Perancangan Responsive Web untuk Pemesanan Menu Makanan ...€¦ · menggunakan Twitter Bootstrap...

23
5 Perancangan Responsive Web untuk Pemesanan Menu Makanan dan Minuman menggunakan Twitter Bootstrap (Studi Kasus: Restoran Laras Hati Magelang) Artikel Ilmiah Diajukan kepada Fakultas Teknologi Informasi untuk memperoleh Gelar Sarjana Komputer Peneliti: Tommy Wira Winata (672010187) Ramos Somya, S.Kom., M.Cs Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga Desember 2014

Transcript of Perancangan Responsive Web untuk Pemesanan Menu Makanan ...€¦ · menggunakan Twitter Bootstrap...

  • 5

    Perancangan Responsive Web untuk Pemesanan Menu Makanan

    dan Minuman menggunakan Twitter Bootstrap

    (Studi Kasus: Restoran Laras Hati Magelang)

    Artikel Ilmiah

    Diajukan kepada

    Fakultas Teknologi Informasi

    untuk memperoleh Gelar Sarjana Komputer

    Peneliti:

    Tommy Wira Winata (672010187)

    Ramos Somya, S.Kom., M.Cs

    Program Studi Teknik Informatika

    Fakultas Teknologi Informasi

    Universitas Kristen Satya Wacana

    Salatiga

    Desember 2014

  • 1

  • 2

  • 3

  • 4

  • 5

    Perancangan Responsive Web untuk Pemesanan Menu Makanan

    dan Minuman menggunakan Twitter Bootstrap

    (Studi Kasus: Restoran Laras Hati Magelang)

    Artikel Ilmiah

    Diajukan kepada

    Fakultas Teknologi Informasi

    untuk memperoleh Gelar Sarjana Komputer

    Peneliti:

    Tommy Wira Winata (672010187)

    Ramos Somya, S.Kom., M.Cs

    Program Studi Teknik Informatika

    Fakultas Teknologi Informasi

    Universitas Kristen Satya Wacana

    Salatiga

    Desember 2014

  • 6

    Perancangan Responsive Web untuk Pemesanan Menu Makanan

    dan Minuman menggunakan Twitter Bootstrap

    (Studi Kasus: Restoran Laras Hati Magelang)

    1)Tommy Wira Winata,

    2) Ramos Somya

    Program Studi Teknik Informatika

    Fakultas Teknologi Informasi

    Universitas Kristen Satya Wacana

    Jl. Diponegoro 52-60, Salatiga 50771, Indonesia Email:

    1) [email protected],

    2) [email protected]

    Abstract

    Information technology is used in many business nowadays, but Laras Hati

    Restaurant doesn’t process use any IT programs in their business. The problem

    occurs on the ordering process of the restaurant. The restaurant uses phone call and

    text messages to take order from customers. As a result, customers have to wait since

    there is only one telephone connection available. The use of text messaging is not

    effective as well. This research was made to make web as media to order food and

    drink in Laras Hati Restaurant Magelang. The web IT made based on the responsive

    web uses Twitter Bootstrap. The result gives empirical prove that this responsive web

    can be used as an alternative to order food and beverages in Laras Hati Restaurant

    Magelang.

    Keywords: Responsive Web, Twitter Bootstrap

    Abstrak

    Teknologi Informasi digunakan manfaatnya dalam bidang usaha yaitu untuk jual beli

    online. Namun, restoran Laras Hati Magelang belum menggunakan Teknologi

    Informasi dalam kegiatan bisnisnya. Masalah yang muncul adalah pada kegiatan

    pesan antar makanan dan minuman yang dipesan oleh pelanggan. Restoran ini

    menggunakan telepon dan SMS untuk melayani pesanan yang masuk. Akibatnya

    terjadi antrian yang lama karena sambungan telepon hanya satu. Penggunaan SMS

    juga dirasa tidak efektif. Melalui penelitian ini dibuat web sebagai media untuk

    memesan makanan dan minuman di Laras Hati Magelang. Web ini dibuat berbasis

    responsive web menggunakan Twitter Bootstrap. Hasil yang diperoleh adalah

    responsive web ini dapat dijadikan sebagai media alternatif dalam pemesanan menu

    makanan dan minuman di Restoran Laras Hati Magelang.

    Kata Kunci: Responsive Web, Twitter Bootstrap 1) Mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi Jurusan Teknik Informatika, Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga. 2) Staff Pengajar Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga.

    mailto:[email protected]:[email protected]

  • 7

    1. Pendahuluan Teknologi Informasi saat ini digunakan dalam berbagai aspek kehidupan

    manusia, salah satunya adalah dalam dunia usaha atau bisnis. Teknologi Informasi

    digunakan tidak hanya oleh bidang usaha besar tetapi juga sudah digunakan untuk

    usaha skala kecil dan menengah. Contoh penggunaannya adalah dalam proses jual

    beli online yang tidak hanya digunakan untuk bidang usaha besar tetapi banyak juga

    digunakan oleh bidang usaha skala kecil dan menengah.

