penjualan angsuran

download penjualan angsuran

of 26

description

advance accounting

Transcript of penjualan angsuran

PENJUALAN ANGSURAN

Muhammad Hidayat, SE.,AkPENJUALAN ANGSURANPengertianPenjualan angsuran adalah penjualan yang pembayarannya dilakukan secara bertahap dimana pembayaran yang terjadi dalam transaksi penjualan angsuran adalah pembayaran uang muka dan pembayaran angsuran secara periodik (biasanya termasuk bunga)Macam-Macam Penjualan angsuranPenjualan aset tetapPenjualan barang daganganTukar tambahMasalah akuntansi dalam penjualan angsuranMasalah yang berhubungan dengan laba penjualan.Masalah yang berhubungan dengan cara perhitungan bunga dan angsuran.Masalah yang berhubungan dengan tukar tambah.Masalah yang berhubungan dengan pembatalan penjualan angsuran.Metode pencatatan akuntansi penjualan angsuran aset tetapLaba diakui pada saat penjualan laba diakui seluruhnyaPeriode berikutnya tidak ada pengakuan labaSetiap periode diterima pokok angsuranMengakui pendapatan bungaLaba diakui proporsional dengan kas diterimaLaba penjualan dicatat sebagai laba kotor yang belum direalisasi (Unrealized gross profit)Akhir periode diakui laba terealisasi sebesar prosentasi laba kotor dikalikan kas yang diterimaProsentasi laba kotor diperoleh dari jumlah laba dibagi dengan harga jual dikalikan dengan 100%Kegagalan pelunasan piutang angsuran atau pemilikan kembali aset tetapTukar tambah asetPenjualan aset Penjualan aset tetap seperti tanah, gedung, kendaraan, mesin dan sejenisnya biasanya akan menimbulkan masalah pada saat pengakuan laba. Hal ini disebabkan karen jangka waktu angsuran terhadap aset tetap biasanya lebih lama.Contoh KasusPada 2 januari 2009, PT.Apolo Menjual20 unit motor dengan HPP @ Rp10.000.000,-Harga Jual @ Rp 12.500.000,-Penjualan diatas dilakukan dengan perjanjian sebagai berikutUang muka sebesar 20% dari penjualan totalPembayaran angsuran dilakukan 6 bulan sekali (pembayaran pertama dilakukan setelah 6 bulan pertama)Pembayaran angsuran ditambah bunga 10% per tahun (bunga dihitung dari saldo pokok angsuran)Angsuran dilakukan delapan kalidimintaBuat jurnal pada saat penjualan dengan metode laba diakui seluruhnya dan metode laba diakui proporsionalBuat tabel perhitungan bunganyaBuat jurnal pembayaran angsuran ke 1 sampai ke 8Buat jurnal penyesuaian akhir periode, karena pengaruh metode laba diakui proporsional.PembahasanDiketahuiHarga jual/unitRp. 12.500.000,-Harga Pokok/UnitRp. 10.000.000,-DidapatTotal PenjualanRp.250.000.000,-Total Harga PokokRp.200.000.000,-Laba PenjualanRp. 50.000.000,-Uang Muka Rp. 50.000.000,-Sisa AngsuranRp.200.000.000,-Angsuran Pokok setiap 6 bulanRp. 25.000.000,-Bunga = 10% pertahun (5% untuk 6 bulan)% laba = laba penjualan / total penjualan = 20%Jurnal pada saat penjualanMetodeDeskripsiDebitKreditLaba diakui seluruhnyaKasPiutang Angsuran Motor Laba Penjualan50.000.000,-200.000.000,-200.000.000,-50.000.000,-Laba diakui secara proporsionalKasPiutang Angsuran Motor Laba belum direalisasi50.000.000,-200.000.000,-200.000.000,-50.000.000,-Tabel Perhitungan BungaAngsuranSaldo PokokAngsuran PokokBungaTotalSaldo Pokok Akhir1200.000.000 25.000.000 10.000.000 35.000.000 175.000.000 2175.000.000 25.000.000 8.750.000 33.750.000 150.000.000 3150.000.000 25.000.000 7.500.000 32.500.000 125.000.000 4125.000.000 25.000.000 6.250.000 31.250.000 100.000.000 5100.000.000 25.000.000 5.000.000 30.000.000 75.000.000 675.000.000 25.000.000 3.750.000 28.750.000 50.000.000 750.000.000 25.000.000 2.500.000 