Persyaratan, Kewajiban Dan Hak Guru

25
MAKALAH PERSYARATAN, KEWAJIBAN DAN HAK GURU Memenuhi salah satu tugas Mata Kuliah Profesi Keguruan Dosen Pengampu: Novitawati, S. Psi Disusun oleh : Kelompok I Afdah (A1E 307903) Ary Priatna Ridhoni (A1E 307945) Aulia Rahmi (A1E 307913) Fathul Jannah (A1E 307948) M. Raji (A1E 307944) Musfi Rosmaini (A1E 307932) Ukhti Fada U. (A1E 307928) Sri Widiastutik (A1E 307960) UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN S1 PGSD TERINTEGRASI BANJARBARU 2009

Transcript of Persyaratan, Kewajiban Dan Hak Guru

Page 1: Persyaratan, Kewajiban Dan Hak Guru

MAKALAH

PERSYARATAN, KEWAJIBAN DAN HAK GURU

Memenuhi salah satu tugas Mata Kuliah

Profesi Keguruan

Dosen Pengampu:

Novitawati, S. Psi

Disusun oleh :

Kelompok I

Afdah (A1E 307903)

Ary Priatna Ridhoni (A1E 307945)

Aulia Rahmi (A1E 307913)

Fathul Jannah (A1E 307948)

M. Raji (A1E 307944)

Musfi Rosmaini (A1E 307932)

Ukhti Fada U. (A1E 307928)

Sri Widiastutik (A1E 307960)

UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

S1 PGSD TERINTEGRASI

BANJARBARU

2009

Page 2: Persyaratan, Kewajiban Dan Hak Guru

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum wr. wb.

Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena

dengan rahmat, taufik dan hidayah-Nya jualah makalah Profesi Kependidikan ini

dapat kami selesaikan.

Kami mengucapkan terimakasih kepada Ibu Novitawati,S.Psi selaku dosen

mata kuliah Profesi Kependidikan.

Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan dan

masih banyak kekurangan-kekurangan serta kejanggalan baik dari segi materi

maupun cara penyampaian, dalam hal ini disebabkan karena keterbatasan ilmu

kami. Oleh sebab itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran dari pembaca

yang bersifat membangun dan menyempurnakan makalah ini.

Akhir kata kami berharap makalah ini dapat memberikan sumbangan yang

berharga bagi dunia pendidikan pada umumnya dan dapat dijadikan bahan acuan

mata kuliah Profesi Kependidikan pada khususnya. Semoga Allah SWT memberi

rahmat dan petunjuk bagi kita semua. Amin.

Wassalamualaikum wr. wb.

Banjarbaru, Oktober 2009

Penulis

Page 3: Persyaratan, Kewajiban Dan Hak Guru

DAFTAR ISI

JUDUL

Kata Pengantar ...................................................................................................... i

Daftar Isi ............................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN..................................................................................... 1

A. Latar Belakang ......................................................................................... 1

B. Rumusan Masalah .................................................................................... 2

C. Tujuan Penulisan ..................................................................................... 2

D. Metode Penulisan .................................................................................... 2

BAB II PEMBAHASAN ..................................................................................... 3

A. Persayaratan Menjadi Guru .................................................................... 3

B. Kewajiban dan Hak Guru ......................................................................... 11

BAB III PENUTUP ............................................................................................. 18

A.Kesinpulan ................................................................................................. 18

B.Saran .......................................................................................................... 19

Daftar Pustaka

Page 4: Persyaratan, Kewajiban Dan Hak Guru

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Guru adalah figur sentral dalam dunia pendidikan, khususnya saat

terjalin interaksi belajar-mengajar. Sebagai pengajar atau pendidik guru

merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan setiap upaya

pendidikan. Itulah sebabnya setiap adanya inovasi pendidikan,

khusususnya dalam kurikulum dan peningkatan sumber daya yang

dihasilkan dari upaya pendidikan selalu bermuara pada faktor guru. Hal ini

menunjukkan bahwa betapa eksisnya peran guru dalam dunia pendidikan.

Demikian pula dalam upaya membelajarkan siswa guru dituntut

memiliki multiperan sehingga mampu menciptakan kondisi belajar

mengajar yang efektif. Agar dapat mengajar efektif, guru harus terus

meningkatkan kesempatan belajar bagi siswa dalam hal ini kuantitas, dan

meningkatkan mutu (kualitas) mengajarnya.

Dalam upaya meningkatkan mutu (kualitas) mengajar, seorang

calon guru perlu mengetahui syarat-syarat, hak serta kewajibannya dalam

pengajaran sehingga peningkatan mutu pendidikan yang diharapkan dapat

terlaksana secara optimal. Selain itu, dengan mengetahui syarat-syarat, hak

serta kewajibannya, seorang guru dapat lebih jelas dalam melakukan

tugasnya sebagai tenaga pengajar dan pendidik agar dalam pelaksanaannya

nanti sesuai dengan tujuan pendidikan.

