PENULISAN HUKUM SUMPAH RAHASIA JABATAN DOKTER … · SUMPAH RAHASIA JABATAN DOKTER DALAM MEMBERIKAN...
Transcript of PENULISAN HUKUM SUMPAH RAHASIA JABATAN DOKTER … · SUMPAH RAHASIA JABATAN DOKTER DALAM MEMBERIKAN...
i
PENULISAN HUKUM
SUMPAH RAHASIA JABATAN DOKTER DALAM MEMBERIKAN KETERANGAN DI PENGADILAN
(studi di Pengadilan Negeri Malang)
Disusun dan diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar kesarjanaan dalam bidang Ilmu Hukum
Oleh: Harmawan H Adam
201010110311188
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG FAKULTAS HUKUM
2015
i
PENULISAN HUKUM
SUMPAH RAHASIA JABATAN DOKTER DALAM MEMBERIKAN KETERANGAN DI PENGADILAN
(studi di Pengadilan Negeri Malang)
Disusun dan diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar kesarjanaan dalam bidang Ilmu Hukum
Oleh: Harmawan H Adam
201010110311188
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG FAKULTAS HUKUM
2015
v
Ungkapan pribadi Kewajibanku adalah melakukan usahaku dengan sebaik – baiknya, karena hasil dari usahaku merupakan urusan Allah S.W.T
Motto: Impossibility
and possibility are merely concepts of your minds, to Allah S.W.T nothing is impossible.
viii
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr. Wb.
Alhamdulillah hirabbil alamin, puji syukur kehadirat ALLAH SWT yang
memberikan rahmat dan karunianya yang tidak terhingga kepada
hambanya sehingga penulisan tugas akhir ini terselesaikan. Dan tidak lupa
shalawat dan salam kepada Nabi menyempurna agama dan akhlaq manusia
Rasullulah Muhammad SAW sebagai yang telah memberikan pencerahan
kepada ummat manusia dengan risalah yang tidak tertandingi nilainya.
Dengan terselesaikannya skripsi ini merupakan sebuah proses yang cukup
berharga bagi penulis karena banyak pelajaran yang didapatkan dari
seluruh aktivitas penyelesaiannya. Dan tentunya skripsi ini memungkinkan
terdapat kelemahan dan perdebatan, maka penulis menyampaikan harapan
untuk kritik dan saran untuk membangun khazanah serta pengembangan
akademik.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada
pihak-pihak yang telah mendukung dalam proses penyelesaian skripsi ini.
Pada civitas akademis Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah
Malang (FH-UMM) yang telah memberikan kesempatan untuk
mengenyam pendidikan formal dan informal bagi penulis dalam
pengembangan diri. Khususnya :
1. Ayahanda Subur Basuki (Alm) dan Ibunda Maslikati S.Pd, kakanda
Abraham Amda Adam S.E dan Soraya Noor Rizka S.T, serta keluarga
besar saya yang saya sayangi dan saya banggakan yang tidak bisa
ix
disebutkan satu persatu yang tidak pernah terputus curahan kasih sayang
dan doanya dalam setiap detiknya, serta dengan tulus memberikan
dukungan moril dan materil kepada penulis yang tidak ternilai harganya,
yang menjadi cambuk penyemangat bagi penulis dalam menuntut ilmu,
dan sejujurnya dari lubuk hati yang paling dalam penulis masih belum bisa
untuk membalas itu semua, kecuali secirca doa “jazaakumullah biahsan il-
jaza’ “amin….!!!
2. Rektor Universitas Muhammadiyah Malang Dr. Muhadjir Efendy.MAP
selaku motivator dan inspirator dalam penyelsaian tugas akhir ini.
3. Bapak Dr. Sulardi, S.H., M.Si. selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas
Muhammadiyah Malang yang telah mendorong penulis untuk segera
menyelesaikan tugas akhir dan banyak memberikan bantuan dalam
kelancaran penulisan tugas akhir.
4. Bapak Sidik Sunaryo,SH., M.Si M.Hum. Selaku dosen pembimbing I dan
Bapak Haris Thofly SH., M.H, selaku pembimbing II yang telah
memberikan bimbingan dan saran-saran konstruktif serta membuka
wawasan pemikiran bagi penulis.
