PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM …eprints.upnjatim.ac.id/4487/1/file1.pdf · peran...

24
PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DI DESA PANDANKRAJAN KECAMATAN KEMLAGI KABUPATEN MOJOKERTO SKRIPSI Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pada FISIP UPN “Veteran” Jawa Timur Disusun Oleh : AGUNG SEPTIAN WIJANARKO NPM. 0841010033 YAYASAN KESEJAHTERAAN PENDIDIKAN DAN PERUMAHAN UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI NEGARA SURABAYA 2012 Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Transcript of PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM …eprints.upnjatim.ac.id/4487/1/file1.pdf · peran...

Page 1: PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM …eprints.upnjatim.ac.id/4487/1/file1.pdf · peran badan usaha milik desa (bumdes) dalam pemberdayaan masyarakat di desa pandankrajan

PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DI DESA PANDANKRAJAN KECAMATAN KEMLAGI

KABUPATEN MOJOKERTO

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pada FISIP UPN “Veteran” Jawa Timur

Disusun Oleh :

AGUNG SEPTIAN WIJANARKO NPM. 0841010033

YAYASAN KESEJAHTERAAN PENDIDIKAN DAN PERUMAHAN UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI NEGARA

SURABAYA 2012

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 2: PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM …eprints.upnjatim.ac.id/4487/1/file1.pdf · peran badan usaha milik desa (bumdes) dalam pemberdayaan masyarakat di desa pandankrajan

PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

DI DESA PANDANKRAJAN KECAMATAN KEMLAGI

KABUPATEN MOJOKERTO

Oleh :

AGUNG SEPTIAN WIJANARKO

NPM. 0841010033

Telah Dipertahankan Dihadapan Dan Diterima Oleh Tim Penguji Skripsi Jurusan Administrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik

Universitas Pembangunan Nasional ”Veteran” Jawa Timur

Pada Tanggal : 12 Desember 2012

Pembimbing Utama

Drs. Pudjo Adi, Msi NIP. 195105101973031001

Tim Penguji : 1. Ketua

Drs. Pudjo Adi, Msi NIP. 195105101973031001

2. Sekretaris

DR. Ertien Rining N, MSi

NIP. 196801161994032001 3. Anggota

Tukiman, S.Sos, Msi

NIP. 196103231989031001 Mengetahui,

Dekan Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Pembangunan Nasional ”Veteran” Jawa Timur

Dra. Ec. Hj Suparwati, MSi NIP. 195507181983022001

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 3: PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM …eprints.upnjatim.ac.id/4487/1/file1.pdf · peran badan usaha milik desa (bumdes) dalam pemberdayaan masyarakat di desa pandankrajan

PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

DI DESA PANDANKRAJAN KECAMATAN KEMLAGI

KABUPATEN MOJOKERTO

Nama Mahasiswa : Agung Septian Wijanarko

NPM : 0841010033

Jurusan : Ilmu Administrasi Negara

Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Menyatakan bahwa Skripsi ini telah direvisi dan disahkan

Pada Tanggal..............................

Mengetahui / Menyetujui

Dosen Penguji I

Drs. Pudjo Adi, Msi NIP. 195105101973031001

Dosen Penguji II

DR. Ertien Rining N, MSi NIP. 196801161994032001

Dosen Penguji III

Tukiman, S.Sos, Msi NIP. 196103231989031001

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 4: PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM …eprints.upnjatim.ac.id/4487/1/file1.pdf · peran badan usaha milik desa (bumdes) dalam pemberdayaan masyarakat di desa pandankrajan

PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

DI DESA PANDANKRAJAN KECAMATAN KEMLAGI

KABUPATEN MOJOKERTO

Disusun Oleh :

AGUNG SEPTIAN WIJANARKO

NPM. 0841010033

Telah disetujui untuk mengikuti ujian skripsi

Menyetujui,

Pembimbing Utama

Drs. Pudjo Adi, Msi NIP. 195105101973031001

Mengetahui,

Dekan Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik

Universitas Pembangunan Nasional ”Veteran” Jawa Timur

Dra. Ec. Hj Suparwati, MSi

NIP. 195507181983022001

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 5: PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM …eprints.upnjatim.ac.id/4487/1/file1.pdf · peran badan usaha milik desa (bumdes) dalam pemberdayaan masyarakat di desa pandankrajan

ii

KATA PENGANTAR

Segala puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan

rahmat dan hidayahNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi

yang berjudul “Peran Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dalam Pemberdayaan

Masyarakat di Desa Pandankrajan Kecamatan Kemlagi Kabupaten

Mojokerto”. Tugas ini dibuat dalam memenuhi persyaratan kurikulum pada Jurusan

Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas

Pembangunan Nasional “VETERAN” Jawa Timur.

