PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf ·...

91
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK KECANTIKAN PADA CH MAKEUP STUDIO BERBASIS WEB SKRIPSI Oleh: Florentika 161300033 PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER (STMIK) GICI BATAM 2017

Transcript of PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf ·...

Page 1: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK KECANTIKAN PADA CH MAKEUP

STUDIO BERBASIS WEB

SKRIPSI

Oleh: Florentika 161300033

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN

KOMPUTER (STMIK) GICI BATAM

2017

Page 2: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

i

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK KECANTIKAN PADA CH MAKEUP

STUDIO BERBASIS WEB

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana

Oleh: Florentika 161300033

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN

KOMPUTER (STMIK) GICI BATAM

2017

Page 3: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat
Page 4: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat
Page 5: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat
Page 6: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

v

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa karena

berkat kasih dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan Skripsi yang berjudul

“PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK

KECANTIKAN PADA CH MAKEUP STUDIO BERBASIS WEB” sesuai yang

direncanakan.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa tanpa adanya bantuan dari berbagai

pihak, Penulis akan banyak menemui kesulitan dalam penyusunan Skripsi ini.

Untuk itu Penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Tuhan Yang Maha Esa yang selalu menyertai saya.

2. Kedua orang tua dan keluarga yang tercinta atas semua kasih sayang,

dukungan doa dan semangat yang selalu menyertai penulis.

3. Bapak Kiatwansyah, selaku Pembina Yayasan Akademi Akuntansi Permata

Harapan Bangsa Batam.

4. Bapak Bali Dalo, SH. selaku Ketua Yayasan Permata Harapan Bangsa.

5. Bapak Zainul Munir, S.T., M.eTC, selaku Ketua Sekolah Tinggi Manajemen

Informatika dan Komputer GICI Batam.

6. Bapak Yodi, S.Kom., M.SI. selaku dosen pembimbing yang telah

mengorbankan waktu, tenaga, pikiran untuk membimbing saya.

7. Staff Dosen dan Karyawan STMIK GICI Batam, yang telah banyak

memberikan ilmu dan kemudahan dalam penyelesaian Skripsi ini.

8. Fitri, Elvi Susanti, Ferdinand Mochammad Fachleffi Syarief, Fedry

Gunawan, teman-teman mahasiswa kelas, dan seluruh rekan-rekan angkatan

2017 jurusan sistem informasi yang telah memberikan dukungan dan

masukan yang berguna dalam Skripsi ini.

9. Chyntia sebagai pemilik toko CH MakeUp Studio yang telah memberikan

kesempatan kepada penulis agar dapat terlaksananya Skripsi ini.

Page 7: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat
Page 8: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

vii

MOTTO

" Pendidikan memang tidak menjamin sukses, tapi tanpa pendidikan hidup ini

menjadi lebih sulit "

(Mario Teguh)

" BANYAK KEGAGALAN DALAM HIDUP INI DIKARENAKAN

ORANG-ORANG TIDAK MENYADARI BETAPA DEKATNYA

MEREKA DENGAN KEBERHASILAN SAAT MEREKA MENYERAH”

(Thomas Alva Edison)

"Memulai dengan penuh keyakinan"

“Menjalankan dengan penuh keikhlasan”

“Menyelesaikan dengan penuh kebahagiaan”

(Florentika)

Page 9: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

viii

ABSTRAK

Perkembangan teknologi yang sangat pesat secara langsung maupun tidak langsung mempengaruhi sistem perdagangan. Saat ini, hanya dengan mengakses e-Commerce melalui internet saja, kita dapat memilih barang yang diinginkan, mengetahui rincian barang, dan dapat melakukan transaksi dengan siapa saja tanpa dibatasi oleh waktu dan jarak. Sistem penjualan di CH Makeup Studio saat ini masih manual, dimana penyampaian informasi produk kepada konsumen tidak dapat diakses langsung. Sehingga sistem penjualan berbasis web diperlukan. Sistem dirancang diawali dengan menganalisa sistem yang telah ada, kemudian dibuat flowchart, DFD, dan tabel-tabel yang diperlukan. Adapun software yang digunakan adalah MySQL, PHP (Hypertext Preprocessor), dan Opencart. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perancangan sistem informasi penjualan dan pemesanan berbasis web dapat membantu konsumen dalam mengakses informasi mengenai produk yang dijual dan dalam melakukan pemesanan produk. Dan dengan diimplementasikannya sistem penjualan dapat membantu permasalahan pada CH Makeup Studio karena dapat dengan cepat dan mudah dalam membuat laporan penjualan dan pengecekan stok barang. Selain itu sistem ini juga dapat memaksimalkan efisiensi kerja. Kata kunci : Perancangan, Sistem Informasi Penjualan, E-Commerce

Page 10: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

ix

ABSTRACT The rapid technological developments directly or indirectly affect the trading system. Currently, just by accessing e-Commerce via the internet only, we can choose the desired goods, know the details of goods, and can conduct transactions with anyone without being limited by time and distance. The sales system at CH Makeup Studio is still manual, where the delivery of product information to consumers can not be accessed directly. So a web-based sales system is needed. The system is designed to begin with analyzing the existing system, then made flowchart, DFD, and tables required. The software used is MySQL, PHP (Hypertext Preprocessor), and Opencart. The results showed that the design of information systems sales and ordering web-based can help consumers in accessing information about products sold and in ordering products. And with the implementation of the sales system can help problems in CH Makeup Studio because it can quickly and easily in making sales reports and stock inventory checks. In addition, this system can also maximize work efficiency. Keywords : Designing, Sales Information Systems, E-Commerce

Page 11: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

x

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ......................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN .......................................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................... iii

HALAMAN PERNYATAAN ........................................................................... vi

KATA PENGANTAR ....................................................................................... v

MOTTO ............................................................................................................. vii

ABSTRAK ......................................................................................................... viii

ABSTRACT ....................................................................................................... ix

DAFTAR ISI ..................................................................................................... x

DAFTAR TABEL .............................................................................................. xiii

DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xiv BAB I PENDAHULUAN ................................................................................. 1

1.1 Latar Belakang Masalah ................................................................ 1

1.2 Rumusan Masalah ......................................................................... 4

1.3 Batasan Masalah............................................................................ 5

1.4 Tujuan Penelitian .......................................................................... 5

1.5 Manfaat Penelitian ....................................................................... 6

1.5 Sistematika Penulisan .................................................................. 6

BAB II LANDASAN TEORI ........................................................................... 8

2.1 Teori Pendukung ......................................................................... 8

2.1.1 Konsep Dasar Perancangan ............................................ 8

2.1.1.1 Tahapan Perancangan ........................................ 8

2.1.1.2 Tujuan Perancangan .......................................... 9

2.1.2 Konsep Dasar Sistem ...................................................... 9

2.1.2.1 Pengertian Sistem ............................................... 9

2.1.2.2 Karakteristik Sistem ........................................ 11

2.1.2.3 Klasifikasi Sistem ........................................... 14

2.1.3 Konsep Dasar Informasi ................................................ 15

2.1.3.1 Pengertian Informasi ........................................ 15

Page 12: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

xi

2.1.3.2 Kualitas Informasi ............................................ 16

2.1.3.3 Nilai Informasi ................................................ 18

2.1.4.3 Siklus Informasi .............................................. 19

2.1.4 Konsep Dasar Sistem Informasi .................................... 20

2.1.4.1 Pengertian Sistem Informasi ............................ 20

2.1.4.2 Komponen Sistem Informasi ........................... 21

2.1.4.3 Aktifitas Dasar Sistem Informasi .................... 24

2.1.5 Konsep Dasar Penjualan .............................................. 24

2.1.5.1 Pengertian Penjualan ........................................ 24

2.1.5.2 Pengertian Sistem Informasi Penjualan ........... 25

2.1.6 Konsep Dasar Internet .................................................. 26

2.1.6.1 Pengertian Internet ........................................... 26

2.1.6.2 Pengertian World Wide Web ........................... 27

2.1.7 Istilah Internet .............................................................. 28

2.1.7.1 HTML (Hypertext Markup Language) ............ 28

2.1.7.2 PHP (PHP Hypertext Preprocessor) ................ 29

2.1.7.3 MySQL ............................................................. 30

2.1.7.4 Database ........................................................... 31

2.1.7.5 Domain ............................................................. 31

2.1.7.6 Hosting ............................................................. 32

2.1.7.7 CPanel .............................................................. 33

2.1.7.8 Opencart ........................................................... 34

2.1.8 Desain Sistem ............................................................... 34

2.1.8.1 Data Flow Diagram (DFD) .............................. 34

2.1.8.2 Diagram Air (Flowchart).................................. 37

2.1.8.3 ERD (Entity Relationship Diagram) ................ 39

2.2 Penelitian Terdahulu ................................................................. 40

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ........................................................ 43

3.1 Kerangka Kerja .......................................................................... 43

3.1.1 Mendeskripsikan Masalah ............................................. 44

3.1.2 Menganalisa Masalah .................................................... 44

3.1.3 Mempelajari Literatur ................................................... 44

Page 13: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

xii

3.1.4 Mengumpulkan Data ..................................................... 45

3.1.5 Menganalisa Sistem yang Berjalan ............................... 45

3.1.6 Merancang Sistem yang Diusulkan ............................... 45

3.1.7 Mengimplementasikan Sistem yang Diusulkan ............ 46

3.2 Gambaran Umum Usaha ............................................................ 46

3.2.1 Sejarah Singkat .............................................................. 46

3.2.2 Visi dan Misi ................................................................. 47

3.2.3 Struktur Organisasi ........................................................ 47

BAB IV ANALISIS DAN IMPLEMENTASI ................................................. 50

4.1 Analisis Sistem yang Berjalan .................................................... 50

4.1.1 Kelemahan Sistem Berjalan ............................................. 52

4.2 Analisis Sistem yang diusulkan .................................................. 53

4.2.1 Flowchart yang Diusulkan ............................................. 56

4.2.2 Diagram Konteks ........................................................... 57

4.2.3 Data Flow Diagram (DFD) ........................................... 58

4.2.4 DFD Level 0 yang Diusulkan ........................................ 58

4.3 Implementasi ............................................................................... 60

4.3.1 Halaman Masuk/Login Admin ..................................... 60

4.3.2 Halaman Home Admin ................................................. 61

4.3.3 Halaman Depan/Home User ......................................... 62

4.3.4 Halaman Login User ..................................................... 63

4.3.5 Halaman Produk ........................................................... 64

4.3.6 Halaman Keranjang Belanja ......................................... 64

4.3.7 Halaman Checkout ....................................................... 65

4.3.8 Halaman Hubungi Kami ............................................... 66

4.3.9 Halaman Invoice .......................................................... 66

4.3.10 Analisa Perbandingan Sistem ....................................... 67

BAB V PENUTUP ........................................................................................ 70

5.1 Kesimpulan ................................................................................. 70

5.2 Saran Penelitian ........................................................................... 70

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 71

LAMPIRAN

Page 14: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Simbol Data Flow Diagram ....................................................................... 36

Tabel 2.2 Simbol-Simbol dalam Flowchart .............................................................. 38

Tabel 2.3 Simbol-Simbol Entity Relationship Diagram (ERD) ................................ 40

Tabel 4.1 Sistem Informasi yang Berjalan ................................................................ 51

Tabel 4.2 Sistem Informasi yang Diusulkan ............................................................. 54

Tabel 4.3 Analisa Perbandingan Sistem .................................................................... 67

Page 15: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Model Umum Suatu Sistem ...................................................................... 13

Gambar 2.2 Simbol dalam DFD ................................................................................... 35

Gambar 3.1 Kerangka Kerja Penelitian ........................................................................ 43

Gambar 4.1 Flowchart yang Diusulkan ........................................................................ 56

Gambar 4.2 Diagram Konteks yang Diusulkan............................................................. 56

Gambar 4.3 DFD Level 0 yang Diusulkan .................................................................... 58

Gambar 4.4 Halaman Masuk/Login Admin .................................................................. 60

Gambar 4.5 Halaman Home Admin .............................................................................. 61

Gambar 4.6 Halaman Depan/Home User ...................................................................... 62

Gambar 4.7 Halaman Login User ................................................................................. 62

Gambar 4.8 Halaman Produk ........................................................................................ 63

Gambar 4.9 Halaman Keranjang Belanja ...................................................................... 64

Gambar 4.10 Halaman Checkout..................................................................................... 64

Gambar 4.11 Halaman Hubungi Kami ............................................................................ 65

Gambar 4.12 Halaman Invoice ........................................................................................ 66

Page 16: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Perkembangan teknologi sistem informasi berbasis web tidak asing lagi

bagi kalangan masyarakat di Indonesia. Hampir semua instansi menggunakan

internet dan memiliki website untuk kelancaran bisnisnya. Perkembangan aplikasi

web yang semakin pesat sejak munculnya teknologi internet sangat membantu

dalam kemudahan serta kecepatan pengiriman, penyampaian dan penerimaan

informasi. Seiring dengan pesatnya kemajuan teknologi dan kebutuhan akan

informasi yang cepat dan akurat, penggunaan komputer di berbagai bidang usaha

sudah menjadi suatu hal yang umum. Komputer sebagai suatu alat bantu

pengolahan data merupakan sarana yang tetap untuk menangani masalah–masalah

yang bersifat rutin dan dalam jumlah yang banyak. Selain itu, komputer juga

mempunyai kemampuan yang sangat tinggi dalam hal ketelitian dan kecepatan

prosesnya.

