Perancangan Dan Pembuatan Aplikasi Penjadwalan Perkuliahan Menggunakan Algoritma Genetik Dan...

download Perancangan Dan Pembuatan Aplikasi Penjadwalan Perkuliahan Menggunakan Algoritma Genetik Dan Teknologi Java API for XML Web Service Pada Platform Android

of 5

description

Proposal Skripsi sebagai tugas besar Mata Kuliah Pemrograman Api dan Pengenalan Pola. Universitas Muhammadiyah Jember.

Transcript of Perancangan Dan Pembuatan Aplikasi Penjadwalan Perkuliahan Menggunakan Algoritma Genetik Dan...

  • 5/22/2018 Perancangan Dan Pembuatan Aplikasi Penjadwalan Perkuliahan Menggunakan A...

    http:///reader/full/perancangan-dan-pembuatan-aplikasi-penjadwalan-perkuliahan-menggu

    JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, (2012) 1-5

    AbstrakAplikasi yang dibuat pada artikel ini

    merupakan aplikasi penyusunan jadwal kuliah secara otomotis

    berdasarkan dengan jadwal kuliah kampus Teknik Informatika

    ITS. Jadwal akan disusun berdasarkan sumber daya kampus

    dengan data batasan yang telah dimasukkan sebelumnya.

    Sumber daya yang dimaksud seperti ruang kelas, pengajar, dan

    peserta kuliah. Metode yang digunakan untuk penyusunan

    jadwal adalah algoritma Genetika. Algoritma ini merupakan

    salah satu algortima pencarian untuk mencari optimasi dari

    suatu masalah yang diberikan dengan cara membentuk sebuah

    populasi kasus dan menerapkan hukum teori alam sehingga

    algoritma ini dapat menghasilkan individu terbaik pada generasi

    terakhir. Aplikasi penjadwalan ini berbasis web dan dibangun

    menggunakan kerangka kerja Vaadin. Selain itu dibuat pula

    sebuah aplikasi pada platform Android untuk melihat jadwal

    yang tersimpan. RaspinDroid mengambil data dari server

    menggunakan Web Service yang dibuat menggunakan JAX-WS.

    JAX-WS terhubung langsung ke dalam basis data server untuk

    mengolah data langsung ke bentuk XML dan siap dikirimkan keaplikasi RaspinDroid. Fitur-fitur yang ada pada aplikasi

    RaspinWeb selain penyusunan jadwal, terdapat fitur pemesanan

    kelas, dan fitur pengaturan jam permohonan mengajar dari

    pengajar. Evaluasi yang akan dilakukan terhadap aplikasi ini

    akan dilakukan apakah Algoritma Genetik yang digunakan

    dapat mencapai hasil optimum sesuai dengan jadwal yang telah

    dibangun secara manual. Hasil evaluasi yang didapatkan bahwa

    sesuai data daftar kelas tahun ajaran genap 2011/2012,

    Algoritma Genetik dapat menempatkan kelas pada jadwal

    dengan nilai fitness sesuai dengan yang diharapkan.

    Kata Kunci Algoritma Genetik, Android, Jadwal, JAX-WS.

    I. PENDAHULUANekerjaan menyusun suatu penjadwalan, terutama

    penjadwalan kuliah mungkin terlihat mudah, akan tetapi

    ketika sumber daya yang ada semakin terbatas, tentunya

    membuat sebuah jadwal mata kuliah akan menjadi pekerjaan

    yang cukup memakan waktu yang lama. Beberapa sumber

    daya yang biasanya dibutuhkan seperti ketersediaan ruangan,

    apakah ruangan tersebut memiliki kriteria yang cukup untuk

    mengadakan sebuah kelas, jumlah kursi, dan kebutuhan

    penunjang lainnya, seperti ruangan laboratorium atau ruangan

    aula. Lalu pengajar, apakah pengajar mampu mengajar pada

    semua jam, apakah pada waktu tersebut pengajar tertentu jug

    mengajar di kelas lainnya. Setelah itu tentu peserta kelas

    apakah mereka juga dapat menghadiri kelas tersebut, ata

    mereka bisa saja memiliki jadwal lain pada waktu yang samaMaka dari itu dibutuhkannya sebuah perangkat lunak yan

    mampu untuk menyusun sebuah jadwal, dimana jadwa

    tersebut sudah dioptimalisasi sehingga sumber daya yan

    terbatas tidak lagi menjadi suatu permasalahan dalam

    penyusunan jadwal kuliah.

