Perancangan Kapal Metode Variasi
-
Upload
lathifwibisanaprasetyo -
Category
Documents
-
view
224 -
download
4
Transcript of Perancangan Kapal Metode Variasi
LINA SYARAVINAKHAERUNISA SABITHAANDREAS ENRICODEKRINO SITUMORANGCHOIRUN CAHYOABDIFAKHRI AKBARLATHIF PRASETYO WMUHAMMAD IMAAD AL HAMASMUHAMMAD RUSDI ZULKAIDIRIZKY HIDAYAT PUTRAUSMAN MUNANDARFADLIKA MUHAMMAD
PROGRAM STUDI TEKNIK PERKAPALANDEPARTEMEN TEKNIK MESINFAKULTAS TEKNIKUNIVERSITAS INDONESIA
2
2 PERANCANGAN KAPAL METODE VARIASI
PERANCANGAN KAPAL METODE VARIASI
Perancangan kapal metode variasi adalah salah satucara dalam merancang kapal yaitu dengan menitikberatkan pade perhitungan displacement kapal, pada perancangan metode ini, terdapat 4 cara atau pendekatan untuk mendapatkan displacement ya ada. Dalam perancangan ini sangat diperlukan adanya data kapal pembanding yang hamper sesuai dengan data kapal yang akan kita buat sesuai dengan owner requirement. Apabila kita sudah mendapatkan displacement pasa tiap cara pendekatan, maka dari variasi displacement yang ada kita menentukan yang mana yang akan menjadi displacement kapal rancangan kita, tapi dengan syarat syarat pemilihan tertentu
CONTOH PERANCANGAN KAPAL METODE VARIASI
CRUDE OIL TANKER
RequirementDeadweight 30.000 tones
Service speed 16.5 knots
Service radius Jakarta – Surabaya – Singapore PP (± 2000 sea miles)
OWNER Ir. Ronny Dolfinus Tulak M.M.
DATA KAPAL PEMBANDING
MT FASTRON ( oil tanker 30.000 LTDW)
UKURAN UTAMA
DISPLACEMENT 40.000 TonOWNER PT. PERTAMINA SHIPPINGLOA 180 mLBP 173 mBREADTH 30,5 mDEPTH 15,6 mTOTAL CREW 37 personCLASSIFICATION Dual class : Nippon Kaiji Kyokai (japan), biro klasifikasi
2
3 PERANCANGAN KAPAL METODE VARIASI
Indonesia (BKI)RANGE 12.000 seamilesSPEED 14 KnotsMAIN ENGINE 1 x 7938 BHP (brake horse power)BUILDERS PT PAL Indonesia
PERHITUNGAN AWAL DISPACEMENT
Pada metode variasi, untuk mencari nilai bobot mati (DWT) kapal apabila diketahui muatan bersih kapal atau Pb digunakan rumus
Pd=(1−s ) Pb
dimana: s = fungsi dari jarak pelayaran ( R ), kecepatan percobaan (Vp), dan muatan bersih
s=f ×R × Vp2
√Pb ×103 f = parameter / koefisien tertentu
Namun, karena nilai DWT sudah ditentukan pada requirement maka tidak perlu dicari didalam rumus
PENDEKATAN 1
D1=Pdη
Dimana Η = koefisien DWT/𝛁Pd =bobot mati / Deadweight
D1 =displacement pendekatan 1
Dari kapal pembanding didapatkan
DWT/𝛁 kapal pembanding = 0.75
D1=Pdη
D1=30.0000.75
=40.000ton
PENDEKATAN 2
DII = Pk + Pm + Pp + Pc + Ptb + Pb
Pk = berat badan kapal + perlengkapannya Pm = berat bahan bakar + pelumas + air pendingin mesin Pp = berat mesin utama Pc = berat awak kapal + perlengkapannya + air yang diperlukan
2
4 PERANCANGAN KAPAL METODE VARIASI
Ptb = berat cadanganPb = berat dari muatan bersih
Berat badan kapal (Pk) Pk=a× D1𝑎= konstanta yang didapat dari kapal pembanding
