PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH...

163
I PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH PERJUANGAN NABI MUHAMMAD SAW PERIODE MADINAH DENGAN METODE STAD PADA PESERTA DIDIK KELAS VII G SMP NEGERI 2 TUNTANG KABUPATEN SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2017/2018 SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Oleh : MUHAMMAD CHUZAINI NIM : 11114235 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA TAHUN 2018

Transcript of PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH...

Page 1: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

I

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI

SEJARAH PERJUANGAN NABI MUHAMMAD SAW

PERIODE MADINAH DENGAN METODE STAD PADA

PESERTA DIDIK KELAS VII G SMP NEGERI 2 TUNTANG

KABUPATEN SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2017/2018

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat Guna

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd)

Oleh :

MUHAMMAD CHUZAINI

NIM : 11114235

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

TAHUN 2018

Page 2: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

II

Page 3: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

III

Page 4: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

IV

PERNYATAAN KEASLIAN DAN KESEDIAAN PUBLIKASI

Saya yang bertandatangan di bawahini:

Nama : Muhammad Chuzaini

NIM : 11114235

Fakultas : TarbiyahdanIlmuKeguruan

Prodi : Pendidikan Agama Islam

Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulisini benar-benar merupakan hasil karya

saya sendiri, bukan jiplakan dari karya tulis orang lain. Pendapat atau temuan

orang lain yang terdapat dalam skripsi ini dikutip dan dirujuk berdasarkan kode

etik ilmiah. Skripsi ini diperkenankan untuk dipublikasikan pada e-repository

IAIN Salatiga

Page 5: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

V

Page 6: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

VI

MOTTO

إن أحب األعمال إلى الله ما دام وإن قل “Sesungguhnya amal yang paling dicintai Allah adalah yang terus menerus

(kontinyu) meskipun sedikit” (HR. Bukhari dan Muslim)

PERSEMBAHAN

Puji syukur kehadirat Allah SWT. yang telah melimpahkan rahmat serta

karunia-Nya, skripsi ini penulis persembahkan untuk :

1. Bapakku dan ibuku tersayang, yang selalu membimbingku, memberikan doa,

nasihat, kasih sayang, dan motivasi dalam kehidupanku.

2. Kakakku tersayang, Suliyah, Sulfiyati, Nur Ichva atas motivasi yang tak ada

hentinya kepadaku sehingga proses penempuhan gelar sarjana ini bisa

tercapai.

3. Sahabat dan teman dekatku yang selalu memberikan motivasi kepadaku dan

membantu menyelesaikan skripsi ini.

4. Dosen pembimbingku skripsiku bapak Suwardi, M.Pd.

5. Ketua jurusan PAI ibu Siti Rukhayati, M.Ag.

6. Rektor IAIN Salatiga bapak Dr. Rahmat Hariyadi, M.Pd.

7. Sahabat-sahabat seperjuangan angkatan 2014, khususnya jurusan pendidikan

agama Islam.

Page 7: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

VII

KATA PENGANTAR

Puji syukur alhamdulillah, penulis panjatkan kepada Allah SWT yang

telah melimpahkan rahmat-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini dengan judul “Peningkatan pretasi belajar PAI materi

sejarah perjuangan nabi Muhammad saw periode Madinah dengan metode STAD

pada peserta didik kelas VII G SMP Negeri 2 Tuntang Kabupaten Semarang tahun

pelajaran 2017/2018”. Shalawat dan salam penulis haturkan kepada nabi

Muhammad SAW yang kita nantikan syafaatnya di hari akhir kelak.

Penulisan skripsi ini tidak akan terselesaikan tanpa bantuan dari berbagai

pihak yang telah berkenan membantu penulis menyelesaikan skripsi ini. Oleh

karena itu penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada:

1. Rektor IAIN Salatiga, Bapak Dr. Rahmat Hariyadi, M.Pd.

2. Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Bapak Suwardi, M. Pd.

3. Ketua jurusan PAI IAIN Salatiga, Ibu Siti Rukhayati, M.Ag.

4. Bapak Suwardi, M. Pd. Selaku pembimbing akademik sekaligus pembimbing

skripsi yang dengan ikhlas membimbing dan mengarahkan penulis sehingga

skripsi ini terselesaikan.

5. Bapak dan Ibu dosen yang telah membekali ilmu pengetahuan, serta

karyawan IAIN Salatiga sehingga penulis dapat menyelesaikan jenjang

pendidikan S1.

Penulis sadar skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, maka kritik dan

saran yang bersifat membangun sangat penulis harapkan. Semoga hasil penelitian

ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya, serta para pembaca pada umumnya.

Salatiga, 10 juli 2018

Penulis

Muhammad Chuzaini

NIM. 11114235

Page 8: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

VIII

ABSTRAK

Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar PAI Materi Sejarah

Perjuangan Nabi Muhammad Saw Periode Madinah Dengan Metode

STAD pada Peserta Didik Kelas VII G SMP Negeri 2 Tuntang Kabupaten

Semarang Tahun Pelajaran 2017/2018. Skripsi, Salatiga: Program Studi

Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut

Agama Islam Negeri Salatiga. Pembimbing : Suwardi, M.Pd.

Kata kunci: prestasi belajar PAI, Metode STAD

Peserta didik satu dengan yang lain yaituberbeda-beda, sehingga

diperlukan motodepembelajaran yang tepat agar dapat meningkatkan prestasi

belajar peserta didik. Ada banyak metode belajar yang dapat digunakan untuk

membuat pembelajaran yang menyenangkan bagi peserta didik. Salah satunya

yaitu metode Student Teams Achievement Divisions (STAD) yang

pembelajarannya mengedepankan pada aktifitas dan interaksi untuk memotivasi

peserta didik saling membantu menguasai dan memahami materi pembelajaran

agar dapatmencapai prestasiyang maksimal. Penelitian bertujuan mengetahui

peningkatan prestasi belajar PAI materi Sejarah perjuangan nabi Muhammad saw

periode Madinah dengan metode Student Teams Achievement Divisions

(STAD)pada peserta didik kelas VII G SMP Negeri 2 Tuntang Kabupaten

Semarang tahun pelajaran 2017/2018.

Penelitian yang digunakan adalah Metode observasi peneliti gunakan

untuk mendapatkan data mengenai keadaan kelas, suasana pembelajaran, dan

keaktifan peserta didik. Metode dokumentasi peneliti gunakan untuk memperoleh

informasi mengenai kondisi lingkungan sekolah, dan hal-hal lain yang

mendukung hasil penelitian.Metode tes peneliti gunakan untuk mendapatkan data

yang berupa nilai kognitf peserta didik baik berupa tes lisan maupun tertulis.

Penelitiandapat dilihat pada peningkatan setiap siklusnya yaitu pada pra

siklus ketuntasan belajar klasikal sebesar 40.74%, setelah dilaksanakan metode

Student Teams Achievement Devision (STAD) pada siklus I nilai ketuntasan

belajar klasikal mencapai 59.25%, dan pada siklus II mencapai 88.88%.Nilai rata-

rata pra siklus sebesar 70.18, siklus I sebesar 72.77, siklus II sebesar 78.88. Dari

nilai rata-rata pra siklus ke siklus I mengalami peningkatan 2.59, siklus I ke

siklus II mengalami kenaikan sebesar 6.11. berdasarkan peningkatan Prosentasi

ketuntasan belajar peserta didik setiap siklus. Dari pra siklus ke siklus I sebanyak

18.51%, siklus I ke siklus II sebanyak 29.63%. Maka dapatdisimpulkan bahwa

penerapan metodeStuden Teams-Achievement Division (STAD) dapat

meningkatkan prestasi belajar PAI pada peserta didik kelas VII G SMP Negeri 2

Tuntang.

Page 9: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

IX

DAFTAR ISI

BAGIAN AWAL

Halaman Judul..........................................................................................................I

Lembar Logo IAIN..................................................................................................II

Lembar Persetujuan Pembimbing..........................................................................III

Pernyataan Keaslian Tulisan..................................................................................IV

Pengesahan Kelulusan.............................................................................................V

Motto dan Persembahan.........................................................................................VI

Kata Pengantar......................................................................................................VII

Abstrak................................................................................................................VIII

Daftar Isi................................................................................................................IX

Daftar Tabel.........................................................................................................XIII

Daftar Gambar.....................................................................................................XIV

Daftar Lampiran...................................................................................................XV

BAGIAN INTI

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah....................................................................................1

B. Rumusan Masalah.............................................................................................5

C. Tujuan Penelitian..............................................................................................5

D. Kegunaan Penelitian.........................................................................................6

E. Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan...............................................6

F. Definisi Operasional.........................................................................................7

Page 10: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

X

G. Metode Penelitian.............................................................................................8

1. Rancangan Penelitian..................................................................................8

2. Subjek Penelitian.........................................................................................9

3. Langkah-langkah Penelitian......................................................................10

4. Teknik Pengumpulan Data........................................................................11

5. Instrumen Penelitian.................................................................................12

6. Analisis Data.............................................................................................13

H. Sistematika Penelitian.....................................................................................13

BAB II LANDASAN TEORI

A. Kajian Teori

1. Prestasi Belajar PAI

a. Pengetian Prestasi...............................................................................15

b. Pengertian Belajar...............................................................................15

c. Ciri-ciri Belajar...................................................................................16

d. Prinsip-prinsip Belajar........................................................................16

e. Faktor-faktor yang Memengaruhi Proses Belajar...............................17

f. Pengertian PAI....................................................................................19

g. Fungsi PAI..........................................................................................20

h. Tujuan PAI..........................................................................................21

2. Metode Student Teams Achievement Divisions (STAD)

a. Pengertian Metode Student Teams Achievement Divisions (STAD)..21

b. Komponen Metode Student Teams Achievement Divisions (STAD)..22

Page 11: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

XI

c. Langkah-langkah Metode Student Teams Achievement Divisions

(STAD)................................................................................................24

d. Kelebihan dan Kekurangan Metode Student Teams Achievement

Divisions (STAD)...............................................................................25

3. Materi Sejarah Perjuangan Nabi Muhammah saw Periode Madinah.......27

4. Hubungan Metode Student Teams Achievement Divisions (STAD) dengan

Prestasi Belajar Mata Pelajaran PAI.........................................................34

B. Kajian Pustaka

1. Temuan Skripsi Terdahulu yang Memiliki Kesamaan dengan Judul

Peneliti......................................................................................................35

BAB III PELAKSANAAN PENELITIAN

A. Profil Sekolah..................................................................................................38

B. Pelaksanaan Penelitian

1. Deskripsi Siklus I (Perencanaan, Pelaksanaan, Pengamatan, Refleksi)...49

2. Deskripsi Siklus II (Perencanaan, Pelaksanaan, Pengamatan, Refleksi)..60

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil

1. Deskripsi Data Kondisi Awal...................................................................72

2. Deskripsi Data Siklus I.............................................................................74

3. Deskripsi Data Siklus II............................................................................75

B. Pembahasan.....................................................................................................77

Page 12: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

XII

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan.....................................................................................................81

B. Saran................................................................................................................82

DAFTAR PUSTAKA............................................................................................83

LAMPIRAN...........................................................................................................85

Page 13: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

XIII

DAFTAR TABEL

1. Tabel 3.1 Lokasi Penelitian.............................................................................38

2. Tabel 3.2 Ruang Dan Gedung.........................................................................40

3. Tabel 3.3 Jumlah Peserta Didik......................................................................41

4. Tabel 3.4 Jumlah Peserta Didik Berdasarkan Agama....................................42

5. Tabel 3.5 Data Pendidik Dan Tenaga Kependidikan......................................44

6. Tabel 3.6 Stuktur Organisasi SMP N 2 Tuntang............................................47

7. Tabel 3.7 Data Peserta Didik Kelas VII G SMP Negeri 2 Tuntang................47

8. Tabel 3.8 Pengamatan Guru Pada Siklus I..................................................... 54

9. Tabel 3.9 Pengamatan Peserta Didik Pada Siklus I....................................... 56

10. Tabel 3.10 Catatan Dan Perbaikan Siklus I................................................... 59

11. Tabel 3.11 Pengamatan Guru Pada Siklus II..................................................65

12. Tabel 3.12 Pengamatan Peserta Didik Pada Siklus II.................................... 68

13. Tabel 4.1 Nilai Pra Siklus...............................................................................72

14. Tabel 4.2 Daftar Nilai Siklus I........................................................................74

15. Tabel 4.3 Daftar Nilai Siklus II.......................................................................76

16. Tabel 4.4 Rekapitulasi Hasil Belajar Dari Pra Siklus, Siklus I Dan Siklus

II......................................................................................................................78

17. Tabel 4.5 Perbandingan Ketentutasan Belajar Peserta Didik.........................79

Page 14: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

XIV

DAFTAR GAMBAR

1. Gambar 1.1 Alur Penelitian Tindakan Kelas....................................................9

Page 15: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

XV

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Daftar Riwayat Hidup........................................................................86

Lampiran 2 Surat Pembimbing Skripsi..................................................................87

Lampiran 3 Surat Permohonan Izin Penelitian......................................................88

Lampiran 4 Surat Keterangan Sudah Melakukan Penelitian.................................89

Lampiran 5 Lembar Konsultasi Skripsi.................................................................90

Lampiran 6RPP Siklus I dan II.............................................................................92

Lampiran 7 Sampel Hasil Tes..............................................................................120

Lampiran 8 Hasil Pengamatan guru dan peserta didik........................................124

Lampiran 9Dokumentasi.....................................................................................139

Lampiran 10 Lembar SKK...................................................................................141

Page 16: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan sarana proses membagikan ilmu dari seorang

guru kepada peserta didiknya.Pendidikan mempunyai peranan penting untuk

meningkatakan sumber daya manusia dengan meningkatkan semua potensi

yang dimilikinya dalam menghadapi zaman yang semakin berkembangan

pesat. Allah Swt berfirman dalam QS. Al-Mujadilah ayat 11 menyebutkan

bahwa:

لس فٱفسحوا ي فسح ٱلله لك وإذا يأي ها ٱلذين ءامنوا حوا ف ٱلمج إذا قيل لكم ت فس

ت وٱلله ب ا ت عملون قيل ٱنشزوا فٱنشزوا ي رفع ٱلله ٱلذين ءامنوا منكم وٱلذين أوتوا ٱلعلم درج

﴾١١﴿خبير

Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, apabila dikatakan kepadamu:

Berlapang-lapanglah dalam majelis, maka lapangkanlah, niscaya

Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan:

Berdirilah kamu, maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan

orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi

ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui

apa yang kamu kerjakan. ” (QS. Al-Mujadilah : 11)

Ayat di atas menyebutkan bahwa Allah akan meningkatkan dan

meninggikan derajat orang-orang yang melakukan pendidikan. Kualitas suatu

pendidikan dapat dilihat dari prestasi belajar peserta didik. Penyelenggarakan

pendidikan yang baik hendaknya memperhatikan tujuan belajar dalam proses

usaha yang dilakukan seorang guru untuk memperoleh prestasi belajar

peserta didik yang baik.

Page 17: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

2

Salah satu pendidikan yang berpengaruh dalam menumbuhkan

kualiatas manusia yaitu Pendidikan agama Islam. Karena pendidikan agama

Islam merupakan usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik dalam

menyakini, memahami, menghayati dan mengamalkan agama islam melalui

kegiatan bimbingan, pengajaran dan latihan dengan memperhatikan tuntutan

untuk menghormati agama lain dalam hubungan kerukunan antar umat

beragama dalam masyarakat untuk mewujudkan persatuan nasional (Chabib

Thoha

kelas, sehingga belum mampu menghidupkan suasana kelas. Gurupun

belum maksimal dalam memotivasi peserta , 1998:180).

Pada kenyataan yang terjadi pada peserta didik di SMP Negeri 2

Tuntang khususnya kelas VII G dalam proses pembelajaran berlangsung

belum berjalan dengan maksimal. Dikarenakan sebagian besar peserta didik

masih bermain sendiri dan berbicara sendiri dengan temannya, sehingga

perhatian peserta didik dalam pembelajaran belum optimal. Guru juga kurang

efektif dalam mengelola didik ketika proses pembelajaran berlangsung.

Peristiwa tersebut yang akhirnya membuat peneliti melakukan

penelitian pada paserta didik kelas VII G di SMP Negeri 2 Tuntang. Karena

peneliti melihat minat peserta didik kelas VII G dalam mengikuti

pembelajaran mata pelajaran Pendidikan Agama Islam masih rendah.

Sehingga hal ini membuat nilai peserta didik menjadi rendah. Masih banyak

peserta didik yang memiliki nilai mata pelajara Pendidikan Agama Islam di

Page 18: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

3

bawah nilai rata-rata yakni sebesar 40.74% atau 11 peserta didik yang tuntas

dari jumlah keseluruan sebayak 27 peserta didik.

Penyebab rendahnya minat peserta didik terhadap pembelajaran PAI

adalah dikarenakan guru PAI di SMP Negeri 2 Tuntang kabupaten Semarang

masih menggunakan metode yang monoton yaitu hanya mengikuti metode

yang ada dalam buku panduan guru. Peneliti menganggap metode tersebut

kurang maksimal untuk mendukung dalam meningkatkan prestasi belajar

peserta didik karena dalam kegiatan belajar mengajar, peserta didik pasif

dalam pembelajaran. Peserta didik menjadi jenuh sehingga membuat

nilainyatidak mampu mencapai nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)

sebesar 75, yang sudah ditetapkan.

Peningkatan prestasi belajar peserta didik dapat dilakukan dengan cara

memilih metode pembelajaran yang tepat, sehingga peserta didik bisa

semangat dan aktif dalam belajar. Ada banyak metode belajar yang dapat

digunakan untuk membuat pembelajaran yang menyenangkan bagi peserta

didik. Salah satunya yaitu metode Student Teams Achievement Divisions

(STAD) yang pembelajarannya mengedepankan komunikasi antara peserta

didik. Metode Student Teams Achievement Divisions (STAD)juga merupakan

salah satu metode pembelajaran kooperatif yang paling sederhana, dan

merupakan model yang paling baik untuk permulaan bagi para guru yang

baru menggunakan pendekatan kooperatif (Robert E. Slavin, 2009:143).

Page 19: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

4

Penerapan metode belajar Student Teams Achievement Divisions

(STAD)membuat peserta didik lebih aktif dalam mengikuti proses kegiatan

belajar mengajar serta dapat bekerja sama dengan baik dalam dinamika

kelompok untuk mencapai tujuan pembelajar yang lebih baik. Metode Student

Teams Achievement Divisions (STAD) ini juga baik untuk mengetahui

kemampuan dari setiap peserta didik dan melatih peserta didik bertanggung

jawab terhadap anggota kelompoknya dalam proses diskusi kelompok.

Kelebihan menggunakan metode Student Teams Achievement

Divisions (STAD) dalam proses pembelajaran adalah peserta didik dapat

bekerja sama dalam mencapai tujuan dengan menjunjung tinggi norma-norma

kelompok. Peserta didik juga aktif membantu dan memotivasi teman

semangat untuk berhasil bersama peserta didik Aktif berperan sebagai tutor

sebaya untuk lebih meningkatkan keberhasilan kelompok. Dengan

menggunakan metode Student Teams Achievement Divisions (STAD) dapat

meningkatkan kecakapan individu dan kelompok.

