Perilaku Organisasi (Organizational Behavior)...2016/12/03 · SIFAT-SIFAT KEPRIBADIAN...
Transcript of Perilaku Organisasi (Organizational Behavior)...2016/12/03 · SIFAT-SIFAT KEPRIBADIAN...
Perilaku Organisasi
(Organizational Behavior)
Penempatan PegawaiSchool of Communication & BusinessInspiring Creative Innovation
Pertemuan ke-3
Topik :
KEPRIBADIAN & EMOSI
KEPRIBADIAN
Kombinasi cara-cara yang dipergunakan oleh seseorang dalam berinteraksi dengan orang lain, yang dipengaruhi oleh sifat turunan (genetis) dan lingkungan.
SN 322023 PERILAKU ORGANISASI 2
Penentu-penentu kepribadian
• Keturunan– Faktor-faktor genetis seorang individu
– Ukuran fisik, daya tarik, wajah, temperamen, dsb
• LingkunganKebudayaan dimana kita dibesarkan, pengkondisianawal kita, mempengaruhi kepribadian kita.
• Situasi
Kepribadian terkadang berubah sesuai dengan situasi dimana individu tersebut berada.
SN 322023 PERILAKU ORGANISASI 3
SIFAT-SIFAT KEPRIBADIAN
– Sifat-sifat kepribadian atau character traits adalahKarakteristik yang sering muncul danmendekripsikan perilaku seorang individu.
– Dalam studi Perilaku Organisasi, hal tersebutbermanfaat antara lain untuk: seleksi karyawan &menyesuaikan bidang pekerjaan dengan individu
• Pengukuran kepribadian dapat dilakukan dengan:– MBTI
– Big Five Model
SN 322023 PERILAKU ORGANISASI 4
Myers Briggs Type Indicator (MBTI)
• Mengklasifikasikan orang menjadi 4 tipe utama:
– Extrovert/Introvert (E or I) = ektrovert/introvert
– Sensing/Intuitive ( S or N) = tajam/intuitif
– Thinking/ Feeling (T or F) = pemikir/perasa
– Perceiving/Judging (P or J)= memahami/menilai
• Klasifikasi tersebut kemudian dikombinasikanke dalam 16 tipe kepribadian
SN 322023 PERILAKU ORGANISASI 5
Myers-Briggs Type Indicator(MBTI)
Gaya PengambilanKeputusan
Perceptive (P)
Dalam MembuatKeputusan
Feeling (F)
Tipe Interaksi sosial
Extrovert (E)
Dalam MemperolehInformasi
Sensing (S)
Introvert (I)
Intuitive (N)
Thinking (T)
Judgmental (J)
INTJ = visionaris (memiliki pikiran asli dan dorongan yang kuat atas gagasan dan tujuanESTJ = Pengorganisasi (realistik, logis, analitis, tegas)ENTP = penggagas (inovatif, individualistik)
SN 322023 PERILAKU ORGANISASI 6
Big Five ModelMenurut BIG FIVE MODEL, Dimensi kepribadian dapatdibagi menjadi 5:
1. EkstraversiDerajat dimana seseorang mampu bersosialisasi
2. Kemampuan bersepakat (Agreeableness):– Derajat dimana seseorang bekerja baik dengan yg lain– Dimensi yg mencakup kemampuan seseorang untuk bekerja
dengan orang lain, kooperatif, dan kemampuan mempercayaiorang lain.
3. Stabilitas Emosi:Dimensi yg mencirikan kemampuan seseorang untuk mengelolastress dengan tetap tenang dan percaya diri sebagai oposisi dari tidak tenang, gugup, dan depresi
SN 322023 PERILAKU ORGANISASI 7
4. Sifat berhati-hati (Conscientiousness):– Dimensi yg menggambarkan seseorang yang bertanggungjawab, dapat
diandalkan, stabil, tertata.
– Nilai terendah dari dimensi ini adalah malas, tidak terorganisasi dantidak bertanggung jawab.
