PERANCANGAN APLIKASI SISTEM INFORMASI UNTUK …

12
Seminar Nasional Inovasi dan Teknologi (SNIT) 2013 Proceedings SNIT 2013: Hal. A-267 PERANCANGAN APLIKASI SISTEM INFORMASI UNTUK MENDEKTEKSI HAMA DAN PENYAKIT PADA TANAMAN ANGGREK BULAN BERBASIS WEB Arie Trianto1), Ina Agustina2) 1),2) Program Studi Sistem Informasi Fakultas Teknologi Komunikasi Universitas Nasional 2) E-Mail : [email protected] Abstrak- Penerapan sistem informasi yang dirancang dan dilaksanakan dengan bantuan bahasa pemrograman PHP, MySQL Database, metode fordward chaining dan backward chaining dan desain berorientasi objek. dengan sistem ini dapat mendeteksi hama dan penyakit pada anggrek bulan. sedangkan bagi para ahli, sistem dapat digunakan sebagai asisten berpengalaman. Aplikasi yang dikembangkan dimaksudkan untuk mendiagnosa masalah hama dan penyakit pada tanaman anggrek bulan hanya dengan melihat gejala yang dialami, Aplikasi tes sistem pakar Anggrek bulan berbasis web ini tidak bisa menggantikan seorang ahli karena dia pakar di bidangnya. Dalam pembuatan aplikasi ini, kehandalan program tergantung pada keakuratan dan kelengkapan data yang dimasukkan ke dalam program. Kata kunci: sistem informasi, PHP MySQL, forward chaining 1.PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Indonesia memiliki aneka flora yang khas dan unik. Salah satunya adalah anggrek bulan. Karena kekhasannya, tak heran jika bunga ini dianugerahi gelar sebagai Puspa Pesona Indonesia.Tanaman anggrek (Orchidaceae) banyak jenisnya. Salah satu yang banyak dicari orang adalah anggrek bulan (Phalaenopsis amabilis). Anggrek ini termasuk dalam genus Phalaenopsis. Ciri utama anggrek bulan adalah kelopak bunganya yang lebar, dan warnanya putih.Sekarang, banyak pehobi anggrek yang menyilangkan jenis-jenis Phalaenopsis, sehingga dihasilkan anggrek-anggrek bulan hibrida dengan corak dan warna beragam jenis. Selain warna putih, ada juga yang berwarna merah bata, ungu berbintik-bintik, kuning dengan corak ungu di tengahnya, dan masih banyak lagi jenis lainnya. Berbagai tanaman epifit, terutama anggrek bulan, memiliki berbagai bentuk,warna dan ukuran dengan ciri-ciri yang unik sebagai daya tarik, sangat disayangkan jika anggrek- anggrek tersebut terganggu oleh hama atau organisme pengganggu tumbuhan 1.2 Tujuan penelitian adalah 1. Merancang sebuah aplikasi sistem informasi khususnya untuk membantu para pekebun anggrek dalam mendeteksi jenis hama atau penyakit pada tanaman anggrek mereka, sehingga dapat dilakukan tindakan pencegahan agar dapat mengurangi kerusakan pada tanaman tersebut 2. Selain itu juga dapat membantu masyarakat yang ingin membudidayakan anggrek bulan sebagai komoditi perdagangan agar dapat menanggulangi hama atau penyakit pada anggrek bulan secara dini. 2.TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Sistem Pakar Sistem pakar terdiri dari beberapa konsep yang harus dimilikinya. Konsep dasar dari suatu sistem pakar sebagai berikut : a) Ahli ( expert ) Melibatkan kegiatan mengenali dan memformulasikan permasalahan, memecahkan masalah secara cepat dan tepat, menerangkan pemecahannya, belajar dari pengalaman, merestrukturisasi pengetahuan, memecahkan aturan serta menentukan relevansi. b) Mentransfer keahlian ( transfering expertise ) Adalah proses pentransferan keahlian dari seorang pakar ke dalam komputer agar dapat digunakan oleh orang lain yang bukan pakar. Pengetahuan tersebut ditempatkan ke dalam sebuah komponen yang dinamakan basis pengetahuan. c) Menyimpulkan aturan ( inferencing rule) Merupakan kemampuan komputer yang telah diprogram.