Kelemahan dari metode Student Teams Achievement Divisions

(STAD) yaitu Kontribusi dari peserta didik berprestasi rendah menjadi

kurang sedangkan peserta didik berprestasi tinggi akan mengarah pada

kekecewaan karena peran anggota yang pandai lebih dominan. Membutuhkan

kemampuan khusus guru sehingga tidak semua guru dapat melakulkan

pembelajaran kooperatif. Menuntut peserta didik mempunyai ssifat suka

bekerja sama (Jumanta Hamdayama, 2014:118).

Page 20: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

5

Metode pembelajaran Student Teams Achievement Divisions (STAD)

diharapkan memberikan peserta didik kemudahan dalam memahami materi

sejarah perjuangan Nabi Muhammad saw periode Madinah pada mata

pelajara Pendidikan Agama Islam kelas VII di SMP Negeri 2 Tuntang.

Dengan metode pembelajaran ini peserta didik bisa saling mendiskusikan

masalah-masalah itu dengan temannya, sehingga hasil belajar dapat tercapai

dengan maksimal. Peserta didik lebih bebas bertanya kepada teman

sekelompok hal-hal yang belum dipahaminya, maka prestasi belajar peserta

didik akan dapat meningkat. Berdasarkan uraian di atas peneliti tertarik

mengambil judul penelitian yaitu: Peningkatan Prestasi Belajar PAI

Materi Sejarah Perjuangan Nabi Muhammad Saw Periode Madinah

dengan Metode STAD pada Pesrta Didik Kelas VII G SMP Negeri 2

Tuntang Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2017/2018.

B. Rumusan Masalah

Apakah metode Student Teams Achievement Divisions (STAD) dapat

meningkatan prestasi belajar PAI materi Sejarah perjuangan nabi Muhammad

saw periode Madinah pada peserta didik kelas VII G SMP Negeri 2 Tuntang

Kabupaten Semarang tahun pelajaran 2017/2018?

C. Tujuan Penelitian

Mengetahui peningkatan prestasi belajar PAI materi Sejarah

perjuangan nabi Muhammad saw periode Madinah dengan metode Student

Teams Achievement Divisions (STAD) pada peserta didik kelas VII G SMP

Negeri 2 Tuntang Kabupaten Semarang tahun pelajaran 2017/2018.

Page 21: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

6

D. Kegunaan Penelitian

1. Secara Teoritis

Menambah informasi dan pengetahuan khususnya tentang metode

yang tepat dalam pembelajaran PAI pada Jurusan Pendidikan Agama

Islam Fakultas Tatbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Salatiga.

2. Secara Praktis

a. Bagi peserta didik

1) Proses belajar mengajar PAI di kelas VII G SMP Negeri 2

Tuntang menjadi menarik dan menyenangkan.

2) Peserta didik mampu memahami materi pembelajaran dengan

dengan baik.

b. Bagi Guru

Ditemukan strategi pembelajaran yang tepat yang variatif dan inovatif.

c. Bagi Sekolah

Meningkatkan mutu sekolah melalui peningkatan hasil belajar peserta

didik pada mata pelajaran PAI.

E. Hipotesis Tindakan dan Indikator keberhasilan

Hipotesis merupakan jawaban terhadap masalah penelitian yang

secara teoritis dianggap paling mungking dan paling tinggi tingkatat

kebenarannya. Jadi, hipotesis adalah jawaban sementara atau dugaan jawaban

dari masalah. (Hadeli, 2006:47)

Berdasarkan paparan di atas, hipotesis tindakan penelitian ini adalah

Penggunaan metode Student Teams Achievement Divisions (STAD) dapat

Page 22: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

7

meningkatkan prestasi belajar Pendidikan Agama Islam materi Sejarah

perjuangan nabi Muhammad saw periode Madinah pada peserta didik kelas

VII G SMP Negeri 2 Tuntang Kabupaten SemarangTahun pelajaran

2017/2018.

Indikator keberhasilan penelitia ini adalah :

1. Secara individu : Presentase prestasi pelajar peserta didik kelas VII G SMP

Negeri 2 Tuntang dari setiap siklusnya mengalami peningkatan, dengan nilai

Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) sebesar 75.

2. Secara klasikal : Dinyatakan tuntas apabila peserta didik yang nilainya sudah

tuntas mencapai 85% dari jumlah keseluruhan peserta didik.(Samsu

Somadayo, 2013:70)

F. Definisi Oprasional

Definisi dari variabel penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Prestasi belajar Pendidikan Agama Islam

Prestasi adalah hasil dari suatu kegiatan yang telah dikerjakan,

diciptakan, secara individual ataupun kelompok (Hamdani, 2011:137).

Menurut Slameto dalam Hamdani (2011:20) Belajar adalah suatu proses

usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh perubahan tingkah

laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri

dalam berinteraksi dengan lingkungannya.

Pendidikan agama Islam merupakan usaha sadar menyiapkan

peserta didik dalam menyakini, memahami, menghayati dan mengamalkan

agama Islam melalui kegiatan pendidikansertasaling menghormati dalam

Page 23: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

8

hubungan kerukunan antar umat beragama untuk mewujudkan persatuan

nasional (Chabib Thoha 1998:180).prestasi belajar Pendidikan Agama

Islam yaitu hasil belajar yang di peroleh peserta didik setelah mengikuti

kegiatan pembelajaran mata pelajaran Pendidikan Agama Islam.

2. Metode Student Teams Achievement Divisions (STAD)

Metode adalah suatu cara yang berfungsi sebagai alat untuk

mencapai tujuan (Sutan Zanti Arbi, 1993: 28). Metode Student Teams

Achievement Divisions (STAD) adalah salah satu metode pembelajaran

kooperatif yang paling sederhana, juga merupakan model yang paling baik

untuk permulaan bagi para guru yang baru menggunakan pendekatan

kooperatif (Robert E. Slavin, 2009: 143).

G. Metode Penelitian

1. Rancangan penelitian

Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Menurut

Kunandar (2011:45) penelitian tindakan kelas adalah sebagai suatu

penelitian (action research) yang dilakukan oleh guru yang sekaligus

sebagai peneliti di kelasnya atau bersama-sama dengan orang lain dengan

jalan merancang, melaksanakan dan merefleksikan tindakan secara

kolaboratif dan partisipatif yang bertujuan memperbaiki dan

meningkatkan mutu (kualitas) proses pembelajaran di kelasnya melalui

tindakan dalam suatu siklus.

Jadi berdasarkan keterangan diatas, penelitian tindakan kelas

adalah suatu penelitian yang dilakukan oleh guru yang bertujuan untuk

Page 24: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

9

memperbaiki atau meningkatkan mutu (kualitas) proses pembelajaran di

dalam kelasnya.

Penelitian ini direncanakan dalam dua siklus, tiap siklus memuat

empat tahap, yaitu: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi.

Berikut ini bagan siklus penelitian tindakan kelas :

Gambar 1.1 Alur Penelitian Tindakan Kelas

2. Subjek penelitian

Subjek penelitianini adalah peserta didik kelas VII G SMP Negeri

2 Tuntang tahun pelajaran 2017/2018 berjumlah 27peserta didik yang

terdiri dari 12 laki-laki dan 15 perempuan. Penelitian dilaksanakan di

SMP Negeri 2 Tuntang yang berlokasi di Jl. Mertokusumo RT 01/RW 11,

Kelurahan Candirejo, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang.Waktu

Page 25: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

10

pelaksanaan penelitian yaitu bulan April 2018 pada semester 2 tahun

pelajaran 2017/2018.

3. Langkah-langkah Penelitian

Penelitian ini dilakukan dua kali siklus, setiap siklusnya satu kali

pertemuan kegiatan belajar mengajar. Setelah sampai siklus ke dua,

peneliti mengambil kesimpulan terkait temuan dari penelitian yang

dilakukan. Penelitian tindakan kelas terdapat empat langkah-langkah

tahapan yaitu sebagai berikut :

a. Perencanaan

Perencanaan adalah tahapan berupa menyusun rancangan

tindakan yang menjelaskan perihal soal apa, mengapa, kapan, di

mana, oleh siapa, dan banggaimana tindakan tersebut akan dilakukan.

Yaitu dengan menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP),

lembar observasi, dan menyiapkan hal-hal yang diperlukan dalam

pembelajaran.

b. Pelaksanaan

Pelaksanaan adalah rancangan strategi dan skenario

penerapan pembelajaran akan diterapkan.Tahapan ini dilaksanakan

sesuai dengan perencanaan yang telah dibuat.

c. Pengamatan

Pengamatan adalah tahapan untuk melakukan pengamatan

meliputi aktivitas guru dan peserta didik dalam proses pembelajaran

Page 26: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

11

dengan metode Student Teams Achievement Divisions (STAD).Untuk

mengetahui kendala yang dihadapi saat pembelajaran berlangsung.

d. Refleksi

Refleksi adalah tahapan untuk mengkaji secara menyeluruh

tindakan dan pengamatan yang telah dilakukan, sehingga diperoleh

informasi tentang penerapan metode Student Teams Achievement

Divisions (STAD).Berdasarkan data yang telah terkumpul, kemudian

dilakukan evaluasi guna mengetahui seberapa jauh keberhasilan yang

sudah dilaksanakan (Suharsimi Arikunto dkk, 2014:75-80).

4. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan peneliti yaitu sebagai berikut:

a. Observasi

Observasi adalah pengamatan dan pencatatan suatu obyek

dengan sistematika fenomena yang diselidiki (Sukandarrumidi,

2012:69).

Metode observasi peneliti gunakan untuk mendapatkan data

mengenai keadaan kelas, suasana pembelajaran, dan keaktifan peserta

didik. kelas VII G SMP Negeri 2 Tuntang Kabupaten Semarang.

b. Dokumentasi

Menurut Irawan dalam Sukandarrumidi (2012:100),

dokumentasi merupakan teknik pengumpulan data yang ditujukan

kepada subyek penelitian.

Page 27: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

12

Metode dokumentasi peneliti gunakan untuk memperoleh

informasi mengenai kondisi lingkungan sekolah, kelas, peserta didik,

dan hal-hal lain yang mendukung hasil penelitian.

c. Tes

Tes adalah seperangkat rangsangan (stimuli) yang di berikan

kepada seseorang dengan maksud untuk mendapatkan jawaban-

jawaban yang dijadikan penetapan skor angka. Adapun jenis tes dalam

penelitian adalah tes prestasi belajar, dan tes kecerdasan (wijaya

kusumah dan dedi dwitagama, 2010:78).

Metode tes peneliti gunakan untuk mendapatkan data yang

berupa nilai kognitf peserta didik baik berupa tes lisan maupun tertulis

untuk mengukur kemampuan peserta didik dalam memahami materi

yang diajarkan.

5. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian yang disiapkan diantaranya adalah sebagai berikut:

a. Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) dengan metode Student

Teams Achievement Divisions (STAD).

b. Lembar tes evaluasi mata pelajaran PAI materi sejarah perjuangan

nabi Muhammad saw periode Madinah.

c. Lembar observasi peserta didik pada saat penerapan metode Student

Teams Achievement Divisions (STAD).

d. Lembar observasi guru pada saat penerapan metode Student Teams

Achievement Divisions (STAD).

Page 28: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

13

6. Analisis Data

Analisis merupakan usaha untuk memilih, memilah,

menggolongkan, serta menyusun ke dalam kategorisasi, mengklasifikasi

data untuk menjawab pertanyaan pokok: seberapa jauh data dapat

mendukung tema/arah/tujuan penelitian. (suharsimi arikunto dkk,

2014:132).

Analisis data dilakukan dengan mencari nilai disetiap siklusnya

dengan KKM sebesar 75 yang sudah ditetapkan. Sedangkan untuk

menentukan akhir perbaikan digunakan tolok ukur kriteria ketuntasan

klasikal. Untuk mengetahui presentase ketuntasan klasikal dapat dihitung

dengan rumus sebagai berikut (Djamarah, 2000: 226):

P =

x 100 %

Keterangan:

P : Persentase

F: Jumlah peserta didik yang tuntas belajar

N: Jumlah semua peserta didik

H. Sistematika Penuliasan

Laporan penelitian tindakan kelas ini disusun dengan sistematika

penulisan sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN, Menguraikan latar belakang masalah,

rumusan masalah, tujuan penelitian, kegunaan penelitian,

hipotesis tindakan dan indikator keberhasilan, definisi

oprasional, metode penelitian, sistematika penulisan.

Page 29: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

14

BAB II LANDASAN TEORI, Menjelaskan perihal prestasi belajar,

mata pelajaran pendidikan agama islam, metode Student Teams

Achievement Divisions (STAD), materi sejarah perjuangan nabi

Muhammad saw periode Madinah, serta hubungan dari Metode

Student Teams Achievement Divisions (STAD) dengan prestasi

belajar mata pelajaran PAI.

BAB III PELAKSANAAN PENELITIAN, Memaparkan identitas

sekolah, deskripsi pelaksanaan siklus I, deskripsi pelaksanaan

siklus II.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN, Menguraikan deskripsi per

siklus dengan pembahasannya.

BAB V PENUTUP, Merupakan bagian akhir penulisan yang berisikan

kesimpulan dan saran-saran.

Page 30: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

15

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Kajian Teori

1. Prestasi Belajar Pendidikan Agama Islam

a. Pengertian Prestasi.

Prestasi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah hasil

yang telah dicapai (dilakukan, dikerjakan, dsb). Sedangkan menurut

Hamdani (2011:137) prestasi adalah hasil dari suatu kegiatan yang

telah dikerjakan, diciptakan, secara individual ataupun kelompok.

Prestasi tidak akan dihasilkan selama seseorang tidak melakukan

kegiatan. Prestasi merupakan suatu pencapaian yang dihasilkan oleh

seorang baik individu maupun kelompok setelah ia melakukan suatu

kegiatan.

b. Pengertian Belajar

Menurut Slameto dalam Hamdani (2011:20) Belajar adalah

suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh

perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil

pengalamannya sendiri dalam berinteraksi dengan lingkungannya.

Menurut Gagne dalam Agus Suprijono (2011:2) belajar

adalah perubahan disposisi atau kemampuan yang dicapai seseorang

melalui aktivitas kegiatan. Perubahan disposisi tersebut bukan

Page 31: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

16

diperoleh langsung dari proses pertumbuhan seseorang secara

alamiah.

Jadi, belajar adalah usaha untuk memperoleh perubahan diri

baik berupa sikap, pengetahuan, maupun keterampilan dengan

melalui aktivitas kegiatan.

c. Ciri-ciri belajar

Ciri-ciri belajar adalah sebagai berikut:

1) Peserta didik yang bertindak belajar atau pembelajaran.

2) Memperoleh hasil belajar dan pengalaman hidup.

3) Internal pada diri pebelajar

4) Sembarang tempat

5) Motivasi belajar kuat

6) Dapat memecahkan masalah

7) Bagi pelajar mempertinggi martabat pribadi

8) Hasil belajar sebagai dampak pengajaran dan pengiring.

(Dimyati dan Mudjiono, 2002:8).

d. Prinsip-prinsip belajar

Untuk melaksanakan proses belajar mengajar, seorang guru perlu

memperhatikan beberapa prinsip belajar berikut (Soekamto dan

Winataputra, 1997).

1) Apapun yang dipejari peserta didik, dialah yang harus belajar,

bukan orang lain. Untuk itu, peserta didiklah yang harus

bertindak aktif.

Page 32: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

17

2) Setiap peserta didik belajar sesuai dengan tingkat

kemampuannya.

3) Peserta didik akan dapat belajar dengan baik bila mendapat

penguatan langsung pada setiap langkah yang dilakukan selama

proses belajar.

4) Penguasaan yang sempurna dari setiap langkah yang dilakukan

peserta didik akan membuat proses belajar lebih berarti.

5) Memotivasi belajar peserta didik akan lebih meningkat apabila ia

diberi tanggung jawab dan kepercayaanpenuh atas

belajarnya.(Baharuddin dan Ees Nur Widiyani, 2008:16).

e. Faktor-faktor yang memengaruhi proses belajar

Faktor yang memengaruhi hasil belajar dibedakan menjadi dua,

yaitu faktor internal dan eksternal.

1) Faktor internal

Faktor internal yaitu faktor-faktor yang berasal dari dalam diri

individu dan dapat mempengaruhi hasil belajar individu. Faktor

internal di bagi menjadi dua, yakni faktor fisiologis dan

psikologis.

a) Faktor fisiologis

Faktor fisiologis adalah faktor yang berhubungan dengan

kondisi fisik individu.

Page 33: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

18

b) Faktor psikologis

Faktor psikologis adalah keadaan psikologis seseorang yang

dapt mempengaruhi proses belajar. Beberapa faktor

psikologis yang memengaruhi proses belajar adalah

kecerdasan peserta didik. Motivasi, minat, sikap, dan bakat.

(Baharuddin dan Ees Nur Widiyani, 2008:19-20).

2) Faktor eksternal

Faktor eksternal dapat dibedakan menjadi dua yaitu faktor

lingkungan sosial dan lingkungan nonsosial.

a) Faktor lingkungan sosial

Faktor lingkingan sosial dibagi menjadi tiga yaitu:

Pertama, lingkungan sosial sekolah. Seperti guru,

administrasi, dan teman-teman sekelas dapat memengaruhi

proses belajar seorang peserta didik. Kedua, lingkungan

sosial masyarakat. Kondisi lingkungan masyrakat tempat

tinggal peserta didik akan memengaruhi belajar

pesertadidik. Ketiga, lingkungan sosial keluarga.

Lingkungan ini sangat memengaruhi kegiatan belajar,

karena hubungan antara anggota keluarga, orangtua, anak,

kakak, adik yang harmonis akan membantu peserta didik

melakukan aktivitas belajar dengan baik.

Page 34: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

19

b) Faktor lingkungan nonsosial

Faktor lingkungan nonsosial dibagi menjadi 3 yaitu:

Pertama, lingkungan alamiah. Seperti kondisi udara yang

sangar, tidak panas dan tidak dingin, sinar tidak terlalu

silau/kuat, atau tidak terlalu lemah/gelap.peristiwa tersebut

dapat memengaruhi aktivitas belajar peserta didik. Kedua,

faktor instrumental. Yaitu perangkat belajar yang dapat

digolongkan dua macam, yakni hardwere(gedung sekolah,

dll) dan softwere (kurikulum, dll). Ketiga. Faktor materi

pelajaran. Faktor ini hendaknya disesuaikan dengan usia

perkembangan peserta didik, termasuk juga metode juga

memperhatikan kondisi peserta didik. (Baharuddin dan Ees

Nur Widiyani, 2008:26-28)

f. Pengertian pendidikan agama islam

Pendidikan agama islam adalah usaha sadar menyiapkan

peserta didik dalam menyakini, memahami, menghayati dan

mengamalkan agama Islam melalui kegiatan pendidikansertasaling

menghormati dalam hubungan kerukunan antar umat beragama

untuk mewujudkan persatuan nasional (Chabib Thoha 1998:180).

