Peraturan tentang Sistem Pendidikan
Click here to load reader
-
Upload
jessica-pratiwi -
Category
Education
-
view
100 -
download
0
description
Transcript of Peraturan tentang Sistem Pendidikan
TUGAS PKN OLEHKELOMPOK 3:
1. N.W. JESSICA PRATIWI2. MAGDALENA U. SUBARDI
3. PARAMITA ANDRIANI
AKTIFITAS 3
Dengan mnggunakan petikan UU No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, isilah daftar di bawah ini,
PASAL, AYAT HAK PENERIMA
Pasal 5, ayat (1)Memperoleh pendidikan yang bermutu
Warga negara
Pasal 5, ayat (2) Pendidikkan khusus
Warga ngara yang memiliki kelainan fisik, emosional, mental, intelektual dan sosial
Pasal 5, ayat (3) Pendidikan layanan khusus
Warga negara didaerah terpencil atau terbelakang serta masyarakat adat.
Pasal 5, ayat (4) Pendidikan khususWarga negara yang memiliki kecerdasan dan bakat istimewa.
Pasal 5, ayat (5)
Kesempatan meningkatkan pendiikkan sepanjang hayat
Setiap warga negara
PASAL, AYAT HAK PENERIMA
Pasal 12
Mendapatkan pendidikan agama sesuai dengan agama yang dianutnya dan diajarkan oleh pendidikan yang seagama
Setiap peserta didik
Pasal 12
Menapat layanan pendidikan sesuai dengan bakat, minat, dan kemampuan.
Setiap peserta didik
Pasal 12
Mendapat beasiswa bagi yang berprestasi yang orang tuanya tidak mampu membiayainya
Setiap peserta didik
Pasal 12Mendapat biaya pendidikan bagi mereka yang orang tuanya tidak mampu
Setiap peserta didik
Pasal 12
Pindah ke program pendidikan pada jalur dan satuan pendidikan lain yang setara
Setiap peserta didik
PASAL, AYAT HAK PENERIMA
Pasal 12
Menyelesaikan program pendidikan sesuai dengan kecepat belajar masing-masing dan tidak menyimpang dari ketentuan batas waktu yang ditetapkan
Setiap peserta didik
PASAL, AYAT KEWAJIBANYANG
DIKENAL
Pasal 6, ayat (1) Wajib mengiuti pendidikan dasar
Warga negara yang berusia 7-5 tahun
Pasal 6, ayat (2)Ketergantungan penyelenggaraan pendidikan
Warga negara
Pasal 12
Menjaga nama-nama pendidikan untuk menjamin keberlangsungan proses keberhasilan pendidikkan
Setiap warga negara
Pasal 12
Ikut menanggung biaya penyelenggaraan pendidikan, kecuali bagi peserta didik yang dibebaskan dari kewajiban tersebut sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku
Setiap warga negara
KESIMPULAN
Ketika kita berbicara mengeni hak, selalu ada kewajiban yang mengikutinya. Hal ini dimaksudkan agar tercipta keseimbngan. Bila sebuah peraturan hanya membicarakan hak saja tanpa adanya kewajiban, maka peraturan tersebut tidak akan berumur panjang. Masyarakat akan menjadi kacau karena setiap individu akan menjadi orang yang egois tnpa memikirkan orang lain. Sebaliknya penekanan pada kewajiban tanpa adanya hak akan membuat orang kesal dan enggan untuk melaksanakannya.