Dampak pada aspek persaingan adalah terbentuknya tingkat kompetisi yang

semakin tajam. Globalisasi ekonomi juga membuat perubahan menjadi konstan,

pesat, radikal, dan serentak. Sehingga perusahaan harus memiliki kemampuan

yang cepat untuk beradaptasi terhadap perubahan yang terjadi sehingga

perusahaan akan mampu bersaing dengan para kompetitiornya. Menyikapi

persaingan yang semakin kompetitif dalam lingkungan bisnis, memunculkan ide

untuk memadukan antara teknologi informasi dengan bisnis. Berdasarkan kondisi

yang ada, internet merupakan peluang pasar yang cocok bagi para pendiri usaha

Page 17: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

2

yang ingin memperkenalkan dan memasarkan produk ataupun jasanya kepada

konsumen diseluruh dunia. Dengan adanya internet, penjualan yang dilakukan

perusahaan dapat berlangsung dengan cepat dan mudah.Web sebagai layanan

penyedia informasi di internet yang berbasis grafis merupakan sarana untuk

memperkenalkan dan memasarkan produk atau jasa yang dimaksud. Dengan

menggunakan pemesanan berbasis website, perusahaan dapat memasarkan suatu

produk atau jasa kepada konsumen dengan jangkauan ke seluruh dunia, sehingga

dari segi bisnis merupakan peluang yang baik untuk memperluas pangsa pasar

dari produk atau jasa yang ditawarkan.

Gaya hidup pada saat ini berdampak pada berubahnya pola sistem penjualan

dari bertatap langsung menjadi komunikasi melalui dunia maya atau dikenal

dengan istilah e-commerce (electronic commerce). E-Commerce mengubah

hampir semua fungsi bisnis area dan setiap kegiatannya, mulai dari transaksi jual

belinya sampai periklanannya. Dengan lahirnya e-commerce ini memudahkan

konsumen untuk dapat melakukan transaksi jual beli tanpa harus datang ke

tempatnya.

Produk kecantikan merupakan salah satu kebutuhan primer (utama) saat ini

bagi kaum perempuan. Tampil cantik bagi perempuan merupakan sebuah tuntutan

untuk menunjang sikap percaya diri dalam setiap aktivitas. Kecantikan dari segi

bentuk dan fisik kini menjadi populer di masyarakat sehingga menciptakan

banyak solusi atau alternatif untuk mendapatkannya. Kebutuhan ini juga yang

melatarbelakangi perlunya sebuah informasi yang praktis seputaran produk

kecantikan. Saat ini banyak perusahaan atau online shop yang menjual produk

kecantikan dengan berbagai teknik pemasaran.

Page 18: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

3

CH Makeup Studio merupakan usaha yang bergerak dalam bidang kecantikan

dengan menjual produk-produk tata rias wajah dan perawatan tubuh. Selama ini

CH Makeup Studio sudah mempromosikan usahanya menggunakan brosur dan

media sosial seperti Facebook, Line Messenger, dan Instagram. Tetapi selama ini

penjualan atas produk-produk tersebut masih bersifat manual dan belum tertata

dengan rapi. Begitu juga dengan laporan penjualannya masih menggunakan input

data manual di komputer. Penjualan pada CH Makeup Studio berlangsung secara

lambat dan tidak efisien, terutama dari segi waktu. Pelanggan yang ingin membeli

suatu produk harus datang ke CH Makeup Studio untuk melakukan transaksi

pembelian.

Permasalahan yang terjadi, pada usaha ini belum terdapatnya media

pemasaran secara online yang menampilkan produk-produk yang di jual oleh CH

Makeup Studio sehingga konsumen kurang mengenal dan penjualan produk

menjadi kurang maksimal. Agar usaha ini bisa bersaing dalam menjalankan

bisnisnya, sebuah website E-Commerce dapat menjadi solusi yang menyediakan

informasi terbaru bagi konsumen tanpa harus datang ke toko atau pihak toko tanpa

harus datang menemui pihak konsumen. Dengan adanya masalah yang dihadapi

CH Makeup Studio tersebut maka dibutuhkan kehadiran sebuah website. Hal ini

sangat penting karena keberadaan suatu website dapat membantu penyampaian

informasi produk kepada konsumen. Sehingga dengan adanya perancangan sistem

informasi ini diharapkan dapat membantu memberikan informasi tentang produk

kecantikan yang diinginkan.

Pengunjung atau pelanggan tidak perlu datang langsung ke toko CH Makeup

Studio untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan dan untuk bertransaksi

Page 19: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

4

memesan produk yang ingin dibeli atau untuk mengetahui harga-harga dan

kualitas produk. Selain itu, melalui website akan dapat mengakses informasi yang

dibutuhkan kapan saja dan dimana saja. Suatu website akan menjelaskan

bagaimana proses kegiatannya sehingga dapat ditampilkan waktu pemesanan dan

waktu yang dibutuhkan untuk mengirimkan pesanan hingga sampai kepada

pelanggan yang memesannya. Oleh karena itu penulis mencoba merancang

sebuah website sistem informasi pemesanan produk yang bertujuan untuk

membantu memperlancar proses penjualan yang dilakukan.

Dengan latar belakang tersebut di atas, penulis tertarik untuk membuat

aplikasi website sebagai bahan penelitian dengan judul “Perancangan Sistem

Informasi Penjualan Produk Kecantikan pada CH Makeup Studio Berbasis

Web”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan dari uraian latar belakang di atas, maka dirumuskan masalah

dalam penelitian ini sebagai berikut:

1. Bagaimana merancang sistem informasi penjualan yang komunikatif dan

informatif untuk CH Makeup Studio ?

2. Bagaimana implementasi sistem informasi penjualan online pada CH

Makeup Studio dengan menggunakan e-commerce ?

1.3 Batasan Masalah

Batasan masalah dalam penelitian ini adalah :

Page 20: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

5

1. Sistem informasi yang dibuat hanya meliputi sistem pemesanan dan

penjualan produk pada CH Makeup Studio.

2. Pembayaran transaksi dilakukan secara Cash on Delivery (COD).

3. Jangkauan penjualan produk hanya melayani pembelian yang berada di

Indonesia.

4. Pada perancangan sistem pemesanan dan penjualan ini tidak dibahas

tentang laporan keuangan per periode apapun.

5. Aplikasi web e-commerce CH Makeup Studio menggunakan CMS

Openchart.

1.4 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan didalam penelitian ini sebagai berikut:

1. Untuk memudahkan konsumen untuk melakukan pemesanan di CH

Makeup Studio.

2. Untuk memperluas area pemasaran sehingga menambah jumlah

konsumen.

3. Media informasi penjualan produk akan lebih komunikatif dan informatif

untuk promosi produk secara detail.

1.5 Manfaat Penelitian

Setiap mahasiswa khususnya penulis yang melakukan penelitian pada

suatu objek sangat mengharapkan agar hasil dari penelitian yang dilakukan ini

dapat bermanfaat bagi semua kalangan yang membutuhkan. Manfaat-manfaat

tersebut antara lain:

Page 21: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

6

1. Bagi Perusahaan

Sebagai bahan masukan dan dapat memberikan informasi yang bermanfaat

dalam melakukan kebijakan-kebijakan yang berhubungan dengan

pengembangan sistem informasi penjualan yang dapat menguntungkan

perusahaan dalam hal pemasaran produk.

2. Bagi Akademis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat melengkapi dan menambah referensi

bacaan mengenai perancangan sistem informasi berbasis web yang dapat

berguna bagi ilmu pengetahuan.

3. Bagi Peneliti

Penelitian ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan, khususnya

mengenai perancangan sistem informasi penjualan produk berbasis web

untuk dapat diterapkan dalam lingkungan usaha yang sesungguhnya.

1.6 Sistematika Penulisan

Secara garis besar dalam penulisan skripsi ini, penulis membagi ke dalam

lima bab dengan tujuan untuk memudahkan penulis dalam membahasnya.

Adapun sistematika penulisannya diuraikan sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Dalam bab ini diuraikan mengenai latar belakang masalah,

rumusan masalah, pembatasan masalah, tujuan, manfaat

serta sistematika penulisan.

Page 22: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

7

BAB II LANDASAN TEORI

Dalam bab ini diuraikan mengenai teori dasar yang

dipergunakan dalam penyusunan skripsi, antara lain :

database, internet, serta teori pendukung lainnya.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini diuraikan secara rinci metodologi dalam

pengembangan sistem.

BAB IV ANALISIS DAN IMPLEMENTASI

Dalam bab ini akan diuraikan dan dibahas hasil

perancangan sistem yang dibuat untuk diimplementasikan

di CH Makeup Studio.

BAB V PENUTUP

Bab terakhir ini berisi kesimpulan yang dapat diambil dari

inti pembahasan pada bab-bab sebelumnya serta saran-

saran yang diharapkan berguna bagi pengembangan sistem

ini di masa mendatang.

Page 23: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

8

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Teori Pendukung

Untuk mendukung pembuatan skripsi ini, maka perlu dikemukakan hal-hal

atau teori-teori yang berkaitan dengan permasalahan dan ruang lingkup

pembahasan sebagai landasan dalam pembuatan laporan ini.

2.1.1 Konsep Dasar Perancangan

Menurut Bin Ladjamudin (2005:39), perancangan adalah tahapan

perancangan (design) memiliki tujuan untuk mendesain sistem baru yang dapat

menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapi perusahaan yang diperoleh dari

pemilihan alternative sistem yang terbaik. Menurut Subhan (2012:109),

perancangan adalah proses pengembangan spesifikasi baru berdasarkan

rekomendasi hasil analisis sistem. Sedangkan Sugianto (2013:18) berpendapat

bahwa perancangan sistem adalah suatu kegiatan membuat desain teknis

berdasarkan kegiatan pada waktu proses analisis.

2.1.1.1 Tahapan Perancangan

Menurut Mahdiana (2011:37), tahapan perancangan terdiri dari

perancangan output, input, proses sistem, database, dan perancangan kontrol

berdasarkan hasil analisis yang ada sehingga menghasilkan model sistem yang

baru.

Page 24: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

9

2.1.1.2 Tujuan Perancangan

Tujuan dari perancangan secara umum adalah untuk memberikan

gambaran secara umum kepada user tentang sistem yang baru. Perancangan

sistem secara umum bergantung satu sama lain. Studi menunjukkan bahwa apa

yang dikumpulkan, dianalisis dan dimodelkan selama fase analisis menyediakan

dasar bagi perancang sistem secara umum untuk dibuat. Menurut Darmawan

(2013:228), tahap perancanan mempunyai dua tujuan utama :

a. Memenuhi kebutuhan pemakaian sistem (user)

b. Memberikan gambaran yang jelas dan menghasilkan rancangan

bangun yang lengkap kepada pemrograman komputer dan ahli-ahli

teknik lainnya yang terlibat dalam pengembangan atau pembuatan

sistem yang rinci.

2.1.2 Konsep Dasar Sistem

2.1.2.1 Pengertian Sistem

Sistem merupakan suatu kesatuan yang terdiri dari komponen atau elemen

yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau

energi untuk mencapai suatu tujuan. Menurut Shelly dan Rosenblatt (2012:7)

sistem adalah sekumpulan komponen yang saling berinteraksi untuk

menghasilkan tujuan tertentu. Menurut Satzinger, Jackson dan Burd (2010:6)

sebuah sistem adalah kumpulan komponen-komponen yang saling terkait yang

berfungsi bersama-sama untuk mencapai hasil tertentu. Sedangkan menurut

Valacich, George dan Hover (2012:6) sistem merupakan seperangkat komponen

Page 25: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

10

atau prosedur bisnis yang saling terkait yang digunakan dalam satu unit bisnis dan

bekerja sama untuk tujuan tertentu.

Menurut Jogiyanto dalam Abdul Kalish (2013:9-10), sistem dapat

didefinisikan dengan pendekatan prosedur dan pendekatan komponen. Dengan

pendekatan prosedur, sistem dapat didefinisikan sebagai kumpulan prosedur-

prosedur yang mempunyai tujuan tertentu. Dengan pendekatan komponen, sistem

dapat didefinisikan sebagai kumpulan dari komponen yang saling berhubungan

satu dengan yang lainnya membentuk satu kesatuan untuk mencapai tujuan

tertentu. O’Brien dan Marakas (2011:26) berpendapat bahwa sistem merupakan

komponen yang saling berinteraksi dengan batasan yang sudah ditetapkan, bekerja

bersama-sama untuk mencapai tujuan yang objektif dengan menerima input dan

menghasilkan output dalam proses transformasi yang terorganisir.

Sistem menurut Sutarman (2012:13) adalah kumpulan elemen yang saling

berhubungan dan berinteraksi dalam satu kesatuan untuk menjalankan suatu

proses pencapaian suatu tujuan utama. Sedangkan menurut Tata Sutabri (2012:6),

sistem adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain

yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu. Sementara itu,

Gordon B.Davis yang dikutip oleh Ais Zakiyudin (2012:5) dalam bukunya yang

berjudul Sistem Informasi Manajemen menyebutkan bahwa “Sistem sebagai

perangkat unsur-unsur yang terdiri dari manusia, alat, konsep dan prosedur yang

dihimpun menjadi satu untuk maksud dan tujuan sama”.

