BAB IV HASIL PENELITIAN dan PEMBAHASAN A. Biografi Tere Liye
PERBANDINGAN NOVEL HUJAN KARYA TERE LIYE DAN ...repository.unwidha.ac.id/1279/1/Nila Fix.pdfSuamiku...
Transcript of PERBANDINGAN NOVEL HUJAN KARYA TERE LIYE DAN ...repository.unwidha.ac.id/1279/1/Nila Fix.pdfSuamiku...
1
PERBANDINGAN NOVEL HUJAN KARYA TERE LIYE DAN NOVEL
TENTANG RASA YANG INGIN MENCARI JAWAB KARYA RATNA DKS
SKRIPSI
Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu Kependidikan
Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
oleh
NILA HAPSARI
1411109400
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS WIDYA DHARMA KLATEN
2018
2
PERSETUJUAN
Skripsi dengan judul “Perbandingan Novel Hujan Karya Tere Liye dan
Novel tentang Rasa yang Ingin Mencari Jawab Karya Ratna Dks” yang disusun
oleh mahasiswa Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia
Nama : Nila Hapsari
NIM : 1411109400
Telah disetujui oleh Dosen Pembimbing untuk dipertahankan di hadapan
Dewan Penguji Skripsi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas
Widya Dharma Klaten, guna memperoleh gelar Sarjana Strata Satu (1).
Pembimbing I
Dra.Hj.Indiyah Prana A., M.Hum
NIP. 19620522 199001 2 001
Pembimbing II
Drs. Erry Pranawa, M.Hum
NIP. 19580401 198712 1 002
PENGESAHAN
SKRIPSI
PERBANDINGAN NOVEL HUJAN KARYA TERE LIYE DAN NOVEL
TENTANG RASA YANG INGIN MENCARI JAWAB KARYA RATNA DKS
3
Disusun oleh
Nama : Nila Hapsari
NIM : 1411109400
Program Studi : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Jurusan : Pendidikan Bahasa dan Seni
Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Telah disetujui oleh:
Pembimbing I
Dra.Hj.Indiyah Prana A., M.Hum
NIP. 19620522 199001 2 001
Pembimbing II
Drs. Erry Pranawa, M.Hum
NIP. 19580401 198712 1 002
Mengetahui
Dekan FKIP
Ketua Program Studi
Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Dr. H. Ronggo Warsito, M.Pd.
NIK 690 890 113
Wisnu Nugroho Aji, M.Pd.
NIK 690 815 349
4
PERNYATAAN
Yang bertanda tangan dibawah ini:
nama : Nila Hapsari
nim : 1411109400
program studi : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Widya Dharma
Dengan kesadaran penuh, menyatakan bahwa naskah skripsi yang berjudul
“Perbandingan novel Hujan Karya Tere Liye dan novel tentang Rasa yang Ingin
Mencari Jawab Karya Ratna Dks” benar-benar merupakan hasil karya sendiri dan
belum pernah diajukan untuk memperoleh gelar sarjana di perguruan tinggi lain.
Sepanjang pengetahuan penulis, dalam skripsi ini tidak terdapat karya atau
pendapat yang pernah ditulis dan diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam
daftar pustaka.
Apabila terbukti di kemudian hari pernyataan peneliti tidak benar, penulis
bersedia menerima sanksi akademik berupa pembatalan ijazah dan pencabutan
gelar yang penulis peroleh dari skripsi ini.
Klaten, 03 September 2018
Yang membuat pernyataan
Nila Hapsari
NIM. 1411109400
5
MOTTO
1. ”Barangsiapa keluar dalam rangka menuntut ilmu maka dia berada di jalan
Allah sampai dia kembali.” (H.R.Tirmidzi)
2. “Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai
penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.” (Q.S Al
- Baqarah : 153)
3. Kerahkan hati, pikiran, dan jiwamu ke dalam aksimu yang paling kecil
sekalipun. Inilah rahasia kesuksesan. (Swami Sivananda)
iv
6
PERSEMBAHAN
Dengan segala kerendahan hati penulis memanjatkan puji syukur kehadirat
Allah SWT atas segala rahmat, nikmat dan hidayah-Nya sehingga skripsi ini
dengan baik tanpa bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, skripsi ini penulis
persembahkan untuk:
1. Allah SWT yang telah memberikan karunia, rahmat, nikmat, hidayah, dan
inayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi.
