PERANCANGAN WEBSITE E-COMMERCEPADA TOKO …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi...
Transcript of PERANCANGAN WEBSITE E-COMMERCEPADA TOKO …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi...
PERANCANGAN WEBSITE E-COMMERCEPADA
TOKO DJONO SILVER YOGYAKARTA
( Study Kasus : Toko Djono Silver )
Naskah Publikasi
diajukan oleh
Jatmikanto Aribowo
07.11.1547
kepada
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM
YOGYAKARTA
2011
NASKAH PUBLIKASI
NASKAH PUBLIKASI
PERANCANGAN WEBSITE E-COMMERCEPADA
TOKO DJONO SILVER YOGYAKARTA
( Study Kasus : Toko Djono Silver )
disusun oleh
Jatmikanto Aribowo
07.11.1547
DOSEN PEMBIMBING
Armadyah Amborowati, S.Kom, M.Eng
NIK. 190302063
Ketua Jurusan S1 Teknik Informatika
Abas Ali Pangera, Ir, M.Kom
NIK. 190302008
DESIGN OF E-COMMERCE WEBSITE AT
DJONO SILVER SHOP YOGYAKARTA
PERANCANGAN WEBSITE E-COMMERCE PADA
TOKO DJONO SILVER YOGYAKARTA
Jatmikanto Aribowo
Jurusan Teknik Informatika
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT
Djono Silver is a shop that specializes at sales and silver making with design from customers like miniatures, puppets, frames and accessories.
Website is an advertising and information media that can be accessed from anywhere, anytime and anyone. The design of an e-commerce website is a bright idea for Djono Silver shop to increase the sales and it can be known by domestic and foreign customers. The goal is to present information that customer need in order to more efficiently and flexibility.
The result that be achieved is the making of e-commerce website that able to fulfill information requirement about up-to-date shop, product sales and online orders. So e-commerce website can be alternative for customers to get their needs and it is expected to make easier for customers when transact without difficulty.
Keyword: design, website, e-commerce, up-to-date
1. PENDAHULUAN
Perdagangan merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan
manusia.Karena itulah perdagangan selalu mengalami perkembangan yang sangat pesat
seiring dengan perkembangan teknologi yang ada.Dengan semakin populer dan
menjamurnya internet, maka kini perdagangan on-line atau yang sering disebut dengan
e-commerce pun semakin berkembang pesat.
Toko Djono Silver merupakan toko home industri yang telah berdiri sejak tahun
1991. Toko tersebut menawarkan jasa berupa pemesanan dan penjualan berbagai
macam barang yang terbuatdari bahan dasar tembaga, kuningan dan perak seperti
miniatur, wayang, hiasan dinding dan aksesoris. Kebanyakan pelanggan meminta untuk
dibuatkan miniatur seperti kendaraan,binatang atau bangunan khas dari tempat tinggal
pemesan yang notabene adalah orang dari luar daerah jawa, seperti padang, makasar
dan juga pernah mendapat pemesanan dari Timor Leste. Toko sering kesulitan jika
mendapatkan pemesanan dari luar daerah Yogyakarta. Pihak pemesan harus datang ke
toko atau dengan media email seorang pemesan mengirimkan gambarnya. Dengan
bantuan website penulis harapkan mampu untuk menengahi baik proses pemesanan
maupun penjualan produk dari toko Djono Silver yang dapat menguntungkan baik pihak
toko maupun pihak pelanggan.
2. LANDASAN TEORI
2.1 E-Commerce
Electronic Commerce mendeskripsikan hal yang luas mengenai teknologi, proses
dan praktek yang dapat melakukan transaksi bisnis tanpa menggunakan kertas sebagai
sarana mekanisme transaksi, karena hal-hal tersebut dapat dilakukan dengan cara
menggunakan e-mail, Electronic Data Interchange (EDI), bahkan dengan menggunakan
jalur World Wide Web (WWW).