Transcript of PERANCANGAN APLIKASI SISTEM INFORMASI UNTUK …

Page 1: PERANCANGAN APLIKASI SISTEM INFORMASI UNTUK …

Seminar Nasional Inovasi dan Teknologi (SNIT) 2013

Proceedings SNIT 2013: Hal. A-267

PERANCANGAN APLIKASI SISTEM INFORMASI UNTUKMENDEKTEKSI HAMA DAN PENYAKIT PADATANAMAN ANGGREK BULAN BERBASIS WEB

Arie Trianto1), Ina Agustina2)1),2) Program Studi Sistem Informasi

Fakultas Teknologi Komunikasi Universitas Nasional2) E-Mail : [email protected]

Abstrak- Penerapan sistem informasi yang dirancang dan dilaksanakan dengan bantuan bahasa pemrogramanPHP, MySQL Database, metode fordward chaining dan backward chaining dan desain berorientasi objek.dengan sistem ini dapat mendeteksi hama dan penyakit pada anggrek bulan. sedangkan bagi para ahli,sistem dapat digunakan sebagai asisten berpengalaman. Aplikasi yang dikembangkan dimaksudkan untukmendiagnosa masalah hama dan penyakit pada tanaman anggrek bulan hanya dengan melihat gejala yangdialami, Aplikasi tes sistem pakar Anggrek bulan berbasis web ini tidak bisa menggantikan seorang ahlikarena dia pakar di bidangnya. Dalam pembuatan aplikasi ini, kehandalan program tergantung padakeakuratan dan kelengkapan data yang dimasukkan ke dalam program.

Kata kunci: sistem informasi, PHP MySQL, forward chaining

1.PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang MasalahIndonesia memiliki aneka flora yang khas

dan unik. Salah satunya adalah anggrek bulan.Karena kekhasannya, tak heran jika bunga inidianugerahi gelar sebagai Puspa PesonaIndonesia.Tanaman anggrek (Orchidaceae) banyakjenisnya. Salah satu yang banyak dicari orang adalahanggrek bulan (Phalaenopsis amabilis).Anggrek ini termasuk dalam genus Phalaenopsis. Ciriutama anggrek bulan adalah kelopak bunganya yanglebar, dan warnanya putih.Sekarang, banyak pehobianggrek yang menyilangkan jenis-jenisPhalaenopsis, sehingga dihasilkan anggrek-anggrekbulan hibrida dengan corak dan warna beragam jenis.Selain warna putih, ada juga yang berwarna merahbata, ungu berbintik-bintik, kuning dengan corakungu di tengahnya, dan masih banyak lagi jenislainnya.

Berbagai tanaman epifit, terutama anggrekbulan, memiliki berbagai bentuk,warna dan ukurandengan ciri-ciri yang unik sebagai daya tarik,sangat disayangkan jika anggrek- anggrek tersebutterganggu oleh hama atau organisme pengganggutumbuhan

1.2 Tujuan penelitian adalah1. Merancang sebuah aplikasi sistem informasi

khususnya untuk membantu para pekebunanggrek dalam

mendeteksi jenis hama atau penyakit pada tanamananggrek mereka, sehingga dapat dilakukantindakan pencegahan agar dapat mengurangikerusakan pada tanaman tersebut

2. Selain itu juga dapat membantu masyarakatyang ingin membudidayakan anggrek bulansebagai komoditi perdagangan agar dapatmenanggulangi hama atau penyakit pada anggrekbulan secara dini.

2.TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Sistem PakarSistem pakar terdiri dari beberapa konsep yang

harus dimilikinya. Konsep dasar dari suatu sistempakar sebagai berikut :a) Ahli ( expert )

Melibatkan kegiatan mengenali danmemformulasikan permasalahan, memecahkanmasalah secara cepat dan tepat, menerangkanpemecahannya, belajar dari pengalaman,merestrukturisasi pengetahuan, memecahkanaturan serta menentukan relevansi.

b) Mentransfer keahlian ( transfering expertise )Adalah proses pentransferan keahlian dariseorang pakar ke dalam komputer agar dapatdigunakan oleh orang lain yang bukan pakar.Pengetahuan tersebut ditempatkan ke dalamsebuah komponen yang dinamakan basispengetahuan.

c) Menyimpulkan aturan ( inferencing rule)Merupakan kemampuan komputer yang telahdiprogram.

