PERANCANGAN SISTEM INFORMASI INVENTORY...

85
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI INVENTORY BERBASIS WEB PADA TOKO PRATAMA FURNITURE TUGAS AKHIR Oleh: Devi Lusi Lubis 21000579 PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER (STMIK) GICI BATAM 2018

Transcript of PERANCANGAN SISTEM INFORMASI INVENTORY...

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI INVENTORY BERBASIS WEB PADA TOKO PRATAMA FURNITURE

TUGAS AKHIR

Oleh: Devi Lusi Lubis

21000579

PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN

KOMPUTER (STMIK) GICI BATAM

2018

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI INVENTORY BERBASIS WEB PADA TOKO PRATAMA FURNITURE

TUGAS AKHIR

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Ahli Madya

Oleh: Devi Lusi Lubis

21000579

PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN

KOMPUTER (STMIK) GICI BATAM

2018

ii

HALAMAN PERSETUJUAN

Judul Tugas Akhir : Perancangan Sistem Informasi Inventory Berbasis

Web Pada Toko Pratama Furniture

Nama Mahasiswa : Devi Lusi Lubis

NIM : 21000579

Program Studi : Manajemen Informatika

Institusi : Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan

Komputer GICI

Telah Memenuhi Persyaratan Untuk Diuji Di Depan Dewan Penguji

Pada Sidang Tugas Akhir

Batam, 15 Agustus 2018

Pembimbing Ketua Program Studi

Manajemen Informatika

Sandy Suwandana, S.Kom., M.Kom. Dedi Rahman Habibie, S.Kom., M.Kom.

NIDN: 1006099201 NIDN: 1018028903

iii

HALAM AN PENGESAHAN

Judul Tugas Akhir : Perancangan Sistem Informasi Inventory Berbasis

Web Pada Toko Pratama Furniture

Nama Mahasiswa : Devi Lusi Lubis

NIM : 21000579

Program Studi : Manajemen Informatika

Institusi : Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan

Komputer GICI

Telah Dipertahankan Di Depan Dewan Penguji Sidang

Pada Tanggal 20 Agustus 2018

Dinyatakan Lulus dan Memenuhi Syarat

Batam, 20 Agustus 2018

Penguji I Penguji II

Zainul Munir, S.T., M.e.T.C. Dedi Rahman Habibie, S.Kom., M.Kom.

NIDN: 1014088002 NIDN: 1018028903

Diketahui Oleh:

Ketua Program Studi Manajemen Informatika

STMIK GICI Batam

Dedi Rahman Habibie, S.Kom., M.Kom.

NIDN: 1018028903

iv

HALAMAN PERNYATAAN

Nama Mahasiswa : Devi Lusi Lubis

NIM : 21000579

Judul Tugas Akhir : Perancangan Sistem Informasi Inventory Berbasis

Web Pada Toko Pratama Furniture

Dengan ini menyatakan bahwa:

1. Tugas Akhir ini adalah asli dan belum pernah diajukan untuk mendapatkan

gelar akademik (ahli madya, sarjana, magister, dan/atau doktor), baik di

Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) GICI

maupun di Perguruan Tinggi lain kecuali secara tertulis dengan jelas

dicantumkan sebagai acuan dalam naskah dengan disebutkan nama

pengarang dan dicantumkan dalam daftar pustaka;

2. Tugas Akhir ini adalah murni gagasan, rumusan, dan penelitian saya

sendiri, tanpa bantuan pihak lain, kecuali arahan Pembimbi ng;

3. Pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan apabila di kemudian

hari terdapat penyimpangan dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini,

maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan gelar

yang telah diperoleh, serta sanksi lainnya sesuai dengan norma dan

ketentuan yang berlaku.

Batam, 20 Agustus 2018

Yang membuat pernyataan,

Devi Lusi Lubis

21000579

v

Mintalah, maka akan diberikan kepadamu;

carilah, maka kamu akan mendapat;

Ketoklah, maka pintu akan dibukakan

bagimu.

Karena setiap orang yang meminta,

menerima dan setiap orang yang mencari,

mendapat dan setiap orang yang mengetok,

baginya pintu dibukakan

Matius 7:7-8

vi

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena

berkat rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir yang berjudul

Perancangan Sistem Informasi Inventory Berbasis Web Pada Toko Pratama

Furniture sesuai dengan yang direncanakan.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa tanpa adanya bantuan dari berbagai

pihak, Penulis akan banyak menemui kesulitan dalam penyusunan Tugas Akhir

ini. Untuk itu Penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Alm. Bapak Kiatwansyah, selaku Ketua Pembina Yayasan Permata Harapan

Bangsa Batam

2. Bapak Bali Dalo, S.H. selaku Ketua Yayasan Permata Harapan Bangsa

3. Bapak Zainul Munir, S.T., M.e.T.C selaku Ketua Sekolah Tinggi Manajemen

Informatika dan Komputer GICI

4. Bapak Dedi Rahman Habibie, S.Kom., M.Kom, selaku Ketua Prodi Sekolah

Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer GICI

5. Bapak Sandy Suwandana, S.Kom., M.Kom, selaku Pembimbing yang telah

mengarahkan dan membimbing penulis s elama mengerjakan Tugas Akhir ini

6. Staff Dosen dan Karyawan STMIK GICI, yang telah banyak memberikan ilmu

dan kemudahan dalam penyelesaian Tugas Akhir ini.

7. Ibu yang telah banyak memberikan banyak dukungan kepada saya selama

mengerjakan Tugas Akhir ini.

Penulis menyadari bahwa Tugas Akhir ini masih jauh dari sempurna. Oleh

sebab itu, dengan segala kerendahan hati, kritik dan saran yang bersifat

membangun dari pembaca, Penulis sangat mengharapkan kritik dan sarannya

demi kesempurnaan Tugas Akhir ini.

Batam, 20 Agustus 2018

Penulis,

Devi Lusi Lubis

vii

ABSTRAK

Sistem Informasi Invemtory Barang yang digunakan oleh Toko Pratama masih

menggunakan sistem manual hal tersebut kurang efisien dan memakan banyak

waktu. Selain itu teknik penyimpanan data masih menggunakan pengarsipan

berkas sehingga mengakibatkan penumpukan berkas, serta kemungkinan berkas

yang hilang atau rusak cukup besar, Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan

untuk membuat Sistem Informasi Inventory Barang dengan terkomputerisasi

dengan berbasis Web yang lebih kompleks namun mudah untuk digunakan,

sehingga dapat mempermudah pengaksesan informasi yang diinginkan dan dapat

mempermudah dalam pengelolaan data atau berkas. Hasil dari penelitian ini

adalah membuat sistem informasi inventory berbasis web yang dapat

mempermudah inventory dan mempercepat proses penyampaian informasi

persediaan barang.

Kata Kunci : Sistem Informasi Inventory, PHP, MysQL, Web

viii

ABSTRACT

Inventory Information System used by Toko Pratama Furniture still uses manual

system it is less efficient and time consuming. In addition, data storage techniques

still use file archiving that results in the buildup of files, as well as the possibility

of missing or damaged files large enough, Therefore, this research is conducted to

make Inventory Information System with Web-based computer that is more

complex but easy to use, so it can simplify accessing the desired information and

can simplify the management of data or file. The results of this research is to

create a web-based inventory information system that can facilitate inventory and

accelerate the process of delivering goods inventory information.

Keyword: Inventory Information system, PHP, MysQL, Web

ix

DAFTAR ISI

Judul Halaman

HALAMAN JUDUL .......................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN .......................................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................... iii

HALAMAN PERNYATAAN ........................................................................... iv

HALAMAN PERSEMBAHAN ........................................................................ v

KATA PENGANTAR ....................................................................................... vi

ABTRAK ............................................................................................................ vii

ABSTRACT ....................................................................................................... viii

DAFTAR ISI ...................................................................................................... ix

DAFTAR TABEL ............................................................................................. xii

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................ xiii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................... 1

1.1 Latar belakang .................................................................................. 1

1.2 Rumusan Masalah ............................................................................. 3

1.3 Batasan Masalah ............................................................................... 3

1.4 Tujuan Penelitian .............................................................................. 4

1.5 Manfaat Penelitian ............................................................................ 4

1.6 Sistematika Penulisan ....................................................................... 5

BAB II LANDASAN TEORI ............................................................................ 7

2.1 Teori Pendukung .............................................................................. 7

2.1.1 Perngertian Sistem............................................................... 7

2.1.2 Karakteristik Sistem ............................................................ 7

2.1.3 Pergertian Informasi ............................................................ 9

2.1.4 Kualitas Informasi .............................................................. 10

2.1.5 Pengertian Sistem Informasi .............................................. 11

2.1.6 Pengertian Analisis Sistem ................................................. 12

x

2.1.7 Fungsi Analisis Sistem ....................................................... 13

2.1.8 Perancangan Sistem............................................................ 13

2.1.9 Database............................................................................. 14

2.1.10 Inventory............................................................................. 15

2.1.11 Web ..................................................................................... 16

2.1.12 PHP .................................................................................... 16

2.1.13 Java Script ......................................................................... 17

2.1.14 Xampp ................................................................................ 17

2.1.15 MySQL ............................................................................... 18

2.1.16 Pergertian Framework Yii .................................................. 18

2.1.17 Flowchart ............................................................................ 19

2.1.18 Diagram Konteks................................................................ 21

2.1.19 DFD .................................................................................... 22

2.1.20 ERD .................................................................................... 23

2.1.21 Aliran Sistem Informasi ..................................................... 24

2.2 Penelitian Terdahulu ....................................................................... 25

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ....................................................... 27

3.1 Kerangka Kerja ............................................................................... 27

3.2 Gambaran Umum Perusahaan ........................................................ 30

3.2.1 Visi Dan Misi ..................................................................... 30

3.2.2 Struktur Organisasi ............................................................ 31

3.2.3 Tugas Dan Wewenang ....................................................... 31

3.2.4 Lokasi ................................................................................ 32

BAB IV ANALISIS DAN IMPLEMENTASI ................................................. 33

4.1 Analisis Sistem yang Berjalan ......................................................... 33

4.1.1 Prosedur yang Sedang Berjalan .......................................... 33

4.2 Analisis Sistem yang Diusulkan ...................................................... 35

4.3 Diagram Konteks ............................................................................. 35

4.4 Data Flow Diagram ......................................................................... 36

4.5 Entity Relationship Diagram ........................................................... 37

xi

4.6 Flowchart ......................................................................................... 38

4.7 Perancangan Struktur Tabel ............................................................. 41

4.8 Perancangan Sistem ......................................................................... 45

4.9 Implementasi.................................................................................... 57

BAB V PENUTUP ............................................................................................. 67

5.1 Kesimpulan ...................................................................................... 67

5.2 Saran ................................................................................................ 67

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 69

LAMPIRAN

RIWAYAT HIDUP

xii

DAFTAR TABEL

TABEL HALAMAN

Tabel 2.1 Simbol-Simbol Flowchart............................................................... 19