Diketahui Wst/Δlwt for tankers (berat badan kapal/lwt) = 78%
WEO/Δlwt for tankers (berat outfit kapal/lwt) = 8.5%
a = Wst/Δlwt + WEO/Δlwt (%)
a=( 78%+8.5%100% )LWT
a=0.685 LWT
Maka berat badan kapal peralatan dan outfitnya
Pk=a× D1
Pk=0.865 ( D1−DWT ) a=0.21625
Pk=0.865 (40.000−30.000 )=8650 ton
Berat instalasi mesin (Pm) Pm=gm × N
Dimana𝑔𝑚 = perbandingan berat mesin terhadap kekuatan mesin = Nilai gm slow-speed engines (110–140 rpm) 0.016–0.045
t/kWmedium-speed engines in series (400–500 rpm) 0.012–0.020 t/kWmedium-speed V-type engines (400–500 rpm) 0.008–0.015 t/kW
N = kekuatan mesin utama (HP) N=k × Np
k = konstanta pada mesin1. mesin tanpa penghubung atau reduction gear
- K = 1.01 untuk mesin dibelakang- K = 1.01-1.03 untuk mesin ditengah
2. mesin yang menggunakan kopling listrik- K = 1.06-1.10
3. mesin dengan penghubung atau reduction gear1 penghubung K = 1.05-1.09 2000-2500 HP
K = 1.03-1.04 > 2500 HP2 penghubung K = 1.06-1.14 2000-2500 HP
K = 1.04-1.06 > 2500 HP4. diesel electric
2
5 PERANCANGAN KAPAL METODE VARIASI
K = 1.04-1.055. Steam turbine
K = 1.01Np = rumus admiralitas
Np=D12 /3× Vp3
Cp
Vp = kecepatan percobaan ([1.05-1.08]Vd) D1 = displacement pendekatan 1Cp = konstanta (T2/3knot3/kW)
= nilai cp general cargo ships 400–600bulker and tanker 600–750reefer 550–700feedership 350–500warship 150
Np=40.0002/3×17,3253
750=8.109,07HP
Maka- misal ingin menggunakan low speed diesel engines (110–140 rpm)
gm = 0.016–0.045 t/kW gm rata rata = 0.0305 t/kW
- ambil Vp=1.05 Vd= 17.325 knots- low speed diesel engine tidak memerlukan combined engine dan reduction
gear maka- mesin tanpa penghubung/reduction gear, letaknya dibelakang maka K = 1.01- Cp for tanker = 750
Pm=gm × KD 12/3×Vp3
Cp
Pm=0.0305×1.0140.0002/3×17,3253
750
Pm=0.0305×1.011.169,6×5200,2
750=249,8¿n
Berat bahan bakar + Pelumas + Air pendingin (Pp)
Pp=(1+φ ) q× NR
Vd ×103
q=q fuel+qlubrication +q freshwater( KgHP× jam )
q = kadar rata-rata pemakaian bahan (kg/ HP jam) for tanker = ±0.25 kg/hp jam
q fueldiesel engine 2 stroke 0.205-0.211 kg/kwh
2
6 PERANCANGAN KAPAL METODE VARIASI
4 stroke 0.196-0.209 kg/kwh
Tanpa MDO qfuel + 5% qfuel
` dengan MDOqfuel - 5% qfuel
Steam turbines standard tanpa furnace gas reheat 0.278-0.286 kg/kwh
standard dengan furnace gas reheat 0.252-0.265 kg/kwh
gas turbines fuel = gasoline/light crude oil 0.299-0.312 kg/kwh
q lubricate diesel 4 tak 1.2-1.6 g/kwh
diesel 2 tak 0.8-1.2 g/kwh
turbin 0.14 g/kwh
q air freshwater pengisi ketel uap 3-4 % q total
water ballast 10 – 50 % DWT
N = daya mesin (HP)
φ = koefisien cadangan yang memperhitungkan kerja mesin bantu (0,1untuk kapal kecil s/d 0.3 untuk kapal besar dan tergantung sifat lainya
𝑅 = jarak pelayaran (mil) untuk pulang pergi
𝑉𝑑 = kecepatan dinas (knot)
Pp=(1+0.2 )0.25×8.109,072000
16.5×103=294.87 ton
Berat crew dan perlengkapan + air kebutuhannya (Pc)