Rohmat Taufiq (2013:2) berpendapat bahwa sistem adalah kumpulan dari

sub-sub sistem abstrak maupun fisik yang saling terintegrasi dan berkolaborasi

untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Bonita J.Campbel (1979) dalam Bambang

Page 26: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

11

Hartono (2013:10) mendefinisikan sistem sebagai himpunan bagian-bagian atau

komponen yang saling berkaitan dan secara bersama-sama berfungsi atau

bergerak untuk mencapai tujuan.

Berdasarkan pengertian sistem menurut para ahli, maka dapat disimpulkan

bahwa sistem adalah sekelompok unsur atau elemen yang saling berhubungan

secara bersama-sama dalam mencapai suatu tujuan dalam pengolahan sistem.

2.1.2.2 Karakteristik Sistem

Model umum sebuah sistem adalah input, proses dan output. Hal ini

merupakan sebuah konsep sistem yang sederhana sebab sistem dapat mempunyai

beberapa masukan dan keluaran. Menurut Tata Sutabri (2012:20), karakteristik

sistem mempunyai beberapa komponen diantarannya yaitu:

a. Komponen Sistem (Components)

Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi,

yang artinya saling bekerjasama membentuk suatu kesatuan.

Komponen-komponen sistem atau elemen-elemen sistem dapat berupa

suatu subsistem atau bagian-bagian dari sistem.

b. Batas Sistem (Boundary)

Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem

dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya.Batas

sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai satu

kesatuan. Batas suatu sistem menunjukan ruang lingkup (scope) dari

sistem tersebut.

Page 27: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

12

c. Lingkungan Luar Sistem (Environments)

Lingkungan luar dari suatu sistem adalah apapun diluar batas dari

sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem

dapat bersifat menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan.

Lingkungan luar yang menguntungkan merupakan energi dari sistem

dengan demikian harus dijaga dan dipelihara, sedangkan lingkungan

luar yang merugikan harus ditahan dan dikendalikan kalau tidak maka

akan menggangu kelangsungan hidup dari sistem.

d. Penghubung Sistem (Interface)

Penghubung merupakan media penghubung antara subsistem dengan

subsistem lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-

sumber daya mengalir dari satu subsistem ke subsistem lainnya.

Keluaran (output) dari subsistem akan menjadi masukan (input) pada

sistem lainnya dengan penghubung satu subsistem dapat berintegrasi

dengan subsistem lainnya membentuk satu kesatuan.

e. Masukan Sistem (Input)

Masukan sistem adalah energi yang dimasukan ke dalam sistem.

Masukan dapat berupa masukan perawatan dan masukan (signal

input). Maintenance input adalah energi yang dimasukkan supaya

sistem tersebut dapat beroperasi. Signal input adalah energi yang

diproses untuk didapatkan keluarannya.

f. Keluaran Sistem (Output)

Merupakan hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi

keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Keluaran dapat

Page 28: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

13

merupakan masukan untuk subsistem yang lain atau kepada supra

sistem.

g. Pengolahan (Process)

Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolahan atau sistem

itu sendiri sebagai pengolahnya. Pengolah yang akan merubah

masukan menjadi keluaran.

h. Sasaran (Objectives) dan Tujuan (Goal)

Suatu sistem pasti mempunyai tujuan (goal) atau sasaran (objektives).

Kalau suatu sistem tidak mempunyai sasaran maka operasi sistem

tidak akan ada gunanya. Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali

masukan yang dibutuhkan sistem. Suatu sistem dikatakan berhasil bila

mengenai sasaran aturan tertentu.

Gambar 2.1:Model Umum Suatu Sistem

Lingkungan Luar Sistem

Out Put Input Proses Tujuan

Kendala

Kontrol

Page 29: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

14

2.1.2.3 Klasifikasi Sistem

Menurut Tata Sutabri (2012:27) yang dimaksud dengan klasifikasi sistem

adalah suatu bentuk integrasi antara suatu komponen dengan komponen lain

karena sistem memiliki sasaran yang berbeda untuk setiap kasus yang terjadi yang

ada di dalam sistem tersebut.

a. Sistem menurut bentuk fisiknya :

- Sistem Abstrak (abstract sistem) adalah sistem yang berupa pemikiran

atau ide – ide yang tidak tampak secara fisik. Contohnya yaitu sistem

teologia,adalah sebuah susunan gagasan mengenai Tuhan, manusia dan

alam.

- Sistem Fisik (physical sistem) merupakan sistem yang ada secara fisik.

Contohnya yaitu sistem peredaran darah, sistem sekolah, sistem

transportasi, sistem computer.

b. Sistem menurut terjadinya sistem :

- Sistem Alamiah (natural sistem) adalah sistem yang terjadi melalui

proses alam, tidak dibuat manusia. Contohnya pergantian siang dan

malam, erosi dan bencana alam.

- Sistem Buatan Manusia (human made sistem) adalah sistem yang

dirancang oleh manusia. Contohnya sistem komputer dan sistem

irigasi.

c. Sistem menurut kejadian masa depan :

- Sistem Tertentu (deterministic sistem) adalah sistem yang beroperasi

dengan tingkah laku yang sudah dapat di prediksi. Contohnya hasil

pertadingan sepak bola, dan prestasi.

Page 30: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

15

- Sistem Tak Tentu (probabilistic sistem) adalah sistem yang kondisi

masa depannya tidak dapat di prediksi karena mengandung unsur

probabilitas. Contohnya sistem kematian.

d. Sistem menurut sifatnya :

- Sistem Tertutup (closed sistem) merupakan sistem yang tidak

berhubungan dan tidak terpengaruh dengan lingkungan luarnya, sistem

ini bekerja secara otomatis tanpa adanya turut campur tangan dari

pihak diluarnya. Contohnya sistem adat masyarakat baduy.

- Sistem Terbuka (open sistem) adalah sistem yang berhubungan dan

terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan

dan menghasilkan keluaran untuk lingkungan luar atau subsistem

lainnya. Contohnya sistem musyawarah.

2.1.3 Konsep Dasar Informasi

2.1.3.1 Pengertian Informasi

Informasi adalah data yang telah di transformasi menjadi bentuk yang

lebih berguna bagi pemakai (Shelly dan Rosenblatt, 2012:7). Sedangkan Laudon

(2012:15) berpendapat bahwa informasi merupakan data yang telah diubah

menjadi bentuk yang bermakna dan berguna bagi manusia. Menurut Valacich dan

Schneider (2012:22, 510) informasi merupakan data yang telah diformat atau

terorganisir dengan berbagai cara sehingga menjadi berguna bagi orang yang

menggunakan.

Tata Sutabri (2012 : 29) berpendapat bahwa informasi adalah data yang

telah diklasifikasi atau diinterpretasi untuk digunakan dalam proses pengambilan

Page 31: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

16

keputusan. Menurut Deni Darmawan dan Kunkun Nur Fauzi (2013:2), informasi

adalah hasil pengolahan data yang dapat memberikan makna atau arti dan berguna

dalam menigkatkan kepastian. Dan menurut Rohmat Taufiq (2012:72), informasi

adalah data-data yang diolah sehingga memiliki nilai tambah dan bermanfaat bagi

pengguna.

Sedangkan menurut Sutarman (2012:14), informasi adalah sekumpulan

fakta (data) yang diorganisasikan dengan cara tertentu sehingga mereka

mempunyai arti bagi si penerima. Informasi merupakan hasil pengolahan data

sehingga menjadi bentuk yang penting bagi penerimanya dan mempunyai

kegunaan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan yang dapat dirasakan

akibatnya secara langsung saat itu juga atau secara tidak langsung dimasa

mendatang (Edhy Sutanta dalam Noviana Nuryanti, 2013:10).

Dari beberapa definisi tersebut, maka dapat diambil kesimpulan bahwa

informasi adalah data yang telah di olah sehingga bermanfaat untuk digunakan

dalam proses pengambilan keputusan.

2.1.3.2 Kualitas Informasi

Berikut ini disampaikan delapan kriteria yang dapat digunakan untuk

menentukan nilai dari suatu informasi. Penjelasan tentang kualitas informasi

tersebut dipaparkan di bawah ini menurut Lippeveld, Sauborn, dan Bodart di

dalam bukunya Bambang Hartono (2013:17-18) :

a. Relevansi

Page 32: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

17

Informasi disediakan atau disajikan untuk digunakan. Oleh karena itu,

informasi yang bernilai tinggi adalah yang relevan dengan kebutuhan,

yaitu untuk apa informasi itu akan digunakan

b. Kelengkapan dan Keluasan.

Informasi akan bernilai semakin tinggi, jika tersaji secara lengkap dalam

cakupan yang luas. Informasi yang sepotong-sepotong, apalagi tidak

tersusun sistematis, tentu tidak akan banyak artinya. Demikian pun bila

informasi itu hanya mencangkup area yang sempit dari suatu

permasalahan.

c. Kebenaran

Kebenaran informasi ditentukan oleh validitas atau dapatnya dibuktikan.

Informmasi berasal dari data, dan data fakta. Informasi yang bernilai tinggi

adalah informasi yang benar-benar berasal dari fakta, bukan opini atau

ilusi.

d. Terukur

Informasi berasal dari data arau hasil pengukuran dan pencacatan terhadap

fakta. Jadi, informasi yang bernilai tinggi adalah informasi yang jika

dilacak kembali kepada datanya, data tersebut dapat diukur sesuai dengan

faktanya.

e. Keakuratan

Informasi berasal dari data arau hasil pengukuran dan pencacatan terhadap

fakta. Oleh karena itu kecermatan dalam mengukur dan mencatat fakta

akan menentukan keakuratan data dan nilai dari informasi yang dihasilkan.

Page 33: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

18

f. Kejelasan

Informasi dapat disajikan dalam berbagai bentuk teks, tabel, grafik, chart,

dan lain-lain. Namun, apa pun bentuk yang dipilih, yang penting adalah

menjadikan pemakai mudah memahami maknanya. Oleh sebab itu, selain

bentuk penyajiannya harus benar, juga harus diperhatikan kemampuan

pemakai dalam memahaminya.

g. Keluwesan

Informasi yang baik adalah yang mudah diubah-ubah bentuk penyajiannya

sesuai dengan kebutuhan dan situasi yang dihadapi.

h. Ketepatan Waktu

Informasi yang baik adalah informasi yang disajikan tepat pada saat

dibutuhkan.Informasi yang terlambat datang menjadi informasi basi yang

tidak ada lagi nilainya (misalnya untuk pengambilan keputusan).

2.1.3.3 Nilai Informasi

Menurut Sutabri (2012:30), nilai informasi ditentukan oleh 2 (dua) hal,

yaitu manfaat dan biaya untuk mendapatkannya. Suatu informasi dikatakan

bernilai bila manfaat lebih efektif dibanding dengan biaya mendapatkannya.Akan

tetapi, perlu diperhatikan bahwa informasi yang digunakan di dalam suatu sistem

informasi umumnya digunakan untuk beberapa kegunaan sehingga tidak

memungkinkan dan sulit untukmenghubungkan suatu bagian informasi pada suatu

masalah tertentu dengan biaya untuk memperolehnya karena sebagian besar

informasi dinikmati tidak hanya oleh satu pihak di dalam perusahaan. Namun,

Page 34: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

19

dalam kenyataannya informasi yang biaya untuk mendapatkannya tinggi belum

tentu memiliki manfaat yang tinggi pula.

Lebih lanjut, sebagian informasi tidak dapat persis ditafsir keuntungannya

dengan sesuatu nilai uang, tetapi dapat ditafsir nilai efektifitasnya. Pengukuran

nilai informasi biasanya dihubungkan dengan analisis cost effectivess atau cost

benefit. Menurut Sutarman (2012:14), nilai dari informasi ditentukan oleh:

a. Untuk memperoleh pemahaman dan manfaat.

b. Untuk mendapatkan pengalaman.

c. Pembelajaran yang terakumulasi sehingga dapat diaplikasikan dalam

pemecahan masalah atau proses bisnis tertentu.

d. Untuk mengekstrak inplikasi kritis dan merfleksikan pengalaman masa

lampau yang menyedikan pengetahuan yang terorganisasi dengan nilai

yang tinggi.

e. Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif

dibandingkan dengan biaya mendapatkannya. Sebagian besar informasi

tidak dapat ditaksir keuntungannya dengan suatu nilai uang, tetapi dapat

ditaksir nilai efektivitasnya.

2.1.3.4 Siklus Informasi

Untuk memperoleh informasi yang bermanfaat bagi penerimanya, perlu

untuk dijelaskan bagaiman siklus yang terjadi atau dibutuhkan dalam

menghasilkan informasi. Siklus informasi adalah gambaran secara umum

mengenai proses terhadap data sehingga menjadi informasi yang bermanfaat bagi

Page 35: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

20

pengguna. Informasi yang menghasilkan informasi berikutnya. Demikian

seterusnya proses pengolahan data menjadi informasi.

Data yang diolah melalui suatu model menjadi informasi, penerima

informasi kemudian menerima informasi tersebut, membuat suatu keputusan dan

melakukan tindakan, sehingga menghasilkan suatu tindakan yang lain yang

membuat sejumlah data kembali. Data tersebut diinput, diproses kembali lewat

suatu model dan seterusnya hingga membentuk suatu siklus. Siklus ini oleh John

Burch disebut dengan nama siklus informasi (information cycle).

