perencanaan struktur gedung hotel lima lantai dengan sistem pelat ...

18
PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG HOTEL LIMA LANTAI DENGAN SISTEM PELAT DATAR DAN DINDING GESER TUGAS AKHIR Oleh : MARCEL 1104105031 JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS UDAYANA 2015

Transcript of perencanaan struktur gedung hotel lima lantai dengan sistem pelat ...

Page 1: perencanaan struktur gedung hotel lima lantai dengan sistem pelat ...

PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG HOTEL

LIMA LANTAI DENGAN SISTEM PELAT DATAR

DAN DINDING GESER

TUGAS AKHIR

Oleh :

MARCEL

1104105031

JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS UDAYANA

2015

Page 2: perencanaan struktur gedung hotel lima lantai dengan sistem pelat ...

i

ABSTRAK

Menurut Perda Tata Ruang kota Denpasar No. 10 Tahun 1999 Pasal 2,pemerintah membatasi ketinggian bangunan maksimal 15 meter. Hal tersebutmembuat terbatasnya tingkat bangunan yang dapat dibuat di daerah Bali,sedangkan disaat yang sama terdapat tuntutan dari segi arsitektural dan desaininterior untuk sedapat mungkin mempertinggi ceiling. Selain sistem pelat-balok,terdapat alternatif pelat lainnya yang dapat digunakan, salah satunya adalah pelatdatar (flat slab) yaitu sistem pelat yang tidak ditimpu oleh balok sehingga dapatmemberikan persyaratan tinggi ruangan secara optimal.

Kekurangan dari sistem pelat datar adalah lemah terhadap punching shear(geser dua arah) serta lemah terhadap gaya lateral seperti gempa. Akan tetapigeser dua arah dapat diatasi dengan adanya penebalan pelat dan denganpenambahan dinding geser, gaya lateral dapat ditahan.

Dengan pertimbangan tersebut, dalam penyusunan tugas akhir inidirencanakan gedung menggunakan struktur beton bertulang dengan sistem pelatdatar dan dinding geser yang mengacu pada SNI 1726:2012, SNI 1727:2013 danSNI 2847:2013.

Gedung yang direncanakan merupakan gedung hotel lima lantai yangberlokasi di Denpasar, Bali yang berada di wilayah kategori desain seisimik D.Struktur utama terdiri dari lima lantai dengan luas total bangunan 3026,55 m2 danmemiliki tinggi total sebesar 15,0 m. Struktur utama gedung menggunakanstruktur beton bertulang dengan sistem rangka pemikul momen menengah(SRPMM) dengan struktur pelat yang digunakan adalah struktur pelat datar.

Hasil perhitungan yang didapat dalam perencanaan ini dapat diuraikansebagai berikut : Sistem pelat datar yang digunakan mempunyai ketebalan 250mm pada pelat lantai dan 220 mm pada pelat atap. Dinding geser yang digunakanadalah tipe L-Shape dengan ketebalan 200 mm. Struktur dibagi menjadi duabagian, yaitu Struktur Utama dan Struktur Sekunder. Struktur Utamamenggunakan sistem pelat datar, sedangkan Struktur Sekunder menggunakansistem pelat-balok, sehingga diantara kedua struktur tersebut dipisahkan denganmenggunakan dilatasi kolom. Kolom pada struktur utama dan struktur sekundermemiliki dimensi sebesar 450 x 450 mm. Balok pada struktur sekunder memilikidimensi sebesar 450 x 400 mm dan balok pada tangga memiliki dimensi sebesar400 x 300 mm. Tangga direncanakan dengan menggunakan tebal pelat 150 mmdan Rangka Lift direncanakan dengan menggunakan kolom 450 x 450 mm sertabalok 450 x 400 mm. Tebal dinding basement adalah 250 mm dan pelat basementmemiliki ketebalan sebesar 200 mm dengan sloof berdimensi 400 x 300 mm.Pondasi yang digunakan adalah jenis pondasi sumuran (caisson) dengan dimensipoer pondasi kolom adalah 1,7 x 1,7 x 0,6 m dan diameter dari tiang pondasisumuran adalah sebesar 1,5 m sedalam -7,20 m dari permukaan tanah.

