Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong ...€¦ · dan pengetahuan sejarah tentang...

23
Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong Kecamatan Muntilan Kabupaten Magelang Provinsi Jawa Tengah Artikel Ilmiah Peneliti : Kevin Kurniawan Sutrisno (692011016) Anthony Y.M. Tumimomor, S.Kom., M.Cs. Program Studi Desain Komunikasi Visual Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga 2017

Transcript of Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong ...€¦ · dan pengetahuan sejarah tentang...

Page 1: Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong ...€¦ · dan pengetahuan sejarah tentang tiap kelenteng pada masyarakat Indonesia. Kesimpulan dari penelitian ini diharapkan

0

Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong Kecamatan

Muntilan Kabupaten Magelang Provinsi Jawa Tengah

Artikel Ilmiah

Peneliti :

Kevin Kurniawan Sutrisno (692011016)

Anthony Y.M. Tumimomor, S.Kom., M.Cs.

Program Studi Desain Komunikasi Visual

Fakultas Teknologi Informasi

Universitas Kristen Satya Wacana

Salatiga

2017

Page 2: Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong ...€¦ · dan pengetahuan sejarah tentang tiap kelenteng pada masyarakat Indonesia. Kesimpulan dari penelitian ini diharapkan
Page 3: Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong ...€¦ · dan pengetahuan sejarah tentang tiap kelenteng pada masyarakat Indonesia. Kesimpulan dari penelitian ini diharapkan
Page 4: Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong ...€¦ · dan pengetahuan sejarah tentang tiap kelenteng pada masyarakat Indonesia. Kesimpulan dari penelitian ini diharapkan
Page 5: Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong ...€¦ · dan pengetahuan sejarah tentang tiap kelenteng pada masyarakat Indonesia. Kesimpulan dari penelitian ini diharapkan
Page 6: Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong ...€¦ · dan pengetahuan sejarah tentang tiap kelenteng pada masyarakat Indonesia. Kesimpulan dari penelitian ini diharapkan

1

Lembar Persetujuan

Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong Kecamatan

Muntilan Kabupaten Magelang Provinsi Jawa Tengah

Artikel Ilmiah

Peneliti :

Kevin Kurniawan Sutrisno (692011016)

Telah disetujui untuk diuji:

Tanggal ................................

Anthony Y.M. Tumimomor, S.Kom., M.Cs.

Pembimbing

Page 7: Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong ...€¦ · dan pengetahuan sejarah tentang tiap kelenteng pada masyarakat Indonesia. Kesimpulan dari penelitian ini diharapkan

1

1. Pendahuluan

Kelenteng adalah tempat beribadah penganut kepercayaan tradisional Tionghoa pada

umumnya yang di dalamnya terdapat tiga agama yaitu Buddha, Kong Hu Cu, dan

Taoisme. Di Indonesia terdapat banyak sekali kelenteng. Dari berbagai banyak kelenteng

yang terdapat di Indonesia, ada satu buah kelenteng yang memiliki keunikan tersendiri

yang tidak didapatkan di kelenteng yang lainnya yaitu kelenteng di Kota Muntilan.

Kelenteng Hok An Kiong atau Kelenteng Muntilan adalah sebuah kelenteng tua yang

aslinya didirikan pada tahun 1878 yang lokasinya berada di Jalan Pemuda No. 100, Kota

Muntilan, Kabupaten Magelang. Adapun arti dari nama Kelenteng Hok An Kiong adalah

Hok artinya rejeki, An berarti selamat, dan Kiong adalah istana. Apabila diperluas secara

harafiah mempunyai arti istana keselamatan dan rejeki. Kelenteng ini memiliki keunikan

dan sudah diakui oleh semua berbagai negara dimana keunikannya adalah kelenteng ini

memiliki koleksi hiolo terbesar se-Asia Tenggara dan terbesar nomor dua di dunia

dimana hiolo ini asli buatan Cina memiliki ornamen sepasang naga sebesar 188 cm,

memiliki tinggi 158 cm, dan beratnya mencapai 3,8 ton dibuat dari bahan kuningan.

Berdasarkan dengan penelitian awal yang telah dilakukan, keunikan akan koleksi

hiolo terbesar tersebut belum diinformasikan dengan baik, karena selama ini hanya

dalam bentuk ulasan di media offline atau ulasan di media online berupa tulisan,

sehingga bentuk atau keunikan dari ornamen yang terdapat di hiolo tidak dapat

tersampaikan dengan mendetail. Salah satunya untuk dapat membuat menginformasikan

dengan lebih detail dan lebih menarik yaitu menggunakan atau melakukan teknologi

multimedia dalam hal ini adalah berupa dalam bentuk film, film yang dapat memberikan

informasi atau memberikan ilmu pengetahuan mengenai kelenteng ini adalah dengan

menggunakan film dokumenter karena genre film dokumenter ini akan menyajikan fakta

yang terjadi di lapangan atau ornamen yang terdapat di kelenteng.

Berdasarkan dengan permasalahannya yang ada maka dilakukan perancangan film

atau video dokumenter Kelenteng Hok An Kiong, sehingga informasi mengenai

keunikan dan kelebihan Kelenteng Hok An Kiong, ini dapat diinformasikan dengan baik

kepada masyarakat luas dan dapat menjadi sebuah ilmu pengetahuan yang baru bagi

masyarakat.