    Pada dunia kuliner juga dimanfaatkan Teknologi Informasi dalam

    mendukung kegiatan bisnisnya. Saat ini dapat dijumpai restoran maupun rumah

    makan yang sudah menggunakan TI untuk memudahkan pelanggan dalam

    melakukan pemesanan menu makanan dan minuman. Selain itu, Teknologi Informasi

    juga digunakan untuk melakukan manajemen data di restoran, misalnya digunakan

    untuk proses pembayaran, pencatatan bahan baku, pencatatan pendapatan dan lain-

    lain.

    Restoran Laras Hati Magelang merupakan restoran yang berada di jalan

    Tentara Pelajar Magelang. Dilihat dari adanya peningkatan dalam penghasilan bersih

    dalam setiap bulannya, maka dapat disimpulkan bahwa restoran ini setiap harinya

    ramai dengan pengunjung. Restoran ini juga menyediakan layanan pesan dan antar

    makanan dan minuman kepada pembeli melalui telepon atau SMS untuk melakukan

    pemesanan menu makanan dan minuman yang kemudian akan diantar ke alamat

    pembeli.

    Pemesanan yang dilakukan oleh pembeli ini sering kali menimbulkan

    masalah, karena hanya ada satu sambungan telepon. Pembeli harus menunggu untuk

    melakukan pemesanan via telepon jika sambungan telepon sedang digunakan.

    Pembeli masih bisa melakukan pemesanan via SMS, namun setelah mengirimkan

    SMS yang berisi pemesanan makanan dan minuman sering kali menu yang dipesan

    sudah habis. Dengan pemesanan menggunakan telepon dan SMS, pembeli tidak bisa

    mengetahui ketersediaan menu makanan dan minuman.

    Berdasarkan masalah yang sudah dijelaskan, pada penelitian ini akan

    dirancang aplikasi untuk melakukan pemesanan menu makanan dan minuman secara

    online. Aplikasi yang dirancang adalah aplikasi berbasis web yang menerapkan

    responsive web. Responsive web ini digunakan karena dalam mengakses web ini

    nanti tidak hanya bisa dilakukan lewat browser komputer saja, tetapi web juga bisa

    diakses menggunakan perangkat lain misalnya tablet maupun telepon seluler dengan

    tampilan yang menyesuaikan dengan layar device. Diharapkan dengan menggunakan

    responsive web akan membuat halaman web yang sesuai dengan kebutuhan Restoran

    Laras Hati Magelang.

    Pada penelitian ini, untuk membuat aplikasi pemesanan menu makanan dan

    minuman berbasis responsive web digunakan Twitter Bootstrap. Twitter Bootstrap

    sendiri merupakan framework yang biasa digunakan untuk membuat aplikasi web

    ataupun situs web responsive secara cepat, mudah dan gratis. Twitter Bootstrap ini

    terdiri dari CSS dan HTML untuk menghasilkan Grid, Layout, Typography, Table,

    Form, Navigation dan lain-lain. Selain itu, di dalam Twitter Bootstrap juga sudah

    terdapat jQuery plugins untuk menghasilkan komponen User Interface yang cantik

    seperti Transitions, Modal, Dropdown, Scrollspy, Tooltip, Tab, Alert dan lain-lain.

  • 8

    Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana merancang

    responsive web untuk pemesanan menu makanan dan minuman di restoran Laras

    Hati Magelang menggunakan Twitter Bootstrap. Tujuan penelitian yang akan dicapai

    adalah merancang responsive web untuk pemesanan menu makanan dan minuman

    menggunakan Twitter Bootstrap di restoran Laras Hati Magelang. Manfaat atau

    kontribusi penelitian yang diharapkan adalah menyediakan alternative pemesanan

    menu makanan dan minuman di restoran Laras Hati Magelang dan dapat mengetahui

    bagaimana penggunaan Twitter Bootstrap untuk membuat sebuah web menjadi

    responsive. Penelitian ini memiliki beberapa batasan masalah, yaitu: untuk

    responsive web diterapkan pada halaman-halaman web untuk hak akses pelanggan,

    tidak membahas pembayaran secara online dan tidak membahas tentang keamanan

    data dalam basis data.

