PERSIAPAN PROFESI GURU PENDIDIKAN...

32
PERSIAPAN PROFESI GURU PENDIDIKAN JASMANI Oleh Tim Drs. Agus S suryobroto, M. Pd. Tri Ani Hastuti, M. Pd. [email protected] [email protected]

Transcript of PERSIAPAN PROFESI GURU PENDIDIKAN...

PERSIAPAN PROFESI GURUPENDIDIKAN JASMANI

Oleh TimDrs. Agus S suryobroto, M. Pd.

Tri Ani Hastuti, M. [email protected]@yahoo.com

PENDAHULUAN

A. RASIONALPERLUNYA MATAKULIAH

B. DEFINISI DAN MAKNAINI

1. TUJUAN PROFESIONALISME2. DEFINISI PROFESI

a. pengetahuanb.c.

keahlianiapan akademik

3. PROFESIONAL4. PROFESIONALISME5. PROFESIONALISASI

TENAGA KEPENDIDIKANPasal 3 ayat 1-3)

B. (PP 38 1992 /17 juli 1992

1. TENAGA KEPENDIDIKANa.b.c.d.e.

Pendidik,Pengelola Satuan Pend.PenilikPengawasPeneliti dan Pengemb. Pend.

f. Pustakawang. Laboranh. Teknisi Sumber Belajari. Penguji

2. TENAGA PENDIDIKa.b.c.

PembimbingPengajarPelatih

3. PENGELOLA SATUAN PEND.a.b.c.d.

Kepala SekolahDirekturKetuaRektor

e. PimpinanSek.

Satuan Pend. Luar

TENAGA KEPENDIDIKANSECARA UMUM

TENAGA PENDIDIK1.a.b.c.d.

PembimbingPengujiPengajarPelatih

2. TENAGA FUNGSIONAL KEPEND.a. Penilikb.c.d.

PengawasPeneliti dan Pengembang Pend.

k wan

3. TENAGA TEKNIS KEPEND.a. Laboranb. Teknisi Sumber Belajar

4. TENAGA PENGELOLAPENDIDIKAN

SATUAN

a.b.c.d.

Kepala SekolahDirekturKetuaRektor

e. Pimpinan SatuanLuar Sekolah

Pendidikan

D. MULTIPERAN GURUPERAN GURU PENJAS

PENJAS1.

a.b.c.d.

MendidikMengajarMembimbingMelatih

2. MEMBANTU PENGELOLAAN PROG. DANPENGEMBANGAN PROGRAM SEKOLAH

a. Pengembangan programb. Pengelolaan programMENGEMBANGKAN KEPROFESIONALAN3.S b i tenaga profesional

II. PROFESIONALISASI GURURD Lansbury menyatakan bahwa

profesionalisme ada 3 pendekatan:1. Pendekatan Karakteristik

(the trait approach)Profesi mmpy elemen inti:a.b.

Kemampuan intelektualKemamp. Spesialisasi

c. Memiliki penget. praktis

d. Memiliki teknik kerja yangdapat dikomunikasikan(communicable)Memiliki kapasitasmengorganisasikan secaramandiri (self-organization)Mementingkan kepentinganorang lain (altruism)

e.

f.

g. Memiliki kode etik (Kode etikguru)

h. Memiliki sanksi dan tanggungjawab komunita

i. MemilikistandarBudaya

sistem upahgajiprofesional

dan

j.

KODE ETIK GURU1. Guru berbakti membimb. peserta didik utk mem-

bentuk manusia Ind. seutuhnya yang berjiwa PsilaGuru memiliki dan melaks. kejujuran profesionalGuru berusaha memperoleh informasi tentangpeserta didik sebagai bahan melakukanbimbingan dan pembinaanGuru mencipt. suasana sekolah sebaik-baiknyayang menunjang berhasilnya proses belajarmengajar

2.3.

4.

5. Guru memelihara hubungan baik dengan orangtua

erer

murid dan masy. Sekitarnya untuk membinama

idikannad

a dpen

6. Guru secara pribadi dan bersama-samamengembangkan dan meningkatkanmutu dan martabat profesionalnya.

7. Guru memelihara hubungan seprofesi,semangat kekeluargaan, dankesetiakawanan sosial.Guru secara bersama-sama memeliharadan meningkatkan mutu organisasiPGRI sebagai sarana perjuangan danpengabdianGuru melaksanakan segala

8.

9.kebijaksanaan pemerintah dalambidang pendidikan

2. PENDEKATAN INSTITUSIONAL(the intitutional approach)

Pendekatan ini memandang bahwaprofesi dari segi prosesinstitusional atau perkembanganasosiasional.Wilensky 5 langkah untuk

memprofesionalkan pekerjaanMemunculkan suatu pek. penuh waktua.(full-time) bukan pek. sambilan

b. Menetapkanme

sekolah sebagai tempatn atau

pe tihan

c. Mendirikan asosiasi profesi--

PGRIISORI

d. Memperjuangkan adanyaperlindunganasosiasi

hukum terhadap

e. Mengadopsi secara formalkode etik yang ditetapkan

Wilensky T. Caplow menyatakanadanya 5 tahap memprofesikan .Pekerjaan:Menetapkan perkumpulan profesiMengubah dan menetapkan pekerjaan

itu menjadi suatu kebutuhanMenetapkan dan mengembangkan

etikMencari dukungan masyarakat

kode

Mengembangkan fasilitas latihan

3. PENDEKATAN LEGALISTIK(the legalistic approach)Yaitu pendekatan yang menekankanpada pengakuan atas suatuoleh Negara/Pemerintah

profesi

M.a.b.