Tabel 2.2 Simbol-Simbol Diagram Konteks ................................................... 21

Tabel 2.3 Simbol-Simbol DFD ....................................................................... 22

Tabel 2.4 Simbol-Simbol ERD ....................................................................... 23

Tabel 2.5 Simbol-Simbol ASI ......................................................................... 24

Tabel 4.1 Tabel User ....................................................................................... 42

Tabel 4.2 Tabel Produk ................................................................................... 42

Tabel 4.3 Tabel Kategori................................................................................. 42

Tabel 4.4 Tabel Lokasi .................................................................................... 43

Tabel 4.5 Tabel Keluar .................................................................................... 43

Tabel 4.6 Tabel Keluardetail ........................................................................... 44

Tabel 4.7 Tabel Masuk .................................................................................... 44

Tabel 4.8 Tabel Masukdetail ........................................................................... 44

Tabel 4.9 Tabel Supplier ................................................................................. 45

xiii

DAFTAR GAMBAR

GAMBAR HALAMAN

Gambar 2.1 Xampp.......................................................................................... 17

Gambar 3.1 Kerangka Kerja ........................................................................... 27

Gambar 3.2 Struktur Organisasi ...................................................................... 31

Gambar 3.3 Lokasi Toko Pratama Furniture................................................... 32

Gambar 4.1 Aliran Sistem Informasi Lama .................................................... 34

Gambar 4.2 Diagram Konteks......................................................................... 36

Gambar 4.3 Data Flow Diagram Level 0........................................................ 37

Gambar 4.4 Entity Relationship Diagram ....................................................... 38

Gambar 4.5 Flowchart .................................................................................... 39

Gambar 4.6 Perancangan Halaman Login ....................................................... 45

Gambar 4.7 Perancangan Halaman Kategori .................................................. 46

Gambar 4.8 Perancangan Tambah kategori .................................................... 47

Gambar 4.9 Perancangan Halaman Lokasi ..................................................... 47

Gambar 4.10 Perancangan Tambah Lokasi ...................................................... 48

Gambar 4.11 Perancangan Halaman Barang .................................................... 49

Gambar 4.12 Perancangan Tambah Barang ...................................................... 49

Gambar 4.13 Perancangan Out Stok ................................................................. 50

Gambar 4.14 Perancangan Tambah Out stok .................................................... 51

Gambar 4.15 Perancangan In Stok .................................................................... 51

Gambar 4.16 Perancangan Tambah In Stok ...................................................... 52

Gambar 4.17 Perancangan Halaman Supplier .................................................. 53

Gambar 4.18 Perancangan Tambah Supplier .................................................... 54

Gambar 4.19 Perancangan Laporan Stok Barang ............................................. 54

Gambar 4.20 Perancangan Laporan Barang Masuk .......................................... 55

Gambar 4.21 Perancangan Laporan Barang Keluar .......................................... 56

Gambar 4.22 Perancangan Laporan Lokasi Barang .......................................... 56

Gambar 4.23 Halaman Login ............................................................................ 57

Gambar 4.24 Halaman Kategori ....................................................................... 57

xiv

Gambar 4.25 Halaman Tambah Kategori ......................................................... 58

Gambar 4.26 Halaman Lokasi........................................................................... 58

Gambar 4.27 Halaman Barang .......................................................................... 59

Gambar 4.28 Halaman Tambah Barang ............................................................ 60

Gambar 4.29 Halaman Out Stock ...................................................................... 60

Gambar 4.30 Halaman Tambah Out Stock ........................................................ 61

Gambar 4.31 Halaman In Stock ........................................................................ 61

Gambar 4.32 Halaman Tambah In Stock .......................................................... 62

Gambar 4.33 Halaman Supplier ........................................................................ 62

Gambar 4.34 Halaman Tambah Supplier .......................................................... 63

Gambar 4.35 Halaman Laporan Stok ................................................................ 63

Gambar 4.36 Laporan Stok PDF ....................................................................... 64

Gambar 4.37 Halaman Laporan Barang Masuk ................................................ 64

Gambar 4.38 Laporan Barang Masuk PDF ....................................................... 65

Gambar 4.39 Halaman Laporan Barang Keluar ................................................ 65

Gambar 4.40 Laporan Barang Keluar PDF ....................................................... 65

Gambar 4.41 Halaman Laporan Lokasi Barang ................................................ 66

Gambar 4.42 Laporan Lokasi Barang PDF ....................................................... 66

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Perkembangan teknologi informasi telah membawa perubahan hampir di

semua bidang kehidupan, terutama di dunia bisnis dan usaha. Kegiatan teknologi

informasi di dunia bisnis dan usaha menjadi tolak ukur untuk kecepatan dan

ketepatan dalam memproses data dan mencari informasi. Untuk lebih bersaing di

dunia usaha sekarang sangat diperlukan efisiensi waktu yang sangat tinggi, dan

sistem yang baik sangat dibutuhkan dalam mencapai efisiensi tersebut. Hal ini

mengambarkan betapa pentingnya teknologi informasi di dunia bisnis dan usaha.

Dalam dunia bisnis dan usaha sekarang ini dituntut suatu layanan informasi

yang dapat diakses dari manapun. Internet merupakan salah satu layanan

informasi yang memberikan kemudahan untuk mengakses sebuah web yang dapat

memberikan berbagai macam informasi. Web merupakan ruang informasi di

internet tempat dokumen-dokumen disimpan yang dapat diambil dari alamat

tertentu. Dengan demikian web merupakan suatu media penyampaian informasi

yang dengan mudah dapat diakses dari jaringan internet. Sistem informasi

berbasis web kini menjadi suatu hal yang penting bagi pemenuhan kebutuhan

informasi. Kemudahan mendapatkan informasi secara mudah, cepat, dan akurat

telah menjadi suatu kebutuhan manusia modern saat ini.

Salah satu faktor pendukung proses bisnis yang berjalan adalah dengan

mempunyai sistem inventory. Dengan adanya sistem inventory perusahaan dapat

menghitung jumlah barang yang masuk, barang yang keluar dan persediaan akhir

2

2

stok barang. Perhitungan yang terkait dengan barang dibutuhkan cukup banyak

waktu, ketelitian, dan tenaga karena perhitungan dilakukan secara per barang

maka sebuah sistem informasi inventory berbasis web penting untuk dimiliki oleh

setiap perusahaan dalam mendukung proses bisnis yang ada.

Sistem informasi inventory berbasis web ini juga penting untuk dimiliki

Toko Pratama Furniture sebagai penyedia barang-barang rumah tangga yang telah

memiliki satu cabang tetapi proses pencarian persediaan barang masih

mengunakan cara manual mengakibatkan informasi stok barang terlalu lama

ketika konsumen datang dan ketika stok di toko cabang pertama habis maka

karyawan harus menghubungi cabang yang kedua melalui via telepon untuk

menayakan stok barang apakah masih ada atau tidak, maka akan membutuhkan

waktu yang lebih lama lagi serta biaya tambahan telepon. Perhitungan data barang

masuk dan barang keluar masih menggunakan cara menual, membutuhkan cukup

banyak waktu, ketelitian dan tenaga mengakibatkan terjadinya kesalahan dan

ketidakakuratan dalam perhitungan karena kelelahan karyawan dalam proses

perhitungannya. Dalam pencarian data atau laporan yang diperlukan pimpinan

membutuhkan waktu yang lama karena harus membuka arsip serta beresiko arsip

rusak atau hilang. Perlunya akurasi persediaaan, pencatatan dan perhitungan pada

inventory adalah untuk membuat perencanaan manajemen yang benar. Adanya

sistem informasi inventory berbasis web ini dapat memudahkan user dalam

melakukan pengolahan data persediaan, pencatatan, perhitungan serta laporan

kepada pimpinan karena dapat diakses langsung kapanpun dan dimanapun.

Berbekal masalah di atas, maka dibutuhkan perancangan sistem informasi

inventory berbasis web yang digunakan untuk mempermudah proses pengolahan

3

3

dan perhitungan data yang terkait dengan persediaan dengan judul

“PERANCANGAN SISTEM INFORMASI INVENTORY BERBASIS WEB

PADA TOKO PRATAMA FURNITURE”

1.2 Rumusan Masalah

Dengan adanya masalah yang telah dijelaskan pada latar belakang diatas

maka diperlukan suatu jalan keluar untuk menyelesaikan masalah tersebut. Maka

rumusan masalah yang akan dijadikan dasar pembahasan dalam ini sebagai

berikut:

1. Bagaimana proses sistem persediaan barang pada Toko Pratama furniture?

2. Bagaimana merancang sistem Inventory pada Toko Pratama Furniture

berbasis web?

3. Bagaimana Mengimplementasikan sistem yang dirancang sesuai dengan

analisis dan kebutuhan pada Toko Pratama Furniture?

1.3 Batasan Masalah

Agar batasan masalah terarah dan menghindari pembahasan yang terlalu

luas maka perlu untuk membatasinya. Adapun batasan masalah sebagai berikut:

1. Sistem yang dibuat hanya meliputi barang masuk, barang keluar serta

persediaan barang.

2. Merancang sistem Inventory berbasis web mengunakan PHP (Hypertext

Prepocessor) dan MySql.

3. Tidak Membahas tentang transaksi pembayaran yang berhubungan dengan

harga barang.

4

4

1.4 Tujuan Penelitian

Tujuan adalah hasil yang ingin dicapai dari rumusan masalah, maka tujuan

yang didapatkan adalah sebagai berikut:

1. Untuk mengetahui proses sistem persediaan barang pada Toko Pratama

furniture.

2. Untuk merancang sistem yang dirancang dapat memudahkan pengecekan

persediaan barang secara cepat dan tepat.

3. Untuk menerapkan sistem yang dirancang pada Toko Pratama Furniture.

1.5 Manfaat Penelitian

Manfaat adalah hasil dari tujuan untuk mengetahui apakah sistem yang

sudah dirancang dapat memberikan kontribusi positif bagi Toko Pratama

Furniture. Adapun manfaat dalam permasalahan ini adalah sebagai berikut:

1. Memberikan informasi yang cepat mengenai stok produk yang ada dalam

persediaan barang karena sudah menggunakan sistem berbasis web.

2. Meningkatkan kualitas pencatatan barang masuk dan barang keluar agar data

yang diperoleh menjadi lebih akurat karena sudah menggunakan sistem

inventory berbasis web.

3. Mempermudah pembuatan laporan karena sudah menggunakan sistem

inventory berbasis web yang dapat diakses dimanapun kepada pimpinan

secara tepat dan akurat.

4. Mempercepat proses kinerja karyawan karena sudah menggunakan sistem

berbasis web yang dapat diakses dimanapun.