Kata kunci : Perencanaan struktur, pelat datar, dinding geser, portal, rangka lift,tangga, basement, pondasi

Page 3: perencanaan struktur gedung hotel lima lantai dengan sistem pelat ...

ii

UCAPAN TERIMA KASIH

Puji syukur penulis panjatkan kepada Bapa di Sorga, Tuhan Maha

Pencipta dan Pengasih atas segala berkat, bimbingan dan perlindungan yang telah

diberikan sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini dengan judul

“Perencanaan Struktur Gedung Hotel Lima Lantai dengan Sistem Pelat Datar dan

Dinding Geser.”

Terwujudnya Tugas Akhir ini tidak terlepas dari peranan serta bantuan

berbagai pihak. Untuk itu, dalam kesempatan ini, penulis mengucapkan terima

kasih kepada Bapak I Ketut Sudarsana, ST, Ph.D selaku pembimbing I atas

pengetahuan, bimbingan, nasihat, dan dorongan pada penulis dan Bapak Ir.

Dharma Putra, MCE selaku pembimbing II atas bimbingannya. Terima kasih juga

penulis ucapkan untuk Ayah, Ibu, Kakak dan Adik-adik yang tidak ada hentinya

mendoakan, mendukung dan menyemangati; kepada Adrial, Honey, Novan,

Maurren, Haria, Landepi, Riski, Roni, Edi, Arshita dan Koming yang selalu

menjadi saudara/i seperjuangan disaat senang maupun susah serta menjadi teman

diskusi yang sangat baik; kepada seluruh kawan-kawan Teknik Sipil Udayana

yang tidak dapat disebutkan satu per satu; kepada seluruh dosen yang telah

memberikan waktu dan ilmu kepada saya selama berkuliah.

Penulis menyadari bahwa Tugas Akhir ini tidaklah sempurna karena

keterbatasan ilmu yang penulis miliki. Maka dari itu, penulis berbesar hati

menerima kritik dan saran. Atas perhatiannya, penulis ucapkan terima kasih.

Denpasar, Juli 2015

Penulis

Page 4: perencanaan struktur gedung hotel lima lantai dengan sistem pelat ...

iii

DAFTAR ISI

ABSTRAK …………………………………………………………… i

UCAPAN TERIMA KASIH ………………………………………… ii

DAFTAR ISI ………………………………………………………… iii

DAFTAR TABEL …………………………………………………… viii

DAFTAR GAMBAR ………………………………………………… xi

DAFTAR NOTASI ………………………………………………….. xv

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang …………………………………………… 1

1.2 Tujuan ……………………………………………………. 2

1.3 Manfaat …………………………………………………... 2

1.4 Lingkup Perencanaan ……………………………………. 2

1.5 Dasar Perencanaan ……………………………………….. 3

1.5.1 Deskripsi Umum Gedung ………………………….. 3

1.5.2 Peraturan - Peraturan …..………………………….. 5

1.5.3 Anggapan-Anggapan dalam Perencanaan ..……….. 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pembebanan ………………………………………………. 6

2.1.1 Beban Vertikal ………….………………………….. 6

2.1.2 Beban Horisontal (Beban Gempa) …..…………….. 9

2.1.3 Kombinasi Pembebanan …………………..……….. 19

2.1.3.1 Kekuatan Perlu …………...………………… 19

2.1.3.2 Kuat Rencana ………………………………. 19

2.2 Perencanaan Pelat Datar ..………………………………... 20

2.2.1 Tebal Pelat Minimum .….………………………….. 21

2.2.2 Pemeriksaan Tebal Pelat Berdasarkan Syarat Gaya

Geser …..……………………………………………. 22

2.2.3 Metode Perencanaan Langsung …………..……….. 25

2.2.4 Pelimpahan Momen dan Gaya Geser pada

Pertemuan Pelat dan Kolom …………..…………… 29

Page 5: perencanaan struktur gedung hotel lima lantai dengan sistem pelat ...