2. Tinjauan Pustaka

Penelitian terdahulu mengenai “Seni Penyutradaraan Film Dokumenter (Tayangan

Dokumenter Berjudul : Liukan Barongsai)” bertujuan untuk bagaimana film dokumenter

tersebut merupakan salah satu media yang memiliki banyak kelebihan yang mampu

mengangkat segi kebudayaan Indonesia, dan pelestarian seni. Tayangan di dominasi oleh

para generasi muda sehingga tayangan ini diharapkan dapat membuat para generasi

muda yang melihat tayangan ini tertarik sedari dini untuk ikut menjadi bagian

melestarikan kebudayaan Indonesia [1].

Selain itu hasil Seni Penyutradaraan Film Dokumenter (Tayangan Dokumenter

Berjudul : Liukan Barongsai) bertujuan untuk menjadi sarana dokumenter yang ditujukan

untuk generasi muda harapan bangsa ikut berperan aktif dalam melestarikan budaya yang

ada di Negara Indonesia. Dan sebaiknya menanamkan rasa memupuk rasa cinta akan

budaya Negara Indonesia.

Penelitian kedua yang berjudul “Perancangan Komunikasi Visual Publikasi Buku

Kelenteng Di Bangka” Tujuan penelitian adalah membuat publikasi yang dapat

mengajak pembaca untuk tertarik kebudayaan dan sejarah kelenteng-kelenteng yang ada

di Bangka. Hasil yang dicapai ialah menghasilkan sebuah media publikasi berupa buku

yang diolah secara visual berisi kumpulan foto dan cerita yang dapat memberi gambaran

Page 8: Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong ...€¦ · dan pengetahuan sejarah tentang tiap kelenteng pada masyarakat Indonesia. Kesimpulan dari penelitian ini diharapkan

2

dan pengetahuan sejarah tentang tiap kelenteng pada masyarakat Indonesia. Kesimpulan

dari penelitian ini diharapkan dengan adanya buku ini dapat menjadi paduan wisata religi

dan memberi pengetahuan tentang kelenteng di Bangka serta menghadirkan ketertarikan

kepada pembaca untuk mengunjungi kawasan tersebut [2].

Keunggulan dari media dokumenter kelenteng yang dirancang yaitu dalam hal teknik

pengambilan visual detail gambar hiolo ini dikemas dengan sinematografi yang baik

dengan harapan informasi mengenai keunikan dan kelebihan Kelenteng Hok An Kiong

ini dapat tersampaikan di masyarakat luas.

Kelenteng Hok An Kiong terletak di Jalan Pemuda No. 100 Muntilan, Kabupaten

Magelang. Kelenteng Hok An Kiong sering juga disebut dengan Kelenteng Muntilan

karena letaknya di Pecinan yang merupakan pusat perdagangan kota Muntilan. Nama Hok

An Kiong merupakan gabungan dari kata Hok, An, dan Kiong yang mempunyai arti Hok

berarti Rejeki, An berarti Selamat, dan Kiong berarti Istana. Kelenteng Hok An Kiong

pertama kali didirikan pada tahun 1878 dengan lokasi di sisi selatan Jalan Pemuda. Pada

tahun 1906 bangunan kelenteng dipindahkan ke sisi utara Jalan Pemuda atau di lokasi

sekarang ini. Pada tahun 1929 bentuk bangunannya disempurnakan, ditandai dengan

prasasti di tiang pintu pagar bertuliskan ANNO 11–5–1929. Berdasarkan keterangan dari

pengurus harian Kelenteng Hok An Kiong penyempurnaan ini terutama pada tembok

bangunan utama dan pembuatan pagar kelenteng.

Kelenteng yang terletak di Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah

ini memiliki koleksi hiolo terbesar se-Asia Tenggara dan terbesar nomor dua di dunia.

Hiolo ini menjadi salah satu peralatan sembahyang yang memiliki panjang 158 cm, dan

diameter 188 cm. Di atas hiolo ini, biasanya umat menancapkan dupa dan bersembahyang

kepada para dewa [3].

Media adalah segala bentuk dan saluran yang digunakan untuk menyampaikan

informasi atau pesan. Kata media berasal dari kata latin, merupakan bentuk jamak dari

kata “medium”. Secara harafiah kata tersebut mempunyai arti “perantara” atau

“pengantar”, yaitu perantara sumber pesan (a source) dengan penerima pesan (a

receiver). Jadi dalam pengertian yang lain media adalah alat atau sarana yang

dipergunakan untuk menyampaikan pesan dari komunikator kepada khalayak [4].

Media informasi dapat disimpulkan sebagai alat untuk mengumpulkan serta

menyusun kembali sebuah informasi sehingga menjadi bahan yang bermanfaat bagi

penerima informasi, adapun penjelasan Sobur media informasi merupakan “alat-alat

grafis, fotografis atau elektronis untuk menangkap, memproses, serta menyusun kembali

informasi visual”. Sedangkan menurut Degeng media informasi adalah komponen strategi

penyampaian yang dapat dimuati pesan yang akan disampaikan kepada pembelajar bisa

berupa alat, bahan, dan orang [5].

Multimedia adalah penggunaan komputer untuk menyajikan dan menggabungkan

teks, suara, gambar, animasi dan video dengan alat bantu (tool) dan koneksi (link)

sehingga pengguna dapat bernavigasi, berinteraksi, berkarya dan berkomunikasi

(Hofstetter 2001). Multimedia sering digunakan dalam dunia hiburan. Selain dari dunia

hiburan, Multimedia juga diadopsi oleh dunia Game. Multimedia juga dapat diartikan

sebagai penggunaan beberapa media yang berbeda dalam menyampaikan informasi

berbentuk teks, audio, grafik, animasi, dan video [6].

Video adalah sebuah media audio visual yang mengandalkan indera pendengaran dan

penglihatan. Video juga menjadi sebuah media untuk menyimak akan apa yang dijelaskan

dalam sebuah video tersebut. Menurut ahli media video menjadi sebuah media audio

visual yang bisa menampilkan segala bentuk dari kehidupan orang-orang yang ada dalam

frame sebuah proyeksi [7].