5. Dapat membantu untuk perencaaan persediaan barang yang akan datang.

5

5

1.6 Sistematika Penulisan

Untuk mempermudah dalam memahami isi dari penelitian ini maka

dikelompokkan menjadi beberapa bab yang secara ringkas agar lebih terarah dan

terstruktur. Adapun sistematika penulisan ini dijelaskan sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini membahas mengenai masalah umum dari masalah yang

ada, diantaranya adalah latar belakang, rumusan masalah, batasan

masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika

penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini berisi beberapa teori–teori dasar yang mendukung pada

proses permasalahan di atas yang diambil dari berbagai sumber

seperti buku, jurnal, atau artikel-artikel lain yang mendukung

dalam proses penelitian serta pembahasan mengenai penelitian-

penelitian terdahulu. Uraian tersebut diantaranya berkaitan tentang

sistem persedian barang.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini berisi menjelaskan gambaran umum objek penelitian,

struktur organisasi, kerangka kerja, visi dan misi, serta masalah

yang sedang dihadapi.

BAB IV ANALISIS DAN IMPLEMENTASI

Bab ini berisi tentang analisis sistem yang sedang berjalan di

Pratama furniture, merancang sistem yang akan dibuat, serta

6

6

mengimplementasikan sistem yang telah dirancang sesuai dengan

kebutuhan.

BAB V PENUTUP

Bab ini berisi kesimpulan dari hasil pembahasan serta saran

mengenai pengembangan sistem selanjutnya.

7

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Teori Pendukung

Dalam Bab ini penulis akan memaparkan beberapa teori-teori yang dapat

dijadikan sebagai landasan teori, berikut ini beberapa penjelasan teori, diantaranya

sebagai berikut:

2.1.1 Pengertian Sistem

Menurut Tata Sutabri dalam Mardison (2017) Suatu sistem pada dasarnya

adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang

berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu.

Menurut Fatim Nugrahanti dalam Mardison (2017) Sistem adalah

sekelompok elemen-elemen yang terintegrasi dengan tujuan yang sama untuk

mencapai suatu tujuan. Terdiri dari sejumlah sumber daya manusia, material,

mesin, uangw, dan informasi. Sumber daya tersebut bekerja sama menuju

tercapainya suatu tujuan tertentu yang ditentukan oleh pemilik atau manajemen.

Dari pernyataan di atas maka dapat disimpulkan bahwa “sistem adalah suatu

keseluruhan yang dibentuk dari banyak bagian-bagian untuk mencapai suatu

tujuan tertentu”.

2.1.2 Karakteristik Sistem

Meurut Tata Sutabri dalam Mardison (2017) Model umum sebuah sistem

adalah input, proses dan output. Hal ini merupakan konsep sebuah sistem yang

8

sangat sederhana sebab sebuah sistem dapat mempunyai beberapa masukan dan

keluaran. Selain itu, sebuah sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat

tertentu yang merincikan bahwa hal tersebut bisa dikatakan sebagai suatu sistem.

Adapun karakteristik yang dimaksud adalah sebagai berikut:

1. Komponen Sistem (Components)

Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang

artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen-komponen

sistem atau elemen-elemen sistem dapat berupa suatu subsistem atau bagian-

bagian dari sistem.

2. Batas Sistem (Boundary)

Batas sistem berupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan

sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas sistem ini

memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai satu kesatuan. Batas suatu

sistem menunjukkan ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut.

3. Lingkungan Luar Sistem (Environment)

Lingkungan luar dari suatu sistem adalah apapun diluar batas dari sistem yang

mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat

menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan sistem tersebut.

4. Penghubung Sistem (Interface)

Pengubung sistem merupakan media penghubung antara satu subsistem

dengan subsistem yang lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan

sumber-sumber daya mengalir dari satu subsistem ke subsistem yang lainnya.

5. Masukan Sistem (Input)

9

Masukan sistem adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem. Masukan

dapat berupa masukan perawatan (maintenance input) dan masukan sinyal

(signal input). Maintenance input adalah energi yang dimasukkan supaya

sistem tersebut dapat beroperasi. Signal input adalah energi yang diproses

untuk didapatkan keluaran.

6. Keluaran Sistem (Output)

Keluaran sistem adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan

menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Keluaran dapat

merupakan masukan untuk subsistem yang lain atau kepada supra sistem.

7. Pengolah Sistem (Proses)

Pengolahan sistem suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah

yang akan merubah masukan menjadi keluaran.

8. Sasaran Sistem (Objective)

Suatu sistem memiliki tujuan dan sasaran yang pasti yang bersifat

deterministic. Kalau susatu sistem tidak memiliki sasaran maka operasi

sistem tidak ada gunanya. Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai

sasaran yang telah direncanakan.

Dari pernyataan di atas maka dapat disimpulkan bahwa karakteristik sistem

adalah komponen-komponen yang mempunyai sifat-sifat tertentu untuk mencapai

suatu tujuan.

2.1.3 Pengertian Informasi

Informasi merupakan sebuah bahan penting bagi manajemen dan

pengambilan keputusan. Sistem informasi ini didalam suatu organisasi dibatasi

10

oleh data yang diperoleh biaya untuk pengadaan pengolahan dan penyimpanan

dan sebagainya.

Menurut Davis dalam Nur Laila dan Wahyuni (2011) Definisi informasi

dalam pemakaian sistem informasi yaitu informasi adalah data yang telah diolah

menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam

pengambilan keputusan saat ini atau mendatang.

Menurut Jogiyanto dalam Nur Laila dan Wahyuni (2011) Informasi adalah

data yang diolah menjadi bentuk suatu yang lebih berguna atau berarti bagi yang

menerimanya. Dari definisi informasi dapat diambil kesimpulan informasi adalah:

1. Data yang telah diolah atau data yang memiliki arti.

2. Data yang menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi

penerima.

3. Data yang menggambarkan suatu kejadian (event) dan kesatuan nyata bagi

penerima.

Menurut Kadir dalam Nur Laila dan Wahyuni (2011) Informasi adalah

analisis dan sintesis terhadap data atau informasi adalah data yang telah

diorganisasikan ke dalam bentuk yang sesuai dengan kebutuhan seseorang,

manajer, staf, atau orang lain didalam suatu organisasi atau perusahaan.

2.1.4 Kualitas Informasi

Kualitas dari suatu informasi (quality of information) tergantung dari tiga

hal yaitu:

1. Akurat (Accurat)

Berarti informasi harus bebas dari kesalahan- kesalahan dan menyesatkan dan

11

jelas mencerminkan maksudnya. Informasi harus akurat karena sumber

informasi kemungkinan banyak terjadi gangguan yang dapat merubah atau

merusak informasi tersebut.

2. Tepat pada waktunya (Up To Date)

Berarti inforamasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat karena

informasi sudah usang tidak akan mempunyai nilai lagi karena informasi

merupakan landasan dalam pengambilan keputusan.

3. Relevan

Berarti informasi harus mempunyai manfaat untuk pemakainya, relevansi

untuk tiap-tiap orang satu dengan yang lainnya berbeda.

2.1.5 Pengertian Sistem Informasi

Menurut Jogiyanto dalam Nur Laila dan Wahyuni (2011) Sistem informasi

adalah suatu sistem didalam Organisasi yang mempertemukan kebutuhan

pengolahan transaksi harian, mendukung operasi bersifat manajerial dan kegiatan

strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-

laporan yang diperlukan.

Menurut jurnal Hendra Agusvianto (2017) Sistem informasi adalah suatu

sistem yang didalam terdapat suatu organisasi yaitu yang mempertemukan

kebutuhannya pada pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi-funsgsi

operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan kegiatan strategi dari suatu

organisasi dan untuk dapat menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan

laporan-laporan yang diperlukan. Manfaat adanya sistem informasi dalam suatu

instansi yaitu:

12

1. Menyajikan suatu pusat informasi guna yaitu mendukung pengambilan suatu

keputusan.

2. Menyajikan informasi yang guna mendukung operasi harian.

3. Menyajikan sebuah informasi yang berkenaan dengan kepengurusan.

Dari pernyataan di atas maka dapat disimpulkan bahwa sistem informasi adalah

suatu komponen-komponen yang mendukung kegiatan suatu organisasi untuk

menyediakan laporan-laporan yang dibutuhkan.

2.1.6 Pengertian Analisis Sistem

Jogiyanto dalam Nur Laila dan Wahyuni (2011) Analisis sistem adalah

penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian

komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi

permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang

terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan

perbaikan-perbaikannya. Berarti seseorang yang bertugas untuk menganalisa

sistem disebut analis sistem.

Mahyuzir dalam Nur Laila dan Wahyuni (2011), analisis sistem yaitu

seseorang yang mempunyai kemampuan untuk menggunakan pengetahuan

aplikasi komputernya didalam memecahkan masalah-masalah bisnis, dibawah

petunjuk manajer sistem. Pengertian lainnya adalah seseorang yang pertanggung

jawab menerjemahkan kebutuhan-kebutuhan user (pemakai) kedalam spesifikasi

teknik yang diperlukan oleh programmer dan dikontrol oleh manajemen. Dengan

demikian “Analisis Sistem adalah suatu proses untuk memahami sistem yang ada,

termasuk mendiagnosa masalah dan memberikan solusi penyelesaiannya”.

13

Dari pernyataan di atas maka dapat disimpulkan bahwa “Analis sistem

adalah kegiatan menganalisis suatu Komponen atau masalah sebuah sistem secara

rinci”.

2.1.7 Fungsi Analisis Sistem

Menurut Mahyuzir dalam Nur Laila dan Wahyuni (2011) Analisis sistem

mempunyai fungsi sebagai berikut:

1. Mengidentifikasi masalah-masalah kebutuhan pemakai.

2. Menyatakan secara fisik sasaran yang harus dicapai yanng paling tepat.

3. Memilih alternatif-alternatif metode pemecahan masalah yang paling tepat.

4. Merencanakan dan menerapkan rancangan sistemnya.

2.1.8 Perancangan Sistem

Perancangan sistem didefinisikan oleh Robert J.Verzello dalam Sophan

Sophian (2014) Tahap setelah analisis dan siklus pengembangan sistem adalah

pendefinisian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional dan persiapan untuk rancang

bangun implementasi yaitu suatu sistem dibentuk.

Menurut George M.Scott dalam Sophan Sophian (2014) Rancangan sistem

untuk menentukan bagaimana suatu sistem akan menyelesaikan apa yang mesti

diselesaikan tahapan ini meyangkut mengkonfigurasikan komponen-komponen

dari perangkat keras dari suatu sistem sehingga setelah instalasi dari sistem akan

benar-benar memuaskan. Dengan demikian rancangan sistem dapat diartikan

sebagai berikut:

1. Tahap setelah analisis dari siklus pengembangan sistem.

14

2. Pendefinisian dari kebutuhankebutuhan fungsional.

3. Persiapan untuk rancang bangun implementasi.

4. Menggambarkan bagaimana sistem dibentuk dapat berupa penggambaran,

perancangan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen

yang terpisah kedalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi.

5. Termasuk untuk mengkonfigurasikan dari komponen-komponen perangkat

lunak dan perangkat keras dari suatu sistem.