    2. Kajian Pustaka Penelitian yang akan dilakukan ini mengacu pada 2 (dua) penelitian

    terdahulu. Penelitian terdahulu yang pertama berjudul Perancangan Sistem Informasi

    Online Shopping Bandung Book Centre Berbasis Responsive Web dibahas tentang

    perancangan e-commerce untuk penjualan buku secara online dengan responsive

    web. Penelitian ini menggunakan metode Prototype dalam metode pengembangan

    sistemnya. Dengan pembuatan sistem informasi ini bisa membantu Bandung Book

    Center memasarkan produk mereka, pelanggan dapat mengakses website dengan

    menggunakan browser pada PC/Laptop maupun menggunakan smartphone [1].

    Pada penelitian terdahulu yang kedua dengan judul Web Responsive Design

    Untuk Situs Berita Menggunakan Framework CodeIgniter, dibahas tentang

    pembuatan web responsive dengan menggunakan HTML5 dan CSS3 yang diterapkan

    pada framework CodeIgniter. Hasil dari penelitian ini adalah terbentuknya sebuah

    web responsive design untuk situs berita yang berguna mempermudah membaca

    konten berita dan meningkatkan kenyamanan [2].

    Perbedaan penelitian ini dengan penelitian terdahulu adalah pada penelitian

    ini tidak menggunakan framework dalam pembuatan aplikasinya, tetapi

    menggunakan bahasa pemrograman PHP 5. Responsive web pada penelitian ini

    menggunakan library Twitter Bootstrap, berbeda dengan penelitian terdahulu yang

    kedua di mana pada penelitian tersebut menggunakan HTML5 dan CSS3.

    Web adalah suatu metode untuk menampilan informasi di internet, baik

    berupa teks, gambar, suara maupun video yang interaktif dan mempunyai kelebihan

    untuk menghubungkan (link) satu dokumen dengan dokumen lainnya (hypertext)

    yang dapat diakses melalui sebuah browser. Secara umum situs web mempunyai

    beberapa fungsi, yaitu fungsi komunikasi, fungsi informasi, fungsi hiburan dan

    fungsi transaksi [3].

    Istilah Responsive Web Design sendiri pertama kali diperkenalkan oleh Ethan

    Marcotte dalam bukunya yang berjudul “Responsive Web Design”. Dibahas

    mengenai 3 teknik yang digunakan dalam membangun sebuah Responsive Web

    Design, yaitu: flexible grid layout, flexible images dan media queries. Flexible grid

    yaitu sebuah konsep ukuran elemen halaman dengan pilihan satuan persen daripada

    satuan absolut seperti pixel atau point, flexible images yaitu sebuah teknik mencegah

    agar media gambar, video, object, tidak melewati batas dari elemen container, media

  • 9

    queries merupakan modul CSS3 memungkinkan render konten untuk beradaptasi

    dengan kondisi seperti resolusi. Sebuah media queries terdiri dari jenis media dan 1

    atau lebih ekspresi. Hasil dari media queries dinyatakan benar, jika perangkat dalam

    media queries sesuai maka, stylesheet yang sesuai akan diterapkan [4].

    Web Responsive Design (RWD) pada dasarnya menunjukkan bahwa situs web

    dibuat menggunakan W3C CSS3 media dengan cairan proporsi berbasis grid, untuk

    beradaptasi tata letak dengan melihat lingkungan platform dan gambar fleksibel

    sebagai hasilnya, pengguna di berbagai platform dan browser akan memiliki akses ke

    satu sumber konten, ditata sehingga mudah dibaca dan navigasi dengan minimal

    mengubah ukuran, panning dan scrolling. Web responsive design pertama kali

    diperkenalkan oleh Ethan Marcotte pada artikelnya yang sangat inspiratif Web

    Responsive Design. Semakin banyaknya perangkat yang muncul dengan berbagai

    ukuran, maka sebuah situs perlu untuk mengenali ukuran perangkat pengguna.

    Ketika masih berpikir saat ada perangkat baru yang dirilis dan akan memperbarui

    situs agar sesuai, maka harus mencari solusi yang lebih efektif dan responsif

    bagaimana cara agar situs hanya mengakui lebar browser saja tanpa melakukan

    pembaruan yang lebih spesifik [2].

    Twitter Bootstrap sendiri merupakan library yang biasa digunakan untuk

    membuat aplikasi web ataupun situs web responsive secara cepat, mudah dan gratis.

    Twitter Bootstrap ini terdiri dari CSS dan HTML untuk menghasilkan Grid, Layout,

    Typography, Table, Form, Navigation dan lain-lain. Selain itu, di dalam Twitter

    Bootstrap juga sudah terdapat jQuery plugins untuk menghasilkan komponen User

    Interface yang cantik seperti Transitions, Modal, Dropdown, Scrollspy, Tooltip, Tab,

    Alert dan lain-lain [5].