2. Kedua orang tuaku, bapak Darmadi dan ibu Christina Hartie, serta kakakku
Bonus Haryanto yang sangat kusayangi dan kucintai. Terima kasih atas
segala kasih sayang yang telah diberikan, motivasi, dukungan, serta doa
yang selalu mengiringi langkahku dalam mencapai keberhasilan.
3. Suamiku Rizal Kurnianggi Pradana Putra dan anakku Elyzia Kurnianggi
Permata Hapsari yang senantiasi menjadi penyemangat dan inspirasiku
untuk menggapai cita-cita.
4. Sahabatku Wahyu Artika Sari, Anita Oktavia Damayanti, Khusnul Dwi
Rahmawati, Yesie Marisa, Yayan Prandika, serta teman-teman PBSI yang
sudah membantu dan memberi motivasi peneliti dalam menyusun skripsi
ini.
v
7
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT karena berkat Rahmat
dan Karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini. Shalawat
beserta salam semoga senantiasa terlimpahkan kepada Nabi Muhammad SAW,
kepada keluarganya, para sahabatnya, hingga kepada umatnya hingga akhir
zaman, amin. Penulisan skripsi ini diajukan untuk memenuhi salah satu syarat
memperoleh gelar Sarjana pada Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra
Indonesia Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Widya Dharma Klaten. Judul
yang peneliti ajukan “Perbandingan Novel Hujan Karya Tere Liye dan Novel
tentang Rasa yang Ingin Mencari Jawab Karya Ratna Dks”. Penyusunan dan
penulisan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan, bimbingan serta dukungan dari
berbagai pihak. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini penulis dengan senang hati
menyampaikan terima kasih kepada yang terhormat:
1. Prof. Dr. H. Triyono, M. Pd selaku Rektor Universitas Widya Dharma Klaten
yang telah memberikan izin kepada penulis untuk melakukan kegiatan
penelitian.
2. Dr. H. Ronggo Warsito, M. Pd selaku Dekan FKIP Universitas Widya Dharma
Klaten yang telah membantu dan memberikan izin kepada penulis untuk
melakukan kegiatan penelitian.
3. Wisnu Nugroho Aji, M. Pd selaku Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa
dan Sastra Indonesia Universitas Widya Dharma Klaten yang telah
vi
8
mengesahkan secara resmi judul penelitian sebagai bahan penulisan skripsi,
sehingga penulisan skripsi berjalan dengan lancar.
4. Dra.Hj.Indiyah Prana A.,M.Hum selaku pembimbing I yang selalu bijaksana
memberikan bimbingan, nasihat serta waktunya selama penelitian dan
penulisan skripsi ini.
5. Drs.Erry Pranawa,M.Hum selaku pembimbing II memberikan bimbingan dan
nasihat selama penelitian dan penulisan skripsi ini.
6. Drs.Ngumarno,M.Hum selaku pembimbing akademik yang memberikan
motivasi dan semangat selama penelitian dan penulisan skripsi ini.
Semoga Allah SWT memberikan balasan yang berlipat ganda kepada
semuanya. Demi perbaikan selanjutnya, saran dan kritik yang membangun akan
penulis terima dengan senang hati.
Klaten, 03 September
2018
Penulis
vii
9
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL..................................................................................... i
PERSETUJUAN ........................................................................................... ii
PENGESAHAN ............................................................................................ iii
SURAT PERNYATAAN ............................................................................. iv
MOTTO ........................................................................................................ v
PERSEMBAHAN ......................................................................................... vi
KATA PENGANTAR .................................................................................. vii
DAFTAR ISI ................................................................................................. ix
ABSTRAK .................................................................................................... xi
BAB I PENDAHULUAN ......................................................................... 1
A. Latar Belakang Masalah ............................................................ 1
B. Identifikasi Masalah .................................................................. 4
C. Pembatasan Masalah ................................................................. 4
D. Rumusan Masalah ..................................................................... 5
E. Tujuan Penelitian ....................................................................... 5
F. Manfaat Penelitian ..................................................................... 5
G. Penegasan Judul ........................................................................ 6
H. Sistematika Penulisan ............................................................... 8
BAB II LANDASAN TEORI ..................................................................... 9
A. Hakikat Sastra ........................................................................... 9
B. Hakikat Novel ........................................................................... 10
C. Hakikat Sastra Bandingan ......................................................... 18
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ..................................................... 21
A. Metodologi Penelitian ............................................................... 21
ix
10
B. Objek Penelitian ........................................................................ 21
C. Data Penelitian .......................................................................... 22
D. Sumber Data .............................................................................. 22
E. Teknik Pengumpulan Data ........................................................ 22
F. Teknik Analisis Data ................................................................. 23
BAB IV PEMBAHASAN ............................................................................. 26
A. Analisis Unsur Intrinsik Novel Hujan Karya Tere Liye ........... 26
B. Analisis Unsur Intrinsik Novel tentang Rasa yang Ingin
Mencari Jawab Karya Ratna Dks ............................................ 54
C. Perbandingan Novel Hujan Karya Tere Liye dengan Novel
tentang Rasa yang Ingin Mencari Jawab Karya Ratna Dks ...... 83
BAB V PENUTUP........................................................................................ 97
A. Kesimpulan ............................................................................... 97
B. Saran .......................................................................................... 99
D. Implementasi ............................................................................. 99
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 101
LAMPIRAN .................................................................................................. 104
x
11
ABSTRAK
Nila Hapsari. 1411109400. 2018. Perbandingan Novel Hujan Karya Tere Liye
dan Novel tentang Rasa yang Ingin Mencari Jawab Karya Ratna Dks.