Page 9: Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong ...€¦ · dan pengetahuan sejarah tentang tiap kelenteng pada masyarakat Indonesia. Kesimpulan dari penelitian ini diharapkan

3

Dokumenter adalah merupakan rekaman audio visual suatu kejadian yang faktual dan

aktual tanpa adanya unsur rekayasa. Dokumenter dapat diambil pada lokasi pengambilan

apa adanya, atau disusun secara sederhana dari bahan-bahan yang sudah diarsipkan [8].

Genre memiliki fungsi untuk memudahkan sebuah klasifikasi sebuah film adapun

jenis dokumenter yaitu video dokumenter Kelenteng Hok An Kiong ini merupakan dalam

genre ilmu pengetahuan karena di dalam video dokumenter ini berisi mengenai informasi

sebuah ilmu pengetahuan yang baru akan keunikan dan kelebihan Kelenteng Hok An

Kiong [9].

Sinematografi adalah sebagai ilmu terapan merupakan bidang ilmu yang membahas

tentang teknik menangkap gambar dan menggabung-gabungkan gambar tersebut sehingga

menjadi rangkaian gambar yang dapat menyampaikan ide. (dapat mengembangkan

cerita). Sinematografi memiliki objek yang sama dengan otografi yakni menangkap

pantulan cahaya yang mengenai benda. Karena, objeknya sama maka peralatannya pun

mirip. Perbedaannya, peralatan fotografi menangkap gambar tunggal, sedangkan

sinematografi menangkap rangkaian gambar [10].

3. Metode Penelitian

Metode penelitian yang digunakan untuk perancangan video dokumenter Kelenteng

Hok An Kiong ini adalah metode penelitian kualitatif, metode penelitian kualitatif yaitu

melakukan investigasi karena biasanya peneliti mengumpulkan data dengan cara bertatap

muka langsung dan berinteraksi dengan orang-orang di tempat penelitian [11]. Sedangkan

untuk strategi penelitian yang digunakan adalah linear strategy, linear strategy atau

disebut dengan strategi lurus, yakni menetapkan urutan logis pada tahapan perancangan

sederhana yang sudah dipahami komponennya, dan telah berulangkali dilaksanakan [12].

Strategi penelitian dapat dilihat pada gambar 1.

Gambar 1. Strategi Perancangan Video Dokumenter [12]

Dalam pelaksanaan dan perancangan linear strategy ini terdapat empat buah tahap

diantaranya yaitu: Langkah pertama kali yang dilakukan adalah mengidentifikasi

masalah, dengan wawancara kepada Bapak Vincent sebagai ahli sejarah dan salah satu

pengurus Kelenteng Hok An Kiong dari hasil wawancara yang didapatkan adalah

kelenteng ini memiliki koleksi hiolo terbesar se-Asia Tenggara dan terbesar nomor dua di

dunia, tapi belum ada media yang menyampaikan secara audio dan visual untuk

menjelaskan detail seperti apa itu filosofi, ukiran, sejarah, dan ornamen terdapat di hiolo,

selain itu masyarakat luas dan umat kelenteng tidak mengetahui sejarah kelenteng karena

selama ini hanya tersaji dalam website dengan berupa tulisan. Langkah berikutnya adalah

mengidentifikasi masalah, kepada Bapak Budi sebagai pengurus sekretaris Kelenteng

Hok An Kiong dari hasil wawancara yang didapatkan adalah bahwa hiolo tidak diketahui

yang terdapat di Kelenteng Hok An Kiong merupakan hiolo terbesar se-Asia Tenggara

dan terbesar nomor dua di dunia, banyak masyarakat luas mengetahui hiolo tapi tidak

tahu filosofi yang terdapat di hiolo, dan menjelaskan bagaimana cara perawatan hiolo

yang tidak diketahui oleh masyarakat luas dan umat kelenteng.

Identifikasi

Masalah

Pengumpulan

Data

Perancangan

Film

Pengujian

&

Kesimpulan

Page 10: Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong ...€¦ · dan pengetahuan sejarah tentang tiap kelenteng pada masyarakat Indonesia. Kesimpulan dari penelitian ini diharapkan

4

Observasi pengamatan langsung pada Tempat Ibadat Tri Dharma Kelenteng Hok An

Kiong yang akan digunakan dalam perancangan video dokumenter, diantaranya ada profil

kelenteng dalam bentuk brosur, tidak ada penjelasan mengenai hiolo terbesar se-Asia

Tenggara dan terbesar nomor dua di dunia, di dalam sejarah kelenteng, dan sejarah hiolo

belum pernah ada media informasi dalam bentuk audio dan visual. Selama ini sejarah

kelenteng dan sejarah hiolo hanya tersaji dalam bentuk tulisan, tapi belum ada dalam

bentuk audio dan visual dan tidak ada medianya.

Pengumpulan data primer ini diperoleh dari wawancara kepada Bapak Vincent

sebagai ahli sejarah dan salah satu pengurus Kelenteng Hok An Kiong. Hasil dari

wawancara ahli sejarah dan salah satu pengurus Kelenteng Hok An Kiong adalah

mendapatkan informasi sejarah kelenteng, sejarah hiolo, filosofi kelenteng, dan filosofi

hiolo, tapi belum ada media berupa multimedia karena selama ini hanya tersaji dalam

bentuk website dengan berupa tulisan. Adapun diperoleh dari wawancara kepada Bapak

Budi sebagai pengurus sekretaris Kelenteng Hok An Kiong. Hasil dari wawancara

pengurus sekretaris Kelenteng Hok An Kiong adalah data mengenai hiolo, bagaimana

cara perawatan hiolo, dan cara perawatan alat-alat sembahyang serta patung-patung dewa

di Kelenteng Hok An Kiong.

