PERANCANGAN BUKU ESAI FOTOGRAFI ABDI DALEM ...

20
PERANCANGAN BUKU ESAI FOTOGRAFI ABDI DALEM PEREMPUAN DI KERATON YOGYAKARTA TESIS PENCIPTAAN SENI untuk memenuhi persyaratan mencapai derajad magister dalam bidang seni, minat utama Desain Komunikasi Visual Fransisca Sherly Taju 1320733411 PROGRAM PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN PASCASARJANA INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA 2015 UPT PERPUSTAKAAN ISI YOGYAKARTA TE E E E ESI SI SI SI S S S S S S S S PE PE PE PE PENC N N N IPTAAN AN AN AN AN AN A S S S S S S SEN EN EN EN N ENI I

Transcript of PERANCANGAN BUKU ESAI FOTOGRAFI ABDI DALEM ...

Page 1: PERANCANGAN BUKU ESAI FOTOGRAFI ABDI DALEM ...

PERANCANGAN BUKU ESAI FOTOGRAFI

ABDI DALEM PEREMPUAN DI KERATON

YOGYAKARTA

TESIS

PENCIPTAAN SENI

untuk memenuhi persyaratan mencapai derajad magister

dalam bidang seni, minat utama Desain Komunikasi Visual

Fransisca Sherly Taju

1320733411

PROGRAM PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN

PASCASARJANA INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA

2015

UPT PERPUSTAKAAN ISI YOGYAKARTA

TETETETETESISISISISISIS S S S S S

PEPEPEPEPENCNCNCNCIPTAANANANANANANAN S S S S S S SENENENENENENI I

Page 2: PERANCANGAN BUKU ESAI FOTOGRAFI ABDI DALEM ...

i

PERANCANGAN BUKU ESAI FOTOGRAFI

ABDI DALEM PEREMPUAN DI KERATON

YOGYAKARTA

TESIS

PENCIPTAAN SENI

untuk memenuhi persyaratan mencapai derajad magister

dalam bidang seni, minat utama Desain Komunikasi Visual

Fransisca Sherly Taju

1320733411

PROGRAM PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN

PASCASARJANA INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA

2015

UPT PERPUSTAKAAN ISI YOGYAKARTA

TETETETETETETESISISISISIS S S S S

PEPEPEPEPENCNCNCNCNCNCNCIPTATATATATATAANANANANAN S S S S S SENENENENENENI I I I I

Page 3: PERANCANGAN BUKU ESAI FOTOGRAFI ABDI DALEM ...

ii

PERTANGGUNGJAWABAN TERTULIS

PENCIPTAAN SENI

PERANCANGAN BUKU ESAI FOTOGRAFI

ABDI DALEM PEREMPUAN DI KERATON YOGYAKARTA

Oleh

Fransisca Sherly Taju

NIM 1320733411

Telah dipertahankan pada tanggal 31 Juli 2015

di depan Dewan Penguji yang terdiri dari

Pembimbing Utama, Penguji Ahli,

Drs. Hartono Karnadi, M.Sn Prof. Drs. Soeprapto Soedjono,

MFA. PhD

Ketua Tim Penilai

Dr. Rina Martiara, MHum

Yogyakarta, Agustus 2015

Direktur,

Prof. Dr. Djohan, Msi.

NIP 19611217199403 1001

UPT PERPUSTAKAAN ISI YOGYAKARTA

h dipertahankan n n n papapapapapada tanggal 31

Pengugugugugugujijijiji y y y y y yananananananang g g g g g teteteteterdrdrdrdrdiririririri i i i dadadadadadadaririririri

ng U U U U Utatatatatatatamamamamamama,

arnananananadididididididi, , , , , , M.M.M.M.M.M.SnSnSnSnSnSnSn PrPrPrPrPrProfofofofofofof. . . . . DrDrDrDrDrDrDrs.s. S

Page 4: PERANCANGAN BUKU ESAI FOTOGRAFI ABDI DALEM ...

iii

PERNYATAAN

Saya menyatakan bahwa karya seni dan tesis tertulis ini

merupakan hasil karya saya sendiri, belum pernah diajukan untuk

memperoleh gelar akademik di suatu perguruan tinggi manapun, dan

belum pernah dipublikasikan.

Saya bertanggungjawab atas keaslian karya saya ini, dan saya

bersedia menerima sanksi apabila di kemudian hari ditemukan hal-hal

yang tidak sesuai dengan isi pernyataan ini.

Yogyakarta, 31 Juli 2015

Yang membuat pernyataan,

Fransisca Sherly Taju

UPT PERPUSTAKAAN ISI YOGYAKARTA

YoYoYoYoYoYogygygygygygygyak

YaYaYaYaYaYangngngngngng m m m m m m

FrFrFrFrFrananananansisisisisiscscscscscscsc

Page 5: PERANCANGAN BUKU ESAI FOTOGRAFI ABDI DALEM ...

iv

PERANCANGAN BUKU ESAI FOTOGRAFI ABDI DALEM

PEREMPUAN DI KERATON YOGYAKARTA

Tesis Tertulis

Program Penciptaan dan Pengkajian Seni

Pascasarjana Institut Seni Indonesia Yogyakarta, 2015

Oleh Fransisca Sherly Taju

Yogyakarta dikenal sebagai kota budaya dan kesenian, terutama

tradisi adiluhungnya, salah satunya adalah abdi dalem perempuan

yang melestarikan budaya dengan mendarma baktikan diri untuk

keraton, ini menjadi sebuah pemandangan yang sangat menarik dan

memberi kesan klasik di tengah perkembangan zaman saat ini.

Perempuan yang memiliki makna peranan tinggi dalam roda

kehidupan tercermin dalam Abdi dalem perempuan yakni sebagai

‘perempuan jawa ayu’ yang masih melestarikan konsep ma lima dalam

kehidupannya. Konsep ma lima yaitu: manak (memberi keturunan),

masak (memasak), macak (bersolek), mrantasi (dapat mengatasi

segala sesuatu), dan manembah (melakukan bakti dan penghormatan

pada Tuhan).

Konten buku ini menggunakan penelitian kualitatif melalui

antropologi visual yang berperan untuk menelaah kehidupan abdi

dalem perempuan di dalam keraton, perempuan sebagai ibu untuk

keluarga, dan perempuan sebagai masyarakat sosial. Sedangkan

gambarnya menggunakan teknik esai foto, yang diperjelas dengan

caption sehingga komunikasi dapat disampaikan secara faktual dan

realistis, serta dengan cara penyajian layouts ruang kosong yang

menarik. Sejauh ini belum ada buku yang memberikan informasi

perihal abdi dalem perempuan di Keraton Yogyakarta. Diharapkan

dengan adanya Tesis ini masyarakat luas tahu dan mengerti tentang

kebudayaan Yogyakarta, terutama konsep ma lima dalam kehidupan

‘perempuan Jawa ayu’.