Skripsi.Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Jurusan
Pendidikan Bahasa dan Seni, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,
Universitas Widya Dharma Klaten. Pembimbing I Dra. Hj. Indiyah Prana A.,
M.Hum, Pembimbing II Drs. Erry Pranawa M.Hum.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan novel Hujan karya
Tere Liye dengan novel Tentang Rasa yang Ingin Mencari Jawab karya Ratna Dks.
Penelitian ini bersifat kualitatif. Objek dalam penelitian ini yaitu unsur intrinsik
yang terdapat dalam novel Hujan karya Tere Liye dan novel tentang Rasa yang
Ingin Mencari Jawab karya Ratna Dks.
Data dalam penelitian ini berupa kata, frasa, klausa, dan kalimat yang
terdapat dalam novel Hujan karya Tere Liye dan novel tentang Rasa yang Ingin
Mencari Jawab karya Ratna Dks. Sumber data dalam penelitian ini adalah novel
Hujan karya Tere Liye yang diterbitkan oleh Gramedia Pustaka Utama, Jakarta
dengan tebal 318 halaman dan novel tentang Rasa yang Ingin Mencari Jawab
karya Ratna Dks yang diterbitkan oleh Nuansa, Jakarta Timur dengan tebal 126
halaman.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa
novel Hujan karya Tere Liye dengan novel tentang Rasa yang Ingin Mencari
Jawab karya Ratna Dks memiliki persamaan dan perbedaan pada unsur intrinsik.
Adapun persamaan kedua novel tersebut yaitu: 1) terdapat persamaan tema yaitu
percintaan; 2) keduanya sama-sama menggunakan alur maju; 3) tokoh utama yang
terdapat dalam kedua novel sama-sama seorang perempuan sekaligus seorang anak
yatim piatu; 4) kedua novel tersebut menggunakan sudut pandang persona ketiga
“dia” yang bersifat mahatahu. Adapun perbedaan kedua novel tersebut yaitu 1)
latar tempat dalam novel Hujan karya Tere Liye, meliputi: stasiun kereta, rumah
Esok, kolam air dll. Latar tempat novel tentang Rasa yang Ingin Mencari Jawab
karya Ratna Dks, meliputi: Pelabuhan Bakauheni, tempat wisata Way Kambas, dll.
2) amanat dalam novel Hujan karya Tere Liye sebagai manusia hendaknya ikhlas
menerima segala sesuatu yang telah dianugerahkan Tuhan meskipun kenyataannya
itu sangat menyakitkan, sedangkan novel tentang Rasa yang Ingin Mencari Jawab
karya Ratna Dks yaitu janganlah menilai seseorang hanya dari luarnya saja.
Kata kunci: Perbandingan, novel, dan unsur intrinsik.
xi
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Karya sastra tidak tercipta dari kekosongan, tidak juga tercipta dari
seseorang, melainkan berasal dari seorang pengarang yang pada waktu dan
ruang tertentu dalam keadaan sadar dan bertanggung jawab (Saman, 1986: 23).