B. Perumusan Masalah

1. Apa saja persyaratan guru sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS)?

2. Apa saja persyaratan guru menurut pasal 8 UU No. 14 Tahun 2005?

3. Apa saja persyaratan khusus untuk jabatan guru?

4. Apa saja hak dan kewajiban guru sebagai Pegawai Negeri Sipil?

5. Apa saja hak dan kewajiban guru menurut UU No. 20 Tahun 2003?

6. Apa saja hak dan kewajiban guru menurut UU No. 14 tahun 2005?

Page 5: Persyaratan, Kewajiban Dan Hak Guru

C. Tujuan Penulisan

Penulisan makalah ini bertujuan :

1. Agar dapat mengetahui persyaratan guru sebagai Pegawai Negeri Sipil

(PNS).

2. Agar dapat mengetahui menjelaskan persyaratan guru menurut pasal 8 UU

No. 14 Tahun 2005.

3. Agar dapat mengetahui persyaratan khusus untuk jabatan guru.

4. Agar dapat mengetahui hak dan kewajiban guru sebagai Pegawai Negeri

Sipil.

5. Agar dapat mengetahui hak dan kewajiban guru menurut UU No. 20

Tahun 2003.

6. Agar dapat mengetahui hak dan kewajiban guru menurut UU No. 14

tahun 2005.

D. Metode Penulisan

Metode yang digunakan dalam penulisan makalah ini adalah

menggunakan metode kepustakaan yaitu dengan menggali informasi dari

berbagai buku dan literatur yang ada, serta dari internet.

Page 6: Persyaratan, Kewajiban Dan Hak Guru

BAB II

PEMBAHASAN

Persyaratan, Kewajiban, dan Hak Guru

A. Persyaratan Menjadi Guru

1. Persyaratan menjadi Pegawai Negeri Sipil

Pegawai Negeri ialah mereka yang setelah memenuhi syarat yang

telah ditentukan dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku,

diangkat oleh pejabat yang berwenang dan diserahi tugas dalam

sesuatu jabatan negeri atau diserahi tugas negara lainnya yang

ditetapkan berdasarkan sesuatu peraturan perundang-undangan dan

menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku.(Daryanto

Moh,2006:127)

Persyaratan menjadi Pegawai Negeri Sipil diatur dalam Peraturan

Pemerintah no. 6 tahun 1976 PASAL 3(H. Nainggolan, 1984: 49-51),

sebagai berikut:

a. Warga Negara Indonesia

Apabila disangsikan tentang kewarganegaraan seorang pelamar,

maka harus diminta bukti kewarganegaraannya, yaitu keputusan

Pengadilan Negeri Indonesia. Apabila seorang warga Negara

keturunan asing yang sudah mengganti namanya dengan nama

Indonesia, harus diminta pula surat pernyataan ganti nama yang

dikeluarkan oleh bupati/walikota Madya kepala daerah tingkat

yang bersangkutan.

b. Berusia sekurang-kurangnya 18 tahun dan setinggi-tingginya 40

tahun. Pelamar yang belum mencapai 18 tahun atau lebih 40 tahun

tidak diterima sebagai calon Pegawai Negeri sipil/pegawai negeri

sipil. Pelamar yang melebihi 40 tahun hanya dapat diangkat

menjadi pegawai negeri sipil atas keputusan Presiden sesuai dengan

ketentuan penjelasan pasal 12 ayat (2) Undang_Undang No 8 tahun

1974 pasal 14 peraturan pemerintah No 20 tahun 2975. Usia

pelamar ditentukan berdasarkan tanggal kelahiran yang tercantum

Page 7: Persyaratan, Kewajiban Dan Hak Guru

dalam akte kelahiran tanggal lahir yang tercantum dalam surat

tanda tamat belajar/ijazah. Apbila terdapat perbedaan tanggal atau

tahun kelahiran antara yang tercantum dalam akte kelahiran dengan

surat tanda tamat belajar/ijazah, maka tanggal atau tahun kelahiran

yang tercantum dalam akte kelahiranlah yang terpakai.

c. Tidak pernah dihukum penjara atau kurungan berdasarkan

keputusan pengadilan yang sudah mempunyai kekuatan hukum

yang tetap. Karena melakukan tindak pidana kejahatan jabatan atau

tindak kejahatan yang ada hubungannya dengan jabatannya.

Hukuman percobaan tidak termasuk dalam syarat yang dimaksud di

atas.

d. Tidak pernah telibat dalam gerakan yang menentang pancasila,

Undang-undang Dasar 1945, Negara dan pemerintah.

e. Tidak pernah diberhentikan dengan tidak hormat sebagai pegawai

atau instansi, baik instansi Pemerintah maupun instansi swasta.

Seorang yang pernah telah diberhentikan secara tidak terhormat

baik dari instansi pemerintah atau swasta tidak dapat diterima

sebagai calon pegawai negeri sipil/pegawai negeri sipil.

f. Tidak berkedudukan sebagai pegawai negeri sipil atau calon

pegawai negeri sipil.

g. Mempunyai pendidikan, kecakapan,atau keahlian yang diperlukan.

h. Berkelakuan baik yang dibuktikan dengan surat keterangan POLRI

setempat.

i. Berbadan sehat yang dibuktikan dengan surat keterangan dokter.

j. Bersedia ditempatkan di seluruh Wilayah Republik Indonesia atau

Negara lain yang ditentukan oleh Pemerintah.

k. Syarat-syarat lain yang ditentukan oleh Perundang-undangan dalam

hal ini instansi yang bersangkutan.