iv

2.2.5 Penulangan Lentur Pelat ..………………………….. 32

2.3 Perencanaan Dinding Geser ..……………………………. 35

2.4 Perencanaan Portal ………………………………………. 37

2.4.1 Perencanaan Kolom ……...……………………….. 38

2.4.1.1 Kekakuan Kolom………...………………… 38

2.4.1.2 Pembesaran Momen Rangka Tak

Bergoyang ………………………………… 39

2.4.1.3 Perhitungan Tulangan Longitudinal

Kolom….. ………………………………… 40

2.4.1.4 Ketentuan Tulangan Transversal Kolom….. 41

2.4.2 Perencanaan Balok ……...……………………….. 41

2.4.2.1 Ketentuan Tulangan Londitudinal

Balok……………………...………………… 41

2.4.2.2 Ketentuan Tulangan Transversal Balok……. 41

2.5 Perencanaan Pondasi ……………………………………… 42

BAB III METODE PERENCANAAN

3.1 Data Perencanaan …….……………………………………. 45

3.2 Langkah-langkah Perencanaan ..………………………….. 45

3.3 Perencanaan Pelat Datar ….………………………………. 48

3.4 Perencanaan Kolom .……………………………………… 50

3.5 Perencanaan Balok ..……………………………………… 52

3.6 Perencanaan Dinding Geser ……………………………… 54

3.7 Perencanaan Pondasi ..……………………………………. 56

BAB IV PERENCANAAN STRUKTUR

4.1 Perhitungan Pelat ..………………………………………. 58

4.1.1 Tebal Minimum Pelat Datar ………………...……. 58

4.1.2 Pembebanan pada Pelat …………………………… 58

4.1.2.1 Pembebanan pada Atap.....………………… 58

4.1.2.2 Pembebanan pada Lantai ..………………… 59

4.1.3 Pemeriksaan Tebal Pelat terhadap Syarat Gaya

Geser ………………………………..……………… 60

Page 6: perencanaan struktur gedung hotel lima lantai dengan sistem pelat ...

v

4.1.4 Analisa Pelat Datar dengan Metode Perencanaan

Langsung ...………………………………..……….. 68

4.1.5 Pelimpahan Momen dan Gaya Geser pada

Pertemuan Pelat dan Kolom …...….…………..…… 74

4.1.5.1 Kolom Eksterior (Kolom A = D) ...………… 75

4.1.5.2 Kolom Interior (Kolom B = C) ..…………… 78

4.1.6 Perhitungan Penulangan Pelat ……………………… 84

4.1.6.1 Penulangan pada Daerah Jalur Kolom.……… 84

4.1.6.2 Penulangan pada Daerah Jalur Tengah.……… 87

4.2 Perencanaan Portal …..…………………………………….. 101

4.2.1 Pembebanan Portal ………………………………….. 101

4.2.1.1 Pembebanan akibat Beban Vertikal ………… 101

4.2.1.2 Pembebanan akibat Beban Horisontal ……… 103

4.2.1.3 Pembebanan akibat Gempa Vertikal ……….. 105

4.2.2 Analisa Portal 3 Dimensi dengan ETABS v.2013 …. 106

4.2.3 Kinerja Struktur Gedung akibat Beban Gempa

Arah X dan Arah Y ……………………………...….. 122

4.2.3.1 Simpangan antar Lantai …………………….. 122

4.2.3.2 Periode Fundamental Struktur ..…………….. 123

4.3 Perencanaan Kolom ....…………………………………….. 124

4.3.1 Perhitungan Kelangsingan Kolom …………………... 124

4.3.2 Perhitungan Tulangan Lentur Kolom ………………... 129

4.3.3 Perhitungan Tulangan Geser Kolom ………………... 135

4.3.4 Perhitungan Tulangan terhadap Pengaruh Puntir ….... 138

4.4 Perencanaan Dinding Geser .……………………………….. 140

4.4.1 Penulangan Longitudinal Transversal Dinding

Geser …………………...…………………................ 140

4.4.2 Cek Kemampuan Dinding Geser dalam Memikul

Geser …………………………………………………. 141

4.4.3 Cek Kemampuan Dinding Geser dalam Memikul

Lentur dan Aksial ………………………….…………. 146

4.5 Perencanaan Struktur Pelat Sekunder (Pelat-Balok) ……... 147

4.5.1 Perhitungan Jarak Dilatasi Kolom ...………………... 148

Page 7: perencanaan struktur gedung hotel lima lantai dengan sistem pelat ...