Page 2: PERANCANGAN APLIKASI SISTEM INFORMASI UNTUK …

Seminar Nasional Inovasi dan Teknologi (SNIT) 2013

Proceedings SNIT 2013: Hal. A-268

Penyimpulan ini dilakukan oleh mesin inferensiyang meliputi prosedur tentang penyelesaianmasalah.

d) Peraturan ( rule )Diperlukan karena mayoritas dari sistem pakarbersifat rule – based system yangberarti pengetahuan disimpan dalam bentuk

peraturan.e). Kemampuan menjelaskan (explanation

capability)Adalah karakteristik dari sistem pakar yangmemiliki kemampuan menjelaskan ataumemberi saran mengapa tindakan tertentudianjurkan atau tidak dianjurkan.

Berikut ini tipe teknik inferensi yang ada yaitu :

1) Pelacakan kebelakang (backward chaning) yangmemulai penalarandari kesimpulan (goal), dengan mencarisekumpulan hipotesa-hipotesa yang mendukungmenuju fakta-fakta yang mendukung sekumpulanhipotesa-hipotesa tersebut. Pada pelacakan kebelakang ini akan dipakai oleh pembuat dalammembangun sistem pakar dalam karena mengambiltujuan yang dicapai. Selain daripada itu pembuatmerasa sangat perlu meningkatkan kemampuanprogram sistem pakar sebagai salah satu tujuandari kaidah-kaidah yang digunakan. Penambahanitu dimaksudkan supaya pemakai tidak terkejutakan kecepatan sistem pakar dalam mengambilkeputusan.

2) Pelacakan Kedepan (forward chaning) memulaidari sekumpulanfakta-fakta (data) dengan mencari kaidah yangcocok dengan dugaan/hipotesa yang ada menujukesimpulan.

2.2 Tanaman anggrek bulan

Pesona Anggrek Bulan. Anggrek bulan(Phalaenopsis amabilis) merupakan jenis anggrek(Orchidaceae) yang mempunyai ciri khas kelopakbunga yang lebar dan berwarna putih. Meskipunsaat ini sudah banyak anggrek bulan hasilpersilangan (anggrek bulan hibrida) yang memilikicorak dan warna beragam jenis. Anggrek bulan(Phalaenopsis amabilis) termasuk dalam tanamananggrek monopodial yang menyukai sedikit cahayamatahari sebagai penunjang hidupnya. Daunnya

berwarna hijau dengan bentuk memanjang. Akaranggrek bulan berwarna putih berbentuk bulatmemanjang dan terasa berdaging. Bunga anggrekbulan memiliki sedikit keharuman dan waktu mekaryang lama serta dapat tumbuh hingga diameter 10 cmlebih.

Suhu Udara : Siang hari 25-32’C dan malam hari15’CCahaya : TeduhKelembaban udara : 50-80%Penyiraman : lakukan ketika media tanamanmongering. Penyiraman lebih sering dilakukanketika anggrek akan sedang berbunga

Anggrek bulan (Phalaenopsis amabilis) tumbuh liardan tersebar luas mulai dari Malaysia, Indonesia,Filipina, Papua, hingga ke Australia. Anggrekbulan hidup secara epifit dengan menempel padabatang atau cabang pohon di hutan-hutan. Secaraliar anggrek bulan mampu tumbuh subur hinggaketinggian 600 meter dpl. Lantaran keindahannyaitu wajar jika kemudian anggrek bulan ditetapkansebagai puspa pesona, satu diantara 3 bunganasional Indonesia. Anggrek bulan ditetapkansebagai puspa pesona mendampingi melati (puspabangsa) dan padma raksasa (puspa langka).Meskipun banyak pehobi anggrek yangmembudidayakan anggrek bulan. Juga banyak yangmelakukan persilangan sehingga memunculkanvarietas-varietas baru anggrek bulan hibrida,namun kelestarian puspa pesona ini di alam liar tetapsemakin terdesak oleh hilangnya habitat sebagaiakibat deforestasi hutan baik akibat penebanganliar ataupun kebakaran hutan. Anggrek bulan dialam liar kini membutuhkan perhatian tersendiri.Jangan sampai sang puspa pesona memudarpesonanya

