Perekayasaan_Pelaporan_Keuangan.docx

download Perekayasaan_Pelaporan_Keuangan.docx

of 11

Transcript of Perekayasaan_Pelaporan_Keuangan.docx

  • 8/10/2019 Perekayasaan_Pelaporan_Keuangan.docx

    1/11

    Perekayasaan Pelaporan Keuangan

    BAB I

    PENDAHULUAN

    Pelapoarn Keuangan merupakan struktur dan proses yang menggambarkan bagaimana

    informasi keuangan disediakan dan dilaporkan untuk mencapai tujuan pelaporan keuangan yang

    pada gilirannya akan membantu pencapaian tujuan ekonomik dan sosial negara. Pelaporan

    keuangan yang berjalan merupakan hasil dari perekeyasaan keuangan. Pelaporan Keuangan

    meliputi segala aspek yang berkaitan dengan penyediaan dan peyampaian informasi keuangan.

    Aspek-aspek tersebut antara lain lembaga yang terlibat (misalnya penyusunan standar, badan

    pengawas dari pemerintah atau pasar modal,organisasi profesi,dan entitas pelapor), peraturanyang berlaku termasuk PABU (prinsip akuntansi berterima umum atau generally accepted

    accounting principles/GAAP).

    http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Pelaporan_Keuangan&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Pelaporan_Keuangan&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Pasar_modalhttp://id.wikipedia.org/wiki/Pasar_modalhttp://id.wikipedia.org/wiki/Organisasi_profesihttp://id.wikipedia.org/wiki/Organisasi_profesihttp://id.wikipedia.org/wiki/Organisasi_profesihttp://id.wikipedia.org/wiki/Pasar_modalhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Pelaporan_Keuangan&action=edit&redlink=1
  • 8/10/2019 Perekayasaan_Pelaporan_Keuangan.docx

    2/11

    BAB II

    PEMBAHASAN

    A. Perekayasaan Pelaporan Keuangan

    Perekayasaan Pelaporan Keuangan adalah proses pemikiran logis dan objektif untuk

    membangun suatu struktur dan mekanisma pelaporan keuangan dalam suatu negara untuk

    menunjang pencapaian tujuan negara. Perekayasaan melibatkan pemilihan dan pertimbangan

    ideologi, teori, konsep dasar, dan teknologi yang tersedia secara praktis dan teoretis dengan

    mempertimbangkan faktor lingkungan negara.

    Proses di dalam perekayasaan bukan merupakan upaya perseorangan, melainkan

    merupakan upaya dari tim yang melibatkan berbagai disiplin intelektual dan kekuatan poitik. Hal

    ini disebabkan perekayasaan merupakan proses serius yang berdampak luas dan berjangka

    panjang. oleh karena itu, badan legislatif pemerintah mempunyai peran yang penting dalam hal

    perekayasaan, dan hasilnya dituangkan dalam dokumen resmi yang

    Perekayasaan Sebagai Proses Dedukti f

    Penalaran dalam perekayasaan pelaporan keuangan bersifat deduktif dan normative. Tujuan

    sosial dan ekonomi Negara dianggap telah disepakati atau sesuatu yang berian (given) dan

    menjadi premis dalam penalaran. Validitas konklusi yang dimuat dalam rerangka konseptualdapat dievaluasi atas dasar kelogisan atau penalaran (logical validity) Sebagai penalaran

    deduktif-normatif. Hendriksen (1982) menguraikan aspek-aspek yang harus dipertimbangkan

    dalam proses perekayasaan untuk menghasilkan rerangka teoritis akuntansi (theoretical

    framework for accounting) yaitu :

    1. Pernyataan postulat yang menggambarkan karakteristik unit-unit usaha (entitas pelapor) dan

    lingkungannya.

    2.

    Pernyataan tentang tujuan pelaporan keuangan yang diturunkan dari pernyataan postulat.3. Evaluasi tentang kebutuhan informasi oleh pihak yang dituju (pemakai) dan kemampuan pemakai

    untuk memahami, mengintrepetasi, dan menganalisis informasi yang disajikan.

    4. Penentuan atau pemilihan tentang apa yang harus dilaporkan.

    5. Evaluasi tentang pengukuran dan proses penyajian untuk mengkomunikasikan informasi tentang

    perusahaan dan lingkungannnya.

  • 8/10/2019 Perekayasaan_Pelaporan_Keuangan.docx

    3/11

    6. Penentuan dan evaluasi terhadap kendala-kendala pengukuran dan deskripsi unit usaha beserta

    lingkungannya.

    7. Pengembangan dan penyusunan pernyataan umum (general propositions) yang dituangkan dalam

    bentuk sutu dokumen resmi yang menjadi pedoman umum dalam menyusun standar akuntansi.