5. Seluruh dosen, pejabat laboratorium dan para staff Tata usaha Fakultas
Hukum Universitas Muhammadiyah Malang yang tidak pernah lelah
membakar api semangat dan sedikit banyak telah membantu kelancaran
serta selalu mendoakan agar penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini
dengan baik.
x
6. Kepada teman-teman angkatan 2010, Kasyful qulub, fadel Muhammad, eka
mozaldi, risky wiyardi, wahyu bakti, muharto, mujadihidin agung, fany,
danang, amar dan lainnya yang tak mungkin saya sebutkan satu persatu.
7. Kepada Fara Umami S.E selaku teman bercanda dan teman dalam setiap
keadaan keluh maupun kesah yang selalu memberikan semangatnya
hingga terselesaikannya skripsi ini.
8. dan semua pihak yang telah memberikan informasi dan masukan dalam
penulisan skripsi
semoga tulisan ini mampu memberikan manfaat bagi kita semua dan atas segala
kekhilafan dan kesalahan yang penulisan saya mohon maaf.
Billahitaufiq wal hidayah.
Wa Billahi Fosabilil Haq Fastabihul Khairaat.
Penulis
xi
DAFTAR ISI
Lembar Cover/Sampul Depan ....................................................................... i
Lembar Pengesahan ...................................................................................... ii
Surat Pernyataan Hukum Bukan hasil Plagiat ................................................. iv
Ungkapan Pribadi Motto ............................................................................... v
Abstraksi ....................................................................................................... vi
Abstract ........................................................................................................ vii
Kata Pengantar .............................................................................................. viii
Daftar Isi ....................................................................................................... xi
Daftar Lampiran ............................................................................................ xiii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ....................................................... 1 B. Rumusan Masalah ................................................................ 4 C. Tujuan Penelitian .................................................................. 5 D. Manfaat Penelitian ................................................................ 5 E. Kegunaan Penelitian ............................................................. 5 F. Metode Penulisan ................................................................. 6 G. Rencana Sistematika Penulisan ............................................. 7
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Tinjauan Umum Tentang Sumpah Jabatan .............................. 12 1. Definisi Sumpah Jabatam ................................................. 12 2. Aliran – Aliran Yang Ada Dalam Hal Menanggalkan
Rahasia Jabatan Atau Pekerjaan ........................................ 15 3. Keterangan Ahli Dalam Persidangan ................................ 18 4. Tata Cara Pemberian Keterangan Ahli .............................. 20 5. Pengertian Keterangan Ahli Sebagai Alat Bukti ............... 23 6. Nilai Kekuatan Pembuktian Keterangan Ahli .................... 32 7. Dokter Sebagai Saksi Ahli ................................................ 35
BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Pengaturan Sumpah Rahasia Jabatan Dokter Dalam Persidangan .. 38 1. Sistem Pengaturan Sumpah Rahasia Jabatan Dokter Dalam
Persidangan Yang Diatur Dalam KUHAP ............................... 38 2. Sistem Pengaturan Sumpah Rahasia Jabatan Dokter Dalam
Persidangan Yang Terikat Dengan Undang – Undang Nomor 39 Tahun 2009 Tentang Kesehatan ......................................... 45
xii
3. Sistem Pengaturan Sumpah Rahasia Jabatan Dokter Dalam Persidangan Yang Terikat Dengan Kode Etik Kedokteran ........ 49
4. Sistem Pengaturan Sumpah Rahasia Jabatan Dokter Dalam Persidangan Yang Terikat Dengan Undang – Undang Nomor 29 Tahun 2004 Tentang Praktik Kedokteran............................ 55
5. Sistem Pengaturan Sumpah Rahasia Jabatan Dokter Dalam Persidangan Berupa Tulisan ................................................... 57
B. Batasan Sumpah Rahasia Jabatan Dokter Dalam Persidangan ....... 61 1. Batasan Sumpah Rahasia Jabatan Dokter Pada Persidangan