Dari pernyataan di atas maka dapat disimpulkan bahwa Perancangan sistem

adalah komponen-komponen yang saling berhubungan dengan tujuan yang sama

untuk mencapai tujuan tertentu.

2.1.9 Database

Menurut Bambang Hariyanto dalam Minarni dan Susanti (2014) Database

adalah kumpulan data (elementer) yang secara logic berkaitan dalam

mempresentasikan fenomena/fakta secara terstruktur dalam domain tertentu untuk

mendukung aplikasi dalam system tertentu.

Menurut Arifin dalam Priyo Sutopo dkk (2016) Database merupakan

kumpulan dari data yang saling berhubungan antara satu dengan yang lain.

Dari definisi diatas maka dapat disimpulkan bahwa database adalah

kumpulan dari item data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya yang

diorganisasikan berdasarkan sebuah skema atau struktur tertentu, yang kelak dapat

dimanfaatkan kembali dengan cepat dan mudah. Alasan diperlukan Database:

1. Salah satu komponen penting dalam sistem inforamsi,karena merupakan

dasar dalam menyediakan informasi.

15

2. Menentukan kualitas informasi: akurat, tepat pada waktunya dan relevan.

Informasi dapat dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan

dengan biaya mendapatkannya.

3. Mengurangi duplikasi data (data redudancy).

4. Hubungan data dapat ditingkatkan (data relatability).

5. Mengurangi pemborosan tempat simpanan luar.

2.1.10 Inventory (Persediaan)

Setiap perusahaan apakah perusahaan itu perusahaan perdagangan ataupun

perusahaan pabrik serta perusahaan jasa selalu mengadakan persediaan. Tanpa

adanya persediaan, para pengusaha akan dihadapkan pada resiko bahwa

perusahaannya pada suatu waktu tidak dapat memenuhi keinginan pelanggan yang

memerlukan atau meminta barang/jasa. Persediaan diadakan apabila keuntungan

yang diharapkan dari persediaan tersebut hendaknya lebih besar dari pada biaya-

biaya yang ditimbulkannya.

Menurut Sofjan Assauri dalam Minarni dan Susanti (2014) Persediaan

adalah suatu aktiva yang meliputi barang-barang milik perusahaan dengan maksud

untuk dijual dalam suatu periode usaha yang normal.

Menurut Indrajit dalam Nur Laila dan Wahyuni (2011) Inventory disebut

juga sebagai persediaan barang yang artinya barang-barang biasanya dapat

dijumpai digudang tertutup, lapangan, gudang terbuka atau tempat-tempat

penyimpanan lain, baik berupa bahan baku, barang setengah jadi, barang jadi

barang-barang untuk keperluan operasi atau barang-barang untuk keperluan suatu

proyek.

16

Jadi persediaan merupakan sejumlah barang yang disediakan untuk

memenuhi permintaan dari pelanggan. Dalam perusahaan perdagangan pada

dasarnya hanya ada satu golongan inventory (persediaan), yang mempunyai sifat

perputaran yang sama yaitu yang disebut persediaan barang dagangan. Persediaan

ini merupakan persediaan barang yang selalu dalam perputaran, yang selalu dibeli

dan dijual, yang tidak mengalami proses lebih lanjut didalam perusahaan tersebut

yang mengakibatkan perubahan bentuk dari barang yang bersangkutan.

2.1.11 Web

Web merupakan terobosan baru sebagai teknologi sistem informasi yang

menghubungkan data dari banyak sumber dan layanan yang beragam macamnya

di internet, Web cepat sekali populer di lingkungan pengguna internet, karena

kemudahan yang diberikan kepada pengguna internet untuk melakukan

penelusuran, penjelajahan, dan pencarian informasi.

2.1.12 PHP

PHP adalah bahasa pemrograman script server-side yang didesain untuk

pengembangan web. Selain itu, PHP juga bisa digunakan sebagai bahasa

pemrograman pemrograman umum. PHP di kembangkan pada tahun 1995 oleh

Rasmus Lerdorf, dan sekarang dikelola oleh The PHP Group. Situs situs resmi

PHP beralamat di http://www.php.net. PHP disebut bahasa bahasa pemrograman

server side karena PHP diproses pada komputer server. Hal ini berbeda

dibandingkan dengan bahasa pemrograman client side seperti JavaScript yang

diproses pada web browser (client).

17

2.1.13 Java Script

Javascript adalah bahasa yang berbentuk kummpulan skrip yang fungsinya

digunakan utnuk menambahkan interaksi antara halaman web dengan pengunjung

halaman web. Javascript pada sisi klien yang akan memberikan kemampuan fitur-

fitur tambahan halaman yang lebih baik.

2.1.14 XAMPP

Xampp merupakan software bundel yang terdiri dari kumpulan paket

program yang berhubungan dengan database server, web server, dan lain

sebagainya. Didalam xampp terdapat Apache sebagai server web, MySQL sebagai

server basis data, Filezila sebagai FTP server, dan beberapa fitur tambahan seperti

Mercury dan Tomcat.

Gambar 2.1 Xampp

2.1.15 MySQL

MySQL adalah sebuah implementasi dari sistem sistem manajemen yang

pada basis basis data yang relasional (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis.

Setiap setiap pengguna dapat secara bebas menggunakan MySQL, namun dengan

batasan perangkat lunak tersebut tidak boleh dijadikan produk turunan yang

18

bersifat komersial. MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep

utama dalam basis basis dan data data yang telah ada sebelumnya; SQL

(Structured Query Language). SQL adalah sebuah inti konsep pengoperasian

basis data, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data data, yang

memungkinkan pada pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara

otomatis.

2.1.16 Pengertian Framework Yii

Framework adalah sebuah kerangka kerja. Framework juga dapat diartikan

sebagai kumpulan script (terutama class dan function) yang dapat membantu

developer/programmer dalam menangani berbagai masalah-masalah dalam

pemrograman seperti koneksi ke database, pemanggilan variabel, file, dan lain-

lain sehingga developer lebih fokus dan lebih cepat membangun aplikasi.

Secara sederhana bisa dijelaskan bahwa framework adalah kumpulan fungsi

(libraries), maka seorang programmer tidak perlu lagi membuat fungsi-fungsi

(biasanya disebut kumpulan library) dari awal, programmer tinggal memanggil

kumpulan library atau fungsi yang sudah ada didalam framerwork, tentunya cara

menggunakan fungsi-fungsi itu sudah ditentukan oleh framework.

Yii adalah framework (kerangka kerja) PHP berbasis-komponen,

berkinerja tinggi untuk pengembangan aplikasi Web berskala-besar. Yii adalah

free software dengan lisensi BSD licence, aplikasi web framework open-source

yang ditulis dengan PHP5. Yii menyediakan reusability maksimum dalam

pemrograman Web dan mampu meningkatkan kecepatan pengembangan secara

signifikan.

19

2.1.17 Flowchart

Flowchart atau Bagan alir adalah bagan (chart) yang menunjukkan alir-alir

(flow) didalam program atau prosedur sistem secara logika. Bagan alir (flowchart)

yang digunakan terutama untuk alat alat bantu di komunikasi dan untuk

dokumentasi. Adapun simbol-simbol Flowchart sebagai berikut:

Tabel 2.1 Simbol-simbol Flowchart

No Simbol Nama Fungsi

1

Terminator

Pemula/akhir

program.

2

Garis Alir

(Flow Line)

Arah aliran

program.

3

Preparation

Proses

inisialisasi/pemberi

an harga awal

4

Proses

Proses perhitungan/

pengolahan data

20

5

Input/Output Data

Proses input/output

data, parameter,

informasi

6

Fredefined Process (

sub program)

Pemulaan sub

program/proses

menjalankan sub

program

7

Decision

Perbandingan

peryataan,

penyeleksian data

yang memberikan

pilihan untuk

langkah selanjutnya

8

On Page Conector

Penghubung bagian-

bagian flowchart

yang berada pada

satu halaman

9

Off page conector

Penghubung bagian-

bagian flowchart

yang berada pada

halaman yang

berbeda

10

Display

Simbol yang

menyatakan

pengunaan peralatan,

seperti layar monitor,

printer dan

sebagainya

Sumber: Jurnal Opik Taufik K, Mohamad Ifran dkk (2013)

21

2.1.18 Diagram Konteks

Diagram konteks adalah diagram tingkat atas, yaitu diagram secara global

dari sebuah sistem informasi yang menggambarkan aliran-aliran data ke dalam

dan ke luar dari dalam dan luar entitas eksternal.

Menurut Pohan dan Bahri (1997), conteks diagram adalah kasus khusus

DFD (bagian dari DFD yang berfungsi menetapkan model lingkaran), yang

dipresentasikan dengan lingkaran tunggal yang mewakili keseluruhan sistem.

Tabel 2.2 Simbol-simbol Diagram Konteks

No Gambar Nama Fungsi

1

Proses

Simbol yang

mengambarkan proses

suatu data didalam sistem

2

Entitas Luar

(Terminator)

Simbol yang

mengambarka pelaku

dalam sistem tersebut

3

Aliran data (data

flow)

Simbol yang

mengambarkan aliran

data/informasi yang ada

didalam sistem

Sumber: Jurnal Nur laila, wahyuni (2011)

2.1.19 Data Flow Diagram (DFD)

Data Flow Diagram (DFD) ini merupakan suatu cara atau metode untuk

membuat rancangan sebuah sistem yang mana berorientasi pada alur data yang

bergerak pada sebuah sistem nantinya. Dalam pembuatan pada Sistem Informasi,

22

DFD sering digunakan. DFD dibuat oleh para analis untuk membuat sebuah

sistem yang baik. Adapun simbol-simbol DFD sebagai berikut:

Tabel 2.3 Simbol-simbol DFD

No Gambar Nama Fungsi

1

Proses

Simbol yang

mengambarkan proses

suatu data didalam sistem

2

Entitas Luar

(Terminator)

Simbol yang

mengambarka pelaku

dalam sistem tersebut

3

Aliran data (data

flow)

Simbol yang

mengambarkan aliran

data/informasi yang ada

didalam sistem

4

Penyimpanan data

(Data store)

Simbol yang

mengambarkan tempat

penyimpanan data dalam

suatu proses

Sumber: Jurnal Opik Taufik K, Mohamad Ifran dkk (2013)

2.1.20 Entity Relationship Diagram (ERD)

Entity Relationship Diagram (ERD) memiliki dua komponen utama yaitu

Entitas (Entity) dan Relasi (Relation). Kedua komponen ini, masing-masing

dilengkapi dengan sejumlah atribut yang mempresentasikan seluruh fakta yang

ada di dunia nyata. ERD ini dapat digambarkan secara sistematis dengan

menggunakan simbol-simbol seperti yang terlihat pada tabel berikut:

23

Tabel 2.4 Simbol-simbol ERD

NO Gambar Nama Fungsi

1

Entitas Objek ril yang dapat dibedakan

antara satu dengan yang lain

2

Atribut

Elemen dari entitas yang berfugsi

untuk menerangkan entitas

tersebut

3

Garis

Berfungsi untuk menghubungakan

atribut yang entity dan entity

dengan relationship/relasi

4

Hubungan

Sama saja relasi yaitu hubungan

yang terjadi antara satu entity atau

lebih

Sumber: Jurnal Yusuf Wahyudi dan Ferry Hari Utami (2011)

2.1.21 Aliran Sistem Informasi

Merupakan bagan alir yang menunjukkan arus dari laporan dan formulir

termasuk tembusan-tembusannya. Untuk itu dibutuhkan pedoman–pedoman untuk

membuat Aliran Sistem Informasi (ASI). Adapun symbol-simbol yang dapat

digunakan pada aliran sistem informasi sebagai berikut:

Tabel 2.5 Simbol-simbol ASI

NO Gambar Nama Fungsi

1

Proses

(process)

Simbol ini digunakan untuk

mengambarkan semua jenis

dokumen. Merupakan formulir

yng digunakan untuk merekam

24

data suatu transaksi yang

menujukkan input, output baik

untuk roses manual, mekanik atau

komputer.