    AJAX pertama kali diperkenalkan oleh Rasmus Lerdorf. AJAX merupakan

    singkatan dari Asynchronous JavaScript and XML yang dibuat dari serangkaian

    teknologi dengan berbagai kemampuan yaitu JavaScript, XML dan sebuah method

    komunikasi asinkron antara client dan server tanpa harus menunggu respon dari

    server untuk mendeskripsikan proses dari penggunaan objek XMLHttpRequest untuk

    mendapatkan informasi dari web server dengan cara dinamis. Untuk

    mengaplikasikan AJAX dalam website, dibutuhkan browser yang menyediakan

    layanan Javascript, dan komponen XMLHTTP bagi pengguna Internet Explorer (IE),

    dan XMLHttpRequest untuk Firefox, Safary, Opera dan browser lainnya [6]. Pada

    aplikasi yang dibuat ini, AJAX digunakan pada halaman history pesanan pelanggan

    dan pada halaman daftar pesanan di bagian administrator. Pada halaman history

    pesanan, pelanggan dapat mengetahui status pesanan yang telah dilakukaan tanpa

    perlu melakukan refresh pada browser. Sedangkan pada halaman daftar pesanan,

    administrator dapat melihat daftar pesanan yang masuk secara realtime tanpa harus

    melalukan refresh halaman. Jika ada pesanan baru yang masuk, data akan langsung

    dapat ditampilkan pada browser.

    3. Tahapan Penelitian Pada penelitian ini, akan dilakukan beberapa tahapan penelitian yang secara

    garis besar terbagi ke dalam lima tahapan, yaitu : 1) Analisis kebutuhan dan

    pengumpulan data yang diperlukan. 2) Perancangan Sistem. 3) Perancangan

    aplikasi/program. 4) Implementasi dan pengujian sistem, serta analisis hasil

  • 10

    pengujian. 5) Penulisan laporan hasil penelitian. Tahapan-tahapan yang dilakukan

    dalam penelitian ini dapat dilihat pada Gambar 1.

    Gambar 1 Tahapan Penelitian

    Berdasarkan bagan pada Gambar 1 dapat dijelaskan bahwa tahapan penelitian

    yang dilakukan adalah sebagai berikut: 1) Tahap pertama: analisis dan pengumpulan

    data, di mana pihak developer mencari tahu kebutuhan client dalam pembuatan

    aplikasi. Pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini dilakukan dengan

    cara wawancara. 2) Tahap kedua: perancangan sistem meliputi perancangan proses

    menggunakan UML seperti usecase diagram, activity diagram, sequence diagram,

    class diagram, dan deployment diagram. 3) Tahap ketiga: perancangan aplikasi atau

    program yaitu merancang aplikasi sesuai dengan kebutuhan dari client yang telah

    diperoleh dari pengumpulan data yang dilakukan. 4) Tahap keempat: implementasi

    dan pengujian sistem, serta analisis hasil pengujian. Pada tahapan ini dilakukan

    proses pembangunan sistem atau aplikasi berdasarkan rancangan yang telah dibuat.

    Kemudian dilakukan pengujian untuk mengetahui apakah aplikasi yang dibangun

    sudah sesuai atau tidak. Akhir dari tahapan ini adalah melakukan analisis pengujian

    sistem. 5) Tahap kelima: penulisan laporan hasil penelitian, yaitu

    mendokumentasikan setiap proses yang dilakukan di dalam penelitian yang telah

    dilakukan dalam bentuk laporan tertulis dan akan menjadi laporan hasil penelitian

    dalam bentuk artikel ilmiah.

    Pada tahap pertama dilakukan analisis kebutuhan dan pengumpulan data.

    analisis kebutuhan didapatkan setelah melakukan identifikasi masalah yang terjadi di

    restoran Laras Hati berkaitan dengan proses pemesanan menu makanan dan

    minuman untuk layanan pesan antar. Layanan pesan antar dilakukan melalui 2 (dua)

    cara, yaitu melaui sambungan telepon dan SMS. Pelanggan dapat memesan makanan

    dan minuman melalui telepon, namun hanya tersedia sebuah sambungan telepon,

    sehingga antrian yang terjadi untuk melayani pelanggan menjadi lama. Pemesanan

    melalui SMS juga bisa dilakukan tetapi kadang terhambat jika SMS tidak

    masuk/pending dan menu yang dipesan ternyata sudah habis tidak bisa diketahui oleh

    pelanggan. Adapun proses bisnis layanan pesan antar ini adalah sebagai berikut: 1)

    pelanggan memesan makanan dan minuman melalui sambungan telepon atau SMS,

    2) karyawan restoran mencatat pesanan pelanggan, 3) pesanan akan dibuat/dimasak,

    4) pesanan diantar ke alamat pelanggan, dan 4) pelanggan melakukan pembayaran

    saat pesanan tiba.