2. Persyaratan Guru Menurut Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005

Selain persyaratan sebagai PNS, jabatan guru juga memiliki

persyaratan yang tercantum dalam Undang-Undang Nomor 14 tahun

Page 8: Persyaratan, Kewajiban Dan Hak Guru

2005 Pasal 8. Pasal ini menyatakan bahwa guru wajib memiliki

kualifikasi akademik, kompetensi, sertifikat pendidikan, sehat jasmani

dan rohani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan

pendidikan nasional.

a. Persyaratan kualifikasi guru

Mencermati pasal 9 undang-undang ini, tersirat bahwa adanya

persyaratan menjadi guru minimal berijazah sarjana (S1) atau

diploma empat (D4). Dengan tidak membedakan apakah itu

guru SD, SMP, atau guru jenjang pendidikan menengah.

b. Persyaratan kompetensi

Kompetensi yang wajib dimiliki oleh guru disebutkan di pasal

10 yaitu kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian,

kompetensi sosial dan kompetensi profesional.

c. Persyaratan sertifikat pendidik

Pada tahun 70-an, pengangkatan menjadi guru rujukan

utamanya adalah ijazah keguruan. Awal tahun 80-an Lembaga

Pendidikan Tenaga Keguruan (LPTK) membuka program baru,

yaitu program diploma (D1,D2,D3). Dengan diberlakukannya

Undang-Undang Nomor 14 tahun 2005 program akta yang

selama ini telah berjalan, berganti menjadi program serifikasi.

Program ini memberikan serifikat kepada calon guru dan guru

yang lulus uji kompetensi.

d. Persyaratan kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan

nasional

Persyaratan ini lebih mengarah kepada tugas guru sebagai

pengajar. Guru harus mampu mengutarakan peserta didiknya

mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan.

Page 9: Persyaratan, Kewajiban Dan Hak Guru

3. Persyaratan khusus

a. Memiliki akhlak mulia

Guru adalah panutan peserta didik. Tujuan Nasional

mengamanatkan pada guru untuk membentuk peserta didiknya agar

memilki akhlak mulia (pasal 3 UU no 20 Tahun 2003)

b. Memiiliki kewibawaan

Tanpa kewibawaan, peserta didik akan berbuat sekehendaknya

tanpa menghiraukan kehadiran si pendidik. Kewibawaan muncul

dikarenakan kemampuan yang tercermin dari kepribadian

seseorang. Kepribadian memancarkan kesediaan, kesanggupan,

kesupelan, keterampilan, ketegasan, kejujuran, tanggung jawab dan

kerendahan hati merupakan sumber munculnya kewibawaan.

c. Memiliki kesabaran dan ketekunan

Pekerjaan guru membutuhkan kesabaran dan ketekunan karena

peserta didik yang dihadapi memilki latar belakang yang berbeda,

baik dari ekonomi, sosial, budaya maupun kemampuan. Pribadi-

pribadi dengan temperamen dingin lebih cocok untuk jabatan guru

daripada individu-individu yang bertemperamen panas.

d. Mencintai peserta didik

Apaun yang dilakukan guru semata-mata didasarkan atas

kecintaannya kepada peserta didik. Pemberian perintah, larangan,

ganjaran atau hukuman, semua itu dilandasi rasa cinta kepada

peserta didik agar peserta didk menjadi orang yang berguna bagi

orang tua, masyarakat, dan negara.

4. Persyaratan Profesi

Mengingat tugas dan tanggung jawab guru begitu kompleksnya,

maka profesi ini memerlukan persyaratan khusus antara lain :

1. Menuntut adanya keterampilan berdasarkan konsep atau teori

ilmu pengetahuan yang dalam

2. Menekankan pada suatu keahlian dalam bidang tertentu sesuai

dengan bidang profesinya

Page 10: Persyaratan, Kewajiban Dan Hak Guru

3. Menuntut adanya tingkat keguruan yang memadai

4. Adanya kepekaan terhadap dampak kemasyarakatan dari

pekerjaan yang dilaksanakannya

5. Memungkinkan perkembangan sejalan dengan dinamika

kehidupan (Moh Ali dalam Moh. Uzer Usman,2001:15-16)

Guru dianggap suatu profesi bilamana ia memiliki pernyataan

dasar, keterampilan tekhnik serta didukung oleh sikap dan kepribadian

yang mantap. Dengan demikian, guru professional harus memiliki

kompetensi sebagai berikut :

1. Kompetensi professional, artinya ia memiliki pengetahuan yang

luas serta dalam dari subject metter (bidang studi) yang akan

diajarkan serta penguasaan metodologis dalam arti memiliki

pengetahuan teoritik, mampu memilih ,etode yang tepat serta

mampu menggunakan berbagai metode dalam proses belajar

mengajar. Guru pun harus memiliki pengetahuan yang luas

tentang landasan pendidikan dan pemahaman terhadap subjek

didik (murid)

2. Kompetensi personal, artinya memiliki sikap kepriadian yang

mantap sehingga mampu menjadi sumber identifikasi bagi

subjek. Dengan kata lain, guru harus memiliki kepribadian yang

patut diteladani, sehingga mampu melaksanakn kepemimpinan

yang dikemukakan oleh Ki Hadjar Dewantara, yaitu tut wuri

handayani, ing madya mangun karso, dan ing ngarso sung

tulodo.