untuk perwira ditentukan barang yg dibawa q : 0,2 ton/oranguntuk anak buah ditentukan barang yg dibawa q : 0,12 ton/orang berat orang/awak kapal rata rata q : 75 kg/personrata-rata jumlah kru dan ABK pada tanker 35 orang (14 perwira, 21 anak
buah)
Pc=(14×0.2 tonperson )+(21×
0.12tonperson )=5.32 ton
Berat cadangan kapal (Ptb)
Rata rata cadangan umum harian bahan makanan 4.5 kg/personRata rata air minum dan air mandi dll 80 kg/personBerat cadangan gudang alat-alat rata rata 45 tonDetail
2
7 PERANCANGAN KAPAL METODE VARIASI
untuk minum q = 10-20 kg/person dayuntuk mencuci dan mandi q = ±70 kg/person dayprovisi q = 3-5 kg/person dayBerat cadangan gudang alat-alat 40-50 ton
Ptb=(0.080+0.0045 )35 person+45=47,9575 ton
Total displacement II (DII)DII = Pk + Pm + Pp + Pc + Ptb + Pb
Hull weight, equipment and outfit (Pk) 8650 tonFuel, lubricants and freshwater (Pp) 294,87 tonEngine plant weight (Pm) 249.8 tonCrew and its supply (Pc) 5,32 tonMargin weight (Ptb) 47,9575 tonDeadweight (Pb) 30.000 ton
Total = 39.247, 95 ton
PENDEKATAN 3
−B+√B2−4 AC2 A
Dimana A = (1-a)a: nilai yang didapat dari kapal pembanding
¿ (1−0.21625 )=0.78375
B = (gm+ (1+φ ) q RVd ×103 ) k ×Vp3
Cp
= (0.0305+ (1+0.2 )0.25 200016.5×103 ) 1.01×17 ,3253
750=0.285152
C = Pc + Ptb +Pb = 47,9575 + 5.32 + 30.000 = 30.053,278
0.285152+√0.2851522+4 (0.78375 )(30.053 .278)2 (0.78375)
=38.018,35 ton
PENDEKATAN 4
nama bagian rumus berat Berat
berat badan kapal dan perlengkapanya
Pk=a× DIII
8.221,468
berat mesin Pm=g m×k
D III ×Vp
Cp
241,4954
2
8 PERANCANGAN KAPAL METODE VARIASI
berat bahan bakar dll Dari pendekatan 2 294,87cadangan berat Dari pendekatan 2 47,9575 Crew Dari pendekatan 2 5,32 bobot mati Requirement 30.000
Jumlah 38.811,11 ton
PENENTUAN DISPLACEMENT KAPAL RANCANGAN
DI 40.000 ton
DII 39.247, 95ton
DIII 38.018,35 ton
DIV 38.811,11 ton
D IV−D III=(38.811,11−38.018,35 )=692,76 ton
ΔD%= 692,7638.018,35
×100%=0.822% <1% TIDAK PERLU KOREKSI
( D IV−DIII )<1%DIII maka displacement kapal yang diambil adalah DIV = 38.811,11ton ≈ 38.811 ton
PERHITUNGAN UKURAN UTAMA KAPAL
Untuk menentukan ukuran utam kapal, perlu diperhatikan syarat-syarat, rasio dan peraturan kelas
Menurut USSR ’56 L/D = 9 – 14
B/D <= 2
T/D = 0.6 – 0.85
B = (0.1L + 6) H
T/B = 0.45 – 0.52 (for tankers)
TINGGI GARIS AIR
T=t × 3√V
Dimana V = volume displacement kapal (m3) t = perbandingan tinggi garis air dgn displacement
Dari kapal pembanding didapatkan :
t p= T d3√V p
= 15,63√39.024 .39
=0.46
2
9 PERANCANGAN KAPAL METODE VARIASI
Tinggi sarat kapalT=0.46× 3√37.864,498=15.44meter
TINGGI LAMBUNG TANKER
(2.46−3.65 t ) (0.155+0.15 l ) T
T=t × 3√V dimana T = tinggi sarat tanker
V = volume displacement
t = perbandingan tinggi garis air dgn displacement kapal pembandingL=l × 3√V dimana L = tinggi sarat tanker
V = volume displacement
l = perbandingan tinggi garis air dgn displacement kapal pembanding
