PERENCANAAN BELANJA SUBSIDI KREDIT...

12
Belanja Subsidi Kredit Program PERENCANAAN

Transcript of PERENCANAAN BELANJA SUBSIDI KREDIT...

Page 1: PERENCANAAN BELANJA SUBSIDI KREDIT PROGRAMdjpbn.kemenkeu.go.id/kppn/investasi/images/title/kppnki/Materi-Sesi-II-_-PPKRI_PEREN...Fungsi Output dalam Penganggaran BA BUN Rumusan nomenklatur

Belanja Subsidi Kredit Program

PERENCANAAN

Page 2: PERENCANAAN BELANJA SUBSIDI KREDIT PROGRAMdjpbn.kemenkeu.go.id/kppn/investasi/images/title/kppnki/Materi-Sesi-II-_-PPKRI_PEREN...Fungsi Output dalam Penganggaran BA BUN Rumusan nomenklatur

2

DASAR HUKUM

PP 90/2010:

Rencana Dana Pengeluaran

Bendahara Umum Negara, (RDP-

BUN):

rencana kerja dan anggaran BA BUN

yang memuat rincian kebutuhan dana

baik yang berbentuk anggaran belanja

maupun pembiayaan dalam rangka

pemenuhan kewajiban Pemerintah Pusat

dan transfer kepada daerah yang

pengelolaannya dikuasakan oleh

Presiden kepada Menteri Keuangan

selaku Bendahara Umum Negara.

Pasal 13 :

Presiden menetapkan alokasi

anggaran Kementerian/ Lembaga

dan Kementerian Keuangan

selaku Bendahara Umum Negara

Pasal 16, 17 dan 18 :

Penyusunan RDP BUN

PMK No. 193/PMK.02/2017

tentang Tata Cara

Perencanaan, Penelaahan,

dan Penetapan Alokasi

Anggaran BA BUN dan

Pengesahan DIPA BUN

BA BUN adalah bagian anggaran yang tidak dikelompokkan dalam bagian anggaran kementerian negara/lembaga

Page 3: PERENCANAAN BELANJA SUBSIDI KREDIT PROGRAMdjpbn.kemenkeu.go.id/kppn/investasi/images/title/kppnki/Materi-Sesi-II-_-PPKRI_PEREN...Fungsi Output dalam Penganggaran BA BUN Rumusan nomenklatur

Siklus APBN

Realisasi AkhirTahun

2017 2018

Des/

Jan

Des/

JanFeb

Resources Envelope

Mar

Pagu Indikatif

Mei

KEM -PPKF

Jun

Pagu Anggaran

Jul

NK & RAPBNP

RUU APBNP

Lapsem I

LKPP

Agu

NK & RAPBN

RUU APBN

Sep

UU APBNP

Okt

Pagu Alokasi

UU APBN

2019

RealisasiAkhir Tahun

Realisasi APBN Bulanan

Page 4: PERENCANAAN BELANJA SUBSIDI KREDIT PROGRAMdjpbn.kemenkeu.go.id/kppn/investasi/images/title/kppnki/Materi-Sesi-II-_-PPKRI_PEREN...Fungsi Output dalam Penganggaran BA BUN Rumusan nomenklatur

ALUR PROSES PENGANGGARAN BA BUN

DPR

Menteri

Keuangan

DJA

PPA-BUN

KPA-BUN

Perencanaan

(Jan- Apr)

Indikasi Awal

Kebutuhan Dana

Usulan Indikasi

Awal Kebutuhan

Dana

Penyusunan

resource envelope

& Pagu Indikatif

Penyusunan

Pagu Indikatif

BUN

Pembicaraan

Pendahuluan

RAPBN (KEM,

PPKF, & RKP)