3. Kompetensi sosial, artinya ia menunjukan kemampuan

berkomunikasi social, baik dengan murid-murid maupun denga

sesame teman guru, dengan kepala sekolah bahkan dengan

masyarakat luas.

4. Kemampuan untuk memberikan pelayanan yan sebaik-baiknya

yang berarti mengutamakan niali kemanusiaan daripada nilai

benda material. Apabial seorang guru telah memiliki kompetensi

Page 11: Persyaratan, Kewajiban Dan Hak Guru

tersebut di atas, maka guru tersebut telah emiliki hak

professional, karena telah memenuhi syarat-syarat sebagai

berikut :

a. mendapat pengakuan hokum terhadap batas wewenang

keguruan yang menjadi tanggung jawabnya

b. memiliki kebebasan untuk mengambil langkah-langkah

interaksi ideukatif dalam batas tanggung jawabnya dan ikut

serta dalam proses pengembangan pendidikan setempat.

c. Menikmati kepemimpinan teknis dan dukungan pengelolaan

yang efektif dan efisien dalam rangka menjalankan tugas

sehari-hari.

d. Menerima perlindungan dan penghargaan yang wajar

terhadap usaha-usaha dan prestasi yang inovatif dalam

bidang pengabdiannya.

e. Menghayati kebebasan mengembangkan kompetensi

profesionalnya secara individual maupun secara

institusional.(Djam’an Satori,2006:1.18)

Tugas guru tidak hanya “mengajar”, tetapi juga “mendidik”.

Maka, untuk melakukan tugas sebagai guru, tidak sembarang orang

dapat menjalankannya. Sebagai guru yang baik harus memenuhi

syarat-syarat yang di dalam Undang-Undang no 12, tahun 1954

tentang Dasar-Dasar Pendidikan dan Pengajaran di sekolah untuk

seluruh Indonesia, pada pasal 15 dinyatakan tentang guru sebagai

berikut.

Syarat utama untuk menjadi guru, selain ijazah dan syarat-syarat

yang mengenai kesehatan jasmani dan rohani, ialah sifat-sifat yang

perlu untuk dapat member pendidikan dan pengajaran seperti yang

dimaksud dalam pasal 3, pasal 4, dan pasal 5 undang-undang ini.

Page 12: Persyaratan, Kewajiban Dan Hak Guru

Dari pasal-pasal tersebut, maka syarat-syarat untuk menjadi guru

dapat kita simpulkan sebagai berikut.

a. Berijazah.

Tentu saja yang dimaksud berijazah di sini ialah ijazah yang dapat

member wewenang untuk menjalankan tugas sebagai guru di suatu

sekolah tertentu. Pemerintah telah mengadakan berbagai sekolah

dan kursus-kursus serta akademik-akademik yang khusus untuk

mendidik orang-orang yang akan ditugaskan menjadi guru di

berbagai sekolah, sesuai dengan wewenang ijazahnya masing-

masing.

Ijazah bukanlah semata-mata sehelai kertas saja. Ijazah adalah surat

bukti yang menunjukkan bahwa seseorang telah mempunyai ilmu

pengetahuan dan kesanggupan-kesanggupan yang tertentu,yang

diperlukannya untuk suatu jabatan atau pekerjaan. Ajsah yang tidak

sama tidak berarti bahwa cara dan hasil dari pekerjaan orang-

orangnya sama juga. Biarpun demikian, untuk menjadi seorang

pendidik haruslah memiliki ijazah yang diperlukan. Itulah bukti

bahwa yang bersangkutan telah mempunyai wewenang, telah

dipercayai oleh Negara dan menjalankan tugasnya sebagai guru.

b. Sehat jasmani dan rohani,

Tiap-tiap pekerjaan membutuhkan syarat tertentu yang harus

dipenuhi oleh orang yang melakukan pekejaan itu dengan baik dan

berhasil. Sebagai calon guru pun syarat kesehatan itu merupakan

syarat yang tidak dapat diabaikan. Seorang guru berpenyakit

menular akan membahayakan kesehatan anak-anak dan membawa

akibat yang tidak baikdalam tugasnya sebagai pengajar dan

pendidik. Seorang guru yang cacat matanya atau mukanya,

umpamanya, akan mengakibatkan tertawaan dan ejekan murid-

muridnya, yang sudah tentu akan mendatangkan hasil yang kurang

baik bagi pendidikan nak muridnya. Juga seorang guru yang

timpang, misalnya, tidak mungkin memberikan pelajaran gerak

badanyang sebaik-baiknya kepada murid-muridnya.

Page 13: Persyaratan, Kewajiban Dan Hak Guru

c. Takwa kepada Tuhan YME dan berkelakuan baik.