2.1.4 Konsep Dasar Sistem Informasi

2.1.4.1 Pengertian Sistem Informasi

Shelly dan Rosenblatt (2012:7) berpendapat bahwa sistem informasi

adalah kombinasi teknologi informasi, orang (people) dan data untuk mendukung

kebutuhan bisnis. Sedangkan menurut Valacich, George dan Hover(2012:20),

sistem informasi adalah kombinasi hardware, software, dan jaringan

telekomunikasi yang dibangun orang dan digunakan untuk mengumpulkan,

membuat, dan mendistribusikan data yang berguna dalam pengaturan organisasi.

Menurut Jogiyanto dalam Noviana Nuryanti (2013:11) menyatakan bahwa

sistem informasi mempunyai enam buah komponen, yaitu komponen input atau

komponen masukan, komponen model, komponen output atau komponen

keluaran, komponen teknologi, komponen basis data, dan komponen control atau

komponen pengendalian. Keenam komponen tersebut harus ada bersama-sama

dan membentuk satu-kesatuan. Jika satu atau lebih komponen tersebut tidak ada,

maka sistem informasi tidak akan dapat melakukan fungsinya, yaitu pengolahan

Page 36: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

21

data tidak dapat mencapai tujuannya, yaitu menghasilkan informasi yang relevan,

tepat waktu, dan akurat.

Menurut Sutabri dalam Supardiansyah (2014:7), sistem informasi adalah

suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan

pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang

bersifat manajerial dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat

menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.

Abdul kadir (2014:9) mengatakan bahwa, sistem informasi adalah kumpulan

perangkat keras dan lunak yang dirancang untuk mentransformasikan data ke

dalam bentuk informasi yang berguna.

Berdasarkan definisi-definisi di atas dapat disimpulkan bahwa sistem

informasi merupakan sekumpulan subsistem yang saling berhubungan, berkumpul

bersama-sama membentuk satu-kesatuan, saling berinteraksi dan bekerjasama

antara bagian satu dengan yang lainnya dengan cara tertentu untuk melakukan

fungsi pengolahan data dengan bantuan teknologi yaitu menerima masukan

(input) berupa data-data, kemudian mengolahnya (processing), dan menghasilkan

keluaran (output) berupa informasi yang akurat sebagai dasar pengambilan

keputusan guna mencapai tujuan.

2.1.4.2 Komponen Sistem Informasi

Komponen-komponen penyusun dari suatu sistem informasi menurut Tata

Sutabri (2012:47) diantaranya :

1. Blok masukan (input block). Input mewakili data yang masuk ke

dalam sistem informasi. Input disini termasuk metode dan media untuk

Page 37: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

22

menangkap data yang akan dimasukan, yang dapat berupa dokumen-

dokumen dasar.

2. Blok model (model block). Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur,

logika dan model matematik yang akan memanipulasi data input dan

data yang tersimpan di basis dara dengan cara tertentu untuk

menghasilkan keluaran yang diinginkan.

3. Blok keluaran (output block). Produk dari sistem informasi adalah

keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi

yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semua pemakai

sistem.

4. Blok teknologi (technology block). Teknologi merupakan tool box

dalam sistem informasi. Teknologi digunakan untuk menerima input,

model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan

mengirimkan keluaran dan membantu pengendalian dari sistem secara

keseluruhan. Teknologi terdiri dari tiga bagian utama, yaitu teknisi

(brainware), perangkat lunak (software), dan perangkat keras

(hardware).

5. Blok basis data (database block). Basis data (database) merupakan

kumpulan data yang saling berkaitan dan berhubungan satu dengan

yang lainnya, tersimpan di dalam perangkat keras komputer dan

menggunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya. Data perlu

disimpan dalam basis data untuk keperluan penyediaan informasi lebih

lanjut. Data di dalam basis data perlu diorganisasikan sedemikian rupa

Page 38: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

23

supaya informasi yang dihasilkan berkualitas. Organisasi basis data

yang baik juga berguna untuk efisiensi kapasitas penyimpanan.

6. Blok kendali (control block). Banyak hal yang dapat merusak sistem

informasi, seperti bencana alam, api, temperatur, air, debu,

kecurangan-kecurangan, kegagalan sistem itu sendiri, sabotase, dan

lain sebagainya. Beberapa pengendalian perlu dirancang untuk

meyakinkan bahwa hal-hal dapat merusak sistem dapat dicegah

ataupun bila terlanjur terjadi kesalahan-kesalahan dapat langsung cepat

diatasi.

Menurut Abdul Kadir (2014:71), sistem informasi mengandung

komponen-komponen seperti berikut ini :

a. Perangkat Keras (Hardware), yang mencakup peranti-peranti fisik

seperti komputer dan printer.

b. Perangkat Lunak (Software) atau Program, yaitu sekumpulan instruksi

yang memungkinkan perangkat keras memproses data.

c. Prosedur, yaitu sekumpulan aturan yang dipakai untuk mewujudkan

pemrosesan data dan pembangkitan keluaran yang dikehendaki.

d. Orang, yakni semua pihak yang tanggung jawab dalam pengembangan

sistem informasi, pemrosesan dan penggunaan keluaran sistem

informasi.

e. Basis Data (database), yaitu kumpulan tabel, hubungan dan lain-lain

yang berkaitan dengan menyimpan data.

Page 39: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

24

f. Jaringan Komputer dan Komunikasi Data, yaitu sistem penghubung

yang memungkinkan sumber (resources) dipakai secara bersama atau

diakses oleh sejumlah pemakai.

2.1.4.3 Aktifitas dasar Sistem Informasi

Dalam konsep dasar sistem informasi, aktifitas dasar sistem informasi

menurut Laudon dan Laudon (2012 : 16) adalah sebagai berikut :

a. Input.

Melibatkan pengumpulan data mentah dari dalam organisasi atau dari

lingkungan eksternal untuk pengolahan dalam suatu sistem informasi.

b. Process.

Melibatkan proses mengkonversi input mentah ke bentuk yang lebih

bermakna.

c. Output.

Mentransfer proses informasi kepada orang yang akan menggunakannya

atau kepada aktifitas yang akan digunakan.

d. Feedback.

Output yang di kembalikan ke anggota organisasi yang sesuai untuk

kemudian membantu mengevaluasi atau mengkoreksi tahap input.

2.1.5 Konsep Dasar Penjualan

2.1.5.1 Pengertian Penjualan

Penjualan merupakan aktivitas utama perusahaan. Pendapatan perusahaan

sangat ditentukan oleh besar kecilnya penjualan. Kegiatan penjualan itu sendiri

berhubungan erat dengan kegiatan marketing atau pemasaran, dimana penjualan

Page 40: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

25

merupakan bagian dari marketing. Menurut Basu Swastha dalam Irwan Sahaja

(2014:246), penjualan adalah suatu proses pertukaran barang atau jasa antara

penjual dan pembeli.

Penjualan merupakan sasaran akhir dari kegiatan pemasaran, karena pada

bagian ini ada penetapan harga, diadakan perundingan dan perjanjian serah

terima barang, maupun perjanjian cara pembayaran yang disepakati oleh kedua be

lah pihak, sehingga tercapai suatu titik kepuasan.

2.1.5.2 Pengertian Sistem Informasi Penjualan

Penjualan merupakan faktor penting dalam kemajuan dan perkembangan

perusahaan, karena pendapatan yang diperoleh dari hasil penjualan digunakan

untuk membiayai kelangsungan perusahaan, terlebih dalam menghasilkan

keuntungan. Oleh sebab itu wajar jika perusahaan mempertimbangkan pentingya

peranan sistem informasi penjualan. Menurut Yulianti dalam Furqon (2013 : 18),

sistem informasi penjualan adalah sistem informasi yang menyangkut pengolahan

data penjualan. Dengan demikian sistem informasi penjualan mempertemukan

kebutuhan pengolahan transaksi, mendukung operasi, bersifat manajerial dan

kegiatan strategi dari suatu sistem penjualan dan menyediakan pihak luar tertentu

dengan laporan-laporan yang diperlukan.

Nore (2013:23) berpendapat bahwa sistem infomasi penjualan adalah

suatu sistem informasi yang mengorganisasikan serangkaian prosedur dan metode

yang dirancang untuk menghasilkan, menganalisa, menyebarkan dan memperoleh

informasi guna mendukung pengambilan keputusan mengenai penjualan.

Berdasarkan berbagai pengertian dari para ahli, penulis dapat mengambil

Page 41: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

26

kesimpulan bahwa sistem informasi penjualan merupakan sistem yang berfungsi

untuk mengolah data-data terkait dengan penjualan dengan menggunakan

serangkaian prosedur untuk mendukung kegiatan penjualan.

2.1.6 Konsep Dasar Internet

2.1.6.1 Pengertian Internet

Internet adalah sebuah jaringan world wide, bentuk jaringan bebas

menggunakan jaringan line telepon, terdiri dari jutaan pengguna di seluruh dunia

yang membuat koneksi melalui modem dapat berkomunikasi satu sama lain

(Elizaandayni Ginting, 2013:II-2). Menurut Ahmadi dan Hermawan (2013:68),

internet adalah komunikasi jaringan komunikasi global yang menghubungkan

seluruh komputer di dunia meskipun berbeda sistem operasi dan mesin.

Menurut Kotler dan Armstrong (2010:24) internet adalah jaringan

globaldari jaringan-jaringan komputer yang luas dan berkembang tanpa adanya

manajemen atau kepemilikan terpusat. Sedangkan menurut Sarwono

(2012:17) internet merupakan sekumpulan jaringan yang berskala global. Tidak

ada satu pun orang, kelompok atau organisasi yang bertanggung jawab untuk

menjalankan internet. Internet awalnya digunakan untuk keperluan militer hingga

akhirnya menjadi massal untuk keperluan sipil dan hiburan.

Berdasarkan pendapat para ahli di atas, penulis menyimpulkan bahwa

internet adalah sebuah jaringan yang terdiri dari infrastruktur jaringan server dan

jaringan komunikasi yang saling berhubungan sehingga dapat menyediakan

informasi untuk pengguna dimanapun, kapanpun dan di seluruh dunia.

Page 42: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

27

2.1.6.2 Pengertian World Wide Web

Salah satu layanan aplikasi di internet, yaitu WWW (World Wide Web).

Salah satu layanan aplikasi yang paling populer di gunakan pemakai

jaringan internet. WWW atau yang biasa disebut dengan web bekerja

menggunakan teknologi yang disebut hypertext, yang kemudian di kembangkan

menjadi suatu protocol aplikasi yang disebut HTTP (Hyper Text Transfer

Protocol). Dengan teknologi hypertext akan menggabungkan beberapa jenis

representasi dan metode pengaksesan informasi dan menyajikannya dalam

beragam bentuk informasi seperti teks, grafik, suara, animasi, video, dan lain

sebagainya.

Website adalah salah satu alat penunjang, sebagai media untuk

mendapatkan informasi dan promosi di dunia internet. Semua hal mengenai usaha

dapat diakses melalui website ini. Apalagi dengan adanya fitur- fitur tambahan

yang terdapat dalam website memungkinkan sebuah usaha dengan para pelanggan

dan pengunjung lainnya dapat saling berinteraksi. Misalnya dengan adanya kotak

shoutbox (chatting), dan buku tamu, menu forum diskusi dan lain sebagainya.

Selain itu, website merupakan salah satu indikator kredibilitas dan prestige

(gengsi) suatu usaha. Dengan memiliki website, maka sebuah usaha yang bisa

sejajar dengan usaha-usaha lain yang namanya terkenal luas di seluruh Indonesia

atau bahkan internasional. Hal ini dikarenakan internet tidak mengenal batas

wilayah negara ataupun batas-batas yang lain.

Menurut Shelly dan Velmaart (2011:80) World Wide Web (WWW) atau

web, terdiri dari kumpulan dokumen elektronik di seluruh dunia. Setiap dokumen

elektronik di web disebut webpage, yang dapat berisi teks, grafik, animasi, audio

Page 43: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

28

dan video. Dan menurut Simarmata (2010:47) internet adalah kelompok atau

kumpulan dari jutaan komputer. Penggunaan internet memungkinkan kita

mendapatkan informasi dari komputer yang ada di kelompok tersebut dengan

asumsi bahwa pemilik komputer memberikan izin akses. WWW dapat diakses

melalui web browser dimana dapat menampilkan web pages yang di dalamnya

terdapat elemen grafis dan kode HTML/XML.

Berdasarkan pendapat para ahli di atas, penulis dapat menyimpulkan

bahwa www atau World Wide Web adalah suatu sistem yang menggunakan

jaringan internet yang menyediakan informasi yang dapat di akses oleh pengguna

dimanapun dan kapanpun di seluruh dunia

2.1.7 Istilah Internet

2.1.7.1 HTML (Hypertext Markup Language)

Merupakan salah satu varian dari SGML (Standart Generalized Markup

Language), yaitu sebuah standar dari ISO (International Organization for

Standarization) untuk pertukaran dokumen secara elektronik. HTML sendiri

secara formal diumumkan sebagai RFC 1866 yang digunakan dalam pertukaran

dokumen melalui protokol HTTP.Tata penulisan yang digunakan dalam dokumen

web. Dokumen ini, akan dieksekusi oleh browser, sehingga browser mampu

menghasilkan suatu dokumen sesuai dengan keinginan yang mendesain page.