Pengumpulan data sekunder merupakan data tambahan untuk melengkapi data primer

yang ada, data sekunder akan diperoleh melalui media perantara yaitu brosur kelenteng,

proposal kelenteng yang berjudul “Pembangunan dan Pengembangan Tempat Ibadat Tri

Dharma Hok An Kiong Muntilan”, dan berupa artikel mengenai latar belakang kelenteng,

serta terdiri dari website dari Tempat Ibadat Tri Dharma di Kota Muntilan, melalui

website dari Tempat Ibadat Tri Dharma Kota Muntilan.

Dalam proses perancangan video dokumenter terdiri dari perancangan film pada

umumnya yaitu pra produksi kemudian produksi dan pasca produksi. Di dalam proses pra

produksi terdapat beberapa proses lagi yaitu perancangan ide, konsep, storyline,

treatment, dan storyboard. Di dalam proses produksi terdapat beberapa proses lagi yaitu

pengambilan gambar atau foto yang sesuai dengan storyboard, setelah itu diseleksi sesuai

dengan apa yang menjadi kebutuhan untuk digabungkan menjadi satu video dokumenter.

Kemudian pada tahap dubbing yaitu penambahan dan pelengkap narasi untuk

menjelaskan isi di dalam video dokumenter tersebut. Di dalam proses pasca produksi

yaitu melihat hasil dari tahap produksi, proses editing dan melakukan cut to cut untuk

pada bagian isi dari video yang tidak diperlukan atau disertakan. Lalu setelah itu pada

tahap terakhir dalam strategi perancangan adalah pengujian dan membuat kesimpulan dari

hasil perancangan video dokumenter yang telah dibuat dan dilakukan. Perancangan video

dokumenter dapat dilihat pada gambar 2.

Gambar 2. Perancangan Video Dokumenter

Page 11: Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong ...€¦ · dan pengetahuan sejarah tentang tiap kelenteng pada masyarakat Indonesia. Kesimpulan dari penelitian ini diharapkan

5

Pada bagian Pra produksi dibagi lagi menjadi beberapa bagian yaitu:

Konsep yang digunakan adalah video yang bersifat dokumenter dengan

membangun suatu alur cerita berdasarkan kenyataan yang ada. Konsep video

dokumenter ini adalah memberikan informasi suatu ilmu pengetahuan yang baru

mengenai Kelenteng Hok An Kiong yaitu seperti filosofi kelenteng, sejarah kelenteng,

filosofi hiolo dan sejarah hiolo, dimana kelenteng ini memiliki keunikan dan

kelebihan yaitu terdapat koleksi hiolo terbesar se-Asia Tenggara dan terbesar nomor

dua di dunia asli buatan Cina dibuat dari bahan kuningan yaitu berada di Kelenteng

Hok An Kiong Kecamatan Muntilan Kabupaten Magelang Provinsi Jawa Tengah.

Storyline adalah sebuah naskah cerita dalam bentuk teks. Merancang naskah

merupakan spesifikasi lengkap dari teks dan narasi dalam aplikasi multimedia. Dalam

merancang naskah, analisis menetapkan dialog dan urutan elemen-elemen secara rinci

[13].

Video Dokumenter ini dimulai dari pengenalan latar belakang dan letak geografis

di Kota Muntilan. Berikutnya menceritakan letak geografis Kelenteng Hok An Kiong.

Selanjutnya menceritakan mengenai fungsi dan sejarah kelenteng. Fungsi kelenteng

yaitu kelenteng memiliki fungsi umat Tionghoa untuk bersembahyang. Sedangkan

untuk sejarah kelenteng yaitu mengetahui, mengerti, dan menjelaskan sejarah

kelenteng. Selanjutnya menceritakan filosofi pada setiap rnament di kelenteng

bahwa setiap ornamen yang berada di Kelenteng Hok An Kiong memiliki arti dan

makna masing-masing. Selanjutnya menceritakan keistimewaan dan keunikan di

Kelenteng Hok An Kiong Muntilan yaitu memiliki koleksi hiolo terbesar Se-Asia

Tenggara dan terbesar nomor dua di dunia. Selanjutnya menceritakan fungsi hiolo

Kelenteng Hok An Kiong Muntilan yaitu sebagai salah satu peralatan sembahyang

untuk menancapkan dupa dan bersembahyang kepada para dewa. Selanjutnya

menceritakan sejarah dan filosofi hiolo Kelenteng Hok An Kiong Muntilan bahwa

hiolo Kelenteng Hok An Kiong memiliki sejarah dan filosofi yang memiliki berbagai

arti dan makna. Sebagai akhir cerita atau penutup menceritakan penjelasan hiolo

Kelenteng Hok An Kiong.

Treatment adalah seluruh rencana, pembagian sequence, dan scene dilakukan pada

tahap ini. Merencanakan shot atau gambar yang dibutuhkan untuk mendukung tema

[14].