Karya sastra merupakan hasil imajinasi pengarang yang telah dialaminya di
dalam kehidupan dan kemudian dituangkan ke dalam bahasa. Menurut
Suharianto (dalam Dirgantara, 2012 :9) karya sastra adalah karya imajinatif
pengarang yang menggambarkan kehidupan masyarakat pada waktu karya
sastra itu diciptakan. Oleh karena itu, setiap karya sastra memiliki nilai dan ciri-
ciri yang berbeda antara pengarang yang satu dengan lainnya.
Untuk mengetahui nilai dan ciri-ciri pada setiap karya sastra diperlukan
analisis sastra. Analisis sastra berfungsi untuk memahami dan menjelaskan
maksud-maksud cerita yang sebenarnya, serta mengapa cerita itu terjadi (Astuti,
2016: 176). Ada berbagai bentuk karya sastra yang dapat dianalisis, salah
satunya yaitu novel.
Novel merupakan sebuah karya fiksi yang ditulis secara naratif dan
bercerita tentang tokoh-tokoh dan perilakunya dalam kehidupan sehari-hari.
Menurut Nurhayati (2012:29) novel merupakan pengungkapan dari fragmen
kehidupan manusia (dalam jangka yang lebih panjang). Untuk mengetahui
sejauh mana novel itu dinikmati oleh pembacanya, maka novel tersebut perlu
1
2
dikaji. Novel dapat dikaji dengan berbagai pendekatan, dalam menentukan
pendekatan yang akan digunakan ditentukan dari aspek yang akan dikaji.
Novel Hujan karya Tere Liye menceritakan perjalanan hidup seorang
perempuan yang bernama Lail. Ketika gempa bumi yang begitu dahsyat
mengguncang kota Lail, saat itu juga ia kehilangan ayah dan ibunya untuk
selama-lamanya, dan memulai hidup barunya dengan seorang anak laki-laki
yang telah menyelamatkannya dari bencana yang mengerikan itu, ialah Esok
atau Soke Bahtera.
Novel tentang Rasa yang Ingin Mencari Jawab karya Ratna Dks
bercerita tentang kehidupan yang dilalui seorang gadis bernama Embun.
Kehidupan Embun sangat menyedihkan. Setelah Ayahnya meninggal, ia juga
harus kehilangan Ibunya dengan cara yang tragis. Embun menjadi anak yatim
piatu, kemudian diangkat anak oleh Pak Herdin dan memulai kehidupan
barunya. Bertahun-tahun berlalu, Embun bertemu kembali dengan cinta
pertamanya yaitu Arbi alias Angel.
Novel Hujan karya Tere Liye dan Novel tentang Rasa yang Ingin
Mencari Jawab karya Ratna Dks. merupakan karya sastra yang memiliki
persamaan dan perbedaan yaitu kedua novel ini bercerita tentang perjalanan
cinta dengan latar belakang yang berbeda. Cerita kedua novel tersebut menarik
dari segi penggambaran cerita karena sesuai dengan kehidupan yang terjadi di
masyarakat. Persamaan dan perbedaan yang terdapat dalam novel tersebut
dapat dianalisis dengan menggunakan kajian sastra bandingan. Sastra
bandingan diartikan sebagai upaya untuk mendapatkan hasil pemahaman
3
makna karya sastra atau lebih menunjukkan adanya persamaan atau perbedaan
tema, struktur, ataupun gaya (Suroso, Santoso dan Suratno, 2009: 94). Di
samping pengertian tersebut, sastra bandingan juga memiliki manfaat. Manfaat
sastra bandingan yaitu menemukan orisinalitas cipta sastra; menemukan
keterkaitan baik teks maupun konteks dalam sastra; menelusuri dan
mendudukkan karya sastra pada proporsi yang tepat, baik pada tingkat lokal,
nasional, maupun internasional; membantu penulisan sejarah dan teori sastra
secara handal; dan memberikan pemahaman karya sastra secara total dalam
kaitannya dengan sastra lain (Endraswara, 2014: 153).
Adapun alasan peneliti memilih novel Hujan karya Tere Liye dan novel
tentang Rasa yang Ingin Mencari Jawab karya Ratna Dks ini sebagai objek
penelitian karena novel ini belum ada yang meneliti. Penelitian yang pernah
diteliti, “Penokohan dalam Novel Hujan Karya Tere Liye”, sedangkan untuk
novel tentang Rasa yang Ingin Mencari Jawab karya Ratna Dks sampai saat
ini belum ada yang menggunakannya sebagai objek penelitian. Alasan peneliti
membandingkan kedua novel dari segi unsur intrinsiknya, karena unsur
intrinsik merupakan dasar dari suatu karya sastra, sehingga dengan mengetahui
unsur intrinsik makna karya sastra dapat dipahami.