Kata kunci : Esai Foto, visual antropologi, abdi dalem perempuan di

Keraton Yogyakarta.

UPT PERPUSTAKAAN ISI YOGYAKARTA

ja pe ga yang

klasik di tengahahahahahah p p p p p p perererererkembangan za

yangngngngngng m m m m memememememememilililililikikikikikiki i i i mamamamamamamaknknknknknknkna a a a a pepepepepeperana

ermin n n n n dadadadadadadalalalalam m m m AbAbAbAbAbAbdidididididi d d d d d dalalalalememememememem p p p p p p pererem

a ayayayayayu’u’u’u’u’u’u’ yananananang g g g masisisisisih h h h h h h mememememelelelelelestststststarararararikikikikikikikanananananan k

KoKoKoKoKonsnsnsnsnsepepepepepepep mamamamamama l l l l l limimimimimimaaaaaaa y y y y y yaiaiaiaiaiaitutututututu: : : : : : mananananananakkkkkk ( (kk

sasasasasak)k)k)k)k)k), , , , , , mamamamamamamacak k k k (b(b(b(b(b(b(bererererererersososososososolelelelelelelek)k)k)k), mrmrmrmrmrmrmranananananantatatatatata

d d d d d danananananan mamamamamamamanenenenembmbmbmbmbahahahahahahah ( ( ( ( ( (mememememememelalalakukukukukukukukakakakakakan n n n bababababaktktktktkt

ukukukukuku u u u u u ininininininini mememememememengngngngngngnggugugugugugunananananananakakakakakakakan n n n n penenenenenenelililililititititititianan

alalal y y y y y y yanananananang g bebebebebeberprprprprperererererananananananan untntntntntntuk m m m m m m menenenenenenenel

uan dididididididi d d d dalalalalalalalamamamamamam k k k k k keratatatatatatatonononononon, pepepepepererererempmpmpmpmpmpmpua

perempmpmpmpmpmpuauauauauauan n n n n sesesesesesebagai mamamamamamasysysysysysysyarararararakat

nggunakakakakakakan n n n n n teteteteteteteknknknknknik e e e e e esasasasai i i i fofofofofofoto, ya

a komunikasi d d d d d dapapapapapapat disampaikan

Page 6: PERANCANGAN BUKU ESAI FOTOGRAFI ABDI DALEM ...

v

PHOTOGRAPHIC ESSAY BOOK OF YOGYAKARTA ROYAL COURT’S

FEMALE ABDI DALEM

Thesis

For

Art Creation and Art Studies Programme

Indonesia Art Institute Post-Graduate Programme

Yogyakarta, 2015

By Fransisca Sherly Taju

Yogyakarta has long been known as the city of art and culture,

especially in terms of it’s fine tradition. One of the precious tradition is

the existence of the royal family’s female abdi dalem who devote

themselves for the Royal court to preserve the tradition. Their

existence had become a very interesting view and add a hint of

classicism within today’s modern world.

Female’s important role in the circle of life shown within the

function of Royal Court’s abdi dalem. The female abdi dalem are

supposed to still reflect themselves as “the beauty of Javanese

women” who preserve the ma lima concept in their lives, which consist

of the following ideals: manak (give birth to preserve the family

lineage), masak (cooking), macak (makeup), mrantasi (house of

solving), and manembah (devoting).

Content of the book designed based on qualitative research of

visual anthropology to study the royal court female abdi dalem’s life,

women role as a mother to the family, and women as a member of the

society. The visual of this book was made using the photography essay

technique with caption to communicate the objects realisticall and

factually, and made with interesting white space book layouting.

Consisting of informations about the Yogyakarta Royal Court’s

female abdi dalem. Through this book, it is expected that more people

will understand the culture of Yogyakarta, especially the ma

lima concept in “the beauty of Javanese Women”

Keyword : photography essay, visual anthropology, Yogyakarta Royal

Court’s female abdi dalem.

UPT PERPUSTAKAAN ISI YOGYAKARTA

rms of it’s fine trarararararararararararararadididididididididididididididition. One of the

of the royal f f f f f f f f f f f famamamamamamamamamamamamamamamamamamamamamamamamamililililililililililililililililililililililily’y’y’y’y’y’y’y’y’y’y’y’y’y’y’y’y’y’y’y’y’y’s s s s s s s s s s s s female abd

the RoRoRoRoRoRoRoRoRoRoRoRoRoRoRoRoRoRoRoRoRoyayayayayayayayayayayayayayayayayayayayayayayayal l l l l l l l l l l l l l cccouououououououououououououourtrtrtrtrtrtrtrtrtrtrtrtrtrtrtrtrtrt t t t t t t t t t t t t t t t t t t t t to o o o o o o o o o o o o o o o o o o prprprprprprprprprprprprprprprprprprprprprprpreseseseseseseseseseseseseseseseseseseserererererererererererererve

becomemememememememememememememememememememememe a very y y y y y y y inininininininininininininininininintetetetetetetetetetetetetetetetetetererererererererererestinininininininininininining g g g g g g g g g g g g g g g g g g viviviviviviviviviviview

tododododododododododododododododododododododayayayayayayayayayayayayayayayayayayayayayayay’s m m m m m m m m m m m m m m m m modododododododododododododododododerererererererererern n n n n n n n n n n n n n n n n n wowowowowowowowowowowowowowowowowowowowowoworlrlrlrlrlrlrlrlrlrlrlrlrlrlrlrlrld.d.d.d.d.d.d.d.d.d.

mpmpmpmpmpmpmpmpmpmpmpmpmpmpmpmpmpmpmpmporororororororororororororororororortatatatatatatatatatatatatatatatatatatatatant r r r r r r r r r r r r r r r r r r rolololololololololololololololololololololole e e e e e e e e e e e e e e e inininininininininininininininininin t t t t t t t t t t t t t t t t t t t thehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehe c c c c c c c c c c c c c c c c c c ciririririririririririririrircle e e e e e e e e e e e e e e e ofofofofofofofofofofofofofofofofofofofof l

yayayayayayayayayayayayayayayayal l l l l l l l l l l l l l l l l CoCoCoCoCoCoCoCoCoCoCoCoCoCoCoCoCoCoCoCoCoCoCourururururururururururururururururururururururt’t’s abababababababababababababababababababababdididididididididididididididididididi d d d d d d d d d d d d d d d d d d dalalalalalalalalalalalalalalalalalalalalalalalalalemememememememememememememememememem. ThThThThThThThThThThThThThThThThThThThThThThThThe e e e e e fefefefefefefefefefefefefefefefefefefemamamamamamamamamamama