Definisi dari e-Commerce tidak dapat distandarkan dengan pasti, namun secara
umum e-Commerce merupakan satu set dinamis teknologi, aplikasi dan proses bisnis
yang menghubungkan perusahaan, konsumen dan komunitas tertentu melalui transaksi
elektronik dan perdagangan barang, pelayanan dan informasi yang dilakukan secara
elektronik. (Purbo & Wahyudi, 2001, p. 2)
3. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
3.1. Analisis Sistem
Analisis sistem adalah sebuah istilah secara kolektif mendeskripsikan fase-fase
awal pengembangan sistem.Analisis sistem adalah teknik pemecahan masalah yang
menguraikan bagian-bagian komponen dengan mempelajari seberapa bagus bagian-
bagian komponen tersebut bekerja dan berinteraksi untuk mencapai tujuan
mereka.Analisis sistem merupakan tahapan paling awal dari pengembangan sistem yang
menjadi fondasi menentukan keberhasilan sistem informasi yang dihasilkan
nantinya.Tahapan ini sangat penting karena menentukan bentuk sistem yang harus
dibangun. Tahapan ini bisa merupakan tahap yang mudah jika klien sangat paham pada
masalah yang dihadapi dalam organisasinya dan tahu betul fungsionalitas dari sistem
informasi yang akan dibuat. Tetapi tahap ini bisa menjadi tahap yang paling sulit jika klien
tidak bisa mengidentifikasi kebutuhannya atau tertutup terhadap pihak luar yang ingin
mengetahui detail proses-prosesnya. (Fatta, 2007, p. 44)
3.1.1 Identifikasi Pelanggan Target
Segmentasi pasar pada Toko Djono Silver adalah untuk semua umur baik yang
berada di daerah, Indonesia maupun luar negeri.Dilihat dari segmentasi pelanggan yang
melibatkan semua golongan ini maka jenis e-commerce yang tepat bagi Toko Djono
Silver adalah Business-to-Consumer (B2C) yang menggambarkan kegiatan bisnis
melayani konsumen akhir dengan produk atau jasa.
3.2. Perancangan Sistem
3.2.1 Perancangan Model
Perancangan model adalah gambaran yang menjelaskan suatu bentuk sistem,
salah satunya adalah logika model yang digambarkan dengan data flow diagram.Data
Flow Diagram (DFD) yang pertama digambarkan adalah level teratas (top level) dan
diagram ini disebut dengan diagram konteks (context diagram).
Diagram konteks digunakan untuk menggambarkan aliran data secara umum dari
suatu entitas luar ke dalam sistem maupun sebaliknya dari sistem ke suatu entitas luar.
Melalui diagram konteks ini diharapkan dapat memperoleh gambaran umum secara garis
besar apa saja entitas luar yang terlibat dalam sistem. Diagram konteks hanya
mempunyai satu proses saja, proses ini mewakili dari seluruh sistem. Diagram konteks
untuk Sistem Informasi Toko Djono Sistem adalah seperti pada Gambar berikut :
Sistem Informasi Website B2C djonosilver
Admin User Biasa
User Terdaftar
Data KotaData UserData Kategori ProdukData ProdukData PembeliData PembelianData Pemesanan ProdukData InformasiData Kategori BeritaData BeritaData Komentar ProdukData Komentar BeritaData Komentar PesanData Komentar Pesan LoginData Hubungi Admin
Data BeritaData Pemesanan Produk
Data Komentar Pesan LoginData User
Info UserInfo Komentar Pesan LoginInfo Pemesanan ProdukInfo Berita
Info ProdukInfo Berita
Info InformasiInfo Komentar Produk
Info Komentar BeritaInfo Komentar Pesan
Data Keranjang BelanjaData Pembeli
Data Pendaftaran UserData Komentar Produk
Data Komentar BeritaData Komentar PesanData Hubungi Admin
Laporan PembelianLaporan PemesananInfo KotaInfo UserInfo Kategori ProdukInfo ProdukInfo PembelianInfo Pemesanan ProdukInfo InformasiInfo Kategori BeritaInfo BeritaInfo Komentar ProdukInfo Komentar BeritaInfo Komentar PesanInfo Komentar Pesan LoginInfo Hubungi Admin
Gambar 3.1 Diagram Konteks Sistem Yang Diusulkan
Gambar 3.1 menunjukkan bahwa sistem ini berinteraksi dengan tigaexternal entity
yaitu Admin, User Biasa dan User Terdaftar.Seorang Admin web dapat memasukkan
data informasi ke dalam sistem dan memperoleh seluruh hasil laporandatadari sistem
informasi yang diusulkan.User dapat melihat informasi dari, mengisikan komentar dan
melakukan proses pembelian tanpa harus registrasi.Untuk dapat melakukan pemesanan
produk user biasa diharuskan melakukan registrasi untuk menjadi user terdaftar.User
terdaftar dapat menginputkan berita untuk website, pemesanan produk dan manajemen
user.