vi

4.5.2 Perhitungan Balok ………………....………………... 149

4.5.2.1 Penulangan Lentur Tumpuan Balok B5 …….. 149

4.5.2.2 Penulangan Lentur Lapangan Balok B5 …….. 151

4.5.2.3 Pengecekan Momen Nominal SRPMM …….. 154

4.5.2.4 Pengecekan Geser Balok B5 .……………….. 155

4.5.2.5 Perhitungan Tulangan terhadap Pengaruh

Puntir Balok B5 .…………………………….. 158

4.5.2.6 Penulangan Lentur Tumpuan Balok B2 …….. 160

4.5.2.7 Penulangan Lentur Lapangan Balok B2 …….. 161

4.5.2.8 Penulangan Geser Balok B2 …………..…….. 164

4.5.2.9 Perhitungan Tulangan terhadap Pengaruh

Puntir Balok B2 .…………………………….. 167

4.5.3 Perhitungan Penulangan Pelat Sekunder ……………. 172

4.6 Perencanaan Tangga ....…………………………………….. 175

4.7 Perencanaan Rangka Lift .………………………………….. 182

4.8 Perencanaan Dinding dan Pelat Basement ..……………….. 191

4.8.1 Penulangan Longitudinal Dinding Basement ………... 192

4.8.2 Penulangan Transversal Dinding Basement .………... 193

4.8.3 Penulangan Pelat Basement ………………..………... 193

4.9 Perencanaan Sloof ……………..………………………….. 199

4.10 Perencanaan Pondasi ……………..………………………. 201

4.10.1 Perencanaan Pondasi Kolom …...………………... 201

4.10.1.1 Perhitungan Tegangan Ijin Pondasi …….. 201

4.10.1.2 Kontrol Geser Dua Arah pada Pondasi

Sumuran ………………………………….. 202

4.10.1.3 Kontrol Geser Satu Arah pada Pondasi

Sumuran ………………………………….. 203

4.10.1.4 Penentuan Tebal Cincin Sumuran ……….. 204

4.10.1.5 Kontrol terhadap Tegangan Tanah …….... 205

4.10.1.6 Penulangan Poer Pondasi ………………... 207

4.10.1.7 Penulangan Cincin Pondasi Sumuran .…... 209

4.10.2 Perencanaan Pondasi Dinding Geser .……………... 211

4.10.2.1 Perhitungan Daya Dukung Pondasi ……… 211

4.10.2.2 Kontrol terhadap Daya Dukung Tanah .….. 213

Page 8: perencanaan struktur gedung hotel lima lantai dengan sistem pelat ...

vii

4.10.3 Perencanaan Pondasi Gabungan …….……………... 214

4.10.3.1 Perhitungan Tegangan Ijin Pondasi ……… 215

4.10.3.2 Kontrol terhadap Tegangan Tanah ………. 216

BAB V SIMPULAN ..…………………………………………………… 219

DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………. 221

LAMPIRAN A : Output ETABS v.2013

LAMPIRAN B : Laporan Penyelidikan Tanah

LAMPIRAN C : Data Spesifikasi Elevator

LAMPIRAN D : Gambar Perencanaan

LAMPIRAN E : Administrasi

Page 9: perencanaan struktur gedung hotel lima lantai dengan sistem pelat ...

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Beban Hidup Gedung ………………………………... 7