2

Proses

Manual

Simbol ini digunakan untuk

mengambarkan keterangan

manual atas pekerjaan yang

dilakukan tanpa menggunakan

komputer.

3

Proses

Komputer

Simbol ini mengambarkan

kegiatan proses pengolahan data

dengan komputer.

4

Input/output

Simbol ini digunakan untuk

mewaili input/output

5

Arsip

Simbol ini digunakan untuk

mengambarkan file komputer

yang disimpan sebagai arsip.

Simbol ini bisa ditulis huruf F

dan A

6

Garis Alir

Simbol ini menunjukkan arus data

atau informaasi

Sumber: Jurnal Reti Handayani (2016)

2.2 Penelitian terdahulu

Penelitian terdahulu ini menjadi salah satu acuan penulis dalam melakukan

penelitian sehingga penulis dapat memperkaya teori yang digunakan dalam

mengkaji penelitian yang dilakukan. Pada penelitian ini, penulis memaparkan tiga

jurnal penelitian terdahulu tentang sistem informasi inventori, seperti penjelasan

berikut ini:

25

1. Penelitian yang dilakukan oleh Kustanto dan Yulius Wahyu Kristanto (2014)

Sistem Data Inventori Berbasis Web (Studi Kasus: Harrisma Bengawan Jaya

Solo Paragon). Dari hasil perancangan sistem informasi inventory berbasis

website, dapat diambil kesimpulan berdasarkan hasil analisis dan mengetahui

beberapa permasalahan yang terjadi di dalam penerapan sistem inventory

yang sedang berjalan pada Harrisma Bengawan Jaya Solo Paragon.

Terbangunnya sistem inventory data yang dapat menangani stok barang, baik

barang masuk maupun barang keluar yang mengambil kasus di Harrisma

Bengawan Jaya Solo Paragon. Sistem inventori data ini dibangun berbasis

web, sehingga dapat diakses secara online maupun off line.

2. Penelitian yang dilakukan oleh Okta Veza dan M.Ropianto (2017)

Perancangan Sistem Informasi Inventory Data Barang Pada PT. Andalas

Berlian Motors (Studi Kasus : PT Andalas Berlian Motors Bukit Tinggi) Dari

hasil perancangan sistem informasi inventory berbasis website, dapat diambil

kesimpulan berdasarkan hasil analisis dan mengetahui beberapa permasalahan

yang terjadi di dalam penerapan sistem inventori yang sedang berjalan pada

PT. Andalas Berlian Motors Bukit Tinggi. Sistem informasi ini memudahkan

dalam penyajian laporan yang akurat mengenai penjualan dan pembelian serta

pengaruhnya terhadap persediaan sistem informasi ini memudahkan dalam

proses pengecekan atau pencarian data yang dibutuhkan terkait pada transaksi

penjualan, dan transaksi pembelian serta pengaruhnya terhadap stock.

Aplikasi sistem informasi inventory berfungsi sebagai salah satu tempat

penyimpanan data karena sudah memiliki database sehingga antara stock

mobil yang masuk dan mobil yang keluar dapat diketahui dengan cepat.

26

3. Penelitian yang dilakukan oleh Raden Adhiyaksa Indiharto, Atiqah Meutia

Hilda dan Arry Avorizano (2016) Perancangan Sistem Informasi Inventory

Barang Berbasis Web pada Perusahaan Pergudangan. Dari hasil perancangan

sistem informasi inventory berbasis website, dapat diambil kesimpulan

berdasarkan hasil analisis dan mengetahui beberapa permasalahan yang

terjadi di dalam penerapan sistem inventory yang sedang berjalan pada

Perusahaan Pergudangan. Membuat hak akses bagi pengguna sehingga hanya

pengguna yang telah terdata dalam basis data saja yang dapat masuk ke dalam

sistem. Sistem ini memudahkan pengaksesannya karena berbasis web dan

bisa diakses dari mana saja dan kapan saja. Memudahkan penghitungan

jumlah barang dan aset pada saat dilakukan stock opname dari barang-barang

yang telah ada di gudang, serta pendataan inventaris barang yang dimiliki

oleh setiap bagian. Dari hasil pengujian, sistem ini dapat dioperasikan dengan

baik.

27

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1. kerangka Kerja

Untuk menbantu dalam penyusunan penelitian ini, maka diperlukan

adanya susunan kerangka ( frame work) yang jelas tahap-tahapnya. Kerangka

kerja ini merupakan langkah-langkah yang akan dilakukan dalam penyelesain

masalah yang akan dibahas. Adapun kerangka kerja penelitian yang digunakan

seperti terlihat pada gambar dibawah ini:

MENGINDENTIFIKASI MASALAH

MEMBUAT CODING PROGRAM

MEMBUAT PERANCANGAN SISTEM

MENGANALISIS KEBUTUHAN

MERUMUSKAN MASALAH

MENGUMPULKAN DATA

MELAKUKAN PENGUJIAN HASIL

Gambar 3.1 Kerangka Kerja

Berdasarkan kerangka kerja yang telah digambarkan diatas maka dapat diuraikan

pembahasan masing-masing tahap dalam penlitian sebagai berikut:

28

1. Mengidentifikasi Masalah

Dengan masalah yang telah dijelaskan, maka diperlukan suatu jalan keluar

untuk menyelesaikan masalah tersebut agar diketahui bagaimana merancang

sistem inventory pada Toko Pratama Furnniture.

2. Pengumpulan Data

Tahap pengumpulan data ini dilakukan dengan cara observasi dan wawancara

kepada pemilik toko sehingga mendapatkan permasalahan yang dijadikan

topik dalam rangka menyusun suatu laporan penelitian serta mengumpulkan

data-data yang diperlukan.

3. Merumuskan Masalah

Setelah mengidentifikasi masalah maka langkah selanjutnya merumuskan

masalah berdasarkan data yang telah diketahui agar dapat meracang sistem

yang baru untuk meningkatkan kinerja.

4. Menganalisis Kebutuhan

Menganalisis kebutuhan ini merupakan penentu kebutuhan perangkat keras

(hardware) dan perangkat lunak (software).

Kebutuhan perangkat keras (hardware) yaitu:

satu unit laptop HP dengan spesifikasi processor dengan spesifikasi yaitu:

a. Processor : Intel(R) Core(TM) i3-4005U CPU @1.70GHz(4CPU), 1.7

GHz, memory

b. Memory : 4096 MB RAM

c. Monitor : Generic PnP Monitor

d. Mouse : Logitech Wireless

29

Kebutuhan perangkat lunak (software) yaitu:

a. Operation System : Windows 8.1 Single Language (6.3, Build 9600)

b. Web Server : Google

c. Text Editor : Notepad ++

d. Image Design : Microsoft Visio 2007

e. Database Server : MySQL, Xampp Versi 7.1.1

f. Web Browser : Google Chrome

5. Membuat Perancangan Sistem

Perancangan sistem ini merupakan suatu kegiatan pengembangan dan

perancangan sistem yang baru agar meingkatkan efektifitas kinerja dan

memenuhi hasil yang diinginkan dengan tujuan memanfaatkan teknologi dan

fasilitas yang tersedia. Perancangan yang akan dibuat adalah perancangan

sistem inventory berbasis web.

6. Membuat Coding Program

Membuat coding program ini dilakukan untuk proses menulis, menguji dan

memperbaiki, dan memelihara kode yang akan membangun suatu program

yang sudah sesuai perancangan sistem.

7. Melakukan Pengujian Hasil

Tahap mengujian ini dilakukan untuk mengetahui kekurangan dari sistem

yang telah dirancang serta menjamin bahwa sistem yang dirancang memiliki

kualitas yang baik dan layak digunakan Toko Pratama Furniture.

30

3.2 Gambaran Umum Perusahaan

Toko Pratma Furniture didirikan pada tahun 2015 berlokasi di Pasar

Aviari Blok D2 No 12A Kelurahan Buliang, Kecamatan Batu Aji, Batam. Usaha

Perseorangan yang membuka bisnis penjualan furniture, merupakan tempat usaha

yang berfokus untuk menjual peralatan rumah tangga.

Berdirinya Toko Pratama Furniure berawal dari ide dan gagasan akibat

adanya perkembangan bisnis yang semakin pesat dari lingkungan masyarakat.

Oleh karena itu Toko Pratama Furniture membuat suatu solusi dalam

menyediakan peralatan rumah tangga untuk kalangan masyarakat. Dengan harga

yang terjangkau dalam memasarkan produk peralatan rumah tangga, pemilik

Usaha Toko Pratama Furniture adalah Tan Tahu Hua.

3.2.1 Visi Dan Misi

Agar Perusahaan berjalan dengan baik maka diperlukan arah dan tujuan

yang tepat. Adapun visi dan misi Toko Pratama Furniture sebagai berikut:

1. Visi

Menjadikan Toko Pratama Furniture sebagai usaha perseorangan yang

professional dan dipercaya konsumen serta memberikan pelayanan yang

baik dan berkualitas kepada konsumen.

2. Misi

Menjadikan Toko Pratama Furniture sebagai toko yang memberikan

pelayanan berkualitas baik dan terlengkap dibidangnya serta Memberi nilai

tambah kepuasan dan manfaat terbaik secara terus menerus kepada

konsumen.

31

3.2.2 Struktur Organisasi

Toko Pratma Furniture memiliki struktur organisasi yang masing-masing

mempunyai tugas, wewenang dan tanggung jawab memberikan kemudahan dalam

menjalankan usahanya, selain itu dapat memberi pelayanan untuk meningkatkan

kepuasan kepada konsumen. Strutur Organisasi Pratama Furniture ditetapkan

berdasarkan keputusan pemilik Toko Pratama Furniture. Untuk selanjutnya

secara keseluruhan struktur organisasi tersebut dapat dilihat pada gambar dibawah

ini.