27.500.000 25.000.000 825.000.000 25.000.000 1.250.000 26.250.000 0 Jurnal Pembayaran angsuranTanggalDeskripsiDebetKredit1 juli 09Kas Piutang Angsuran Pendapatan Bunga(mencatat angsuran ke 1)35.000.00025.000.00010.000.0001 des 09Kas Piutang Angsuran Pendapatan Bunga(mencatat angsuran ke 2)33.750.00025.000.000 8.750.0001 juli 10Kas Piutang Angsuran Pendapatan Bunga(mencatat angsuran ke 3)32.550.00025.000.0007.500.0001 des 10Kas Piutang Angsuran Pendapatan Bunga(mencatat angsuran ke 4)31.250.00025.000.0006.250.000Jurnal Pembayaran angsuranTanggalDeskripsiDebetKredit1 juli 11Kas Piutang Angsuran Pendapatan Bunga(mencatat angsuran ke 5)30.000.00025.000.000 5.000.0001 des 11Kas Piutang Angsuran Pendapatan Bunga(mencatat angsuran ke 6)28.750.000025.000.000 3.750.0001 juli 12Kas Piutang Angsuran Pendapatan Bunga(mencatat angsuran ke 7)27.500.00025.000.000 2.500.0001 des 12Kas Piutang Angsuran Pendapatan Bunga(mencatat angsuran ke 8)31.250.00025.000.000 1.250.000Jurnal penyesuaian (metode laba diakui proporsional)TanggalDeskripsiDebitKredit31 des 09Laba belum direalisasi Laba penjualan20.000.00020.000.00031 des 10Laba belum direalisasi Laba penjualan10.000.00010.000.00031 des 11Laba belum direalisasi Laba penjualan10.000.00010.000.00031 des 12Laba belum direalisasi Laba penjualan10.000.00010.000.000PEMILIKAN KEMBALI ASET TETAPApabila konsumen gagal melunasi hutang-hutangnya maka seluruh rekening riil yang berhubungan dengan piutang angsuran dibatalkan dan aset tetap yang dijualbelikan dinilai sebesar nilai pasar pada waktu itu.Perusahaan juga akan mengakui keuntungan atau kerugian karena kegagalan pelunasan piutang angsuran dimana keuntungan atau kerugian diakui sebesar selisih antara harga pasar dengan nilai buku dari aset tetap tersebut.Pemilikan kembali aset tetapCara menghitung laba/rugi pemilikan kembali adalah tergantung dari metode yang digunakan saat melakukan pencatatan penjualan aset tetap tersebut. Jika perusahaan menggunakan metodeLaba diakui pada saat penjualan maka nilai buku dari aset tetap yang dikembalikan sebesar piutang angsuran yang belum dilunasi.Laba diakui proporsional maka nilai buku dari aset tetap yang dikembalikan sebesar piutang angsuran dikurangi dengan laba kotor yang belum direalisasi yang berhubungan dengan aset tetap yang dikembalikan.Contoh kasusHPP asetRp. 40.000.000,-Harga JualRp. 45.000.000,-Uang MukaRp. 20.000.000,-Angsuran (20 kali)Setelah angsuran ke 8 pembeli menyatakan tidak sanggup melunasi sisa angsuranHarga pasar asetRp. 16.000.000,-DimintaBuat jurnal pengakuan laba saat penjualan dan untuk laba pemilikan kembali aset tetap dengan metode laba diakui seluruhnya.Buat jurnal pengakuan laba saat penjualan dan untuk laba pemilikan kembali aset tetap dengan metode laba diakui secara proporsionalMetode diakui pada saat penjualanHarga jualRp. 45.000.000,-Uang mukaRp. 20.000.000,- (-)Piutang angsuranRp. 25.000.000,-Pokok yang sudah dbyRp. 10.000.000,- (-)Nilai bukuRp. 15.000.000,-Harga pasar asetRp. 16.000.000,-Laba pemilikan kembaliRp 1.000.000,-Jurnal metode laba diakui seluruhnyaSaatDeskripsiDebitKreditPenjualanKasPiutang angsuran Aset tetap Laba penjualan20.000.00025.000.00040.000.000 5.000.000PengembalianAset tetap Piutang angsuran Laba pemilikan kembali16.000.00015.000.000 1.000.000Metode Laba diakui secara proporsional%laba kotor = 5.000.000/45.000.000 x 100% = 11,11%Realisasi laba = 30.000.000 x 11,11% = 3.330.000 (laba penjualan)Selisih laba = 5.000.000 3.330.000 = 1.670.000 (aset gagal)