Dalam tersusunnya penelitian skripsi ini penulis mengucapakan terima kasih

sebesar-besarnya kepada Drs. Pudjoadi, Msi. selaku dosen pembimbing yang telah

meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan kepada penulis. Disamping itu

penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :

1. Dra. Hj. Suparwati, M.Si, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu

Politik.

2. Bapak Dr. Lukman Arif, M.Si, selaku Ketua Program Studi Administrasi

Negara.

3. Bapak/Ibu Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Pembangunan

Nasional “Veteran” Jawa Timur.

4. Seluruh pengurus BUMDes Pandankrajan yang telah banyak membantu

penulis dalam menyelesaikan proposal skripsi ini.

5. Kedua Orang tuaku yang telah memberikan dukungan baik moril maupun

materiil selama proses penyusunan proposal skripsi ini.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 6: PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM …eprints.upnjatim.ac.id/4487/1/file1.pdf · peran badan usaha milik desa (bumdes) dalam pemberdayaan masyarakat di desa pandankrajan

iii

6. Teman-teman dan semua pihak yang tak bisa penulis sebutkan satu-persatu

yang secara langsung maupun tidak langsung telah memberikan masukan dan

bantuan dalam penyusunan laporan ini.

Dalam penyusunan skripsi ini penulis menyadari masih ada kekurangan-

kekurangan dalam penyusunannya. Oleh karena itu penulis senantiasa bersedia dan

terbuka dalam menerima saran, kritik dari semua pihak yang dapat menambah

kesempurnaan skripsi.

Akhirnya penulis mengucapkan terima kasih serta besar harapan penulis

skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.

Surabaya, Desember 2012

Penulis

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 7: PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM …eprints.upnjatim.ac.id/4487/1/file1.pdf · peran badan usaha milik desa (bumdes) dalam pemberdayaan masyarakat di desa pandankrajan

iv

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................................... ii

DAFTAR ISI .................................................................................................................. iv

DAFTAR GAMBAR ..................................................................................................... . viii

DAFTAR TABEL ...................................................................................................... ix

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang ................................................................................................... 1

1.2. Rumusan Masalah .............................................................................................. 9

1.3. Tujuan Penelitian ............................................................................................... 10

1.4. Manfaat Penelitian ............................................................................................. 11

BAB II KAJIAN PUSTAKA

2.1. Penelitian Terdahulu .......................................................................................... 12

2.2. Landasan Teori ................................................................................................... 15

2.2.1. Peran ........................................................................................................ 15

2.2.1.1. Pengertian Peran ....................................................................... 15

2.2.2. Kebijakan Publik ..................................................................................... 16

2.2.2.1. Pengertian Kebijakan Publik .................................................... 16

2.2.2.2. Tahap – Tahap Kebijakan Publik ............................................. 18

2.2.2.3. Implementasi Kebijakan Publik ............................................... 19

2.2.2.4. Keberhasilan Implementasi Kebijakan .................................... 21

2.2.2.5. Kegagalan Implementasi Kebijakan ........................................ 21

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 8: PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM …eprints.upnjatim.ac.id/4487/1/file1.pdf · peran badan usaha milik desa (bumdes) dalam pemberdayaan masyarakat di desa pandankrajan

v

2.2.3. Pemberdayaan Masyarakat ..................................................................... 22

2.2.3.1. Pengertian Pemberdayaan ........................................................ 22

2.2.3.2. Pengertian Pemberdayaan Masyarakat .................................... 23

2.2.3.3. Tujuan Pemberdayaan Masyarakat .......................................... 24

2.2.3.4. Strategi Pemberdayaan Masyarakat ......................................... 25

2.2.3.5. Upaya-upaya Pemberdayaan Masyarakat ............................... 26

2.2.4. Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) .................................................... 28