Penyesuaian

Indikasi

Kebutuhan

Dana

Pengeluaran

BUN

Penyusunan &

Penetapan SE

Pagu

Anggaran BUN

Penyusunan

RDP-BUN

Penyusunan

RKA-BUN

Penelaahan

RDP-BUN

Penyesuaian

RKA-BUN

Penyusunan &

Penetapan

RAPBN, RUU

APBN & Nota

Keuangan

Pembahasan

RAPBN, RUU

APBN & Nota

Keuangan

Persetujuan

RUU APBN

Penyusunan &

Penetapan Alokasi

Anggaran BUN

Penyesuaian

RDP-BUN

Penyusunan &

Penetapan

RDP-BUN

Penyusunan

Perpres

Rincian APBN

Penyusunan DIPA

BUN

Pengesaan

DIPA BUN

Penetapan

Pagu Indikatif

BUN

5

Penyusunan

(Mei- Jul)

Pembahasan

(Jul- Okt)

Penetapan

(Nov- Des)

1

2

3

4

6

7

8

9b

9a

10a

10b

11 12

13

14a

15

17

16 18

14b

Page 5: PERENCANAAN BELANJA SUBSIDI KREDIT PROGRAMdjpbn.kemenkeu.go.id/kppn/investasi/images/title/kppnki/Materi-Sesi-II-_-PPKRI_PEREN...Fungsi Output dalam Penganggaran BA BUN Rumusan nomenklatur

KEBIJAKAN PENGELOLAAN BELANJA SUBSIDI (999.07) 2018

Subsidi Energi

Subsidi BBM & LPG Subsidi Listrik

94,52 T

46,86 T 47,66 T

•Perbaikan penyaluran untuk

memperbaiki ketepatan sasaran

• Subsidi harga untuk LPG tabung 3 kg

• subsidi tepat sasaran untuk

pelanggan 900 VA dan seluruh

pelanggan 450 VA

Subsidi Non-energi

Subsidi Pupuk

28,5 T

61,70 T

•Penyempurnaan data

penerima dengan NIK.

•volume pupuk 9,55 juta

ton

Subsidi Bunga Kredit Program

18,0 T

•Akses permodalan UMKM

•perumahan bagi MBR

PSO

4,4 T

•Pelayanan publik

• LKBN Antara, PT Pelni, PT KAI

Subsidi Pajak DTP

10,8 T

• Insentif sektor panas bumi dan obligasi

pemerintah

•Peningkatan daya saing industri tertentu

Page 6: PERENCANAAN BELANJA SUBSIDI KREDIT PROGRAMdjpbn.kemenkeu.go.id/kppn/investasi/images/title/kppnki/Materi-Sesi-II-_-PPKRI_PEREN...Fungsi Output dalam Penganggaran BA BUN Rumusan nomenklatur

Kegiatan dalam rangka Perencanaan Belanja Subsidi

1. Pengajuan Indikasi kebutuhan dana BUN Kepada PPA BUN dilengkapi dengan dokumen pendukung

2. Menyusun RKA BUN beserta dokumen pendukung yang berasal dari pihak terkait

3. Menyampaikan RKA BUN Beserta Dokumen pendukung Kepada APIP K/L untuk direviu

4. Menyampaikan RKA BUN yang telah direviu oleh APIP K/L dan ditandatangani oleh KPA BUN Kepada

PPA BUN

5. Menyusun dan menyampaikan laporan Keuangan dan kinerja atas pelaksanaan anggaran kepada

PPA BUN sesuai dengan Ketentuan Peraturan Perundang undangan

6. Menyusun DIPA BUN

7. Menyusun Kerangka Pengeluaran jangka menengah dengan memperhatikan prakiraan maju, rencana

strategis dan aspek lain sesuai karakteristik masing masing BA BUN

Page 7: PERENCANAAN BELANJA SUBSIDI KREDIT PROGRAMdjpbn.kemenkeu.go.id/kppn/investasi/images/title/kppnki/Materi-Sesi-II-_-PPKRI_PEREN...Fungsi Output dalam Penganggaran BA BUN Rumusan nomenklatur

Fungsi Output dalam Penganggaran BA BUNRumusan nomenklatur kegiatan/keluaran (output) yang telah diusulkan dan ditetapkan DJA,digunakan sebagai dasar penyusunan Kertas Kerja Satker, RKA BUN dan RDP BUN.