Keterangan Lihat di table 2.1

KG : KUMBANG GAJAHFO : FUSARIUM OXYSPORUMTU : TUNGAUBOC : BOTRYTIS CINEREATH : THRIPSCM : CYMBIDIUM MOSAICBC : BERCAK COKELATN :TIDAK TERDETEKSIBK : BERCAK KUNINGBUS : BUSUK COKELAT

Page 3: PERANCANGAN APLIKASI SISTEM INFORMASI UNTUK …

Seminar Nasional Inovasi dan Teknologi (SNIT) 2013

Proceedings SNIT 2013: Hal. A-269

Tabel 2.1 Keterangan Pohon Keputusan Diagnosa Aplikasi Sistem Pakar AnggrekTanda KeteranganP001 Berdasarkan Perhitungan sistem diagnosis Kami, anggrek anda mengalami

KUMBANG GAJAHP002 Berdasarkan Perhitungan sistem diagnosis Kami, anggrek anda mengalami

TUNGAUP003 Berdasarkan Perhitungan sistem diagnosis Kami, anggrek anda mengalami

THRIPSP004 Berdasarkan Perhitungan sistem diagnosis Kami, anggrek anda mengalami

BERCAK COKELATP005 Berdasarkan Perhitungan sistem diagnosis Kami, anggrek anda mengalami

BERCAK KUNINGP006 Berdasarkan Perhitungan sistem diagnosis Kami, anggrek anda mengalami

BUSUK COKELATP007 Berdasarkan Perhitungan sistem diagnosis Kami, anggrek anda mengalami

BUSUK AKARP008 Berdasarkan Perhitungan sistem diagnosis Kami, anggrek anda mengalami

FUSARIUM OXYSPORUMP009 Berdasarkan Perhitungan sistem diagnosis Kami, anggrek anda mengalami

BOTRYTIS CINEREAP010 Berdasarkan Perhitungan sistem diagnosis Kami, anggrek anda mengalami

CYMBIDIUM MOSAICN Berdasarkan Perhitungan sistem diagnosis Kami, anggrek anda tidak

mengalami hama dan penyakitKG1 pucuk yang mulai digerek mulai menguning dan layuKG2 umbi hingga berlobang atau berlobangTU1 daun yang terserang tampak bergambar peta dengan garis garis keperakanTU2 menyerang dengan cara menghisap hingga daun menjadi berbintik-bintik

kuningTU3 bagian anggrek atas dan pangkal helai daun bebercak hitamTH1 ada binatang berwarna abu-abu, coklat , dan kehitamanTH2 banyak bintang bergerombolan di buku-buku batangTH3 daun yang terserang warnya tampak putih keperakanBC1 terdapat bercak coklat , lunak dan berair. kemudian bercak coklat menyebar

keseluruh bagian tanamanBC2 ada tampak luka basah dan berairBC3 serangan yang terjadi pada titik tumbuhBC4 cairan yang terdapat dibagian yang terserang mengandung bakteri dan akan

menular ke tanaman lain melalui percikan airBK1 gejala awal titik-titik kuning dan berair di bagian daunBK2 kemudian warna titik berubah menjadi kecoklatanBK3 serangan mencapai titik tumbuhBUS1 akar, umbi semu, dan pangkal daun yangtersreng akan membusukBUS2 tanaman yang terserang tampak berwarna kekuningan dan lama kelamaan

menjadi coklatBA1 daun yang terserang tampak berwarna kekuninganBA2 daun-daun berguguranBA3 serangan penyakit kadang-kadang timbul di bagian umbi semuFO1 tanaman menguning dan kadang-kandang melintirFO2 jamur fusarium tampak seperti lingkaran berwarna keungu-unguan pada

lapisan epidermis dan hypodermisBOC1 muncul bintik bintik kecil berwarna coklat bercampur jingga di bangian

kelopak dan mahkota bungaCM1 awalnya, terdapat binti-bintik bulat kekuningan , lama kelamaan berubah

menjadi hitam cekungCM2 warna bunga belang-belang,pertumbuhan tangkai bunga menjadi pendek,