Dari diagram konteks diatas kemudian akan digambar dengan lebih terinci lagi
yang disebut dengan overview diagram (level 0).Tiap-tiap proses di overview diagram
akan digambar secara lebih terinci lagi dan disebut dengan level 1. Tiap-tiap proses di
level 1 akan digambar secara lebih terinci lagi dan disebut dengan level 2, dan
seterusnya sehingga tiap-tiap proses dapat digambar lebih terinci lagi1.
Tabel 3.1 Keterangan dan Lambang DFD
Nama Keterangan Lambang
Data Proses
Aktivitas atau fungsi yang dilakukan untuk alasan
bisnis yang spesifik, biasa berupa manual maupun
terkomputerisasi
Data Flow Satu data tunggal atau kumpulan logis suatu data,
selalu diawali atau berakhir pada suatu proses.
Data Store Kumpulan data yang disimpan dengan cara
tertentu. Data yang mengalir disimpan dalam data
store. Aliran data di-update atau ditambahkan ke
data store
External
Entity
Orang, Organisasi, atau sistem yang berada di luar
sistem tetapi berinteraksi dengan sistem
3.2.2 Pemodelan Data
Data model adalah cara formal untuk menggambarkan data yang digunakan dan
diciptakan dalam suatu sistem bisnis. Model ini menunjukkan orang, tempat atau benda
di mana data di ambil dan hubungan antar data tersebut.
a. Entity Relationship Diagram (ERD)
ERD adalah gambar atau diagram yang menunjukkan informasi dibuat,
disimpan dan digunakan dalam sistem bisnis. Entitas biasanya
menggambarkan jenis informasi yang sama. Dalam entitas digunakan untuk
menghubungkan antar entitas yang sekaligus menunjukkan hubungan antar
data. Pada akhirnya ERD bisa juga digunakan untuk menunjukkan aturan-
aturan bisnis yang ada pada sistem informasi yang akan dibangun. Terdapat
tiga notasi dasar yang bekekerja pada model E-R yaitu entity sets,
relationshipsets dan attributes.
1Jogiyanto.HM, Analisis & Desain Sistem Informasi, Edisi kedua, Cetakan pertama, 1999,
Penerbit Andi, Yogyakarta. hal 714
b. Relasi Antar Tabel
Komentar_berita
PK id_komentar
nama_komentar
url
isi_komentar
tgl
jam_komentar
aktif
FK1 id_berita
Berita
PK id_berita
FK2 username
FK1 id_kategori
judul
judul_seo
isi_berita
hari
tanggal
jam
gambar
dibaca
tag
headline
aktif
Kategori_berita
PK id_kategori
nama_kategori
kategori_seo
Users
PK username
users
password
nama_lengkap
alamat
no_telp
level
blokir
id_sessionpesan
PK id_pesan
FK1 username
judul
judul_seo
isi_pesan
jumlah
tgl_masuk
gambar
harga
berat
FK2 id_kota
status_pesan
aktif
komentar_pesan_login
PK id_komentar
FK2 id_pesan
FK1 username
isi_komentar
tgl
jam_komentar
kota
PK id_kota
nama_kota
ongkos_kirim
komentar_pesan
PK id_komentar
FK1 id_pesan
nama_komentar
url
isi_komentar
tgl
jam_komentar
aktif
orders
PK id_orders
nama_kustomer
alamat
pesan
telpon
status_order
tgl_order
jam_order
FK1 id_kota
orders_detail
FK1 id_orders
FK2 id_produk
jumlah
Produk
PK id_produk
FK1 id_kategori
nama_produk
produk_seo
deskripsi
harga
berat
stok
tgl_masuk
gambar
dibeli
kategori_produk
PK id_kategori
nama_kategori
kategori_seo
orders_temp
PK id_orders_temp
FK1 id_produk
id_session
jumlah
tgl_order_temp
jam_order_temp
stok_temp
komentar_produk
PK id_komentar
FK1 id_produk
nama_komentar
url
isi_komentar
tgl
jam_komentar
aktif
hubungi
PK id_hubungi
nama
subjek
pesan
tanggal
modul
PK id_modul
nama_modul
link
static_content
gambar
urutan
link_seo
Gambar 3.3 Relasi Antar Tabel Sistem Yang Diusulkan
3.2.4 Perancangan Halaman Web
Perancangan halaman web digunakan sebagai patokan dalam membuat
sebuah antar muka (interface) yang akan mewakili tampilan dari website
yang akan dibuat. Berikut adalah rancangan tiap–tiap halaman untuk
pengguna web ini.
Halaman index merupakan halaman utama dimana setiap pengguna sistem akan
secara otomatis memasuki halaman ini disaat pertama kali membuka sistem. Terdapat
menu link untuk berpindah halaman sepertimenuinformation, produk, berita, order dan
faq.