Tabel 2.2 Ketidakberaturan Horisontal pada Struktur ………... 11

Tabel 2.3 Ketidakberaturan Vertikal pada Struktur …………... 12

Tabel 2.4 Nilai Parameter Periode Pendekatan Ct dan x ……... 15

Tabel 2.5 Koefisien untuk Batas Atas pada Periode yang dihitung …... 16

Tabel 2.6 Tebal Pelat Minimum Pelat tanpa Balok Interior …... 21

Tabel 2.7 Distribusi Momen Total Terfaktor …………………... 27

Tabel 2.8 Momen Terfaktor Negatif Dalam pada Lajur

Kolom …………………………….…………………... 27

Tabel 2.9 Momen Terfaktor Negatif Luar pada Lajur

Kolom …………………………….…………………... 28

Tabel 2.10 Momen Terfaktor Positif pada Lajur Kolom ………... 29

Tabel 4.1 Pemeriksaan Tebal Pelat terhadap Geser …..………... 67

Tabel 4.2 Distribusi Momen Pelat ke Jalur Kolom dan Jalur

Tengah .………............................................................... 69

Tabel 4.3 Distribusi Momen Pelat ke Tipe A Jalur Kolom dan

Jalur Tengah ………….................................................... 70

Tabel 4.4 Distribusi Momen Pelat ke Tipe B Jalur Kolom dan

Jalur Tengah ………….................................................... 71

Tabel 4.5 Distribusi Momen Pelat ke Tipe D Jalur Kolom dan

Jalur Tengah ………….................................................... 72

Tabel 4.6 Distribusi Momen Pelat ke Tipe E Jalur Kolom dan

Jalur Tengah ………….................................................... 73

Tabel 4.7 Perbandingan Unbalance Momen pada Pelat Datar

Lantai akibat Beban Vertikal dan Beban

Gempa ………….…..……………................................. 81

Tabel 4.8 Rekapitulasi Pelimpahan Momen pada Pelat Datar

Lantai ……………………………................................. 82

Tabel 4.9 Rekapitulasi Pelimpahan Momen pada Pelat Datar

Lantai (Lanjutan) …..……………................................. 83

Page 10: perencanaan struktur gedung hotel lima lantai dengan sistem pelat ...

ix

Tabel 4.10 Rekapitulasi Penulangan Pelat Datar Lantai

Arah Y ……………....……………................................. 91

Tabel 4.11 Rekapitulasi Penulangan Pelat Datar Lantai

Arah Y (Lanjutan) .....……………................................. 92

Tabel 4.12 Rekapitulasi Penulangan Pelat Datar Lantai

Arah X …………….....……………................................. 93

Tabel 4.13 Rekapitulasi Penulangan Pelat Datar Lantai

Arah X (Lanjutan) ………………................................. 94

Tabel 4.14 Rekapitulasi Penulangan Pelat Datar Lantai

Arah X (Lanjutan) ………………................................. 95

Tabel 4.15 Rekapitulasi Penulangan Pelat Datar Atap

Arah Y ……………....……………................................. 96

Tabel 4.16 Rekapitulasi Penulangan Pelat Datar Atap

Arah Y (Lanjutan) ………………................................. 97

Tabel 4.17 Rekapitulasi Penulangan Pelat Datar Atap

Arah X ……………………………................................. 98

Tabel 4.18 Rekapitulasi Penulangan Pelat Datar Atap

Arah X (Lanjutan) ………………................................. 99

Tabel 4.19 Rekapitulasi Penulangan Pelat Datar Atap

Arah X (Lanjutan) ………………................................. 100

Tabel 4.20 Kategori Desain Seismik berdasarkan Nilai SDS ……..... 103

Tabel 4.21 Kategori Desain Seismik berdasarkan Nilai SD1 ……..... 104

Tabel 4.22 Analisa Simpangan akibat Gempa Arah X dan Arah Y.... 122

Tabel 4.23 Rekapitulasi Penulangan Lentur Kolom C11 …...……... 134

Tabel 4.24 Rekapitulasi Penulangan Geser pada Kolom C11.……... 137

Tabel 4.25 Rekapitulasi Pengaruh Puntir pada Penulangan

Kolom C11 ……………………………………...……... 139

Tabel 4.26 Rekapitulasi Penulangan Geser Arah X Dinding

Geser L2 ………………………………………...……... 144

Tabel 4.27 Rekapitulasi Penulangan Geser Arah Y Dinding

Geser L2 ………………………………………...……... 145

Tabel 4.28 Rekapitulasi Penulangan Lentur Balok B5 ………...... 153

Page 11: perencanaan struktur gedung hotel lima lantai dengan sistem pelat ...

x

Tabel 4.29 Rekapitulasi Penulangan Geser Balok B5 ………....... 157

Tabel 4.30 Rekapitulasi Penulangan Puntir Balok B5 ………....... 159

Tabel 4.31 Rekapitulasi Penulangan Lentur Balok B2 ………...... 163

Tabel 4.32 Rekapitulasi Penulangan Geser Balok B2 ………....... 166

Tabel 4.33 Rekapitulasi Penulangan Puntir Transversal

Balok B2 …………………………………..………....... 169

Tabel 4.34 Rekapitulasi Penulangan Puntir Longitudinal

Balok B2 ………………………………….………....... 170

Tabel 4.35 Rekapitulasi Penulangan Longitudinal

Balok B2 ………………………………….………....... 171

Tabel 4.36 Rekapitulasi Penulangan Pelat dan Bordes Tangga ..... 179

Tabel 4.37 Rekapitulasi Penulangan Lentur Balok Tangga …....... 180

Tabel 4.38 Rekapitulasi Penulangan Geser Balok Tangga …........ 181

Tabel 4.39 Rekapitulasi Penulangan Lentur Kolom CL 1 …......... 185

Tabel 4.40 Rekapitulasi Penulangan Geser Kolom CL 1 …........... 186

Tabel 4.41 Rekapitulasi Penulangan Puntir Kolom CL 1 …........... 187

Tabel 4.42 Rekapitulasi Penulangan Lentur Balok BL 1 ….......... 188

Tabel 4.43 Rekapitulasi Penulangan Geser Balok BL 1 …............ 189

Tabel 4.44 Rekapitulasi Penulangan Torsi Balok BL 1 …............. 190

Page 12: perencanaan struktur gedung hotel lima lantai dengan sistem pelat ...

