Perpusnas

3
Analisis Lembaga Pemerintah Non-Kementrian Perpustakaan Nasional Republik Indonesia Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) pada awalnya didirikan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan pada tahun 1980 dan kedudukannya pun masih berada dibawah lingkungan Kemendikbud. Pada masa ini, dasar dibentuknya Perpusnas adalah untuk mewujudkan penerapan dan pengembangan sistem nasional perpustakaan secara menyeluruh dan terpadu. Seiring berjalannya waktu dan bertambahnya tugas Perpusnas, dikeluarkan lah Keputusan Presiden No. 11 Tahun 1989. Keppres ini berisi ketetapan bagi Perpusnas untuk menjadi lembaga pemerintah non-kementrian yang berkedudukan dibawah dan bertanggungjawab langsung kepada presiden. Hal tersebut dapat dilihat dalam Pasal 1 ayat (1) dari Keppres ini : Pasal 1 (1) Perpustakaan Nasional, yang dibentuk dengan Keputusan Presiden ini adalah Lembaga Pemerintah Non Departemen yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Presiden. Keppres tersebut juga menjadi dasar hukum dari Perpusnas untuk menjalankan fungsinya. Seiring dengan keluarnya Keppres

description

perpustakaan nasional indonesia

Transcript of Perpusnas

Page 1: Perpusnas

Analisis Lembaga Pemerintah Non-Kementrian Perpustakaan Nasional

Republik Indonesia

Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) pada awalnya didirikan oleh

Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan pada tahun 1980 dan kedudukannya pun masih berada

dibawah lingkungan Kemendikbud. Pada masa ini, dasar dibentuknya Perpusnas adalah untuk

mewujudkan penerapan dan pengembangan sistem nasional perpustakaan secara menyeluruh dan

terpadu.

Seiring berjalannya waktu dan bertambahnya tugas Perpusnas, dikeluarkan lah Keputusan

Presiden No. 11 Tahun 1989. Keppres ini berisi ketetapan bagi Perpusnas untuk menjadi

lembaga pemerintah non-kementrian yang berkedudukan dibawah dan bertanggungjawab

langsung kepada presiden. Hal tersebut dapat dilihat dalam Pasal 1 ayat (1) dari Keppres ini :

Pasal 1(1) Perpustakaan Nasional, yang dibentuk dengan Keputusan Presiden ini adalah

Lembaga Pemerintah Non Departemen yang berkedudukan di bawah dan bertanggungjawab langsung kepada Presiden.

Keppres tersebut juga menjadi dasar hukum dari Perpusnas untuk menjalankan

fungsinya. Seiring dengan keluarnya Keppres ini, secara otomatis Perpusnas tidak lagi dibawah

yurisdiksi dari Kemendikbud, melainkan menjadi lembaga yang lebih independen.

Setelah diterbitkannya Keppres tersebut, muncul UU No. 4 Tahun 1990 Tentang Serah-

Simpan Karya Cetak Dan Karya Rekam. Dalam Pasal 1 UU ini didefinisikan bahwa Perpusnas

adalah perpustakaan yang berkedudukan di ibukota negara yang mempunyai tugas untuk

menghimpun, menyimpan, melestarikan dan mendayagunakan semua karya cetak dan karya

rekam yang dihasilkan daerah.

Page 2: Perpusnas

Kemudian pada tahun 1997 keluar Keputusan Presiden No. 50 Tahun 1997. Keppres ini

diterbitkan dengan tujuan untuk menyempurnakan susunan organisasi, tugas dan fungsi

Perpusnas guna mengantisipasi era globalisasi informasi yang sudah kian mendekat.

Mengenai kewenangan membentuk peraturan, Perpusnas dapat membentuk kebijakan

nasional, kebijakan umum, serta kebijakan teknis mengenai pengelolaan perpustakaan. Hal

tersebut diatur dalam Pasal 21 ayat (2) UU No. 43 Tahun 2007 Tentang Perpustakaan. Contoh

dari kebijakan nasional buatan Perpusnas yang dimaksud adalah Peraturan Pemerintah Standar

Nasional Perpustakaan dan Peraturan Pemerintah Pengelolaan dan Penyelenggaraan

Perpustakaan.

Page 3: Perpusnas