Halaman Index
Sign UpProfilHome Produk Sign InInformasiBerita Keranjang Belanja Hubungi Kami
Pencarian : Text box form pencarian produk
Logo Headline News
Footer
Daftar Kategori Produk
Daftar Pelayanan Pelanggan
Daftar Produk Terlaris
Keranjang Belanja
Statistik User
Daftar Produk Pesan
Produk Produk Produk
Produk Produk Produk
Produk Terbaru
Gambar 3.5 Rancangan Halaman Index
4. IMPLEMENTASI
4.1. Homepage Web
Gambar 4.1 Manual Program Homepage Web
Pada homepage web terdiri dari 4 bagian terpenting
1. Header, yang terdiri dari logo web dan headline berita.
2. Menu, yang terdiri dari tombol navigasi (home, profil, produk, berita,
informasi, sign in, sign up, kerangjang belanja, hubungi kami).
3. Content, yang terdiri dari content sebelah kiri, tengah dan kanan. Content
sebelah kiri terdiri dari kategori produk, pelayanan pelanggan, produk
terbaru. Content tengah berisikan tentang produk-produk terbaru yang
dimiliki oleh website. Content sebelah kanan berisikan keranjang belanja,
statistik user dan produk dari user.
4. Footer, yang terdiri dari tombol navigasi home, about, produk, order, hubungi
kami.
Keterangankegunaan program :
1. Tombol angka pada header untuk melihat headline berita yang terbaru.
2. Tombol details pada headline berita untuk melihat informasi berita secara
lebih lengkap.
3. Tombol Navigasi pada menu digunakan untuk masuk atau menuju ke
halaman yang di inginkan.
4. Link nama kategori pada content sebelah kiri digunakan untuk melihat
semua kategori produk yang diinginkan.
5. Judul dan gambar pada content sebelah kiri produk terlaris apabila di klik
akan menuju detail dari produk.
6. Judul, gambar dan tombol navigasi selengkapnya pada content tengah
produk terbaru apabila di klik akan menuju ke detail produk yang diinginkan.
7. Link navigasi beli pada content tengah produk terbaru apabila di klik akan
menuju ke keranjang belanja beserta produk yang dibeli akan terlihat di
menu keranjang belanja.
8. Link selengkapnya pada content sebelah kanan keranjang belanja akan
muncul apabila user telah klik navigasi beli. Link selengkapnya apabila di
klik akan menuju ke menu keranjang belanja.
9. Judul, gambar pada content sebelah kanan produk dari user apabila di klik
akan menuju detail produk pemesanan dari user.
10. Link pada footer digunakan untuk masuk atau menuju ke halaman yang di
inginkan.
4.2. Implementasi Program
Pemograman merupakan proses implementasi terhadap pembuatan sistem
dengan melakukan pengkodean berdasarkan hasil perancangan perangkat lunak yang
telah dibuat sehingga berbentuk sistem baru yang sedemikian rupa seperti yang telah
direncanakan. Pengkodean ini dilakukan dengan menggunakan bahasa pemrograman
PHP (Php Hypertext Preposessor), database yang digunakan adalah MySQL dan
webserver yang digunakan adalah Apache.
4.1.1 Koneksi
<?php
$server = "localhost";
$username = "linukdes_silver";
$password = "djonosilver";
$database = "linukdes_djonosilver";
mysql_connect($server,$username,$password)
or die("Koneksi gagal");
mysql_select_db($database)
or die("Database tidak bisa dibuka");
?>
Kode Modul 4.1 Potongan Script Koneksi Database
Mysql_connect dipergunakan untuk membuat koneksi menggunakan PHP ke
server MySQL.Data untuk hostname, mysql username, dan password yang digunakan
telah dideklarasikan oleh variabel $server, $username, $password.
Penulisannya pada script akan sama dengan mysql_connect(”localhost”,
”linukdes_silver”,”djonosilver”); Mysql_select_db dipergunakan untuk memilih database
yang akan digunakan. Or die (”Koneksi gagal”); jika terjadi kegagalan dalam melakukan
koneksi atau or die (“Database tidak bisa dibuka”); jika database tidak bisa dibuka.
Disini koneksi.php dibuat terpisah dikarenakan untuk memudahkan pemanggilan
database tanpa harus menuliskan kembali baris program kode modul 4.1 di atas pada
setiap modul yang terdapat dalam website yang terkoneksi dengan database yang sama.