Dalam GBHN 1983-1988 antara lain menyatakan tugas pendidikan

adalah untuk meningkatkan ketaqwaan kepada Tuhan Yang

Mahaesa: dalam Undang-ndangno.12 tahun 1954 pasal 3

dinyatakan : tujuan pendidikan adalah membentuk manusia susila.

Ketaqwaan kepada Tuhan YME, kesusilaan, dan budi pekerti yang

baik, tidak mungkin dibeikanoleh orang yang tidak berketuhanan

YME atau taat beribadat menjalankan agamanya dan tidak

berkelakuan baik. Pembentukan manusia susila yang taqwa kepada

Tuhan YME hanya mungkin diberikan oleh orang-orang yang

memiliki dan hidup sesuai dengan norma-norma agama dan

masyarakat serta peraturan-peraturan berperilaku. Tiap-tiap orang

yang akan memasuki suatu pekerjaan, apalagi pekerjaan sebagai

seorang guru, harus memiliki suatu keterangan berkelakuan baik

dari pihak berwajib. Apabila ia melakukan kejahatan, maka

ijazasahnya akan dicabut oleh pemerintah yang berarti bahwa ia

diberhentikan dari jabatannya sebagai seorang guru.

d. Bertanggung jawab.

Guru harus berusha mendidik anak-anak menjadi warga Negara

yang baik. Warga Negara yang meinsafi tugasnya sebagai warga

Negara. Sebagai warga Negara yang baik dari suatu Negara yang

demokratis, harus turut serta memikul tanggung jawab atas

kemajuan dan kemakmuran Negara dan Bangsanya.

e. Berjiwa nasional.

“Guru harus berjiwa nasional” merupakan syarat yang penting

untuk mendidik anak-anak, sesuai dengan tujuan pendidikan dan

pengajaran yang telah digariskan oleh MPR, seperti dinyatakan

didalam GBHN 1983-1988 dan UUD 1945. Dalam hal ini

menanamkan perasaan nasional itu guru hendaklah selau ingat dan

menjaga agar jangan sampai timbul chauvinism, yaitu rasa

kebanggaan yang sangat berlebihan.

Page 14: Persyaratan, Kewajiban Dan Hak Guru

B. Kewajiban dan Hak Guru

Mengatur tentang kewajiban guru melaksanakan tugas profesinya

dan segala sesuatu yang berhubungan tanggung jawabnya dalam

melaksanakan kewajibannya tersebut. Kewajibannya itu secara terperinci

mencakup kesetiaan dan ketaatan pada Pancasila dan Undang-Undang

Dasar 1945.

Menetapkan ketentuan mengenai hak guru dalam melaksanakan

profesinya, yang dapat dibedakan antara Hak Profesional dan Hak

Penghasilan dan Kesejahteraan sebagaimana diuraikan sebagai berikut :

a. Hak professional mencakup hak kebebasan akademis, kebebasan

dalam memberikan penilain, penghargaan dan sanksi pada peserta

didik, emeperoleh rasa aman dan jaminan keselamatan, memperoleh

fasilitas untuk melaksanakan proses pembelajaran dan kebebasan

berserikat berdasarkan profesinya.

b. Hak penghasilan dan kesejahteraan hak memperoleh penghasilan yang

layak, cuti, perawatan kesehatan, jaminan pensiun dan tunjangan hari

tua, tunjangan atau jaminan sosial, tunjangan kemahalan biaya hidup

dan berbagai jenis asuransi.(Direktorat Tenaga

Kependidikan,2003:122-123)

1. Kewajiban dan hak guru sebagai Pegawai Negeri Sipil

Sebagai PNS guru mempunyai hak dan kewajiban dan hak yang

sama dengan PNS yang lain. Kewajiban dan hak guru diatur dalam

Undang-Undang No. 8 tahun 1974, yaitu :

a. Kewajiban PNS

1. Pasal 4: wajib setia dan taat sepenuhnya kepada Pancasila,

UUD 1945, Negara dan Pemerintah.

2. Pasal 5 : wajib menaati segala peraturan perundang-undangan

yang berlaku dan melaksanakan tugas kedinasan yang

dipercayakan kepadanya dengan penuh pengabdian, kesadaran

dan tanggung jawab.

Page 15: Persyaratan, Kewajiban Dan Hak Guru

3. Pasal 6 :

a. wajib menyimpan rahasia jabatan

b. pegawai negeri hanya dapat mengemukakan rahasia jabatan

kepada dan atas perintah yang berwajib atas kuasa undang-

undang.

b. Hak PNS

1. Pasal 7: berhak memperoleh gaji yang layak sesuai dengan

pekerjaan daan tanggung jawabnya.

2. Pasal 8: berhak atas cuti.

3. Pasal 9:

a. Bagi mereka yang ditimpa oleh suatu kecelakaan dalam

dan karena tugas kewajibannya berhak memperoleh

perawatan.

b. Bagi mereka yang menderita cacat jasmani dalam dan

karena tugas kewajibannya yang mengakibatkan tidak

dapat bekerja lagi, berhak memperoleh tunjangan.

c. Bagi mereka yang tewas, keluarga berhak memperoleh

uang duka.