tinggi sarat kapal T=0.46× 3√37.864,498=15.44meter , t=0.46
l= L3√V
= 185.28
39.024 .3913
=5,462
H= (2.46−3.65×0.46 ) (0.155+0.15×5,462 )15,44=18,14meter
PANJANG KAPAL
Perbandingan dengan kapal pembanding
Ambil rasio L/D = 12 lpp=D ×LD
=15.44×12=185,28meter
ambil untuk kecepatan yg tinggi dan kekuatan melintang yg lebih kecil
RUMUS EMPIRIS
Posdunine L=C ( VV +2 )
2
D13 C = 7.25 for tankers, V trial =
17.325 knot
L=7.25( 17,32517,325+2 )
2
37.86413=195,66meter
Schneekluth’s formula L=Δ0.25V 0.5C C = 2.8
L=38.8110.2516.50.52.8=159.63meter
KOEFFISIEN KEPADATAN DISPLACEMENT (Cb)
2
10 PERANCANGAN KAPAL METODE VARIASI
Cb=1.0−1.17× Fr
Fr= v
√g× lppdimana Fr = bilangan Froude
V = kecepatan
G = percepatan gravitasi (9.8 m/s2)
Lpp = length between perpendicular
Cb=1.0−1.17×v
√g× lpp
Cb=1.0−1.17×16.5
√9.81×185,28=0.547
RUMUS EMPIRIS
Kerlen Cb=1.179−0.333 V
√L=1.179−0.33 16.5
√185,28=0.77
Chirila Cb=1.214−0.374 V
√L=1.214−0.374 16.5
√185,28=0.76
Series 60 Cb=1.173−0.368 V
√L=1.173−0.368 16.5
√185,28=0.72 ambil untuk daya
muat besar
KOEFISIEN KEPADATAN MIDSHIP (Cm)
Cm=0.965+0.042× Frv
Frv=v
√g× V 1/3 dimana Fr = bilangan Froude menurut volume
displacement
v = kecepatan
G = percepatan gravitasi (9.8 m/s2)
V = volume displacement
Cm=0.965−0.042×v
√ g×V 1 /3
Cm=0.965−0.042×16.5
√9.81×39.024 .391/3=0.922
2
11 PERANCANGAN KAPAL METODE VARIASI
RUMUS EMPIRIS
Series 60 Cm=0.08Cb+0.93=0.08 (0.72 )+0.93=0.987
ambil untuk stabilitas baik
Van lameren Cm=0.9+0.1√Cb=0.9+0.1√0.72=0.984KOEFISIEN KEPADATAN LUAS GARIS AIR (Cw)
Cw=0.76 CbCm
+0.245
Cw=0.76 0.720.987
+0.245=0.799
RUMUS EMPIRIS
Schneekluth Cw=0.95( CbCm )+0.17 3√1− Cb
Cm=0.802
ambil untuk stabilitas baik dan cocok untuk sea going ships
Posdunine Cw=1+2Cb3
=1+2(0.72)
3=0.81
LEBAR KAPAL
b= ΔL× D ×Cb × γ
= 30.000185,28×14,44×0.72×1,025
=14.2meter
DATA KAPAL RANCANGANOIL TANKER 30.000 DWT
bobot mati 30.000 tonKecepatan 16.5 knotjarak pelayaran ±2000 milesDisplacement 38.811 ton
2
12 PERANCANGAN KAPAL METODE VARIASI
Sarat 15,44 metertinggi lambung 18,14 meterpanjang kapal 185,28 meterblock coefficient 0.72midship coefficient 0.987waterplane coefficient
0.802
prismatic coefficient 0.729483283vertical prismatic coefficient
0.897755611
lebar kapal 14.20983565daya mesin 8109.07 HPCrew 35 person
KESIMPULAN
Perencanaan kapal dengan metode variasi merupakan suatu perancangan kapal yang lebih menitikberatkan pada perhitungan dengan menggunakan berat kapal, yaitu berat kapal yang diuraikan atas unsur-unsurnya. Namun, karena keterbatasan dalam data-data berat kapal dari kapal pembanding, maka kami memakai rumus untuk mencari besaran utama kapal dengan metode perbandingan. Kami juga tidak dapat mencari besaran-besaran lainnya yang menggunakan rumus variasi (berat kapal) karena keterbatasan data kapal pembanding dan kurangnya referensi yang ada.