Harga jualRp. 45.000.000,-Uang mukaRp. 20.000.000,- (-)Piutang angsuranRp. 25.000.000,-Pokok yg sdh dbyrRp. 10.000.000,-Laba aset yang gglRp. 1.670.000,- (-)Nilai bukuRp. 13.330.000,-Harga pasar asetRp. 16.000.000,- (-)Laba pemilikan kmblRp. 2.670.000,-

Jurnal Metode Laba diakui proporsionalSaatPenjualanKasPiutang angsuran Aset tetap Laba belum direalisasi20.000.00025.000.00040.000.000 5.000.000PengembalianAset tetapLaba belum direalisasi Piutang angsuran Laba pemilikan kembali Laba penjualan16.000.000 5.000.00015.000.000 2.670.000 3.330.000TUKAR TAMBAH (TRADE In)Pada perusahaan tertentu yang melayani penjualan secara angsuran seringkali memberikan kemudahan bagi para konsumennya, contohnya dealer motor, dimana motor lama diganti dengan motor baru.Barang bekas biasanya dianggap sebagai uang muka atau bagian dari uang muka.Barang tersebut biasanya juga dinilai lebih tinggi oleh perusahaan dengan tujuan agar pembeli tertarik untuk melakukan transaksi ini.Setelah menerima barang bekas, perusahaan akan memperbaikinya sehingga bisa dijual kembali ke pasaran dengan harapan harga jualnya bisa sama dengan harga di pasaran.Contoh kasusPT. Ya-Maho menjual motor baru kepada Tn. Dani, dimana Tn. Dani menyerahkan motor miliknya sebagai uang muka, kesepakatan antara kedua belah pihak antara lain.Harga motor bekasRp. 3.000.000,-Harga motor baruRp. 12.000.000,-Harga pokok motor baruRp. 10.000.000,-PT. Ya-Maho akan menjual kembali motor bekas tersebut dengan kemungkinan sebagai berikutBiaya serviceRp. 500.000,-Harga jual kembaliRp. 5.000.000,-Laba Kotor Rata-rata penjualanRp. 25%Contoh kasusPerhitungan perkiraan harga pokok motor bekasHarga jual motorRp. 5.000.000%laba kotor(Rp.1.250.000)Biaya Service(Rp. 500.000)(Rp.1.750.000)Perkiraan HPPRp. 3.250.000Harga pertukaranRp. 3.000.000Cadangan selisih harga pertukaranRp. 250.000Jurnal Penjualan tukar tambahDeskripsiDebitKreditMotor (lama)Piutang angsuran Motor (Baru) Laba Cadangan selisih harga pertukaran3.250.0009.000.00010.000.0002.000.000250.000TERIMA KASIH