Berdasarkan latar belakang di atas, maka peneliti mengambil judul
penelitian “Perbandingan Novel Hujan Karya Tere Liye dan Novel tentang
Rasa yang Ingin Mencari Jawab Karya Ratna Dks.
4
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, dapat diidentifikasi
permasalahan sebagai berikut.
1. Nilai-nilai pendidikan dalam novel Hujan karya Tere Liye dan novel
tentang Rasa yang Ingin Mencari Jawab karya Ratna Dks.
2. Analisis psikologi tokoh Wanita dalam novel Hujan karya Tere Liye dan
novel Tentang Rasa yang Ingin Mencari Jawab karya Ratna Dks.
3. Perbandingan unsur intrinsik novel Hujan karya Tere Liye dan novel
tentang Rasa yang Ingin Mencari Jawab karya Ratna Dks.
Dalam penelitian ini, peneliti hanya memfokuskan untuk membahas
perbandingan unsur intrinsik novel Hujan karya Tere Liye dengan novel
tentang Rasa yang Ingin Mencari Jawab karya Ratna Dks.
C. Pembatasan Masalah
Dari uraian yang terdapat pada identifikasi masalah di atas, tidak
semuanya diteliti. Peneliti akan membatasi pada masalah perbandingan unsur
intrinsik novel Hujan karya Tere Liye dengan novel tentang Rasa yang Ingin
Mencari Jawab karya Ratna Dks.
Oleh sebab itu, masalah yang dibahas dalam penelitian ini yaitu
perbandingan novel Hujan karya Tere Liye dengan novel tentang Rasa yang
Ingin Mencari Jawab karya Ratna Dks.
5
D. Rumusan Masalah
Bertolak dari latar belakang, identifikasi masalah dan pembatasan
masalah, rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu, bagaimana perbandingan
novel Hujan karya Tere Liye dengan novel tentang Rasa yang Ingin Mencari
Jawab karya Ratna Dks ?
E. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui perbandingan novel Hujan karya Tere Liye dengan novel tentang
Rasa yang Ingin Mencari Jawab karya Ratna Dks.
F. Manfaat Penelitian
Manfaat yang didapat dari penelitian ini adalah sebagai berikut.
1. Manfaat Teoretis
Secara teoretis, hasil analisis ini diharapkan memberikan
pengetahuan bagi pembaca, khususnya mahasiswa Pendidikan Bahasa dan
Sastra Indonesia mengenai teori sastra bandingan. Teori sastra bandingan
dapat diterapkan dalam menelaah dua karya sastra atau lebih, sehingga
dengan penelitian ini dapat menambah pengetahuan dalam bahasa dan
sastra.
2. Manfaat Praktis
a. Manfaat bagi peneliti
Secara praktis, penelitian ini diharapkan dapat memberikan
pengalaman langsung terhadap peneliti dalam menganalisis sebuah
6
karya sastra dan memberi dorongan kepada peneliti lain, khususnya
mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia untuk
melaksanakan penelitian yang sejenis mengenai sastra bandingan.
b. Manfaat bagi pembaca
Penelitian sastra bandingan yang terdapat dalam novel Hujan
karya Tere Liye dan novel tentang Rasa yang Ingin Mencari Jawab
karya Ratna Dks ini dapat dijadikan bahan bacaan penelitian dengan
penelitian-penelitian lain yang telah ada sebelumnya.
c. Manfaat bagi peneliti yang lain
Hasil penelitian ini dapat memberi inspirasi bagi peneliti lain
untuk mengadakan penelitian karya sastra menggunakan analisis sastra
bandingan.
G. Penegasan Judul
Penelitian ini berjudul “Perbandingan Novel Hujan Karya Tere Liye dan
Novel tentang Rasa yang Ingin Mencari Jawab Karya Ratna Dks. Agar tidak
terjadi salah pengertian yang berkaitan dengan judul dan tidak mempersulit
penelitian, di bawah ini akan dijelaskan hal-hal yang berkaitan dengan judul.
1. Perbandingan
Sastra bandingan sebagai ilmu bandingan antara dua atau lebih
daripada dua karya sastra (Mazhab Perancis dalam Saman, 1986: 1).