Dokumen ini mempunyai kemampuan menampilkan gambar, suara, teks, maupun

penyediaan link terhadap halaman web lainnya, baik dengan alamat yang sama

serta alamat yang berbeda.

Page 44: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

29

Menurut Shelly dan Velmaart (2011:678) HTML (Hypertext Markup

Language) adalah bahasa format khusus yang programmer gunakan untuk

memformat dokumen untuk ditampilkan di web. Menurut Sibero (2012:19),

HTML (Hyper Text Markup Language) adalah bahasa yang digunakan pada

dokumen web sebagai bahasa untuk pertukaran dokumen web. Menurut

Simarmata (2010:52) HTML adalah bahasa markup untuk menyebarkan informasi

pada Web. Ketika merancang HTML, ide ini diambil dari Standard Generalized

Markup Language (SGML). Walaupun HTML tidak dengan mudah dapat

dipahami kebanyakan orang, ketika diterbitkan penggunaannya menjadi jelas.

Berdasarkan pendapat para ahli di atas, penulis menyimpulkan bahwa

HTML atau Hyper Text Markup Language adalah bahasa pemrograman yang

digunakan untuk memformat dokumen untuk ditampilkan di web.

2.1.7.2 PHP (PHP Hypertext Preprocessor)

Menurut Shelly dan Vermaat (2011:682) PHP yang merupakan singkatan

dari Personal Home Page, merupakan sebuah sumber bebas terbuka dari bahasa

skrip. PHP yang merupakan bahasa mirip dengan C, Java dan Perl, digunakan

terutama pada web server linux. Pengembang web membuat halaman web dinamis

dengan memasukkan skrip PHP bersama dengan HTML atau XHTML dalam

suatu halaman web. Menurut Sibero (2012:49), PHP adalah proses penerjemahan

baris sumber menjadi kode mesin yang dimengerti computer secara langsung oada

saat baris kode dijalankan. PHP dapat digunakan untuk membangun sebuah CMS

(Content Management System).

Page 45: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

30

Menurut Betha Sidik, dalam bukunya yang berjudul Pemrograman Web

Dengan PHP (2012:4), menyebutkan bahwa PHP merupakan secara umum

dikenal dengan sebagai bahasa pemrograman script–script yang membuat

dokumen HTML secara on the fly yang dieksekusi di server web, dokumen

HTML yang dihasilkan dari suatu aplikasi bukan dokumen HTML yang dibuat

dengan menggunakan editor teks atau editor HTML, dikenal juga sebagai bahasa

pemrograman server side.

Dari pendapat beberapa para ahli tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa

PHP atau Personal Home Page adalah bahasa pemrograman yang membuat

halaman web dinamis yang dapat berubah sesuai dengan interaksi yang digunakan

oleh pengguna.

2.1.7.3 MySQL

Menurut Betha Sidik, dalam bukunya yang berjudul Pemrograman Web

Dengan PHP (2012:333), menyebutkan bahwa MySQL merupakan software

database yang termasuk paling popular di lingkungan Linux, kepopuleran ini

karena ditunjang karena performansi query dari databasenya yang saat itu bisa

dikatakan paling cepat dan jarang bermasalah. Menurut Raharjo (2011:21),

MySQL merupakan RDBMS (atau server database) yang mengelola database

dengan cepat menampung dalam jumlah sangat besar dan dapat di akses oleh

banyak user. Sedangkan Bunafit (2013:26) berpendapat bahwa MySQL adalah

software atau program database server.

Page 46: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

31

Berdasarkan pendapat yang dikemukakan di atas dapat ditarik kesimpulan

bahwa MySQL adalah suatu software atau program yang digunakan untuk

membuat sebuah database yang bersifat open source.

2.1.7.4 Database

Menurut Sutarman (2012:15), database adalah sekumpulan file yang saling

berhubungan dan terorganisasi atau kumpulan record-record yang menyimpan

data dan hubungan diantaranya. Menurut Ladjamudin (2013:129), database adalah

sekumpulan data store (bisa dalam jumlah yang sangat besar) yang tersimpan

dalam magnetic disk, oftical disk, magnetic drum, atau media penyimpanan

sekunder lainya. Dari pengertian diatas penulis menyimpulkan database adalah

sekumpulan file yang saling berhubungan yang menyimpan data dan tersimpan

dalam sebuah media penyimpanan.

2.1.7.5 Domain

Domain dapat disebut juga sebagai alamat situs web. Domain memberikan

fungsi penting bagi sebuah website. Nama domain juga berfungsi sebagai sarana

untuk mempermudah user (pengguna) internet saat mengakses sebuah server,

selain itu dapat juga dipakai sebagai pengingat nama server yang akan dikunjungi

tanpa harus melewati sejumlah deretan angka yang cukup rumit yang disebut

alamat IP. Nama domain juga sering dikenal sebagai suatu kesatuan dari sebuah

situs, contohnya wikipedia.org. Nama domain juga sering orang menyebutnya

dengan istilah link, alamat website atau URL. Domain mempunyai beberapa level,

berikut penjelasannya :

Page 47: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

32

a. TLD atau Top Level Domain, merupakan urutan kata yang terletak

dibelakang nama domain, seperti : .com (dotcommercial) .net (dotnetwork)

.org (dotorganization) .edu (doteducation) .gov (dotgoverment) .mil

(dotmilitary) .info (dotinfo). Top Level Domain atau TLD pun terdiri dari

dua macam, yaitu: Country Code Top Level Domain atau cc

TLD dan Global Top Level Domain atau gTLD. ccTLD merupakan TLD

yang dipakai untuk masing-masing negara sesuai negara yang

memakainya, contohnya Indonesia dengan kodenya yaitu ID, ccTLD yg

dipakainya antara lain .co.id, .net.id, .or.id. Atau Singapura, dengan

kodenya SG ccLTD yang dipakainya adalah .com.sg, .net.sg dsb.

b. Second Level Domain (SLD), merupakan tingkatan kedua dari nama

domain. Dapat juga diartikan sebagai nama domain berdasarkan yang

didaftarkan atau yang dipilih untuk alamat website yang digunakan.

Misalnya yahoo, .com dengan yahoo sebagai SLD-nya, sementara .com

merupakan TLD-nya.

c. Third Level Domain ialah nama yang terletak sebelum nama domain atau

SLD yang anda pilih. Misalnya nama domain yang kita pilih tadi

yaitu seputarpengetahuan.com, maka kita dapat menambahkan Third

Domain Level nya menjadi mail.seputarpengetahuan.com atau

estrex.seputarpengetahuan.com.

2.1.7.6 Hosting

Hosting atau sering orang menyebutnya webhosting merupakan tempat

penyimpanan sejumlah data online yang didalamnya terdapat berbagai macam

Page 48: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

33

format seperti gambar, text maupun video yang nantinya semua informasi tersebut

dapat di akses atau dikunjungi oleh banyak orang. Secara ringkas dapat dikatakan

sejumlah database sebuah domain disimpan didalam hosting. Dapat

diterjemahkan seperti data file dan harddisk pada sebuah komputer, dimana data

file tersebut adalah domain dan harddisk yang dimaksud adalah hosting. Contoh

salah satu hosting ialah pasarhosting.com.

Web Hosting atau hosting adalah jasa layanan internet yang menyewakan

server untuk memungkinkan organisasi atau individu menempatkan informasi di

internet baik berupa HTTP (Hypertext Transfer Protocol), FTP (File Transfer

Protocol), atau DNS (Domain Name Server), dan lain-lain. Atau dengan kata lain,

Hosting dapat diartiakan sebagai ruangan yang terdapat dalam hardisk tempat

menyimpan berbagai data, file-file, dan gambar lainnya yang akan ditampilkan di

web. Besarnya hosting di tentukan ruang hardisk dengan ukuran MB (megabyte)

atau GB (gigabyte), lama penyewaan hosting rata-rata dihitung per tahun.

2.1.7.7 CPanel

Cpanel merupakan singkatan dari control panel, merupakan program yang

dimiliki seorang admin sebuah website untuk melakukan konfigurasi, up-load,

atau download data, ekspor atau impor data, dan masih banyak kegunaan lainnya

yang berkaitan dengan pengelolaan website (Yogi wicaksono, 2008:74). Pengguna

dengan mudah melakukan pengaturan dalam sebuah web hosting. Cpanel adalah

tool utama untuk pengguuna web hosting.

Melalui cpanel kita dapat mengatur data-data website. Kita dapat

memambah, menghapus atau memodifikasi data website. Apabila anda

Page 49: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

34

menggunakan Content Management System (CMS) maka instalasinya pun dapat

kita lakukan melalui cpanel web hosting. Cpanel menyediakan fitur untuk

memilih cms yang akan digunakan. Fungsi utama Cpanel seperti upload data

website, pengaturan data website, Instalasi content menagement system dan lain-

lain. Upload data website melalui cpanel cukup mudah. Kita dapat upload data

website dalam bentuk dan mengekstraknya menggunakan fitur yang ada di cpanel.

Cpanel adalah kontrol panel terproteksi. Untuk masuk dibutuhkan

username dan password. Informasi alamat akses Cpanel dan login ada dalam

email aktivasi hosting. Cpanel sendiri ditampilkan dalam format web base,

artinya dapat diakses melalui browser internet.

2.1.7.8 Opencart

Opencart merupakan sistem online shopping open source cart berbasis

PHP. Sebuah solusi e-commerce untuk pedagang di internet dengan kemampuan

untuk menciptakan toko atau bisnis online, dan berpartisipasi dalam e-commerce

dengan biaya yang minimal. Opencart dikembangkan oleh Daniel Kerr dan mulai

diluncurkan pada bulan Oktober 2008, sampai dengan saat ini aplikasi penjualan

online ini sudah mencapai versi 1.5.

Dengan menggunakan aplikasi web ecommerce ini, anda dapat dengan

mudah mengelola toko online untuk penjualan produk-produk milik anda tanpa

perlu mempelajari program web lebih jauh.

2.1.8 Desain Sistem

2.1.8.1 Data Flow Diagram (DFD)

Page 50: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

35

Sutabri (2012:116) mengemukakan pendapat bahwa Data Flow Diagram

adalah suatu network yang menggambarkan suatu sistem automat atau

komputerisasi, manualisasi, atau gabungan dari keduanya, yang penggambaranya

disusun dalam bentuk kumpulan komponen sitem yang saling berhubungan sesuai

aturan mainnya. DFD merupakan teknik grafis yang menggambarkan aliran

informasi dan perubahan yang digunakan sebagai perpindahan data dari masukan

ke keluaran. DFD sering digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang

telah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa

mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut akan disimpan (Viktor

Nicolas Nore, 2013:30). Bentuk komponen DFD yang sering digunakan. Kenneth.

E. Kendall dan Julie E. Kendall (2013:263) :

Gambar 2.2 Simbol dalam DFD

DFD memiliki beberapa level (N. Candra Apriyanto, 2011:3) sebagai

berikut :

a. DFD Level 0. DFD level 0 menggambarkan seluruh elemen sistem dengan

sebuah proses tunggal dengan data input atau output yang ditunjukan oleh

anak panah yang masuk dan keluar secara berurutan.

Page 51: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

36

b. DFD Level 1. DFD level 1 menggambarkan proses dan jalur informasi

pada DFD level 0 yang telah detail.

c. DFD Level 2. DFD level 2 merupakan pengembangan alur data atau

pemecahan proses menjadi proses terpisah-pisah, namun tetap berkaitan.

Simbol – simbol yang digunakan dalam Data Flow Diagram, yaitu:

Tabel 2.1 Simbol Data Flow Diagram

NO SIMBOL KETERANGAN

1 Process. Simbol ini digunakan untuk

proses pengolahan atau transformasi data.

2 External Entity. Simbol ini digunakan

untuk menggambarkan asal atau tujuan

data.

3 Data Flow. Simbol ini digunakan untuk

menggambarkan aliran data yang berjalan.

4 Data Store. Simbol ini digunakan untuk

menggambarkan data flow yang sudah

disimpan atau diarsipkan.

Proses data flow diagram dapat merupakan program, satu program, satu

modul atau sub program, dapat juga berupa transformasi data secara manual.

Penyimpanan data merupakan file, elemen dari suatu database atau satu bagian

dari record. Penyimpanan dapat menggunakan media berupa disket, magnetic

drum, magnetic tape, flash disk dan lain sebagainya.

Page 52: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

37

2.1.8.2 Diagram Air (Flowchart)

Menurut Community (2011:16), flowchart adalah simbol-simbol pekerjaan

yang menunjukkan bagan aliran proses yang saling terhubung. Pada waktu akan

menggambar suatu bagan alir, analisis sistem atau pemograman dapat mengikuti

pedoman-pedoman sebagai berikut :

a. Bagan alir sebaiknya digunakan dari atas kebawah dan mulai dari bagian

kiri dari suatu ke halaman.

b. Kegiatan dalam bagan alir harus ditunjukkan dengan jelas.

c. Harus ditunjukkan dari mana kegiatan akan dimulai dan dimana akan

berakhirnya.

d. Masing-masing kegiatan dalam bagan alir sebaiknya digunakan suatu kata

yang mewakili suatu pekerjaan, misalnya :

1. persiapkan dokumen

2. hitung total bayar.

e. Masing-masing kegiatan dalam bagan alir harus dalam urutan yang

semestinya.

f. Kegiatan yang terpotong dan akan disambung di tempat lain harus

ditunjukkan dengan jelas menggunakan simbol penghubung.

g. Gunakan simbol-simbol bagan alir yang standar

Jadi, setiap simbol flowchart melambangkan pekerjaan dan instruksinya.