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Denah Tipikal Hotel ……..……………………………. 3

Gambar 1.2 Potongan Memanjang Gedung Hotel ………………… 4

Gambar 1.3 Potongan Memendek Gedung Hotel …………………. 4

Gambar 2.1 Spektrum Respon Desain ..……………………………. 17

Gambar 2.2 Pelat Datar ……………..……………………………… 20

Gambar 2.3 Letak Bidang Kritis Kolom Interior ………………….. 22

Gambar 2.4 Letak Bidang Kritis Kolom Eksterior ………………… 23

Gambar 2.5 Pembagian Jalur Kolom dan Jalur Tengah …………… 26

Gambar 2.6 Distribusi Tegangan Geser ……………………………… 30

Gambar 2.7 Perpanjangan Minimum untuk Tulangan pada

Pelat tanpa Balok ……………………………………….. 34

Gambar 2.8 Daya Dukung Tanah pada Pondasi Sumuran ………… 42

Gambar 3.1 Diagram Alir Perencanaan Struktur Gedung ………… 47

Gambar 3.2 Diagram Alir Perencanaan Pelat Datar ……..………… 49

Gambar 3.3 Diagram Alir Perencanaan Kolom ...............………… 51

Gambar 3.4 Diagram Alir Perencanaan Balok ...............…………. 53

Gambar 3.5 Diagram Alir Perencanaan Dinding Geser ..…………. 55

Gambar 3.6 Diagram Alir Perencanaan Pondasi………..…………. 57

Gambar 4.1 Denah Pelat Datar …………………………………….. 60

Gambar 4.2 Bidang Kritis Kolom Eksterior………………………… 61

Gambar 4.3 Bidang Kritis Kolom Interior …..……………………… 63

Gambar 4.4 Jenis Kolom Menurut Posisinya pada Sturktur

Pelat Datar ………………….…..……………………… 66

Gambar 4.5 Geometri Pelat Lantai Tipe C …..……………………… 68

Gambar 4.6 Geometri Pelat Lantai Tipe A …..……………………… 70

Gambar 4.7 Geometri Pelat Lantai Tipe B …..……………………… 71

Gambar 4.8 Geometri Pelat Lantai Tipe D …..……………………… 72

Gambar 4.9 Geometri Pelat Lantai Tipe E …..……………………… 73

Gambar 4.10 Geometri Pelat Tipe C …………..……………………… 74

Gambar 4.11 Penampang Kritis Kolom Eksterior ….………………… 75

Page 13: perencanaan struktur gedung hotel lima lantai dengan sistem pelat ...