Pemilik Toko

Staff Gudang

SupirAdmin

Gambar 3.2 Struktur Organisasi

3.2.3 Tugas dan Wewenang

Agar Perusahaan berjalan dengan baik maka diperlukan tugas dan

wewenang yang tepat. Adapun tugas dan wewenang Toko Pratama Furniture

sebagai berikut:

32

1. Pemilik Toko merupakan struktur tertinggi dari Toko Pratama Furniture yang

bertanggung jawab atas segala bentuk operasional serta kelangsungan hidup

toko tersebut.

2. Staff gudang merupakan Mampu melakukan Stock Barang barang secara berkala,

Mampu melakukan Input Data dan Laporan keluar masuk barang

kepada pimpinan toko.

3. Administrasi merupakan bagian keuangan, penjualan dan mastikan barang

tidak sampai kehabisan stok serta membuat laporan penjualan kepada

pimpinan Toko Pratama Furniture.

4. Supir merupakan bagian pengantaran barang-barang yang telah dibeli

konsumen ke rumahnya.

3.2.4 Lokasi

Toko Pratma Furniture didirikan pada tahun 2015 berlokasi di Pasar

Aviari Blok D2 No 12A Kelurahan Buliang, Kecamatan Batu Aji. Adapun lokasi

Toko Pratama furniture sebagai berikut.

Gambar 3.3 Lokasi Toko Pratama Furniture

33

BAB IV

ANALISIS DAN IMPLEMENTASI

4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan

Analisis sistem yang sedang berjalan dilakukan dengan tujuan untuk

mengetahui proses kerja yang sedang berjalan di Toko Pratama Furniture agar

dapat mengetahui permasalahan dan Kendala yang dihadapi. Dari penelitian

langsung yang telah dilakukan sistem yang berjalan ssat ini masih dilakukan

secara manual sehingga pengolahan data dan penyajian infomasi membutukan

waktu yang lama. Oleh karena itu perancangan sistem inventory ini perlu

dikembangkan. Dengan adanya perancangan sistem inventory ini maka karyawan

dipermudahkan dengan sistem yang ada.

4.1.1 Prosedur yang Sedang Berjalan

Analisa prosedur dilakukan untuk mempresentasikan aliran data dan

informasi yang sedang berjalan pada Toko Pratama Furniture. Dari hasil analisa

sistem yang berjalan terdapat beberapa entitas yang terlibat diantaranya:

1. Entitas Bagian pemasok, entitas ini terdaftar sebagai supplier dari barang-

barang yang di beli Toko Pratama Furniture.

2. Entitas Bagian Gudang, Entita ini melakukan pengontrolan stok barang dan

data barang yang masuk serta laporan barang masuk.

3. Entitas Admin, entitas ini melakukan penginputan data pembelian dari

pembeli dan membat laporan barng keluar kepada pemilik.

34

4. Entitas pembeli, entitas ini melakukan pembelian barang kepada Toko

Pratama Furniture.

5. Enitas Pemilik, entitas ini membuat keputusan pembelian pesanan barang dan

menerima laporan dari semua kegiatan.

Untuk memperjelas sistem sistem informasi yang ada dapat dilihat pada

gambar berikut:

Perancangan Sistem Informasi lama

SupplierPemilikAdmin Staff GudangPembeli

Melakukan

Pembelian

an Barang

Menginput

Data

Pembelian

Nota Barang

keluar

Membuat

rekapan

Pembelian

Laporan Barang

Keluar

Rekapan

Pembelian

A

A

Menerima

Pembelian Barang

A

Data Barang

Habis

Data PesananKomfirmasi Data

Pesanan

Data Pesanan

Mengecek

dan

Membuat

Data

Barang

Masuk

Data Barang

Masuk

Membuat

Rekapan

Barang

masuk

Rekapan

PembelianRekapan

A

Laporan Barang

Masuk

Porses

Pemgiriman

Pesanan

Mengecek

Stok

Kosong

Menerima Data

PesananNota Barang

Keluar

Gambar 4.1 Aliran Sistem Informasi Lama

35

4.2 Analisis Sistem Yang Diusulkan

Pada prinsipnya prosedur yang diusulkan tidak jauh berbeda dengan

prosedur yang sedang berjalan, namun adapun pada prosedur sistem yang baru

yaitu merancang sebuah sistem aplikasi inventory barang yang terintegrasi dengan

bagian umum serta semua penginputan data sudah mengunakan basis data dan

berbasis website. Sistem ini diharapkan dapat membantu memperlancar kinerja

perusahaan secara keseluruhan tanpa menyulitkan bagi pengguna sistem. karena

pada aplikasi ini menggunakan website serta tingkat keamanan yang cukup tinggi,

waktu eksekusi yang lebih cepat. Pada sistem yang diusulkan diharapkan dapat

memberikan hasil sebagai berikut:

1. Dapat memberikan hasil yang tersingkron dengan database dengan tampilan

yang baik dan menarik agar memudahkan Admin dalam pengolahan barang

keluar.

2. Dapat mencetak hasil nota barang keluar, barang masuk kepada pembeli dan

supplier serta menyimpan dengan format PDF dan dapat juga mencetak

laporan barang keluar dan barang masuk kepada pemilik serta menyimpan

dengan format PDF.

3. Memberikan hasil laporan yang tersingkron dengan database dengan

tampilan yang baik agar memudahkan Admin dan staff gudang dalam

pengolahan laporan barang masuk dan keluar kepada pemilik.

4.3 Diagram Konteks

Diagram konteks adalah diagram yang paling tidak detail, pengambaran

sistem tidak dijelaskan secara detail karena ditekankan adalah interaksi sistem

dengan lingkungan atau bagian yang mengaksesnya. Pada diagram konteks

36

berikut terdiri atas sebuah proses yang diberi nama sistem inventory pada Toko

Pratama Furiture berbasis web, dimana proses tersebut berhubungan beberapa

entitas. Adapun diagram konteks dapat dilihat paada gambar berikut:

Sistem Inventory Toko Pratama Furniture

AdminKonsumen

Staff Gudang Pemilik

Data Barang Keluar

Data Kategori

Data Lokasi

Data Barang Masuk

Data Supplier

Data Lokasi

Laporan Stok Barang

Laporan Barang Masuk

Laporan Barang Keluar

Laporan Lokasi Barang

Data Stok Barang

Data Stok Barang

Nota

Gambar 4.2 Diagram Konteks

4.4 Data Flow Diagram (DFD)

Data flow diagram merupakan diagram lanjutan dari diagram konteks

yang menjelaskan berbagai proses yang ada pada sistem baru yang akan

dikembangkan secara logika tanpa memepertimbangkan lingkungan fisik dimana

data tersebut mengalir atau dimana data tersebut disimpan. Dapat dilihat pada

gambar berikut:

37

PembeliInput Data

PembeliPembeli

Gudag Data Barang

Data Supplier

Barang Masuk

Supplier

Admin

Barang

Supplier

Barang Keluar

Laporan

Pemilik

Barang Keluar

Barang Masuk

Laporan Stok Barang

Nota

Laporan Stok Barang

Laporan Barang Masuk

Laporan Barang Keluar

Data Barang

Keluar

Data Barang Masuk

Recap Pembeli

Recap Barang

Recap Pembeli

Gambar 4.3 Data Flow Diagram level 0

4.5 Entity Relationship Diagram

Digunakan untuk menyatakan jenis data dari hubungan yang ada diantara

jenis data yang terdapat dalam sistem. Tujuan pemodelan ERD adalah

menunjukkan hubungan antara simpanan data menghilangkan kerangkapan data

serta membuat model yang dapat dimengerti dengan baik oleh pemakai maupun

PC.

38

User

memiliki

password

username

grup

status

masukdetail

kategoriid

kategorinama

memiliki

supplier

produkid

kategoriid

lokasiid

sku

produknama

deskripsi

satuan

merek

memilikiproduk

lokasinama

loaksiid

memiliki

keluarmasuk

masukid

nomortanggal

nama

alamat

keluarid

nomor

nama

alamat

Tanggal

memiliki memiliki

lokasikategori

qty

masukdetailid

produkidmasukid

keluardetail

keluardetailid

keluarid

qty

produkid

deskripsinama

memiliki

memiliki

Gambar 4.4 Entity Relationship Diagram

4.6 Flowchart

Flowchart program merupakan keterangan yang lebih rinci tentang

bagaimana setiap langkah program atau prosedur sesungguhnya yang

dilaksanakan. Flowchart ini menunjukan setiap langkah program atau prosedur

dalam urutan yang tepat saat terjadi. Berikut Flowchart program untuk

Sistem Inventory Pada Toko Pratama Furniture, yaitu:

39

Login

Cek User Or

Password

Gudang

N

YMenu Gudang

Pilih

Menu

Lokasi

Barang

Supplier

In Stok

Menu

Lokasi

Menu In

stok

Menu

Barang

Menu

Supplier

Admin Menu Admin

Pilih

Menu

Lokasi

Barang

Kategori

Out Stok

Log out

L

L

B

B

Y

Y

Menu

Kategori

Menu

Out

Stok

Login

Y

Y

N

N

N

N

Login

User

Password

Start

Menu

Pimpinan

Pilih Menu

Laporan Stok

Laporan Barang

Masuk

Laporan Barang

Keluar

Laporan Lokasi

Barang

Kategori

Out

Stok

Lokasi

Barang

Supplier

In StokY

Y

N

N

Y

Y

N

keluar

Log out

stop

Y

report

report

report

report

Cetak

cetak

N

Y

Y

Y

Login

S

keluar

S

keluar

Log out

Login

S

Y

N

N

N

N

N

Y

Y

N

Y

Y

N

N

N

Y

Y

N

N

N

NMenu

Menu

N

Y

40

Kategori

Tambah

Hapus

Ubah

Menu

YN

Nama

Tambah

Tambah

Tampil data

Kategori

Hapus

Y

Y

Data

Kaegori

Update

Tampil data

Kategori

Lokasi

Tambah

Hapus

Ubah

Menu

YN

Nama

Tambah

Tambah

Tampil data

Kategori

Hapus

Y

Y

Data

Lokasi

Update

Tampil data

Lokasi

Barang

Tambah

Hapus

Ubah

Menu

YN

Nama

Barang

Submit

Tampil Data

Barang

Hapus

Y

Y

Data

Barang

Update

Tampil data

Barang

Supplier

Tambah

Hapus

Ubah

Menu

YN

Nama

Supplier

Tambah

Tampil data

Supplier

Hapus

Y

Y

Data

Supplier

Update

Tampil data

Supplier

N

N

YY

N

N

N

N

Y

N

N

Y

41

In Stok

Tambah

Hapus

Ubah

Menu

YN

Isi Data In

Stok

Submit

Tampil Data In

Stok

Hapus

Y

Y

Data In

Stok

Update

Tampil data In

StokPrint

Tampil Laporan

PDF

Y

Out Stok

Tambah

Hapus

Ubah

Menu

YN

Isi Data Out

Stok

Submit

Tampil Data

Out Stok

Hapus

Y

Y

Data Out

stok

Update

Tampil data

Out stokPrint

Tampil Laporan

PDF

Y

N

N

N

N

YY

Gambar 4.5 Flowchart

4.7 Perancangan Struktur Tabel

Perancangan struktur tabel adalah perancangan tabel-tabel yang akan

digunakan di database. Tabel adalah komponen utama dan petama dari database.