OUTPUT BELANJA SUBSIDI DAN EVALUASI KINERJA

Pendekatan Penganggaran dalam BA BUNPenyusunan RKA BUN (oleh KPA BUN) menggunakan pendekatan sistempenganggaran yang terdiri atas:a. Penganggaran terpadu;b. Penganggaran berbasis kinerja;c. Kerangka pengeluaran jangka menengah;

Sesuai dengan penganggaran berbasis kinerja, alokasi anggaranprogram/kegiatan harus dapat dikaitkan dengan output dan outcome. Outcome diturunkan dari tugas; Output diturunkan dari fungsi unit kerja yang dilekatkan pada struktur

organisasi.

Pengukuran OutputDalam rangka pelaksanaan fungsi peningkatan kualitas dan akuntabilitas penggunaan danBUN, aspek yang diukur dalam monitoring dan evaluasi kinerja adalah capaian kinerja/capaian keluaran (output); manfaat yang diterima oleh pemangku kepentingan atas pencapaian keluaran (output)

dimaksud; relevansi terhadap perkembangan/kebutuhan masyarakat.

(PMK Nomor 245/PMK.02/2016 tentang Monitoring Kinerja dan Evaluasi Kinerja atas Penggunaan Dana BUN, Pasal 5)

Evaluasi Kinerja Penggunaan Anggaran BA BUNRumusan nomenklatur kegiatan/keluaran (output) yang telah diusulkan danditetapkan DJA, digunakan sebagai dasar penyusunan Kertas Kerja Satker, RKA BUNdan RDP BUN.

Indikator yang diukurRumusan Pengukuran Indikator

(Hasil pengukuran telah diotomasi oleh sistem)

Bobot Masing-masing

Indikator

1. Pencapaian Keluaran Berdasarkan rata-rata pencapaian Keluaran yang diperoleh dengan

membandingkan realisasi pencapaian Keluaran s/d dengan akhir TA

dengan target pencapaian Keluaran

43,50 %

2. Konsistensi antara rencana

penarikan dana dan realisasi

penyerapan anggaran

Berdasarkan rata-rata dari konsistensi antara rencana penarikan dana

dan realisasi penyerapan anggaran bulanan

9,10 %

3. Konsistensi antara target

pencapaian Keluaran dan

realisasi pencapaian Keluaran

Berdasarkan rata-rata konsistensi antara target pencapaian Keluaran dan

realisasi pencapaian Keluaran

9,10 %

4. Penyerapan anggaran Membandingkan akumulasi realisasi penyerapan anggaran s/d akhir TA

dengan pagu anggaran

9,70 %

5. efisiensi Berdasarkan rata-rata efisiensi Keluaran yang diperoleh dengan

mengurangkan angka 1 dengan hasil perbandingan realisasi penyerapan

anggaran per realisasi pencapaian Keluaran dengan pagu anggaran per

target pencapaian Keluaran

28,60 %

Nilai Kinerja Kategori

> 90 % - 100 % Sangat Baik

> 80 % - 90 % Baik

> 60 % - 80 % Cukup / Normal

> 50 % - 60 % Kurang

≤ 50 % Sangat Kurang

Data yang diperlukan untuk penganggaran: Perkiraan jumlah nasabah penerima subsidi bunga kredit program Rencana penarikan dana bulanan

Page 8: PERENCANAAN BELANJA SUBSIDI KREDIT PROGRAMdjpbn.kemenkeu.go.id/kppn/investasi/images/title/kppnki/Materi-Sesi-II-_-PPKRI_PEREN...Fungsi Output dalam Penganggaran BA BUN Rumusan nomenklatur