Pendidikan agama islam yaitu suatu usaha untuk membina

dan mengasuh peserta didik agar senantiasa dapat memahami

kandungan ajaran Islam secara menyeluruh, menghayati makna

Page 35: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

20

tujuan, yang pada akhirnya dapat mengamalkan serta menjadikan

Islam sebagai pandangan hidup. (Abdul Majid, 2012:1)

Jadi pendidikan agama Islam merupakan usaha membina

peserta didik dalam meyakini, menghayati, memahami, dan

mengamalkan ajaran agama Islam sebagai dasar pokok dalam

menjalani kehidupan.

g. Fungsi pendidikan agama islam

Pendidikan agama islam untuk sekolah/madrasah berfungsi

sebagai berikut.

a) Pengembangan, yaitu meningkatkan keimanan dan ketakwaan

peserta didik kepada Allah swt. yang telah ditanamkan dalam

lingkungan keluarga.

b) Penanaman nilai sebagai pedoman hidup untuk mencari

kebahagiaan hidup di dunia dan di akhirat.

c) Penyesuaian mental, yaitu untuk menyesuaikan diri dengan

lingkungannya baik lingkungan fisik maupun lingkungan sosial

dan dapat mengubah lingkungannya sesuai dengan ajaran agama

islam.

d) Perbaikan, yaitu untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan,

kekurangan-kekurangan, dan kelemahan-kelemahan peserta

didik dalam keyakinan, pemahaman, dan pengalaman ajaran

dalam kehidupan sehari-hari.

Page 36: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

21

e) Pencegahan, yaitu untuk menangkal hal-hal negatif dari

lingkungannya atau dari budaya lain yang dapat membahayakan

dirinya dan menghambat perkembangan menuju manusia

Indonesia seutuhnya.

f) Pengajaran tentang ilmu pengetahuan keagamaan secara umum

(alam nyata dan nirnyata), sistemdan fungsionalnya.

g) Penyaluran, yaitu untuk menyalurkan anak-anak yang memiliki

bakat khusus di bidang agama Islam agar bakat tersebut dapat

berkembang secara optimal sehingga dapat dimanfaatkan untuk

dirinya sendiri dan bagi orang lain. (Abdul Majid, 2012:15).

h. Tujuan pendidikan agama islam

Pendidikan Agama Islam di sekolah/madrasah bertujuan

untuk menumbuhkan dan meningkatkan keimanan melalui

pemberian dan pemupukan pengetahuan, penghayatan, pengamalan

serta pengalaman peserta didik tentang agama Islam sehingga

menjadi manusia muslim yang terus berkembang dalam hal

keimanan, ketakwaanya, berbangsa dan bernegara, serta untuk dapat

melanjutkan pada jejang pendidikan yang lebih tinggi (Abdul Majid,

2012:15-16).

2. Metode Student Teams Achievement Divisions (STAD)

a. Pengertian metode Student Teams Achievement Divisions (STAD)

Dalam mewujudkan pembelajaran yang baik, hendaknya

menggunakan metode maupun media yang tepat. Ada banyak

Page 37: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

22

metode dan media pembelajar yang dapat digunakan untuk membuat

pembelajaran yang menyenangkan bagi peserta didik. Menurut

Awang dalam Suwardi (2017:226) media adalah salah satu aspek

terpenting dari komunikasi dalam kehidupan manusia, perilaku, gaya

hidup, dan norma kehidupan.

Metode adalah cara yang berfungsi sebagai alat untuk

mencapai tujuan (Sutan Zanti Arbi, 1993: 28). Metode

pembelajaran yang mengedepankan komunikasi antara peserta

didik yaitu metode Student Teams Achievement Divisions (STAD)

yang merupakan salah satu metode pembelajaran kooperatif yang

paling sederhana, dan merupakan model yang paling baik untuk

permulaan bagi para guru yang baru menggunakan pendekatan

kooperatif. (Robert E. Slavin, 2009:143)

Metode Student Teams Achievement Divisions (STAD)

adalah metode untuk memotivasi dan membantu peserta didik

menguasai serta mampu mengembangkan keterampilan dalam

pembelajaran.

b. Komponen Student Teams Achievement Divisions (STAD)

Student Teams Achievement Divisions (STAD) terdiri atas

lima komponen utama, yaitu presentasi kelas, kerja kelompok (tim),

kuis, skor kemajuan individual, rekognisi (penghargaan) kelompok.

1) Presentasi kelas (Class Presentation). Dalam Student Teams

Achievement Divisions (STAD), materi pembelajaran mula-mula

Page 38: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

23

disampaikan dalam presentasi kelas. Metode yang digunakan

biasanya dengan pembelajaran langsung atau diskusi kelas yang

di pandu guru. Selama presentasi kelas, peserta didik harus

benar-benar memperhatikan karena karena dapat membantu

mereka dalam mengerjakan kuis individu yang juga akan

menentukan nilai kelompok.

2) Kerja kelompok (Team Works). Setiap kelompok terdiri atas 4-5

peserta didik yang heterogen (laki-laki dan perempuan, berasal

dari berbagai suku, memiliki kemampuan berbeda). Fungsi

utama dari kelompok adalah menyiapkan anggota kelompok

agar mereka dapat mengerjakan kuis dengan baik. Setelah guru

menjelaskan materi, stiap anggota kelompok mempelajari dan

mendiskusikan LKS, memandingkan jawaban dengan teman

kelompok dan saling membantu antar anggota jika ad yang

mengalami kesulitan. Setiap saat guru mengingatkan dan

menekankan pada setiap kelompok agar setiap anggo melakukan

yang terbaik untuk kelompoknya dan pada kelompok sendiri

agar melakukan yang terbaik untuk membantu anggotanya.

3) Kuis (Quizes). Setelah guru memberikan presentasi, peserta

didik diberi kuis individu. Peserta didik tidak diperbolehkan

membantu sama lain selama kuis berlangsung. Setiap peserta

didik bertanggungjawab untuk mempelajari dan memahami

materi yang telah disampaikan.

Page 39: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

24

4) Peningkatan nilai individu (Individual Improvement Score).

Peningkatan nila individu dilakukan untuk memberikan tujuan

prestasi yang ingin dicapai jika peserta didik dapat berusaha

keras dan hasil prestasi yang lebih baik dariyang telah diperoleh

sebelumnya. Setiappeserta didik dapat menyumbangkan nilai

maksimum pada kelompoknya dan setiap peserta didik

mempunyai skor dasar yang diperoleh dari rata-rata tes atau

kuis sebelumnya. Selanjutnya, peserta didik menyumbangkan

nilai untuk kelompok berdasarkan peningkatan nilai individu

yang diperoleh.

5) Penghargaan kelompok (Team Recognation). Kelompok

mendapatkan sertifikat atau penghargaan lain jika rata-rata skor

kelompok melebihi kriterian tertentu. Skor tim peserta didik

dapat juga digunakan untuk menentukan dua puluh persen dari

peringkat mereka. (Jumanta Hamdayama, 2014:116)

c. Langkah-Langkah Metode Student Teams Achievement Divisions

(STAD)

1) Guru menyampaikan materi pembelajaran atau permasalahan

kepada peserta didik sesuai kompetensi dasar yang akan dicapai.

2) Guru memberikan tes/ kuis kepada setiap peserta didik secara

individual sehingga akan diperoleh skor awal.

3) Guru membentuk beberapa kelompok. Setiap kelompok terdiri

atas 4-5 peserta didik dengan kemampuan yang berbeda-beda

Page 40: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

25

(tinggi, sedang dan rendah). Jika mungkin, anggota kelompok

berasal dari ras, budaya, suku yang berbeda serta kesetaraan

jender.

4) Bahan materi yang telah dipersiapkan didiskusikan dalam

kelompok untuk mencapai komponen dasar. Pembelajaran

Student Teams Achievement Divisions (STAD), biasanya

digunakan untuk penguatan pemahaman materi.

5) Guru menfasilitasi peserta didik dalam membuat rangkuman,

mengarahkan, dan memberikan penegasan pada materi

pembelajaran yang telah dipelajari.

6) Guru memberikan tes/ kuis kepada setiap peserta didik secara

individual.

7) Guru memberikan penghargaan pada kelompok berdasarkan

perolehan nilai peningkatan hasil belajar individual dari skor

dasar ke skor kuis berikutnya. (Jumanta Hamdayama, 2014:117)

d. Kelebihan dan kekurangan metode Student Teams Achievement

Divisions (STAD)

Kelebihan dan kekurangan metode Student Teams Achievement

Divisions (STAD) adalah sebagai berikut:

1) Kelebihan metode Student Teams Achievement Divisions

(STAD).

a) Peserta didik bekerja sama dalam mencapai tujuan dengan

menjunjung tinggi norma-norma kelompok.

Page 41: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

26

b) Peserta didik aktif membantu dan memotivasi semangat

untuk berhasil bersama.

c) Aktif berperan sebagai tutor sebaya untuk lebih

meningkatkan keberhasilan kelompok.

d) Interaksi antar peserta didik seiring dengan peningkatan

kemampuan mereka dalam berpendapat.

e) Meningkatkan kecakapan individu.

f) Meningkatkan kecakapan kelompok.

g) Tidak bersifat kompetitif.

h) Tidak memiliki rasa dendam.

2) Kekurangan metode Student Teams Achievement Divisions

(STAD).

a) Kontribusi dari peserta didik berprestasi rendah menjadi

kurang.

b) Peserta didik berprestasi tinggi akan mengarah pada

kekecewaan karena peran anggota yang pandai lebih

dominan.

c) Membutuhkan waktu yang lebih lama untuk peserta didik

sehingga sulit mencapai target kurikulum.

d) Membutuhkan waktu yang lebih lama untuk guru sehingga

pada umumnya guru tidal mau menggunakan pembelajaran

kooperatif.

Page 42: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

27

e) Membutuhkan kemampuan khusus guru sehingga tidak

semua guru dapat melakulkan pembelajaran kooperatif.

f) Menuntut sifat tertentu dari peserta didik, misalnya sifat

suka bekerja sama. (Jumanta Hamdayama, 2014:118).

3. Sejarah Perjuangan Nabi Muhammad saw Periode Madinah

a. Pengertian sejarah

Kata sejarah secara etimologi jika diungkapkan dalam bahasa

arab disebut taariikh, yang bermakna ketentuan masa atau waktu,

sedang ilmu tarikh berarti ilmu yang mengandung atau yang

membahas penyebutan peristiwa dan sebab-sebab terjadinya

peristiwa tersebut. Adapun secara terminologi berarti keterangan

yang telah terjadi di kalangannya pada masa yang telah lampau atau

pada masa yang sekarang (Muhammad Hambal Shafwan, 2014:15).

Sejarah adalah informasi mengenai peristiwa atau kejadian yang

terjadi pada masa lalu maupun masa sekarang.

b. Pengertian hijrah

Hijrah adalah suatu peristiwa sejarah yang tidak pernah

dikecilkan kepentingannya, baik oleh kalangan kaum Muslimin atau

oleh musuh-musuh Islam. Dalam peristiwa hijrah tergambar lukisan

yang indah mengenai budi pekerti yang amat tinggi dan mulia (A.

Syalabi, 2007: 100). Peristiwa hijrahnya Rasulullah saw merupakan

berpindahnya Rasulullah saw dari Mekkah ke madinah atas perintah

Allah swt. untuk menegakkan ajaran aqidah Islam.

Page 43: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

28

c. Sebab-Sebab Rasulullah Hijrah

Sebab utama yang membuat Nabi hijrah ke Madinah, yaitu:

Pertama, perbedaan iklim di kedua kota itu mempercepat

mempercepat dilakukannya hijrah. Iklim Madinah yang lembut dan

watak rakyatnya yang tenang sangat mendorong penyebaran dan

pengembangan agama Islam. Sebaliknya, kota Mekkah tidak

mempunyai dua kemudahan itu.

Kedua, nabi-nabi umumnya tidak dihormati di negara-

negaranya sehingga Nabi Muhammad pun tidak diterima oleh

kaumnya sendiri. Akan tetapi disukai sebagai Nabi Allah, oleh

karena orang-orang Madinah dan dia sungguh diundangnya.

Ketiga, tantangan yang Nabi hadapi tidaklah sekeras di

Mekkah, golongan pendeta dan kaum ningrat Quraisy yang

menganggap Islam bertentangan dengan kepentingan mereka, ini

tentu berbeda dengan sikap penduduk Madinah terhadap Nabi.(Imam

Fu‟adi, 2011:13-14)

d. Perjalanan Hijrah Rasulullah saw.

Menjelang larut malam, Nabi Muhammad saw. menuju ke

rumah Abu Bakar dan mengajaknya hijrah. Kedua orang itu

kemudian keluar dari jendela pintu belakang dan terus bertolak ke

arah selatan menuju Gua Sur. Jalan yang ditempuh oleh mereka

adalah jalan yang tidak mungkin dilewati manusia. Hal ini dilakukan

Page 44: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

29

supaya para pemuda Quraisy yang mengejar tidak menyangka

mereka melalui jalan itu.

Dalam perjalanannya, mereka berdua sempat bersembunyi di

Gua Sur selama tiga hari tiga malam. Tidak ada seorang pun yang

mengetahui tempat persembunyian itu selain Abdullah bin Abu

Bakar, kedua orang puterinya, Aisyah dan Asma, dan pembantu

mereka „Amir bin Fuhaira. Tugas Abdullah adalah mencari

informasi tentang rencana kafir Quraisy terhadap Nabi Muhammad

saw. Pada malam hari ia menyampaikan informasi tersebut kepada

Nabi Muhammad saw. beserta ayahnya.

Pada hari ketiga, mereka berdua sudah mengetahui bahwa

situasi sudah tenang, mereka berangkat dan melanjutkan perjalanan

dengan perbekalan yang diberikan oleh putrinya. Supaya aman

dalam perjalanan, Nabi Muhammad saw. dan Abu Bakar mengambil

jalan yang tidak pernah dilalui manusia. Abdullah bin Uraiqit dari

Banu Du‟il diminta sebagai penunjuk jalan. Keduanya membawa

Nabi Muhammad saw. dan Abu Bakar dengan hati-hati sekali ke

arah selatan kemudian menuju Tihama di dekat pantai Laut Merah.

Nabi Muhammad saw. dan Abu Bakar beserta penunjuk

jalannya itu sepanjang malam dan siang berada di atas kendaraan.

Tidak lagi mereka pedulikan kesulitan dan rasa lelah. Mereka hanya

percaya bahwa Allah Swt. akan menolong mereka.

Page 45: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

30

Orang Quraisy mengadakan sayembara, siapa saja yang dapat

membawa Nabi Muhammad saw, hidup atau mati, hadiah besar dan

jabatan tinggi menantinya. Hal ini menarik hati masyarakat pada

waktu itu, termasuk Suraqa bin Malik yang sudah mengetahui

perjalanan Nabi Muhammad saw. dan Abu Bakar. Tidak lama

kemudian Suraqa bin Malik mendatangi tempat yang dimaksud dan

dia menemukan Nabi Muhammad saw. beserta kedua temannya yang

sedang beristirahat di sebuah batu besar sambil menyantap bekal

yang diberikan oleh Asma, putri Abu Bakar.

Setiap kali Suraqa bin Malik mendekati rombongan Nabi

Muhammad saw. kudanya selalu tersungkur. Hal itu berulang sampai

empat kali. Suraqa yang percaya kepada dewa berpikir bahwa itu

adalah pertanda buruk sehingga dia mengurungkan niatnya dan

kembali ke Mekah.

Selama tujuh hari terus-menerus mereka berjalan. Mereka

hanya beristirahat di bawah panas membara musim kemarau dan

berjalan lagi sepanjang malam mengarungi lautan padang pasir.

Hanya karena adanya ketenangan hati kepada Allah Swt. membuat

hati dan perasaan mereka terasa lebih aman. Mereka selalu yakin

bahwa Allah Swt. akan selalu bersama mereka.

Di tengah perjalanan menuju Madinah, Rasulullah saw.

singgah di Quba‟, sebuah desa yang terletak dua mil di selatan

Madinah. Di sana beliau membangun sebuah masjid. Masjid ini

Page 46: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

31

menjadi masjid pertama dalam sejarah Islam. Beliau singgah di sana

selama empat hari untuk selanjutnya meneruskan perjalanan ke

Madinah. Pada hari Jumat pagi, beliau berangkat dari Quba‟ dan tiba

di perkampungan Bani Salim bin Auf tepat pada waktu Shalat Jumat.

Shalat-lah beliau di sana. Inilah Shalat Jumat pertama dalam Islam.

Khotbahnya pun merupakan khotbah yang pertama.

Nabi Muhammad saw. dan Abu Bakar tiba di Madinah pada

tanggal 12 Rabiul Awal. Kedatangan beliau telah dinanti-nanti

masyarakat Madinah. Pada hari kedatangan Nabi Muhammad saw.

dan Abu Bakar, masyarakat Madinah sudah menunggu di jalan yang

akan dilalui Nabi Muhammad saw., lengkap dengan regu genderang.

Mereka mengelu-elukan Nabi Muhammad saw. dan genderang pun

gemuruh diselingi nyanyian yang sengaja digubah untuk keperluan

penyambutan itu. “Bulan purnama telah muncul di tengah-tengah

kita, dari celah-celah bebukitan. Wajiblah kita bersyukur atas

ajakannya kepada Allah Swt. Wahai orang yang dibangkitkan untuk

kami, kau datang membawa sesuatu yang wajib ditaati.” Itulah syair

penyambutan Nabi Muhammad saw. di Madinah.

e. Dakwah Nabi Muhammad saw. di Madinah

Setelah sampai di Madinah, Nabi Muhammad saw. mulai

membuat program kerja dan melaksanakannya seperti yaitu

membangun masjid, mempersaudarakan antara Muhajirin dan Ansar,

dan membuat perjanjian dengan penduduk Madinah.

Page 47: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

32

Langkah pertama, membangun masjid. Pembangunan masjid

segera dimulai dan seluruh umat Islam ikut ambil bagian sehingga

berdiri sebuah masjid berdinding bata, berkayu batang kurma, dan

beratap daun kurma.

Masjid yang dibangun Rasulullah saw. bersama-sama kaum

Muhajirin dan Ansar tidak hanya berfungsi untuk Shalat semata,

akan tetapi untuk seluruh kegiatan Nabi di Madinah. Di antara fungsi

masjid pada zaman Nabi adalah sebagai tempat mempersatukan

umat, bermusyawarah tentang perkembangan Islam, mengkaji ilmu

agama, bahkan sebagai pusat pemerintahan setelah Rasulullah dipilih

sebagai pemimpin di Madinah.

Seluruh aktivitas masyarakat Madinah dipusatkan di masjid.

Itulah fungsi masjid yang sebenarnya sudah dibangun oleh

Rasulullah saw. Bagaimana dengan masjid sekarang? Apakah hanya

berfungsi sebagai tempat Shalat belaka? Kalian harus bisa

memfungsikan masjid di tempat tinggal kalian, termasuk masjid

sekolah sebagaimana fungsi masjid pada zaman Nabi Muhammad

saw.

Langkah berikut Nabi Muhammad saw. adalah

mempersaudarakan antara orang-orang Muhajirin dengan Ansar.

Muhajirin adalah orang yang hijrah dari Mekah ke Madinah,

sedangkan Ansar adalah orang Madinah yang menyambut

kedatangan kaum Muhajirin. Setiap orang Ansar mengakui orang

Page 48: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

33

Muhajirin sebagai saudaranya sendiri. Mereka mempersilakan

saudaranya tinggal di rumah dan memanfaatkan segala fasilitas yang

ada di rumah tersebut.