Keterangan:1 : KUMBANG GAJAH

2 : TUNGAU3 : THRIPS4 : BERCAK COKELAT5 : BERCAK KUNING

6 : BUSUK COKELAT7 : BUSUK AKAR8:FUSARIUM OXYSPORUM9 : BOTRYTIS CINEREA10 : CYMBIDIUM MOSAIC

Page 4: PERANCANGAN APLIKASI SISTEM INFORMASI UNTUK …

Seminar Nasional Inovasi dan Teknologi (SNIT) 2013

Proceedings SNIT 2013: Hal. A-270

Tabel 2.2 Relasi Data Penyakit dan Gejala

Page 5: PERANCANGAN APLIKASI SISTEM INFORMASI UNTUK …

Seminar Nasional Inovasi dan Teknologi (SNIT) 2013

Proceedings SNIT 2013: Hal. A-271

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

Perancangan terdiri dari beberapa tahap :

3.1 Use Case Diagram

Gambar 3.1 Usecase Diagram Browser Website

Gambar 3.2 Usecase Diagram Pengelolaan Website

Page 6: PERANCANGAN APLIKASI SISTEM INFORMASI UNTUK …

Seminar Nasional Inovasi dan Teknologi (SNIT) 2013

Proceedings SNIT 2013: Hal. A-272

3.2 Class Diagram

Gambar 3.3 Class Diagram

3.4 Implementasi SistemPengujian sistem usulan dilakukan untuk mengetahuiberhasil atau tidaknya suatu program yang dirancangsesuai dengan kebutuhan “aplikasi system pakaranggrek bulan”.

3.4.1 Spesifikasi hardware yang digunakan padapengujianDalam pengujian penulis menggunakan jenishardware yaitu Netbook Compaq CQ41 dan PCdesktop

.

Page 7: PERANCANGAN APLIKASI SISTEM INFORMASI UNTUK …

Seminar Nasional Inovasi dan Teknologi (SNIT) 2013

Proceedings SNIT 2013: Hal. A-273

Tabel 3.1 : Tabelspesifikasi hardware

yang digunakanpada pengujian

3.4.2 Daftar pengujian yang telah dilakukan

Pengujian dilakukan dengan kecepatan aksesinternet. Dengan jangka waktu sehari denganmenggunakan modem flash advan dan Telkom Speedy

Tabel 3.2 : Tabel Hasil Pengujian Aplikasi Anggrek Bulan

Spesifikasi Netbook Compaq CQ41 PC DesktopProcessor AMD Turioan(tm) Dual

core Mobile M500 2.220GHz

Intel Pentium IV

VGA 512mb onboar ATIRadeon

512mb onboarSDRAM

Memory Memory 2.00GB Memory 1GBHarddisk HDD 250GB 40GB HDDDisplay Display 14″ Display 14”Koneksi Modem Broadband flash

advan dengan kecepatan512kbps

Telkom Speedy

Page 8: PERANCANGAN APLIKASI SISTEM INFORMASI UNTUK …

Seminar Nasional Inovasi dan Teknologi (SNIT) 2013

Proceedings SNIT 2013: Hal. A-274

3.4.3 Pengujian Blackbox

Pada pengujian Black Box Tampilan dari aplikasi ini terdiri dari beberapa halaman yang memiliki fungsisendiri-sendiri, halaman-halaman tersebut akan tampil sesuai dengan pilihan yang dilakukan oleh User.

1. Tampilan Menu

Page 9: PERANCANGAN APLIKASI SISTEM INFORMASI UNTUK …

Seminar Nasional Inovasi dan Teknologi (SNIT) 2013

Proceedings SNIT 2013: Hal. A-275

Gambar 3.4 Menu Utama User

Pada gambar diatas menunjukkan , Pada menu utamaterdapat pilihan menu yang dapat dipilih oleh userseperti pilihan menu artikel, menu diagnosa, menu

daftar gejala, menu tips, menu profile, menu bukutam

2. Menu diagnosa

Page 10: PERANCANGAN APLIKASI SISTEM INFORMASI UNTUK …

Seminar Nasional Inovasi dan Teknologi (SNIT) 2013

Proceedings SNIT 2013: Hal. A-276

Gambar 3.5 Menu diagnosa

Pada gambar diatas menunjukkan, pada tampilandiagnosa .terdapat beberapa pertanyaan pada sistemyang harus dijawab oleh user dengan mengklik yes

atau no. jawaban user menjadi acuan bagi sistemuntuk mendiagnosa gangguan yang diderita olehtanaman anggrek