2.2.4.1. Pengertian BUMDes ................................................................. 28

2.2.4.2. Tujuan Pendirian BUMDes ...................................................... 30

2.2.4.3. Landasan Hukum BUMDes ..................................................... 32

2.2.4.4. Prinsip Pengelolaan BUMDes ................................................. 34

2.2.5. Kesejahteraan Masyarakat ....................................................................... 36

2.2.5.1. Pengertian Kesejahteraan ......................................................... 36

2.2.5.2. Perkembangan Pengukuran Tingkat Perkembangan .............. 37

2.2.5.3. Kriteria Kesejahteraan .............................................................. 37

2.2.5.4. Tujuan Kesejahteraan Sosial .................................................... 40

2.2.5.5. Pendekatan Kesejahteraan ........................................................ 41

2.2.5.6. Indikator Kesejahteraan ............................................................ 42

2.2.6. Simpan Pinjam ........................................................................................ 43

2.2.6.1. Pengertian Simpan Pinjam ....................................................... 43

2.3. Kerangka Berfikir .............................................................................................. 45

BAB III METODE PENELITIAN

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 9: PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM …eprints.upnjatim.ac.id/4487/1/file1.pdf · peran badan usaha milik desa (bumdes) dalam pemberdayaan masyarakat di desa pandankrajan

vi

3.1. Jenis Penelitian ................................................................................................... 46

3.2. Fokus Penelitian ................................................................................................. . 47

3.3. Lokasi Penelitian ................................................................................................ . 48

3.4. Sumber Data ....................................................................................................... . 48

3.5. Pengumpulan Data ............................................................................................. . 50

3.6. Analisis Data ...................................................................................................... . 51

3.7. Keabsahan Data ................................................................................................. 53

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum ................................................................................................ . 56

4.1.1 Sejarah Berdirinya BUMDes Desa Pandankrajan ………....................... 56

4.1.2 Tujuan BUMDes Desa Pandankrajan ....................................................... . 60

4.1.3 Kegiatan BUMDes Desa Pandankrajan ................................................... . 60

4.1.4 Persyaratan Menjadi Anggota BUMDes Desa Pandankrajan ................ . 60

4.1.5 Stuktur Oraganisasi BUMDes Desa Pandankrajan ................................. . 61

4.1.6 Tugas Dan Tanggung Jawab Pengurus BUMDes Desa Pandan Krajan . . 61

4.1.7 Komposisi Pengelola BUMDes Desa Pandankrajan ................................ . 62

4.1.8 Komposisi Anggota BUMDes Desa Pandankrajan .................................. . 62

4.2 Hasil Penelitian .................................................................................................... . 63

4.2.1 Simpanan ..................................................................................................... . 65

4.2.2 Pinjaman ...................................................................................................... . 74

4.3 Pembahasan .......................................................................................................... . 84

4.3.1 Simpanan ..................................................................................................... . 85

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 10: PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM …eprints.upnjatim.ac.id/4487/1/file1.pdf · peran badan usaha milik desa (bumdes) dalam pemberdayaan masyarakat di desa pandankrajan

vii

4.3.2 Pinjaman ...................................................................................................... . 90

BAB V KESIMPLAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan........................................................................................................... . 97

5.2 Saran ..................................................................................................................... . 99

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 11: PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM …eprints.upnjatim.ac.id/4487/1/file1.pdf · peran badan usaha milik desa (bumdes) dalam pemberdayaan masyarakat di desa pandankrajan

viii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Kerangka Berfikir ...................................................................................... 38

Gambar 3.1 Analisis Model Interaktif Menurut Miles dan Huberman .......................... 46

Gambar 4.1 Kantor BUMDes Pandan Arum Desa Pandankrajan …………………….. 59

Gambar 4.2 Struktur Organisasi BUMDes Desa Pandankrajan………………………... 61

Gambar 4.3 Buku Simpanan dan Kartu Tabungan BUMDes Desa Pandankrajan …….. 73

Gambar 4.4 Kartu Pengakuan Hutang dan Pemberian Pinjaman ……………………… 78

Gambar 4.5 Usaha Masyarakat Desa Pandankrajan …………………………………… 83

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 12: PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM …eprints.upnjatim.ac.id/4487/1/file1.pdf · peran badan usaha milik desa (bumdes) dalam pemberdayaan masyarakat di desa pandankrajan

ix

Daftar Tabel

Tabel 4.1 Daftar Pengurus BUMDes Desa Pandankrajan …………………………… 62

Tabel 4.2 Daftar Anggota BUMDes Desa Pandankrajan ……………………………. 63

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 13: PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM …eprints.upnjatim.ac.id/4487/1/file1.pdf · peran badan usaha milik desa (bumdes) dalam pemberdayaan masyarakat di desa pandankrajan

x

ABSTRAKSI

AGUNG SEPTIAN WIJANARKO, PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDES) DALAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DI DESA PANDANKRAJAN KECAMATAN KEMLAGI KABUPATEN MOJOKERTO