llllllllllllllllllllllllllllllllllllllllllll r r r r r r r r r r r r r r r refefefefefefefefefefefefefefefefefefefefefeflelelelelelelelelelelelectctctctctctctctctctctctctctctctctctctctct thehehehehehehehehehehehehehehehehehehehemsmsmsmsmsmsmsmsmsmsmsmsmsmsmsmsmsmsmselelelelelelelelelelelelelelelelelelelelelelveveveveveveveveveveveveveveveveveveves s asasasasasasasasasasasasasasasasasasas “t“t“t“t“t“t“t“t“t“t“t“t“t“t“t“t“t“thehehehehehehehehehehehehehehehehehehehe

seseseseseseseseseseseseseseseseservrvrvrvrvrvrvrvrvrvrvrvrvrvrvrvrvrvrvrvrvrvrve the mamamamamamamamamamamamamamamamamamamamamamama l l l l l l l l l l l l l l l l l limimimimimimimimimimimimimimimimimimimimimaaaaaaaaaaaaaaaa cocococococococococococococococococococoncncncncncncncncncncncncncncncncncncncncncncncept inininininininininininininininininininin t t t t t t t t t t t t t t t t t t t t t thehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehe

i i i i i i i i i i i i i i i i idededededededededededededededededededealalalalalalalalalalalalalalalalalalalalalalalssss: mamamamamamamamamamamamamamamamamamamamamamamananananananananananananananananananananananakkk (g(g(g(g(g(g(g(g(g(g(g(g(g(g(g(g(g(g(g(g(g(g(g(g(givivivivivivivivivivivivivivivivivive e e e e e e e e e e e e e e e e e e birtrth h h h h h h h h h h h h h h h h totototototototototototototototototototototo

(cococococococococococococococococococookokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokininininininininininininininininininininggggggggggggggg),),),),),),),),),),),),), mamamamamamamamamamamamamamamamamamamamamamamacacacacacacacacacacacacacacacacacacakkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk (((((((((((((((((((((mamamamamamamamamamamamamamamamamamamamamamakekekekekekekekekekekekekekekekekekekekekeupupupupupupupupupupupupupupupupupupupup)))))))))))))))))))),,,,,,,,,,,,, mrmrmrmrmrmrmrmrmrmrmrmrmrmrmrmrmrmrmran

nembmbmbmbmbmbmbmbmbmbmbmbmbmbmbmbmbmbmbmbmbmbmbmbahahahahahahahahahahahahahahahahah (d(d(d(d(d(d(d(d(d(d(d(d(d(d(d(d(d(d(d(devevevevevevevevevevevevevevevevevevevevototototototototototototototototototing)g)g)g)g)g)g)g)g)g)g)g)g)g)g)g)g).

the b b b b b b b b b b b b b b b b booooooooooooooooooooooooooooooooooooooook k k k k k k k k k k k k k k k k k dededededededededededededededededededededesigned b b b b b b b b b b b b b b b b basasasasasasasasasasasasasasasasasasasasedededededededededededededededededededededededed on qu

ogy to studydydydydydydydydydydydydydydydydy t t t t t t t t t t t t t t t t t t t thehehehehehehehehehehehehehehehehehe r r r r r r r r royoyoyoyoyoyoyoyoyoyoyoyoyoyoyoyoyoyoyoyalalalalalalalalalalalalalal court fem

Page 7: PERANCANGAN BUKU ESAI FOTOGRAFI ABDI DALEM ...

vi

KATA PENGANTAR

“Belajarlah ketenangan jiwa dan kesabaran hati dari seni budayamu ”

Segala puji syukur dan terimakasih saya ucapkan kepada Tuhan

atas kekuatan serta pertolongan-Nya yang diberikan kepada saya

dalam menyelesaikan tugas akhir desain judul “Perancangan Buku Esai

Fotografi Abdi Dalem Perempuan Di Keraton Yogyakarta”.

Perancangan karya desain ini selain untuk memenuhi sebagian

persyaratan dalam menyelesaikan jenjang pendidikan magister pada

Program Studi Penciptaan dan Pengkajian, minat utama Desain

Komunikasi Visual Pascasarjana Institut Seni Yogyakarta, juga sebagai

wujud kecintaan dan apresiasi saya pada kelestarian seni budaya di

Yogyakarta.

Untuk Menyelesaikan tugas akhir ini banyak pihak yang turut

membantu, sehingga diucapkan rasa terima kasih yang setulusnya

kepada:

1. Drs. Hartono Karnadi, M.Sn selaku Dosen Pembimbing atas

bantuan, inspirasi, motivasi dan bimbingan serta arahannya

sehingga tugas akhir ini dapat terselesaikan dengan baik.

2. Para Kanjeng Ratu, dan para nara sumber abdi dalem

perempuan, KRT. Hamong Tejonegoro, Bu Tutik, dan Bu Dwik.

UPT PERPUSTAKAAN ISI YOGYAKARTA

m menyelesaiaiaiaiaikakakakakakakan n n n n jejejejejenjang pend

Pencncncncncipipipipipiptatatatatatataan danananan P P P P Penenenenenengkgkgkgkgkajajajajajajajiaiaiaiaiaiaian,n,n,n,n,n, m

uaual l l l l PaPaPaPaPaPaPascscscscscscasarararararararjajajajajajajananananana InInInInInInInstststststststitititititututututututututut Seneneneneniiii YoYoYoYoYoYogygygygygy

dadadadadadan n n n n n apapapapapapaprerererereresiasasasasasi i i i i sasasasasasayayayayayayaya p p p p p padadadadadadada a a a a kekekekekekelelelelelestststststst

nyelelelelesesesesesesesaiaiaiaikakakakakakakan tutututututugas akakakakakhihihihihihir r r r r inininini i i i i bababababany

ngga diuiuiuiuiuiucacacacapkpkpkpkpkpkananananan rasasasasasasasa a a a teteteteteteteririma kas

Page 8: PERANCANGAN BUKU ESAI FOTOGRAFI ABDI DALEM ...

vii

3. Prof. Dr. Djohan, Msi selaku Direktur Program Pascasarjana,

Prof. Drs. Soeprapto Soedjono, MFA. PhD selaku penguji ahli,

dan Dr. Rina Martiarta, Mhum selaku ketua tim penilai tesis.

4. Dr. Ir. Yulriawan Dafri, Mhum selaku penasihat akademik

Program Pascasarjana.

5. Drs. Isd. Sumbo Tinarbuko, MSn., Drs. H. Umar Hadi, Dr.

Prayanto Wido Harsanto, MSn., selaku dosen Desain Komunikasi

Visual Pascasarjana.

6. Kawan-kawan seperjuangan Tugas Akhir, dan semua yang telah

membantu dalam menyelesaikan tugas akhir ini.