    Selain itu pengembangan perangkat telepon pintar kin

    mampu membantu penerimaan dan pengiriman jalur informas

    digital ketika kita tidak sedang menggunakan kompute

    Telepon pintar mampu untuk bertukar informasi denga

    perangkat digital lainnya pada jaringan dengan menggunaka

    internet. Teknologi ini sangat membantu untuk mendapatka

    informasi yang lebih aktual dan dapat meningkatkan efisiens

    tempat dan waktu. Salah satu pengaplikasian dalam kasupenyusunan jadwal kuliah ketika pengajar membutuhka

    adanya kelas diluar jadwal tetap, atau kelas pengganti, hal in

    tentunya perlu adanya komunikasi antara pengajar, penjag

    ruangan, dan peserta kelas. Mungkin jika pengaja

    sebelumnya sudah membicarakannya kepada peserta kulia

    dan meminjam ruangan jauh hari, hal ini tidak akan menjad

    masalah. Akan tetapi jika hal ini tidak terencanakan, mak

    dibutuhkan sebuah alat yang dapat menyampaikan permintaa

    dan informasi secara cepat.

    Dengan dibuatnya sebuah aplikasi penyusunan jadwa

    kampus ini, diharapkan memudahkan para pengguna dalam

    mengatur penyusunan jadwal kuliah sesuai dengan sumbe

    daya dan batasan yang ada. Dengan aplikasi ini puldiharapkan memudahkan komunikasi antara pengajar da

    peserta kelas dalam mengatur jadwal kelas.

    II. URAIANPENELITIANA. Algoritma Genetik

    Algoritma Genetik merupakan salah satu algoritma optima

    yang kuat dan bisa digunakan pada berbagai macam stud

    kasus karena menggunakan prinsip teori evolusi. Algoritm

    ini sering digunakan untuk mencari solusi optimal baik pad

    Perancangan dan Pembuatan Aplikasi Penjadwalan

    Perkuliahan Menggunakan Algoritma Genetik dan

    Teknologi Java API for XML Web Service pada

    Platform AndroidNanda Bagus Pradnyana, Dwi Sunaryono, dan Abdul Munif

    Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Informasi, Institut Teknologi Sepuluh Nopember

    (ITS)

    Jl. Arief Rahman Hakim, Surabaya 60111

    E-mail: [email protected]

    P

  • 5/22/2018 Perancangan Dan Pembuatan Aplikasi Penjadwalan Perkuliahan Menggunakan A...

    http:///reader/full/perancangan-dan-pembuatan-aplikasi-penjadwalan-perkuliahan-menggu

    JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, (2012) 1-5

    kasus yang sederhana sampai kasus yang rumit. Algoritma

    genetik bekerja pada suatu populasi yang dibentuk oleh

    sebuah kasus yang direpresentasikan sebagai kromosom dan

    akan dievaluasi untuk memperoleh seberapa nilai optimalnya

    [1]. Apabila pada generasi tersebut belum ditemukan kasus

    yang memiliki nilai paling optimal, maka akan dibentuk

    populasi baru dengan cara melakukan seleksi kepada individu

    yang nilai optimalnya kecil dan digantikan dengan individu

    baru melalui proses reproduksi. Berikut akan dijelaskanbeberapa aspek yang digunakan pada Algoritma Genetik.

    Inisialisasi

    Inisialisasi kromosom ini dilakukan hanya sekali pada

    populasi pertama dibentuk. Setiap gen dari kromosom

    merupakan nilai real yang dihasilkan secara acak. Jarak nilai

    acak tersebut merepresentasikan waktu dan ruangan dari

    sebuah jadwal kelas.

    Crossover

    Crossover merupakan salah satu operator Algoritma

    Genetik yang digunakan untuk menghasilkan solusi baru dari

    dua buah solusi pada generasi sebelumnya. Operator inibekerja pada dua buah kasus yang dianggap mampu

    menghasilkan kasus baru yang memiliki nilai kemampuan

    yang baik. Nantinya, solusi ini akan digabungkan untuk

    menghasilkan sebuah solusi baru yang memiliki kemiripan

    bentuk dari kedua kasus yang digabungkan. Solusi yang

    dihasilkan nantinya memiliki nilai kemampuan yang tidak

    berbeda jauh dengan nilai kemampuan induknya[2].

    Mutasi

    Mutasi dilakukan dengan memberikan gaussian noise

    kepada satu gen atau lebih yang merupakan bilangan real [2].