5. Keterbukaan thd hal baru (Openness to Experience):– Wilayah ketertarikan seseorang atas sesuatu yg baru.
– Orang yg terbuka adalah kreatif, ingin tahu, sensitif, sebagai oposisidari pikiran tertutup
SN 322023 PERILAKU ORGANISASI 8
SIFAT KEPRIBADIAN UTAMA YANG
MEMPENGARUHI PO
Lokus Kendali Narsisme
MengambilResiko
KepribadianTipe A
Machiavelianisme PemantauanDiri
SN 322023 PERILAKU ORGANISASI 9
LOKUS KENDALI: TINGKAT KEYAKINAN INDIVIDU TERHADAP PENENTU NASIB MEREKA.INTERNAL: individu yg yakin bhw mereka mengendalikan apa yg terjadi pd merekaEKSTERNAL: individu yg yakin bhw apa yg terjadi pada mereka dikendalikan oleh kekuatan luar
LOKUS KENDALI INTERNAL LOKUS KENDALI EKSTERNAL
KEPUASAN KERJA Tinggi Rendah
KEMANGKIRAN Rendah Tinggi
KINERJA Lebih baik pada pekerjaanyang menuntut inisiatif danindependensi tindakan
Lebih baik pada pekerjaanrutin dan terstruktur baik
PENGUNDURAN DIRI Lebih berani mengambiltindakan, shg dapat lebihsiap untuk keluar kerja
Vice versa (Cari aman)
PENGARUH PADA PERILAKU ORGANISASI
SN 322023 PERILAKU ORGANISASI 10
MACHIAVELLIANISME: Tingkat dimana individu bersifatpragmatis, menjaga jarak emosi dan yakin bahwatujuan dapat dicapai dengan menghalalkan segala cara.
• Lebih banyak melakukan manipulasi, lebihsering menang, kurang bisa dibujuk dan lebihbanyak membujuk orang lain
• Kinerja tinggi pada pekerjaan dengan situasiyg memiliki sedikit aturan improvisasi.
• Contoh: Pekerjaan yang mengandung unsurnegoisasi, Penjualan berkomisi, dllSN 322023 PERILAKU ORGANISASI 11
PENGAMBILAN RESIKO• Individu memiliki keberanian yang berbeda-beda untuk
mengambil kesempatan• Untuk menghasilkan kinerja tinggi, pengambilan risiko
seseorang harus disesuaikan dengan tuntutan pekerjaannya
• Contoh:– Pengambil risiko tinggi menghasilkan prestasi kerja yang lebih efektif
untuk seorang pedagang saham di suatu perusahaan perdaganganperantara karena jenis pekerjaan tersebut menuntut pembuatankeputusan yang cepat.
– Di sisi lain, kesediaan untuk mengambil risiko mungkin terbuktisebagai halangan utama bagi seorang akuntan yang melakukanaktivitas audit. Pekerjaan ini mungkin lebih baik dilakukan olehseseorang yang memiliki kecenderungan pengambil risiko yangrendah.
SN 322023 PERILAKU ORGANISASI 12
NARSISME: Kecenderungan menjadi arogan, mempunyai rasa kepentingandiri yang berlebihan, membutuhkan pengakuan berlebih, dan mengutamakandiri sendiri
• Sebuah penelitian mengungkap bahwa ketika individunarsis berpikir mereka adalah pemimpin yang lebih baikbila dibandingkan rekan-rekan mereka, atasan merekasebenarnya menilai mereka sebagai pemimpin yang lebihburuk
• Individu narsis juga cenderung egois dan eksploitif, danmereka acap kali memanfaatkan sikap yang dimiliki individulain untuk keuntungan mereka.
• Penelitian juga menunjukkan bahwa individu narsis dinilaioleh atasan mereka sebagai individu yang kurang efektif,terutama ketika harus membantu individu lain.
SN 322023 PERILAKU ORGANISASI 13
Pemantauan diri (self-monitoring): Kemampuan seorangindividu untuk menyesuaikan perilakunya dengan faktor-faktorsituasional eksternal
• Memiliki penilaian prestasi kerja yang lebih baik &berkemungkinan lebih besar menjadi pemimpin
• Memiliki jenjang karier yang dinamis, menerimalebih banyak promosi
• Berkemungkinan lebih besar menempati posisi intidalam suatu organisasi
• Individu dengan tingkat pemantauan yang tinggiakan lebih berhasil menduduki posisi manajer
SN 322023 PERILAKU ORGANISASI 14
Kepribadian Tipe A: Keterlibatan secara agresif dalam perjuangan terus menerusuntuk mencapai lebih banyak dalam waktu yang lebih sedikit dan bila perlu akanmelawan upaya-upaya yang menentang dari orang atau hal lain
KEPRIBADIAN TIPE A KEPRIBADIAN TIPE B
1. Serba cepat dalam bergerak2. Tidak sabar atas segala sesuatu yg
berlangsung3. Berusaha u/ melakukan beberapa
pekerjaan sekaligus.4. Tidak dapat menikmati waktu luang5. Terobsesi dgn jumlah
1. Tidak pernah merasa terdesak.2. Merasa tidak perlu memamerkan
capaian mereka.3. Bermain u/ mendapatkan
kegembiraan4. Dapat santai tanpa merasa bersalah
• Tipe A lebih cepat mendapatkan pekerjaan• Tipe B lebih banyak sampai ke puncak• Kenapa? Karena tipe A lebih mengutamakan kuantitas daripada
kualitas.