Dengan kerendahan hati penulis menyadari bahwa masih

banyak kekurangan dalam tesis dan perancangan karya. Untuk itu

koreksi, kritik, dan saran dari pihak-pihak yang mengapresiasi sangat

diharapkan. Semoga tugas akhir ini dapat bermanfaat dan menambah

wawasan bagi siapa saja yang membacanya. Akhir kata, pesan penulis

kepada pembaca adalah tetaplah berkarya, lestarikan dan bangga

terhadap budaya Indonesia.

Yogyakarta, Juli 2015

Fransisca Sherly Taju

UPT PERPUSTAKAAN ISI YOGYAKARTA

awan seperjuangagagagagagagan n n n n n Tugas Akhir,

dalamamamamamam m m m m m menenenenenenenyeyeyeyeyeyelelelelelelesasasasasaikikanananananan t t t t t t tugugugugugugugasasasasasasas akh

kerererererenenenenenenendadadadadahahahahahahan n n n n n n hahahahahahahatititititititi p p p p p p penenenenenenenenenulululululululis m m m m menenenenenenyaya

gagagagagagan n n n n dadadadadadadalalalalalalam m m m m m tetetetetesisisisisisis s s s s dadadadadadadan pepepepepepeperancncncncncncananananananangagagagaga

anananananan s sararararararan d d d d dararararararari pipipipipihahahahahahahak-k-k-k-k-k-pipipipipihahahahak yayayayayangngngngngngng

mogagaga t t t t t t tugugugugugugugasasasasasas akhkhkhkhkhkhkhir inininininini d d d d dapapapapapapapatatatatatatat b b b b bererererererma

iapa saja yangngngngng m m m m m mememememememembabababababacanya. Akh

Page 9: PERANCANGAN BUKU ESAI FOTOGRAFI ABDI DALEM ...

viii

DAFTAR ISI

ABSTRAK …………………………………..…………………………………………….. iv

ABSTRAC …………………………………..…………………………………………….. v

KATA PENGANTAR ……………………....……………………………………….……. vi

DAFTAR ISI …………………………………………………...…………………....…… viii

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ……………………...……………………..…. 1

B. Rumusan Masalah …………………………………………….……….……. 6

C. Orisinalitas ………………..……………………………..……..……….……. 6

D. Tujuan dan Manfaat ………………………………………….……....…. 10

II. KONSEP PENCIPTAAN

A. Kajian Sumber Penciptaan …………..…………...………….………. 12

B. Landasan Penciptaan …………………………………..………..………. 22

C. Konsep Perwujudan/Penggarapan ……...…….…………………. 31

III. METODE/PROSES PENCIPTAAN

A. Metode Penciptaan …….…………………………….……………………. 36

B. Proses Penciptaan …………………...………………….…………..……. 44

IV. ULASAN/PEMBAHASAN KARYA ……………………………………..……. 49

V. PENUTUP

A. Kesimpulan …………..…………………...……………………………………. 136

B. Saran ………….……..…………………….………………………………………. 137

DAFTAR SUMBER ACUAN …….……………..………………………………………. 138

LAMPIRAN ………………….……………………….………………………………………. 140

UPT PERPUSTAKAAN ISI YOGYAKARTA

an Manfaat ……………………………………………………

CIPTPTPTPTAAAAAAAAAAAAN N N N N N

umbebebebeber r r r r r PePePePePencncncncncipipipiptaananananan ………………………………………….….….….…..………………………………………………….….….….

P Penenenenenciciciciciciciptptptptptaaaaaaaaaaaan n n n ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

erererererererwuwuwuwuwuwuwujujujujujujujudadadadadadadan/PePePePePePePengngngngngnggagagagagagagarararararararapapapapapapapan ……………………………….............………………………………

OSOSOSOSOSOSESESESESESESES P P P P P PENCICICICICICICIPTPTPTPTPTPTAAAAAAAAAAAAAANNNNNNN

enciciciciciciptptptptptptptaaaaaaaaaaaan ………………………….....………………………………………………………………………………………………………………………………….

ciptptptptaaaaaaaaaaaaaan n n n ………………………………………...........……………………………………………………………………

BAHASAN KARYRYRYRYRYRYAAAAAA

Page 10: PERANCANGAN BUKU ESAI FOTOGRAFI ABDI DALEM ...

1

I. PENDAHULUAN

A.Latar Belakang

Kerajaan Mataram Islam muncul di abad ke-15. Raja pertama

adalah Penembahan Senopati, dan mencapai puncak kejayaan ketika

dipimpin oleh Sultan Agung Hanyakrakusuma. Raja-raja berikutnya

tidak mampu membawa Mataram kembali ke masa jayanya, bahkan

Kerajaan Mataram terpecah menjadi dua bagian dengan adanya

Perjanjian Giyanti yang semata-mata merupakan kepentingan politik

kekuasaan Belanda, sehingga mengakibatkan munculnya perselisihan

diantara keluarga kerajaan, yakni Keraton Kasunanan Surakarta yang

dipimpin oleh Sri Susuhunan Paku Buwono III, dan Kasultanan

Ngayogyakarta Hadiningrat yang dipimpin oleh Sri Sultan Hamengku

Buwono I. Kerajaan Yogyakarta yang berbentuk Kasultanan dan

dipimpin oleh Sultan ini dalam Babad Tanah Jawa disebutkan bahwa

Sultan memiliki kekuasaan mutlak, dan juga sebagai warana ning Allah

‘penjelmaan Tuhan, sebagai wakilNya’ (Purwadi, 2007:65).

Konsep warana ning Allah membuat masyarakat Jawa siap

menjalani apa yang dititahkan oleh Sultan. Terutama basis eksistensi

utama masyarakat Jawa adalah menerima kodrat, sehingga memiliki

sifat sadaro (sadar diri), lakoni (menjalani), ojo meri (jangan iri hati),

memayu hayuning bawana (memelihara kelestarian semesta).

Kelestarian di sini merupakan keseimbangan antara alam dan Tuhan,

sehingga masyarakat Jawa akan lebih mencari kenyamanan batin agar

tercipta keseimbangan tersebut. Dalam segala kegiatan yang berada di

UPT PERPUSTAKAAN ISI YOGYAKARTA

nda, sehingggggggggga a a a a a a mememememememengngngngngngngakakakakibatkan mu

a kekekekekerararararajajajajajaan, yaknknknknkni i i i i i KeKeKeKeKeKeKeraton KaKaKaKaKaKaKasuna

SrSrSrSrSri i i i i SuSuSuSuSuSuSusuhuhuhuhuhuhuhunanananananan n n n n n n PaPaPaPaPaPakukukukukukuku B B B Buwuwuwuwuwuwonononononono o o o o

HaHaHaHaHaHaHadidididididinininininininingrarararararat t t t t t yayayayayangngngngng d d d d d d dipipipipipimimimimimimpipipipipin ololololeheheheheheheh

rajajajajajajaanananananan Yogyayayayayayayakakakakakakakarta a a a a a a yayayayayayangngngngngng b b b b bererererbebebebebentnt

Sultanananan i i i ininininininini d d d d d dalalalalalalamamamamamamam BaBababababababad d d d d TaTaTaTaTaTaTanananananananah h h h h h Ja

kekuasaan mumumumutltltltltltlakakakakakak, , , , , dadadadadadadan juga sebag

Page 11: PERANCANGAN BUKU ESAI FOTOGRAFI ABDI DALEM ...