Penelitian ini didasarkan pada fenomena yang terjadi yaitu Kurangnya program kegiatan pemberdayaan masyarakat dan tingkat ekonomi masyarakat Desa Pandankrajan yang masih rendah karena masyarakat Desa Pandankrajan rata-rata bekerja sebagai petani, diharapkan keberadaan BUMDes mampu mendorong dinamisasi kehidupan ekonomi serta sebagai penggerak perekonomian masyarakat desa dan diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa. Keberadaan BUMDes yang sudah ditetapkan dalam Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Mojokerto Nomor 18 Tahun 2006 Tentang Pembentukan dan Pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), diharapkan Pemerintah Desa dapat memahami tentang pembentukan dan pengelolaan BUMDes, sehingga dapat dijadikan sebagai penggerak perekonomian masyarakat desa dan diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa, khususnya desa tertinggal atau desa yang tingkat perekonomiannya rendah.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan fokus penelitian: tepat informasi, tepat jaminan, tepat subyek, tepat waktu, tepat tempat. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dengan key person dan informan serta dokumentasi dari arsip kantor BUMDes Desa Pandankrajan.

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan serta menggunakan teknik analisis data model interaktif terhadap obyek penelitian yaitu Peran Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dalam Pemberdayaan Masyarakat Desa Pandankrajan Kecamatan Kemlagi Kabupaten Mojokerto, dapat disimpulkan bahwa 1) pengurus dan anggota BUMDes telah berperan dalam mengumpulkan modal BUMDes agar tujuannya dalam memberdayakan masyarakat bisa tercapai. 2) pengurus dan anggota BUMDes telah berperan dalam mengumpulkan modal BUMDes agar tujuannya dalam memberdayakan masyarakat bisa tercapai. 3) upaya BUMDes untuk menambah modal dari simpanan sukarela belum bisa terpenuhi. Kurangnya dukungan dari masyarakat yang mengumpulkan modal BUMDes untuk melakukan simpanan sukarela. 4) upaya BUMDes dalam memberi pinjaman kepada anggota telah membantu untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, hal ini tujuan BUMDes untuk mencapai kesejahteraan masyarakat telah tercapai.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 14: PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM …eprints.upnjatim.ac.id/4487/1/file1.pdf · peran badan usaha milik desa (bumdes) dalam pemberdayaan masyarakat di desa pandankrajan

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pembangunan nasional bertujuan untuk mewujudkan masyarakat adil

dan makmur yang merata material dan spiritual berdasarkan Pancasila dan

UUD RI 1945 dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang

merdeka, bersatu, berkedaulatan rakyat. Titik berat pembangunan diletakkan

pada bidang ekonomi yang merupakan penggerak utama pembangunan

seiring dengan kualitas sumber daya manusia dan didorong secara saling

memperkuat, saling terkait dan terpadu dengan pembangunan bidang-bidang

lainnya yang dilaksanakan selaras, serasi dan seimbang guna keberhasilan

pembangunan di bidang ekonomi dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran

pembangunan nasional. Bertitik tolak pada pembangunan tersebut,maka

pemerintah dan rakyat Indonesia mempunyai kewajiban untuk menggali,

mengolah dan membina kekayaan alam tersebut guna mencapai masyarakat

yang adil dan makmur sesuai dengan Undang Undang Dasar 1945 Pasal 33.

Hal ini merupakan sebuah konsekuensi logis bagi bangsa Indonesia

yang memang sebagian besar penduduknya hidup di daerah pedesaan yang

mencapai 70 % dari keseluruhan penduduk di Indonesia. Sehingga titik

sentral pembangunan adalah daerah pedesaan. Arti penting pembangunan

pedesaan adalah bahwa dengan menempatkan desa sebagai sasaran

pembangunan, usaha untuk mengurangi berbagai kesenjangan pendapatan,

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 15: PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM …eprints.upnjatim.ac.id/4487/1/file1.pdf · peran badan usaha milik desa (bumdes) dalam pemberdayaan masyarakat di desa pandankrajan

2

kesenjangan kaya dan miskin, kesenjangan desa dan kota akan dapat lebih

diwujudkan.