Simbol-simbol flowchart adalah standar yang ditentukan oleh America National

Standard Institute Inc. Simbol–simbol yang digunakan dalam flowchart adalah

sebagai berikut :

Page 53: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

38

Tabel 2.2 Simbol-simbol dalam flowchart

NO SIMBOL KETERANGAN

1 Simbol Start atau End yang

mendefinisikan awal atau akhir dari

sebuah flowchart.

2 Simbol pemrosesan yang terjadi pada

sebuah alur kerja

3 Simbol Input/Output yang mendefinisikan

masukkan dan keluaran proses.

4 Simbol untuk memutuskan proses lanjutan

dari kondisi tertentu.

5 Simbol konektor untuk menyambung

proses pada lembar kerja yang sama.

6 Simbol konektor untuk menyambung

proses pada lembar kerja yang berbeda.

7

Simbol untuk menghubungkan antar

proses atau antar simbol.

Page 54: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

39

8 Simbol yang menyatakan piranti keluaran,

seperti layar monitor, printer, dll.

9 Simbol yang mendefenisikan proses yang

dilakukan secara manual.

10 Simbol masukkan atau keluaran dari atau

ke sebuah dokumen.

11 Simbol yang menyatakan bagian dari

program (sub-prog ram).

12 Simbol masukkan atau keluaran dari atau

ke sebuah pita magnetik.

13 Simbol database atau basis data.

2.1.8.3 ERD (Entity Relationship Diagram)

Ladjamudin (2013:142) berpendapat bahwa ERD adalah suatu model

jaringan yang menggunakan susunan data yang disimpan dalam sistem secara

abstrak.

Page 55: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

40

Tabel 2.3 Simbol-simbol Entity Relationship Diagram (ERD)

NO SIMBOL KETERANGAN

1

e

Persegi Panjang, menyatakan Himpunan

Entitas.

2

a

Lingkaran/Elip, menyatakan Atribut

(Atribut yang berfungsi sebagai key

digarisbawahi).

3

r

Belah Ketupat, menyatakan Himpunan

Relasi/Relasi.

4 Garis, sebagai penghubung antara

Himpunan Relasi dengan Himpunan

Entitas dan Himpunan Entitas dengan

Atributnya.

2.2 Penelitian Terdahulu

Penelitian mengenai Perancangan Sistem Informasi Penjualan Berbasis

Web atau disebut dengan E-Commerce telah dilakukan oleh para peneliti

terdahulu. Penelitian terdahulu ini diambil dari berbagai jurnal dan skripsi yang

telah diterbitkan oleh lembaga penelitian maupun instansi-instansi pendidikan.

Adapun penelitian terdahulu dijelaskan sebagai berikut:

1. Penelitian yang di lakukan oleh Titus Kristanto, Dedy Setyaji, Pramitya

Satyawa, Jurusan Teknik Informatika, Institut Teknologi Adhi Tama

Page 56: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

41

Surabaya (ISSN : 978-602-98569-1-0), dengan judul “ANALISIS DAN

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PIRANTI

MULTIMEDIA BERBASIS WEB DI PT SISTEM INOVASI

INDONESIA” menyimpulkan bahwa perancangan sistem informasi

penjualan berbasis web lebih efektif dan efisien untuk proses transaksi jual

beli serta sistem lebih terkomputerisasi. Hasil dari penelitian ini adalah

dapat meningkatkan pelayanan dan kepuasan pelanggan dalam

mendapatkan layanan yang terbaik.

2. Penelitian yang di lakukan oleh Indrajani, Wily (ISSN: 1978-9777),

dengan judul “ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

PENJUALAN BERBASIS WEB PADA PT.SARANG IMITASI”

menyimpulkan bahwa sistem informasi penjualan berbasis web memiliki

fitur navigasi yang memberikan kemudahan bagi pengunjung, dalam hal

ini baik konsumen ataupun pelanggan saat mengunjungi halaman situs

web dan memiliki kontribusi menyelesaikan persoalan untuk memberikan

jaminan layanan informasi yang lebih dekat kepada konsumen dan beralih

ke proses digitisasi penjualan.

3. Penelitian Ditya Banu Handita, Umar, Umi Fadlilah (ISSN : 1411-

8890)dari Universitas Muhammadiyah Surakarta, Fakultas Teknik Elektro,

dengan judul “SISTEM INFORMASI PENJUALAN BERBASIS WEB

PADA USANTEX” menyimpulkan bahwa tujuan dari perancangan sistem

informasi berbasis web pada USANTEX adalah untuk membantu dalam

hal pemasaran dan penjualan produk. Setiap pengunjung website dapat

menggunakan layawan website untuk melihat katalog produk dan

Page 57: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

42

melakukan pemesanan produk. Sedangkan bagi administrator dapat

melakukan pengelolaan data produk, mengelola pesanan dan memperoleh

laporan.

4. Penelitian yang dilakukan oleh Sri Ipnuwati, Program Studi Sistem

Informasi, STMIK Pringsewu Lampung (ISSN : 2087-2062) menjelaskan

bahwa dengan adanya sistem informasi pada Toko Minak Singa

diharapkan dapat memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk

melakukan pembelian produk tanpa harus datang ke tempatnya, serta

memperluas pemasaran dan meningkatkan customer loyalty. Usaha ini

dikembangkan dengan SDLC (System Development Life Cycle) dan

software yang digunakan yaitu bahasa pemrograman PHP dan database

MySQL.

5. Rudy (2010) melakukan penelitian tentang “Perancangan E-Marketing

Bagi Pemasaran Produk Kecantikan”. Penelitian ini menggunakan model

prototype situs e-marketing yang dibuat menggunakan bahasa

pemrograman PHP dan basis data MySQL. Tujuan dari penelitian ini

adalah menganalisis dan merancang basis data, antarmuka website dan

program pemasaran bagi perusahaan produk kecantikan.

Page 58: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

43

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Kerangka Kerja

Dalam metode ini penulis akan memberikan gambaran langkah-langkah

yang mencakup dari awal penelitian sampai dengan akhir penelitian. Agar

penelitian yang dilakukan dapat terlaksana dengan terstruktur dan sistematis

maka dirasa perlu untuk menyusun kerangka kerja. Masing-masing tahapan dalam

kerangka kerja tersebut kemudian dijelaskan bagaimana melakukannya.

Uraian kerangka kerja dalam penelitian ini adalah uraian secara rinci

terhadap masing-masing kerangka kerja yang telah disusun agar penelitian yang

dilakukan dapat terlaksana secara terstruktur dan jelas. Kerangka kerja dalam

penelitian ini diperlihatkan pada gambar 3.1.

Mendeskripsikan Masalah

Menganalisa Masalah

Mempelajari Literatur

Mengumpulkan Data

Menganalisis Sistem Berjalan

Merancang Sistem yang di usulkan

Gambar 3.1. Kerangka Kerja Penelitian

Mengimplementasikan sistem yang diusulkan

Page 59: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

44

3.1.1 Mendeskripsikan Masalah

Mendeskripsikan masalah adalah melakukan perumusan terhadap

masalah-masalah yang telah diidentifikasi dari suatu sistem. Merumuskan adalah

mengonsep, memformulakan, mempolakan dan memperjelas suatu hal yang telah

diidentifikasi sebelumnya. Merumuskan masalah sangat diperlukan dalam suatu

penelitian agar penelitian tersebut menghasilkan kesimpulan yang terkonsep,

terformula, terpola dan jelas. Dalam penelitian ini rumusan masalah yang

dilakukan tentang “Perancangan Sistem Informasi Penjualan Produk

Kecantikan pada CH Makeup Studio Berbasis Web”

3.1.2 Menganalisa Masalah

Menganalisa masalah merupakan langkah analisis masalah untuk dapat

memahami masalah yang telah ditentukan ruang lingkup atau batasannya. Dengan

menganalisa masalah yang telah ditentukan tersebut, maka diharapkan masalah

dapat dipahami dengan baik.

3.1.3 Mempelajari Literatur

Mempelajari literatur atau studi literatur adalah tindakan yang dilakukan

untuk mempelajari secara ilmiah dan teoritis terhadap masalah-masalah yang telah

dibatasi sebelumnya yang bersumber dari buku, jurrnal, karya tulis ilmiah, artikel,

tesis dan berbagai sumber dari internet dan para ahli yang dapat

dipertanggungjawabkan. Studi literatur sangat diperlukan agar penelitian yang

dilakukan berpijak pada landasan teori yang jelas dan benar yang telah

dikemukakan oleh para ahli sebelumnya. Dengan melakukan studi literatur maka

penelitian yang dilakukan tidak mengarang dan mengada-ada sehingga dapat

Page 60: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

45

diterima didunia ilmu pengetahuan dan masyarakat umum. Kegiatan studi literatur

yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu, mempelajari literatur. Literatur yang

dipelajari dalam penelitian ini adalah literatur tertulis seperti buku, jurnal, karya

tulis ilmiah, artikel, tesis dan berbagai sumber dari internet dan para ahli yang

dapat dipertanggungjawabkan.

3.1.4 Mengumpulkan Data

Mengumpulkan data dilakukan untuk mengumpulkan semua data-data

yang diperlukan dalam penelitian. Teknik yang dilakukan dalam mengumpulkan

data dalam penelitian ini adalah dengan teknik observasi. Teknik

deskriptifadalahpenelitian yang berusaha menggambarkan objek atau subjek yang

diteliti sesuai dengan apa adanya, dengan tujuan menggambarkan secara

sistematis, fakta dan karakteristik objek yang diteliti secara tepat.

3.1.5 Menganalisis Sistem Yang Berjalan

Menganalisis sistem yang berjalan adalah menganalisis sistem yang sudah

ada pada perusahaan. Dan juga sebagai langkah pertama untuk menciptakan

sebuah sistem yang mengunakan komputerisasi dengan bahasa pemograman PHP

Myadmin dengan menggunakan alat bantu Opencart.

3.1.6 Merancang Sistem Yang Diusulkan

Merancang sistem yang diusul merupakan langkah berikut dari

menganalisis sistem yang berjalan dengan memperhatikan kebutuhan – kebutuhan

yang diperlukan pada sistem dan kebutuhan–kebutuhan itulah yang diambil

Page 61: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

46

sebagai landasan untuk menciptakan sistematis komputerisasi sesuai dengan

harapan agar dalam proses pengolahan data lebih efektif dan efisien.

3.1.7 Mengimplementasikan Sistem Yang Diusulkan

Mengimplementasikan sistem yang diusulkan merupakan langkah terakhir

dalam menciptakan sistem yaitu mengimplementasi sistem yang sudah diciptakan

dan mencoba menjalankan sistemnya apakah adanya kesalahan ataupun error

setelah dijalankan.

3.2 Gambaran Umum Usaha

3.2.1 Sejarah Singkat

CH Makeup Studio adalah salah satu dari studio kecantikan yang berada di

kota Batam. Berawal dari minat dan hobi pemilik dalam dunia kecantikan. Setelah

itu, pemilik mendapat ide untuk menyalurkannya dalam makeup studio untuk

dikomersilkan. Pertama kali jasa makeup dan penjualan produk tersebut

disalurkan hand to hand dari teman atau saudara. Dengan melihat peningkatan

penjualan dan minat pelanggan yang cukup menjanjikan, maka pada tahun 2014

pemilik mendaftarkan dan menjadikan usahanya menjadi sebuah studio dan nama

usahanya resmi menjadi CH Makeup Studio.

Seperti pada umumnya studio kecantikan, CH Makeup Studio mempunyai

layanan jasa makeup untuk acara pernikahan, makan malam, graduation, atau

acara sejenisnya, penjualan produk hingga jasa sulam alis. CH Makeup Studio

mulai beroperasi sejak tahun 2014 dan berlokasi di Perumahan Penuin Permai

blok G nomor 1. Adapun alasan pemilik membangun usaha ini adalah sebagai

Page 62: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

47

bentuk dari perealisasian kreatifitas yang positif dan inovatif, dan juga untuk

mengembangkan bakat, minat dan hobby positif yang ada dalam diri pemilik.

3.2.2 VISI & MISI

Visi dari CH Makeup Studio adalah agar diakui dalam layanan jasa

kecantikan dan penjualan produk kecantikan di kota Batam dengan

mengedepankan kepuasan konsumen yang terlibat dalam CH Makeup Studio itu

sendiri, serta ingin memperluas jaringan pemasaran keseluruh Indonesia bahkan

ke luar negeri.

Adapun misi dari CH Makeup Studio adalah sebagai berikut :

1. Memberikan pelayanan jasa kecantikan yang profesional.

2. Mempunyai team yang solid dan berpengalaman.

3. Menjadikan penjualan produk kecantikan sebagai suatu usaha bisnis

penjualan yang terdepan.

