Penyediaan Air Panas
-
Upload
lia-mufaricha -
Category
Documents
-
view
30 -
download
3
description
Transcript of Penyediaan Air Panas
BAB BAB IIII : PENYEDIAAN AIR PANAS : PENYEDIAAN AIR PANAS
PENDAHULUAN :
Pada pembahasan instalasi air panas, perlu diketahui sifat-sifat air yang dikenal dengan nama anomali air. Pada temperatur 4°C volume air akan mencapai minimum. Volume akan bertambah pada temperatur yang lebih rendah atau lebih tinggi dari 4°C. - Air jika dipanaskan pada temperatur 4°C s/d 100°C volumenya akan
bertambah kurang lebih 4,3 %
- Pada instalasi air panas akan dipasang katup ekspansi untuk melepas
tekanan akibat pertambahan volume tersebut
- Temperatur air berpengaruh pada intensitas proses pengkaratan,makin
tinggi temperatur makin cepat proses pengkaratan. Setiap kenaikan 10°C
proses pengkaratan 2 kali cepat
- Pipa baja proses pengkaratannya mencapai maksimum pada temperatur
70°C, sehingga temperatur harus lebih kecil dari 70°C.
INSTALASI LOKAL
Pada jenis ini , pemanas ( water heather ) dipasang berdekatan dengan
alat plambing yang membutuhkan air panas.
Kelebihan sistem ini :- Air panas panas cepat diperoleh- Kehilangan kalor pada pipa kecil sekali- Pemasangan instalasi dan perawatannya sederhana- Harga relatif cukup rendah ( murah )
Intalasi jenis ini dibagi menjadi :- Pemanasan sesaat- Pemanasan simpan- Pencampuran uap panas dengan air
KETERANGAN :
- Pemanasan sesaat :
Air dipanaskan dalam pipa-pipa yang dipasang dalam alat pemanas
dengan sumber kalor listrik atau gas dan langsung dialirkan ke alat
plambing- Pemanasan simpan :
Air dipanaskan dalam satu tangki yang dapat menyimpan air panas
( tidak terlalu besar ) dengan sumber kalor listrik,gas atau uap panas,
kemudian dialirkan ke alat plambing. Volume tangki kurang atau sama dengan 100 literdan diperlukan beberapa menit sebelum memperoleh air panas.
- Pencampuran uap panas dan air
Jika di dalam gedung sudah ada sumber uap panas (pemanas ruangan) , uap tersebut langsung dicampurkan dengan air dalam tangki pemanas kemudian di alirkan ke pipa air panas.
INSTALASI SENTRAL
Air dipanaskan pada suatu tempat dalam bangunan kemudian di distribusikan ke seluruh alat plambing yang membutuhkan air panas. Instalasi ini digunakan pada hotel , rumag sakit dan kantor besar. Ada 2 macam sistem distribusi air panas :- Sistem langsung ( terbuka )
Alat plambing terjauh temperaturnya lebih kecil dari temp.tangki
Boiller
Air dinginAir panas
- Sistem sirkulasi ( tertutup )
Temperatur air pada alat plambing terjauh tidak berbeda dengan temperatur yang ada di tangki
Boiller
Pompa sirkulasi
Air panas
Air dingin
Standard temperatur air panas menurut jenis pemakaian :
- Minum 50 – 55 °C- Mandi orang dewasa 42 – 45 °C- Mandi anak-anak 40 – 42 °C - Pancuran mandi 40 – 43 °C- Cuci muka dan tangan 40 – 42 °C- Dapur 45 °C (untuk macam-macam keperluan)- Mesin cuci 45 - 60 °C (proses pencucian)
70 - 80 °C (proses pembilasan)- Kolam renang 21 - 27 °C