Penurunan kualitas dan kuantitas rth di jakarta
-
Upload
dwitantri-rezkiandini -
Category
Documents
-
view
618 -
download
5
description
Transcript of Penurunan kualitas dan kuantitas rth di jakarta
Penurunan Kualitas dan
Kuantitas Ruang Terbuka
Hijau di Jakarta
PERMASALAHAN LAHAN
JURUSAN PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS DIPONEGORO
2013
Ditujukan untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Sumber Daya dan Lingkungan (TKP 260)
Ariani Suwandi 21040112120005
Dwitantri Rezkiandini 21040112130071
Naufal Rabbani 21040112130091
Bunga Kasih 21040112140113
1
2
Definisi Ruang Terbuka Hijau
Menurut Pedoman Penyediaan dan Pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau di Kawasan
Perkotaan, Ruang Terbuka Hijau (RTH) adalah area memanjang/jalur dan atau
mengelompok, yang penggunaannya lebih bersifat terbuka, tempat tumbuh tanaman,
baik yang tumbuh tanaman secara alamiah maupun yang sengaja ditanam.
Koefisien Dasar Bangunan (KDB), adalah angka persentase perbandingan
antara luas seluruh lantai dasar bangunan gedung dan luas lahan/tanah
perpetakan/daerah perencanaan yang dikuasai sesuai rencana tata ruang dan
rencana tata bangunan dan lingkungan.
Koefisien Daerah Hijau (KDH), adalah angka persentase perbandingan antara luas
seluruh ruang terbuka di luar bangunan gedung yang diperuntukkan bagi
pertamanan/penghijauan dan luas tanah perpetakan/daerah perencanan yang
dikuasai sesuai rencana tata ruang dan rencana tata bangunan dan lingkungan.
3
Bagan Proporsi RTH
RUANG PERKOTAAN
TERBANGUN
HUNIAN (40%)
KDB (80%)
RTH (8%)
NON HUNIAN (20%)
KDB (90%)
RTH (2%)
TERBUKA
TAMAN (12.5%)
KDB (0%)
RTH (12.5%)
JALAN (20%)
KDB (70%)
RTH (6%)
LAIN (7.5%)
KDB (80%)
RTH (1.5%)
10% 20%
Sumber:
Pedoman Penyediaan
dan Pemanfaatan
Ruang Terbuka Hijau di
Kawasan Perkotaan,
2008
Fungsi RTH
4
Fung
si R
TH Fungsi Ekologis
Produsen oksigen, penyerap air, peneduh
Fungsi Sosial Budaya Tempat rekreasi
Fungsi Ekonomi Pertanian, perkebunan,
kehutanan
Fungsi Estetika Keindahan arsitektural
Sumber:
Pedoman Penyediaan dan Pemanfaatan Ruang
Terbuka Hijau di Kawasan Perkotaan, 2008
5
Jenis RTH
RTH Pekarangan
Pekarangan Rumah Tinggal
Halaman Perkantoran, Pertokoan, dan Tempat
Usaha
Roof Garden
RTH Taman dan Hutan
Kota
RTH Taman RT
RTH Taman RW
RTH Taman Kelurahan
RTH Taman Kecamatan
RTH Taman Kota
RTH Hutan Kota
Sabuk Hijau
RTH Jalur Hijau Jalan
Pulau & Median Jalan
Pejalan Kaki
Di Bawah Jalan Layang
RTH Fungsi Tertentu
RTH Sempadan Rel KA
RTH SUTET
RTH Sempadan Sungai
RTH Sempadan Pantai
RTH Pengamanan Mata Air
RTH Pemakaman
Sumber:
Pedoman Penyediaan
dan Pemanfaatan
Ruang Terbuka Hijau di
Kawasan Perkotaan,
2008
6
Jenis RTH Taman RT Taman RT
Taman RW Taman Kelurahan
7
Jenis RTH Taman Kelurahan Taman Kecamatan
Hutan Kota Strata 2 Hutan Kota Strata Banyak
8
Jenis RTH
Penyerap Polusi Udara
Peneduh
Penyerap Kebisingan
Jenis-jenis
RTH Jalur
Tanaman Tepi
Latar Belakang
Jakarta
-Ibukota Negara Indonesia
-Kota Megapolitan
-Perkembangan Pesat
-Pemukiman Padat
-RTH 9,8% dari luas wilayah
9
1. Berapa luas RTH di Jakarta saat ini?
2. Bagaimana kondisi RTH di Jakarta?
3. Apa cara untuk menyelesaikan masalah
RTH di Jakarta?
10
Rumusan Masalah
Identifikasi Kondisi
11
Sebelah Utara : Laut Jawa
Sebelah Barat : Provinsi Banten
Sebelah Selatan : Provinsi Jawa Barat dan Provinsi Banten
Sebelah Timur : Provinsi Jawa Barat
Google Earth (Jakarta), 2013
Morfologi • Dataran rendah dengan ketinggian ± 7 meter di atas permukaan laut
• Di Utara, terdapat Pantai (Barat –Timur) sepanjang +35 km
• Teluk Jakarta : muara 4 sungai besar dan 11 sungai kecil
Sungai besar : S.Cisadane, S.Ciliwung, S.Angke, S.Bekasi
Sungai kecil : Sungai Kamal, Tanjungan, Pesanggrahan, Grogol, Kruukut,
Cideng, Cipinang, Sunter, Buaran, Jatikramat, dan Cakung
12
Identifikasi Kondisi
Demografi (2010)
Jumlah penduduk: 9.067.787 jiwa
Kepadatan: 13.157 jiwa/km2
13
Identifikasi Kondisi Penggunaan Lahan
Luas Jakarta : 662,33 km2.