2

dalam kesultanan, banyak pihak-pihak yang membantu Sultan untuk

tetap mempertahankan kasultanan dan tetap melestarikan

kebudayaan Jawa, salah satunya yang sangat dikenal orang awam

adalah pengabdian para abdi dalem.

Zaman dahulu pengertian abdi dalem adalah orang yang

mengabdi pada Sultan, terutama dalam halnya mempertahankan

kekokohan kasultanan. Namun dengan perkembangan zaman saat ini

dengan tidak adanya peperangan, maka abdi dalem adalah orang yang

sanggup menjadi teladan bagi masyarakat luas serta menjadi abdi

budaya Yogyakarta dan sudah mendapatkan ketetapan atau

kekancingan (Surat Keputusan atau Surat Pengukuhan) yang

dikeluarkan oleh pihak Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat

(wawancara Yudahadiningrat, 2015). Pengabdian tulus yang disandang

oleh abdi dalem merupakan keinginan sendiri dan tanpa

mengharapkan imbalan dari Sultan, namun kekucah (gaji) yang jauh

dari standar diterima baik, dan itu pun dihayati menjadi berkah.

Abdi dalem dibagi dalam dua golongan besar yaitu abdi dalem

Punokawan dan abdi dalem Kaprajan. Abdi dalem Punokawan dari

tugas yang dijalanin, pengakuan, penggajian, dan sebagai perangkat

kasultanan berasal dari pihak keraton. Sedangkan abdi dalem

Kaprajan, pengakuan dan penggajian adalah dari negara Republik

Indonesia, dan mereka tidak memiliki beban tugas dari keraton.

Berdasarkan waktu kerjanya, abdi dalem dapat dibagi dua, yakni: abdi

dalem tepas (bekerja tiap hari), dan abdi dalem caos (bekerja sesuai

UPT PERPUSTAKAAN ISI YOGYAKARTA

i teladan bagi m m m m m masyarakat luas

karta dadadadadadadan n n n n n susususudadadadadadah h h h h mememememememendndndndndndndapapapapapapapatka

uratatatatatat K K Kepututututututusususususanananananan a a a a atatatatatau u u u u u SuSuSuSuSuSuSurarararararat t t t t

eheheheheheheh p p p p p pihihihihihakakakakak K K K K K Kerererererereratatatatatatatatononononon NgNgNgNgNgNgNgayayayayayayogogogogogogogyayaya

dadadadahahahahahahadidididididiningrararararararat,t,t,t,t,t,t, 2 2 2 2 201010101010101015)5)5)5)5)5)5)5)5).... PePePePePePePengababababababdididididididiananananan

lemmmmm mememememerurururururupapapapapapapapakakakakakakan n n n n kekekekekekeingigigigigigiginananananan n n n n

mbalananananan d d d d d darararararari i i i i i i SuSuSuSuSuSultan, nanananananamumumumumumumun n keku

Page 12: PERANCANGAN BUKU ESAI FOTOGRAFI ABDI DALEM ...

3

jadwal bertugas). Sedangkan berdasarkan jenis kelaminnya, abdi

dalem dibagi menjadi abdi dalem kakung (laki-laki) yang bertugas

untuk menjaga pos-pos pada keraton, dan abdi dalem keparak

(perempuan) yang bertugas di dalam keraton. Abdi dalem laki-laki

dengan mudah dijumpai dan dapat berinteraksi langsung, namun abdi

dalem perempuan cukup sulit dijumpai; sehingga untuk akses

informasi tentang abdi dalem perempuan dapat dikatakan sukar

didapat.

Dilihat dari etimologinya perempuan memiliki makna

pe+empu+an (KBBI, 2008:391). Empu yang berarti tuan, orang yang

mahir/berkuasa, ataupun kepala (orang yang paling besar). Kata empu

juga mempunyai makna sokong, memerintah, penyangga. Sebutan

perempuan itu bermakna seseorang yang memiliki posisi yang tinggi

dalam perjalanan kehidupan. Posisi tinggi di sini berarti menjadi roda

dalam kehidupan, seperti melahirkan, membesarkan anak serta

mengurus rumah tangga. Dalam Serat Candrarini tahun 1860

mengatakan bahwa perempuan Jawa ideal harus memahami ma lima,

yaitu: manak (memberi keturunan), masak (memasak), macak

(bersolek), mrantasi (dapat mengatasi segala sesuatu), dan

manembah (melakukan bakti dan penghormatan pada Tuhan)

(Wahjono dalam Kartikasari et al., 1992:69). Pada waktu itu,

masyarakat Jawa, masih memegang teguh adat-istiadat lama, yaitu

tata cara Jawa yang memperoleh pengaruh dari unsur-unsur ajaran

Hindu dan kemudian Islam.

UPT PERPUSTAKAAN ISI YOGYAKARTA

dari etimologinynynynynynynya a a a a perempuan

KBBI, 20202020202008080808080808:3:3:3:3:3:3:391919191).).).).).). E E E E Empmpmpmpmpmpu u u u u u yayayayayayayangngngngngngng ber

atatatatatatauauauauauauaupupupupupupun kekekekekekepapapapapapalalalalalala ( ( ( ( ( ( (ororororororananananang g g g g g yayayayayangngngngngng p p p p p p palalalalalalin

aiaiaiaiaiai m m m m m makakakakakaknananananana sokokokokokokononononononong,g,g,g,g,g, m m m m memememememerererererererininininininintatatatatatah,h,h,h,h,h,h,

bebebebebebermrmrmrmrmrmrmakakakakna seseseseseseseseseseseseororororororororananananananananang g g g g g yayayayayayayang m m m m m m memememememememil

an k k k k kehehehehehehidididididupupupupupananananananan. . . . . . . PoPoPoPoPoPosisisisisisisisisisi t t t tininininininggggggggi i i i i i i dididididi sisisisisisini

n, sepepepepepererererererertititititi m m m m melahiriririririrkakakakakakakan,n,n,n,n,n,n, m membe

Page 13: PERANCANGAN BUKU ESAI FOTOGRAFI ABDI DALEM ...

4

Ajaran Hindu tentang perkawinan, poligami merupakan kebiasaan

yang sudah lazim dilakukan pada masa itu. Bahkan, sebelum menikah

dengan perempuan yang nantinya menjadi istri resmi, kaum

bangsawan Jawa biasanya sudah mempunyai selir. Pada zaman seperti

itulah Serat Candrarini ditulis dengan tujuan sebagai pedoman agar

keutuhan keluarga dapat dipertahankan, oleh karena itu corak

kesusastraan pada waktu itu tidak jauh dari situasi lingkungan atau

kodrat zamannya. Watak atau karakter karya sastra pada zaman itu

biasanya hanya mengutamakan kesetiaan dan darma bakti perempuan

kepada suami sebagai pemimpin rumah.

