Percobaan Misteri Sains 1

3
MERANCANG PERCOBAAN MISTERI SAINS SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA A. Dasar Teori Paru-paru terdapat di dalam ronga dada di atas diafragma. Diafragma adalah sekat antara ronga dada dan ronga perut. Paru-paru ada dua buah yaitu paru-paru kiri dan paru-paru kanan. Paru-paru di bungkus oleh selaput paru-paru yang di sebut pleura. Di dalam paru terdapat cabang-cabang bronkus yang di sebut bronkiolus. Bronkiolus juga memiliki percabangan yang jumlahnya sangat banyak. Cabang-cabang tersebut sangat halus dan tipis. Tiap-tiap ujung cabang membentuk kantung berdinding tipis yang disebut alveolus. Alveolus merupakan gelembung yang sangat tipis. Gelembung tersebut diselimuti pembuluh kapiler darah. Pada alveolus terjadi pertukaran gas O 2 DAN CO 2 . Pada saat udara yang kita hirup sampai di alveolus,oksigen melewati dinding kapiler darah. Oksigen didikat oleh hemoglobin (Hb) darah. Setelah itu, darah akan mengedarkan oksigen keseluruh tubuh. Dalam tubuh, oksigen di gunakan untuk proses pembentukan energi. Pada proses tersebut dihasilkan energi dan gas karbondioksida (CO 2 ). CO 2 tersebut diikat kembali oleh hemoglobin darah. Setelah itu, darah akan membawa CO 2 ke paru-paru. CO 2 dari paru-paru menuju tenggorokan, kemudian ke lubang hidung untuk di keluarkan dari dalam tubuh.

description

sains

Transcript of Percobaan Misteri Sains 1

Page 1: Percobaan Misteri Sains 1

MERANCANG PERCOBAAN MISTERI SAINS

SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA

A. Dasar Teori

Paru-paru terdapat di dalam ronga dada di atas diafragma. Diafragma adalah sekat

antara ronga dada dan ronga perut. Paru-paru ada dua buah yaitu paru-paru kiri dan paru-

paru kanan. Paru-paru di bungkus oleh selaput paru-paru yang di sebut pleura. Di dalam

paru terdapat cabang-cabang bronkus yang di sebut bronkiolus. Bronkiolus juga memiliki

percabangan yang jumlahnya sangat banyak. Cabang-cabang tersebut sangat halus

dan tipis. Tiap-tiap ujung cabang membentuk kantung berdinding tipis yang disebut

alveolus. Alveolus merupakan gelembung yang sangat tipis. Gelembung tersebut

diselimuti pembuluh kapiler darah. Pada alveolus terjadi pertukaran gas O2 DAN CO2.

Pada saat udara yang kita hirup sampai di alveolus,oksigen melewati dinding

kapiler darah. Oksigen didikat oleh hemoglobin (Hb) darah. Setelah itu, darah akan

mengedarkan oksigen keseluruh tubuh. Dalam tubuh, oksigen di gunakan untuk proses

pembentukan energi. Pada proses tersebut dihasilkan energi dan gas karbondioksida

(CO2). CO2 tersebut diikat kembali oleh hemoglobin darah. Setelah itu, darah akan

membawa CO2 ke paru-paru. CO2 dari paru-paru menuju tenggorokan, kemudian ke

lubang hidung untuk di keluarkan dari dalam tubuh.

Pada saat menarik nafas otot diafragma mengerut. Akibatnya, diafragma

mendatar, rongga dada membesar dan udara masuk ke peru-paru. Selain itu, paru-paru

dapat pula terisi udara dengan mengerutnya otot antar tulang rusuk. Otot antar tulang

rusuk yang mengerut menyebabkan ronga dada membesar dan udara masuk ke dalam

paru-paru. Proses masuknya udara pernapasan ke dalam paru-paru di sebut inspirasi.

Pada saat mengembuskan napas, otot diafragma dan otot antaratulang rusuk

mengendur. Akibatnya, rongga dada mengecil dan paru-paru mengempis sehinngga CO2

dalam paru-paru terdorong keluar. Proses tersebut merupakan proses ekspirasi.

B. TujuanUntuk mengetahui cara kerja paru-paru pada manusia

C. Alat dan Bahan

Page 2: Percobaan Misteri Sains 1

1. Botol plastik2. Balon karet3. Bolpoin bekas4. Karet gelang5. Pisau silet6. Plastisin

D. Cara membuat model paru-paru1. Sediakan botol plastik, balon karet, bolpoin bekas, karet gelang, pisau silet, dan

sumbat gabus.2. Potonglah botol plastik menjadi dua bagian.3. Potonglah bagian ujung dan pangkal bolpoin plastic sehinga terbentuk pipa plastik.4. Masukan pipa plastik tersebut ke salah satu balon (balon A), ikat dengan karet

gelang.5. Masukan pipa plastic (hasil langkah nomer 4) ke sumbat botol6. Pasang sumbat botol pada mulut botol, usahakan tidak terjadi kebocoran7. Potonglah balon kedua (balon B) pada bagian bawahnya dan pasang di bagian

bawah botol plastic.8. Sumbatlah bagian atas pipa plastic saat memasanng ballon B, ikat dangan karet

gelang.E. Cara kerja

1. Pegang botol dengan tangan kiri, tariklah balon B dengan tangan kananmu. Perhatikan apa yang terjadi!

2. Lepaskan tarikan pada balon B, amati apa yang terjadi pada balon A!F. Data pengamatan

Percobaan Perlakuan Hasil

Cara kerja paru-paru Ballon yang (B) di tarik kebawah

G. Pertanyaan1. Balon A pada percobaan di atas perperan sebagai apa?2. Apa yang terjadi pada balon A apabila balon B di tarik ke bawah? Mengapa

demikian?3. Plastisin pada percobaan di atas berfungsi sebagai apa?4. Bolpoin pada percobaan di atas berperan sebagai apa?