SUBSIDI KREDIT PROGRAM

Subsidi = (BungaBank – BungaPemerintah) x rata-rata outstanding x plafond kredit

Perhitungan Subsidi Bunga Kredit Program:

KPA : Direktur Sistem Manajemen Investasi, Ditjen Perbendaharaan, Kementerian Keuangan

Operator : Perbankan dan Lembaga Keuangan

Merupakan pembayaran dari sisa angsuran masyarakat atas kredit program pemerintah yang diperkirakan akan selesai tahun 2027. Tahun 2015 merupakan tahun terakhir dari kucuranbaru untuk jenis kredit program ini, kecuali skema SSRG. Skema kredit ini selanjutnya diintegrasikan dengan skema Kredit Usaha Rakyat (KUR).

Terdapat 6 (enam) jenis kredit program:1. Eks Pola KLBI2. Kredit Ketahanan Pangan dan Energi (KKPE)3. Risk Sharing KKP-E4. Kredit Pengembangan Energi Nabati dan Revitalisasi Perkebunan (KPEN-RP)5. Kredit Usaha Pembibitan Sapi (KUPS)6. Subsidi Skema Resi Gudang (S-SRG)Sedangkan Kredit Pemberdayaan Pengusaha (KPP) NAD dan Nias telah selesai.

Subsidi = outstanding x default risk x risk sharing

Perhitungan Risk Sharing (untuk KKP-E):

Risk sharing dibayarkan apabila terdapat nasabah yang wanprestasi

Data sulit diperoleh dan kurang akurat, sehingga dipergunakan proyeksi outstanding berdasarkan data historis penyaluran tahun-tahun sebelumnya

Page 9: PERENCANAAN BELANJA SUBSIDI KREDIT PROGRAMdjpbn.kemenkeu.go.id/kppn/investasi/images/title/kppnki/Materi-Sesi-II-_-PPKRI_PEREN...Fungsi Output dalam Penganggaran BA BUN Rumusan nomenklatur

Indikasi kebutuhan Dana berdasarkan tren Realisasi 2015-2017

Page 10: PERENCANAAN BELANJA SUBSIDI KREDIT PROGRAMdjpbn.kemenkeu.go.id/kppn/investasi/images/title/kppnki/Materi-Sesi-II-_-PPKRI_PEREN...Fungsi Output dalam Penganggaran BA BUN Rumusan nomenklatur

Indikasi kebutuhan Dana berdasarkan tren Realisasi 2015-2017

Output Realisasi 2015 Realisasi 2016 Realisasi 2017 Alokasi DIPA 2018 Exercise 2019 Exercise 2020 Exercise 2021 Exercise 2022

Eks KLBI 2.997.000.000,00 1.639.656.750,00 - 490.779.000,00 441.702.000,00 397.531.000,00 318.024.800,00 159.012.400,00

KKPE 258.312.690.981,00 173.950.273.410,00 77.345.682.020,00 138.139.803.000,00 52.519.869.917,00 42.015.895.933,60 - -

Risk Sharing KKPE 342.645.467,00 333.455.629,00 33.811.309.551,00 370.000.000,00 22.000.000.000,00 296.000.000,00 - -

KPEN RP 115.613.305.204,00 151.020.791.156,00 126.295.726.866,00 66.996.000.000,00 59.964.782.912,00 47.971.826.329,60 38.377.461.063,68 -

KUPS 24.655.959.840,00 20.312.943.240,00 6.324.279.981,00 5.210.292.000,00 7.588.332.356,00 6.070.665.884,80 - -

SSRG 253.534.069,00 1.182.219.856,00 145.227.180,00 992.831.000,00 109.216.782,00 109.216.782,00 109.216.782,00 109.216.782,00

Total 402.238.565.090,00 348.448.209.568,00 243.922.225.598,00 212.199.705.000,00 142.623.903.967,00 96.861.135.930,00 38.804.702.645,68 268.229.182,00

Keterangan:

1 Kebijakan penghentian skema subsidi kredit program (Non KUR) yang diintegrasikan ke dalam skema KUR menyebabkan alokasi

anggaran subsidi yang semakin mengecil, rata-rata menurun sebesar 80% dari tahun sebelumnya.