7
2. Novel
Menurut Badudu dan Zain (dalam Aziez, Furqanul dan Hasim, 2010:
2) novel adalah karangan bentuk prosa tentang peristiwa yang menyangkut
kehidupan manusia seperti yang dialami orang dalam kehidupan sehari-hari,
tentang duka, kasih dan benci, tentang watak dan jiwanya.
3. Hujan
Novel Hujan merupakan salah satu novel karangan Tere Liye, yang
diterbitkan oleh PT Gramedia Pustaka Utama tahun 2016. Novel setebal 318
halaman ini terdiri dari 32 bagian.
4. Tere Liye
Tere Liye lahir dan tumbuh dewasa di pedalaman Sumatera. Ia lahir
pada tanggal 21 Mei 1979. Tere Liye tumbuh di pedalaman Sumatera. Ia
berasal dari keluarga sederhana yang orangtuanya berprofesi sebagai petani
biasa. Anak keenam dari tujuh bersaudara ini sampai saat ini telah
menghasilkan 14 karya. Beberapa diantaranya telah diangkat ke layar lebar.
5. Tentang Rasa yang Ingin Mencari Jawab
Novel Tentang Rasa yang Ingin Mencari Jawab merupakan salah
satu novel karangan Ratna Dks, yang diterbitkan pertama kali tahun 2016
oleh PT Nuansa. Novel setebal 126 halaman ini terdiri dari 6 bagian.
6. Ratna Dks.
Ratna Dks lahir di Jakarta pada tanggal 07 Februari 1979. Ratna Dks
merupakan finalis Jiffest Script Development 2007 Category Short Fiction
yang telah menulis lima buku solo dan belasan antologi.
8
H. Sistematika Penelitian
Penelitian ini disusun dengan sistematika yang terdiri dari lima bab.
Sistematika penulisan tersebut sebagai berikut.
BAB I. Pendahuluan berisi Latar belakang Masalah, Identifikasi Masalah,
Pembatasan Masalah, Rumusan Masalah, Tujuan Penelitian, Manfaat
Penelitian, Penegasan Judul, dan Sistematika Penulisan.
BAB II. Landasan Teori berisi Pengertian Sastra, Pengertian Perbandingan,
dan Pengertian Novel.
BAB III. Metodologi Penelitian, berisi Metodologi Penelitian, Objek Penelitian,
Data Penelitian, Sumber Data, dan Teknik Analisis Data.
BAB IV. Pembahasan, berisi Analisis Perbandingan novel Hujan karya Tere
Liye dengan novel tentang Rasa yang Ingin Mencari Jawab karya Ratna Dks.
BAB V. Simpulan dan Saran, berisi Simpulan dan Saran.
97
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan penelitian terhadap perbandingan unsur intrinsik novel Hujan
karya Tere Liye dan novel tentang Rasa yang Ingin Mencari Jawab karya Ratna
Dks dapat disimpulkan bahwa antara kedua novel tersebut terdapat persamaan dan
perbedaan pada unsur intrinsiknya. Adapun persamaan kedua novel tersebut yaitu
sebagai berikut.
1) Terdapat persamaan tema pada novel Hujan karya Tere Liye dan novel tentang
Rasa yang Ingin Mencari Jawab karya Ratna Dks, yaitu percintaan. Percintaan
lail dengan Esok, dan Embun dengan Arbi.
2) Novel Hujan karya Tere Liye dan novel tentang Rasa yang Ingin Mencari
Jawab karya Ratna Dks, keduanya sama-sama menggunakan alur maju, karena
kronologis novel tersebut diceritakan secara berurutan. Diawali tahap
penyituasian, tahap pemunculan masalah, tahap konflik memuncak, tahap
klimaks, dan tahap penyelesaiaan masalah.
3) Tokoh utama yang terdapat dalam kedua novel sama-sama seorang perempuan
sekaligus seorang anak yatim piatu. Karakter yang ditampilkan pengarang
dalam kedua novel juga memiliki kesamaan, yaitu selalu pasrah akan keadaan,
menerima apapun yang telah terjadi dalam hidupnya yang sangat menyedihkan.
Pada akhir cerita, keduanya sama-sama telah bahagia bersama cinta sejati
mereka.
97
98
4) Sudut pandang yang digunakan pengarang pada kedua novel tersebut yaitu
sudut pandang persona ketiga “dia” yang bersifat mahatahu. Hal ini ditandai
dengan penggunaan atau penyebutan nama tokoh, seperti Lail, Esok, Embun,
Arbi, Maryam, dll.