4. Pasal 10: pegawai negeri yang telah memenuhi syarat yang

ditentukan berhak memperoleh pensiun,

2. Kewajiban dan hak guru sebagai pendidik

Dalam undang-undang SISDIKNAS No. 20 tahun 2003, ada

sebutan tenaga kependidikan dan tenaga pendidik. Tenaga pendidik

adalah anggota masyarakat yang mengabdikan diri dan diangkat untuk

menunjang penyelenggaraan pendidikan (pasal 1 ayat 5), sedangkan

pendidik adalah tenaga kependidikan yang berkualifikasi sebagai

guru, dosen, konselor, pamong belajar, widyiaswara, tutor, instruktur,

fasilitator dan sebutan lain yang sesuai dengan kekhususannya, serta

berpartisipasi dalam menyelenggarakan kependidikan (pasal 1 ayat 6).

Page 16: Persyaratan, Kewajiban Dan Hak Guru

Jadi pendidik itu merupakan tenaga kependidikan belum tentu

pendidik.

a. Kewajiban pendidik menurut SISDIKNAS No. 20 tahun 2003 pasal

40 ayat 2

1. Menciptakan suasana pendidikan yang bermakna,

menyenangkan, kreatif, dinamis, dan dialogis.

2. Mempunyai komitmen secara profesional untuk

meningkatkan mutu pendidikan.

3. Memberi teladan dan menjaga nama baik lembaga, profesi

dan kedudukan sesuai dengan kepercayaan yang diberikan

kepadanya.

b. Kewajiban pendidik menurut SISDIKNAS No. 20 tahun 2003

ayat 1

1. Memperoleh penghasilan dan jaminan kesejahteraan social

yang pantas dan memadai.

2. Memperoleh penghargaan sesuai dengan tugass dan prestasi

kerja.

3. Memperoleh pembinaan karir sesuai dengan tuntutan

pengembangan kualitas.

4. Memperoleh perlindungan hokum dalam melaksanakan tugas

dan hak atas hasil kekayaan intelektual

5. Memperoleh kesempatan untuk menggunakan sarana,

prasarana, dan fasilitas pendidikan untuk menunjang

kelancaran pelaksanaan tugas.

3. Kewajiban dan Hak Guru menurut Undang-Undang No. 14 tahun

2005

a. Kewajiban Guru

Pasal 20 undang-undang ini mengatakan bahwa dalam

melaksanakan tugas keprofesionalan, guru berkewajiban:

Page 17: Persyaratan, Kewajiban Dan Hak Guru

1. Merencanakan pembelajaran, melaksanakan proses

pembelajaran yang bermutu, serta menilai dan mengevaluasi

hasil pembelajaran.

2. Mengembangkan dan meningkatkan kualifikasi akademik dan

kompetensi secara berkelanjutan sejalan dengan perkembangan

ilmu pengetahuan dan teknologi.

3. Bertindak objektif dan tidak diskriminasi atas dasar

pertimbangan jenis kelamin, agama, suku, ras, dan kondisi

fisik tertentu, atau latar belakang keluarga, dan status sosial

ekonomi peserta didik dalam pembelajaran.

4. Menjunjung tinggi peraturan perundang-undangan, hukum dan

kode etik guru, serta nilai agama dan etika.

5. Memelihara dan memupuk persatuan dan kesatuan bangsa.

b. Hak Guru

Pasal 14 ayat 1 menyatakan bahwa melaksanakan tugas

keprofesionalan, guru berhak:

1. Memperoleh penghasilan di atas kebutuhan hidup minimum

dan jaminan kesejahteraan sosial.

2. Mendapat promosi dan penghargaan sesuai dengan tugas

prestasi kerja.

3. Memperoleh perlindungan dalam melaksanakan tugas dan hak

atas kekayaan intelektual.

4. Memperoleh kesempatan untuk meningkatkan kompetensi.

5. Memperoleh dan memanfaatkan sarana dan prasarana

pembelajaran untuk menunjang kelancaran dan tugas

keprofesionalan.

6. Memberi kebebasan dalam memberikan penilaian dan ikut

menentukan kelulusan, penghargaan dan atau sangsi kepada

peserta didik sesuai dengan kaidah pendidikan, kode etik guru,

dan peraturan perundang-undangan.

7. Memperoleh rasa aman dan jaminan keselamatan dalam

melaksanakan tugas.

Page 18: Persyaratan, Kewajiban Dan Hak Guru

8. Memiliki kebebasan untuk berserikat dalam organisasi profesi.

9. Memiliki kesempatan untuk berperan dalam penentuan

kebijakan pendidikan.

10. Memperoleh pelatihan dan pengembangan profesi dalam

bidangnya.

c. Hak Guru di Daerah Khusus

Pasal 29 ayat 1 menyatakan bahwa guru di daerah khusus

memperoleh hak:

1. Kenaikan pangkat rutin secara otomatis.

2. Kenaikan pangkat istimewa satu kali.

3. Perlindungan dalam melaksanakan tugas.

4. Pindah tugas setelah 2 tahun dan tersedia guru pengganti (pasal

29 ayat 3)

Pasal-pasal mengenai kewajiban dan hak guru

Pasal 15

1) Penghasilan di atas kebutuhan hidup minimum sebagaimana dimaksud

dalam pasal 14 ayat (1)huruf a meliputi gaji pokok, tunjangan yang

melekat pada gaji, serta penghasilan lain yang berupa tunjangan profesi,

tunjangan fungsional, tunjangan khusus, dan kemaslahat tambahan yang

terkait dengan tugasnya sebagai guru yang ditetapkan dengan prinsip

penghargaan atas dasar prestasi.