Hal ini dipertegas lagi oleh GBHN 1999 tentang pembangunan

pedesaan yang intensitasnya ditingkatkan guna mempercepat pembangunan

pedesaan dalam rangka pemberdayaan masyarakat terutama petani dan

nelayan melalui penyediaan prasarana, pembangunan sistem agribisnis,

industri kecil dan kerajinan rakyat. Pengembangan kelembagaan, penguasaan

teknologi, dan pemanfaatan sumber daya alam (GBHN: 1999).

Yang dibentuk berbagai institusi lokal atau lembaga kemasyarakatan

oleh Pemerintah semisal LKMD, PKK, Klompencapir, Kelompok Tani dan

lembaga kemasyarakatan lainnya, sebagai akibat dari masuknya program

pembangunan ke pedesaan demi percepatan pelaksanaan pembangunan

pedesaan, serta di berlakukannya sistem birokrasi modern secara nasional

(Suyanto:1996). Selama ini di desa telah ada seperangkat lembaga-lembaga

yang muncul dan timbul dari inisiatif masyarakat setempat untuk memenuhi

kebutuhan hidup yang harus dipenuhinya. Umumnya lembaga-lembaga lokal

ini masih bersifat sangat tradisional dengan berbagai kekurangankekurangan

yang ada dari segi organisasi/kelembagaan modern. Padahal disisi lain

pemerintah sebagai Stakeholder dari program pembangunan sangat

memerlukan lembaga yang sangat mumpuni untuk menjadi wadah/saluran

pembangunan bahkan sarana paling tepat untuk percepatan pembangunan

pedesaan. Dengan berpijak pada realita semacam inilah maka pemerintahpun

mengeluarkan kebijakan mengenai perlunya pembentukan lembaga

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 16: PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM …eprints.upnjatim.ac.id/4487/1/file1.pdf · peran badan usaha milik desa (bumdes) dalam pemberdayaan masyarakat di desa pandankrajan

3

kemasyarakatan modern dalam rangka pelaksanaan pembangunan di

pedesaan dengan pertimbangan, bahwa lembaga kemasyarakatan modern

yang dibuat pemerintah yang memang dirancang secara khusus untuk

kegiatan pembangunan akan lebih memberikan peluang besar guna

keberhasilan pembangunan itu sendiri dari pada pemerintah menggunakan

lembaga kemasyarakatan yang sudah ada yang umumnya bercorak kultural,

agamis dan tradisional. Fenomena tentang keberadaan lembaga

kemasyarakatan tradisional yang demikian ini adalah bukan hanya

merupakan sebuah kebetulan saja, akan tetapi sudah menjadi realita umum di

dalam masyarakat. Dimana masyarakat desa ternyata lebih memilih

bergabung dan aktif menjadi anggota lembaga kemasyarakatan, dalam hal ini

adalah Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).

Pemerintah juga diharapkan dapat menciptakan iklim usaha yang

mendorong perkembangan Perekonomian secara sehat, baik dalam

meningkatkan kesejahteraan anggota dan masyarakat disekitarnya, maupun

turut serta dalam membangun system perekonomian nasional.sebagai

organisasi ekonomi, perkembangan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)

tidak mungkin dapat dilepaskan dari kondisi persaingan yang dihadapinya

dengan pelaku-pelaku ekonomi yang lain.

Menurut data Kementerian Negara Pembangunan Daerah Tertinggal

(KPDT; 2009), terdapat 38.232 (54,14 persen) kategori desa maju, yang

terdiri dari 36.793 (52,03 persen) kategori maju dan 1.493 (2,11 persen)

kategori amat maju. Sementara itu, desa tertinggal berjumlah 32.379 (45,86

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 17: PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM …eprints.upnjatim.ac.id/4487/1/file1.pdf · peran badan usaha milik desa (bumdes) dalam pemberdayaan masyarakat di desa pandankrajan

4

persen) yang terdiri dari 29.634 (41,97 persen) kategori tertinggal dan 2.745

(3,89 persen) kategori amat tertinggal.

Desa tertinggal adalah desa yang belum dapat dilalui mobil, belum

ada sarana kesehatan, belum ada pasar permanen, dan belum ada listrik. Rata-

rata keluarga miskin di desa tertinggal adalah 46,44 persen dan Indeks

Pembangunan Nasional (IPN) desa tertinggal sebesar 66,46 persen. Data ini

berbicara, hampir separuh desa di Indonesia tertinggal. Tentu, peningkatan

alokasi anggaran ke daerah dari tahun ke tahun seharusnya mampu

mengurangi jumlah desa tertinggal. Namun, stimulus desentralisasi fiskal

kurang optimal berjalan untuk membangun basis perekonomian didesa guna

meningkatnya kesejahteraan masyarakat desa.