  • 11

    Pada tahapan perancangan sistem dan perangkat lunak untuk menggambarkan

    prosedur dan proses kerja dari sistem aplikasi yang dibangun. Proses perancangan

    sistem dalam penelitian ini menggunakan UML (Unified Modeling Language)

    dengan beberapa proses yang akan dijelaskan sebagai berikut.

    pesan menu

    registrasiguest

    edit profil lihat menu

    lihat cart

    pelanggan

    lihat history

    tambah menu

    edit menu

    hapus menu

    lihat kategori

    manage menu

    manage kategori

    edit ketegori

    hapus kategori

    manage pelanggan

    lihat pelanggan

    tambah kategori

    tambah pelanggan

    edit pelanggan

    hapus pelanggan

    administrator

    lihat pesanan

    memproses pesanan

    extends

    extends

    extends

    extends

    extends extends

    extends

    extends

    extends

    extends

    extends

    extends

    extends

    extends

    Gambar 2 Diagram Use Case Aplikasi

    Gambar 2 merupakan diagram use case dari aplikasi yang dibuat. Terdapat 3

    (tiga) aktor dalam aplikasi, yaitu aktor guest, pelanggan dan administrator. Aktor

    guest hanya dapat melakukan proses lihat menu dan melakukan registrasi. Aktor

    pelanggan dapat melakukan proses lihat menu, melakukan pemesanan menu, melihat

    shopping cart atau keranjang belanja, edit profil dan melihat history pemesanan.

    Aktor administrator merupakan aktor dengan hak akses paling tinggi, di mana dapat

    melakukan pengelolaan data menu, kategori, pelanggan dan melakukan pemrosesan

    pemesanan.

    mulai

    selesai

    login

    melihat menu

    menampilkan daftar

    menu

    login gagal

    login sukses

    cek user

    memproses

    data menu

    basis dataaplikasi webpelanggan

    Gambar 3 Diagram Activity Lihat Daftar Menu

    Gambar 3 merupakan diagram activity untuk proses melihat daftar menu yang

    dilakukan oleh pelanggan. Proses diawali dengan melakukan login ke dalam aplikasi.

    Data login akan diperiksa dalam basis data. Jika belum terdaftar sebagai pelanggan,

    maka halaman akan dialihkan kembali ke halaman login dan akan ada keterangan

  • 12

    bahwa login gagal. Jika login sukses maka pelanggan dapat melihat daftar menu

    yang akan diambil dari basis data.

    mulai

    selesai

    login

    melihat menu

    menampilkan daftar

    menu

    login gagal

    login sukses

    memesan menu

    melihat shopping

    cart

    cek user

    memproses

    data menu

    simpan

    pesanan

    basis dataaplikasi webpelanggan

    Gambar 4 Diagram Activity Proses Pesan Menu

    Gambar 4 merupakan diagram activity untuk proses pemesanan menu oleh

    pelanggan. Pelanggan harus melakukan login sebelum memesan menu. Jika login

    sukses, maka pelanggan dapat melihat dan memilih menu makanan maupun

    minuman untuk dipesan. Menu yang dipesan akan disimpan dalam basis data dan

    dapat dilihat kembali pada halaman shopping cart.

    : pelangganmenuUI menuController menu

    1: buka halaman menu2: memanggil fungsi menu

    3: meminta data menu

    4: menyiapkan data menu

    5: mengirim data menu

    6: menampilkan daftar menu

    Gambar 5 Diagram Sequence Proses Lihat Daftar Menu

    Gambar 5 merupakan diagram sequence untuk proses melihat daftar menu

    yang dilakukan oleh pelanggan. Pelanggan membuka halaman daftar menu, aplikasi

    akan memanggil fungsi lihat menu pada bagian menuController. Pada fungsi lihat

    menu terdapat perintah untuk melakukan select data menu dari tabel menu dalam

  • 13

    n

    n

    1

    basis data. basis data akan mengirimkan data menu hasil select data, kemudian akan

    ditampilkan pada halaman menu untuk dilihat oleh pelanggan.

    : pelangganmenuUI menuController menu transaksiController transaksi cartUI

    1: buka halaman menu

    6: menampilkan daftar menu

    2: memanggil fungsi menu

    3: meminta data menu

    4: menyiapkan data menu

    5: mengirim data menu

    7: memilih menu

    8: mengirim data pesanan

    9: mengirim data pesanan

    10: simpan data pesanan

    12: menampilkan shopping cart

    11: kirim data

    13: selesai

    Gambar 6 Diagram Sequence Proses Pemesanan

    Gambar 6 merupakan diagram sequence untuk proses pemesanan. Pertama

    kali pelanggan dapat memilih halaman menu untuk melihat semua daftar menu

    makanan dan minuman yang disediakan. Pelanggan dapat memesan dengan memilih

    salah satu menu yang tersedia, pilihan ini akan disimpan dalam tabel transaksi dalam

    basis data. setiap menu yang dipesan pelanggan kemudian akan ditampilkan dalam

    halaman shopping cart.