FriedmanRegistrasiSertifikasi

utk. profesi 3 tahap

c. Lisensi

TINGKAT KEMAMPUANPROFESIONAL GURU PENJASDapat diketahui dari 2 perspektif:1.2.

Latar belakang pendidikan PenjasPenguasaan oleh guru tentang:

a.b.c.

Materi ajarMerencanakanMengelola proses

d.e..

Mengelola kelasMembimbing

ngeval asi

10 STANDAR KOMPETENSI GURU1.2.3.4.5.6.7.8.

Mengembangkan kepribadianMenguasai landasan kependidikanMenguasai bahan pelajaranMenyusun program pengajaranMelaksananakan program pengajaranMenilai proses danMenyelenggarakanMenyelenggarakan

hasil belajarprogram bimbinganadministrasi sekolah

9.10.

Kerjasama dg sejawat dan masy.Menyelenggarakan penelitian sederhanau tu p

KOMPETENSI GURU (PENJAS)

1.2.3.4.

KOMPETENSIKOMPETENSIKOMPETENSIKOMPETENSI

KEPRIBADIANPEDAGOGIKPROFESIONALSOSIAL

KOMPETENSI KEPRIBADIAN

•••••

MemilikiMemilikiMemilikiMemilikiMemiliki

kepribadiankepribadiankepribadiankepribadian

ygygygyg

mantap & stabildewasaarifberwibawa

jiwa keteladanan• Memiliki akhlak mulia

KOMPETENSI PEDAGOGIK

••••

Memahami peserta didikMerancang pembelajaranMelaksanakan pembelajaranMelaksanakan evaluasi proseshasil belajar

dan

••

Mengembangkan peserta didikMemberikan PPPK dan PPC

KOMPETENSI PROFESIONAL- menguasai bid. studi scr.

luas dan mendalam

KOMPETENSIMampu berkomunikasi

SOSIALsecara efektif•

• Mampu bergaul secara efektif

PROFESIONALISASI TENAGAKEPENDIDIKAN

Ada dua jenis pendidikan tenagakependidikan di Indonesia:Pendidikan PrajabatanPendidikan dalam Jabatan

••

Castetter 3 manfaatpengembangan personalia:

••

Peningkatan performansi personaliaPengembangan keterampilanpersonalia utk. tugas baru yg bersifatreformasiMerangsang pertumbuhan diripersonalia bagi penciptaan kepuasan

kerja secara individual

Tahap pengemb. personalia

•••••

Menganalisis kebutuhanMerumuskan tujuan dan sasaranMendesain programMengimplementasikan programMengevaluasi program

Komponen pelatihan:

••

Penyajian teoriPeragaan dan pendemonstrasianketerampilan atau model

• PraktikkelasUmpanUmpan

yg disimulasikan dan setting

••

balikbalik

terstrukturterbuka

• Pembekalan untuk aplikasi

III. PENGEMBANGAN PROFESIONALGURU PENJAS

A. TUJUAN PENGEMB. PROF. GURU PENJAS:Untuk memenuhi 3 kebutuhan pokok:1. Kebutuhan sosial yaitu terkait dg peningkatan

kemampuan sistem pend yg efisien danmanusiawi, serta terkait dg kebutuhan masy.Kebutuhan utk menemukan cara-cara2.membantu staf pendidikan dlm rangkabangkan pribadinya secara luas

mengem

3. Kebutuhan utk mengembangkan danndo g keinginan guru dala ti

a n or ng kehidupan pribadinya

Pengembangan prof. gurudiperlukan dalam rangkakebutuhan masyarakat,sekolah, dan pribadi.Hal ini dibutuhkan karenaguru tsb merasa belum siapdalam tgs secara prof.

B. INISIATIF PENGEMBANGANPROFESIONAL GURU PENJAS

Hal ini dapat timbul dari 2 sebab:1. Instrinsik yaitu timbul dari dalam

diri guru itu sendiriEkstrinsik yaitu timbul karenadorongan dari luar

2.

C. PANDANGAN PRAKTISI PENDTHD JABATAN GURU PENJAS

Secara umum para praktisi pendidikanmemandangadalah:MuliaKompleksBerat

bahwa tugas guru penjas

•••

Hal itu semua jika guru penjasmelaksanakan tgsnya dengan penuhkomitmen dan dedikasi

Hal-hal yg dapat meningkatkan mutupengembangan prof guru penjas:

••••••

Tugas-tugas dan pend. dalam jabatanMengaplikasikan hasil penelitian pend.Latihan menelitiMengikuti pelatihan secara efektifLingkungan sekolah yang kondusifHub. antara masy., sekolah, dan ortu.

• Guru yg aktif dan kreatif

D. PENGEMBANGAN PROF.GURU PENJAS DI PEDESAAN

Tujuannya utk meningkatkan kualitas prosespembuatan keputusan pend dg cara-cara:Penyesuaian diri dengan sikonMengembangkan sistem sosialMemperluas hub. dg masy. sekolahMelakukan keg. yg terintegrasi antara sekolahdan masy.

••••

• Menciptakan kebutuhan lokal yg sesuai dg. fokusdan tindakan yg akan dilakukan