4.3. Testing
Dilakukan untuk mengetahui apakah pekerjaan pemrograman telah dilakukan
secara benar sehingga bisa menghasilkan fungsi-fungsi yang dikehendaki.Pengujian juga
dimaksudkan untuk mengetahui keterbatasan dan kelemahan sistem yang dibuat agar
dapat sebisa mungkin dilakukan penyempurnaan.
4.3.1 White Box Testing
Pengujian dengan metode white-box adalah test case yang menggunakan strutur
kontrol desain prosedural untuk memperoleh test case. Pengujian white-box perangkat
lunak didasarkan pada pengamatan yang teliti terhadap detail prosedural, jalur-jalur
logika yang melewati perangkat lunak diuji dengan memberikan test case yang menguji
serangkaian kondisi atau loop tertentu. Status program tersebut dapat diuji pada
berbagai titik untuk menentukan apakah status yang diharapkan atau dituntut sesuai
dengan status aktual.
Pengujian white-box yang dilakukan adalah pengujian pada prosedural pengisian
pendaftaran yang jika salah satu atau lebih bagian tidak diisikan maka akan muncul
pesan error. Contoh pengujian white-box adalah dengan mengkosongkan kotak input
data sehingga akan muncul pesan “User Id Masih Kosong”, untuk lebih jelasnya lihat
gambar berikut ini :
Gambar 4.2 Pengujian White-box
4.3.2 Black Box Testing
Proses pengujian sistem dengan menggunakan black-box adalah pengujian
spesifikasi yang menguji suatu fungsi atau modul apakah dapat berjalan sesuai dengan
yang diharapkan atau tidak. Pengujian black-box berfokus pada persyaratan fungsional
perangkat lunak. Dengan demikian pengujian black-box memungkinkan perekayasaan
perangkat lunak mendapatkan serangkaian kondisi input yang sepenuhnya
menggunakan semua persyaratan fungsional untuk suatu programtanpa perlu
mengetahui struktur programnya.
Dalam melakukan pengujian tersebut, diambil contoh modul yang diuji adalah
modul pemesanan produk.Hal ini dikarenakan modul pemesanan produkmerupakan
modul terpenting. Salah satu contoh pengujian modul pemesanan produk adalah pada
proses memasukkan data, menghapus atau mengedit data.
Tabel 4. 1
No. Nama Pengujian
Tujuan Pengujian
Skenario Hasil diharapkan
1. Pengujian tombol
Memastikan kembali apakah tombol berfungsi dengan baik setelah di run.
Mengklik tombol disemua halaman.
Berfungsi dengan baik ( proses input, edit dan delete berjalan dengan baik )
2. Pengujian Efek Jquery BoxOver
Memastikan boxOver berjalan dengan baik
Menaruh pointer dibagian atas tombol
Berjalan dengan baik ( kotak informasi mengenai tombolmuncul )
3. Pengujian Database
Memastikan database berjalan dengan baik
Melihat database terinput, terupdate dan terdelete dengan baik
Database dapat berfungsi dengan baik
5. Kesimpulan
Dari penelitian yang telah dilakukan maka dapat ditarik beberapa kesimpulan
sebagai berikut :
a. Dengan adanya website, pengunjung dapat lebih mudah mendapatkan
informasi mengenai produk, pembelian dan pemesanan secara online pada
Toko Djono Silver.
b. Dengan adanya website yang dinamis dan user friendly, informasi yang
disajikan dapat diakses dengan cepat dan mudah, sehingga bermanfaat bagi
pihak penyaji maupun pengakses informasi.
c. Pembuatan laporan dapat dilakukan kapanpun pihak took inginkan.
d. Memberikan nilai daya saing yang lebih bagi toko.
Daftar Pustaka
Fatta, H. A. (2007). Analisis dan Perancangan Sistem Informasi. Yogyakarta:
ANDI.
Hakim, L. (2009). Trik Rahasia Master PHP Terbongkar Lagi. Yogyakarta:
Lokomedia.
Hakim, L. (2010). Bikin Website Super Keren dengan PHP & jQuery.
Yogyakarta: Lokomedia.
Jogiyanto.HM. (1991). Analisis dan Disain Sistem Informasi. Yogyakarta: ANDI.
Purbo, O. W., & Wahyudi, A. A. (2001). Mengenal eCommerce. Jakarta: PT. Elex
Media Komputindo.
Sunyoto, A. (2007). Membangun Web dengan Teknologi Asynchronouse
Javascript & XML. Yogyakarta: ANDI.