Langkah ini mendapat simpati seluruh lapisan masyarakat

Madinah. Orang-orang Muhajirin merasa nyaman dan tenteram,

meskipun bukan tinggal di rumah sendiri. Mereka melakukan

kegiatan dan interaksi dengan penduduk Madinah dan saling

menolong sehingga suasana Madinah menjadi indah dan

menyenangkan.Selanjutnya, Nabi Muhammad saw. merumuskan

piagam yang berlaku bagi seluruh kaum muslimin dan orang-orang

nonmuslim di Madinah, yang kemudian disebut “Piagam Madinah”.

Perlu diketahui, bahwa di Madinah tidak hanya orang-orang

Islam saja yang tinggal, tetapi di sana terdapat pula orang-orang

nonmuslim. Agar terjadi hubungan yang harmonis, saling

menghormati, toleransi, dan menjaga lingkungan di Madinah, maka

harus ada kesepakatan bersama. Piagam inilah yang oleh Ibnu

Hisyam disebut sebagai undang-undang dasar negara dan

pemerintahan Islam yang pertama. Isinya mencakup, antara lain,

perikemanusiaan, keadilan sosial, toleransi beragama, dan gotong

royong.

Dengan program-program cerdas yang dilakukan Nabi

Muhammad saw., Madinah menjadi daerah yang sangat maju baik

peradaban maupun kebudayaannya sehingga terkenalah dengan

Page 49: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

34

sebutan al-Madinah al-Munawarah (kota yang bercahaya).

(Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2014:161-164).

4. Hubungan Metode Student Teams Achievement Divisions (STAD)

Dengan Prestasi Belajar Mata Pelajaran PAI

Peningkatan prestasi belajar peserta didik dapat dilakukan dengan

cara memilih metode dan media pembelajaran yang tepat.Menurut Awang

dalam Suwardi (2017:226) media adalah salah satu aspek terpenting dari

komunikasi dalam kehidupan manusia, perilaku, gaya hidup, dan norma

kehidupan.

Menurut Sutan Zanti Arbi, (1993: 28) metode adalah cara yang

berfungsi sebagai alat untuk mencapai tujuan. Salah satu metode belajar

yang menggunakan komunikasi sebagai sarana utama pembalajaran yaitu

metode Student Teams Achievement Divisions (STAD).

Prestasi belajar mata pelajaran PAI dengan metode Student Teams

Achievement Divisions (STAD) sangat berhubungan. Karena metode

Student Teams Achievement Divisions (STAD) merupakan salah satu

metode pembelajaran yang tidak terlalu mahal dan tidak terlalu sulit

diterapkan serta cukup efektif untuk mencapai tujuan belajar.

MetodeStudent Teams Achievement Divisions (STAD)dapat

menggali potensi peserta didik untuk dapat berfikir kritis, bebas

mengembangkan gagasannya serta memberi pengalaman langsung

sehingga peserta didik dapat bekerja sama dalam mencapai tujuan dengan

menjunjung tinggi norma-norma kelompok.

Page 50: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

35

Selain itu peserta didik menjadi lebih aktif berperan sebagai tutor

sebaya untuk lebih meningkatkan keberhasilan kelompok, dan

meningkatkan kecakapan individu maupun kelompok (Jumanta

Hamdayama, 2014:118). Maka dengan diterapkannya metode Student

Teams Achievement Divisions (STAD)secara efektif dan efisien akan

dapat meningkatkan prestasi hasil belajar mata pelajaran PAI.

B. Kajian Pustaka

1. Temuan Skripsi Terdahulu Yang Memiliki Kesamaan Dengan Judul

Peneliti

Untuk melakukan penelitian dalam skripsi ini, peneliti

melakuakan kajian terlebih dahulu terhadap penelitian-penelitian

terdahulu. Yaitu:

a. Skripsi berjudul “Peningkatan Hasil Belajar Mata Pelajaran Fiqih

Melalui Metode Pembelajaran Student Teams Achievement Divisions

(STAD) Pada Peserta didik Kelas VI MI Blontongan Kec Sidorejo

Kota Salatiga Tahun Pelajaran 2010/2011 yang ditulis oleh

Muhamad Wahab Habibi, Jurusan Tarbiyah Program Studi

Pendidikan Agama Islam Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri

Salatiga 2010”.

Hasil penelitiannya adalah dengan menggunakan metode

STAD dapat meningkatkan motivasi peserta didik selama proses

pembelajaran siklus I, dan II. Metode STAD dapat meningkatkan

hasil belajar fiqih, hal ini ditunjukkan dengan perolehan nilai rata-

Page 51: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

36

rata siklus I yang diperoleh dari hasil pre tes sebesar 7,71 dan nilai

post tes sebesar 52,67 atau naik sebesar 5,33 point. Nilai rata-rata

siklus II yang diperoleh dari hasil pre tes sebesat 50,00 atau naik

sebesar 18,33 point.

b. Skripsi berjudul “Upaya Guru Dalam Meningkatkan Prestasi Belajar

Sejarah Kebudayaan Islam Dinasti Al-Ayyubiyah Melalui Metode

STAD di Mts Darul Ulum (Studi Tindakan Kelas Di Mts Darul

Ulum Kelas VIII A Desa Bulusari Kecamatan Sayung Kabupaten

Demak) yang ditulis oleh Muhammad Abu Zaid, Fakultas Tarbiyah

Institut Agama Islam Negeri Walisongo Semarang 2010.”

Hasil penelitiannya adalah metode STAD dalam mencapai

tujuan pembelajaran mengalami peningkatan. Hal ini dapat dilihat

dari rata-rata nilai hasil belajar pra siklus sebanyak 69,42. Setelah

melakukan observasi, pada tahap siklus I rata-rata nilai hasil belajar

68,57, pada siklus II meningkat menjadi 70 selanjutnya pada siklus

III meningkat lagi menjadi 73,14 dengan KKM sebesar 65 sesuai

indikator ketercapaian yang ditetapkan.

Berdasarkan dua kajian penelitian terdahulu diatas terdapat

kesamaan dan perbedaan. Kesamaan yaitu sama-sama penelitian tindakan

kelas yang menggunakan metode Student Teams Achievement Divisions

(STAD). Perbedaannya adalah Muhammad Wahab Habibi membahas

tentang Peningkatan Hasil Belajar Mata Pelajaran Fiqih Melalui Metode

Student Teams Achievement Divisions (STAD) Pada Peserta didik Kelas

Page 52: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

37

VI MI Blontongan adapun Muhammad Abu Zaid membahas tentang

Upaya Guru Dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Sejarah Kebudayaan

Islam Dinasti Al-Ayyubiyah Melalui Metode STAD di Mts Darul Ulum.

Setelah peneliti mengamati dua penelitian diatas, bahwasannya

kedua penelitian tersebut sama-sama mampu meningkatkan pretasi

belajar peserta didik dengan metode Student Teams Achievement

Divisions (STAD). Sehingga hal ini membuat peneliti tertarik untuk

melakukan penelitian yang sama dengan menggunakan metode Student

Teams Achievement Divisions (STAD). Namun dengan materi yang

berbeda yaitu sejarah perjuangan nabi Muhammad saw periode Madinah

dan tempat penelitian di SMP N 2 Tuntang yang mana itu merupakan

lokasi praktek mengajar peneliti waktu dapat tugas PPL dari kampus.

Melihat hasil prestasi belajar peserta didik banyak yang masih

rendah. Hal ini yang yang mendorong peneliti melakukan penelitian pada

Peserta Didik Kelas VII G SMP Negeri 2 Tuntang Kabupaten Semarang

Tahun Pelajaran 2017/2018.

Page 53: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

38

BAB III

PELAKSANAAN PENELITIAN

A. Profil Sekolah

1. Gambaran umum SMP N 2 Tuntang

a. Lokasi penelitian

Tabel 3.1 Lokasi Penelitian

1 Nama Sekolah SMP NEGERI 2 TUNTANG

2 NPSN 20320272

3 Jenjang Pendidikan SMP

4 Status Sekolah Negeri

5

Alamat Sekolah Jl. Mertokusumo

RT/RW 01/11

Kode Pos 50773

Kelurahan Candirejo

Kecamatan Kec. Tuntang

Kab/Kota Kab. Semarang

Provinsi Prov. Jawa Tengah

Negara Indonesia

6 Posisi Geografis -7.2869 Lintang

110.4851 Bujur

Data Pelengkap

1 SK Pendirian Sekolah 0557/O/1984

2 Tanggal SK Pendirian 1984-11-20

3 Status Kepemilikan Pemerintah Daerah

4 SK Izin Operasional 0557/O/1984

5 Tanggal SK

Operasional

1984-11-20

Page 54: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

39

6 Kebutuhan Khusus

Dilayani

7 Nomor Rekening 3-033-09592-8

8 Nama Bank BANK JATENG

9 Cabang KCP/Unit Salatiga

10 Rekening Atas Nama SMP NEGERI 2 TUNTANG

11 MBS Ya

12 Luas Tanah Milik (M2) 17775

13 Luas Tanah Bukan

Milik (M2)

0

14 Nama Wajib Pajak Bendahara BOS

15 NPWP 005985627505000

Kontak Sekolah

1 Nomor Telepon 02983418143

2 N0mor Faks 02983418143

3 E-Mail [email protected]

4 Website http://www.smpnegeri2tuntang.com

Data Periodik

1 Waktu Penyelenggaraan Pagi

2 Bersedia Menerima

BOS

Ya

3 Sertifikat ISO Belum Bersertifikat

4 Sumber Listrik PLN

5 Daya Listrik (Watt) 4400

6 Akses Internet Tidak Ada

7 Akses Internet

Alternatif

Telkom Speedy

Samitasi

1 Kecukupan Air Cukup

2 Sekolah Memproses Air Tidak

Page 55: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

40

Sendiri

3 Air Minum Untuk

Peserta didik

Tidak

4 Mayoritas Peserta didik

Membawa Air Minum

Ya

5 Jumlah Toilet

Berkebutuhan Khusus

0

6 Sumber Air Sanitasi Ledeng/PAM

7 Ketersediaan Air di

Lingkungan Sekolah

Ada Sumber Air

8 Tipe Jamban Leher Angsa (Toilet

duduk/Jongkok)

9 Jumlah Tempat Cuci

Tangan

12

10 Apakah Sabun dan Air

Mengalir pada Tempat

Cuci Tangan

Ya

11 Jumlah Jamban Dapat di

Gunakan

Laki-laki (1) Perempuan (0)

Bersama (0)

12 Jumlah Jamban Tidak

Dapat di Gunakan

Laki-laki (0) Perempuan (0)

Bersama (0)

b. Data Sarana dan Prasarana:

Luas bangunan seluruhnya 139314 m2.

c. Ruang dan gedung :

Tabel 3.2 Ruang dan Gedung

No

Jenis Jumlah m2

Kondisi

Baik Buruk

1. Ruang kelas 21 1323 V

2. Ruang kantor/ Tu 1 42 V

3. Ruang kepsek 1 24 V

Page 56: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

41

4. Ruang Guru 1 63 V

5. Ruang Wakasek 1 18 V

6. Ruang kurikulum 1 18 V

7. Ruang BK/BP 1 28 V

8. Ruang

Perpustakaan

1 77 V

9. Ruang Lab

Komputer

1 56 V

10. Ruang Lab IPA 1 120 V

11. Ruang Lab

Bahasa

1 63 V

12. Ruang Aula 1 84 V

13. Ruang Mushola 1 195 V

14. Ruang Uks 1 12 V

15. R. Lap Basket 1 1470 V

16. R. Lap Voly 1 675 V

17. Ruang musik 1 32 V

18. Ruang Koperasi 1 21 V

19. R. WC Guru L 1 12 V

20. R. WC Guru W 1 12 V

21. R. WC Peserta

didik L 1 18 V

22. R. WC Peserta

didik W 1 18 V

23. R. WC Peserta

didik W2 1 18 V

d. Data Kepeserta didikan

1) Jumlah peserta didik

Tabel 3.3 Jumlah Peserta Didik

Kelas Jml. Kelas Juml. Peserta

didik

Jenis Kelamin

Laki-laki Pr.

VII 7 220 120 100

Page 57: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

42

VIII 7 218 123 95

IX 7 196 109 87

Jumlah 21 634 352 282

2) Jumlah peserta didik Berdasarkan Agama

Tabel 3.4 Jumlah Peserta Didik Berdasarkan Agama

Agama L P Total

Islam 351 281 632

Kristen 1 1 2

2. Tujuan pendidikan SMP N 2 Tuntang

Memberikan pelayanan pendidikan yang optimal yang bermutu

untuk menghantarkan peserta didik menjadi insan yang beriman dan

bertaqwa, berbudipekerti luhur dan berakhlak mulia, berkarakter

kebangsaan serta memiliki kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, serta

keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.

a. Tujuan sekolah (jangka panjang)

1) Menghasilkan pengembangan kurikulum yang adaptif.

2) Memenuhi akan pengembangan tenaga pendidi dan

kependidikan.

3) Memenuhi akan penyelenggaraan proses pembelajaran aktif,

inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan.

4) Menghasilkan peningkatan fasilitas pendidikan.

5) Menghasilkan peningkatan kompetensi kelulusan.

6) Memenuhi akan peningkatan mutu kelembagaan dan

manajemen.

Page 58: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

43

7) Memenuhi akan pengembangan pembiayaan pendidikan

memadai, wajar dan adil.

8) Memenuhi akan pengembangan penilaian.

9) Memenuhi akan pendidikan karakter dan imtaq yang terintegrasi

dengan semua mata pelajaran dengan baik.

b. Tujuan (jangka pendek)

1) Terealisasinya sistem kurikulum yang adaptif.

2) Terealisasinya penyelenggaraan proses pembelajaran aktif,

inovatif, kreatif, dan menyenangkan.

3) Terealisasinya peningkatan kompetensi kelulusan.

4) Terealisasinya pengembangan tenaga pendidk dan kependidikan

sesuai snp.

5) Terealisasinya peningkatan fasilitas pendidikan.

6) Terealisasinya penerapan sistem majnajemen berbasis seolah

yang tangguh.

7) Terealisasinya pengembangan pembiayaan pendidikanyang

memadain, wajar, dan adil.

8) Terealisasinya pengembangan sistem penilaian yang beevariasi.

9) Meningkatkan hubungan sosial kemasyarakatan.

10) Memenuhi akan pendidikan karangter dan imtaq yang

terintegrasi dengan semua mata pelajaran dengan baik.

Page 59: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

44

3. Sejarah berdiri dan berkembangnya

SMP Negeri 2 Tuntang terletak di Jl. Mertokusumo, Desa

Candirejo, Tuntang, Kabupaten Semarang. Meski letak sekola yang jauh

dari jalan raya besar akan tetapi lokasi SMP Negeri 2 Tuntang sangat

strategis dan sangan mudah di jangkau oleh masyarakat karena terdapat

angkutan kota yang sampai di depan sekolah. SMP N 2 Tuntang berdiri

pada tanggal 20 november 1984, dan memiliki izin oprasional pada

tanggal 20 november 1984.

SMP Negeri 2 Tuntang untuk tahun pembelajaran 2017/2018

menerapkan K 13 untuk kelas VII serta KTSP untuk kelas VIII dan IX.

Dari segi akademik maupun non akademik prestasi yang diraih oleh SMP

N 2 Tuntang dari tahun ke tahun menunjukkan peningkatan sehingga

dapat dikatakan sekolah tersebut memenuhi harapan di masyarakat.

4. Data pendidik dan tenaga kependidikan

Tabel 3.5 Data Pendidik dan Tenaga Kependidikan

No Nama JK Status

Kepegawaian Jenis PTK

1 Adi Nugroho L PNS Guru Mapel

2 Agus Triyono L PNS Guru Mapel

3 Andri Irawati P PNS Guru Mapel

4 Anna Kristiyana P PNS Guru BK

5 Antonia Indarti P PNS Guru BK

6 Ardina Novianti P PNS Guru Mapel

7 As'adiyati P PNS Guru BK

8 Badri L PNS Guru Mapel

Page 60: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

45

9 Catur Rusmiyanto L PNS

Tenaga Administrasi

Sekolah

10 Ch. Triningrum P PNS Guru Mapel

11 Didik Budi Jatmiko L PNS Guru Mapel

12 Dinar Efisanti P PNS Guru Mapel

13 Dwi Lestari P PNS Guru Mapel

14 Edij Kismartanto L PNS Guru Mapel

15 Eko Sulistanto L GTY/PTY Guru Mapel

16 Elly Murtiningsih P PNS Guru BK

17 Eny Budi Rahayu P PNS Guru Mapel

18 Farida Ratna Dewi P PNS

Tenaga Administrasi

Sekolah

19 Hari Latiyana L PNS Guru Mapel

20

Heny Ratna Yulina

Rahmawati P PNS Guru Mapel

21 Istirokhah P PNS Guru Mapel

22 Iwan Erfani L PNS Guru Mapel

23 L. Sulistyowati P PNS Guru Mapel

24 Muhammad Tunggono L PNS

Tenaga Administrasi

Sekolah

25

Nugraheni

Cahyaningrum P

Guru Honor

Sekolah Guru Mapel

26 Nur Salim L PNS Guru Mapel

27 Pian L

Honor Daerah

TK.II

Kab/Kota

Tenaga Administrasi

Sekolah

28 Pujiyati P PNS Guru Mapel

29

Retno Haryanti Wahyu

Wardhani P PNS Guru Mapel

30 Retno Murdaningsih P PNS Guru Mapel

Page 61: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

46

31 Riyanti P PNS Guru Mapel

32 Rochani L PNS Guru Mapel

33 Rochyadi L PNS

Tenaga Administrasi

Sekolah

34 Sakri Budi Joewono L PNS Guru Mapel

35 Selamat Pujiono L PNS Guru Mapel

36 Setyo Budiarti P

Honor Daerah

TK.II

Kab/Kota

Tenaga Administrasi

Sekolah

37 Shafa Fitriyana P PNS Guru Mapel

38 Siti Khaeroh P PNS Guru Mapel

39 Siti Maunah P

Guru Honor

Sekolah Guru Mapel

40 Sri Rahayu P PNS Guru Mapel

41 Suhartatie P PNS Guru Mapel

42 Sujarwo L

Honor Daerah

TK.II

Kab/Kota

Tenaga Administrasi

Sekolah

43 Sutrisni P PNS Guru Mapel

44 Suwar L

Honor Daerah

TK.II

Kab/Kota

Tenaga Administrasi

Sekolah

45 Tri Muah P PNS Guru Mapel

46 Tri Suwarti P PNS Guru Mapel

47

Veronika Kunthi

Hartati P PNS Guru Mapel

48 Yubaidi L PNS Guru Mapel

Page 62: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

47

5. Struktur organisasi

Tabel 3.6 Stuktur organisasi SMP N 2 Tuntang

Kepala Sekolah Agus Triyono

Wakep Sekolah Antonia Indarti

Kepala TU Catur Rusmianto

Kepeserta didikan Tunggono

Inventaris Rochyadi

Perpustakaan Budiarti

Umum/7k Sujarwo

Perkantoran F. Ratna

Kebersihan Pian dan Suwar

Ur. Kurikulum Hari L dan Andri I

Ur. Kepeserta didikan Yubaidi S dan Iwan F

Ur.Sarpras Edij K

Ur. Humas Retno M

6. Karakteristik peserta didik

SMP Negeri 2 Tuntang Kabupaten Semarang memiliki 21 kelas

dengan Jumlah peserta didik keseluruhan 634. Dari 21 kelas peneliti

hanya meneliti satu kelas yaitu kelas VII G,dan yang dijadikan subjek

penelitian hanya 27 peserta didik yang terdiri dari 12 laki-laki dan 15

perempuan.