Memang pengembangan basis ekonomi di pedesaan sudah semenjak

lama dijalankan oleh Pemerintah melalui berbagai program. Namun upaya itu

belum membuahkan hasil yang memuaskan sebagaimana diinginkan

bersama. Terdapat banyak faktor yang menyebabkan kurang berhasilnya

program-program tersebut. Salah satu faktor yang paling dominan adalah

intervensi Pemerintah terlalu besar, akibatnya justru menghambat daya

kreativitas dan inovasi masyarakat desa dalam mengelola dan menjalankan

mesin ekonomi di pedesaan. Sistem dan mekanisme kelembagaan ekonomi di

pedesaan tidak berjalan efektif dan berimplikasi pada ketergantungan

terhadap bantuan Pemerintah sehingga mematikan semangat kemandirian.

Belajar dari pengalaman masa lalu, suatu pendekatan baru yang

diharapkan mampu menstimuli dan menggerakkan roda perekonomian di

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 18: PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM …eprints.upnjatim.ac.id/4487/1/file1.pdf · peran badan usaha milik desa (bumdes) dalam pemberdayaan masyarakat di desa pandankrajan

5

pedesaan adalah melalui pendirian kelembagaan ekonomi yang dikelola

sepenuhnya oleh masyarakat desa. Lembaga ekonomi ini tidak lagi didirikan

atas dasar instruksi Pemerintah. Tetapi harus didasarkan pada keinginan

masyarakat desa yang berangkat dari adanya potensi yang jika dikelola

dengan tepat akan menimbulkan permintaan di pasar. Agar keberadaan

lembaga ekonomi ini tidak dikuasai oleh kelompok tertentu yang memiliki

modal besar di pedesan. Maka kepemilikan lembaga itu oleh desa dan

dikontrol bersama di mana tujuan utamanya untuk meningkatkan standar

hidup ekonomi masyarakat desa.

Bentuk kelembagaan sebagaimana disebutkan di atas dinamakan

Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Badan usaha ini sesungguhnya telah

diamanatkan di dalam UU No.32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah

(bahkan oleh undang-undang sebelumnya, UU 22/1999) dan Peraturan

Pemerintah (PP) no. 71 Tahun 2005 Tentang Desa. Pendirian badan usaha

tersebut harus disertai dengan upaya penguatan kapasitas dan didukung oleh

kebijakan daerah (Kabupaten/Kota) yang memfasilitasi dan melindungi usaha

ini dari ancaman persaingan para pemodal besar. Mengingat badan usaha ini

merupakan lembaga ekonomi baru yang beroperasi di pedesaan dan masih

membutuhkan landasan yang kuat untuk tumbuh dan berkembang.

Pembangun landasan bagi pendirian BUMDes adalah Pemerintah.

BUMDes dalam operasionalisasinya ditopang oleh lembaga moneter

desa (unit pembiayaan) sebagai unit yang melakukan transaksi keuangan

berupa kredit maupun simpanan. Jika kelembagaan ekonomi kuat dan

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 19: PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM …eprints.upnjatim.ac.id/4487/1/file1.pdf · peran badan usaha milik desa (bumdes) dalam pemberdayaan masyarakat di desa pandankrajan

6

ditopang kebijakan yang memadai, maka pertumbuhan ekonomi yang disertai

dengan pemerataan distribusi aset kepada rakyat secara luas akan mampu

menanggulangi berbagai permasalahan ekonomi di pedesaan. Tujuan

akhirnya, BUMDes sebagai instrumen merupakan modal sosial (social

capital) yang diharapkan menjadi prime over dalam menjembatani upaya

penguatan ekonomi di pedesaan.

Untuk mencapai kondisi tersebut diperlukan langkah strategis dan

taktis guna mengintegrasikan potensi, kebutuhan pasar, dan penyusunan

desain lembaga tersebut ke dalam suatu perencanaan. Disamping itu, perlu

memperhatikan potensi lokalistik serta dukungan kebijakan (goodwill) dari

pemerintahan di atasnya (supra desa) untuk mengeliminir rendahnya surplus

kegiatan ekonomi desa disebabkan kemungkinan tidak berkembangnya sektor

ekonomi di wilayah pedesaan. Sehingga integrasi sistem dan struktur

pertanian dalam arti luas, usaha perdagangan, dan jasa yang terpadu akan

dapat dijadikan sebagai pedoman dalam tata kelola lembaga.