Berikut treatment dalam video dokumenter Kelenteng Hok An Kiong:

Scene 1 : Opening dengan mengenai latar belakang Kota Muntilan beserta letak

geografisnya

Long shoot (LS)

Exp : Menampilkan suasana di Kota Muntilan

Scene 2 : Letak geografis Kelenteng Hok An Kiong Muntilan

Long shoot (LS), Medium shoot (MS)

Exp : Penjelasan letak geografis Kelenteng Hok An Kiong Muntilan

Scene 3 : Sejarah dan Fungsi Kelenteng Hok An Kiong Muntilan

Medium shoot (MS), Close up (CU)

Exp : Menampilkan sejarah ornamen dan fungsi Kelenteng Hok

An Kiong

Scene 4 : Filosofi pada setiap rnament di Kelenteng Hok An Kiong Muntilan

Medium shoot (MS), Close up (CU)

Exp : Memperlihatkan keindahan ornamen Kelenteng Hok An

Kiong

Scene 5 : Keistimewaan atau keunikan di Kelenteng Hok An Kiong Muntilan

Page 12: Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong ...€¦ · dan pengetahuan sejarah tentang tiap kelenteng pada masyarakat Indonesia. Kesimpulan dari penelitian ini diharapkan

6

Medium shoot (MS)

Exp : Menampilkan hiolo Kelenteng Hok An Kiong

Scene 6 : Fungsi hiolo Hok An Kiong Muntilan

Medium shoot (MS)

Exp : Menampilkan umat kelenteng menancapkan dupa di hiolo

Scene 7 : Sejarah hiolo dan filosofi di setiap rnament hiolo Kelenteng Hok

An

Kiong Muntilan

Medium shoot (MS), Close up (CU)

Exp : Memperlihatkan ornamen di hiolo

Scene 8 : Closing

Long shoot (LS), Medium shoot(MS)

Exp : Menampilkan keseluruhan hiolo dan gapura Kelenteng Hok An

Kiong

Storyboard adalah visualisasi ide dari aplikasi yang akan dibangun, sehingga

dapat memberikan gambaran dari aplikasi yang akan dihasilkan. Storyboard dapat

dikatakan juga visual script yang akan dijadikan outline dari sebuah proyek,

ditampilkan shot by shot yang biasa disebut dengan istilah scene [15].

Berikut storyboard video dokumenter Kelenteng Hok An Kiong dapat dilihat pada

tabel 1:

Tabel 1. Perancangan Storyboard

No

Gambar Jenis Shoot Durasi

Keterangan

1

Long Shoot

(LS)

00:05

Menampilkan suasana di Kota

Muntilan

2

Long Shoot

(LS), Medium

Shoot (MS)

00:05

Penjelasan letak geografis Tempat

Ibadat Tri Dharma Kelenteng Hok

An Kiong Muntilan

3

Medium Shoot

(MS)

00:05

Menampilkan fungsi Kelenteng

Hok An Kiong Muntilan

4

Close Up (CU)

00:05 Menampilkan sejarah ornamen

Kelenteng Hok An Kiong

Muntilan

Page 13: Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong ...€¦ · dan pengetahuan sejarah tentang tiap kelenteng pada masyarakat Indonesia. Kesimpulan dari penelitian ini diharapkan

7

5

Medium Shoot

(MS), Close Up

(CU)

00:05 Memperlihatkan keindahan

ornamen Kelenteng Hok An Kiong

Muntilan

6

Medium Shoot

(MS), Close Up

(CU)

00:05 Memperlihatkan keindahan

ornamen Kelenteng Hok An Kiong

Muntilan

7

Medium Shoot (MS) 00:05 Menampilkan hiolo terbesar se-Asia

Tenggara dan terbesar nomor dua di

dunia

8

Medium

Shoot (MS)

00:05 Menampilkan umat kelenteng

bersembahyang sedang

menancapkan dupa di hiolo

9

Medium

Shoot (MS)

00:05 Memperlihatkan ornamen yang

terdapat di hiolo

10

Close Up

(CU)

00:05 .Memperlihatkan ornamen yang

terdapat di hiolo

11

Long Shoot

(LS), Medium

Shoot (MS)

00:05 Menampilkan keseluruhan hiolo

dan gapura Kelenteng Hok An

Kiong Muntilan

Setelah proses pra produksi dilakukan, maka langkah berikutnya adalah tahap

produksi, yaitu pengambilan gambar yang berupa video dan audio dengan

menggunakan kamera DSLR (Digital Single Lens Reflect), dan alat bantu dalam

pengambilan gambar yaitu tripod dan slider. Seluruh proses pengambilan gambar

dilakukan dengan menggunakan bantuan cahaya yang ada. Tahap selanjutnya stok

video yang ada diseleksi dan dimasukkan ke dalam software video editing untuk

proses selanjutnya yaitu penggabungan video sesuai dengan alur yang telah dibuat.

Hasil seleksi video yang merupakan stok video dapat dilihat pada gambar 3.

Page 14: Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong ...€¦ · dan pengetahuan sejarah tentang tiap kelenteng pada masyarakat Indonesia. Kesimpulan dari penelitian ini diharapkan

8

Gambar 3. Stok Video

Setelah melakukan proses pengambilan gambar dan dubbing audio maka

berikutnya dilakukan adalah tahap pasca produksi, dalam tahap ini adalah dilakukan

proses editing dan mixing atau penggabungan video, pemberian transisi serta

pengolahan audio dengan menggunakan software editing video dalam

menggabungkan tiap video footage. Dalam pengerjaannya dilakukan cut to cut untuk

bagian yang tidak diperlukan. Agar gambar sesuai dengan mood yang hendak dibawa,

maka dilakukan proses colour grading pada video. Proses grading adalah proses

pewarnaan pada gambar yang disesuaikan dengan suasana yang hendak ditampilkan

sehingga dapat menimbulkan kesan tersendiri. Jenis grading yang digunakan pada

video dokumenter memakai jenis warm (warna hangat), hal ini dipakai agar gambar

terlihat lebih cerah sehingga diharapkan detail dari ornamen hiolo dapat terlihat

dengan jelas. Proses grading dapat dilihat pada gambar 4.