    8. Perancang bangunan struktur dan format system informasi akuntansi (prosedur, metode, dan

    teknik) untuk menciptakan, menangkao, mengolah, meringkas, dan menyajikan informasi sesuai

    dengan standar atau PABU)

    B. Langkahlangkah Perekayasaan Pelaporan Keuangan

    1. Penentuan konsep dasar atau postulat

    2. Penetapan tujuan pelaporan

    3. Pengidentifikasian pihak yang dituju oleh pelaporan

    4. Pemilihan dan penentuan informasi yang diperlukan

    5. Penentuan cara menyampaikan informasi

    6. Pengidentifikasian kendala-kendala pelaporan

    7. Penyusunan dokumen resmi dalam bentuk pernyataan konsep

    8.

    Penetapan standar akuntansi dan perancangan sistem akuntansi dalam rangka penerapan

    standar

  • 8/10/2019 Perekayasaan_Pelaporan_Keuangan.docx

    4/11

    http://3.bp.blogspot.com/-T1SGN_SHaCc/TwF_PeMkLHI/AAAAAAAAADI/zfy6IZ-MLjU/s1600/skema+1.jpg
  • 8/10/2019 Perekayasaan_Pelaporan_Keuangan.docx

    5/11

    C. Alur cerita proses perekayasan pelaporan keuangan sebagai berikut : 1. Tujuan negara dijabarkan dalam tujuan pelaporan keuangan, diharapkan pencapaian tujuan

    akuntansi dapat membantu tercapainya tujuan negara.

    2. Adapun pertanyaan pertanyaan perekayasaan melibatkan pertimbangan dan pemilihan

    berbagai gagasan tentang idoelogi, filosofi, paradigma, dan konsep dasar untuk menjamin agar

    tujuan pelaporan tercapai. Gagasan yang dipilih tentunya adalah gagasan yang cocok dengan

    lingkungan diterapkannya akuntansi agar hasil perekayasaan menjadi efektif sebagai alat.

    3. Konsep yang dijalankan harus sesuai dengan standar akuntansi dan acuan lainnya sehingga

    membentuk prinsip akuntansi berterima umum ( PABU ).

    4. Hasil dari perekayasaan pelaporan keuangan diberitakan melalui media informasi, agar dapat

    dimengerti oleh para pemakai informasi laporan keuangan tersebut.

    D. Proses Seksama

    Untuk mencapai kualitas yang tinggi dan andal, proses perekayasaan harus dilakukan

    melalui tahap-tahap dan prosedur yang seksama dan teliti. Berikut ini adalah proses seksama :

    1. Evaluasi masalah

    2. Riset dan analisis

    3. Diskusi dan penyusunan memorandum diskusi (MD)

    4. Dengan pendapat terhadap MD

    5. Diskusi dan pertimbangan tehadap dengar pendapat

    6. Penerbitan draf pernyataan/DP (exposure draft)

    7. Analisis dan pertimbangan atas tanggapan Draf Pernyataan

    8. Keputusan untuk menerbitkan pernyataan

  • 8/10/2019 Perekayasaan_Pelaporan_Keuangan.docx

    6/11

    9. Pengesahan/penerbitan secara resmi pernyataan

  • 8/10/2019 Perekayasaan_Pelaporan_Keuangan.docx

    7/11

    E. Rerangka Konseptual versi FASB (Financial Accounting Standards board)

    1. Pengertian

    Beberapa tujuan dan hal mendasar yang saling berkaitan yang membentuk suatu sistem/rerangka

    terpadu yang dapat menghasilkan standar akuntansi yang konsisten dan yang menetapkan sifat,

    fungsi, dan keterbatasan pelaporan keuangan dan statemen keuangan.

    2. Sasaran

    Melayani kepentingan publik dengan menjediakan struktur dan haluan pelaporan akuntansi dan

    keuangan untuk memfasilitasi penyediaan informasi keuangan dan yang berkaitan secara objektif

    yang bermanfaat dalam membantu bekerjanya pasar modal dan lainnya secara efisien dalam

    rangka alokasi sumber ekonomik (langka) dalam perekonomian masyarakat (Negara)

    3. Manfaat atau fungsi

    a) Sebagai pedoman kepada badan yang bertanggung-jawab dalam penyusunan/ penetapan standar

    akuntansi.

    b) Menjadi acuan dalam pemecahan masalah praktik akuntansi

    c) Batas pertimbangan penyusunan statemen keuangan

    d) Pendidikan dalam pemahaman dan peningkatan keyakian

    e) Peningkatan keterbandingan antarperusahaan

    4. Model

    Komponen Konsep yang banyak dikenal saat ini adalah rerangka konseptual yang dikembangkan

    oleh FASB yakni :

    a) Tujuan pelaporan keuangan

    b) Kriteria kualitas informasi

    c) Elemen-elemen statemen keuangan

    d) Pengukuran dan pengakuan

    F . Prinsip Akuntansi Berterima Umum (PABU)

    1. Rerangka konseptual harus dijabarkan dalam bentuk standar akuntansi (accounting standards)

    sebagai pedoman operasional pelaporan di tingkat perusahaan.