Tabel sejumlah data informasi, biasanya berupa kata-kata dan bilangan yang

tersusun secara bersistem, urut ke bawah dalam lajur dan deret tertentu dengan

garis pembatas. Struktur tabel-tabel data base sebagai berikut:

1. Tabel User

Tabel user merupakan tabel yang menyimpan data-data yang berkaitan dengan

data admin ditunjukkan pada tabel 4.1.

42

Tabel 4.1 Tabel user

Nama Field Type Size Keterangan

username varchar 20 primary

password varchar 20

grup smallint 6

status smallint 1

2. Tabel Produk

Tabel produk merupakan tabel yang menyimpan data-data yang berkaitan

dengan produk ditunjukkan pada tabel 4.2.

Tabel 4.2 Tabel Produk

Nama Field Type Size Keterangan

produkid int 11 primary

kategoriid int 11

lokasiid int 11

sku varchar 10

produknama varchar 20

satuan varchar 10

deskripsi text text

merek varchar 30

3. Tabel kategori

Tabel kategori merupakan tabel yang menyimpan data-data yang berkaitan

dengan kategori produk ditunjukkan pada tabel 4.3.

43

Tabel 4.3 Tabel Kategori

Nama Field Type Size Keterangan

kategoriid int 11 primary

namakategori varchar 50

4. Tabel lokasi

Tabel lokasi merupakan tabel yang menyimpan data-data yang berkaitan

dengan lokasi penyimpanan produk ditunjukkan pada tabel 4.4.

Tabel 4.4 Tabel Lokasi

Nama Field Type Size Keterangan

lokasiid int 11 primary

namalokasi varchar 50

5. Tabel keluar

Tabel keluar merupakan tabel yang menyimpan data-data yang berkaitan

dengan produk yang telah keluar ditunjukkan pada tabel 4.5.

Tabel 4.5 Tabel Keluar

Nama Field Type Size Keterangan

keluarid int 11 primary

nomor varchar 20

tanggal date date

nama varchar 50

alamat varchar 200

44

6. Tabel keluardetail

Tabel keluardetail merupakan tabel yang menyimpan data-data yang

berkaitan dengan produk yang telah keluar ditunjukkan pada tabel 4.6.

Tabel 4.6 Tabel Keluardetail

Nama Field Type Size Keterangan

keluardetailid int 11 primary

keluarid int 11

produkid int 11

qty int 11

7. Tabel masuk

Tabel masuk merupakan tabel yang menyimpan data-data yang berkaitan

dengan data barang yang diterima ditunjukkan pada tabel 4.7.

Tabel 4.7 Tabel masuk

Nama Field Type Size Keterangan

masukid int 11 primary

nomor varchar 20

tanggal date date

nama varchar 50

alamat varchar 200

8. Tabel masukdetail

Tabel masukdetail merupakan tabel yang menyimpan data-data yang

berkaitan dengan data barang masuk ditunjukkan pada tabel 4.8.

Tabel 4.8 Tabel Masukdetail

45

Nama Field Type Size Keterangan

masukdetailid int 11 primary

masukid int 11

produkid int 11

qty int 11

9. Tabel supplier

Tabel supplier merupakan tabel yang menyimpan data-data yang berkaitan

dengan supplier ditunjukkan pada tabel 4.9.

Tabel 4.9 Tabel Supplier

Nama Field Type Size Keterangan

nama varchar 150 primary

deskripsi varchar 500

4.8 Perancangan Sistem

1. Perancangan Halaman Login

Perancangan menu login merupakan gambaran atau sketsa form ketika

pengguna ingin melakukan kegiatan pada aplikasi sistem yang diusulkan.

Username

Password

Sign In

Toko Pratama

Remember Me

1

2

3

Gambar 4.6 Perancangan Halaman Login

46

Keterangan Gambar:

1. Text Box Username

2. Text Box Password

3. Button Login

2. Perancangan Halaman Kategori

Perancangan Halaman kategori adalah tampilan halaman ini memperlihatkan

kategori-kategori dari barang yang ada. Halaman kategori dapat dilihat pada

gambar berikut:

Tambah

ID Nama actions

-

-

-

Data Kategori

Kategori

Lokasi

Barang

Out Stok

Log Out

Keluar

1

2

3

Gambar 4.7 Perancangan Halaman Kategori

Keterangan Gambar:

1. Tombol Navigasi Menu Kategori

2. Tabel Data Ketegori

3. Button Tambah Data Kategori

47

3. Perancangan Tambah Kategori

Halaman tambah kategori adalah halaman untuk menambah jenis suatu

barang. Tambah kategori dapat dilihat pada gambar berikut:

Kategori

Lokasi

Barang

Out Stok

Log Out

Keluar

Nama

Kembali

Tambah

1

2

3

Gambar 4.8 Perancangan Tambah Kategori

Keterangan Gambar:

1. Text Box Nama Kategori

2. Buttom Tambah Data Kategori

3. Botton Kembali

4. Perancangan Halaman Lokasi

Perancangan Halaman Lokasi adalah halaman tempat penyimpanan barang

yang ada di gudang. Perancangan halaman lokasi dapat dilihat pada gambar

berikut:

Tambah

ID Nama actions

-

-

-

Data Kategori

Kategori

Lokasi

Barang

Out Stok

Log Out

Keluar

12

3

Gambar 4.9 Perancangan Halaman Lokasi

48

Keterangan Gambar:

1. Tombol Navigasi Menu Lokasi

2. Tabel Data Lokasi

3. Button Tambah Data Lokasi

5. Perancangan Tambah Lokasi

Perancangan Tambah Lokasi adalah halaman tempat menambahkan barang

ke lokasi yang ada di gudang. Perancangan tambah lokasi dapat dilihat pada

gambar berikut:

Kategori

Lokasi

Barang

Out Stok

Log Out

Keluar

Nama

Kembali

Tambah

1

2

3

Gambar 4.10 Perancangan Tambah Lokasi

Keterangan Gambar:

1. Text Box Nama Lokasi

2. Buttom Tambah Data Lokasi

3. Botton Kembali

49

6. Perancangan Halaman Barang

Perancangan halaman barang adalah halaman stok barang secara keseluruhan.

Halaman barang dapat dilihat pada gambar berikut:

Kode Kategori Lokasi Nama Merek Satuan Actions

-

-

-

-

-

Data Barang

TambahKategori

Lokasi

Barang

Out Stok

Log Out

Keluar

2

1

3

Gambar 4.11 Perancangan Halaman Barang

Keterangan Gambar:

1. Tombol Navigasi Menu Barang

2. Tabel Data Barang

3. Button Tambah Data Lokasi

7. Perancangan Tambah Barang

Perancangan tambah produk berfungsi untuk menambah jenis barang

diantaranya kategori, lokasi, kode barang, nama barang, merk, satuan,

deskripsi. Tambah barang dapat dilihat pada gambar berikut:

Kategori

Lokasi

Barang

Out Stok

Log Out

Keluar

Submit

Kategori Lokasi

Kode

Barang Nama Barang

Merek Satuan

Deskripsi

1

4

3

2

56

7

8

Gambar 4.12 Perancangan Tambah Barang

50

Keterangan Gambar:

1. Text box Kategori

2. Text Box Lokasi

3. Text Box Kode BArang

4. Text box Nama Barang

5. Text Box Merek

6. Text Box Satuan

7. Text Box Deskripsi

8. Buttom Submit Tambah Barang

8. Perancangan Out Stok

Perancangan out stock digunakan untuk melihat barang keluar secara

keseluruhan. Halaman out stock dapat dilihat pada gambar berikut:

Nomor Tanggal Nama Alamat Total Actions

-

-

-

-

-

Data Keluar

TambahKategori

Lokasi

Barang

Out Stok

Log Out

Keluar

2

1

3

Gambar 4.13 Perancangan Out Stok

Keterangan Gambar:

1. Tombol Navigasi Menu Out Stok

2. Tabel Data Out Stok

3. Button Tambah Data Out Stok

51

9. Perancangan Tambah Out Stok

Perancangan tambah produk digunakan untuk menambah jenis transaksi

barang keluar.

Kategori

Lokasi

Barang

Out Stok

Log Out

Keluar

Tambah Barang

0

Submit

Nomor Tanggal

NamaAlamat

Item Qty

1

8

43

2

65

7

9

Total

Gambar 4.14 Perancangan Tambah Out Stok

Keterangan Gambar:

1. Text box nomor Out Stok

2. Kalender Tanggal

3. Text Box Nama barang

4. Text box Alamat pembeli

5. Text Box Item yang barang keluar

6. Text Box Quantity jumlah item yang keluar

7. Buttom tambah item Barang

8. Buttom Submit Tambah Out Stok

10. Perancangan In Stock

Perancangan ambah in stock digunakan untuk menambah barang masuk dari

52

suatu produk diantaranya nomor, supplier, tanggal, alamat, item, serta Qty.

Tambah in stock dapat dilihat pada gambar berikut:

In Stok

Supplier

Barang

Lokasi

Log Out

Keluar

Nomor Tanggal Nama Alamat Total Actions

-

-

-

-

-

TambahData Masuk

3

2

1

Gambar 4.15 Perancangan In Stok

Keterangan Gambar:

1. Tombol Navigasi Menu In Stok

2. Tabel Data In stok

3. Button Tambah Data In Stok

11. Perancangan Tambah In Stok

Perancangan tambah in stock digunakan untuk menambah barang masuk dari

suatu produk diantaranya nomor, supplier, tanggal, alamat, item, serta Qty.

Tambah in stock dapat dilihat pada gambar berikut:

In Stok

Supplier

Barang

Lokasi

Log Out

Keluar

Tambah Barang

0

Submit

Nomor Tanggal

SupplierAlamat

Item Qty

1

8

43

2

65

7

9

Total

Gambar 4.16 Perancangan Tambah In Stok

53

Keterangan Gambar:

1. Text box nomor In Stok

2. Kalender Tanggal

3. Text Box Nama barang

4. Text box Alamat pembeli

5. Text Box Item yang barang masuk

6. Text Box Quantity jumlah item yang Masuk

7. Buttom tambah item Barang

8. Buttom Submit Tambah In Stok

12. Perancangan Halaman Supplier

Halaman supplier menampilkan semua data supplier serta deskripsi barang.