    Pada awalnya dipilih gen dari suatu kasus secara acak,

    selanjutnya nilai tersebut diberi nilai yang berbeda dengannilai sebelumnya. Mutasi dilakukan untuk memperluas area

    pencarian kasus agar dapat mencapai nilai kemampuan yang

    lebih optimal.

    Nilai Kemampuan

    Setiap individu yang dibuat akan dievaluasi untuk dicari

    nilai kemampuannya. Nilai ini digunakan untuk melakukan

    seleksi terhadap individu dalam populasi dimana individu

    yang nilai kemampuannya tidak memenuhi persyaratan akan

    dihapus dari populasi [3].

    B. Android

    Android merupakan sebuah sistem operasi, perangkatperantara, dan beberapa aplikasi kunci. Sistem operasi

    Android khusus dikembangkan oleh Open Handset Alliance

    untuk perangkat tablet maupun ponsel pintar. Sumber kode

    pada sistem operasi Android bersifat terbuka. Android

    menggunakan kernelyang berbasis kernelLinux dan memiliki

    perangkat perantara dan pustaka yang ditulis dalam bahasa C.

    Perangkat lunak aplikasi yang berjalan pada kerangka aplikasi

    mencakup pustaka Java-Compatible yang berbasis pada

    Apache Harmony [4].

    Android telah melakukan sejumlah perubahan sejak rili

    aslinya, masing-masing memperbaiki bug dan menamba

    berbagai fitur baru [4].

    C. JAX-WS

    Web service adalah aplikasi berbasis web yan

    menggunakan basis XML (Ekstensible Markup Language

    standar dan transportasi protokol untuk saling bertukar dat

    dengan klien [5]. JAX-WS (Java API for XML Web Serviceadalah ekstensi standar dari Java yang digunakan untu

    membangun sebuah web service berbasis Java menggunaka

    pendekatan interface POJO (Plain Old Java Object) da

    WSDL (Web Service Definition Language) [6].

    III. PENERAPANTEORIA. Algoritma Genetik

    Representasi Kromosom

    Bentuk kromosom yang digunakan adalah sebuah Vecto

    yang menyimpan daftar jadwal kelas. Kromosom yang dibua

    sebenarnya merupakan tabel jadwal yang disusun secara sat

    baris. Baris ini disusun dengan urutan jumlah hari, yandidalamnya berisi urutan kelas yang ada, lalu berisi jumla

    jam pada satu hari. Maka ukuran dari Vector ini adalah jumla

    hari dikalikan dengan jumlah ruangan dikali dengan jumla

    jam yang ada. Gambar 1 akan menggambarkan bagaiman

    bentuk kromosom yang akan dibuat.

    Flowchart Program

    Flowchartyang dapat dilihat pada Gambar 2 ini terdiri dar

    tiga proses utama, satu input data, dan dua percabangan

    Untuk proses pertama, Inisialisasi Populasi Awalmerupaka

    proses dimana populasi generasi pertama dibentuk untu

    memulai pencarian kasus terbaik. Proses selanjutnya adala

    Evaluasi Nilai Kemampuan, proses ini menghitun

    kemampuan suatu kasus dalam mengatasi batasan-batasa

    yang diberikan. Setiap batasan memiliki nilai bobot yan

    berbeda, sesuai dengan seberapa pentingnya batasan tersebu

    untuk dipenuhi. Proses ketiga adalah proses Reproduk

    Kromosom Baru, proses ini melakukan seleksi berdasarka

    nilai kemampuan yang sudah diberikan pada setiap individu

    Setiap individu akan diurutkan berdasarkan nila

    kemampuannya. Individu yang berada pada kelompok uruta

    bawah akan dihilangkan dan diganti dengan individu bar

    dengan cara membuat kromosom baru yang berbeda denga

    induknya. Proses terakhir adalah proses Mutasi, proses in

    mengambil suatu kelas dari jadwal secara acak da

    ditempatkan ke jadwal yang berbeda. Mutasidilakukan untu

    memperluas area pencarian dan mendapatkan nila

    0 1 13 14 82 83 418 419

    Senin

    Kelas 1

    27

    Kelas 2

    26

    Jadwal

    ... ... ... ...

    Gambar 1. Bentuk Kromosom Jadwal Kuliah. Gambar ini menunjukan

    suatu kromosom yang memiliki lima hari waktu mengajar, enam ruangan

    kelas, dan 14 jam waktu mengajar tiap harinya.