Dalam UU Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah pada

Pasal 213 ayat (1) disebutkan bahwa “Desa dapat mendirikan badan usaha

milik desa sesuai dengan kebutuhan dan potensi desa”. Substansi UU ini

menegaskan tentang janji pemenuhan permintaan (demand complience

scenario) dalam konteks pembangunan tingkat desa. Logika pendirian

BUMDes didasarkan pada kebutuhan dan potensi desa, sebagai upaya

peningkatan kesejahteraan masyarakat. Berkenaan dengan perencanaan dan

pendiriannya, BUMDes dibangun atas prakarsa (inisiasi) masyarakat, serta

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 20: PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM …eprints.upnjatim.ac.id/4487/1/file1.pdf · peran badan usaha milik desa (bumdes) dalam pemberdayaan masyarakat di desa pandankrajan

7

mendasarkan pada prinsip-prinsip kooperatif, partisipatif, (‘user-owned,

user-benefited, and user-controlled’), transparansi, emansipatif, akuntable,

dan sustainable dengan mekanisme member-base dan self-help. Dari semua

itu yang terpenting adalah bahwa pengelolaan BUMDes harus dilakukan

secara profesional dan mandiri.

Di Jawa Timur upaya menjadikan desa sebagai basis penguatan

ekonomi lokal dengan mengembangkan BUMDes sudah berlangsung sejak

disahkannya peraturan tentang BUMDes itu sendiri. Hampir setiap kabupaten

diwilayah Jawa Timur mempunyai pilot project BUMDes. Pendirian

BUMDes sendiri disesuaikan dengan karakteristik lokalitas dan kapasitas

ekonomi desa yang ada, misalnya pengelolaan pasar desa, wisata desa,

kegiatan simpan-pinjam, pengembangan kerajinan masyarakat dan

sebagainya. Upaya mewujudkan konsep pendirian BUMDes, dirintis dengan

jalan mengoptimalkan kapasitas dan kegiatan ekonomi yang sudah berjalan

dan dikelola desa.

BUMDes yang merupakan pilar kegiatan ekonomi di desa yang

berfungsi sebagai lembaga sosial (social institution) dan komersial

(commercial institution). BUMDes sebagai lembaga sosial berpihak kepada

kepentingan masyarakat melalui kontribusinya dalam penyediaan pelayanan

sosial. Sedangkan sebagai lembaga komersial bertujuan mencari keuntungan

melalui penawaran sumberdaya lokal (barang dan jasa) ke pasar. Dalam

menjalankan usahanya prinsip efisiensi dan efektifitas harus selalu

ditekankan. BUMDes sebagai badan hukum, dibentuk berdasarkan tata

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 21: PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM …eprints.upnjatim.ac.id/4487/1/file1.pdf · peran badan usaha milik desa (bumdes) dalam pemberdayaan masyarakat di desa pandankrajan

8

perundang-undangan yang berlaku, dan sesuai dengan kesepakatan yang

terbangun di masyarakat desa. Dengan demikian, bentuk BUMDes dapat

beragam di setiap desa di Indonesia. Ragam bentuk ini sesuai dengan

karakteristik lokal, potensi, dan sumber daya yang dimiliki masing-masing

desa. Pengaturan lebih lanjut tentang BUMDes diatur melalui Peraturan

Daerah (Perda).

Selanjutnya tugas dan peran Pemerintah adalah melakukan sosialisasi

dan penyadaran kepada masyarakat desa melalui pemerintah provinsi

dan/atau pemerintah kabupaten tentang arti penting BUMDes bagi

peningkatan kesejahteraan masyarakat. Melalui pemerintah desa masyarakat

dimotivasi, disadarkan dan dipersiapkan untuk membangun kehidupannya

sendiri. Pemerintah memfasilitasi dalam bentuk pendidikan dan pelatihan dan

pemenuhan lainnya yang dapat memperlancar pendirian BUMDes.

Selanjutnya, mekanisme operasionalisasi diserahkan sepenuhnya kepada

masyarakat desa. Untuk itu, masyarakat desa perlu dipersiapkan terlebih

dahulu agar dapat menerima gagasan baru tentang lembaga ekonomi yang

memiliki dua fungsi yakni bersifat sosial dan komersial. Dengan tetap

berpegang teguh pada karakteristik desa dan nilai-nilai yang hidup dan

dihormati. Maka persiapan yang dipandang paling tepat adalah berpusat pada

sosialisasi, pendidikan, dan pelatihan kepada pihak-pihak yang

berkepentingan terhadap peningkatan standar hidup masyarakat desa

(Pemerintah Desa, BPD, tokoh masyarakat/ketua suku, ketua-ketua

kelembagaan di pedesaan).