4. Membangun kerjasama antara vendor-vendor lain baik jasa maupun barang.

3.2.3 Struktur Organisasi

Struktur organisasi menggambarkan dengan jelas pemisahan kegiatan

kegiatan pekerjaan antara yang satu dengan yang lain dan bagaimana hubungan

aktivitas dan fungsi dibatasi. Dalam struktur organisasi yang baik harus

menjelaskan hubungan wewenang siapa melapor kepada siapa. Tata kerja yang

baik, teratur dan rapi diharapkan dapat terwujud dan terlaksana apabila ada

struktur organisasi yang sederhana dapat bekerja secara efisien serta

Page 63: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

48

memungkinkan adanya pemisah tugas, tanggung jawab dan wewenang jelas pada

setiap bagian yang ada pada CH Makeup Studio itu sendiri.

Untuk menunjang kegiatas operasional dan untuk mempermudah sistem

pengawasan dibidang penjualan, maka diperlukan penjabaran tugas pokok dan

fungsi setiap bagian dari CH Makeup Studio, dimana pengawasan tersebut

dimaksudkan untuk memajukan usaha dan memberikan layanan secara

professional agar pelangan tidak merasa kecewa dengan hasil kualitas produk

serta pelayanan yang diberikan.

Uraian tugas dari setiap bagian dalam struktur organisasi diatas adalah

sebagai berikut :

1. Owner / Pemilik

- Sebagai penanggung jawab kegiatan operasional (penyediaan

produk yang akan dipasok serta promosi yang telah atau yang akan

dilakukan)

- Sebagai pemberi modal pada kegiatan usaha

- Sebagai pengambil keputusan setiap kegiatan di CH Makeup

Studio

- Menerima dan mengevaluasi laporan dari staff

- Sebagai quality control terhadap produk yang akan dijual

Owner

Accounting Admin

Page 64: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

49

2. Acounting

- Mengelola pembukuan penjualan dan layanan produk

- Menyediakan dokumen transaksi

- Mengatur schedule pemilik untuk jasa makeup

- Melakukan pemesanan produk jika stok menipis

3. Admin

- Memberi informasi penawaran ke customer

- Menjalin hubungan yang baik terhadap customer

- Menanggapi keluhan,dan komplainan dari pelanggan

- Mengatur schedule pemilik untuk jasa makeup

Page 65: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

50

BAB IV

ANALISIS DAN IMPLEMENTASI

4.1 Analisis Sistem yang Berjalan

Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke

dalam bagian–bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi dan

mengevaluasi permasalahan–permasalahan kesempatan, hambatan yang terjadi dan

kebutuhan yang di harapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikan. Sistem

yang berjalan di CH Makeup Studio masih bersifat manual. Penyampaian informasi

penjualan produk masih menggunakan fasilitas jejaring sosial seperti facebook, line,

instagram, ataupun berkomunikasi dengan telepon dan juga bertatapan langsung

antara penjual dan pembeli. Hal ini tentu saja masih banyak kendala yang dihadapi

terkait dengan jejaring sosial tersebut, dimana penjualan melalui jejaring sosial

tersebut terbatas hanya menampilkan foto produk serta harga dari produk tersebut.

Pencatatan pemesanan transaksi masih manual sehingga transaksi kerap tertunda

karena bergantung pada interaksi pembeli dan penjual.

Dari masalah tersebut maka akan dibangun sebuah website yang dapat

dimanfaatkan tidak hanya sebagai promosi produk, namun juga sebagai bantuan

pencatatan transaksi penjualan. Oleh karena itu CH Makeup Studio membutuhkan

sistem online agar lebih efektif dan efisien dengan bantuan website dan internet.

Berikut adalah alur sistem informasi yang sedang berjalan saat ini, sebagai berikut :

Page 66: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

51

Tabel 4.1 Sistem Informasi yang Berjalan

Konsumen Admin Akunting Owner

Keterangan :

Sistem informasi yang berjalan saat ini pada CH Makeup Studio menjelaskan

prosedur sebagai berikut :

1. Konsumen datang ke toko dan memilih barang yang diinginkan atau dapat

juga melihat barang-barang melalui media sosial, seperti facebook, line,

Catatan persediaan barang

Memesan barang

Membuat catatan persediaan barang

Konfirmasi stok barang

Nota penjualan

Menyiapkan barang

Nota penjualan Melakukan

pembayaran

Barang

Buat laporan penjualan

Laporan penjualan

Laporan penjualan

Selesai

Memilih barang

Mulai Pengecekan barang

A

Page 67: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

52

maupun instagram dan mendapatkan beberapa informasi tentang produk yang

akan dibeli.

2. Admin akan memeriksa ketersediaan stok barang melalui konfirmasi dari

akunting. Jika produk yang diinginkan tidak tersedia, konsumen dapat

melakukan pemilihan kembali barang pada stok yang tersedia.

3. Jika stok barang tersedia, maka konsumen dapat melakukan pemesanan

barang dan dilanjutkan ke proses selanjutnya sampai dengan tahap

pembayaran barang pesanan.

4. Setelah itu admin akan menyiapkan barang pesanan dan barang tersebut

segera diserahkan kepada konsumen.

5. Admin membuat nota penjualan untuk konsumen. Selanjutnya konsumen

melakukan pembayaran dan mengkonfirmasikan pembayarannya kepada

admin CH Makeup Studio. Admin akan memeriksa rekening apakah

pembayaran telah sesuai. Setelah itu admin menyiapkan barang pesanan dan

barang tersebut segera diserahkan kepada konsumen.

6. Nota penjualan dilanjutkan oleh accounting dan menghasilkan laporan

penjualan barang untuk dapat diserahkan kepada owner.

4.1.1 Kelemahan Sistem Berjalan

Adapun untuk sistem yang berjalan memilik beberapa kelemahan, antara lain :

1. Pencatatan pemesanan transaksi masih manual.

Page 68: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

53

2. Jumlah persediaan barang sering mengalami kesalahan atau tidak sesuai

dengan keadaan jumlah barang yang ada, karena masih menggunakan

perhitungan secara manual yaitu dengan mencatat langsung pembuatan

laporan persediaan barang dan laporan penjualan.

3. Pesanan produk tertukar merupakan dampak dari kesalahan pada

pemesanan.

4. Transaksi kerap tertunda karena bergantung pada interaksi pembeli dan

penjual. Kalau pembeli tidak tanggap merespons pertanyaan pembeli, niat

untuk belanja bisa tertunda atau bahkan batal.

5. Layanan wilayah pemasaran yang terbatas karena sistem perusahaan

belum berjalan secara online.

4.2 Analisis Sistem yang Diusulkan

Sistem yang diusulkan diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas

dalam pembuatan sistem informasi yang dapat membantu proses penjualan dan

memperluas konsumen CH Makeup Studio. Analisis sistem yang diusulkan

digambarkan dalam flowchart, diagram konteks, dan DFD yang dapat menjelaskan

proses aliran data sehingga menghasilkan informasi yang diinginkan.

Page 69: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

54

Tabel 4.2 Sistem Informasi yang Diusulkan

Konsumen Admin Owner

T

Y T

Y

Mulai

Mengakses chmakeupstudio.web.id

Beli

Register/login data konsumen

Melakukan pembayaran

Barang Barang

Memilih produk yang diinginkan

add to chart

Checkout

Konfirmasi orderan

Invoice

Mengirim barang

Menyiapkan barang

Laporan

Selesai

Membuat laporan

Page 70: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

55

Tabel 4.2 menjelaskan sistem informasi baru yang diusulkan pada CH Makeup

Studio, yaitu sebagai berikut :

1. Konsumen memilih kategori produk dan konsumen melakukan login sebelum

melakukan pembelian. Konsumen yang belum memiliki akun diharuskan

untuk melakukan registrasi (pendaftaran) terlebih dahulu.

2. Konsumen memilih produk yang sudah ada dan akan masuk ke keranjang

belanja konsumen.

3. Konsumen mengisi data pengiriman dan mendapatkan rincian pesanan.

4. Sistem secara otomatis mengirimkan invoice ke halaman konsumen.

5. Admin akan mengecek data pembayaran yang telah dikirim oleh konsumen.

Jika pembayaran lunas, maka admin akan merubah status pesanan menjadi

‘terkirim’ dan akan segera mengirim produk yang telah dipesan oleh

konsumen.

6. Pemilik usaha mendapatkan laporan penjualan yang sudah otomatis terekam

pada sistem ketika terjadi penjualan.

Pada dasarnya, sistem yang diusulkan pada CH Makeup Studio dengan sistem

yang telah berjalan sebelumnya tidak jauh berbeda, hanya perbedaannya terletak

dalam tata cara proses penginputan data dan penyimpanannya yaitu dari proses

manual ke metode terkomputerisasi.

Page 71: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

56

4.2.1 Flowchart yang Diusulkan

Flowchart merupakan suatu diagram yang menggambarkan alur kerja suatu

sistem. Adapun flowcart yang diusulkan pada CH Makeup Studio yang digambarkan

sebagai berikut :

Gambar 4.1 Flowchart yang diusulkan

T

T

Y

Y

Mulai

Masuk ke web chmakeupstudio.web.id

Pilih ke produk yang diinginkan

Beli atauBatal

Isi data konsumen

Terima konfirmasi

orderan

Pemberitahuan total pembayaran

Konfirmasi pembayaran (cash on delivery)

Masuk ke keranjangbelanja

checkout

Invoice

Pengiriman barang

Terima barang

Selesai

Page 72: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

57

4.2.2 Diagram Konteks

Merupakan diagram alir yang berfungsi untuk menunjukkan bagian-bagian

yang berhubungan dengan sistem dan menunjukkan arus laporan atau output dari

masing-masing bagian. Diagram konteks dirancang untuk memperhatikan masukan

yang dibutuhkan oleh sistem dan keluaran yang dihasilkan oleh sistem.

Gambar 4.2 Diagram Konteks yang Diusulkan

Gambar 4.2 menjelaskan bahwa konsumen memberikan masukan atau input

berupa data-data yang berkaitan dengan transaksi penjualan produk. Data-data

tersebut berupa data konsumen, data pemesanan, termasuk data pembayaran yang

sudah dilakukan oleh konsumen. Data konsumen diperoleh dengan melakukan

data barangdata kirim barangform pembelian barang

data konsumendata pesanbukti pembayaran

laporan pengirimanlaporan konsumen

preview barang laporan produk

form kirim barang laporan pemesanan

nota penjualan laporan penjualan

faktur penjualan

Owner

Admin

Konsumen

Sistem Informasi Penjualan CH

Makeup Studio Berbasis Web

Page 73: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

58

registrasi maupun login yang kemudian akan dikonfirmasi dan diterima kembali oleh

admin. Dari hasil masukan konsumen, user memperoleh informasi mengenai data

pemesanan produk dari form pemesanan oleh konsumen. Dari data yang diterima,

admin melakukan konfirmasi pesanan dan pembayaran yang telah dikirim ke dalam

sistem informasi penjualan oleh konsumen. Data-data tersebut dijadikan panduan

admin dalam memberikan laporan produk, laporan pemesanan, dan laporan penjualan

kepada owner.

4.2.3 Data Flow Diagram (DFD)

Data Flow Diagram (DFD) merupakan teknik grafis yang menggambarkan

aliran informasi dan perubahan yang digunakan sebagai perpindahan data dari

masukan ke keluaran. DFD sering digunakan untuk menggambarkan suatu sistem

yang telah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa

memperhatikan lingkungan fisik dimana data tersebut akan disimpan.

4.2.4 DFD Level 0 yang diusulkan

DFD level 0 menunjukkan terdapat tahapan proses yang terdiri dari

pendataan, transaksi dan laporan. Adapun Gambar DFD Level 0 yang diusulkan pada

CH Makeup Studio yang digambarkan sebagai berikut :

Page 74: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

59

Gambar 4.3 DFD Level 0 yang diusulkan

Pada tahap ini terdapat tiga proses utama yang dilakukan oleh sistem, yaitu

proses pengecekan barang, proses transaksi penjualan, dan proses pembuatan laporan.

Sistem akan melakukan pemeriksaan barang terlebih dahulu agar admin dapat

memperoleh informasi data barang yang diperlukan konsumen. Selanjutnya pembeli

akan melakukan pembelian barang, kemudian sistem akan memberikan harga barang,

barang dan bukti pembayaran kepada konsumen. Kemudian sistem akan menyimpan

data tersebut ke dalam data penyimpanan barang agar dapat di update kembali.

Kemudian dilakukan pemasukkan data penjualan ke dalam data transaksi dan data

penyimpanan barang. Selanjutnya pembuatan laporan barang akan dilakukan. Sistem

akan mengambil data barang dan data stok barang pada data penyimpanan barang

data stok barang

baranginformasi barang

data transaksi harian

pembelian barangpembayaran barang transaksi

harga barang, bukti pembayaran

data stok barang

laporan stok barang

barang

informasi data barang

data stok barang, harga

data barang, harga

data barang, harga

data barang,harga,tanggal

laporan keuangan

Admin Proses pengecekan stok barang

Proses pembuatan

laporan

Proses transaksi penjualan

Konsumen

Owner

Page 75: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

60

kemudian akan mengolahnya dan laporan jumlah stok barangnya akan diberikan

kepaa owner. Untuk pembuatan laporan transaksi penjualan barang akan diambil dari

data store transaksi yang kemudian akan diolah dan akan menghasilkan laporan

keuangan.