Gambar 4. Grading Editing

Proses selanjutnya adalah editing narasi dan pemilihan audio backsound yang

disesuaikan dengan konsep video yang telah dirancang sebelumnya. Langkah terakhir

dari proses pasca produksi adalah rendering, dimana untuk video dokumenter ini

dirender dengan format DVD MPEG-2 dengan resolusi 720P, proses ini dilakukan

agar memiliki kualitas gambar dan audio yang jernih, serta memiliki ukuran file yang

tidak terlalu besar sehingga dapat diaplikasikan ke berbagai media dokumenter baik

secara offline maupun online.

4. Hasil dan Pembahasan

Hasil dalam perancangan video dokumenter ini adalah video dokumenter yang dapat

digunakan untuk sebagai media informasi sebuah ilmu pengetahuan yang baru akan

keunikan dan kelebihan Kelenteng Hok An Kiong. Berikut hasil dari perancangan video

dokumenter:

Page 15: Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong ...€¦ · dan pengetahuan sejarah tentang tiap kelenteng pada masyarakat Indonesia. Kesimpulan dari penelitian ini diharapkan

9

Scene 1 adalah opening pengenalan latar belakang dan letak geografis menceritakan

bagaimana suasana di Kota Muntilan yang terdapat gapura bertuliskan Selamat Datang

Di Jawa Tengah dan terdapat ikon Kota Muntilan yaitu Taman Bambu Runcing. Jenis

Shoot yang digunakan adalah Long Shoot dengan maksud agar dapat memvisualisasikan

secara jelas bagaimana suasana di Kota Muntilan. Scene 1 dapat dilihat pada gambar 5.

Gambar 5. Scene 1

Scene 2 adalah scene yang menceritakan letak geografis Kelenteng Hok An Kiong

Muntilan. Shoot yang digunakan. Jenis Shoot yang digunakan adalah Long Shoot dan

Medium Shoot dengan maksud agar dapat memvisualisasikan gapura Kelenteng Hok An

Kiong dapat terlihat menyeluruh dan begitu juga dengan tempat kelenteng terlihat secara

jelas, hal ini bertujuan untuk detail dari kelenteng terlihat dengan jelas. Scene 2 dapat

dilihat pada gambar 6.

Gambar 6. Scene 2

Scene 3 adalah scene yang menjelaskan mengenai fungsi dan sejarah Kelenteng Hok

An Kiong Muntilan. Fungsi kelenteng yaitu kelenteng memiliki fungsi untuk umat

Tionghoa sembahyang. Sedangkan untuk sejarah kelenteng yaitu menjelaskan sejarah

Kelenteng Hok An Kiong Muntilan. Jenis Shoot yang digunakan adalah Medium Shoot

dan Close Up, agar detail dari fungsi dan sejarah Kelenteng Hok An Kiong dapat terlihat

dengan jelas. Scene 3 dapat dilihat pada gambar 7.

Page 16: Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong ...€¦ · dan pengetahuan sejarah tentang tiap kelenteng pada masyarakat Indonesia. Kesimpulan dari penelitian ini diharapkan

10

Gambar 7. Scene 3

Scene 4 adalah scene yang menceritakan filosofi pada setiap ornamen di Kelenteng

Hok An Kiong Muntilan bahwa setiap ornamen yang berada di Kelenteng Hok An Kiong

memiliki arti dan makna masing-masing. Jenis Shoot yang digunakan adalah Medium

Shoot dan Close Up dengan maksud agar dapat memvisualisasikan detail ornamen secara

jelas yang terdapat di kelenteng. Scene 4 dapat dilihat pada gambar 8.

Gambar 8. Scene 4

Scene 5 adalah keistimewaan dan keunikan Kelenteng Hok An Kiong Muntilan yaitu

kelenteng ini memiliki koleksi hiolo terbesar Se-Asia Tenggara dan terbesar nomor dua

di dunia. Jenis Shoot yang digunakan adalah Medium Shoot dengan maksud agar dapat

memvisualisasikan detail pada hiolo berupa dupa dan dua ekor naga terlihat secara jelas.

Scene 5 dapat dilihat pada gambar 9.

Gambar 9. Scene 5

Scene 6 adalah scene yang menceritakan fungsi hiolo Kelenteng Hok An Kiong

Muntilan yaitu sebagai salah satu peralatan sembahyang umat untuk menancapkan dupa

dan bersembahyang kepada para dewa. Jenis Shoot yang digunakan adalah Medium

Shoot dengan maksud agar dapat memvisualisasikan umat Tionghoa sedang

menancapkan dupa terlihat secara jelas. Scene 6 dapat dilihat pada gambar 10.

Page 17: Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong ...€¦ · dan pengetahuan sejarah tentang tiap kelenteng pada masyarakat Indonesia. Kesimpulan dari penelitian ini diharapkan

11

Gambar 10. Scene 6

Scene 7 adalah menjelaskan sejarah dan filosofi hiolo Kelenteng Hok An Kiong

Muntilan bahwa hiolo ini memiliki riwayat sejarah dan filosofi yang memiliki berbagai

arti dan makna. Jenis Shoot yang digunakan adalah Medium Shoot dan Close Up dengan

maksud agar detail ornamen pada hiolo terlihat secara jelas. Scene 7 dapat dilihat pada

gambar 11.

Gambar 11. Scene 7

Scene 8 adalah Closing Scene yang menceritakan penjelasan hiolo Kelenteng Hok An

Kiong dan kata penutup. Jenis Shoot yang digunakan adalah Long Shoot dan Medium

Shoot dengan maksud detail pada hiolo dan gapura terlihat secara jelas. Scene 8 dapat

dilihat pada gambar 12.