    Gambar 7 Diagram Class Bagian Entity Aplikasi

  • 14

    Gambar 7 merupakan diagram class yang menggambarkan entity class pada

    aplikasi. Entity class ini merupakan representasi tabel dalam basis data, di mana

    terdapat 4 (empat) tabel yaitu kategori, menu, transaksi dan user. Keempat entity

    class tersebut di dalam aplikasi disebut sebagai bagian model. Bagian model ini

    merupakan bagian yang terdapat class-class yang berfungsi untuk melakukan

    berbagai macam pemrosesan data dalam basis data.

    4. Hasil Implementasi dan Pembahasan Aplikasi web yang dibuat pada penelitian ini menggunakan library Twitter

    Bootstrap untuk menciptakan web yang bersifat responsive. Library ini dapat

    diunduh secara gratis di alamat http://twitter.github.io/bootstrap/. Terdapat 3 (tiga)

    buah folder dalam library yang disediakan seperti terlihat pada Gambar 8.

    Gambar 8 Library Twitter Bootstrap

    Library Twitter Bootstrap terdiri dari 3 (tiga) buah komponen utama untuk

    menciptakan halaman web yang responsive. Komponen itu adalah css, img dan js.

    Folder css berisi daftar CSS (Cascading Style Sheet) untuk memformat tampilan web.

    Folder img berisi file gambar untuk mendukung tampilan responsive web, sedangkan

    folder js berisi JavaScript untuk menangani fungsi-fungsi yang berkaitan antara css

    dan img tersebut.

    Gambar 9 Tampilan Awal Web pada Laptop

    Gambar 9 merupakan tampilan awal web yang telah dibuat pada browser

    yang dibuka melalui laptop. Terlihat 4 (empat) link yang disediakan, yaitu link

    Makanan untuk melihat daftar menu makanan, link minuman untuk melihat daftar

    menu minuman, link Log In untuk melakukan login ke dalam web dan link Register

    http://twitter.github.io/bootstrap/

  • 15

    untuk melakukan registrasi atau pendaftaran sebagai pelanggan restoran. Untuk dapat

    memesan menu makanan dan minuman, pelanggan harus melalukan registrasi

    terlebih dahulu dan menunggu sampai account tersebut diaktifkan oleh bagian

    administrator restoran. Setelah account aktif, pelanggan dapat memesan menu.

    Aplikasi web yang dibuat bersifat responsive, sehingga dapat diakses juga

    melalui berbagai media tanpa merusak halaman web. Gambar 10 merupakan

    tampilan web ketika dibuka melalui browser pada perangkat mobile.

    Gambar 10 Tampilan Web pada Browser Perangkat Mobile

    Pengaktifkan fitur responsive web menggunakan Twitter Bootstrap,

    menggunakan perintah pada Kode Program 1.

    Kode Program 1 Perintah Mengaktifkan Fitur Responsive

    Penambahan tag , maka

    sekarang web yang dibuat telah mempunyai fitur responsive. Penanganan fitur

    responsive pada bagian menu digunakan fitur Responsive Navigation Bar yang sudah

    disediakan oleh library Twitter Bootstrap.

    1. 2. Restoran Laras Hati 3. 4. 5. 6.

  • 16

    Gambar 11 Tampilan Responsive Navigation Bar

    Pada Gambar 11 menampilkan tampilan awal pembeli yang akan memilih

    menu makanan, dimana terdapat responsive navigation bar yang akan menampilkan

    seluruh menu makanan dan minuman yang tersedia pada Restoran Laras Hati

    Magelang.

    Kode Program 2 Perintah untuk Membuat Responsive Navigation Bar

    Tombol trigger pada Gambar 11 dibuat dengan memanggil perintah . Tag in memanggil selection class CSS pada Twitter Bootstrap untuk

    menciptakan tombol trigger tersebut. Baris 9 sampai 19 pada Kode Program 2

    digunakan untuk membuat komponen navigation bar.

    1. 2. 3.

    4. 5. 6. 7. 8. 9.

    10. 11. 12. 13. Makanan

    14. 15. 16.

  • 17

    Gambar 12 Tampilan Form Login

    Twitter Bootstrap juga menyediakan fitur untuk membuat komponen form

    pada halaman web menjadi bersifat responsive seperti terlihat pada Gambar 12. Kode

    Program 3 merupakan perintah untuk menciptakan form responsive ini yaitu dengan

    memanggil tag .