Sebutan perempuan dalam kehidupan Jawa dapat dibagi dua

yakni ‘cantik’ dan ‘ayu’. ‘Cantik’ memiliki definisi elok, molek (tentang

wajah, muka perempuan) (KBBI, 2005:193). Sedangkan ‘ayu’ memiliki

definisi cantik dan menawan, cantik dan anggun (KBBI, 2005:81).

‘Ayu’ yang mempunyai makna slamet berasal dari kata rahayu yang

artinya diberkahi selamat, sehingga ‘perempuan ayu’ merupakan

tempat wahyu/kemuliaan. Oleh karena itu perempuan dalam falsafah

Jawa tidak mengacu pada estetika tubuh namun justru dari karakter

pribadi (Setyanto, 2013:35). Bagi masyarakat Jawa untuk bisa berhasil

menjadi perempuan yang ideal dalam menjalankan segala perannya

harus memenuhi karakter seorang ‘perempuan jawa ayu’.

Melestarikan budaya dengan mendarma baktikan diri untuk

keraton, menjadi sebuah realita yang sangat menarik dan memberi

kesan klasik di tengah perkembangan zaman saat ini. Sejalan dengan

UPT PERPUSTAKAAN ISI YOGYAKARTA

mengutamakan kekekekekekekesetiaan dan da

ebagaiaiaiaiaiai p p p p p pemememememememimimimimimimimpin n n n n n rururururumamamamamamah.h.h.h.h.h.

pererererererempmpmpmpmpmpmpuan dadadadadadalalalalalalam m m m m m kekekekekehihihihihihidududududududupan n n n JaJaJaJaJaJawa

anananananan ‘ayayayayayayayuuuuu’’’’’. . . . ‘CaCantntntntntikikikikikik’’’’’ m m m m m mememememememememiliki i i i dedededededefifififififinininininisisisisisisisi’’’

rerererererempmpmpmpmpmpmpuauauauan) ( ( ( (KBKBKBKBKBKBKBBIBIBIBIBI, , , , , 20202020202020202005050505050505:1:1:1:1:1:193).).).).). S S S S S S Sededededed

dan memememememenananananawawawawawawawan,n,n,n,n,n,n, c c c c cananananantititititik k k k k k dadadadan n n n n n ananananangg

mpunyai i i i i mamamamamamamaknknknknknknkna a a a a slamamamamamamametetetetetetet b b b b b b berererererasasal detetetetet

Page 14: PERANCANGAN BUKU ESAI FOTOGRAFI ABDI DALEM ...

5

hal tersebut, penulis mengamati bahwa perkembangan zaman tidak

serta-merta mengubah arah identitas para abdi dalem Keraton

Yogyakarta. Perempuan yang secara etimologi memiliki makna

peranan tinggi dalam roda kehidupan, menjadi subjek pokok yang

dijaga kaitannya dengan nilai karakter diri yang baik serta memahami

ma lima. Abdi dalem perempuan di Keraton Yogyakarta menjadi

sorotan penulis, dimana subjek tersebut menjalankan sebuah budaya

adiluhung yang telah dilestarikan secara terus menerus sejak generasi

sebelumnya hingga saat ini. Tradisi ‘perempuan jawa ayu’ dalam

konsep ma lima, sangat dipegang teguh dan dijaga oleh para

perempuan dalam Keraton Yogyakarta. Mendarma baktikan diri untuk

keraton dapat dilihat dari tahapan jenjang pangkat dalam keraton,

yakni dari Magang, Jajar, Bekel Enem, Bekel Sepuh, Lurah/Penewu,

Wedono, Riyo Bupati Enem, Bupati Enem (KRT), Bupati Sepuh (KRT),

dan Bupati Kliwon.

Fenomena tersebut menginspirasi penulis untuk melakukan

sebuah perancangan buku esai fotografi abdi dalem perempuan di

Keraton Yogyakarta, sehingga dapat membuktikan bahwa konsep ma

lima masih dapat berlaku pada saat ini. Media buku dipilih dengan

pertimbangan agar dapat memberikan informasi yang lebih jelas

melalui sajian visual dan didukung dengan verbal yang berupa alur

cerita, serta dapat disimpan dan digunakan dalam kurun waktu yang

lama. Visual pada buku ini nantinya akan menggunakan teknik esai

foto yang dapat mengungkap realitas tentang ‘perempuan jawa ayu’

UPT PERPUSTAKAAN ISI YOGYAKARTA

gga saat ini. TrTrTrTrTrTrTradadisi ‘perempua

a, sasasasasasangngngngngngngatatatatatat d d dipipipipegegegegegegananananang g g g g g teteteteteteteguguguguguguguh h h h h da

m m m m KeKeKeKeKeKeKerarararaton n n n YoYoYoYoYogygygygygygygyakakakakakakakarararararartatatatata. . . . . Mendndndndndndndararararararmamamama

dididididididilililililililihahahahahahahat t t t dadadadadadari tahahahahahahapapapapapapapanananananananan j jenjajajajajajajangngngngngng p p p p pananananananan

ngngngngngng, JaJaJaJajar, B B B B B B Bekekekekekelelelelelelelel E E E E E E E E Enenenenenenenenenem,m,m,m,m,m,m, Bekekekekekekekelelelelelelel S S S S S

upatatatatatati i i i i i EnEnEnEnEnememememem, , , , , , BuBuBuBuBuBuBupapapapapatititititi E E E E Enenenenenenem m m m (K(K(K(K(KRTRTRTRTRT),

n.

Page 15: PERANCANGAN BUKU ESAI FOTOGRAFI ABDI DALEM ...

6

sebagai abdi dalem perempuan di Keraton Yogyakarta yang masih

berpedoman pada konsep ma lima. Pada buku ini, terutama dalam

bidang Desain Komunikasi Visual (DKV) konsep ma lima diilustrasikan

dalam bahasa rupa, yakni melalui esai foto, sehingga memunculkan

kedekatan emosional bagi orang yang melihat, khususnya perempuan

serta dapat mengingatkan kembali tentang ‘perempuan jawa ayu’ yang

sebenarnya tidak dilekang oleh waktu. Semua ini terlepas dari konsep

feminisme yang menuntut emansipasi atau kesetaraan dan keadilan

hak dengan pria.