Tabel 3.7 Data Peserta Didik Kelas VII G SMP Negeri 2 Tuntang

No Nama Jenis kelamin

1. AFDS Laki-laki

2. ANM Perempuan

3. AA Perempuan

4. ASM Perempuan

Page 63: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

48

5. AIM Laki-laki

6. AZF Perempuan

7. AWW Laki-laki

8. As Perempuan

9. GAP Perempuan

10. HM Perempuan

11. IO Laki-laki

12. KEF Perempuan

13. Ma Perempuan

14. MAA Laki-laki

15. MBS Laki-laki

16. MHM Laki-laki

17. MNA Laki-laki

18. M Aan Laki-laki

19. MJA Laki-laki

20. MR Laki-laki

21. MAN Laki-laki

22. NHLM Perempuan

23. R A Perempuan

24. RR Perempuan

25. SZA Perempuan

26. SAA Perempuan

27. W AAL Perempuan

7. Pelaksanaan penelitian

Penelitian ini dilakukan pada pembelajaran tematik dengan tema

sejarah perjuangan nabi Muhammad saw periode Madianah. Penelitian

menggunakan metode Student Teams Achievement Divisions (STAD)

yang dilaksanakan dalam 2 sklus. Penelitian dilaksanakan pada jam mata

Page 64: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

49

pelajaran PAI sesuai jadwal pelajaran kelas VII G SMP Negeri 2 Tuntang

Kabupaten Semarang. Waktu penelitian sebagai berikut:

a. Observasi dilaksanakan pada tanggal 27 maret 2018

b. Siklus I dilaksanakan pada tanggal 03 April 2018

c. Siklus II dilaksanakan pada tanggal 10 April 2018

B. Pelaksanaan Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan dua siklus penelitian yang masing-masing

dimulai dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Berikut ini

deskripsi dari siklus I dan siklus II:

1. Deskripsi siklus I

Pelaksanaan tindakan pada siklus I dilaksanakan pada tanggal 03

April 2018. Pelaksanaan tindakan pada siklus I ini dilakukan dalam 4

tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Secara

garis besar pelaksanaan dapat dideskripsikan sebagai berikut:

a. Perencanaan

Sebelum peneliti melakukan penelitian, peneliti terlebih dahulu

membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang di

konsultasikan dengan guru mata pelajaran Pendidikan Agama Islam

kelas VII G. Peneliti menerapkan metode Student Teams Achievement

Divisions (STAD) untuk pembelajaran tematik dengan tema sejarah

perjuangan nabi Muhammad saw periode Madianah. Adapun tahap

dari perencanaan adalah sebagai berikut:

Page 65: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

50

1) Merencanakan pelaksanaan pembelajaran dengan menerapkan

metode STAD pada peserta didik kelas VII G.

2) Menentuka waktu pelaksanaan penelitian tindakan kelas siklus I

yaitu pada hari selasa tanggal 03 April 2018.

3) Menerapkan materi yang akan diajarkan pada siklus I.

4) Menyusun indikator keberhasilan setelah pembelajaran.

5) Membuat lembar pengamatan, untuk mengamati peserta didik dan

guru selama kegiatan pembelajaran berlangsung.

6) Menyiapkan alat dan media, seperti : kertas, buku pegangan

sisswa, lembar soal kuis, LCD dan Proyektor.

b. Pelaksanaan

Pelaksanaan siklus I berlangsung selama sakali tatap muka (3x

40 menit). Dan materi yang di ajarkan guru pada siklus I adalah

sejarah perjuangan nabi Muhammad saw Periode Madinah dengan

menggunakan metode Student Teams Achievement Divisions (STAD).

Pada tahap ini pelaksanaan siklus I meliputi kegiatan yang disusun

dalam RPP sebagai berikut:

1) Kegiatan Awal

a) Guru membuka pembelajaran dengan salam dan mengajak

berdoa dilanjutkan membaca bacaan sholat dengan penuh

khidmat.

Page 66: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

51

b) Guru memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian, tempat duduk

dan mengondisikan suasana pembelajaran yang

menyenangkan.

c) Guru mengajak peserta didik menyanyikan lagu “Indonesia

Raya”

d) Guru Mengajukan pertanyaan tentang sejarah perjuangan

nabi Muhammad di madinah.untuk merangsang pemahaman

peserta didik.

e) Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai.

f) Guru menjelaskan secara singkat kegiatan-kegiatan

pembelajaran yang akan dilaksanakan.

2) Kegiatan Inti

a) Mengamati

(1) Guru menjelaskan garis besar dari materi sejarah

perjuangan nabi muhammad saw periode madinah.

(2) Peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang

sejarah perjuangan nabi muhammad saw periode madinah.

(3) Guru menayangkan video peristiwa hijrahnya nabi

Muhammad ke madinah.

(4) Peserta didik mengamati tayangan yang terkait dengan

hijrahnya nabi Muhammad ke madinah.

Page 67: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

52

b) Menanya

(1) Peserta didik bertanya hal-hal mengenai video yang

sudah ditayangkan.

(2) Guru memberikan tes/ kuis kepada setiap peserta didik

secara individual sehingga akan diperoleh skor awal.

(3) Guru membagi peserta didik dalam beberapa kelompok

(setiap kelompok terdiri atas 4-5 orang dengan

kemampuan yang berbeda).

(4) Guru membagikan lembar kerja peserta didik (LKS) yang

berisi pertanyaan seputar sejarah perjuangan nabi

muhammad saw periode madinah.

c) Menalar

(1) Peserta didik mendiskusikan untuk mencari informasi

tentang materi sejarah perjuangan nabi muhammad saw

periode madinah.

(2) Peserta didik diberikan waktu beberapa menit untuk

memahami materi diskusi kemudian membantu anggota

kelompoknya yang belum memahami bahan diskusi.

(3) Setiap kelompok/tim berdiskusi membuat pertanyaan

lemparan kepada tim/kelompok lain. Untuk kuis yang

kedua.Peserta didik yang menjawab pertanyaan dengan

benar akan mendapat poin untuk timnya.

Page 68: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

53

d) Mengasosiasi

Peserta didik mengumpulkan informasi yang didapat,

selanjutnya Setiap kelompok mencatat informasi yang

mereka dapatkan dari hasil diskusi.

e) Mengomunikasikan

(1) Guru memberikan konfirmasi terhadap hasil kerja

masing-masing tim/kelompok.

(2) Guru memberikan umpan balik dalam bentuk lisan,

tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap tim/kelompok

yang berhasil mendapat skor tertinggi.

(3) Guru memberikan motivasi kepada peserta didik yang

kurang aktif dalam tim.

3) Kegiatan Akhir

a) Peserta didik dibawah bimbingan guru, menyimpulkan hasil

pembelajaran secara demokratis.

b) Bersama-sama melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang

telah dilaksanakan.

c) Guru memberikan tugas/PR untuk dikerjakan peserta didik

secara individu dan dibahas pada pertemuan berikutnya.

d) Besama-sama menutup pelajaran dengan berdo‟a.

c. Pengamatan

Pada tahap ini dilaksanakan pengamatan terhadap pelaksanaan

pembelajaran yang berlangsung, yaitu:

Page 69: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

54

1) Peneliti memperhatikan sikap peserta didik guru dalam proses

pembelajaran yang berlangsung.

2) Peneliti mengamati dengan menggunakan lembar pengamatan.

Berikut hasil pengamatan terhadap guru dan peserta didik pada

siklus I:

Tabel 3.8 Pengamatan Guru Pada Siklus I

NO ASPEK YANG DINILAI SKALA

PARTISIPASI

SB B C K

I. KEGIATAN AWAL

1 Guru membuka pembelajaran dengan

salam.

V

2 Guru mengajak peserta didik berdoa

sebelum pembelajaran dimulai.

V

3 Guru mengajak peserta didik

membaca bacaan sholat.

V

4 Guru memeriksa kehadiran peserta

didik.

V

5 Guru memeriksa kerapihan pakaian

peserta didik

V

6 Guru memeriksa kerapian tempat

duduk peserta didik.

V

7 Guru mengondisikan suasana

pembelajaran yang menyenangkan

V

8 Guru mengajak peserta didik

menyanyikan lagu “Indonesia Raya”

V

9 Guru Mengajukan pertanyaan tentang

sejarah perjuangan nabi Muhammad

di madinah. Untuk merangsang

pemahaman peserta didik.

V

10 Guru menyampaikan kompetensi

yang akan dicapai.

V

11 Guru menjelaskan secara singkat

kegiatan-kegiatan pembelajaran yang

akan dilaksanakan.

V

II. KEGIATAN INTI

1 Guru menjalaskan garis besar dari

materi sejarah perjuangan nabi

muhammad saw periode madinah.

V

2 Guru menayangkan video peristiwa V

Page 70: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

55

hijrahnya nabi Muhammad ke

madinah.

3 Guru memintak Peserta didik

mengamati tayangan yang terkait

dengan hijrahnya nabi Muhammad ke

madinah.

V

4 Guru menyuruh Peserta didik bertanya

hal-hal mengenai materi sejarah

perjuangan nabi muhammad di

madinah.

V

5 Guru memberikan tes/ kuis kepada

setiap peserta didik secara individual

sehingga akan diperoleh skor awal

V

6 Guru membagi peserta didik dalam

beberapa kelompok (setiap kelompok

terdiri atas 4-5 orang dengan

kemampuan yang berbeda)

V

7 Guru membagikan lembar kerja

peserta didik (LKS) yang berisi

pertanyaan seputar sejarah

perjuangan nabi muhammad saw

periode madinah.

V

8 Guru menyuruh Peserta didik

berdiskusikan untuk mencari

informasi tentang materi sejarah

perjuangan nabi muhammad saw

periode madinah.

V

9 Guru memberikan waktu beberapa

menit kepada peserta didik untuk

memahami materi.

V

10 Guru menyuruh Peserta didik

membantu anggota kelompoknya yang

belum memahami bahan diskusi.

V

11 Setiap kelompok/tim berdiskusi

membuat pertanyaan lemparan kepada

tim/kelompok lain. Untuk kuis yang

kedua.

V

12 Guru memberi point bagi kelompok

yang bisa menjawab pertanyaan.

V

13 Guru menyuruh Peserta didikbersama

anggota kelompok mengumpulkan

informasi.

V

14 Guru memberikan konfirmasi

terhadap hasil kerja masing-masing

tim/kelompok.

V

15 Guru memberikan umpan balik dalam V

Page 71: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

56

bentuk lisan.

16 Guru memberikan umpan balik dalam

bentuk tulisan.

V

17 Guru memberi hadiah terhadap

tim/kelompok yang berhasil mendapat

skor tertinggi.

V

18 Guru memberikan motivasi kepada

peserta didik yang kurang aktif dalam

tim.

V

III. KEGIATAN AKHIR

1 Guru membimbing peserta didik,

menyimpulkan hasil pembelajaran

secara demokratis.

V

2 Bersama-sama melakukan refleksi

terhadap pembelajaran yang telah

dilaksanakan.

V

3 Guru memberikan tugas/PR untuk

dikerjakan peserta didik secara individu

dan dibahas pada pertemuan berikutnya.

V

4 Besama-sama menutup pelajaran

dengan berdo‟a.

V

Keterangan:

Sangant Baik = SB

Baik = B

Cukup = C

Kurang = K

Tabel 3.9 Pengamatan Peserta Didik Pada Siklus I

NO ASPEK YANG DINILAI SKALA PARTISIPASI

SB B C K

I. KEGIATAN AWAL

1 Peserta didik menjawab salam V

2 Peserta didik berdoa sebelum

pembelajaran dimulai.

V

3 peserta didik membaca bacaan sholat. V

4 Peserta didik berpakaian rapi V

5 Tempat duduk peserta didik rapi V

6 Peserta didik mengikuti Guru

mengondisikan suasana pembelajaran

yang menyenangkan

V

Page 72: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

57

7 peserta didik menyanyikan lagu

“Indonesia Raya”

V

8 Peserta didik menjawab pertanyaan

tentang sejarah perjuangan nabi

Muhammad di madinah. Untuk

merangsang pemahaman peserta didik.

V

9 Peserta didik menyimak guru

menyampaikan kompetensi yang akan

dicapai.

V

10 Peserta didik memperhatikan Guru

menjelaskan secara singkat kegiatan-

kegiatan pembelajaran yang akan

dilaksanakan.

V

II. KEGIATAN INTI

1 Peserta didik memperhatikan Guru

menjalaskan garis besar dari materi

sejarah perjuangan nabi muhammad

saw periode madinah.

V

2 Peserta didik memperhatikan

penjelasan guru tentang sejarah

perjuangan nabi muhammad saw

periode madinah.

V

3 Peserta didik mengamati tayangan yang

terkait dengan hijrahnya nabi

Muhammad ke madinah.

V

4 Peserta didik bertanya hal-hal mengenai

materi sejarah perjuangan nabi

muhammad di madinah.

V

5 Peserta didik menjawab tes/ kuis secara

individual sehingga akan diperoleh skor

awal

V

6 peserta didik mengelompok (setiap

kelompok terdiri atas 4-5 orang dengan

kemampuan yang berbeda)

V

7 Peserta didik menerima lembar kerja

peserta didik (LKS) yang berisi

pertanyaan seputar sejarah perjuangan

nabi muhammad saw periode madinah.

V

8 Peserta didik berdiskusikan untuk

mencari informasi tentang materi

sejarah perjuangan nabi muhammad

saw periode madinah.

V

9 Peserta didik diberikan waktu beberapa

menit untuk memahami materi.

V

10 Peserta didik membantu anggota

kelompoknya yang belum memahami

V

Page 73: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

58

bahan diskusi.

11 Setiap kelompok/tim berdiskusi

membuat pertanyaan lemparan kepada

tim/kelompok lain. Untuk kuis yang

kedua.

V

12 Peserta didik yang menjawab

pertanyaan dengan benar akan

mendapat poin untuk timnya.

V

13 Peserta didikbersama anggota kelompok

mengumpulkan informasi.

V

14 Setiap kelompok mencatat informasi

yang didapatkan dari hasil diskusi

tersebut.

V

15 Peserta didik mendapat umpan balik

guru dalam bentuk lisan.

V

16 Peserta didik mendapat umpan balik

guru dalam bentuk tertulis.

V

17 Peserta didik mendapat hadiah. V

18 Peserta didik kurang aktif dalam tim

mendapatkan motivasi guru yang.

V

III. KEGIATAN AKHIR

1 Peserta didik dibawah bimbingan guru,

menyimpulkan hasil pembelajaran

secara demokratis.

V

2 Bersama-sama melakukan refleksi

terhadap pembelajaran yang telah

dilaksanakan.

V

3 Peserta didik mendapat tugas/PR untuk

dikerjakan secara individu dan dibahas

pada pertemuan berikutnya.

V

4 Besama-sama menutup pelajaran

dengan berdo‟a.

V

Keterangan:

Sangant Baik = SB

Baik = B

Cukup = C

Kurang = K

Page 74: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

59

d. Refleksi

Pada tahap akhir siklus I ini peneliti menemukan beberapa

keberhasilan, diantaranya adalah:

1) Pengamatan Guru

(1) Guru dalam Pengelolaan kelas belum maksimal.

(2) Guru kurang maksimal dalam menyampaikan materi

pembelajaran.

(3) Guru belum maksimal dalam memberi tanggapan atau

umpan balik kepada peserta didik.

2) Pengamatan Peserta didik

(1) Dalam proses pembelajaran sebagian besar peserta didik

masih kurang fokus dan beberapa masih pasif dalam

pembelajaran.

(2) Sebagian besar peserta didik kurang memperhatikan

penjelasan guru.

Selama pembelajaran siklus I masih terdapat beberapa

catatannya. Berikut ini adalah catatan dan perbaikan yang

dilaksanakan :

Tabel 3.10 Catatan dan Perbaikan Siklus I

Catatan Perbaikan

Masih ada peserta didik yang

tidak ikut membaca doa

Memintak peserta didik yg tidak

ikut baca, untuk membaca

sendiri dengan suara yg lantang

Peserta didik membacanya terlalu

cepat

Peserta didik dimintak untuk

membacanya dengan serempak

Hanya beberapa peserta didik yg

aktif menjawab

Bisa dibuat game, sehingga

peserta didik lebih aktif

Peserta didik kurang cepat dalam Penyampaian hendaknya dengan

Page 75: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

60

memahami rencana kegiatan

pembelajaran

sejelas-jelasnya

Peserta didik yang bertanya masih

sedikit

Memberi waktu lebih agar

peserta didik banyak yang

bertanya

Peserta didik masih tengak-tengok

saat pengerjaan soal

Diatur posisi duduk dari peserta

didik

Masih ada anggota yang kurang

aktif dalam proses diskusi

Membagi tugas setiap anggota

dalam kelompok

Belum memanfaatkan waktu

diskusi dgn baik

Menberikan ketegasan waktu

diskusi

Proses penyampaiannya belum

maksimal, masih ada yang

bercanda

Memberi tanggungjawab peserta

didik untuk membantu anggota

kelompok yang belum paham

dgn materi

Yang membuat soal pertanyaan

hanya beberapa orang

Menugasi setiap anggota

kelompok membuat pertanyaan

Peserta didik gaduh, antar

kelompok saling berebut untuk

menjawab

Memimpin dan mengatur

jalannya kuis.

Membutuhkan waktu yang lama Memberi waktu batas akhir

Kurang memperhatikan Dilakukan pengkondisian pada

pesertadidik terlebih dahulu

Banyak pesertadidik yang pasif Memberi perhatian kesemua

pesertadidik

Peserta banyak yang sibuk sendiri. Diberi ketegasan berupa

hukuman pada peserta didik yg

tidak memperhatikn guru

Refleksi tidak terlaksana karena

waktu pembelajaran sudah hampir

habis

Mengatur waktu pembelajaran

yang sebaik-baiknya.

Banyak peserta didik yang belum

jelas sama tugas nya.

Menulis tugas di papan tulis,

jadi peserta didik langsung

paham tugas yang di berikan

guru

2. Deskripsi siklus II

Pelaksanaan tindakan pada siklus II dilaksanakan pada tanggal 10

April 2018. Pelaksanaan tindakan pada siklus II ini dilakukan dalam 4

tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan,pengamatan,refleksi. Secara garis

besar pelaksanaan dapat dideskripsikan sebagai berikut:

Page 76: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

61

a. Perencanaan

Sebelum peneliti melakukan penelitian, peneliti terlebih dahulu

membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) siklus II sebagai

perbaikan siklus I, kemudian dikonsultasikan dengan guru mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas VII G. Peneliti menerapkan

metode STAD untuk pembelajaran tematik dengan tema sejarah

perjuangan nabi Muhammad saw periode Madianah. Adapun tahap

dari perencanaan adalah sebagai berikut:

1) Merencanakan pelaksanaan pembelajaran dengan menerapkan

metode Student Teams Achievement Divisions (STAD) siklus II

pada peserta didik kelas VII G.

