Penyusunan kurikulum pelatihan berdasar...

15
Penyusunan kurikulum pelatihan berdasar taksonomi bloom Oleh Puji Yanti Fauziah PLS PPs UNY Bappelkes, 10 Maret 2015

Transcript of Penyusunan kurikulum pelatihan berdasar...

Penyusunan kurikulum pelatihanberdasar taksonomi bloom

Oleh Puji Yanti Fauziah

PLS PPs UNY

Bappelkes, 10 Maret 2015

Mana semangat mu…. Ini semangat ku

Brain gym

adalah hierarkhi yang mengidentifikasikan skills mulai daritingkat yang rendah hingga yang tinggi.

Apa TB?

Tujuan ?

Ketika menyusun pelatihan maumengembangkan aspek apa?, TB dibagimenjadi beberapa domain (ranah, kawasan) dan setiap domain dibagimenjadi domain yang lebih detail.

Knowledge (Kognitif) , Skill (Psikomotorik) and Attitude (afektif) (KSA)

Ranah Afektif mencakup segala sesuatu yang terkaitdengan emosi, misalnya perasaan, nilai, penghargaan, semangat,minat, motivasi, dan sikap.

berisi perilaku-perilaku yang menekankan aspekperasaan dan emosi, seperti minat, sikap, apresiasi, dan cara penyesuaian diri

Afektif

Psikomotor

berisi perilaku-perilaku yang menekankan aspek keterampilanmotorik seperti tulisan tangan, mengetik, berenang, danmengoperasikan mesin.

Respon Tampak yang Kompleks (Complex Overt Response) : Gerakan motoris yang terampil yang di dalamnya terdiri dari pola-pola gerakan yang kompleks.

Penyesuaian (Adaptation) : Keterampilanyang sudah berkembang sehingga dapatdisesuaikan dalam berbagai situasi.

Penciptaan (Origination) : Membuat polagerakan baru yang disesuaikan dengansituasi, kondisi atau permasalahan tertentu

Persepsi (Perception): Penggunaan alat indera untukmenjadi pegangan dalam membantu gerakan.

Kesiapan (Set) : Kesiapan fisik, mental, dan emosionaluntuk melakukan gerakan.

Guided Response (Respon Terpimpin) : Tahap awaldalam mempelajari keterampilan yang kompleks, termasuk di dalamnya imitasi dan gerakan coba-coba

Mekanisme (Mechanism): Membiasakan gerakan-gerakan yang telah dipelajari sehingga tampil denganmeyakinkan dan cakap.

maturnuwun