B. Rumusan Ide Penciptaan

Berdasarkan latar belakang perihal melestarikan tradisi abdi dalem

perempuan di Keraton Yogyakarta yang merepresentasikan budaya

Jawa, maka rumusan ide dalam penciptaan ini adalah bagaimana

merancang buku esai fotografi yang mempresentasikan ‘perempuan

Jawa ayu’ yang masih sesuai dengan serat candrarini, yakni ma lima:

manak (memberi keturunan), masak (memasak), macak (bersolek),

mrantasi (dapat mengatasi segala sesuatu), dan manembah

(melakukan bakti dan penghormatan pada Tuhan) pada abdi dalem

perempuan di Keraton Yogyakarta pada saat ini.

UPT PERPUSTAKAAN ISI YOGYAKARTA

B.B.B.B.B.B.B. RuRumumumumumumumusasasasasasasan n n n n n n IdIdIdIdIdIdIde e e e e PePePePePePePencncncncipipipipipiptatatatatataanananananan

tatatatar r r r r r bebebebebebebelakakakakakakangngngngngng p p p p perererererihihihihihalalalalalalalal m m m m m melelelelelelestatatatatariririririkakakakakakaka

Kererererereratatatatatatonononononon Yogogogogogogogyayayayayayayakakakakakartrtrtrtrtrtrta a a a a yayayayayayang m m m m mererererererepepepepepepep

umusananananananan i i i i idedededededede d d d d d dalalalalalalam penenenenenenenciciciciciciptptptptptptptaaaaaaaaaaaaaan n in

ku esai fotografafafafafafi i i i i i yayayayayayangngngngngngng memprese

Page 16: PERANCANGAN BUKU ESAI FOTOGRAFI ABDI DALEM ...

7

C. Orisinalitas

Dengan pernyataan ini penulis menyatakan bahwa tesis yang

penulis tulis dengan judul “Perancangan Buku Esai Fotografi Abdi

Dalem Perempuan Di Keraton Yogyakarta” adalah benar merupakan

hasil karya intelektual penulis dan tidak meniru karya siapapun,

diselesaikan tanpa menggunakan bahan-bahan yang tidak diijinkan

dan bukan merupakan karya pihak lain yang diakui sebagai karya

penulis. Dari hasil pengamatan penulis terhadap fenomena

berkurangnya karakter ‘perempuan jawa ayu' terutama dalam konsep

ma lima pada kehidupan perempuan saat ini, sehingga menginspirasi

penulis untuk menciptakan buku esai fotografi. Pemilihan subjek abdi

dalem perempuan dikarenakan abdi dalem masih berada di lingkup

keraton yang masih terus melestarikan budaya adiluhung. Sejauh yang

penulis ketahui, belum ditemukannya tesis ataupun yang bertema

sama yakni perancangan buku tentang abdi dalem, khususnya

‘perempuan’ yang memahami konsep ma lima di Keraton Yogyakarta.

Dalam penulisan tesis ini, penulis menemukan beberapa tesis

yang komparasi yang berkenaan dengan objek penulisan yakni tentang

perempuan Jawa, seperti:

Didik Adi Subroto (2003) dengan judul “Perempuan Sebagai

Sumber Inspirasi Penciptaan Lampu Duduk Dengan Bahan Glugi”. Di

sini Didik memandang perempuan dari segi budaya dan nilai-nilai

sosial kemasyarakatan, perempuan pada umumnya memiliki pola pikir,

imajinasi maupun perasaan lebih peka dibanding laki-laki. Peran

UPT PERPUSTAKAAN ISI YOGYAKARTA

arakter ‘perempmpmpmpuauauauauauauan jawa ayu' te

kehidududududupapapapapapan n n n n n pepepepepepepererererererempmpmpmpmpmpuauauauauan n n n n n sasasasasasasaatatatatatatat i i i i i i ininininini, se

mencncncncncncncipipipipipipiptatatatatatakan n n n bububububukukukukukuku e e e e e esasasasasai i fofofofofofofotogrgrgrgrgrgrafafafafafafi.i.i.i.i.

uauauauan n n n n n didididididikakakakakakarererererenakakakakakakan n n n n ababababababababdidididididi dalalalalalalememememememem m m m m masasasasasasas

asasasasasihihihihih t t t t tererererus m m m m m m melelelelelelelesesesesestatatatatatatatariririririririkakakakakakakakan n n n n n n budayayayayayayaya a a a a adidi

b b b belelelelelelumumumumumum d d d d dititititititemememememememukukukukukukananananannynynynynynya a a a a a tetetetetetetesisisisisis s s s s atatatatau

erancangngngngngnganananananan b b b b b buku tetetetetetetentntntntntntananananananang g g g g abdi

Page 17: PERANCANGAN BUKU ESAI FOTOGRAFI ABDI DALEM ...

8

perempuan sangat penting seperti seorang ibu melahirkan, mengurus

anak, dan rumah. Keindahan figur artistik perempuan inilah yang

membuat Didik berkeinginan menciptakan produk fungsional berupa

lampu duduk. Sifat perempuan dianalogikan dengan fungsi lampu

duduk, maka dapat dikatakan bahwa lampu duduk tidak menerangi

sekitarnya dengan cahaya yang terlalu terang/kuat melainkan redup,

memberikan kesan ketenangan, kelembutan dan romantis. Karya buku

abdi dalem perempuan di Keraton Yogyakarta memiliki kesamaan figur

dan hakikat perempuan, namun untuk karyanya bukan berupa lampu

duduk.

R. Yulli Adam Panji Purnama (2010) dengan judul “Puisi Tubuh”.

Pada tesis Adam ini mengangkat imajinasi visual pembaca dalam

bentuk karya fotografi yang berbahan baku foto-foto pertunjukan. Di

sini dengan foto dapat menghadirkan tubuh-tubuh yang memainkan

suasana, emosi, dan karakter tertentu dan dimungkinkan dapat

mewakili kandungan emosi dari puisi yang akan dibuat untuk

visualnya. Teknis dalam buku abdi dalem perempuan di Keraton

Yogyakarta menggunakan teknik fotografi, terutama esai foto yang

menghadirkan karakter perempuan Jawa. Namun tidak berasal dari

puisi, melainkan serat candrarini.

Senja Aprela Agustin (2011) dengan judul “Representasi

Perempuan pada Disain Kemasan Kiranti”. Penelitian ini mengkaji

tentang disain kemasan minuman herbal dengan metode kualitatif

melalui analisis wacana. Senja mencari pemaknaan penggambaran

UPT PERPUSTAKAAN ISI YOGYAKARTA

rempuan, namunununun u u u u untuk karyanya

m m m m m m PaPaPaPaPaPaPanjnjnji PuPuPuPuPuPurnrnrnrnrnamamamamamama a a a a a a (2(2(2(2(20101010101010)0)0)0)0)0)0) d d d denenenengagagagagagaga

m m m m m m ininininininini i memememememenganananananangkgkgkgkgkgkgkgkatatatatatatatat i imamamajijijijijijijinanananananasisisisisisi v v v v v v visisisisisis

otogogogogogogrararararararafifififi yanananang g g g g g g bebebebeberbrbrbrbrbrbrbrbahahahahahahahahahananananananan baku u fofofofofofofotototototo

d d d dapapapapapapatatatatat m m m m menenenenenenenghghghghghghghadadadadadiririririrkakakakakan n n n n n tutututubububububububuh-h-h-h-h-tututututubu

, dan kakakakakakakarararararararaktktktktktkter tererererererertetetetetetetentntntntntntntu u u u u dan

Page 18: PERANCANGAN BUKU ESAI FOTOGRAFI ABDI DALEM ...