    Kode Program 3 Perintah Responsive Form

    Pada proses bisnis web pemesanan menu ini, pelanggan dapat memesan menu

    setelah melakukan login. Pemesanan dapat dilakukan pada halaman menu yang

    menampilkan daftar menu berdasarkan kategori.

    Gambar 13 Tampilan Daftar Menu

    Pelanggan dapat memesan menu yang diinginkan dengan memilih link Pesan.

    Menu tersebut kemudian akan dimasukkan ke dalam keranjang belanja atau shopping

    cart pada Gambar 13. Tampilan halaman shopping cart ditunjukkan pada Gambar 14

    berikut ini.

    1. 2. 3. Username 4. 5. 6. 7.

  • 18

    Gambar 14 Tampilan Halaman Shopping Cart

    Pelanggan dapat melihat daftar menu yang dipesan seperti terlihat pada

    Gambar 14. Pelanggan juga dapat menghapus menu yang tidak jadi dipesan dan

    dapat melanjutkan memesan menu lainnya dengan memilih link Lanjut Belanja.

    Status pemesanan menu yang dipesan oleh pelanggan ini pertama kali adalah tunggu.

    Sehingga harus mengunggu konfirmasi dari bagian administrator restoran. Status

    semua riwayat pemesanan ditampilkan pada Gambar 15.

    Gambar 15 Halaman History Status Pemesanan

    Kode Program 4 Perintah view halaman history

    1. function loadXMLDoc() 2. { 3. var xmlhttp; 4. if (window.XMLHttpRequest){ 5. // code for IE7+, Firefox, Chrome, Opera, Safari 6. xmlhttp=new XMLHttpRequest(); 7. }else{ 8. // code for IE6, IE5 9. xmlhttp=new ActiveXObject("Microsoft.XMLHTTP"); 10. } 11. 12. xmlhttp.onreadystatechange=function() 13. { 14. if (xmlhttp.readyState==4 && xmlhttp.status==200){ 15. document.getElementById("history_belanja"). 16. innerHTML=xmlhttp.responseText; 17. } 18. } 19. xmlhttp.open("GET","history_belanja.php",true); 20. xmlhttp.send(); 21. }

  • 19

    Kode Program 4 merupakan perintah untuk mengetahui status pemesanan

    oleh pelanggan tanpa melakukan refresh pada browser. Administrator restoran

    kemudian akan memproses pesanan tersebut pada halaman daftar pesanan. Halaman

    ini ditunjukkan pada Gambar 16.

    Gambar 16 Halaman Daftar Pesanan

    Pada halaman daftar pesanan, administrator restoran dapat melihat daftar

    antrian pesanan dari pelanggan. Adminstrator dapat memproses pesanan tersebut

    berdasarkan antrian. Untuk melihat menu apa saja yang dipesan, administrator dapat

    memilih link Detail. Detail pesanan pelanggan ditunjukkan pada Gambar 17.

    Gambar 17 Halaman Detail Pesanan

    Tersedia 3 (tiga) status pesanan dalam web ini, yaitu tunggu, proses dan

    selesai. Status pertama adalah tunggu. Jika pesanan sudah diproses untuk dimasak,

    maka status diubah menjadi proses. Dan jika pesanan sudah diantarkan ke alamat

    pelanggan, maka status akan diubah menjadi selesai.

    Pengujian aplikasi dilakukan dengan menguji fungsi-fungsi dari aplikasi yang

    telah dibuat untuk mencari kesalahan/bug pada sistem. Pengujian aplikasi dilakukan

    agar sistem yang dibuat berjalan sesuai dengan yang diharapkan dan dapat memenuhi

    kebutuhan pengguna. Pengujian aplikasi ini menggunakan pengujian end user

    computing dan beta. End-User Computing adalah pemanfaatan komputer oleh

    pemakai. Pemakai akhir fungsional melakukan aktivitas pemprosesan informasinya

    dengan perangkat keras (hardware) , perangkat lunak (software), dan sumber daya

    professional yang terdapat dalam organisasi. Pemakai akhir (end user) yang

    dimaksud disini adalah admin dan pembeli Restoran Laras Hati Magelang.

  • 20

    Berdasarkan pengujian yang dilakukan pada aplikasi web dapat dilihat status

    pengujian dari setiap fungsi valid, maka disimpulkan bahwa aplikasi ini berjalan

    dengan baik dan sesuai yang diharapkan. Pengujian beta adalah pengujian yang

    dilakukan oleh orang yang tidak ikut dalam pembuatan aplikasi atau calon pengguna

    aplikasi. Pengujian beta dilakukan dengan menggunakan pertanyaan, yaitu dengan

    membagikan pertanyaan kepada sample user. Sample user berjumlah 30 responden

    dan dipilih secara acak, sample user pada pengujian ini adalah orang yang sedang

    makan di Retoran Laras Hati Magelang. Hasil wawancara dapat dilihat pada Tabel 1.