Adapun perbedaan kedua novel tersebut antara lain sebagai berikut.
1) Latar yang terdapat dalam kedua novel tersebut berbeda. Novel Hujan karya
Tere Liye mengangkat latar di masa depan pada sebuah kota yang telah
memiliki teknologi dan fitur modern serba canggih. Berbeda dengan novel
tentang Rasa yang Ingin Mencari Jawab karya Ratna Dks mengangkat latar
pada masa sekarang ini. Latar tempat dalam novel novel Hujan karya Tere Liye,
meliputi: stasiun kereta, rumah Esok, kolam air mancur Central Park, rumah
Lail, dll. Latar tempat novel tentang Rasa yang Ingin Mencari Jawab karya
Ratna Dks, meliputi: Kantor Perusahaan Arsitektur dan Kontraktor, rumah
Embun, sekolah (SMU Dharma, Pelabuhan Bakauheni, tempat wisata Way
Kambas, dll. Latar waktu dalam kedual novel yaitu pagi, siang, sore, dan
malam hari. Latar suasana yang terdapat dalam kedua novel yaitu sedih,
menegangkan, mencekam, sepi, bingung, takut, bimbang, ramai, dan bahagia.
2) Amanat atau pesan moral yang hendak disampaikan pengarang kepada
pembaca dalam novel Hujan karya Tere Liye dan novel tentang Rasa yang
Ingin Mencari Jawab karya Ratna Dks memiliki perbedaan. Novel Hujan karya
Tere Liye mengandung pesan bahwa sebagai manusia hendaknya ikhlas
menerima segala sesuatu yang telah dianugerahkan Tuhan meskipun
kenyataannya itu sangat menyakitkan. Berbeda dengan amanat yang
99
terkandung dalam novel tentang Rasa yang Ingin Mencari Jawab karya Ratna
Dks yaitu janganlah menilai seseorang hanya dari luarnya saja.
B. Saran
Berdasarkan hasil analisis dan kesimpulan dalam penelitian ini, maka
peneliti memberikan saran sebagai berikut.
1. Penelitian ini adalah perbandingan unsur intrinsik novel Hujan karya Tere Liye
dengan novel Tentang Rasa Yang Ingin Mencari Jawab karya Ratna Dks
dengan menggunakan teori sastra bandingan. Diharapkan peneliti lain dapat
menganalisis kembali objek penelitian lain dengan menggunakan teori sastra
bandingan, seperti cerpen dan puisi agar memiliki wawasan yang lebih luas.
2. Diharapkan agar peneliti berikutnya dapat menelaah dan menganalisis kembali
novel Hujan karya Tere Liye dan novel tentang Rasa yang Ingin Mencari
Jawab karya Ratna Dks dengan melihat realita sosial yang ada di dalamnya
dengan menggunakan pendekatan-pendekatan sastra yang lainnya.
C. Implementasi
Hasil penelitian perbandingan novel Hujan karya Tere Liye dan novel
tentang Rasa yang Ingin Mencari Jawab karya Ratna Dks dapat
diimplementasikan sebagai bahan ajar sastra di SMA kelas XII semester 1 mata
pelajaran bahasa Indonesia dalam kegiatan menulis. Novel Hujan karya Tere Liye
dan novel tentang Rasa yang Ingin Mencari Jawab karya Ratna Dks memuat unsur
intrinsik yang dapat digunakan dalam materi pembelajaran sastra di sekolah. Unsur
100
intrinsik berkaitan dengan struktur pembangun novel, seperti tema, alur, tokoh dan
penokohan, latar, sudut pandang, dan amanat. Struktur pembangun novel relevan
dengan Kompetensi Inti (KI) 3 pada Kompetensi Dasar (KD) 3.1 dan 3.2.
Kompetensi Inti (KI) 3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi
pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada
bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah. Kompetensi Dasar (KD) 3.1 Memahami kaidah dan struktur teks novel
baik melalui lisan maupun tulisan. Kompetensi Dasar (KD) 3.2 Membandingkan
teks novel baik melalui lisan maupun tulisan.
101
DAFTAR PUSTAKA
Alwi, Hasan. 2003. Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Ketiga. Jakarta: Balai
Pustaka.
Aminuddin. 1991. Pengantar Apresiasi Karya Sastra. Malang: C.V. Sinar Baru.