3. Menu hasil diagnosa

Page 11: PERANCANGAN APLIKASI SISTEM INFORMASI UNTUK …

Seminar Nasional Inovasi dan Teknologi (SNIT) 2013

Proceedings SNIT 2013: Hal. A-277

Gambar 3.6 Menu hasil diagnosa

Pada gambar diatas menunjukkan, Padatampilan hasil dari diagnose terdapat kesimpulan daripertanyaan – pertanyaan dan nama penyakit atau hamayang yang dijawab oleh user,untuk menjadi acuanpemiliharan tanaman anggrek

4. KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 KesimpulanSetelah dilakukan pengujian dan analisa program padaWebsiteSistem Pakar Anggrek Bulan ini, maka dapatdiperoleh Kesimpulan sebagai berikut:1. Aplikasi tes diagnosa anggrek bulan ini

membantu dan memberikan solusi bagi

masyarakat agar dapat mengetahui tentang hamadan penyakit tentang anggrek bulan

2. Aplikasi tes sistem pakar Anggrek bulan berbasisweb ini tidak bisa menggantikan seorang ahlikarena dia pakar di bidangnya. Dalam pembuatanaplikasi ini, kehandalan program tergantung padakeakuratan dan kelengkapan data yangdimasukkan ke dalam program.

3. Dengan hasil pengujian Aplikasi ini membuatmenjadi lebih efektif dan efisien. Dari segipenggunaan media, waktu, dan memudahkankinerja user dalam mendeteksi hama dan penyakitpada tanaman anggrek bulan.

Page 12: PERANCANGAN APLIKASI SISTEM INFORMASI UNTUK …

Seminar Nasional Inovasi dan Teknologi (SNIT) 2013

Proceedings SNIT 2013: Hal. A-278

4.2 SaranDari beberapa kesimpulan yang telah diambil, makadapat dikemukakan saran-saran yang akan sangatmembantu untuk pengembangan perangkat lunak iniselanjutnya.1. Aplikasi sistem pakar ini hanyalah alat bantu yang

sangat bergantung pada data-data yang di-inputoleh seorang programmer sehingga aplikasi sistempakar ini haruslah selalu dikembangkan. Toolsyang disediakan oleh PHP dan MYSQL 2005sebagai databasenya sudah sangat mengakomodirdalam proses pembuatan aplikasi ini. Selain itu

2. Penulis menyarankan akan lebih baik apabilaaplikasi berbasiskan sistem pakar ini seringdigunakan dan menjadi salah satu kebutuhan yangcukup penting di masyarakat.

DAFTAR PUSTAKA[1]. Adi, Nugroho, 2005 Analisis dan Perancangan

Sistem Informasi dengan metodologi berorientasiObjek, Graha Ilmu, Bandung.

[2]. Ahmad Hoirul Basori, 2005, Tutorial RationalRose, Ilmu Komputer, Jakarta.

[3]. Andi, 2009, Menggunakan Adobe DreamweaverCS4, Wahana Komputer, Jakarta.

[4]. Bunafit Nugroho, 2008, Membuat AplikasiSistem Pakar Dengan PHP dan EditorDreamweaver, Gava Media, Yogyakarta

[5]. Fowler Martin, 2005, Panduan singkat Php &Mysql, Andi Publisher, Yogyakarta.

[6]. Ir, Hadi Iswanto,2010, Petunjuk Praktis MerwatAnggrek, PT AgroMedia Pustaka, Jakarta

[7]. Ir, Hadi Iswanto,2008, Merawat danMembungakan Anggrek Phaledysnopsis(ed.refisi), PT AgroMedia

[8]. Pustaka, Jakarta[9]. Ir. Daisy P. Sriyanti Hendaryono, M.si,2008,

Pembibitan Anggrek Dalam Botol, PTAgroMedia Pustaka, Jakarta

[10]. Kusumadewi,S, 2003.Artifical Intelegent,GrahaIlmu , Yogyakarta

[11]. Riyanto, Suprapto, Indelarko, Hendi., 2008,Pengembangan Aplikasi Manajemen Databasedengan Mysql, Gava Media, Jakarta.

[12]. Sholiq, 2006, Pemodelan Sistem InformasiBerorientasi Objek Dengan UML, Graha Ilmu,Yogyakarta.

[13]. Supriyanto,Dodit, 2008, Pembuatan SistemPakar Dengan PHP dan MySQL, OaeseMedia,Malang