2) Menentuka waktu pelaksanaan penelitian tindakan kelas siklus I

yaitu pada hari selasa tanggal 10 April 2018.

3) Menerapkan materi yang akan diajarkan pada siklus II.

4) Membuat lembar pengamatan, untuk mengamati peserta didik dan

guru selama kegiatan pembelajaran berlangsung.

b. Pelaksanaan

Pelaksanaan siklus II berlangsung selama sakali tatap muka

(3x 40 menit). Dan materi yang di ajarkan guru pada siklus II adalah

sejarah perjuangan nabi Muhammad saw Periode Madinah dengan

menggunakan metode Student Teams Achievement Divisions (STAD).

Pada tahap ini pelaksanaan siklus II meliputi kegiatan yang disusun

dalam RPP sebagai berikut:

Page 77: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

62

1) Kegiatan Awal

a) Guru membuka pembelajaran dengan salam dan memandu

peserta didik untuk berdoa dilanjutkan membaca bacaan

sholat dengan lantang dan serempak penuh khidmat.

b) Guru memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian, tempat

duduk dan mengondisikan suasana pembelajaran yang

menyenangkan.

c) Guru mengajak peserta didik menyanyikan lagu “Padamu

Negeri”

d) Guru Mengajukan pertanyaan tentang sejarah perjuangan

nabi Muhammad di madinah.untuk merangsang pemahaman

peserta didik.

e) Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai.

f) Guru menjelaskan secara singkat kegiatan-kegiatan

pembelajaran yang akan dilaksanakan.

2) Kegiatan Inti

a) Mengamati

(1) Guru menjelaskan garis besar dari materi sejarah

perjuangan nabi muhammad saw periode madinah.

(2) Peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang

sejarah perjuangan nabi muhammad saw periode

madinah.

Page 78: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

63

b) Menanya

(1) Peserta didik bertanya hal-hal mengenai video yang

sudah ditayangkan.

(2) Guru memberikan tes/ kuis kepada setiap peserta didik

secara individual sehingga akan diperoleh skor awal.

(3) Guru membagi peserta didik dalam beberapa kelompok

(setiap kelompok terdiri atas 4-5 orang dengan

kemampuan yang berbeda).

(4) Guru membagikan lembar kerja peserta didik (LKS)

yang berisi pertanyaan seputar sejarah perjuangan nabi

muhammad saw periode madinah.

c) Menalar

(1) Peserta didik mendiskusikan dan mengelompokkan data

dan informasi tentang materi sejarah dakwah Rasulullah

di madinah.

(2) Peserta didik diberikan waktu beberapa menit untuk

memahami materi diskusi kemudian bertanggung

jawab membantu anggota kelompoknya yang belum

memahami bahan diskusi.

(3) Guru mengadakan kuis untuk yang sesi kedua.

(4) Setiap kelompok/tim berdiskusi membuat pertanyaan

lemparan kepada tim/kelompok lain.Peserta didik yang

Page 79: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

64

menjawab pertanyaan dengan benar akan mendapat

poin untuk timnya.

d) Mengasosiasi

Setiap kelompok mengumpulkan informasi yang didapat,

selanjutnya mencatat dan merangkum informasi yang

mereka dapatkan dari hasil diskusi.

e) Mengomunikasikan

(1) Guru memberikan konfirmasi terhadap hasil kerja

masing-masing tim.

(2) Guru memberikan umpan baik dan penguatan dalam

bentuk lisan, tulisan, maupun hadiah terhadap

tim/kelompok yang berhasil mendapat skor tertinggi.

(3) Guru memberikan perhatian kepada peserta didik, lebih

khusus yang kurang aktif atau belum berpertisipasi aktif

dalam tim.

3) Kegiatan Akhir

a) Peserta didik dibawah bimbingan guru, menyimpulkan hasil

pembelajaran secara demokratis.

b) Bersama-sama melakukan refleksi terhadap pembelajaran

yang telah dilaksanakan.

c) Besama-sama menutup pelajaran dengan berdo‟a.

Page 80: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

65

c. Pengamatan

pengamatan terhadap pelaksanaan pembelajaran yang

berlangsung, yaitu:

1) Peneliti memperhatikan sikap peserta didik dan guru dalam proses

pembelajaran yang berlangsung.

2) Peneliti mengamati dengan menggunakan lembar pengamatan.

Berikut hasil pengamatan terhadap guru dan peserta didik pada

siklus II:

Tabel 3.11 Pengamatan Guru Pada Siklus II

NO ASPEK YANG DINILAI SKALA PARTISIPASI

SB B C K

I. KEGIATAN AWAL

1 Guru membuka pembelajaran

dengan salam.

V

2 Guru mengajak peserta didik

berdoa dengan suara yang lantang

sebelum pembelajaran dimulai.

V

3 Guru Memintak peserta didik yg

tidak ikut baca, untuk membaca

sendiri dengan suara yg lantang

V

4 Guru mengajak peserta didik

membaca bacaan sholat dgn

memperhatikan makhorijul

hurufnya

V

5 Guru memeriksa kehadiran peserta

didik.

V

6 Guru memeriksa kerapihan pakaian

peserta didik

V

7 Guru memeriksa kerapian tempat

duduk peserta didik.

V

8 Guru mengondisikan suasana

pembelajaran yang menyenangkan

V

9 Guru mengajak peserta didik

menyanyikan lagu “padamu

negeri”

V

10 Guru Mengajukan berbagai macam

bentuk pertanyaan tentang sejarah

V

Page 81: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

66

perjuangan nabi Muhammad di

madinah. Untuk merangsang

pemahaman peserta didik.

11 Guru Mengajukan pertanyaan

dikemas dalam bentuk game.

V

12 Guru menyampaikan kompetensi

yang akan dicapai.

V

13 Guru menjelaskan secara singkat

kegiatan-kegiatan pembelajaran

yang akan dilaksanakan dgn

intonasi pengucapan yang sejelas-

jelasnya

V

II. KEGIATAN INTI

1 Guru menjalaskan garis besar dari

materi strategi dakwah Nabi

Muhammad Saw. periode

Madinah.

V

2 Guru memberi waktu peserta didik

bertanya hal-hal mengenai materi

dakwah Rasulullah di madinah

yang sudah dijelaskan guru.

V

3 Guru memberikan tes/ kuis dengan

berbagai macam tipe soal kepada

peserta didik secara individual

sehingga akan diperoleh skor awal

V

4 Mengatur tempat duduk peserta

didik sebelum kuis dilaksanakan

V

5 Guru membagi peserta didik dalam

beberapa kelompok (setiap

kelompok terdiri atas 4-5 orang

dengan kemampuan yang berbeda)

V

6 Guru membagikan lembar kerja

kelompok (LKK) yang berisi

pertanyaan seputar dakwah

Rasulullah di madinah

V

7 Saat diskusi berlangsung guru

berkeliling dengan menghampiri

kelompok satu persatu

V

8 Membagi tugas setiap anggota

kelompok

V

9 Guru memitak Setiap

kelompok/tim berdiskusi dengan

menugasi setiap anggota kelompok

membuat pertanyaan lemparan

kepada tim/kelompok lain. Untuk

kuis yang kedua.

V

Page 82: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

67

10 Guru mengatur jalannya kuis yang

kedua.

V

11 Guru memintak Peserta didik

bersama anggota kelompok

mengumpulkan informasi.

V

12 Guru menyuruh Setiap kelompok

mencatat informasi yang

didapatkan dari hasil diskusi

tersebut.

V

13 Guru memberikan konfirmasi

terhadap hasil kerja masing-masing

tim/kelompok.

V

14 Guru memberikan umpan balik

dalam bentuk lisan.

V

15 Guru memberikan umpan balik

dalam bentuk tulisan.

V

16 Guru memberi hadiah terhadap

tim/kelompok yang berhasil

mendapat skor tertinggi.

V

17 Guru Memberikan perhatian

kepada peserta didik lebih khusus

yg kurang aktif dalam tim.

V

III. KEGIATAN AKHIR

1 Sebelum menyimpulkan hasil

pembelajaran guru memintak peserta

didik tetap fokus pada pembelajaran

V

2 Guru memberi ketegasan berupa

hukuman pada peserta didik yg tidak

memperhatikn pembelajaran

V

3 Melakukan refleksi terhadap

pembelajaran yang telah dilaksanakan.

V

4 Guru memberikan tugas/PR tertulis

untuk dikerjakan peserta didik secara

individu.

V

5 Menulis tugas/PR di papan tulis V

6 Besama-sama menutup pelajaran

dengan berdo‟a.

V

Page 83: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

68

Keterangan:

Sangant Baik = SB

Baik = B

Cukup = C

Kurang = K

Tabel 3.12 Pengamatan Peserta Didik Pada Siklus II

NO ASPEK YANG DINILAI SKALA PARTISIPASI

SB B C K

I. KEGIATAN AWAL

1 Peserta didik menjawab salam. V

2 Peserta didik berdoa dengan suara yang

lantang sebelum pembelajaran dimulai.

V

3 Peserta didik yg tidak ikut baca, untuk

membaca sendiri dengan suara yg

lantang

V

4 Peserta didik membaca bacaan sholat

sesuai dgn makhorijul hurufnya

V

5 Peserta didik membaca bacaan shalat

dgn serempak.

V

6 Peserta didik berpakaian rapi V

7 Peserta didik mengatur kerapian tempat

duduk

V

8 Peserta didik menyanyikan lagu

“padamu negeri”

V

9 Peserta didik menjawab berbagai

macam pertanyaan guru tentang sejarah

perjuangan nabi Muhammad di

madinah.

V

10 Peserta didik memperhatikan penjelasan

guru mengenai kompetensi yang akan

dicapai.

V

11 Peserta didik memperhatikan penjelasan

guru mengenai kegiatan-kegiatan

pembelajaran yang akan dilaksanakan

V

II. KEGIATAN INTI

1 Peserta didik memperhatikan

penjelasan guru tentang strategi

dakwah Nabi Muhammad Saw.

periode Madinah

V

Page 84: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

69

2 Peserta didik menjawab tes/ kuis

secara individual sehingga akan

diperoleh skor awal

V

3 Peserta didik diberi waktu bertanya hal-

hal mengenai materi dakwah Rasulullah

di madinah yang sudah dijelaskan guru.

V

4 peserta didik mengelompok (setiap

kelompok terdiri atas 4-5 orang dengan

kemampuan yang berbeda)

V

5 Peserta didik menerima lembar kerja

peserta didik (LKS) yang berisi

pertanyaan seputar sejarah perjuangan

nabi muhammad saw periode

madinah.

V

6 Peserta didik berdiskusikan untuk

mencari informasi tentang materi

sejarah perjuangan nabi muhammad

saw periode madinah.

V

7 Peserta didik diberikan waktu untuk

memahami materi dengan batas waktu

yang sudah ditentukan

V

8 Peserta didik membantu anggota

kelompoknya yang belum memahami

bahan diskusi dengan memberi

tanggung jawab setiap anggota

kelompok

V

9 Setiap kelompok/tim berdiskusi dengan

menugasi sitiap anggota kelompok

membuat pertanyaan lemparan kepada

tim/kelompok lain. Untuk kuis yang

kedua.

V

10 Peserta didik yang menjawab

pertanyaan dengan benar akan

mendapat poin untuk timnya.

V

11 Peserta didikbersama anggota

kelompok mengumpulkan informasi.

V

12 Setiap kelompok mencatat informasi

yang didapatkan dari hasil diskusi

tersebut.

V

13 Peserta didik mendapat umpan balik

guru dalam bentuk lisan.

V

14 Peserta didik mendapat umpan balik

guru dalam bentuk tertulis.

V

15 Peserta didik mendapat hadiah. V

Page 85: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

70

16 Peserta didik kurang aktif dalam tim

mendapatkan motivasi guru.

V

17 Peserta didik kurang aktif dalam tim

mendapatkan perhatian khusus

dariguru.

V

III. KEGIATAN AKHIR

1 Peserta didik tetap fokus pada

pembelajaran sebelum menyimpulkan

pembelajaran

V

2 Peserta didik yg tidak memperhatikn

pembelajaran mendapat hukuman dari

guru

V

3 Peserta didik mendapat tugas/PR

tertulis untuk dikerjakan secara

individu.

V

4 Besama-sama menutup pelajaran

dengan berdo‟a.

V

Keterangan:

Sangant Baik = SB

Baik = B

Cukup = C

Kurang = K

e. Refleksi

Berdasarkan hasil pengamatan pembelajaran pada siklus II,

peneliti memperoleh informasi sebagai berikut:

1) Pengamatan Guru

(1) Dalam pelaksanakan proses pembelajaran sudah sesuai pada

RPP yang telah disusun.

(2) Guru berhasil dalam meningkatkan perhatian dan keaktifan

peserta didik dalam proses pembelajaran, hal ini terlihat dari

antusias peserta didik dalam mengikuti kegiatan pembelajaran

Page 86: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

71

dengan metode Student Teams Achievement Divisions

(STAD).

(3) Pada kegiatan akhir, guru masih kurang dalam mengindisikan

pesertadidik.

(4) Meskipun masih ada sedikit kekurangan yang terjadi pada

pembelajaran siklus II, namun mayoritas kekurangan dari

siklus I bisa teratasi pada pembelajaran siklus II.

(5) Pada pembelajaran siklus II terjadi peningkatan ketuntasan

belajar peserta didik.

2) Pengamatan peserta didik

(1) Peserta didik mengalami peningkatan prestasi dalam

pembelajaran.

(2) Peserta didik antusian dalam mengikuti kegiatan

pembelajaran dengan metode Student Teams Achievement

Divisions (STAD).

(3) Peserta didik lebih kreatif dalam memecahkan masalah.

(4) Pasa siklus II proses pembelajaran berjalan dengan baik,

terjadi peningkatan ketuntasan belajar peserta didik.

Penelitian tindakan kelas ini dihentikan sampai siklus II karena

hasil belajar peserta didik sudah melampaui indikator ketuntasan

klasikal yang sudah ditetapkan yaitu 85% peserta didik tuntas belajar.

Page 87: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

72

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Diskripsi data kondisi awal

Penelitian tindakan kelas ini ditahap pra siklus peneliti

menggunakan hasil nilai ulangan harian mata pelajaran PAI sebagai

pembanding sebelum dan sesudah diterapkan metode Student Teams

Achievement Divisions (STAD) materi sejarah perjuangan nabi

Muhammad saw periode Madinah pada peserta didik kelas VII G SMP

Negeri 2 Tuntang kabupaten Semarang. Nilai Kreteria Ketuntasan

Minumal (KKM) mata pelajaran PAI kelas VII yang sudah ditetapkan di

SMP Negeri 2 Tuntang kabupaten Semarang yaitu 75. Berikut data nilai

pra siklus sebelum menerapkan metode pembelajaran Student Teams

Achievement Divisions (STAD).

Tabel 4.1 Nilai Pra Siklus

No Nama Nilai Keterangan

Tuntas Belum Tuntas

1. AFDS 60 V

2. ANM 55 V

3. AA 70 V

4. ASM 70 V

5. AIM 70 V

6. AZF 60 V

7. AWW 85 V

8. As 70 V

9. GAP 85 V

10. HM 75 V

11. IO 60 V

12. KEF 70 V

Page 88: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

73

13. Ma 80 V

14. MAA 65 V

15. MBS 70 V

16. MHM 70 V

17. MNA 80 V

18. M Aan 75 V

19. MJA 75 V

20. MR 70 V

21. MAN 50 V

22. NHLM 70 V

23. R A 75 V

24. RR 55 V

25. SZA 75 V

26. SAA 85 V

27. W AAL 80 V

Jumlah 1895 11 16

Nilai tertinggi 85

Nilai terendah 55

Rata-rata 70.18

Prosentase 40.74% 59.25%

Keterangan

Tuntas : 11

Belum Tuntas : 16

Presentase ketuntasan dihitung berdasarkan presentase berikut:

P =

x 100 %

P = 11 x 100%

27

P = 40.75%

Berdasarkan tabel 4.1 yang berisi daftar nilai pra siklus, dapat

diketahui bahwa hasil belajar mata pelajaran PAI kelas VII G SMP

Negeri 2 Tuntang kabupaten Semarang masih rendah yakni 40.74%

mencapai KKM dan 59.25% belum mencapai KKM yang telah

ditetapkan SMP Negeri 2 Tuntang kabupaten Semarang.

Page 89: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

74

2. Dekripsi data siklus I

Penelitian siklus I dilaksanakan pada hari selasa tanggal 03 April

2018dengan menerapkan metode pembelajaran Student Teams

Achievement Divisions (STAD) dan materi yang diajarkan yaitu tentang

sebab-sebab Rasulullah hijrah ke Madinah, Berita gembira dari kota

Yasrib, Perjalanan hijrah Rasulullah saw. Adapun data nilai yang

diperoleh pada siklus I adalah sebagai berikut:

Tabel 4.2 Daftar Nilai Siklus I

No Nama Nilai Keterangan

Tuntas Belum Tuntas

1. AFDS 70 V

2. ANM 75 V

3. AA 70 V

4. ASM 80 V

5. AIM 75 V

6. AZF 80 V

7. AWW 75 V

8. As 75 V

9. GAP 75 V

10. HM 85 V

11. IO 75 V

12. KEF 80 V

13. Ma 60 V

14. MAA 65 V

15. MBS 80 V

16. MHM 75 V

17. MNA 65 V

18. M Aan 65 V

19. MJA 75 V

20. MR 70 V

21. MAN 65 V

22. NHLM 70 V

23. R A 75 V

24. RR 75 V

25. SZA 80 V

26. SAA 65 V

27. W AAL 65 V

Jumlah 1965 16 11

Page 90: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

75

Nilai tertinggi 85

Nilai terendah 60

Rata-rata 72.77

Prosentase 59.25% 40.74%

Keterangan

Tuntas : 16

Belum Tuntas : 11

Presentase ketuntasan dihitung berdasarkan presentase berikut:

P =

x 100 %

P = 16 x 100%

27

P = 59.25%

Berdasarkan tabel 4.2, berisi nilai siklus I yang menunjukkan

hasil belajar peserta didik mengalami peningkatan. Pada tahap pra siklus

peserta didik yang mencapai KKM 40.74% sedangkan pada siklus I

peserta didik yang mencapai KKM. 59.25%. namun berdasarkan

ketuntasan klasikal yaitu 85%, hasil belajar peserta didik pada siklus I

belum tercapai.