Arikunto, Suharsimi. 2013. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:
Rineke Cipta.
Astuti, Rika Endri, Yant Mujiyanto dan Muhammad Rohmadi. 2016. “Analisis
Psikologi Sastra dan Nilai Pendidikan dalam Novel Entrok Karya Okky
Madasari serta Relevansinya sebagai Materi Pembelajaran Sastra di
Sekolah Menengah Atas”.BASASTRA. Vol. 4. No. 2.
Aziez, Furqanul dan Abdul Hasim. 2010. Menganalisis Fiksi. Bogor: Ghalia
Indonesia.
Budianta, Melani, dkk. 2006. Membaca Sastra. Jakarta: Indonesia Tera.
Damono, Sapardi Djoko. 2005. Pegangan Penelitian Sastra Bandingan. Jakarta:
Pusat Bahasa.
Dirgantara, Yuana Agus. 2012. Pelangi Bahasa Sastra dan Budaya Indonesia:
Kumpulan Apresiasi dan Tanggapan. Garudhawacana Digital Book and
POD , Indonesia.
Dks, Ratna. 2016. Tentang Rasa Yang Ingin Mencari Jawab. Jakarta Timur:
Nuansa.
Endraswara, Suwardi. 2014. Metodologi Penelitian Sastra Bandingan. Jakarta:
Bukupop
Jabrohim, dkk. 2003. Metodologi Penelitian Sastra. Yogyakarta: Hanindita.
Kosasih. E. 2008. Ketatabahasaan dan Kesusastraan. Bandung: Yrama Widya.
Liye, Tere. 2016. Hujan. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Mujiyanto, Yant. Tanpa tahun. Sastra Perbandingan. Solo: Sebelas Maret
University Press.
Nurgiyantoro, Burhan. 2013. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada
University Press.
101
102
Nurhayati. 2012. Pengantar Ringkas Teori Sastra. Yogyakarta: Media Perkasa.
Parmini, Ni Kadek, I Nengah Suandi dan Ida Bagus Sutresna. 2014. “Analisis
Nilai-Nilai Pendidikan pada Novel Sang Pemimpi Karya Andrea Hirata”.
E-JOURNAL. Vol. 2. No. 1.
Primasari, Desilia, Suyitno dan Muhammad Rohmadi. 2016. “Analisis Sosiologi
Sastra dan Nilai Pendidikan Karakter Novel Pulang Karya Leila S.
Chudori serta Relevansinya sebagai Materi Ajar Apresiasi Sastra di
Sekolah Menengah Atas. BASASTRA. Vol. 4. No. 1.
Rais, Putera. 2007. Panduan Super Lengkap Majas EYD Peribahasa. Yogyakarta:
Buku Pintar.
Ratna, Nyoman Kutha. 2009. Teori, Metode, dan Teknik Penelitian Sastra.
Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Ratna, Nyoman Kutha. 2013. Paradigma Sosiologi Sastra. Yogyakarta: Pustaka
Pelajar.
Rokhmansyah, Alfian. 2014. Studi dan Pengkajian Sastra. Yogyakarta: Graha
Ilmu.
Saman, Sahlan Mohd. 1986. Sastera Bandingan: Konsep, Teori, dan Amalan.
Malaysia: Fajar Bhakti SDN. BHD.
Siswanto, Wahyudi. 2008. Pengantar Teori Sastra. Bandung: Angkasa.
Siswantoro. 2010. Metode Penelitian Sastra: Analisis Struktur Puisi. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar.
Somad, Adi Abdul, Aminudin, dan Yudi Irawan. 2008. Aktif Berbahasa
Indonesia untuk Kelas XII SMA Program IPA dan IPS. Jakarta: Pusat
Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
Stallknecht, Newton P. dan Horst Frenz (ed.). 1990. Sastera Perbandingan:
Kaedah dan Perspektif. Terjemahan Zalila Syarif dkk. Kuala Lumpur:
Dewan Bahasa dan Pustaka.
Sudjiman, Panuti. 1990. Kamus Istilah Sastra. Jakarta: Depdikbud.
Sugiyono. 2009. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.
Suroso, Puji Susanto dan Pardi Suratno. 2009. Kritik Sastra: Teori, Metodologi, dan Aplikasi. Yogyakarta: Elmtera Publising.
103
Wellek, Rene dan Austin Warren. 2016. Teori Kesusastraan. Terjemahan Melani
Budianta. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.