Perilaku Konsumen Terhadap Produk Ponsel-slide
-
Upload
septi-mayandari -
Category
Documents
-
view
13 -
download
2
description
Transcript of Perilaku Konsumen Terhadap Produk Ponsel-slide
PERILAKU KONSUMEN TERHADAP PRODUK PONSEL
SEPTI MAYANDARI (NPM : 103112210967)M. WINARSO (NPM : 103112110964)
PERILAKU KONSUMENperilaku konsumen adalah tindakan-tindakan
yang dilakukan oleh individu, kelompok atau organisasi yang berhubungan dengan proses pengambilan keputusan dalam mendapatkan, menggunakan barang-barang atau jasa ekonomi yang selalu berubah dan bergerak sepanjang waktu.
Menurut Handi Irawan, Perilaku Konsumen Indonesia dikategorikan menjadi sepuluh, yaitu :
1. Berpikir jangka pendek (short term perspective)
2. Tidak terencana (dominated by unplanned behavior)
3. Suka berkumpul4. Gagap teknologi (not adaptive to high
technology)5. Berorientasi pada konteks 6. Suka buatan Luar Negeri 7. Beragama(religious)8. Gengsi (putting prestige as important
motive)9. Budaya lokal (strong in subculture).10.Kurang peduli lingkungan
Teori tingkah laku konsumen dapat dibedakan dalam dua macam pendekatan yaitu:
1. Pendekatan Nilai Guna (Utility) Kardinalkenikmatan yang diperoleh seorang konsumen dapat dinyatakan secara kuantitif / dapat diukur.
2. Pendekatan Nilai Guna Ordinalmanfaat yang diperoleh masyarakat dari mengkonsumsikan barang-barang tidak kuantitif / tidak dapat diukur.
Persamaan cardinal dan ordinal yaitu sama-sama menjelaskan tindakan konsumen dalam mengkonsumsi barang-barang yang harganya tertentu dengan pendapatan konsumen yang tertentu pula agar konsumen mencapai tujuannya (maximum utility)
Perbedaan kardinal dan ordinal:Nilai guna (Utility) Kardinal menganggap
bahwa besarnya utility dapat dinyatakan dalam bilangan/angka. Sedangkan analisis ordinal besarnya utility tidak dapat dinyatakan dalam bilangan / angka.
Analisis cardinal mengunakan alat analisis yang dinamakan marginal utiliy(pendekatan marginal). Sedangkan analisis ordinal menggunakan analisis indifferent curve atau kurva kepuasan sama.
KONSEP ELASTISITAS
Elastisitas adalah perbandingan perubahan proporsional dari sebuah variabel dengan perubahan variable lainnya.
2. Elastisitas Silang (Cross Elasticity) menunjukkan hubungan antara jumlah barang yang diminta terhadap perubahan harga barang lain yang mempunyai hubungan dengan barang tersebut.
tiga macam respons perubahan permintaan suatu barang:a. Elastisitas silang positif
Peningkatan harga barang A menyebabkan peningkatan jumlah permintaan barang B.
b. Elastisitas silang negatifPeningkatan harga barang A mengakibatkan turunnya permintaan barang B.
c. Elastisitas silang nolPeningkatan harga barang A tidak akan mengakibatkan perubahan permintaan barang B
Macam- macam Elastisitas:1. Elastisitas Harga Permintaan 2. Elastisitas Silang (Cross Elasticity)3. Elastisitas pendapatan
1. Elastisitas Harga Permintaan adalah tingkat perubahan permintaan terhadap barang/jasa, yang diakibatkan perubahan harga barang/jasa tersebut.
3. Elastisitas pendapatanElastisitas pendapatan adalah suatu perubahan (peningkatan/penurunan) daripada pendapatan konsumer yang akan berpengaruh terhadap permintaan berbagai barang,
FAKTOR KONSUMEN MEMILIH PONSEL
23.4%
22.4%17.0%
15.6%
10.8%
HARGAKEAWETANMODELFITURMEREK
ALASAN KONSUMEN MENGGANTI PONSEL
40.4%
38.6%37.5%
18.9%16.5%
GANTI MODELBOSANRUSAKMENGIKUTI TRENHILANG