Yang Tertutup Untuk Umum .................................................. 61 a. Batasan Sumpah Rahasia Jabatan Dokter Dalam
Persidangan Tertutup Untuk Umum Terikat Oleh Sumpah Dalam Persidangan Dan KUHAP .................. 63
b. Batasan Sumpah Rahasia Jabatan Dokter Dalam Persidangan Yang Tertutup Untuk Umum Terikat Oleh Undang – Undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan, Undang – Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran Dan Kode Etik Kedokteran ................................................................. 71
c. Batasan Sumpah Rahasia Jabatan Dokter Dalam Persidangan Tertutup Untuk Umum Yang Diberikan Secara Tertulis Oleh Ahli ............................................ 75
2. Batasan Sumpah Rahasia Jabantan Dokter Pada Persidangan Yang Terbuka Untuk Umum ................................................... 79
a. Batasan Sumpah Rahasia Jabatan Dokter Dalam Persidangan Terbuka Untuk Umum Terikat Oleh Sumpah Dalam Pesidangan Dan KUHAP ................... 80
b. Batasan Sumpah Rahasia Jabatan Dokter Dalam Persidangan Terbuka Untuk Umum Terikat Oleh Undang – Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, Undang – Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran dan Kode Etik Kedokteran .................................................................................... 82
c. Batasan Sumpah Rahasia Jabatan Dokter Dalam Persidangan Terbuka Untuk Umum yang Diberikan Secara Tertulis Oleh Ahli ............................................ 85
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan .................................................................................. 88 B. Saran ........................................................................................... 91
Daftar Pustaka ............................................................................................... 93
Index ........................................................................................................... 94
Lampiran ..................................................................................................... 95
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Surat Keterangan telah melakukan penelitian di Pengadilan Negeri Malang
xiv
DAFTAR PUSTAKA
Hermin Hadiati Koeswadji, Prof. SH. 1998, Hukum Kedokteran (Studi Tentang Hubungan Hukum Dalam Mana Dokter Sebagai Salah Satu Pihak), Bandung : PT. Citra Aditya Bakti
M. Jusuf Hanafiah dan Amri Amir,1999, Etika Kedokteran & Hukum Kesehatan edisi 3, jakarta :ECG
Djoko prakoso, I ketut Murtika, 1986, Dasar – dasar ilmu kedokteran kehakiman, PT Bina Aksara, Jakarta
Soerjono soekanto. Herukutanto, 1987, Pengantar hukum kesehatan, Remadja karya CV, bandung
M Yahya Harahap, 2012, Pembahasan permasalahan dan peberapan KUHAP pemeriksaan sidang pengadilan, banding, kasasi, dan peninjauan kembali, Edisi 2. Sinar grafika, Jakarta
Darwab prints, Edisi revisi 2002 Edisi revisi 2002, Hukum acara pidana dalam pratik, cetakan 3. penerbit djambatan, Jakarta
Internet:
http://riau1.kemenag.go.id 30 September 2014
http://id.wikipedia.org/wiki/Rahasia_jabatan. diakses tanggal 30 September 2014
http://www.hukumonline.com/. Diakses pada tanggal 22 November 2014
Perundang – undangan:
Undang – Undang Nomor 8 Tahun 1981 Tentang Hukum Acara Pidana
Undang – Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
Undang – Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran
93
ix
ix
Indeks
A Ahli, 21, 30, 32, 44, 56, 58, 66, 68, 71, 72, 76, 79,
83, 85 Alat bukti, 4, 60
D Dokter, 1, 2, 3, 4, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 36, 40, 45,
47, 51, 52, 53, 57, 58, 62, 64, 66, 69, 71, 72, 76, 80, 81, 83, 85, 93
H Hakim, 9, 34, 60, 61, 85 Hukum, 1, 3, 14, 21, 48
K kedokteran, 1, 2, 3, 14, 51, 52, 53, 54, 72, 83, 90,
92 Keterangan, 4, 7, 8, 9, 10, 12, 19, 20, 21, 22, 23,
24, 26, 27, 28, 30, 32, 33, 35, 36, 44, 64, 68, 69, 70, 71, 75, 76, 81, 82, 85, 86, 88, 91
Kewajiban, 2, 15 Kode etik, 3, 83 Korban, 79
P Pasien, 1 Pemeriksaan, 59, 78 Pendapat, 63, 70, 71 Pengaturan, 40, 47, 49, 51, 52, 57, 89, 90 Penuntut Umum, 57, 58 Persidangan, 40, 47, 51, 57, 62, 63, 64, 70, 72,
76, 80, 81, 83, 85 Pidana, 48
R rahasia pasien, 2, 4, 19, 42, 50, 53, 66, 68, 69, 71,
74, 75, 85, 90, 91, 93
S Saksi, 58 Sistem, 47, 51, 57, 90 Sumpah jabatan, 13
V Visum et Repertum, 59, 86, 88
94