PENDIDIKAN KOMPARATIF

DOSEN PENGAMPU:1. Prof. Dr. Fuad Abd. Rahman, M.Pd.

2. Dr. Djamaah Sopah, M. Sc. Ed.

DISUSUN OLEH1. Nopriyani Anglusia2. Sarinarulita3. Dian Lestari

Perbandingan PendidikanIndonesia dan Myanmar

• Pendidikan merupakan hal yang sangat diperlukan dalam sebuah negara

• Bangsa Indonesia perlu meningkatkan tingkat pendidikan

• Perlunya bangsa Indonesia membandingkan pendidikan dengan negara lain

PENDAHULUAN

Pendidikan komparatif adalah usaha menganalisa dan mempelajari secara mendalam dua hal atau aspek dari sistem pendidikan, untuk mencari dan menemukan kesamaan–kesamaan dan perbedaan–perbedaan yang ada dari kedua hal tersebut.

HAKIKAT PENDIDIKAN KOMPARATIF

JENJANG PENDIDIKAN DI MYANMAR

SEKTOR UTAMA PENDIDIKAN

PENDIDIKAN DASAR

PENDIDIKAN TINGGI

3 tahun bersekolah di tingkat dasar yang lebih rendah, 2 tahun di tingkat dasar atas, 4 tahun di tingkat menengah dan 2 tahun di tingkat menengah atas. Pada akhir tingkat menengah atas, peserta didik duduk untuk tingkat selanjutnya.

gelar sarjana: tiga tahun (empat tahun untuk hukum, enam tahun untuk Sarjana Kedokteran dan Bedah)Pascasarjana: dua tahun. Doktor : empat tahun studi dan penelitian.

PENDIDIKAN DASAR1. Pra Sekolah (usia 3 – 5 tahun)

2. Pendidikan Dasar (5 tahun)

a. Kelas 1 -3

b. Primer atas kelas 4 – 5

3. Pendidikan Menengah

a. Menengah pertama kelas 6 – 9 (4 tahun)

b. Menengah atas 10 - 11 (2 tahun)

PENDIDIKAN TINGGI1. Lembaga teknis selama dua tahun untuk

mendapatkan penghargaan dari Lembaga Teknis Pemerintah (AGTI)

2. Program gelar sarjana biasanya membutuhkan tiga tahun hingga lulus dari universitas (empat tahun untuk hukum, enam tahun untuk Sarjana Kedokteran dan Bedah)

3. Pascasarjana : 2 tahun

4. Doktor : 4 tahun

JENJANG PENDIDIKAN DI INDONESIA

PENDIDIKAN FORMAL

PENDIDIKAN DASAR

PENDIDIKAN MENENGAH

PENDIDIKAN TINGGI

SD/MISMP/MTS

SMA/MASMK

DIPLOMASARJANAMAGISTERDOKTOR

MASALAH PEMERATAAN PENDIDIKAN NEGARA INDONESIA DAN MYANMAR

MYANMAR INDONESIA

• Muslim masih tertinggal dalam akses pendidikan utama di negara Myanmar.

• Kebijakan diskriminatif negara terhadap etnis minoritas dalam mengakses hak-hak dasar

• Kurikulum pengajaran tidak berafiliasi dengan agama atau keyakinan tertentu, kecuali Buddhisme

• Muslim sendiri dikritik karena tidak bekerja sama dengan pemerintah untuk menyekolahkan anak mereka ke pendidikan formal

• Letak geografis negara Indonesia• Masalah kemiskinan• Kurangnya kesadaran masyarakat akan

pentingnya melanjutkan pendidikan

KESIMPULAN

• Perbandingan pendidikan dapat dilihat melalui kesamaan atau perbedaan pendidikan yang dimiliki oleh negara teresebut

• Myanmar memiliki 2 sektor pendidikan utama, yaitu pendidikan dasar dan pendidikan tinggi sedangkan Indonesia, memabgi dalam pendidikan dasar, menengah dan tinggi

• Konflik yang terjadi di Myanmar menyebabkan kurangnya pemerataan pendidikan, sedangkan di Indonesia disebabkan oleh letak geografis dan kemiskinan

TERIMA KASIH