xii

Gambar 4.12 Penampang Kritis Kolom Interior ……………………… 77

Gambar 4.13 Geometri Pelat Lantai 1 Tipe C ………………………… 84

Gambar 4.14 Penulangan Pelat Datar pada Jalur Kolom dan

Jalur Tengah Tipe C …………..………………………… 90

Gambar 4.15 Pemisahan Struktur Utama dan Struktur Sekunder.…… 101

Gambar 4.16 Kotak Dialog Model Initialization ………………..…… 106

Gambar 4.17 Kotak Dialog New Model Quick Templates ……..…… 107

Gambar 4.18 Kotak Dialog Grid System Data …………………..…… 107

Gambar 4.19 Kotak Dialog Story Data …………………………..…… 107

Gambar 4.20 Kotak Dialog Material Property Data untuk Beton …… 108

Gambar 4.21 Kotak Dialog Material Property Design Data

untuk Beton …………………………..…………………… 108

Gambar 4.22 Kotak Dialog Material Property Data untuk Rebar …… 109

Gambar 4.23 Kotak Dialog Material Property Design Data

untuk Rebar …………………………..…………………… 110

Gambar 4.24 Kotak Dialog Frame Property Shape Type ………..…… 110

Gambar 4.25 Kotak Dialog Frame Section Property Data ………..…. 111

Gambar 4.26 Kotak Dialog Frame Section Property Reinforcement

Data ………..……………………………………………. 111

Gambar 4.27 Kotak Dialog Slab Property Data …………………..….. 112

Gambar 4.28 Kotak Dialog Wall Property Data …………………..…... 112

Gambar 4.29 Kotak Dialog Define Load Patterns ………………….... 113

Gambar 4.30 Website Resmi Puskim Pekerjaan Umum ………………. 114

Gambar 4.31 Hasil Perhitungan Variabel Gempa …….……………….. 114

Gambar 4.32 Kotak Dialog Response Spectrum Function …………….. 115

Gambar 4.33 Kotak Dialog Load Cases ……………………………….. 115

Gambar 4.34 Kotak Dialog Load Cases Data untuk

Respon Spektrum ………………………..…………….. 116

Gambar 4.35 Kotak Dialog Load Combinations .…………………….. 116

Gambar 4.36 Kotak Dialog Load Combinations Data ……………….. 117

Gambar 4.37 Kotak Dialog Divide Selected Shells …..……………….. 118

Page 14: perencanaan struktur gedung hotel lima lantai dengan sistem pelat ...

xiii

Gambar 4.38 Hasil Pemodelan dan Pembagian Pelat serta

Penambahan Dinding Geser ………………………..…… 118

Gambar 4.39 Hasil Pemodelan Struktur secara 3 Dimensi …..……….. 119

Gambar 4.40 Kotak Dialog Shell Load Assignment – Uniform …..…… 119

Gambar 4.41 Kotak Dialog Define Mass Source …………….…..…… 120

Gambar 4.42 Kotak Dialog Active Degrees Of Freedom ……………… 121

Gambar 4.43 Denah Penempatan Kolom ……………….……………… 124

Gambar 4.44 Potongan Portal Kolom C11 ……………….…………… 124

Gambar 4.45 Diagram Interaksi Kolom C11 Lantai 1 ……………….. 130

Gambar 4.46 Properties Kolom C11 Lantai 1 ……….……………….. 131

Gambar 4.47 Diagram Interaksi Kolom C11 Lantai Basement ……… 131

Gambar 4.48 Diagram Interaksi Kolom C11 Lantai 2 ………………… 132

Gambar 4.49 Diagram Interaksi Kolom C11 Lantai 3 ………………… 132

Gambar 4.50 Diagram Interaksi Kolom C11 Lantai 4 ………………… 133

Gambar 4.51 Diagram Interaksi Kolom C11 Lantai 5 ………………… 133

Gambar 4.52 Penempatan Dinding Geser pada Denah Struktur ……… 140

Gambar 4.53 Diagram Interaksi Dinding Geser Tipe L2 Lantai 2 ...… 146

Gambar 4.54 Penampang Dinding Geser Tipe L2 pada Software

S-Concrete V.7.02 …………………………………....… 147

Gambar 4.55 Pelat Peralihan antara Pelat Datar dan Pelat Balok ......… 147

Gambar 4.56 Jarak Dilatasi antar Kolom Struktur Utama-Sekunder ..… 148

Gambar 4.57 Denah Balok pada Struktur Sekunder ………………....... 149

Gambar 4.58 Penulangan Lentur Balok B5 Lantai 2 ………………..... 152

Gambar 4.59 Penulangan Puntir / Torsi Longitudinal ……………....... 168

Gambar 4.60 Pemodelan Struktur Tangga pada ETABS v.2013 ……… 175

Gambar 4.61 Dimensi Struktur Tangga ……………………………....... 175

Gambar 4.62 Model Rangka Lift ……..……………………………....... 182

Gambar 4.63 Spesifikasi Lift Hitachi MCA ……….………………....... 183

Gambar 4.64 Penomoran pada Balok Rangka Lift ...………………....... 184

Gambar 4.65 Tekanan Tanah yang Terjadi pada Dinding Basement ..... 191

Gambar 4.66 Hasil Analisis Momen ETABS v.2013 pada Dinding

Basement ………………………………………..……....... 191

Gambar 4.67 Pembagian Tipe pada Penulangan Pelat Basement .…...... 193

Page 15: perencanaan struktur gedung hotel lima lantai dengan sistem pelat ...