Luas perumahan : 440,58 km2 (66,52% dari luas wilayah)
Google Earth (Jakarta Pusat), 2013
14
Identifikasi Kondisi
Kuantitas RTH
1983 berkisar 32185.9 hektar (50.2%)
2002 berkisar 9430.6 hektar (14.7%)
2012 berkisar 6490,834 hektar (9,8%)
No
WILAYAH KOTAMA
DYA
TAMAN
KOTA
JALUR HIJAU
JALAN
TAMAN BANG. UMUM
TEPIAN
AIR
TAMAN
REKREASI RTH MAKAM
JUMLAH
LUAS LUAS LUAS LUAS LUAS LUAS
1 Jakarta Pusat
1.260.467,14 1.363.227,20 1.028.362,95 30.917,00 113.170,00 379.477,00 4.175.261,29
2
Jakarta Utara
(Kab. Kep. Seribu)
243.930,75 777.171,00 7.252,00 20.325,00 0 795.784,00 44.995,00
1.889.457,75
3 Jakarta Barat
122.394,00 614.118,26 57.518,00 153.348,00 0 910.740,00 1.858.118,26
4 Jakarta Selatan
462.349,00 1.288.573,00 211.954,00 129.475,00 2.050.000,00 1.501.484,00 5.643.835,00
5 Jakarta Timur
279.888,00 1.638.153,00 2.385.260,00 237.320,00 6.560.000,00 1.730.438,00 12.831.059,00
TOTAL 2.369.028,89 5.681.242,46 3.690.346,95 571.385,00 8.723.170,00 5.362.918,00 26.398.091,30
236,90 ha 568,12 ha 369,03 ha 57,14 ha 872,32 ha 536,29 ha 2.639,81 ha
Dalam kurun waktu 19 tahun turun berkisar -22755.3 hektar (-159.0 %)
dari luas yang ada.
15
Identifikasi Kondisi
Kualitas RTH
-Kotor dan Banyak Sampah
-Fasilitas Tidak Terawat
-Pohon Masih Minim
16
Analisis Kond
isi 1
Dataran Rendah (Dekat Pantai)
Dialiri 4 sungai besar dan 11 sungai kecil
Kondisi 2
Padat Penduduk
Padat Kawasan Pemukiman dan
Komersil
RTH Sempadan Sungai
& RTH Sempadan Pantai
RTH Pekarangan & RTH
Jalur Hijau Jalan
17
Analisis RTH Pekarangan
• RTH rumah (pekarangan luas) dapat dimanfaatkan sebagai sumur, tempat menanam
tanaman hias dan tanaman produktif .
• RTH rumah (pekarangan sempit) dapat dimanfaatkan untuk menanam tanaman obat
keluarga/apotik hidup, dan tanaman pot. Untuk efisiensi ruang, tanaman pot
dimaksud dapat diatur dalam susunan/bentuk vertikal.
• RTH pada halaman perkantoran, pertokoan, dan tempat usaha, selain tempat utilitas
tertentu, dapat dimanfaatkan pula sebagai area parkir terbuka. Bentuk RTH Roof
Garden juga sangat dianjurkan pada kawasan ini.
Roof Garden
18
Analisis
RTH Sempadan Sungai
Pemanfaatan RTH daerah sempadan sungai dilakukan untuk kawasan konservasi,
perlindungan tepi kiri-kanan bantaran sungai yang rawan erosi, pelestarian,
peningkatan fungsi sungai, mencegah okupasi penduduk yang mudah
menyebabkan erosi, dan pengendalian daya rusak sungai melalui kegiatan
penatagunaan, perizinan, dan pemantauan.
RTH Sempadan Sungai
19
Analisis
Ruang Terbuka Hijau untuk Pejalan
Kaki
Kenyamanan, interaksi sosial
Ruang Terbuka Hijau di Jalan Raya
Untuk estetika kota, penahan debu, pemyerap
polusi
Ruang Terbuka Hijau di Bawah Jalan Layang.
Tempat istirahat sementara pengendara
motor/pejalan kaki
RTH Jalur Hijau Jalan
20
Analisis
RTH Sempadan Pantai
RTH sempadan pantai selain sebagai area pengaman dari kerusakan atau
bencana yang ditimbulkan gelombang laut, juga dapat dimanfaatkan untuk
berbagai kegiatan yang diizinkan.
21
Analisis
Lebih menekankan pada RTH jenis pekarangan yaitu kawasan permukiman taman dan RTH
jenis sempadan sungai yaitu kawasan terbuka hijau budidaya di sepanjang sungai.
22
Rekomendasi
Rencana Pemanfaatan
Pelaksanaan Pemanfaatan
Pasca Pelaksanaan
Peran Masyarakat
• Membentuk forum masyarakat
• Bekerja sama dengan pemerintah dalam
memelihara RTH
Peran Pihak Swasta
• Menyertakan konsep RTH jika akan
membangun
• Bekerja sama dengan pemerintah dalam
memelihara RTH
Peran Lembaga atau Badan Hukum
• Aktif menginformasikan tentang RTH
• Memfasilitasi komunikasi antara
pemerintah, masyarakat dan swasta
tentang RTH Semua Pihak Harus:
Menjamin tegaknya hukum dan peraturan yang telah
ditetapkan dan disepakati oleh semua pihak dengan
konsisten tanpa pengecualian.
Jakarta merupakan ibukota negara dan kota megapolitan di
Indonesia. Dalam perkembangannya, Jakarta telah mengalami
berbagai permasalahan ruang terbuka hijau seiring
meningkatnya penggunaan lahan untuk pemukiman. Proporsi
ruang terbuka hijau di Jakarta harus diperhatikan demi
mendukung keberlanjutan kota Jakarta.
23
Kesimpulan
TERIMA KASIH
24