    Tabel 1 Hasil Jawaban Wawancara

    Pernyataan STS TS CS S SS

    Aplikasi aplikasi ini mudah digunakan 1 0 4 14 11

    Tampilan, huruf dan gambar dari aplikasi ini dapat dilihat

    dengan jelas

    0 1 3 15 11

    Menu-menu pada aplikasi ini mudah dipahami dan tidak

    membingungkan

    1 0 4 16 9

    Aplikasi ini membantu dan mempermudah pelanggan untuk

    memesan menu makanan dan minuman secara online

    0 1 6 10 13

    Aplikasi ini bermanfaat untuk digunakan oleh pelanggan

    maupun non pelanggan

    0 2 5 9 14

    Setelah semua jawaban diketahui maka yang dilakukan adalah menghitung

    presentase jawaban responden dari pertanyaan yang telah dibagikan. Perhitungan

    dilakukan menggunakan skala Likert, di mana masing-masing jawaban diberi skor 1-

    5 dengan penjelasan sebagai berikut:

    1. Sangat Tidak Setuju (STS) = 1 2. Tidak Setuju (TS) = 2 3. Cukup Setuju (CS) = 3 4. Setuju (S) = 4 5. Sangat Setuju (SS) = 5

    Hasil analisis data untuk pertanyaan 1 menunjukkan sebanyak 36,67%

    responden menjawab sangat setuju, 46,67% responden menjawab setuju dan 13,33%

    responden menjawab cukup setuju. Jadi disimpulkan bahwa aplikasi ini mudah untuk

    digunakan.

    Hasil analisis data untuk pertanyaan 2 menunjukkan sebanyak 36,67%

    responden menjawab sangat setuju, 50,00% responden menjawab setuju dan 10,00%

    responden menjawab cukup setuju. Jadi disimpulkan bahwa tampilan aplikasi ini

    dapat dilihat dengan jelas.

    Hasil analisis data untuk pertanyaan 3 menunjukkan sebanyak 30,00%

    responden menjawab sangat setuju, 53,33% responden menjawab setuju dan 13,33%

    responden menjawab cukup setuju. Jadi disimpulkan bahwa menu-menu pada

    aplikasi ini mudah dipahami dan tidak membingungkan.

    Hasil analisis data untuk pertanyaan 4 menunjukkan sebanyak 43,33%

    responden menjawab sangat setuju, 33,33% responden menjawab setuju dan 20,00%

    responden menjawab cukup setuju. Jadi disimpulkan bahwa aplikasi ini membantu

    dan mempermudah pelanggan untuk memesan menu makanan dan minuman secara

    online.

    Hasil analisis data untuk pertanyaan 5 menunjukkan sebanyak 46,67%

    responden menjawab sangat setuju, 30,00% responden menjawab setuju dan 16,67%

  • 21

    responden menjawab cukup setuju. Jadi disimpulkan bahwa aplikasi ini bermanfaat

    untuk digunakan oleh pelanggan maupun non pelanggan.

    5. Simpulan Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka dapat diambil simpulan

    bahwa responsive web dapat dibuat dengan menggunakan library Twitter Bootstrap.

    Twitter Bootstrap sudah menyediakan CSS yang dapat dipakai langsung untuk

    membentuk halaman web yang responsive. Aplikasi pemesanan menu makanan dan

    minuman ini juga bermanfaat bagi pelanggan maupun non pelanggan. Pelanggan

    dapat memesan tanpa harus menghubungi nomor telepon restoran. Aplikasi ini dapat

    digunakan sebagai salah satu alternatif untuk digunakan sebagai media untuk

    pemesanan menu di restoran Laras Hati Magelang.

    6. Pustaka

    [1] Hidayat, Firhat. 2014. Perancangan Sistem Informasi Online Shopping Bandung Book Centre Berbasis Responsive Web. Bandung: Jurnal Teknologi

    dan Informasi UNIKOM.

    [2] Herbowo, Agus Rahmat. 2012. Web Responsive Design Untuk Situs Berita Menggunakan Framework CodeIginer. Jakarta: Jurusan Sistem Informasi,

    Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Universitas Gunadarma.

    [3] Dewanto, I. Joko. 2006. Web Desain (Metode Aplikasi dan Implementasi). Yogyakarta: Graha Ilmu.

    [4] Marcotte, Ethan. 2011. Responsive Web Design, http://ebookbrowsee.net. Diakses tanggal 8 Desember 2012.

    [5] Alatas, Husein. 2013. Responsive Web Design dengan PHP & Bootstrap. Yogyakarta: Loko Media.

    [6] Susanto, Eko Heri. 2007. Membangun Aplikasi Web dengan AJAX. Ilmu Komputer.