Gambar 12. Scene 8

Hasil dari perancangan video dokumenter ini dapat diaplikasikan pada media

offline dan media online. Pada media offline video dokumenter tersebut dapat

diaplikasikan pada televisi yang terdapat di Kota Muntilan khususnya di Tempat

Ibadat Tri Dharma Kota Muntilan. Video dokumenter ini juga dapat

Page 18: Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong ...€¦ · dan pengetahuan sejarah tentang tiap kelenteng pada masyarakat Indonesia. Kesimpulan dari penelitian ini diharapkan

12

diimplementasikan secara online pada website resmi Ibadat Tri Dharma kelenteng

Kabupaten Magelang Jawa Tengah Indonesia, yang kemudian akan di share di media

youtube, facebook, dan lainnya agar video dokumenter ini dapat memberikan

informasi sebuah ilmu pengetahuan yang baru disampaikan kepada masyarakat luas.

Perancangan implementasi bagi kelenteng ini dapat dilihat pada gambar 13, 14, 15,

dan 16.

Gambar 13. Implementasi pada website daftar alamat kelenteng Kabupaten Magelang Jawa Tengah

Indonesia

Gambar 14. Implementasi pada media youtube

Page 19: Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong ...€¦ · dan pengetahuan sejarah tentang tiap kelenteng pada masyarakat Indonesia. Kesimpulan dari penelitian ini diharapkan

13

Gambar 15. Implementasi pada media sosial facebook

Gambar 16. Implementasi pada cover CD

Pengujian Perancangan Video

Pada bagian ini, video dokumenter Kelenteng Hok An Kiong Kecamatan

Muntilan Kabupaten Magelang Provinsi Jawa Tengah dilakukan secara kualitatif

melalui wawancara dilakukan kepada Ketua Kepala Sesi Upacara Kelenteng Hok An

Kiong Muntilan dan salah satu ahli sinematografi. Pengujian dilakukan dengan Bapak

Budiono Raharjo selaku Ketua Kepala Sesi Upacara Kelenteng Hok An Kiong

Kecamatan Muntilan Kabupaten Magelang Provinsi Jawa Tengah hasil pengujian

yang dilakukan membahas dua hal yakni apakah video dokumenter yang telah

dirancang sudah sesuai berdasarkan penelitian awal mengenai media dokumenter

Page 20: Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong ...€¦ · dan pengetahuan sejarah tentang tiap kelenteng pada masyarakat Indonesia. Kesimpulan dari penelitian ini diharapkan

14

yang lebih menarik untuk kelenteng di Kecamatan Muntilan Kabupaten Magelang

Provinsi Jawa Tengah dan hal yang kedua adalah apakah muatan isi video sudah

sesuai dengan objek kelenteng yang nantinya akan dikembangkan. Berdasarkan hasil

wawancara yang dilakukan menurut Ketua Kepala Sesi Upacara Kelenteng Hok An

Kiong Kecamatan Muntilan Kabupaten Magelang Provinsi Jawa Tengah menjelaskan

secara keseluruhan video dokumenter yang dibuat layak untuk dijadikan sarana

dokumenter yang lebih baik dan menarik Kelenteng Hok An Kiong Kecamatan

Muntilan Kabupaten Magelang Provinsi Jawa Tengah terutama mengenai pada detail

dan filosofi hiolo, alur cerita sudah baik, detail kelenteng sudah terlihat jelas dan baik,

dan video dokumenter yang telah dirancang sangat berguna yaitu menjadi media

informasi kelenteng dan menjadi media profil kelenteng. Dengan adanya video

dokumenter ini maka diharapkan dapat sebagai sumber informasi suatu ilmu

pengetahuan yang baru akan keunikan dan kelebihan Kelenteng Hok An Kiong yaitu

terdapat hiolo terbesar se-Asia Tenggara dan terbesar nomor dua di dunia ini dapat

tersampaikan di masyarakat luas.

Selanjutnya dilakukan oleh ahli sinematografi melalui wawancara kepada

Bapak Martin Setyawan sebagai staff pengajar di Program Studi Desain Komunikasi

Visual-UKSW. Wawancara tersebut membahas mengenai kualitas sinematografi yang

diaplikasikan dalam video dokumenter tersebut serta keseluruhan teknis dalam video

tersebut. Hasil yang dilakukan mengenai teknik sinematografi yang digunakan dalam

video ini secara keseluruhan sudah bagus dan jelas karena bisa terlihat detail dari

objek yang didokumenterkan. Transisi sudah terlihat bagus dan baik, backsound

sudah balance dengan suara narator, colour correction menggunakan jenis warm

colour (warna hangat) sudah sesuai, karena hal ini dipakai agar gambar terlihat lebih

cerah sehingga detail dari ornamen hiolo dapat terlihat dengan jelas. Untuk statement,

narasi video, dan pada bagian closing sudah terlihat bagus dan baik.