9

perempuan pada disain Kemasan sebuah produk minuman herbal

“Kiranti” yang mana produk tersebut memang ditujukan untuk

dikonsumsi oleh para perempuan pada usia subur. Berdasarkan hasil

perbincangan oleh para pembaca teks ditemukan bahwa wacana

tentang menstruasi dihubungkan dengan budaya Jawa yaitu konon

ketika perempuan Jawa menstruasi selalu meminum jamu tradisional.

Sehingga hal itu telah menjadi wacana dominan dalam masyarakat

Jawa yang dimanfaatkan oleh Kiranti untuk mempromosikan produk

minuman herbalnya pada masyarakat Indonesia. Pada tesis Senja, ia

mengkaji tentang budaya Jawa itu sendiri. Karya buku abdi dalem

perempuan di Keraton Yogyakarta ini masih berkaitan erat dengan

budaya Jawa yang masih kuat.

Ni Luh Putu Yopi Darsika Daraswati (2010) dengan judul

“Pengabdian Ibu: Ni Made Muji, Sang Suun Paras dalam Fotografi

Esai”. Penciptaan esai foto ini terinspirasi oleh seorang wanita Bali (Ni

Made Muji) yang merupakan seorang ibu dan membantu suaminya

untuk mencari nafkah. Di Bali, wanita Bali selain bekerja keras

membantu suami juga aktif berperan dalam menjalankan kegiatan

ritual Hindu yang padat sepanjang tahun. Wanita Bali menunjukan

keteguhan hati dan di sisi lain menonjolkan kekuatan fisik. Melalui

pemotretan yang ditekankan pada komposisi, warna, garis, tekstur,

ruang/bidang, dan memanfaatkan ikon-ikon yang ada. Buku abdi

dalem perempuan di Keraton Yogyakarta hampir serupa mengangkat

UPT PERPUSTAKAAN ISI YOGYAKARTA

nya pada masyayayayayayayarararararakat Indonesia.

ng bududududududayayayayayayaya a a a a JaJaJaJaJaJaJawawawawawawa i i i i itutututu s s s s s senenenenenenendidididididiririririririri. . . Ka

ererererereratatatatatatatononononononon Yogogogogogogyayayayayayakakakakakakartrtrtrtrtrtrta a a a a a ininininini i i i i i masisisisisisisih h h h h bebebebe

ngngngngngng m m m m m m masasasasasasihihihihih kuat.t.t.t.t.t.

utututututu u u u u u YoYoYoYopi D D D D D D Darararararsisisisisikakakakakakakaka D D D D D D Dararararararaswawawawawawatititititititi ( ( ( ( (

u: N N N N N Niiiiii M M M Madadadadade e e e e MuMuMuMuMuMuMujijijijiji, SaSaSaSaSangngngngngng S S S S S S Suuuuuuuuuun n n n n Paiiiiii

an esai fofofofofofototototototo i i i i i inininininini terinspspspspspspspiriririririrasasasasasasasi i i i olololololeh seo

Page 19: PERANCANGAN BUKU ESAI FOTOGRAFI ABDI DALEM ...

10

tentang esai foto dan seorang perempuan, namun untuk lokasi dan

lingkup penelitiannya yang berbeda, yakni Bali dan Yogyakarta.

semua sumber referensi yang dikutip dan yang dirujuk telah

ditulis dengan lengkap pada Daftar Pustaka. Apabila di kemudian hari

diketahui terjadi penyimpangan dari pernyataan yang penulis buat,

maka penulis siap menerima sanksi sesuai aturan yang berlaku.

D.Tujuan dan Manfaat

Setelah dilihat dari latar belakang serta rumusan masalah yang

ada, maka tujuan perancangan adalah merancang buku untuk

mengaktualisasi abdi dalem perempuan di Keraton Yogyakarta yang

masih memahami konsep ma lima, yakni: manak (memberi

keturunan), masak (memasak), macak (bersolek), mrantasi (dapat

mengatasi segala sesuatu), dan manembah (melakukan bakti dan

penghormatan pada Tuhan).

Sedangkan manfaat dari buku esai fotografi abdi dalem

perempuan di Keraton Yogyakarta, sebagai berikut:

1. Manfaat bagi Instansi Akademik:

a. Mengaplikasikan ilmu DKV, khususnya dalam perancangan buku

esai fotografi abdi dalem perempuan di Keraton Yogyakarta.

b. Dapat menjadi referensi bagi mahasiswa DKV dalam merancang

sebuah buku esai fotografi.

UPT PERPUSTAKAAN ISI YOGYAKARTA

hat dari latararararararar b b b b b b belelelelelelelakakakakakakanananananang serta ru

juananan p p p p perancangngngngngananananananan a a a a a a adalah h h h h memememera

abababababababdididididididi dalememememememem p p p p p p perererererererememememememempupupupupupupuanananananan di i i i KeKeKeKeKeKerararararara

mimimimimimimi konononononsesesesesesep p p p p mamamamama limimimimimimaaaaa, yayayayaknknknknknknkni:i:i:i:i:i:

sasasasasasakkkkkk ( ( ( ( ( (mememememememamamamamamamasasasasasasak)k)k)k)k), kkkk mamamamamamacacacacacacak (b(b(b(b(b(berererererersososososososolele

la s s sesesesesesesesuauauauauauauatutututututu),),),),),), dan manenenenenenenembmbmbmbmbmbmbahahahahahah (me

ada Tuhan).

Page 20: PERANCANGAN BUKU ESAI FOTOGRAFI ABDI DALEM ...

11

2. Manfaat bagi Masyarakat:

a. Penciptaan karya ini diharapkan dapat membantu masyarakat

dalam memahami karakter abdi dalem perempuan yang masih

berkonsep pada ma lima di Keraton Yogyakarta melalui esai foto.

b. Menjadi sumbangan media untuk memperluas wawasan dan

pengetahuan masyarakat tentang ma lima pada abdi dalem

perempuan di Keraton Yogyakarta.

c. Merupakan upaya pelestarian kebudayaan Indonesia pada abdi

dalem perempuan di Keraton Yogyakarta yang berupa aset

informasi.

UPT PERPUSTAKAAN ISI YOGYAKARTA

rempuan di Kerererererereratatatatatataton Yogyakarta