perc4-counterSinkron

4
 Petunjuk Praktikum Elektronika Digital 2 PERCOBAAN 4. COUNTER SINKRON 4.1. TUJUAN : Setelah melaksanakan percobaan ini mahasiswa diharapkan mampu :  Membuat Rangkaian dasar Counter Sinkron dengan prinsip Sekuensial  Memahami karakteristik Counter Sinkron  Membuat Up dan Down Counter Sinkron  Membuat Up-Down Counter Sinkron dengan input kontrol 4.2. PERAL ATAN :  Modul Trainer ITF 02 / DL 02 4.3. DASAR TEORI 4.3.1. DASAR COUNT ER SINKRON Counter merupakan aplikasi dari Flip-flop yang mempunyai fungsi menghitung. Proses penghitungan yang dilakukan Counter secara sekuensial, baik menghitung naik (Up Counting) maupun turun (  Down Counting). Berdasarkan pemberian trigger di masing-masing flip-flop penyusun rangkaian Counter, dikenal 2 macam Counter : Counter Sinkron ( Synchronous Counter ) dan Counter Asinkron (  Asynchronous Counter ). Pada Counter Sinkron, sumber clock diberikan pada masing-masing input Clock dari Flip-flop penyusunnya, sehingga apabila ada perubahan pulsa dari sumber, maka  perubahan tersebut akan men-trigger seluruh Flip-flop secara bersama-sama. J K Q Q J K Q Q J K Q Q CLK 1  A B C Gambar 4.1. Contoh Up Counter Sinkron 3 bit Percobaan 4. 18 Counter Sinkron

Transcript of perc4-counterSinkron

Page 1: perc4-counterSinkron

5/16/2018 perc4-counterSinkron - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/perc4-countersinkron 1/4

Petunjuk Praktikum Elektronika Digital 2

PERCOBAAN 4.

COUNTER SINKRON

4.1. TUJUAN :

Setelah melaksanakan percobaan ini mahasiswa diharapkan mampu :

  Membuat Rangkaian dasar Counter Sinkron dengan prinsip Sekuensial

  Memahami karakteristik Counter Sinkron

  Membuat Up dan Down Counter Sinkron

  Membuat Up-Down Counter Sinkron dengan input kontrol

4.2. PERALATAN :

  Modul Trainer ITF 02 / DL 02

4.3. DASAR TEORI

4.3.1. DASAR COUNTER SINKRON

Counter merupakan aplikasi dari Flip-flop yang mempunyai fungsi menghitung.

Proses penghitungan yang dilakukan Counter secara sekuensial, baik menghitung naik 

(Up Counting) maupun turun ( Down Counting).

Berdasarkan pemberian trigger di masing-masing flip-flop penyusun rangkaian

Counter, dikenal 2 macam Counter : Counter Sinkron (Synchronous Counter ) dan

Counter Asinkron ( Asynchronous Counter ).

Pada Counter Sinkron, sumber clock diberikan pada masing-masing input Clock 

dari Flip-flop penyusunnya, sehingga apabila ada perubahan pulsa dari sumber, maka

perubahan tersebut akan men-trigger seluruh Flip-flop secara bersama-sama.

J

K

Q

Q

J

K

Q

Q

J

K

Q

Q

CLK

1 ABC

Gambar 4.1. Contoh Up Counter Sinkron 3 bit

Percobaan 4. 18

Counter Sinkron

Page 2: perc4-counterSinkron

5/16/2018 perc4-counterSinkron - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/perc4-countersinkron 2/4

Petunjuk Praktikum Elektronika Digital 2

4.3.2. UP DAN DOWN COUNTER

Sebuah Counter disebut sebagai Up Counter jika dapat menghitung secara

berurutan mulai dari bilangan terkecil sampai bilangan terbesar. Contoh : 0-1-2-3-4-5-6-

7-0-1-2-….

Sedangkan Down Counter adalah Counter yang dapat menghitung secara

berurutan dari bilangan terbesar ke bilangan terkecil. Tabel PS/NS untuk Up dan Down

Counter 3 bit seperti ditunjukan pada Tabel 4.1.