5. Kesimpulan

Berdasarkan pada hasil penelitian yang telah dilakukan maka Perancangan

Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong Kecamatan Muntilan Kabupaten

Magelang Provinsi Jawa Tengah bertujuan untuk dapat dijadikan sebagai media

informasi kelenteng, sebagai media profil kelenteng, dan sebagai media informasi

suatu ilmu pengetahuan yang baru akan keunikan dan kelebihan Kelenteng Hok An

Kiong Muntilan yaitu terdapat koleksi hiolo terbesar se-Asia Tenggara dan terbesar

nomor dua di dunia asli buatan Cina yang dibuat dari bahan kuningan. Karena selama

ini hanya dalam bentuk ulasan di media offline atau ulasan di media online berupa

tulisan, sehingga bentuk atau keunikan dari ornamen yang terdapat di kelenteng tidak

tersampaikan dengan mendetail. Informasi yang terdapat dalam video dokumenter

Kelenteng Hok An Kiong telah ditampilkan sesuai dengan beberapa kriteria kelenteng

yaitu seperti fungsi kelenteng, sejarah kelenteng, fungsi hiolo, sejarah hiolo, dan

keistimewaan atau keunikan kelenteng yang menjadikan media dokumenter ini

bertujuan untuk dapat dijadikan sebagai media informasi kelenteng, media profil

kelenteng, dan sebagai media informasi suatu ilmu pengetahuan yang baru ini dapat

tersampaikan di masyarakat luas.

6. Daftar Pustaka

[1] Sulastri, Romaria. 2014. Seni Penyutradaraan Film Dokumenter (Tayangan

Dokumenter Berjudul : Liukan Barongsai. Juli 2014. Diambil dari:

http://repository.mercubuana.ac.id/12174/1/Abstrak.pdf. (29 Mei 2017)

Page 21: Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong ...€¦ · dan pengetahuan sejarah tentang tiap kelenteng pada masyarakat Indonesia. Kesimpulan dari penelitian ini diharapkan

15

[2] Estiana, Ida. 2014. Perancangan Komunikasi Visual Publikasi Buku Kelenteng Di

Bangka. Diambil dari: http://thesis.binus.ac.id/Doc/WorkingPaper/2014-2-02010-

DS%20WorkingPaper001.pdf. (29 Mei 2017)

[3] Resa, Adnan. 2014. Kelenteng Hok An Kiong Tertua di Muntilan. Diambil dari:

http://www.magelangonline.com/klenteng-hok-an-kiong-tertua-di-muntilan/. (13

Desember 2016)

[4] Susilana, Rudi, dan Riyana, Cepi. 2009. Media Pembelajaran: Hakikat,

Pengembangan, Pemanfaatan, dan Penilaian. Bandung: CV Wacana Prima.

[5] Ubay. 2016. Pengertian Media Informasi Menurut Para Ahli. Diambil dari:

http://www.seputarpendidikan.com/2016/04/pengertian-media-informasi-menurut-

para-ahli.html. (7 Maret 2017)

[6] Khurriyatur, R. 2013. Multimedia. Diambil dari: http://sir.stikom.edu/302/5/BAB

II.pdf. (13 Desember 2016)

[7] Pengertian. 2016. Pengertian Video Menurut Para Ahli. Diambil dari:

http://www.pengertianmu.com/2016/10/pengertian-video-menurut-para-ahli.html. (13

Desember 2016)

[8] Onong Uchjana Effendy, Ilmu Teori dan Filsafat Komunikasi, (Bandung : PT. Citra

Aditya Bakti, 2003), hal 214.

[9] Putri, dityatama. 2013. Mengenal Genre Film Dari Isinya. Diambil dari:

http://www.idseducation.com/articles/mengenal-genre-film-dari-isinya/. (13

Desember 2016)

[10] Video, quipper. 2016. Suka Film? Yuk Belajar Sinematografi. Diambil dari:

https://video.quipper.com/id/blog/suka-film-yuk-belajar-sinematografi/. (13

Desember 2016)

[11] Apipah. 2012. Pengertian Penelitian Kualitatif. Diambil dari:

http://www.diaryapipah.com/2012/05/pengertian-penelitian-kualitatif.html. (14

Desember 2016)

[12] Sasongko, aditya. 2012. Strategi Desain. Diambil dari:

https://www.slideshare.net/AdityaSasongko/12-metodologi-desain-strategi-desain. (8

Maret 2017)

[13] Pratama, afif. 2013. Storyboard Dan Storyline. Diambil dari:

https://www.slideshare.net/afifWoDota/storyboard-dan-storyline. (4 Mei 2017)

[14] Citra, sanggit. 2013. Standard Operating Procedure Dalam Film Dokumenter.

Diambil dari: http://www.sanggitcitrafilms.com/2013/07/standard-operating-

procedure-dalam-film.html. (6 April 2017)

[15] Prasetyo, david. 2015. Pengertian Storyboard. Diambil dari:

http://www.davidprasetyo.com/2015/11/pengertian-storyboard.html. (8 Maret 2017)

Page 22: Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong ...€¦ · dan pengetahuan sejarah tentang tiap kelenteng pada masyarakat Indonesia. Kesimpulan dari penelitian ini diharapkan

16

Pernyataan

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Kevin Kurniawan

NIM : 692011016

Program Studi : Desain Komunikasi Visual

Fakultas : Teknologi Informasi

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa tugas akhir dengan judul :

Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong Kecamatan

Muntilan Kabupaten Magelang Provinsi Jawa Tengah

yang dibimbing oleh :

1. Anthony Y.M Tumimomor, S.Kom., M.Cs.

adalah benar-benar merupakan hasil karya saya.

Di dalam tugas akhir ini tidak terdapat keseluruhan atau sebagian tulisan atau gagasan orang

lain yang saya ambil dengan cara menyalin atau meniru dalam bentuk rangkaian kalimat atau

gambar serta simbol yang saya akui seolah-olah sebagai karya saya tanpa memberikan

pengakuan pada penulis atau sumber aslinya.

Salatiga, 12 Mei 2017

Yang memberi pernyataan,

Kevin Kurniawan

Page 23: Perancangan Video Dokumenter Kelenteng Hok An Kiong ...€¦ · dan pengetahuan sejarah tentang tiap kelenteng pada masyarakat Indonesia. Kesimpulan dari penelitian ini diharapkan

17