4.3 Implementasi

Pembuatan sistem penjualan online atau dapat juga di sebut sebagai jualan

online yang berbasis web ini menggunakan software CMS Opencart dengan proses

pembuatan yaitu dengan cara mengumpulkan data-data serta informasi yang

diperlukan sampai proses pembuatannya. Dapat dijelaskan dalam implementasinya

yang sudah dibuat, diharapkan dengan adanya sistem penjualan ini dapat membantu

sistem penjualan yang ada. Dengan adanya implementasi ini akan dapat ditemukan

kesalahan-kesalahan atau kekurangan yang mungkin terjadi, sehingga dapat kembali

diperbaiki maupun dikembangkan.

4.3.1 Halaman Masuk/Login Admin

Halaman ini digunakan oleh admin untuk masuk ke menu utama agar dapat

mengelola informasi yang ada dalam web tersebut. Contohnya informasi tentang

produk yang akan dijual dalam web. Form login admin dan login password

digunakan untuk mengakses dan menginput data yang dibutuhkan ke dalam web.

Page 76: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

61

Gambar 4.4 Halaman Masuk/Login Admin

4.3.2 Halaman Home Admin

Halaman ini merupakan tampilan utama untuk admin ketika telah sukses

melakukan login dan admin dapat memilih menu-menu yang diinginkan untuk

mengatur situs web CH Makeup Studio.

Page 77: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

62

Gambar 4.5 Halaman Home Admin

4.3.3 Tampilan Halaman Depan / Home User

Halaman depan adalah merupakan halaman awal dalam website yang

menampilkan informasi-informasi terbaru seputar produk makeup. Pada halaman

depan ini tertampil gambaran umum keadaan usaha secara menyeluruh. Perancangan

halaman awal admin ini menunjukkan berbagai macam proses yang bisa dilakukan

oleh admin, seperti penambahan produk dan sebagainya. Halaman ini juga

menampilkan laporan pemesanan yang terjadi di hari dimana admin melakukan login.

Page 78: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

63

Gambar 4.6 Halaman Depan / Home User

4.3.4 Halaman Login User

Halaman ini merupakan halaman untuk mendaftar sebagai member atau login

untuk anggota yang sudah menjadi member CH Makeup Studio.

Gambar 4.7 Halaman Login User

Page 79: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

64

4.3.5 Halaman Produk

Halaman ini berfungsi untuk mengelola produk-produk yang akan dijual pada

website dengan menentukan gambar produk, kategori produk, harga produk, stok,

diskon, dsb.

Gambar 4.8 Halaman Produk

4.3.6 Halaman Keranjang Belanja

Halaman ini adalah halaman yang muncul sebelum melakukan checkout.

Sebelum melakukan checkout, konsumen bisa mengelola barang-barang yang akan

dipesan. User dapat mengurangi atau menambah barang pada cart.

Page 80: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

65

Gambar 4.9 Halaman Keranjang Belanja

4.3.7 Halaman Checkout

Halaman ini adalah halaman yang berisi form alamat, data user dan total

pembayaran yang harus ditransfer ke CH Makeup Studio.

Gambar 4.10 Halaman Checkout

Page 81: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

66

4.3.8 Halaman Hubungi Kami

Halaman ini menampilkan layanan konsumen yang dapat mengirim pesan

kepada admin untuk pertanyaan seputar produk dan pembelian ataupun masalah

teknis di website CH Makeup Studio.

Gambar 4.11 Halaman Hubungi Kami

4.3.9 Halaman Invoice

Jika transaksi berhasil, maka terdapat konfirmasi penjualan berupa invoice

yang diterima oleh konsumen dan data akan tersimpan secara otomatis dalam

database.

Page 82: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

67

Gambar 4.12 Halaman Invoice

4.3.10 Analisa Perbandingan Sistem

Berdasarkan penelitian, maka penulis menjelaskan perbedaan sistem

informasi lama dengan sistem informasi baru yang diusulkan, yaitu sebagai berikut :

Tabel 4.3 Analisa Perbandingan Sistem

Sistem yang Berjalan Sistem yang Diusulkan

Pembeli melakukan pemesanan produk

masih menggunakan media sosial seperti

facebook, line atau instagram, serta

melalui telepon maupun datang langsung

ke tempatnya.

Pembeli melakukan pemesanan produk

dengan menggunakan sistem e-commerce

berbasis web dengan melakukan transaksi

pada sistem tersebut.

Page 83: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

68

Perhitungan dan pengecekan stok barang

masih dilakukan secara manual oleh

admin (buku stok barang).

Perhitungan stock barang sudah otomatis

pada sistem e-commerce ini, yang berasal

dari akumulasi transaksi yang dilakukan

oleh member dan tersimpan update ada

database secara online.

Pembuatan nota penjualan atau invoice

masih menggunakan media kertas dengan

tulisan.

Tampilan invoice dalam bentuk form

yang dapat dilihat di sistem e-commerce

ini, tanpa harus menginput dan membuat

nota penjualan. Form tersebut diperoleh

dari hasil transaksi yang dilakukan

konsumen dan dapat langsung dicetak

dan tersimpan dalam basisdata.

Untuk penyaluran informasi dan

promosi-promosi produk masih perlu

menggunakan media kertas atau brosur,

telepon, dan broadcast melalui media

sosial.

Promosi atau mendapatkan data-data

maupun informasi mengenai produk-

produk dapat dilihat atau diperoleh di

sistem e-commerce ini dengan media

internet yang diakses secara online.

Media penyimpanan masih bersifat

manual dengan media kertas dan

dokumen atau data-data tidak tersusun

secara terstruktur dan rapi.

Penyimpanan tersusun secara rapi dan

terstruktur dengan menggunakan basis

data dalam sistem web e-commerce ini.

Page 84: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

69

Laporan masih dilakukan manual dan

pembuatan laporan masih memakan

waktu yang cukup lama, serta format

laporan masih belum jelas.

Laporan produk, laporan member, dan

laporan transaksi penjualan per skala

waktu dapat diperoleh secara otomatis

dan dapat langsung dicetak pada sistem

e-commerce ini dengan format yang jelas.

Pemborosan dalam hal keuangan yaitu

untuk pembelian nota, peralatan tulis, dan

sebagainya.

Penggunaan web dapat mengurangi

pemborosan kas karena pencatatan dan

pelaporan terotomatisasi dicatat dan

dihitung di dalam database web secara

akurat.

Page 85: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

70

BAB V

PENUTUP

Berdasarkan hasil pengembangan sistem yang telah penulis lakukan,

penulis akan menguraikan kesimpulan yang dapat ditarik dari rangkaian penelitian

tersebut dan mengajukan saran-saran yang akan bermanfaat bagi pihak-pihak yang

akan melanjutkan pengembangan penelitian ini.

5.1 Kesimpulan

Beberapa kesimpulan yang dapat diambil dari penerapan sistem terhadap

permasalahan yang ada dalam perancangan sistem informasi e-commerce pada

CH Makeup Studio adalah sebagai berikut :

1. Perancangan sistem informasi penjualan produk kecantikan pada CH

Makeup Studio dapat menyediakan informasi mengenai data produk

terbaru dan memudahkan konsumen dalam melakukan pemesanan produk.

2. Implementasi sistem informasi penjualan produk kecantikan pada CH

Makeup Studio menggunakan CMS Opencart. Aplikasi di upload ke

hosting dengan domain chmakeupstudio.web.id sehinggan penjualan

online dapat berjalan dengan baik.

5.2 Saran

Sistem informasi pada aplikasi toko online berbasiskan teknologi CMS

(Content Management System) Opencart yang penulis kembangkan ini masih

Page 86: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

71

memiliki beberapa keterbatasan. Oleh karena itu, penulis juga ingin

menyampaikan beberapa saran guna menambah manfaat penelitian ini, yaitu:

1. Seiring berkembangnya teknologi seluler, penulis berharap akan ada

pengembangan lanjutan untuk akses aplikasi ini melalui ponsel.

2. Diadakan pelatihan bagi admin yang baru agar sistem dapat berjalan

dengan baik dan bermanfaat.

3. Content website e-commerce perlu ditambah fitur terbaru untuk menarik

lebih banyak pembeli.

4. Untuk mencegah rusaknya atau hilangnya data dalam file, sebaiknya

dilakukan back up secara berkala dan scan terhadap virus yang merusak.

Page 87: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

71

DAFTAR PUSTAKA

Bhetyka Arvyaningrum, Siska Iriani. 2012. Sistem informasi penjualan buku pada took buku Pustaka Gemilang Utama, SERUNI FTI UNSA 2012 Voume 1. ISSN : 2032-1136.

Davis, Gordon B. 1999. Kerangka Dasar Sistem Informasi Manajemen, Bagian I Pengantar. Pustaka Binaman Pressindo.

Handita, Ditya Banu, Umar, Umi Fadlillah. 2012. Sistem Informasi Penjualan Berbasis Web Pada Usantex. Jurnal Emitor, Vol. 12 No.01 (ISSN : 1411-8890). Surakarta. Jurusan Teknik Elektro, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Hartomo, Djoko. 2005. Sistem Basis Data. GRaha Ilmu, Yogyakarta.

Harun Al-Rosyid, Bambang & Wardati, Indha Uly. 2007. Sistem Informasi Penjualan Buku Berbasis Web Pada Toko Buku Standard Book Seller Pacitan. Jurnal IJNS – Indonesian Journal on Networking adn Security (Nomor ISSN : 2302-5700).

Jogiyanto. 2005. Perancangan Sistem dan Aplikasinya untuk Pemula. Jakarta. Penerbit Mediakita.

Jogiyanto, Hartono. 2009. Analisis dan Desain Sistem Informasi Pendekatan

Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis. Andi, Yogyakarta.

Jr McLeod, Raymond & George P.Schell. 2008. Sistem Informasi Manajemen. Edisi 10. Salemba Empat. Jakarta.

Kadir, A. 2006. Dasar Aplikasi Database MySQL Delphi. Yogyakarta. Penerbit Andi.

Kendall, K.E dan Kendall, J.E. 2003. Analisis dan Perancangan Sistem. Jakarta. PT.Prenhallindo dan Pearson Education Asia Pte. Ltd.

Kotler, Philip. 1996. Manajemen Pemasaran, Analisis, Perencanaan, Implementasi dan Pengendalian. Jilid II. Jakarta. Erlangga.

Kristanto, Andri. 2008. Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasinya. Penerbit Gava Media. Yogyakarta.

Kustiyahningsih, Yeni. Anamisa, Devie Rosa. 2010. Pemrograman Basis Data Berbasis Web Menggunakan PHP & MySQL. Bangkalan Graha Ilmu, Jakarta.

Laudon, Kenneth. C., Laudon, Jane. P. 2005. Sistem Informasi Manajemen. Andi, Yogyakarta.

Page 88: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat

72

MCLeod, Raymond. 1996. Sistem Informasi Manajemen (Studi Sistem Informasi Berbasis Komputer), terjemahan Hendra Teguh, SE, Ak. PT.Bhuana Ilmu Populer. Jakarta.

Mulyanto, Agus. 2009. Sistem Informasi Konsep dan Aplikasi. Pustaka Belajar, Yogyakarta.

O’Brien, James A. 2003. Introduction To Information Systems : Essentials For The

EBussinessEnterprise. Eleventh Edition. McGraw-Hill, New York.

Purbo, O.W. 2000. Membangun Web e-Commerce. Jakarta. PT.Elex Media Komputindo.

Rudy. 2010. Perancangan E-Marketing Bagi Pemasaran Produk Kecantikan. Jurnal Seminar Nasional Informatika, UPN Veteran. Yogyakarta (Nomor ISSN : 1979-2328). 1-9.

Ratniasih, Ni Luh. 2015. Rancang Bangun Sistem Informasi Pemasaran Produk

Kecantikan Berbasis Web. Bali. Jurnal SMIK STIKOM.

Sidik, Bertha, Ir. 2005. MySQL Untuk Pengguna, Adminstrator, dan Pengembangan Aplikasi Web Informatika. Bandung.

Simarmata, Jenner. 2006. Basis Data. Yogyakarta. Andi.

Sutabri, Tata. 2004. Analisis Sistem Informasi. Andi Offset. Yogyakarta.

Sutanta, Edhy. 2005. Sistem Informasi Manajemen. Graha Ilmu. Yogayakarta.

Titus Kristanto, Dedy Setyaji, Pramitya Satyawa. 2015. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Penjualan Piranti Multimedia Berbasis Web. Studi Kasus : PT.Sistem Kreasi Inovasi Indonesia. Institut Teknologi Adhi Tama. ISBN 978-602-98569-1-0. Surabaya.

Ustandiyanto, Rieke. 2002. E-Business Plan : Perencanaan, Pembangunan, dan Strategi Bisnis di Internet. Andi. Yogyakarta.

Wahyono, Teguh. 2004. Sistem Informasi Konsep Dasar, Analisis Desain dan Implementasi. Yogyakarta.

Wahyudi, Bambang S.Kom, MMSi. 2008. Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta. Andi Offset.

Whitten, Jeffery L. 2008. Metode Desain dan Analisis Sistem. Yogyakarta. Graha Ilmu.

Witarto. 2004. Memahami Sistem Informasi. Informatika Bandung.

Page 89: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat
Page 90: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat
Page 91: PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK …library.stmikgici.ac.id/skripsi/161300033.pdf · data manual di komputer. Penjualan pada CH MakeupStudio berlangsung secara lambat