Perbankan Syariah Compact Edition
-
Upload
abida-muttaqiena -
Category
Education
-
view
4.452 -
download
2
Transcript of Perbankan Syariah Compact Edition
KEBIJAKAN PENGEMBANGAN PERBANKAN SYARIAH INDONESIA
JURUSAN EKONOMI PEMBANGUNANFAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG2009
DISUSUN OLEH:ABIDA MUTTAQIENA (7450406003)
INDUSTRI KEUANGAN SYARIAH DUNIA
Tahun 2008, Industri Keuangan Syariah global bernilai US$ 1 triliun dengan pertumbuhan 65 % per tahun.Terdapat sekitar 300 Lembaga Keuangan Syariah yang beroperasi di 76 negara di Dunia. Bukan Cuma di negara-negara Islam, tapi Sistem Keuangan Islam juga dikembangkan di Inggris seperti Islamic Bank of Britain and the European Islamic Investment Bank, juga di Jerman, Thailand, Singapura,Hongkong. Di tingkat Global sudah berdiri HSBC
Amanah, Citibank Syariah, dan Allianz Syariah. Pasar modal syariah pertama di Dunia, Dow Jones Islamic Market (DJIM) Index diluncurkan pada 1999 di USA.Penerbitan sukuk internasional terus meningkat. Pada 2002 penerbitan sukuk hanya US$ 4,9 miliar, pada 2007 naik jadi lebih dari US$ 30,8 miliar, dan tahun 2008 jumlahnya mencapai US$ 84,1 miliar. Negara-negara yang telah menerbitkan sukuk al.: Jerman menerbitkan sukuk senilai 100 miliar euro (2004), USA US$ 165 miliar (2006), Jepang US$ 300-500 miliar (2006), Cina US$ 250 miliar (2006) dan UK £ 225 miliar (2007).
Bank Syariah
Perusahaan Pembiayaan
Syariah
Asuransi Syariah
Reksadana Syariah
Obligasi Syariah
Pasar Saham Syariah
Islamic Social Sector
(ZISWaf)
Bank IndonesiaDept Keuangan BAZNASBAPEPAM
Fatwa untuk setiap aktivitas berasal dari DEWAN SYARIAH NASIONAL
KEUANGAN SYARIAH DI INDONESIA
0.23%0.35%
0.64%
1.23%1.38%
1.61%1.69%
0.15%
0.00%
0.20%
0.40%
0.60%
0.80%
1.00%
1.20%
1.40%
1.60%
1.80%
2000 2001 2002 2003 2004 2005 2006 Q I 2007
Perkembangan Share Perbankan Syariah terhadapPerbankan Nasional
Bank Indonesia, 2007
Indonesia memiliki jumlah penduduk Muslim terbesar di DuniaData BPS, penduduk Indonesia tahun 2007 adalah 225.642.000.
Sekitar 80%-nya Muslim.
Pangsa pasar utama perbankan syariah
Pertumbuhan aset perbankan syariah Indonesia hanya sekitar 30 – 40 %,masih dibawah pertumbuhan industri keuangan syariah global
Tidak adanya regulasi ?
9 April 2008 DPR mengesahkan RUU Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) menjadi Undang-Undang No.19 Tahun 2008 Tentang Surat Berharga Syariah Negara.
18 Juni 2008 DPR mengesahkan RUU Perbankan Syariah menjadi Undang-Undang No.21 Tahun 2008 Tentang Perbankan Syariah.
Bagaimana dampak pengesahan UU Perbankan Syariah dan UU SBSN terhadap pertumbuhan Perbankan Syariah
di Indonesia ?
Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi perkembangan Perbankan Syariah di Indonesia ?
PERMASALAHAN
Rp.Triliun
Pertumbuhan Aset, Pembiayaan, dan DPK BUS dan UUS
Bank Indonesia, 2007
Growth
33,5% & 32,67%
32,66% & 34,2%
36,38%&27,96%
PASCA PENGESAHAN UU PERBANKAN SYARIAH
(dalam ribuan) 2007 2008 Growth
Aset 36,410,932 49,846,678 36,90 %
Pembiayaan 28,042,129 38,117,371 35,93 %
DPK 28,230,331 37,284,281 32,07 %
(KBC, 2009)
Kelompok Kelompok BankBank
20020000
20020011
20020022
20020033
20020044
20020055
20020066 20072007 2008 2008
Bank Umum Bank Umum SyariahSyariah 22 22 22 22 33 33 33 33
55
UUSUUS 33 33 66 88 1515 1919 2020 26262727
Jumlah BUS Jumlah BUS dan UUSdan UUS 55 55 88 1010 1818 2222 2323 2929
3232
Jumlah Kantor Jumlah Kantor BUS & UUS BUS & UUS 6262 9696 127127 253253 355355 504504 531531 597597 820820
Office Office ChannelingChanneling -- -- -- -- -- -- 456456 11951195 14701470
BPR SyariahBPR Syariah 7878 8181 8383 8484 8888 9292 105105 114114131131
JARINGAN KANTOR BANK SYARIAH
DAMPAK PENGESAHAN UU SBSN
Pengesahan UU SBSN berdampak positif terhadap pembentukan portofolio investasi Bank Syariah, serta
menyediakan alternatif sumber pemenuhan modal.(hasil penelitian AQ. Muhammad dan AS, Pratomo, 2008)
Strength-Karakteristik Perbankan Syariah.-Para penggiat Ekonomi Syariah yangkian aktif dan masif.
Weakness-Kurangnya SDM Perbankan Syariah, baik dari kualitas maupun kuantitas.-Strategi komunikasi masih bersifatSegmented.-Aktivitas promosi masih kurang-Inovasi produk belum mendorongPengembangan pasar
Opportunities-Indonesia memiliki penduduk muslim terbesar di Dunia.-Pertumbuhan pesat IndustriKeuangan Syariah dunia.-Segmen korporasi belum tergarapmaksimal
Threat-Sikap acuh dan apatis darikalangan umat Islam sendiri.-Sikap paranoid dari sebagianmasyarakat akan istilah “Islam”-Regulasi yang belum memadai.-Kondisi Permodalan
PerbankanSyariah
Sumber Daya Manusia
Kondisi Keterangan
Latar Belakang Pendidikan Karyawan
18% SMU21% D359% S12% S2
Dominasi lulusan sarjana dalam lembaga keuangan
syariah Indonesia
Karakteristik Keilmuan Karyawan
10% Ilmu Syariah 90% Ilmu Konvensional
Belum ada lulusan lembaga pendidikan ekonomi Islam
Sumber Karyawan Perbankan Syariah
20% Fresh Graduate PT70% Bank Konvensional5% Bank Syariah Lain5% Sumber lain
Kecenderungan konvensional yang kuat dalam perkembangan
perbankan syariah
KONDISI SDM DI LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH INDONESIA
Sumber: Kajian Kondisi dan Kebutuhan SDM pada Perbankan Syariah di Indonesia, FE UI 2003
KESIMPULAN
Kehadiran UU Perbankan Syariah dan UU SBSN belum berpengaruh secara signifikan pada pertumbuhan aset
perbankan syariah.
Selain faktor regulasi, juga terdapat berbagai faktor lain yang mempengaruhi pertumbuhan Perbankan Syariah di Indonesia, yaitu SDM, ekonomi, politik, demografi, dan
sosial budaya masyarakat.