  • 5/22/2018 Perancangan Dan Pembuatan Aplikasi Penjadwalan Perkuliahan Menggunakan A...

    http:///reader/full/perancangan-dan-pembuatan-aplikasi-penjadwalan-perkuliahan-menggu

    JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, (2012) 1-5

    kemampuan yang lebih baik. Untuk input data, ada tiga

    masukan yang dibutuhkan yaitu, Tabel Dosen, Tabel Mata

    Kuliah, dan Tabel Kelas. Tabel Kelas dibentuk berdasarkan

    data pada Tabel Mata Kuliah dan Tabel Dosen. Tabel Kelas

    berisi daftar kelas yang akan dijadwalkan dengan Algoritma

    Genetik. Informasi yang disimpan seperti nama mata kuliah,

    identitas dosen pengajar, sampai kuota kelas. Untuk

    percabangan, terdapat percabangan apabila nilai kemampuan

    sudah mencapai batas maksimal atau jumlah generasi yangsudah melampui batas generasi, maka proses pencarian kasus

    dianggap selesai dan individu terbaik akan diambil sebagai

    solusi dari kasus yang diberikan.

    Input Data

    Terdapat tiga input data yang dibutuhkan untuk

    menjalankan algoritma ini, yaitu:

    1. Tabel Mata Kuliah2. Tabel Dosen3. Tabel Kelas

    Tabel Mata Kuliah berisikan semua data yang berhubungan

    dengan kurikulum mata kuliah yang bersangkutan seperti

    semester, jumlah SKS, sampai jenis mata kuliah. Tabel Dosen

    menyimpan data identitas dosen yang mengajar pada kampus.

    Identitas yang disimpan seperti NIP, nama, bidang minat,

    sampai alamat e-maildosen tersebut. Sedangkan Tabel Kelas

    berisi daftar kelas yang akan dibuat jadwalnya. Tabel ini

    berisikan nama, dosen, mata kuliah, sampai durasi kelas yang

    didaftarkan.

    Inisialisasi Populasi Awal

    Pada proses inisialiasi awal ini akan dibuat sepuluh

    kromosom berdasarkan bilangan acak. Bilangan yang diacak

    adalah indeks hari dan indeks ruangan yang akan ditempati

    oleh kelas. Untuk nilai waktu, akan di set pada indeks nol

    dimana dilakukan perulangan sejumlah jam perkuliahan

    apakah kelas tersebut dapat diletakan sesuai pada kolom

    jadwal yang tersedia.

    Evaluasi Nilai Kemampuan

    Evaluasi ini dilakukan setiap adanya individu baru yang

    berhasil terbentuk. Perhitungan nilai kemampuan berdasarkan

    dengan batasan penyusunan jadwal yang sudah ditentukan

    pada awal pembuatan aplikasi ini. Tabel 1 menjelaskan

    batasan yang ada beserta bobot yang diberikan. Dengan data

    ini semua daftar kelas yang digunakan dalam pembuatan

    jadwal akan dievaluasi apakah kelas tersebut melanggar

    batasan yang diberikan apa tidak. Jika kelas tersebut

    memenuhi suatu batasan, maka nilai kemampuan individu

    tersebut akan ditambahkan. Semakin tinggi nilai kemampuan

    suatu individu akan menandakan bahwa kelas-kelas pada

    jadwal tersebut sudah dialokasikan ke dalam jadwal yang

    baik.

    Setelah didapatkan semua nilai dari semua kelas, maka

    dapat dihitung nilai kemampuan kromosom dengan rumusan:

    54321

    5544332211

    BBBBB

    xBKxBKxBKxBKxBKpuanNilaiKemam

    ++++

    ++++

    = (1)

    B1= Batasan kelas tidak menempati jadwal yang suda

    ditempati kelas lain.

    B2 = Batasan ruangan yang ditempati sudah sesuai denga

    ruangan kebutuhan kelas.

    B3= Batasan pengajar dapat mengajar pada waktu tersebut

    B4 = Batasan kelas tidak beririsan dangan kelas lain yan

    memiliki semester yang sama.

    B5 = Batasan kelas tidak beririsan dengan kelas lain yan

    memiliki semester yang berbeda satu tahun ajaran.

    K1= Jumlah kelas yang memenuhi batasan B1

    K2= Jumlah kelas yang memenuhi batasan B2

    K3= Jumlah kelas yang memenuhi batasan B3

    K4= Jumlah kelas yang memenuhi batasan B4

    Start

    Input Data

    Inisialisasi

    Populasi Awal

    Evaluasi Nilai

    Kemampuan

    Nilai Kemampuan

    Optimal Terpenuhi

    Jumlah GenerasiMelewati Batas

    Generasi

    Tidak

    Reproduksi

    Kromosom Baru

    Tidak

    Mutasi

    Finish

    Ya

    Kromosom Terbaik

    pada Populasi

    Gambar 2. Flowchart dari Algoritma Genetik. Terdapat satu proses

    masukan, empat proses utama, dua percabangan, dan satu hasil keluaran

    an di unakan ada a likasi ini.