SN 322023 PERILAKU ORGANISASI 15
Teori Holland: Teori kecocokan orangdengan pekerjaan
Tipe Kepribadian Pekerjaan
Realistis
Investigatif
Sosial
Konvensional
Enterprising (giat)
Artistik
Pemalu, stabil, praktis
Analitis, mandiri
Kooperatif, mudah bersosialisasi
Efisien, tidak luwes,praktis
Ambisi, energik
Imajinatif, tidak praktis, idealis
Mekanik, petani, pekerja perakitan
Ahli biologi, ekonom, ahli matematika
Pekerja sosial, guru,konselor
Manajer, akuntan,teller
Pengacara, penjual
Tukang cat, pemusik, penulis
SN 322023 PERILAKU ORGANISASI 16
EMOSI
SN 322023 PERILAKU ORGANISASI 17
Emosi adalah perasaan yang kuat terhadapsesuatu atau seseorang
EMOSI
• Emosi berbeda dengan suasana hati (mood)
• Emosi adalah reaksi terhadap obyek, bukankepribadian
• Menurut Daniel Goleman (2002 : 411) emosimerujuk pada suatu perasaan dan pikiranyang khas, suatu keadaan biologis danpsikologis dan serangkaian kecenderunganuntuk bertindak
SN 322023 PERILAKU ORGANISASI 18
Enam Emosi Dasar
Senang
Heran
Takut
Sedih
Marah
Muak
SN 322023 PERILAKU ORGANISASI 19
Dapatkah orang menjadi tanpa emosi?
• Sebagian orang mempunyai kesulitan besar untukmengungkapkan perasaan mereka danmemahami emosi orang lain Alexithymia
• Alexithymia tidak selalu mengakibatkan kinerjarendah
• Pekerjaan yang cocok adalah pekerjaan yangmenuntut emosi dalam jumlah sedikit atau tidakada sama sekali
• Cocok: Programer• Tidak cocok: Tenaga Penjual
SN 322023 PERILAKU ORGANISASI 20
Jenis Kelamin & Emosi
• Benarkah wanita bereaksilebih emosional?– Wanita menunjukkan
ungkapan emosi lebihbesar daripada pria
– Wanita lebih nyamandalam mengungkapkanemosi dibanding pria
– Wanita lebih baik dalammembaca isyarat nonverbal dibanding pria
• Penjelasan: Pria diajarkan untuk keras dan
berani, wanita disosialisasikansebagai pengasuh
Wanita memiliki kemampuanbawaan lebih dalam halmembaca orang lain danmenampilkan emosi mereka
Wanita membutuhkanperhatian yg lebih besar untukmendapatkan pengakuan sosial
SN 322023 PERILAKU ORGANISASI 21
Budaya dan Emosi
• Budaya memberi intepretasi yang berbeda-beda terhadap emosi
• Contoh: di AS senyum dianggap sebagaibentuk keramahan, namun di Israel dianggapsebagai bentuk tidak berpengalaman
SN 322023 PERILAKU ORGANISASI 22
Aplikasi Perilaku Organisasi• E.I. Kinerja tinggi berhubungan positif dengan
Kecerdasan Emosional• PENGAMBILAN KEPUTUSAN Emosi negatif dapat
mengakibatkan terbatasnya alternatif dan kurangcermatnya penggunaan informasi dalam pengambilankeputusan
• MOTIVASI Orang yang sangat termotivasi dalampekerjaan mereka, terikat secara emosional
• KEPEMIMPINAN Pemimpin yang efektif hampirsemuanya mengandalkan ekspresi perasaan untukmembantu menyampaikan pesan mereka
• KONFLIK Keberhasilan manajer dalam menangani konflikinterpersonal sering sangat dipengaruhi olehkemampuannya dalam mengidentifikasi unsur-unsuremosional dalam konflik
SN 322023 PERILAKU ORGANISASI 23
SN 322023 PERILAKU ORGANISASI 24
SEKIANPERTEMUAN KE-3