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 22: PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM …eprints.upnjatim.ac.id/4487/1/file1.pdf · peran badan usaha milik desa (bumdes) dalam pemberdayaan masyarakat di desa pandankrajan

9

Salah satu kabupaten di Jawa Timur yang telah mendirikan BUMDes

adalah Kabupaten Mojokerto, yang di amanatkan dalam Peraturan Daerah

(Perda) Kabupaten Mojokerto Nomor 18 Tahun 2006 Tentang Pembentukan

dan Pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Keberadaan BUMDes

yang sudah ditetapkan dalam Perda Kabupaten Mojokerto tersebut

diharapkan Pemerintah Desa dapat memahami tentang pembentukan dan

pengelolaan BUMDes, sehingga dapat dijadikan sebagai penggerak

perekonomian masyarakat desa dan diharapkan dapat meningkatkan

kesejahteraan masyarakat desa, khususnya desa tertinggal atau desa yang

tingkat perekonomiannya rendah.

Harapan Pemerintah Kabupaten Mojokerto yaitu adanya

pembentukan dan pengelolaan BUMDes disetiap desa yang ada di Kabupaten

Mojokerto belum bisa sesuai dengan yang diharapkan, karena kurangnya

sosialisasi yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Mojokerto kepada

Pemerintah Desa tentang pembentukan dan pengelolaan BUMDes. Hanya

terdapat beberapa desa yang membentuk dan mengelola BUMDes, misalkan

Desa Pandan Krajan, Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto menjadikan

BUMDes sebagai penggerak perekonomian masyarakat desa dan diharapkan

dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.

Pemerintah Desa Pandankrajan menginginkan pembentukan dan

pengelolaan BUMDes untuk memberdayakan masyarakat Desa Pandankrjan.

Peran Pemerintah Desa adalah membangun relasi dengan masyarakat untuk

mewujudkan pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM), sebagai bagian

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 23: PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM …eprints.upnjatim.ac.id/4487/1/file1.pdf · peran badan usaha milik desa (bumdes) dalam pemberdayaan masyarakat di desa pandankrajan

10

dari upaya pengembangan komunitas (development based community) desa

yang lebih berdaya.

Kurangnya program kegiatan pemberdayaan masyarakat dan tingkat

ekonomi masyarakat Desa Pandankrajan yang masih rendah karena

masyarakat Desa Pandankrajan rata-rata bekerja sebagai petani, diharapkan

keberadaan BUMDes mampu mendorong dinamisasi kehidupan ekonomi

serta sebagai penggerak perekonomian masyarakat desa dan diharapkan dapat

meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.

Berdasarkan fenomena yang ada maka peneliti tertarik untuk meneliti

peranan BUMDes didalam pemberdayaan masyarakat desa dengan judul

“Peran Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Dalam Pemberdayaan

Masyarakat Desa Pandankrajan Kecamatan Kemlagi Kabupaten Mojokerto”.

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalah dalam

penelitian ini adalah bagaimana Peran Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)

didalam pemberdayaan masyarakat Desa Pandan Krajan, Kecamatan

Kemlagi, Kabupaten Mojokerto?

1.3. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan dari penelitian ini

adalah Mendeskripsikan Peran Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) didalam

pemberdayaan masyarakat Desa Pandan Krajan, Kecamatan Kemlagi,

Kabupaten Mojokerto?

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Page 24: PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM …eprints.upnjatim.ac.id/4487/1/file1.pdf · peran badan usaha milik desa (bumdes) dalam pemberdayaan masyarakat di desa pandankrajan

11

1.4. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut :

1. Bagi penulis, penelitian ini merupakan suatu usaha untuk meningkatkan

kemampuan berfikir melalui penulisan karya ilmiah dan untuk

menerapkan teori-teori yang para penulis peroleh selama perkulian di

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.

2. Bagi pemerintah, hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi salah satu

sumbangan pemikiran sebagai masukan dalam rangka meningkatkan

kesejahteraan masyarakat desa.

3. Bagi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UPN “VETERAN” JATIM,

akan melengkapi ragam penelitian yang telah dibuat oleh para mahasiswa

dan dapat menambah bahan bacaan dan referensi dari satu karya ilmiah.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.