  • 8/10/2019 Perekayasaan_Pelaporan_Keuangan.docx

    8/11

    2. Diperlukan rerangka pedoman lebih dari sekadar standar akuntansi untuk menentukan kewajaran

    penyajian statemen keuangan.

    3. PABU merupakan rerangka pedoman (a framework of guidelines) membatasi sumber-sumber

    prinsip akuntansi yang layak dianut berdasarkan keautoritatifannya.

    Kaitan antara Prinsip Akuntansi, Standar Akuntansi, dan PABU

    Prinsip akuntansi adalah segala ideology, gagasan, asumsi, konsep, postulat, kaidah, prosedur,

    metode dan teknik akuntansi yang tersedia baik secara teoritis maupun praktis yang berfungsi

    sebagai pengetahuan (knowledge).

    Standar akuntansi adalah konsep, prinsip, metode, teknik, dan lainnya yang sengaja dipilih atas

    dasar rerangka konseptual oleh badan penyusun standar untuk diberlakukan dalam suatu

    lingkungan/Negara dan dituangkan dalam betuk dokumen resmi guna mencapai tujuan pelaporan

    keuangan Negara tersebut.

    PABU adalah suatu rerangka pedoman yang terdiri atas standar akuntansi dan sumber-sumber

    lain yang didukung berlakunya secara resmi (yuridis), teoritis, dan praktis.

  • 8/10/2019 Perekayasaan_Pelaporan_Keuangan.docx

    9/11

    G. Struktur Akuntansi

    Bila proses perekayasaan telah selesai serta di aplikasi, rerangka pedoman PABU telah

    ditentukan, dan secara operasional pelaporan keuangan telah berlangsung, maka pengertian

    akuntansi dan teori akuntansi secara luas dapat dilukiskan dalam suatu diagram yang disebut

    dengan struktur akuntansi

    STRUKTUR AKUNTANSI DALAM BENTUK DIAGRAM

    http://3.bp.blogspot.com/-4wDxNmyUUto/TwGET9Cg99I/AAAAAAAAADs/wty6vVcb8Wk/s1600/skema+2.jpg
  • 8/10/2019 Perekayasaan_Pelaporan_Keuangan.docx

    10/11

    Manfaat

    struktur

    akuntansi.1. Acuan dalam penyusunan kurikulum program studi atau program

    pendidikan akuntansi.

    2. Acuan dalam pemilihan bidang profesi yang memerlukan akuntansi sebagai pengetahuan

    prasyarat.3. Menunjukkan kedudukan auditor independen dalam kaitannya dengan tanggung jawab

    manajemen untuk menyusun statemen keuangan

  • 8/10/2019 Perekayasaan_Pelaporan_Keuangan.docx

    11/11

    BAB III

    PENUTUPPelaporan Keuanganmeliputi segala aspek yang berkaitan dengan penyediaan dan peyampaian

    informasi keuangan. Aspek-aspek tersebut antara lain lembaga yang terlibat (misalnya

    penyusunan standar, badan pengawas dari pemerintah ataupasar modal,organisasi profesi,danentitas pelapor), peraturan yang berlaku termasuk PABU (prinsip akuntansi berterima umum ataugenerally accepted accounting principles/GAAP). Untuk mencapai suatu kualitas yang handal,

    proses dari perekayasaan pelaporan keuangan harus dilaksanakan melalui beberapa tahapan dan

    prosedur yang seksama dan teliti. Hal ini diperlukan karena dokumen yang dihasilkan dari prosesperekayasaan akan memiliki status sebagai dokumen resmi. Untuk praktik akuntansi dalam

    negara Struktur Akuntansi menggambarkan pihak-pihak dan sarana-sarana yang terlibat dalam

    dan terpengaruh oleh perekayasaan informasi keuangan dan saling-hubungan antara berbagai

    pihak dan sarana tersebut. pihak-pihak yang terlibat meliputi individual dan institusi, misalnyapenyusun standar, badan pembina pasar modal, perusahaan sebagai entitas, dan sebagainya.

    Selain menggambarkan pengertian akuntansi secara luas dan sempit, struktur juga mempunyai

    beberapa manfaat untuk menunjukkan bidang-bidang studi yang membentuk seperangkatpengetahuan akuntansi, profesi yang ditawarkan, dan fungsi auditor dalam praktik akuntansi.

    http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Pelaporan_Keuangan&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Pelaporan_Keuangan&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Pasar_modalhttp://id.wikipedia.org/wiki/Pasar_modalhttp://id.wikipedia.org/wiki/Pasar_modalhttp://id.wikipedia.org/wiki/Organisasi_profesihttp://id.wikipedia.org/wiki/Organisasi_profesihttp://id.wikipedia.org/wiki/Organisasi_profesihttp://id.wikipedia.org/wiki/Organisasi_profesihttp://id.wikipedia.org/wiki/Pasar_modalhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Pelaporan_Keuangan&action=edit&redlink=1