Tabel 4.1. Tabel PS/NS untuk Up dan Down Counter 3 bit.

CLK A B C Dec A B C Dec  

0 0 0 0 1 1 1 7

0 0 1 1 1 1 0 60 1 0 2 1 0 1 5

0 1 1 3 1 0 0 4

1 0 0 4 0 1 1 3

1 0 1 5 0 1 0 2

1 1 0 6 0 0 1 1

1 1 1 7 0 0 0 0

DOWN CountingUP Counting

 

Untuk membuat sebuah rangkaian Up Counter, lakukan langkah-langkah sintesa

rangkaian yang telah dijelaskan sebelumnya. Dari hasil persamaan logika berdasarkan

Tabel PS/NS di atas didapatkan rangkaian seperti di bawah ini :

J

K

Q

Q

J

K

Q

Q

J

K

Q

Q

CLK

1 ABC

Gambar 4.2. Rangkaian Up Counter Sinkron 3 bit

Berdasarkan Tabel 4.1, dapat dilihat bahwa Down Counting merupakan kebalikan

dari Up Counting, sehingga rangkaiannya masih tetap menggunakan rangkaian Up

Counter, hanya outputnya diambilkan dari Q masing-masing Flip-flop. Bentuk 

rangkaian Down Counter adalah seperti gambar 4.3.

Percobaan 4. 19

Counter Sinkron

Page 3: perc4-counterSinkron

5/16/2018 perc4-counterSinkron - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/perc4-countersinkron 3/4

Petunjuk Praktikum Elektronika Digital 2

J

K

Q

Q

J

K

Q

Q

J

K

Q

Q

CLK

1

 ABC

Gambar 4.3. Rangkaian Down Counter Sinkron 3 bit

4.3.3. RANGKAIAN UP/DOWN COUNTER

Rangkaian Up/Down Counter merupakan gabungan dari Up Counter dan Down

Counter. Rangkaian ini dapat menghitung bergantian antara Up dan Down karena adanya

input eksternal sebagai control yang menentukan saat menghitung Up atau Down. Pada

gambar 4.4 ditunjukkan rangkaian Up/Down Counter Sinkron 3 bit. Jika input CNTRL

bernilai ‘1’ maka Counter akan menghitung naik (UP), sedangkan jika input CNTRL

bernilai ‘0’, Counter akan menghitung turun (DOWN).

J

K

Q

Q

CLK 

1

 ABC

J

K

Q

QQ

J

K

Q

Q

CNTRL

C

C

Gambar 4.4. Rangkaian Up/Down Counter Sinkron 3 bit.

4.4. PROSEDUR PERCOBAAN

 A. Up Counter Sinkron

1. Pada Modul Trainer ITF-02, buatlah rangkaian Up Counter Sinkron 3 bit seperti

gambar 4.2.

2. Jalankan Counter tersebut, dan buatlah Tabel PS/NS nya.

Percobaan 4. 20

Counter Sinkron

Page 4: perc4-counterSinkron

5/16/2018 perc4-counterSinkron - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/perc4-countersinkron 4/4

Petunjuk Praktikum Elektronika Digital 2

 B. Down Counter Sinkron

1. Buat rangkaian Down Counter Sinkron 3 bit seperti gambar 4.3.

2. Jalankan Counter tersebut, dan buatlah Tabel PS/NS nya.

C. Up/Down Counter Sinkron

1. Buat rangkaian Up/Down Counter Sinkron 3 bit seperti gambar 4.4.

2. Pada input CNTRL, berikan nilai ‘1’ jika ingin menghitung naik (UP) dan ‘0’ jika

ingin menghitung turun (DOWN).

3. Jalankan Counter tersebut, dan catat hasilnya pada Tabel PS/NS-nya.

4.5. TUGAS

1. Buat rangkaian Down Counter Sinkron 4-bit seperti pada Percobaan B, dengan

menggunakan D-Flip flop.

2. Disain sebuah Counter Sinkron 3 bit acak yang menghitung : 3-6-4-2-7-5-0-1-3-6-4-2-

7-… Gunakan SR- Flip flop.

Percobaan 4. 21

Counter Sinkron