2) Guru yang diangkat oleh satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh

pemerintah atau pemerintah daerah diberi gaji sesuai dengan peraturan

perundang-undangan.

3) Guru yang diangkat oleh satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh

satuan masyarakat diberi gaji berdasarkan perjanjian kerja atau

kesepakatan kerja bersama.

Page 19: Persyaratan, Kewajiban Dan Hak Guru

Pasal 16

1) Pemerintah memberikan tunjangan profesi sebagaimana dimaksud dalam

pasal 15 ayat (1) kepada guru yang telah memiliki sertifikat pendidik yang

diangkat oleh penyelenggara pendidikan dan atau satuan pendidikan yang

diselenggarakan oleh masyarakat.

2) Tunjangan profesi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diberikan setara

dengan satu kali gaji pokok guru yang diangkat oleh satuan pendidikan

yang diselenggarakan oleh pemerintah atau pemerintah daerah pada

tingkat, masa kerja, dan kualifikasi yang sama.

3) Tunjangan profesi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dialokasikan

dalam anggaran pendapatanan belanja negara dan anggaran pendapatan

belanja daerah (APBD).

4) Ketentuan lebih lanjut mengenai tunjangan profesi guru sebagaimana

dimaksud pada ayat (1), ayat (2), dan ayat (3) diatur dengan peraturan

pemerintah.

Pasal 17

1) Pemerintah dan atau pemerintah daerah memberikan tunjangan fungsional

sebagaimana dimaksud dalam pnsal 15 ayat (1) kepada guru. Guru yang

diangkat oleh satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh pemerintah

atau pemerintah daerah.

2) Pemerintah dan atau pemerintah daerah memberikan subsidi tunjangan

fungsional sebagaimana dimaksud dalam pasal 15 ayat (1) kepada guru.

Guru yang diangkat oleh satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh

pemerintah atau pemerintah daerah sesuai dengan peraturan perundang-

undangan.

3) Tunjangan fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan subsidi

tunjangan fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dialokasikan

dalam anggaran pendapatan dan belanja Negara dan atau anggaran

pendapatan belanja daerah.

Page 20: Persyaratan, Kewajiban Dan Hak Guru

Pasal 18

1) Pemerintah memberikan tunjangan khusus sebagaimana dimaksud dalam

pasal 15 ayat (1) kepada guru yang bertugas di daerah khusus.

2) Tunjangan khusus sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diberikan setara

dengan 1 (satu)kali gaji pokok guru yang diangkat oleh satuan pendidikan

yang diselenggarakan oleh pemerintah atau pemerintah daerah pada

tingkat, masa kerja, dan kualifikasi yang sama.

3) Guru yang diangkat oleh pemerintah atau pemerintah daerah di daerah

khusus, berhak atas rumah dinas yang disediakan oleh pemerintah sesuai

dengan kewenangan.

4) Ketentuan lebih lanjut mengenai tunjangan khusus sebagaimana dimaksud

pada ayat (1), ayat (2), dan ayat (3) diatur dengan peraturan pemerintah.

Pasal 19

1) Maslahat tambahan sebagaimana dimaksud dalam pasal 15 ayat (1)

merupakan tambahan kesejahteraan yang diperoleh dalam bentuk

tunjangan pendidikan, asuransi pendidikan, beasiswa dan penghargaan

bagi guru, serta kemudahan untuk memperoleh pendidikan bagi putra dan

putri guru, pelayanan kesehatan, atau bentuk kesejahteraan lain.

2) Pemerintah dan atau pemerintah daerah menjamin terwujudnya maslahat

tambahan sebagaimana dimaksud pada ayat (1).

3) Ketentuan lebih lanjut mengenai maslahat tambahan sebagaimana

dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) diatur dengan peraturan pemerintah

Pasal 20

Dalam melaksanakan tugas keprofesionalan, guru bekewajiban:

1) Merencanakan pembelajaran, melaksanakan profesi pembelajaran yang

bermutu, serta menilai dan mengevaluasi hasil pembelajaran.

2) Meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi akademik dan kompetensi

secara berkelanjutan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan,

teknologi dan seni.

Page 21: Persyaratan, Kewajiban Dan Hak Guru

3) Bertindak objektif dan tidak diskriminatif atas dasar pertimbangan jenis

kelamin, agama, suku, ras, dan kondisi fisik tertentu, atau latar belakang

keluarga, dan status social ekonomi peserta didik dalam pembelajaran.

4) Menjunjung tinggi peraturan perundang-undangan, hokum, dank ode etik

guru, serta nilai-nilai agama dan etika.

5) Memelihara dan memupuk persatuan dan kesatuan bangsa.

