PERSONAL HYGIENE.ppt
-
Upload
rizka-humeira -
Category
Documents
-
view
114 -
download
4
Transcript of PERSONAL HYGIENE.ppt
Faktor-faktor yang mempengaruhi praktek
Higiene• Citra tubuh• Praktik sosial • Status sosioekonomi • Pengetahuan • Variabel kebudayaan • Pilihan pribadi • Kondisi fisik
Tipe Perawatan Higienis
Tipe perawatan higienis secara umum:• Perawatan pagi hari• Perawatan pagi atau sarapan• Perawatan siang hari• Perawatan malam hari atau sebelum
tidur
Personal Hygiene :
• Memandikan pasien• Perawatan rambut• Menggosok gigi pasien• Oral Hygiene• Perawatan kuku• Vulva/penis hygiene
Proses Keperawatan & Perawatan Kulit
I. Pengkajian Terpusat pada penentuan toleransi klien terhadap prosedur higienis. a. Pengkajian fisik kulit
Mengkaji seluruh permukaan tubuh klien inspeksi dan palpasi. Menentukan kondisi kulit observasi warna, tekstur, turgor, temperatur, dan hidrasi kulit. Mengkaji masalah kulit yang dipengaruhi cara-cara higienis. Mencatat kondisi lesi.
b. Perubahan perkembangan
Proses Keperawatan & Perawatan Kulit
c. Kemampuan perawatan dirid. Resiko kerusakan kulit
Imobilisasi Penurunan sensasiPerubahan nutrisi dan hidrasi Sekresi dan ekskresi pada kulit Insufisiensi vaskular Peralatan eksternal
Proses Keperawatan & Perawatan Kulit
II. Diagnosa keperawatan Peninjauan ulang semua data yang terkumpulMempertimbangkan perawatan klien sebelumnyaPeninjauan ulang pengetahuan kondisi awal yang adaPengelompokkan batasan karakteristik Diagnosa keperawatan khusus masalah kesehatan klien yang aktual dan potensial Seleksi akurat dalam diagnosa keperawatan.
Proses Keperawatan & Perawatan Kulit
III. Perencanaan Metode perawatan kulit yang diberikan Tujuan yang diharapkan untuk meningkatkan kondisi kulitBeragam tindakan asuhan keperawatan Interaksi perawat selama higiene penkes, pemberian dukungan emosional, klarifikasi nilai, bantuan pelatihan rentang gerak
Proses Keperawatan & Perawatan Kulit
IV. Implementasia. Memandikan klien
Memberikan privasi Memelihara keamanan Memelihara kehangatan Meningkatkan kebebasan klien sebanyak mungkin selama aktivitas mandi.
Proses Keperawatan & Perawatan Kulit
b. Perawatan perineum Proses mandi lengkap Sikap profesional perawat menghargai klien, mengurangi rasa malu klien, dan membuat klien tentram. Klien yang paling beresiko kerusakan pada daerah perineum klien yang inkontinensia urine atau fekal, balutan operasi rektal dan perineum, dan kateter yang tetap.
Proses Keperawatan & Perawatan Kulit
V. Evaluasi Evaluasi keberhasilan intervensiPersiapan perubahan rencana jika hasil tidak dicapaiEvaluasi pencapaian dari hasil yang diharapkanEvaluasi melibatkan tindakan pemeriksaan fisik, pertanyaan yang mengukur pengetahuan klien tentang teknik higiene.
Proses Keperawatan & Perawatan Kaki
I. Pengkajian a. Pengkajian fisik b. Faktor perkembangan c. Alas kakid. Pengetahuan tentang praktik perawatan kaki
dan kuku
II. Diagnosa keperawatan Pernyataan batasan karakteristik atas pengkajian kondisi kakiAsuhan keperawatan suportif atau preventifIdentifikasi yang akurat Pemilihan intervensi keperawatan yang tepat.
Proses Keperawatan & Perawatan Kaki
III. Perencanaan Perencanaan yang matang untuk pertimbangan tujuan:
Klien akan memiliki kulit utuh dan permukaan kulit yang lembutKlien akan mencapai rasa nyaman dan bersihKlien akan berjalan dan menanggung berat badan dengan normalKlien akan memahami dan melakukan metode perawatan kaki dan kuku dengan benar.
Proses Keperawatan & Perawatan Kaki
IV. Implementasi Nyeri yang berhubungan dengan pembentukan kalus, kuku jari kaki yang tumbuh kedalamHambatan mobilisasi fisik yang berhubungan dengan gangguan visual dan perubahan koordinasi tanganKerusakan integritas kulit yang berhubungan dengan kerusakan perfusi arteri, praktek pemotongan kuku yang tidak tepat, friksi dari sepatu, cedera pada kukuResiko kerusakan integritas kulit yang berhubungan dengan kerusakan perfusi arteri dan alas kaki yang tidak pas
Proses Keperawatan & Perawatan Kaki
Resiko infeksi yang berhubungan dengan kulit yang rusak atau trauma Defisit pengetahuan perawatan kaki dan kuku yang berhubungan dengan misinterpretasi informasi dan kurang terpaparnya informasi.
V. Evaluasi Respon klien terhadap perawatan kaki dan kuku selama beberapa hari atau mingguKeberhasilan intervensi terhadap hasil yang diharapkanPraktek perawatan kaki dan kuku yang dilakukan klien secara pribadi.
Proses Keperawatan & Perawatan Higiene Mulut
I. Pengkajian a. Pengkajian fisikb. Perubahan perkembangan c. Pola makan d. Pilihan dan praktek higienis e. Pengkajian faktor-faktor resiko untuk masalah higiene
mulut
II. Diagnosa keperawatan Pengkajian rongga mulut untuk menunjukkan perubahan aktual atau potensial dalam integritas struktur mulutDiagnosis keperawatan yang berhubungan dengan perefleksian masalah atau komplikasi akibat perubahan rongga mulut
Proses Keperawatan & Perawatan Higiene Mulut
Penyeleksian faktor-faktor penyebab masalah klien Perubahan mukosa mulut akibat pemaparan radiasi.
III. Perencanaan Menyusun rencana keperawatan untuk klien Perencanaan yang mempertimbangkan pilihan, status emosional, sumber daya ekonomi, dan kemampuan fisik klien.
Proses Keperawatan & Perawatan Higiene Mulut
IV. Implementasi a) Higiene mulutb) Diet c) Gosok gigid) Higiene mulut khususe) Penggunaan fluoridaf) Flossingg) Perawatan gigi palsu