Halaman supplier dapat dilihat pada gambar berikut:

In Stok

Supplier

Barang

Lokasi

Log Out

Keluar

Nama Deskripsi Actions

Tambah

-

-

-

2

3

1

Gambar 4.17 Perancangan Halaman Supplier

Keterangan Gambar:

1. Tombol Navigasi Menu Supplier

2. Tabel Data Supplier

3. Button Tambah Data Supplier

54

13. Perancangan tambah Supplier

Perancangan tambah Suplier digunakan untuk menambah supplier yang telah

mengirim barang yang ada diantaranya nama, dan deskripsi supplier. Tambah

Supplier dapat dilihat pada gambar berikut:

In Stok

Supplier

Barang

Lokasi

Log Out

Keluar

Tambah

Nama

Deskripsi

Kembali

1

2

3

4

Gambar 4.18 Perancangan Tambah Supplier

Keterangan Gambar:

4. Text Box Nama Supplier

5. Tex Box Deskripsi Supplier

6. Buttom Tambah Data Supplier

7. Botton Kembali

14. Perancangan Laporan Stok Barang

Laporan stok barang merupakan laporan persediaan barang dagang yang ada di

gudang dimana dalam kegiatan tersebut akan mencocokkan nilai persedian yang

tersedia secara fisik yang ada di gudang dengan nilai persediaan yang ada di

laporan.

55

STOK BARANG

TANGGAL:

Nomor Produk Satuan Masuk Keluar Sisa Stok

TOTAL

Gambar 4.19 Laporan Stok Barang

15. Perancangan Laporan Barang Masuk

Laporan barang masuk adalah laporan yang dirancang bertujuan untuk

mengetahui data barang masuk yang terdapat di Toko Pratama furniture.

Adapun tampilan perancangan laporan barang keluar sebagai berkut:

LAPORAN BARANG MASUK

TANGGAL:

Nomor Tanggal Nama Alamat Total

Gambar 4.20 Perancangan Laporan Barang Masuk

56

16. Perancangan Laporan Barang Keluar

Perancangan laporan barang keluar bertujuan untuk mengetahui datang

barang keluar yang terdapat di Toko Pratama Furniture. Adapun laporan

barang keluar sebagai berikut:

LAPORAN BARANG KELUAR

TANGGAL:

Nomor Tanggal Nama Alamat Total

Gambar 4.21 Perancangan Laporan Barang Keluar

17. Perancangan Laporan Lokasi Barang

Perancangan laporan lokasi bertujuan untuk mengetahui data lokasi barang

yang terdapat di Toko Pratama Furniture. Adapun laporan barang keluar

sebagai berikut:

LOKASI BARANG

LOKASI BARANG : SEMUA

No Lokasi Kategori Produk Satuan Sisa Stok

TOTAL

Gambar 4.22 Perancangan Laporan Lokasi Barang

57

4.9 Implementasi

Implementasi adalah penerapan rancangan yang telah, hasil dari implementasi

adalah suatu sistem pengolahan data yang telah berjalan dengan baik. Adapun

implementasinya sebagai berikut:

1. Halaman login

Halaman login dapat digunakan untuk sebagai halaman user login, dimana

user harus melakukan login dengan mengisi nama username dan password,

jika login berhasil maka user dapat masuk kehalaman website, jika login

gagal maka akan keluar keterangan incorrect username or password.

Halaman login dapat dilihat pada gambar berikut:

Gambar 4.23 Halaman Login

2. Halaman Kategori

Halaman kategori adalah halaman kategori secara keseluruhan, tampilan

halaman ini memperlihatkan kategori-kategori dari barang yang ada. Halaman

kategori dapat dilihat pada gambar berikut:

58

Gambar 4.24 Halaman Kategori

3. Halaman Tambah Kategori

Halaman tambah kategori adalah halaman untuk menambah jenis suatu

barang. Tambah kategori dapat dilihat pada gambar berikut:

Gambar 4.25 Tambah Kategori

4. Halaman Lokasi

Halaman Lokasi adalah halaman tempat penyimpanan barang yang ada di

gudang. Halaman lokasi dapat dilihat pada gambar berikut:

59

Gambar 4.26 Halaman Lokasi

5. Halaman Barang

Halaman barang adalah halaman stok barang secara keseluruhan. Halaman

Barang dapat dilihat pada gambar berikut:

Gambar 4.27 Halaman Barang

60

6. Halaman Tambah Barang

Tambah produk berfungsi untuk menambah jenis barang diantaranya

kategori, lokasi, kode barang, nama barang, merk, satuan, deskripsi. Tambah

barang dapat dilihat pada gambar berikut:

Gambar 4.28 Halaman Tambah Barang

7. Halaman Out stock

Halaman out stock digunakan untuk melihat barang keluar secara

keseluruhan. Halaman out stock dapat dilihat pada gambar berikut:

Gambar 4.29 Halaman Out Stoc

61

8. Halaman Tambah Out Stok

Tambah Out stok berfungsi untuk menambah barang yang suah keluar

diantaranya nomor, tanggal, nama, nama alamat, item, qty. Tambah Out Stok

dapat dilihat pada gambar berikut:

Gambar 4.30 Tambah Out Stock

9. Halaman In Stock

Halaman In stock digunakan untuk melihat barang masuk secara keseluruhan,

tampilan in stock diantaranya nomor, tanggal, nama, alamat, total, dan

actions. In stock dapat dilihat pada gambar berikut:

Gambar 4.31 Halaman In Stock

62

10. Halaman Tambah In Stock

Tambah in stock digunakan untuk menambah barang masuk dari suatu produk

diantaranya nomor, supplier, tanggal, alamat, item, serta Qty. Tambah ini

stock dapat dilihat pada gambar berikut:

Gambar 4.32 Tambah In Stock

11. Halaman Supplier

Halaman supplier menampilkan semua data supplier serta deskripsi barang.

Halaman supplier dapat dilihat pada gambar berikut:

Gambar 4.33 Halaman Supplier

63

12. Halaman Tambah Supplier

Tambah Suplier digunakan untuk menambah supplier yang telah mengirim

barang yang ada diantaranya nama, dan deskripsi supplier. Tambah Supplier

dapat dilihat pada gambar berikut:

Gambar 4.34 Tambah Supplier

13. Halaman Laporan Stok

Halaman laporan stok adalah halaman laporan stok barang secara keseluruhan.

Halaman Barang dapat dilihat pada gambar berikut:

Gambar 4.35 Halaman Laporan Stok

64

Gambar 4.36 Laporan Stok PDF

14. Halaman Laporan Barang Masuk

Laporan barang masuk disesuaikan dengan tanggal, bulan dan tahun dengan

menggunakan format PDF. Halaman dapat dilihat pada gambar berikut:

Gambar 4.37 Halaman Laporan Barang Masuk

65

Gambar 4.38 Laporan Barang Masuk PDF

15. Halaman Laporan Barang Keluar

Laporan barang keluar disesuaikan dengan tanggal, bulan dan tahun dengan

menggunakan format PDF. Halaman dapat dilihat pada gambar berikut:

Gambar 4.39 Halaman Laporan Barang Keluar

Gambar 4.40 Laporan Barang Keluar PDF

66

16. Halaman Laporan lokasi Barang

Laporan barang keluar disesuaikan dengan lokasi barang, dengan

menggunakan format PDF. Halaman dapat dilihat pada gambar berikut:

Gambar 4.41 Halaman Laporan Lokasi Barang

Gambar 4.42 Laporan Lokasi Barang PDF

67

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan sistem pada bab-bab sebelumnya,

maka dapat disimpulkan perancangan sistem inventory berbasis web pada Toko

Pratama Furniture menghasilkan berupa:

1. Dengan adanya sistem informasi inventori di Toko Pratama Furniture, dapat

mengefisiensikan waktu dalam pembuatan laporan stok barang, barang masuk

barang keluar.

2. Dengan perancangan sistem yang baru, memudahkan admin dan staff gudang

dalam pembuatan laporan-laporan yang berhubungan dengan stok barang,

barang keluar dan barang masuk serta meminimalkan kesalahan-kesalahan.

3. Dengan sistem yang baru, dapat meningkatkan Meningkatkan kinerja

karyawan dalam pengolahan data stok barang, barang masuk, barang keluar

serta mempunyai penyimpanan data yang lebih terjamin karena data-data

tersimpan ke database

5.2 Saran

Berikut adalah beberapa saran untuk pengembangan sisten inventory di Toko

Pratama Furniture.

1. Pengguna harus memahami sistem yang baru secara keseluruhan sebelum

meningalkan sistem yang lama

2. Memberikan pelatihan kepada user yang akan mengunakan sistem

68

3. Membuat backup data untuk menjaga data ketika megalami masalah pada

perangkat lunak

4. Melakukan perbaikan pada software dan hardware secara berkala

69

DAFTAR PUSTAKA

Mardison. 2017. Perancangan Sistem Informasi Inventory Pada Alinia Mart

Berbasis Multi User Dengan Java Netbeans & MySQL. Majalah Ilmiah (

Vol.24, No.2 ) 1-10

Nur laila & Wahyuni. 2011. Sistem Informasi Pengolahan Data Inventory Pada

Toko Buku Studi CV. Aneka Ilmu Semarang. Jurnal Teknik elektro (Vol.3,

No.1), 1-16

Hendra Agusvianto. 2017. Sistem Informasi Inventori Gudang Untuk Mengontrol

Persediaan Barang Pada Gudang Studi Kasus: PT Aisys Sidoarjo. Journal

Information Engineering And Educational Tecnologi (Vol.1, No.1). 1-7

Sophan Sophian. 2014. Pengimplementasian Dan Perancangan Sistem Informasi

Penjualan Dan Pengendalian Stok Barang Pada Toko Swastika Servis (SS)

Bangunan Dengan Menggunakan Bahasa Pemprograman Visual Basic 6.0

Didukung Dengan Database MySQL. Jurnal Momentum (Vol.16, No.2), 1-

11

Priyo sutopo, dkk. 2016. Sistem Informasi Eksekutif Sasaran Pejualan Kendaraan

Bermotor Roda 2 Di Kalimantan Timur Berbasis Web. Jurnal Informatika

Mulawarman ( Vol.11, No.1), 1-6

Eka Iswandy. 2015. Sistem Penunjang Keputusan Untuk Menetukan Penerimaan

Dana Santunan Social Anak Nagari & Penyalurannya Bagi Mahasiswa Dan

Pelajar Kurang Mampu Di Kenagarian Barung-Barung Balantai Timur.

Jurnal Teknoif ( Vol.3, No. 2) 1-10

Raden Kustanto Adhiyaksa Indiharto, dkk. 2016. Perancangan Sistem Inventori

Barang Barbasis Web Pada Pergudangan. Seminar Nasional Teknoka-FT

UHAMKA. 1-11

Kustanto & Yulius Wahyu Kristanto. 2014. Sistem Data Inventori Berbasis Web.

Duta.com ( Vol.7, no.2) 1-14

Okta Veza & M.Ropianto. 2017. Perancangan Sistem Informasi Inventory Data

Barang Pada Pt. Andalas Berlian Motors. Jurnal Teknik Ibnu Sina ( Vol.2,

No.2) 1-14

70

LAMPIRAN