3. Deskripsi data siklus II

Pada siklus II penelitian dilaksanakan pada hari selasa tanggal 10

April 2018. Pembelajaran dilaksanakan sesuai RPP yang telah disusun

sebelumnya dengan memperbaiki kekurangan pada siklus I. Pada Siklus

II materinya adalah strategi dahwah nabi Muhammad saw di Madinah

dengan menerapkanmetode pembelajaran Student Teams Achievement

Divisions (STAD). Adapun nilai yang di dapat pada siklus II adalah

sebagai berikut:

Page 91: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

76

Tabel 4.3 Daftar Nilai Siklus II

No Nama Nilai Keterangan

Tuntas Belum Tuntas

1. AFDS 85 V

2. ANM 70 V

3. AA 75 V

4. ASM 85 V

5. AIM 85 V

6. AZF 75 V

7. AWW 75 V

8. As 75 V

9. GAP 85 V

10. HM 70 V

11. IO 90 V

12. KEF 85 V

13. Ma 80 V

14. MAA 85 V

15. MBS 85 V

16. MHM 85 V

17. MNA 75 V

18. M Aan 75 V

19. MJA 85 V

20. MR 75 V

21. MAN 70 V

22. NHLM 75 V

23. R A 80 V

24. RR 75 V

25. SZA 80 V

26. SAA 75 V

27. W AAL 75 V

Jumlah 2130 24 3

Nilai tertinggi 90

Nilai terendah 70

Rata-rata 78.88

Prosentase 88.88% 11.11%

Keterangan

Tuntas : 24

Belum Tuntas : 3

Page 92: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

77

Presentase ketuntasan dihitung berdasarkan presentase berikut:

P =

x 100 %

P = 24 x 100%

27

P = 88.88%

Bersdasarkan tabel 4.3, berisi nilai siklus II yang menunjukkan

hasil belajar peserta didik mengalami peningkatan. Pada tahap siklus I

peserta didik yang mencapai KKM 59.25% sedangkan pada siklus II

peserta didik yang mencapai KKM.88.88%. berdasarkan ketuntasan

klasikal yaitu 85%, hasil belajar tersebut, dapat dikatakan bahwa dengan

menerapkan metode Student Teams Achievement Divisions (STAD) dapat

meningkatkan hasih belajar Pendidikan Agama Islam materi sejarah

perjuangan Nabi Muhammad saw periode Madinah pada peserta didik

kelas VII G SMP Negeri 2 Tuntang kabupaten Semarang.

B. Pembahasan

Penelitian tindakan kelas yang dilakukan peneliti menunjukkan bahwa

metode Student Teams Achievement Divisions (STAD)pada proses

pembelajaran mata pelajaran PAI materi sejarah perjuangan Nabi Muhammad

saw periode Madinah dapat meningkatkan prestasi belajar peserta didik.

Berdasarkan penelitian yang dilaksanakan sebanyak 2 siklus, dari siklus

tersebut diperoleh bahwa prestasi belajar peserta didik secara klasikal terus

mengalami peningkatan di setiap siklusnya. Dari data pra siklus dengan

ketuntasan peserta didik mencapai 40.74%, siklus I ketuntasan peserta didik

mencapai 59.25%, dan siklus II ketuntasan peserta didik mencapai 88.88%.

Page 93: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

78

Dari pemaparan hasil penelitian siklus I dan siklus II, diperoleh

prestasi belajar peserta didik dengan menggunakan metode Student Teams

Achievement Divisions (STAD) mengalami peningkatan setiap siklusnya

dapat dibuktikan dengan rekapitulasi sebagai berikut :

Tabel 4.4 Rekapitulasi Hasil Belajar Dari Pra Siklus, Siklus I Dan Siklus II

No Nama Pra siklus Siklus I Siklus II

1. AFDS 60 70 85

2. ANM 55 75 70

3. AA 70 70 75

4. ASM 70 80 85

5. AIM 70 75 85

6. AZF 60 80 75

7. AWW 85 75 75

8. As 70 75 75

9. GAP 85 75 85

10. HM 75 85 70

11. IO 60 75 90

12. KEF 70 80 85

13. Ma 80 60 80

14. MAA 65 65 85

15. MBS 70 80 85

16. MHM 70 75 85

17. MNA 80 65 75

18. M Aan 75 65 75

19. MJA 75 75 85

20. MR 70 70 75

21. MAN 50 65 70

22. NHLM 70 70 75

23. R A 75 75 80

24. RR 55 75 75

25. SZA 75 80 80

26. SAA 85 65 75

27. W AAL 60 65 75

Jumlah 1895 1965 2130

Rata-rata 70.18 72.77 78.88

Ketuntasan klasikal 40.74% 59.25% 88.88%

Page 94: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

79

Pada tabel 4.4, menujukkan bahwa nilai rata-rata klasikal mengalami

peningkatan. Nilai pra siklus rata-rata 70.18, nilai siklus I rata-rata 72.77,

nilai siklus II rata-rata 78.88. Dari nilai rata-rata pra siklus ke siklus I

mengalami peningkatan 2.59, kemudian siklus I ke siklus II mengalami

kenaikan nilai sebesar 6.11.

Berdasarkan paparan hasil penelitian siklus I dan siklus II diperoleh

data perbandingan nilai belajar keseluruhan sebagai berikut :

Tabel 4.5 Perbandingan Ketentutasan Belajar Peserta Didik

No Pelaksanaan

Penelitian Jumlah

Rata-

Rata

Nilai

Klasikal

Prosentase

Keterangan

Tuntas Belum

Tuntas

1. Pra siklus 1895 70.18 40.74% 11 16

2. Siklus I 1965 72.77 59.25% 16 11

3. Siklus II 2130 78.88 88.88% 24 3

Pada tabel 4.5 menunjukkan Prosentasi ketuntasan belajar peserta

didik setiap siklusnya mengalami peningkatan. Dari pra siklus prosentase

ketuntasan mencapai 40.74% dengan jumlah yang mencapai KKM adalah 11

peserta didik, siklus I prosentase mengalami peningkatan yaitu 59.25%

dengan jumlah yang mencapai KKM adalah 16 peserta didik, dari

pembelajaran pra siklus ke siklus I mengalami peningkatan prosentase

sebanyak 18.51%. Untuk siklus II prosentasi ketentusan mencapai target

KKM yaitu 88.88%. Dari siklus I ke siklus II mengalami peningkatan

prosentasi sebanyak 29.63%. karena indikator keberhasilan peserta didik

sudah tercapai, maka penelitian tidak dilakukan penelitian lagi.

Page 95: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

80

Jadi, berdasarkan Penelitian tindakan kelas siklus I dan siklus II

dengan menggunakan metode Student Teams Achievement Divisions (STAD)

pada materi perjuangan nabi Muhammad saw periode Madinah telah berhasil

meningkatkan prestasi belajar peserta didik kelas VII G SMP Negeri 2

Tuntang kabupaten Semarang.

Page 96: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

81

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan dapat disimpulkan

bahwa metode Student Teams Achievement Devision (STAD) dalam

pembelajaran pendidikan agama Islam materi sejarah perjuangan nabi

Muhammad saw periode Madinah pada peserta didik kelas VII G SMP

Negeri 2 Tuntang Kabupaten Semarang dapat meningkatkan prestasi belajar

peserta didik. Dapat dilihat pada peningkatan setiap siklusnya yaitu pada pra

siklus ketuntasan belajar klasikal sebesar 40.74%, setelah dilaksanakan

metode Student Teams Achievement Devision (STAD) pada siklus I nilai

ketuntasan belajar klasikal mencapai 59.25%, dan pada siklus II mencapai

88.88%.

Peningkatan prestasi belajar setelah menerapkan metode Student

Teams Achievement Devision (STAD) yang dapat diketahui dari nilai rata-rata

pra siklus sebesar 70.18, nilai rata-rata siklus I sebesar 72.77, nilai rata-rata

sebesar siklus II 78.88. Dari nilai rata-rata pra siklus ke siklus I mengalami

peningkatan 2.59, kemudian siklus I ke siklus II mengalami kenaikan nilai

sebesar 6.11. berdasarkan peningkatan Prosentasi ketuntasan belajar peserta

didik setiap siklus. Dari pembelajaran pra siklus ke siklus I mengalami

peningkatan sebanyak 18.51%, Dari siklus I ke siklus II mengalami

peningkatan sebanyak 29.63%.

Page 97: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

82

B. Saran

Berdasarkan pada paparan kesimpulan diatas, peneliti mengajukan beberapan

saran yaitu sebagai berikut :

1. Guru

Guru hendaknya menerapkan metode Student Teams Achievement

Divisions (STAD) pada mata pelajaran yang lain, karena dari hasil

penelitian tindakan kelas dengan menggunakan metode tersebut berhasil.

2. Peserta Didik

Peserta didik memperhatikan guru pada saat menyampaikan materi

pelajaran, dan hendaknya peserta didik lebih percaya diri saat

menyampaikan hasil diskusi di depan kelas.

3. Sekolah

Melakukanpembinaan terhadap guru untuk melatih kreativitas dalam

pembelajaran dan meningkatkan profesionalisme guru .

Page 98: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

83

DAFTAR PUSTAKA

Arbi, Sutan Zanti. 1993. Dasar-dasar Kependidikan. Jakarta: Depdikbud. Dirjen

dikti.

Arikunto, Suharsimi dkk. 2014.Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Bumi

Aksara.

Aunurrahman. 2016. Belajar dan Pembelajaran. Bandung:Alfabeta.

Dimyati dan Mudjiono. 2002. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT Rineka

Cipta.

Djamarah, Saful Barni. 2000. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Rineka

Cipta.

Fu‟adi, Imam. 2011. Sejarah Peradaban Islam. Yogyakarta: Teras.

Hadeli. 2006.Metode Penelitian Kependidikan. Ciputat:Quantum Teaching PT.

Ciputat Press.

Hamdani. 2011. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: CV Pustaka Setia.

Hamdayama, Jumanta. 2014. Model dan Metode Pembelajaran Kreatif dan

Berkarakter. Bogor: Ghalia Indonesia.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Pendidikan Agama Islam dan

Budi Pekerti SMP/MTs Kelas VII (Buku Peserta didik) Jakarta:

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Kunandar. 2011. Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas Sebagai

Pengembangan Profesi Guru. Jakrta:PT Rajagrafindo Persada.

Kusumah, Wijaya, dwitagama,dedi. Tanpa Tahun.mengenal penelitian tindakan

kelas edisi kedua. Jakarta: PT Indeks.

Majid, Abdul. 2012. Belajar dan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam.

Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Mu‟ti, Chabib Thoha Abdul. 1998. Pmb-Pai Di Sekolah Eksistensi Dan Proses

Belajarmengajar Pendidikan Agama Islam. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Offset.

Shafwan, Muhammad Hambal. 2014. Intisari Sejarah Pendidikan Islam. Solo:

Pustaka Arafah.

Page 99: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

84

Slavin, Robert E. 2009.Coopetative Learning: Teori, Riset, Dan Praktik (Terj.

Cooperative Learning:Theory, Research, And Practice). Bandung:Nusa

Media.

Sukandarrumidi. 2012. Metodologi Penelitian Petujuk Praktis Peneliti Pemula.

Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Sumadayo, Samsu. 2013. Penelitian Tindakan Kelas. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Suprijono, Agus. 2011.Cooperative Learning Teori dan Aplikasi Paikem.

Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Suwardi, Anitah, S., Ahyar, M., Asrowi. 2017. Gender Bias in Islamic Text Books

for Muslim Children in Indonesia. Vol. No. P. 226.

Syalabi, A. 2007. Sejarah dan Kebudayaan Islam 1. Jakarta: PT Pustaka Al-

Husna Baru.

Page 100: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

85

LAMPIRAN

Page 101: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

86

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Muhammad Chuzaini

Tempat/ Tanggal Lahir : Boyolali, 24 September 1994

Kewarganegaraan : Indonesia

Agama : Islam

Alamat : Dusun Cekelan RT 01/RW 02, Desa Kauman,

Kecamatan Kemusu, Kabupaten Boyolali

No.HP : 085743701415

Email : [email protected]

Riwayat Pendidikan :

BA Aisyah Cekelan : Lulus tahun 2001

SD Negeri Kauman 1 : Lulus tahun 2007

SMP Terbuka Wonosegora : Lulus tahun 2010

SMA Negeri 1 Karanggede : Lulus tahun 2013

Demikian riwayat hidup ini dibuat sebenar-benarnya.

Lampiran 1

Page 102: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

87

Lampiran 2

Page 103: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

88

Lampiran 3

Page 104: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

89

Lampiran 4

Page 105: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

90

Lampiran 5

Page 106: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

91

Page 107: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

92

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

SIKLUS I

Sekolah : SMP Negeri 2 Tuntang

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti

Kelas/Semester : VII/Genap

Materi Pokok : Sejarah Perjuangan Nabi Muhammad Periode Madinah

Alokasi Waktu : 1 Pertemuan (3 JP)

A. KOMPETENSI INTI

KI 1

KI 2

:

:

Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, peduli (toleransi,

gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif

dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan

keberadaannya

KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan

rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya

terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,

mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak

(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai

dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam

sudutpandang/teori.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN

KOMPETENSI

KD Indikator

1.12 Menghayati perjuangan nabi

Muhammad saw. periode

Madinah. Dalam menegakkan

risalah Allah swt.

1.12.1 Mengamati dan memberi

komentar gambar atau tayangan

yang terkait dengan perjuangan

nabi Muhammad Saw dalam

periode Madinah.

1.12.2 Menyimak dan membaca

penjelasan mengenai perjuangan

nabi Muhammad Saw dalam

periode Makkah.

2.12 Meneladani perjuangan Nabi

Muhammad saw. periode

Madinah.

2.12.1 Mengajukan pertanyaan

mengenai keadaan masyarakat

madinah sebelum datangnya

nabi Muhammad saw.

2.12.2 Mengajukan pertanyaan terkait

hijrahnya Nabi Muhammad saw.

Lampiran 6

Page 108: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

93

dan para sahabat ke madinah.

2.12.3 Mengumpukan data dan fakta

(waktu, tempat, peristiwa dan

tokoh) terkait dengan hijrahnya

Nabi Muhammad saw. dan para

sahabat ke madinah.

2.12.4 Mengumpukan informasi

mengenai hubungan antara

sahabat Muhajiri dan Ansor.

2.12.5 Mengumpukan informasi

mengenai hubungan antara kaum

muslimin dengan warga non-

muslim di madinah.

2.12.6 Mengumpulkan informasi

mengenai hubungan antara kaum

muslimin dengan orang-orag

kafir makkah.

3.12 Memahami sejarah

perjuangan Nabi Muhammad

saw. periode Madinah.

3.12.1 Mendiskusikan strategi dakwah

nabi Muhammad saw. periode

madinah.

3.12.2 Menghubungkan antara waktu,

tempat, peristiwa,dan tokoh,

dalam sejarah perjuangan Nabi

Muhammad saw. periode

madinah mulai

3.12.3 Mengolah informasi mengenai

hubungan antara sahabat

muhajirin dan ansor, kaum

muslimin dengan warga non-

muslim di madinah, dan kaum

muslimin

3.12.4 Merumuskan strategi dakwah

Nabi Muhammad saw. periode

Madinah.

4.12 Menyajikan strategi

perjuangan yang dilakukan

Nabi Muhammad saw.

Periode Madinah.

4.12.1 Menyajikan paparan mengenai

sejarah perjuangan nabi

Muhammad saw. periode

madinah

4.12.2 Menyajikan informasi

mengenai hubungan antara

sahabat muhajirin dan ansor,

kaum muslimin dengan warga

non-muslim di madinah, dan

kaum muslimin

4.12.3 Memaparkan strategi

perjuangan yang dilakukan nabi

Page 109: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

94

Muhammad saw. periode

madinah.

4.12.4 Menanggapi pertanyaan.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

Pertemuan Pertama:

Peserta didik diharapkan:

1. Mampu menjelaskan sebab-sebab Rasulullah hijrah ke Madinah.

2. Mampu menjelaskan berita gembira apa saja dari kota Yasrib.

3. Mampu menjelaskan perjalanan hijrah Rasulullah saw.

D. MATERI PEMBELAJARAN

1. Pertemuan pertama:

- Bebab-sebab Rasulullah hijrah ke Madinah.

- Berita gembira dari kota Yasrib.

- Perjalanan hijrah Rasulullah saw.

Terlampir

E. METODE PEMBELAJARAN

1. Ceramah

2. Diskusi

3. Student Teams-Achievement Divisions

4. Audio visual

5. Penugasan

F. MEDIA DAN BAHAN

1. Media

a. Whiteboard/Blackboard

b. Buku/Lembar materi

c. Presentasi Power Point

d. Video kejadian hijrah nabi Muhammad saw ke Madinah

e. Laptop/Komputer

f. LCD Projector

2. Bahan

a. Pensil/Spidol

b. Lembar bahan diskusi dan LKS

c. Lembar penilaian

G. SUMBER BELAJAR

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Pendidikan Agama Islam

dan Budi Pekerti SMP/MTs Kelas VII (Buku Siswa) Jakarta: Kementerian

Pendidikan dan Kebudayaan.

Page 110: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

95

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Pendidikan Agama Islam

dan Budi Pekerti SMP/MTs Kelas VII (Buku Guru) Jakarta: Kementerian

Pendidikan dan Kebudayaan.

Internat.

H. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Pertemuan Pertama :

Kegiatan pembelajaran Waktu

1. Kegiatan Awal

a. Guru membuka pembelajaran dengan salam dan

mengajak berdoa dilanjutkan membaca bacaan sholat

dengan penuh khidmat.

b. Guru memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian, tempat

duduk dan mengondisikan suasana pembelajaran yang

menyenangkan.

c. Guru mengajak peserta didik menyanyikan lagu

“Indonesia Raya”

d. Guru Mengajukan pertanyaan tentang sejarah perjuangan

nabi Muhammad di madinah.untuk merangsang

pemahaman peserta didik.

e. Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai.

f. Guru menjelaskan secara singkat kegiatan-kegiatan

pembelajaran yang akan dilaksanakan.

15

menit

2. Kegiatan Inti

a. Mengamati

1) Guru menjelaskan garis besar dari materi sejarah

perjuangan nabi muhammad saw periode madinah.

2) Peserta didik memperhatikan penjelasan guru

tentang sejarah perjuangan nabi muhammad saw

periode madinah.

3) Guru menayangkan video peristiwa hijrahnya nabi

Muhammad ke madinah.

4) Peserta didik mengamati tayangan yang terkait

dengan hijrahnya nabi Muhammad ke madinah.

b. Menanya 1) Peserta didik bertanya hal-hal mengenai video yang

sudah ditayangkan.

2) Guru memberikan tes/ kuis kepada setiap peserta

didik secara individual sehingga akan diperoleh skor

awal.

3) Guru membagi peserta didik dalam beberapa

kelompok (setiap kelompok terdiri atas 4-5 orang

dengan kemampuan yang berbeda)

4) Guru membagikan lembar kerja siswa (LKS) yang

berisi pertanyaan seputar sejarah perjuangan nabi

muhammad saw periode madinah.

95

menit

Page 111: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

96

c. Menalar 1) Peserta didik mendiskusikan untuk mencari

informasi tentang materi sejarah perjuangan nabi

muhammad saw periode madinah.

2) Peserta didik diberikan waktu beberapa menit untuk

memahami materi diskusi kemudian membantu

anggota kelompoknya yang belum memahami

bahan diskusi.

3) Setiap kelompok/tim berdiskusi membuat

pertanyaan lemparan kepada tim/kelompok lain.

Untuk kuis yang kedua.

4) Peserta didik yang menjawab pertanyaan dengan

benar akan mendapat poin untuk timnya.

d. Mengasosiasi Peserta didik mengumpulkan informasi yang didapat,

selanjutnya Setiap kelompok mencatat informasi yang

mereka dapatkan dari hasil diskusi.

e. Mengomunikasikan 1) Guru memberikan konfirmasi terhadap hasil kerja

masing-masing tim/kelompok.