Page 22: Persyaratan, Kewajiban Dan Hak Guru

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Persyaratan menjadi Pegawai Negeri Sipil diatur dalam Peraturan

Pemerintah no. 6 tahun 1976 PASAL 3(H. Nainggolan, 1984: 49-51),

sebagai berikut: warga Negara Indonesia, berusia sekurang-kurangnya 18

tahun dan setinggi-tingginya 40 tahun, tidak pernah dihukum penjaraatau

kurungan berdasarkan keputusan pengadilan yang sudah mempunyai

kekuatan hukum yang tetap, Tidak pernah telibat dalam gerakan yang

menentang pancasila, Undang-undang Dasar 1945, Negara dan

pemerintah. Tidak pernah diberhentikan dengan tidak hormat sebagai

pegawai atau instansi, baik instansi Pemerintah maupun instansi swasta,

seorang yang pernah telah diberhentikan secara tidak terhormat ,tidak

berkedudukan sebagai pegawai negeri sipil atau calon pegawai negeri

sipil, mempunyai pendidikan, kecakapan,atau keahlian yang

diperlukan,berkelakuan baik yang dibuktikan dengan surat keterangan

POLRI setempat, berbadan sehat yang dibuktikan dengan surat keterangan

dokter, bersedia ditempatkan di seluruh Wilayah Republik Indonesia atau

Negara lain yang ditentukan oleh Pemerintah, syarat-syarat lain yang

ditentukan oleh Perundang-undangan dalam hal ini instansi yang

bersangkutan.

Persyaratan Guru Menurut Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005

menyatakan bahwa guru wajib memiliki kualifikasi akademik,

kompetensi, sertifikat pendidikan, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki

kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional.

Persyaratan khusus, diantaranya: memiliki akhlak mulia, memiliki

kewibawaan, memiliki kesabaran dan ketekunan, dan mencintai peserta

didik, mengatur tentang kewajiban guru melaksanakan tugas profesinya

dan segala sesuatu yang berhubungan tanggung jawabnya dalam

melaksanakan kewajibannya tersebut. Kewajibannya itu secara terperinci

Page 23: Persyaratan, Kewajiban Dan Hak Guru

mencakup kesetiaan dan ketaatan pada Pancasila dan Undang-Undang

Dasar 1945

Menetapkan ketentuan mengenai hak guru dalam melaksanakan

profesinya, yang dapat dibedakan antara hak profesional dan hak

penghasilan dan kesejahteraan.

B. Saran

1. Bagi Mahasiswa PGSD

a) Hendaknya mengetahui syarat-syarat menjadi guru, berusaha

dari sekarang untuk memenuhi syarat-syarat tersebut agar

nantinya menjadi guru yang sesuai dengan apa yang

diharapkan.

b) Sebagai seorang guru yang menginginkan keprofesionalan,

para mahasiswa hendaknya sedini mungkin memperbaiki dan

menyiapkan diri, agar jika syarat-syarat itu terpenuhi, akan

dapat menjadi guru yang baik, yang dapat melaksanakan hak

dan kewajibannya secara seimbang, sehingga harapan bahwa

para guru dapat memperbaiki dan meningkatkan mutu

pendidikan dapat terlaksana secara optimal.

2. Bagi Masyarakat pada Umumnya

a) Dengan mengetahui syarat-syarat, hak dan kewajiban seorang

guru, masyarakat dapat mengetahui bahwa tidak sembarang

orang dapat melakukan tugas dan tanggung jawab sebagai

seorang guru. diperlukan pendidikan dan kepribadian, sesuai

dengan syarat-syarat yang berlaku.

b) Selain itu, dengan mengetahui hak dan kewajiban guru,

masyarakat dapat mengerti dan memahami bahwa selain

memiliki tuntutan kewajiban yang harus dipenuhi, guru juga

memiliki hak yang bias ia dapatkan ketika telah ia memenuhi

kewajibannya, baik sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS),

maupun sebagai profesi guru itu sendiri.

Page 24: Persyaratan, Kewajiban Dan Hak Guru

3. Bagi Para Guru

Hendaknya lebih mengutamakan kewajiban sebagai Pegawai

Negeri Sipil dan sebagai guru itu sendiri, dibanding dengan hak.

yang mana hak akan diperoleh jika kita telah melakukan kewajiban

dengan baik dan benar

Page 25: Persyaratan, Kewajiban Dan Hak Guru

DAFTAR PUSTAKA

Daryanto, Muhammad. 2006. Administrasi Pendidikan. Jakarta: PT Rineka Cipta

Direktorat Tenaga Kependidikan. 2003. Untukmu Guru. Jakarta : Direktorat

Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan Nasional

Djumiran,dkk. 2009. Profesi Keguruan . Jakarta : Direktorat Jenderal Pendidikan

Tinggi Departemen Pendidikan Nasional

Ngalim Purwanto, Muhammad. 2000. Ilmu Pendidikan Teiritis dan Praktis.

Bandung : PT. Remaja Rosdakarya

Satori, Djam’an dkk. 2006. Profesi Keguruan. Jakarta : Universitas Terbuka

Uzer Usman, Muhammad. 2001. Menjadi Guru Profesional. Bandung: PT.

Remaja Rosdakarya

http://pdfdatabase.com/download_file_i.php?file=6721398&desc=UU+Guru+%2

6amp%3B+Dosen+.pdf