Perhitungan tagihan listrik
-
Upload
nita-mardiana -
Category
Education
-
view
70 -
download
1
Transcript of Perhitungan tagihan listrik
Perhitungan Tagihan Listrik
Jika jumlah energi listrik yang kita pakai adalah 148,8 kWh, maka perhitungannya adalah sebagai berikut:
1. Jika daya yang terpasang di rumah anda adalah 450 watt (VA), maka perhitungannya adalah:
Beban bulanan = Rp 10.000
Blok I (0 s/d 30 kWh) : 30 x Rp 169 = Rp 5.070
Blok II (31 s/d 60 kWh) : 30 x Rp 360 = Rp 10.800
Blok III (61 kHw ke atas: 148,8 - 60 kWh = 88,8 kWh = 88,8 x Rp 495 = Rp 43.956
Total = Beban Bulanan + Blok I + Blok II + Blok III = Rp 10.000 + Rp 5.070 + Rp 10.800 + Rp 43.956 = Rp
69.826,-
Total tagihan listrik Anda = Rp 69.826,- + PPn 10% = Rp 69.826 + Rp 6.983 = Rp 76.808,7 = Rp 76.809,-
2. Jika daya yang terpasang di rumah anda adalah 900 watt (VA), maka perhitungannya adalah:
Beban bulanan = Rp 18.000
Blok I (0 s/d 20 kWh) : 30 x Rp 275 = Rp 5.500
Blok II (21 s/d 60 kWh) : 40 x Rp445 = Rp 17.800
Blok III (61 kHw ke atas: 148,8 - 60 kWh = 88,8 kWh = 88,8 x Rp 495 = Rp 43.956
Total = Beban Bulanan + Blok I + Blok II + Blok III = Rp 18.000 + Rp 5.500 + Rp 17.800 + Rp 43.956 = Rp
85.256,-
Total tagihan listrik Anda = Rp 85.256,- + PPn 10% = Rp 85.256 + Rp 8.526 = Rp 93.781,7 = Rp 93.782,-
3. Untuk daya 1300 watt (VA), pelanggan diberlakukan pemakaian minimum, yakni dalam 1 bulan minimum
pemakaian adalah 52 kWh senilai Rp 41.080 + PPn 10%,-. Jika tidak sampai 52 kWh, maka tagihannya tetap Rp
41.080 + PPb 10%, jika pemakaian lebih dari 52 kWh, maka energi yang terpakai dikalikan dengan Rp 790.
Misalnya Energi yang terpakai adalah 148,8 kWh, maka tagihan listrik anda adalah 148,8 x Rp 790 + PPn 10%=
Rp 117.552,- + Rp 11.756,- = Rp 129.307,-
4. Untuk daya 2200 watt (VA), pemakaian minimum adalah 88 kWh, atau senilai Rp 69.960,- + PPN 10% (88 x Rp
795 + PPn 10%)
s