xiv

Gambar 4.68 Tegangan Ijin Tanah Pondasi Sumuran …………........... 201

Gambar 4.69 Gaya Geser Dua Arah pada Poer Pondasi …………........ 203

Gambar 4.70 Gaya Geser Satu Arah pada Poer Pondasi …………....... 204

Gambar 4.71 Penulangan Lentur Poer Pondasi ………..…………....... 207

Gambar 4.72 Pembebanan pada Dinding Pondasi Sumuran …………. 209

Gambar 4.73 Denah Pondasi Dinding Geser Sumuran ………………. 211

Gambar 4.74 Daya Dukung Ijin Tanah Pondasi Sumuran ……………. 212

Gambar 4.75 Tegangan Ijin Tanah Pondasi Gabungan Sumuran…. 216

Gambar 4.76 Jarak antara Kolom ke Titik Berat Pondasi Sumuran ….. 217

Page 16: perencanaan struktur gedung hotel lima lantai dengan sistem pelat ...

xv

DAFTAR NOTASI

Ast : luas tulangan

Ag : luas penampang komponen struktur tekan

ag : percepatan tanah

Ast : luas total tulangan

Av : luas tulangan geser berspasi s

b : lebar balok

bo : keliling bidang kritis

bw : lebar badan balok

Cd : faktor pembesaran defleksi

Cs : Koefisien respon seismik bernilai

CS1 : Koefisien respon seismik bernilai 0,044.SDS.Ie≥0,01

CS2 : Koefisien respon seismik bernilai

(

)

Cvx : faktor distribusi vertikal

D : beban mati

d : tinggi efektif balok

d : diameter tulangan

E : beban gempa

EC : modulus elastisitas beton

ES : modulus elastisitas baja

EV : beban gempa vertikal

f : faktor skala

f’C : kuat tekan beton

Fa : Faktor amplikasi getaran untuk periode pendek

Fv : Faktor amplikasi getaran untuk periode 1 detik

Fx : gaya gempa tingkat x

fy : kuat leleh baja tulangan longitudinal

fys/fyt : kuat leleh baja tulangan sengkang/transversal

g : percepatan gravitasi yang ditetapkan sebesar 9810 mm/det2

Page 17: perencanaan struktur gedung hotel lima lantai dengan sistem pelat ...

xvi

h : tinggi balok

hi : tinggi dari dasar sampai tingkat i

hsx : tinggi tingkat di bawah tingkat x

hx : tinggi dari dasar sampai tingkat x

Ie : faktor keutamaan gempa

ip : momen inersia terhadap sumbu pusat penampang bruto pelat, mm4

is : momen inersia pelat

jc : besaran pemampang kritis, analog dengan momen inersia polar

ln : panjang bentang bersih dalam arah memanjang dari konstruksi dua arah

yang diukkur dari muka ke muka balok

lu : panjang komponen struktur tekan pada sistem rangka yang diukur dari

sumbu ke sumbu joint, mm

L : beban hidup

N : jumlah tingkat

n : banyaknya hasil analisis (number of output time step)

Nu : gaya aksial terfaktor

m1 : momen ujung terfaktor yang lebih kecil pada komponen tekan

m2 : momen ujung terfaktor yang lebih besar pada komponen tekan

mx : momen yang bekerja pada bidang yang tegak lurus sumbu x

my : momen yang bekerja pada bidang yang tegak lurus sumbu y

R : faktor modifikasi respon

s : spasi pusat ke pusat tulangan transversal

S1 : parameter percepatan batuan dasar periode 1 detik

Sa : parameter percepatan respon spektral

SDS : Parameter percepatan spektrum respons desain perioda pendek

SM1 : parameter percepatan spektral pada periode 1 detik

SMS : parameter percepatan spektral pada periode pendek

SS : percepatan batuan dasar peiode pendek

suse : spasi sengkang yang digunakan

T : Periode

Ta : periode fundamental pendekatan

T0 :

Page 18: perencanaan struktur gedung hotel lima lantai dengan sistem pelat ...

xvii

tn : periode akhir rekaman gempa

TS :

V : gaya geser dasar

Vc : kuat geser nominal beton

Vn : kuat geser nominal

Vs : kuat geser nominal tulangan geser

Vu : kuat geser ultimate

W : Berat seismik efektif

Δa : simpangan antar lantai ijin

Ø : faktor reduksi kekuatan

ρ : rasio luas tulangan