  • 5/22/2018 Perancangan Dan Pembuatan Aplikasi Penjadwalan Perkuliahan Menggunakan A...

    http:///reader/full/perancangan-dan-pembuatan-aplikasi-penjadwalan-perkuliahan-menggu

    JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, (2012) 1-5

    K5= Jumlah kelas yang memenuhi batasan B5

    Dapat dilihat pada Tabel 1 urutan bobot disusun

    berdasarkan kemungkinannya diadakan kelas pada ruangan

    dan jadwal yang sudah ditentukan. Apabila suatu ruangan

    terdapat dua kelas yang berbeda tentu tidak memungkinankedua kelas tersebut dapat diadakan, untuk itu bobot terbesar

    diberikan kepada batasan ini. Selanjutnya apakah ruangan

    tersebut memiliki kebutuhan yang dibutuhkan oleh kelas,

    seperti jumlah kursi dan fasilitas yang diberikan. Batasan

    ketiga diberikan untuk mengatasi jadwal pribadi yang dimiliki

    oleh dosen. Bisa saja dosen sudah memiliki jadwal lain seperti

    tugas belajar, atau sedang mengajar pada kelas yang lain.

    Untuk dua batasan selanjutnya diberi bobot yang relatif kecil

    dari bobot yang lainnya. Hal ini dikarenakan batasan ini dapat

    diatasi dengan menambah kelas baru dengan mata kuliah yang

    sama.

    Reproduksi Kromosom Baru

    Proses ini merupakan pembuatan kromosom baru sama

    seperti proses Inisialiasi Populasi Awal. Pembuatan

    kromosom baru ini dimaksudkan untuk mencari kasus dengan

    nilai kemampuan yang lebih baik dan menjaga jumlah

    individu populasi pada jumlah yang tetap.

    Mutasi

    Proses Mutasi dilakukan dengan memindahkan suatu

    jadwal kelas yang dipilih secara acak ke jadwal kelas yang

    lain. Jadwal kelas akan dipindahkan dengan mengacak indeks

    hari dan indeks ruangan yang baru. Dilakukan perulangan

    sampai kelas mendapatkan jadwal baru sesuai dengan bentuk

    kromosom. Apabila secara kebetulan kelas diletakan kembali

    ke dalam jadwal yang sama, pengacakan ruangan dan hari

    akan dilakukan kembali.

    B. Android dan JAX-WS

    Aplikasi RaspinDroid merupakan aplikasi untuk melihat

    jadwal secara mobile. RaspinDroid terhubung langsung

    dengan jaringan internetuntuk mengambil data jadwal kuliah

    yang terlah disimpan pada basis data server. Pada

    RaspinDroid dibuat beberapa fitur untuk dosen seperti fitur

    peminjaman ruangan kelas untuk kelas pengganti. Selain itu

    juga dosen juga dapat memasukkan jadwal pribadi sebaga

    masukan untuk penyusunan jadwal berikutnya.

    Platform Android tidak bisa terhubung langsung denga

    basis data server. Diperlukan sebuah aplikasi web servic

    untuk menjembatani hubungan antara basis data server da

    klien Android. Gambar 3 menunjukan penggalan sumber kod

    dari endpoint interfacepada JAX-WS.

    Setiap method diatas akan diimplementasikan pada kela

    endpoint implementation. Setiap method yang mengembalika

    hasil query dari basis data, akan diolah terlebih dahulu k

    dalam bentuk XML dengan bantuan library JDOM2. Has

    query sengaja dirubah ke dalam XML untuk memudahka

    pengiriman data berupa Stringdan ketika sampai pada klie

    dapat dirubah kembali menjadi bentuk objek.

    IV. HASILPENGUJIANAlgoritma Genetik ini diuji dalam penjadwalan mata kulia

    kampus Teknik Informatika ITS pada tahun ajaran semeste

    genap 2011/2012. Uji coba ini melibatkan 83 kelas dengarincian 3 kelas semester 1, 20 kelas semester 2, 1 kela

    semester 3, 28 kelas semester 4, 2 kelas semester 5, 22 kela

    semester 6, dan 7 kelas semester 8. Melibatkan juga

    angkatan mahasiswa, 6 ruangan kelas biasa dan 1 ruanga

    laboratorium.