2 Pada tahun 2021, diproyeksikan sudah tidak ada lagi outstanding kredit untuk skema KKPE, Risk Sharing KKPE dan KUPS.

3 Pada tahun 2022, diproyeksikan sudah tidak ada lagi outstanding kredit untuk skema KPEN-RP.

142,6 M IKD Subsidi Kredit Program Non KUR TA 2019

Page 11: PERENCANAAN BELANJA SUBSIDI KREDIT PROGRAMdjpbn.kemenkeu.go.id/kppn/investasi/images/title/kppnki/Materi-Sesi-II-_-PPKRI_PEREN...Fungsi Output dalam Penganggaran BA BUN Rumusan nomenklatur

Indikasi kebutuhan Dana TA 2019 berdasarkan tren Realisasi 2015-2017 Per Bank dan Per Skema

KKPE KUPS KPEN RP SSRG RS-KKPE Eks KLBI Jml

1 BPD Kalimantan Selatan 310.504.131 47.267.686 - - 357.771.817

2 BPD Kalimantan Selatan 949.395.853 - - - - 949.395.853

3 BPD Sumut 612.554.087 987.796.271 260.721.585 - - 1.861.071.943

4 Bank Mandiri 991.225.330 173.741.632 9.079.311.418 - - 10.244.278.380

5 BPD NTB - 49.970.287 - - - 49.970.287

6 Bank CIMB Niaga - - 2.774.854.110 - - 2.774.854.110

7 Bank BCA 771.560.924 - - - - 771.560.924

8 Bank BNI 8.000.000.000 800.000.000 14.000.000.000 - - - 22.800.000.000

9 Bank Bukopin 472.846.573 - - - - 472.846.573

10 Bank Nagari 3.114.914.677 1.841.050.096 14.522.228 - - 4.970.487.001

11 Bank BJB 6.513.713 - - 8.102.867 - - 14.616.580

12 Bank BRI Agro 515.075.835 - 5.922.002.622 53.846.229 - - 6.490.924.686

13 Bank BRI 24.591.397.150 - 27.913.170.714 - - 52.504.567.864

14 BPD DIY 1.076.975.677 38.861.871 - - - 1.115.837.548

15 Bank Jatim 2.500.000.000 2.500.000.000 - - - - 5.000.000.000

16 BPD Bali 6.634.229.226 1.107.798.609 - - - 7.742.027.835

17 Bank Jateng 942.527.794 89.113.590 - - - 1.031.641.384

18 BPD Riau 1.030.148.947 - - - - 1.030.148.947

19 Bank BII Maybank - - - - - -

20 Bank Sumselbabel - - 200.235 - - 200.235

21 BPD Lampung - - - - - - -

22 Jamkrindo -

23 Askrindo 22.000.000.000 22.000.000.000

24 Bank Indonesia 441.702.000 441.702.000

Total 52.519.869.917 7.588.332.356 59.964.782.912 109.216.782 22.000.000.000 441.702.000 142.623.903.967

Skema

No. Bank Penyalur

142,6 M IKD Subsidi Kredit Program Non KUR TA 2019

Page 12: PERENCANAAN BELANJA SUBSIDI KREDIT PROGRAMdjpbn.kemenkeu.go.id/kppn/investasi/images/title/kppnki/Materi-Sesi-II-_-PPKRI_PEREN...Fungsi Output dalam Penganggaran BA BUN Rumusan nomenklatur

12

•TERIMA KASIH

• “Imagination

means

nothing

without

doing”