    Pada hasil akhir iterasi diperoleh hasil penjadwalan yan

    memiliki nilai kemampuan 0,888608 dimana semua kela

    memiliki jadwal masing-masing tanpa adanya jadwal kela

    yang menempati ruangan dan pada waktu yang sama. Hasil in

    sudah cukup baik dan menunjukan bahwa Algoritma Geneti

    dapat digunakan untuk melakukan penyusunan jadwal mat

    kuliah kampus Teknik Informatika ITS. Gambar menampilkan jadwal yang sudah tersusun dengan tampila

    menggunakan kerangka kerja Vaadin.

    importjavax.jws.WebMethod;

    importjavax.jws.WebService;

    @WebServicepublicinterfaceWebService {

    @WebMethod String getRuangan();@WebMethod String reqJadwal(String tipe, String id,

    String nip, String tanggal, String ruangan,String jam);

    @WebMethod String login(String username, Stringpassword);

    }

    Gambar 3. Endpoint Interface pada JAX-WS. Terdapat beberapa web

    method yang akan melakukan query pada basis data dan mengirimkan

    hasilnya ke klien RaspinDroid.

    Tabel 1.

    Tabel ini berisi batasan yang diberikan pada penyusunan jadwal kuliah

    menggunakan Algoritma Genetik.

    No

    .

    Batasan Bobot

    1 Kelas tidak menempati jadwal yang sudah

    ditempati kelas lain.

    30

    2 Ruangan yang ditempati sudah sesuai

    dengan ruangan kebutuhan kelas.

    20

    3 Pengajar dapat mengajar pada waktu

    tersebut.

    20

    4 Kelas tidak beririsan dangan kelas lain

    yang memiliki semester yang sama.

    15

    5 Kelas tidak beririsan dengan kelas lain

    yang memiliki semester yang berbeda satu

    5

  • 5/22/2018 Perancangan Dan Pembuatan Aplikasi Penjadwalan Perkuliahan Menggunakan A...

    http:///reader/full/perancangan-dan-pembuatan-aplikasi-penjadwalan-perkuliahan-menggu

    JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, (2012) 1-5

    V. SIMPULANDengan bantuan Algoritma Genetik, penyusunan

    penjadwalan kuliah dapat dilakukan dan dioptimalkan.

    Aplikasi dapat mencari solusi dari populasi kasus yang

    diberikan berdasarkan sumber daya dan batasan yang

    diberikan. Selain itu, aplikasi mencegah adanya kelas ataupun

    jadwal dosen yang saling bertumpukan dan jugameminimalisir adanya irisan kelas yang memiliki semester

    yang sama atau selang satu tahun ajaran.

    Penggunaan Android sebagai media penerimaan data dapat

    membantu pengguna untuk mendapatkan informasi yang

    dibutuhkan secara aktual. Selain itu, fitur pada RaspinDroid

    memudahkan dosen untuk memesan kelas tambahan dengan

    mengirimkan informasi yang dibutuhkan server melalui web

    service JAX-WS. Untuk kedepannya diharapkan tidak hanya

    platform Android saja sebagai media penerimaan data pada

    aplikasi penjadwalan ini. Diharapkan pula dibuat pada

    platformlainnya seperti iOS ataupun Blackberry.

    DAFTARPUSTAKA

    [1] B. Edmund, E. David, W. Rupert,A Genetic Algorithm Based UniversityTimetabling System. Department of Computer Science, University of

    Nottingham, University of Park, Nottingham, NG7 2RD.

    [2] J. Holland,Adaptation in Natural and Artificial Systems.University ofMichigan Press, Ann Arbor, Michigan. 1975.

    [3] M. Aria,Aplikasi Algoritma Genetik untuk Optimasi Penjadwalan MataKuliah. Universitas Komputer Indonesia, 2006.

    [4] Android Developers. 2010. What is Android?, [Online]. Available:(http://developer.android.com/guide/basics/what-is-android.html

    [5] Oracle WebPage. Metro Web Service Overview, [Online]. Available:http://www.oracle.com/technetwork/java/index-jsp-137004.html

    [6] Eclipse Wiki WebPage. JAXWS JAXWS Tools Component, [Online].Available: http://wiki.eclipse.org/JAXWS

    Gambar 4. Hasil Penyusunan Jadwal Menggunakan Algoritma Genetik.