2) Guru memberikan umpan balik dalam bentuk lisan,

tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap

tim/kelompok yang berhasil mendapat skor tertinggi.

3) Guru memberikan motivasi kepada peserta didik

yang kurang aktif dalam tim.

3. Kegiatan Akhir

a. Peserta didik dibawah bimbingan guru, menyimpulkan

hasil pembelajaran secara demokratis.

b. Bersama-sama melakukan refleksi terhadap pembelajaran

yang telah dilaksanakan.

c. Guru memberikan tugas/PR untuk dikerjakan peserta

didik secara individu dan dibahas pada pertemuan

berikutnya.

d. Besama-sama menutup pelajaran dengan berdo‟a.

10

menit

I. PENILAIAN

1. Sikap spiritual

a. Teknik Penilaian : Penilaian diri

b. Bentuk Instrumen : Lembar penilaian diri

c. Kisi-kisi :

No. Sikap/nilai Butir

Instrumen

1. Meyakini perjuangan nabi Muhammad saw Terlampir

Page 112: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

97

2. Meyakini nilai perjuangannabi Muhammad

saw. Terlampir

3. Meyakini Nabi Muhammad saw utusan Allah

SWT Terlampir

Instrumen: Terlampir

2. Sikap sosial

a. Teknik Penilaian : Penilaian Antar Teman

b. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian

c. Kisi-kisi:

No. Sikap/nilai Butir Instrumen

1. Mengerjakan tugas sekolah dengan disiplin

dan tanggung jawab. Terlampir

2. Tidak mudah putusasa dalam belajar. Terlampir

3. Tidak menyela perkataan. Terlampir

Instrumen: Terlampir

3. Pengetahuan

a. Teknik Penilaian :Tes Tertulis

b. Bentuk Instrumen : Lembar penilaian tes tertulis

c. Kisi-kisi :

No. Indikator Butir Instrumen

1. Menjelaskan sebab-sebab Rasulullah hijrah

ke Madinah. Terlampir

2. Menjelaskan berita gembira apa saja dari

kota Yasrib. Terlampir

3.

Menjelaskan perjalanan hijrah Rasulullah

saw. Terlampir

Instrumen: Terlampir

Page 113: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

98

Page 114: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

99

LAMPIRAN-LAMPIRAN:

Lampiran 1 : Materi Pembelajaran

SEJARAH PERJUANGAN NABI MUHAMMAD PERIODE MAKKAH

A. Sebab-sebab Rasulullah hijrah ke Madinah.

Setelah Nabi Muhammad saw. berdakwah secara terang-terangan,

hantaman dan siksaan dari kafir Quraisy mulai meningkat. Berbagai cara

dilakukan kafir Quraisy agar Nabi Muhammad saw. tidak meneruskan

dakwahnya.

Bertahun-tahun Nabi Muhammad saw. menyerukan Islam di Mekah,

tetapi hasilnya hanya sedikit yang mengikuti ajaran-Nya. Pada saat Nabi

Muhammad saw. membutuhkan dorongan dan motivasi dari orang-orang

terdekatnya, justru isterinya, Siti Khadijah dan pamannya, Abu Talib,

berpulang ke rahmatullah dalam waktu yang hampir bersamaan. Kehilangan

kedua orang tersebut merupakan masalah serius bagi Nabi Muhammad saw.

dalam menjalankan dakwah Islamiyah di Mekah. Peristiwa sangat

menyedihkan ini kemudian disebut tahun duka cita (amul huzni).

Di tengah kesedihannya, Nabi Muhammad saw. mengalami peristiwa

luar biasa, yaitu Isra‟ Mi‟raj. Peristiwa itu terjadi setahun sebelum Hijrah ke

Madinah, tepatnya 27 Rajab 621 M. Pada peristiwa itu Allah Swt.

memperlihatkan tanda-tanda keagungan dan kekuasaan-Nya sebagai

penghibur bagi Nabi Muhammad saw. yang sedang dirundung kesedihan.

Peristiwa ini memberikan pelajaran yang sangat berharga kepada Nabi

Muhammad saw. Pada peristiwa tersebut, Nabi Muhammad saw. menerima

perintah shalat 5 waktu dalam sehari semalam.

Setelah Isra‟ Mi‟raj Nabi Muhammad saw. meneruskan dakwahnya

dan mengabarkan peristiwa yang dialaminya. Kabar itu membuat kafir

Quraisy menganggap Nabi Muhammad saw. telah melakukan pembohongan.

Usaha-usaha pembunuhan terhadap Nabi Muhammad saw. dan pengikutnya

terus digalakkan.

Setelah Allah Swt. menyuruhnya untuk hijrah, maka Nabi Muhammad

saw. pun melaksanakan Hijrah ke Madinah.

B. Berita gembira dari kota Yasrib.

Awalnya, pada tahun 620 M Nabi Muhammad saw. bertemu 6 orang

Yasrib dari Kabilah Khazraj yang berziarah ke Mekah. Dalam pertemuan

tersebut, Nabi Muhammad saw. mengajak mereka untuk masuk Islam.

Mereka menyambut dengan baik ajakan itu dan menyatakan masuk Islam.

Mereka pula yang memberitahukan tentang Islam kepada masyarakat Yasrib

lainnya.

Pada tahun 621 M, seorang muslim Yasrib beserta 6 orang teman yang

lain sebagai utusan Kabilah Khazraj dan Aus mendatangi Nabi Muhammad

saw. Keenam orang tersebut masuk Islam dan melakukan perjanjian di tempat

yang bernama Aqabah. Isi perjanjiannya: “Kami tidak akan

mempersekutukan Allah Swt. dengan sesuatu yang lain. Kami tidak akan

Page 115: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

100

mencuri, berzina, dan membunuh anak-anak. Kami tidak akan saling

memfitnah dan kami tidak akan mendurhakai Nabi Muhammad saw.

Selanjutnya, pada 622 M, orang-orang Ya¡rib datang lagi dengan

maksud mengadakan perjanjian Aqabah 2 sekaligus mengundang Nabi

Muhammad saw. untuk berhijrah ke Yasrib. Perjanjian Aqabah 2, diikuti 75

orang Yasrib dan Nabi Muhammad saw. yang didampingi pamannya,

Hamzah. Isi perjanjian sama dengan yang sebelumnya, tetapi jumlah peserta

yang memeluk agama Islam semakin banyak. Dalam dua kali perjanjian yang

terjadi, Nabi Muhammad saw. mendapatkan kesan bahwa Islam telah siap

berkembang pesat di Ya¡rib. Kenyataan ini membuat Nabi Muhammad saw.

memerintahkan para pengikutnya untuk hijrah ke Ya¡rib dengan sembunyi-

sembunyi. Sementara Nabi Muhammad saw. bertahan di Mekah bersama Abu

Bakar dan Ali bin Abi Talib.

Rencana hijrah Nabi Muhammad saw. didengar oleh kafir Quraisy.

Kaum Quraisy pun akhirnya merencanakan pembunuhan terhadap Nabi

Muhammad saw. Kafir Quraisy khawatir Islam akan berkembang di Ya¡rib.

Mereka menyuruh para pemuda untuk mengepung rumah Nabi Muhammad

saw. karena khawatir akan lari. Pada malam itu pula. Nabi Muhammad saw.

membisikkan kepada Ali bin Abi Talib supaya memakai selimut beliau dan

berbaring di tempat tidurnya. Atas izin Allah Nabi Muhammad saw. berhasil

keluar dari rumahnya dengan selamat.

Tidak lama setelah Nabi Muhammad saw. meninggalkan rumahnya,

para pemuda terbangun dan masuk ke rumah beliau dengan penuh nafsu

untuk membunuh. Akan tetapi, mereka hanya mendapatkan Ali bin Abi Talib

yang sedang tidur. Mereka kecewa dan tidak percaya dengan segala hal yang

terjadi. Hal ini terjadi hanya karena pertolongan Allah Swt.

C. Perjalanan hijrah Rasulullah saw.

Menjelang larut malam, Nabi Muhammad saw. menuju ke rumah Abu

Bakar dan mengajaknya hijrah. Kedua orang itu kemudian keluar dari jendela

pintu belakang dan terus bertolak ke arah selatan menuju Gua Sur. Jalan yang

ditempuh oleh mereka adalah jalan yang tidak mungkin dilewati manusia. Hal

ini dilakukan supaya para pemuda Quraisy yang mengejar tidak menyangka

mereka melalui jalan itu.

Dalam perjalanannya, mereka berdua sempat bersembunyi di Gua Sur

selama tiga hari tiga malam. Tidak ada seorang pun yang mengetahui tempat

persembunyian itu selain Abdullah bin Abu Bakar, kedua orang puterinya,

Aisyah dan Asma, dan pembantu mereka „Amir bin Fuhaira. Tugas Abdullah

adalah mencari informasi tentang rencana kafir Quraisy terhadap Nabi

Muhammad saw. Pada malam hari ia menyampaikan informasi tersebut

kepada Nabi Muhammad saw. beserta ayahnya.

Pada hari ketiga, mereka berdua sudah mengetahui bahwa situasi

sudah tenang, mereka berangkat dan melanjutkan perjalanan dengan

perbekalan yang diberikan oleh putrinya. Supaya aman dalam perjalanan,

Nabi Muhammad saw. dan Abu Bakar mengambil jalan yang tidak pernah

dilalui manusia. Abdullah bin Uraiqit dari Banu Du‟il diminta sebagai

penunjuk jalan. Keduanya membawa Nabi Muhammad saw. dan Abu Bakar

Page 116: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

101

dengan hati-hati sekali ke arah selatan kemudian menuju Tihama di dekat

pantai Laut Merah.

Nabi Muhammad saw. dan Abu Bakar beserta penunjuk jalannya itu

sepanjang malam dan siang berada di atas kendaraan. Tidak lagi mereka

pedulikan kesulitan dan rasa lelah. Mereka hanya percaya bahwa Allah Swt.

akan menolong mereka.

Orang Quraisy mengadakan sayembara, siapa saja yang dapat

membawa Nabi Muhammad saw, hidup atau mati, hadiah besar dan jabatan

tinggi menantinya. Hal ini menarik hati masyarakat pada waktu itu, termasuk

Suraqa bin Malik yang sudah mengetahui perjalanan Nabi Muhammad saw.

dan Abu Bakar. Tidak lama kemudian Suraqa bin Malik mendatangi tempat

yang dimaksud dan dia menemukan Nabi Muhammad saw. beserta kedua

temannya yang sedang beristirahat di sebuah batu besar sambil menyantap

bekal yang diberikan oleh Asma, putri Abu Bakar.

Setiap kali Suraqa bin Malik mendekati rombongan Nabi Muhammad

saw. kudanya selalu tersungkur. Hal itu berulang sampai empat kali. Suraqa

yang percaya kepada dewa berpikir bahwa itu adalah pertanda buruk sehingga

dia mengurungkan niatnya dan kembali ke Mekah.

Selama tujuh hari terus-menerus mereka berjalan. Mereka hanya

beristirahat di bawah panas membara musim kemarau dan berjalan lagi

sepanjang malam mengarungi lautan padang pasir. Hanya karena adanya

ketenangan hati kepada Allah Swt. membuat hati dan perasaan mereka terasa

lebih aman. Mereka selalu yakin bahwa Allah Swt. akan selalu bersama

mereka.

Di tengah perjalanan menuju Madinah, Rasulullah saw. singgah di

Quba‟, sebuah desa yang terletak dua mil di selatan Madinah. Di sana beliau

membangun sebuah masjid. Masjid ini menjadi masjid pertama dalam sejarah

Islam. Beliau singgah di sana selama empat hari untuk selanjutnya

meneruskan perjalanan ke Madinah. Pada hari Jumat pagi, beliau berangkat

dari Quba‟ dan tiba di perkampungan Bani Salim bin Auf tepat pada waktu

Shalat Jumat. Shalat-lah beliau di sana. Inilah Shalat Jumat pertama dalam

Islam. Khotbahnya pun merupakan khotbah yang pertama.

Nabi Muhammad saw. dan Abu Bakar tiba di Madinah pada tanggal

12 Rabiul Awal. Kedatangan beliau telah dinanti-nanti masyarakat Madinah.

Pada hari kedatangan Nabi Muhammad saw. dan Abu Bakar, masyarakat

Madinah sudah menunggu di jalan yang akan dilalui Nabi Muhammad saw.,

lengkap dengan regu genderang. Mereka mengelu-elukan Nabi Muhammad

saw. dan genderang pun gemuruh diselingi nyanyian yang sengaja digubah

untuk keperluan penyambutan itu. “Bulan purnama telah muncul di tengah-

tengah kita, dari celah-celah bebukitan. Wajiblah kita bersyukur atas

ajakannya kepada Allah Swt. Wahai orang yang dibangkitkan untuk kami,

kau datang membawa sesuatu yang wajib ditaati.” Itulah syair penyambutan

Nabi Muhammad saw. di Madinah.

Page 117: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

102

Lampiran 2 : Instrumen Penilaian (Aspek Sikap Spiritual)

Nama Siswa

Kelas / Semester

:

:

..........................................

VII / Genap

TeknikPenilaian : Penilaiandiri.

Penilai : Lembar penilaian diri

NO PERNYATAAN

PILIHAN JAWABAN

SKOR Sangat

Setuju Setuju

Ragu-

Ragu

Tidak

Setuju

1 Meyakini perjuangan nabi

Muhammad saw

2 Meyakini nilai perjuangannabi

Muhammad saw.

3 Meyakini Nabi Muhammad

saw utusan Allah SWT

JUMLAH SKOR

KETERANGAN NILAI NILAI AKHIR

Sangat Setuju

Setuju

Ragu-Ragu

Tidak Setuju

= Skor 4

= Skor 3

= Skor 2

= Skor 1

Skor yang diperoleh

------------------------- X 100

= ---------

Skormaksimal

Lampiran 3 : Instrumen Penilaian (Aspek Sikap Sosial)

Nama Siswa yang dinilai

Kelas / Semester

:

:

..........................................

VII / Genap

TeknikPenilaian : Penilaian antar teman .

Petunjuk:

a. Dibuat kelompokdengananggotamasing-masing4-5 orang

b. Tiap-tiapkelompokberdiskusiuntukmenilaisetiapanggotakelompok lain

c. Membuatrekappenilaianuntuktiap-tiapPesertadidik

NO PERNYATAAN

PILIHAN JAWABAN

SKOR Selalu Sering

Kadang-

Kadang

TidakP

ernah

1 Mengerjakan tugas sekolah

dengan disiplin dan tanggung

jawab.

2 Tidak mudah putusasa dalam

belajar.

3 Tidak menyela perkataan.

JUMLAH SKOR

Page 118: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

103

KETERANGAN NILAI NILAI AKHIR

Selalu

Sering

Kadang-

kadang

Tidak pernah

= Skor 4

= Skor 3

= Skor 2

= Skor 1

Skor yang diperoleh

------------------------- X 100

= ---------

Skormaksimal

Lampiran 4 : Instrumen Penilaian (Aspek Pengetahuan)

Kelas/ Semester : VII/ Genap

Kompetensi Dasar : Meneladani perjuangan Nabi Muhammad saw. periode

Makkah.

Indikator : Bebab-sebab Rasulullah hijrah ke Madinah, Berita

gembira dari kota Yasrib, Perjalanan hijrah Rasulullah

saw.

Teknik Penilaian : Tes Tertulis

Penilai : Guru

Soal

A. Berilah tanda silang (x) pada jawaban yang paling benar!

1. Yang menyebabkan Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya hijrah

adalah …

a. Di Mekah daerahnya terlalu panas.

b. Di Mekah tidak pernah hujan.

c. Di Mekah tidak aman untuk berdakwah.

d. Di Mekah banyak kafir Quraisy.

2. Saat perjalanan hijrah, nabi Muhammad SAW bersembunyi di sebuah

gua yang bernama …

a. Goa Sur.

b. Goa Al – Kahfi.

c. Goa Hira.

d. Goa Al – Abrar.

3. Nabi Muhammad Saw saat hijrah bersembunyi di gua selama …

a. Dua hari dua malam.

b. Tiga hari tiga malam.

c. Empat hari empat malam.

d. Lima hari lima malam.

4. Berikut ini adalah sahabat yang menemani Nabi sewaktu hijrah ke

Madinah ….

a. Abu Bakar as – Siddiq.

b. Abdur Rahman bin Auf.

c. Umar bin Khattab.

d. Ali bin Abi Talib.

Page 119: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

104

5. Nabi Muhammad SAW saat hijrah ke Madinah terlebih dulu singah di

sebuah daerah dan membangun masjid. Daerah yang dimaksud adalah

a. Mina.

b. Quba.

c. Jeddah.

d. Amman.

6. Nabi Muhammad SAW hijrah dari …

a. Mekah ke Syiria.

b. Syiria ke Iran.

c. Irak ke Arab.

d. Mekah ke Madinah.

7. Berikut ini adalah yang dilakukan Nabi Muhammad SAW di Madinah,

kecuali …

a. Membangun masjid.

b. Mempersaudarakan anshar dan muhajirin.

c. Membuat perjanjian dengan penduduk Madinah.

d. Membangun rumah untuk tempat singgah.

8. Saat hijrah ke Madinah, Abu Bakar as – Siddiq dipersaudarakan dengan

a. Bilal bin Rabbah.

b. Abu Ruwaihah.

c. Abdullah bin Salim.

d. Kharijah bin Zuhair.

9. Saat hijrah ke Madinah, usman bin Affan dipersaudarakan dengan …

a. Bilal bin Rabbah.

b. Abu Ruwaihah.

c. Abdullah bin salim.

d. Aus bin Tsabit.

10. Saat hijrah ke Madinah, Ummar bin Khattab dipersaudarakan dengan

a. Bilal bin Rabbah.

b. Itban bin Malik.

c. Abdullah bin Salim.

d. Kharijah bin Zuhair.

B. Isilah soal di bawah ini dengan jawaban yang benar!

1. Siapakan orang terdekat Rasulullah yang meninggal dalam waktu yang

hampir berdekatan sehingga Rasulullah terpuruk?

2. Di tengah kesedihannya setelah ditinggal dua orang terdekatnya, Nabi

Muhammad saw mengalami peristiwa luar biasa, yaitu?

3. Perpindahan Nabi Muhammad dari Mekah ke Madinah disebut?

4. Setalah mengetahui rencana hijrahnya Rasulullah ke Madinah, apakah

yang dilakukan suku kafir Qurasy?

5. Apakah yang dikhawtirkan kafir Quraisy sehingga mereka menghalangi

Rasulullah hijrah ke madinah?

Page 120: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

105

6. Siapakah yang menggantikan rasulullah tidur diranjang rasulullah saat

hendak di bunuh orang kafir Quraisy?

7. Tanggal berapakah Nabi Muhammad saw. dan Abu Bakar tiba di

Madinah?

8. Setibanya di Madinah, Rasulullah mendirikan masjid di Madinah yaitu?

9. Rasulullah saw. membangun kesejahteraan masyarakat melalui

kegiatan?

10. Penggantian Nama kota Yasrib menjadi Madinah mengandung makna?

Kunci jawaban :

Soal A

1.D 6.D

2.A 7.D

3.B 8.D

4.A 9.D

5.B 10.B

Soal B

1. Siti Khadijah dan Abi Thalib

2. Isro‟ miroj

3. Hijrah

4. Mengepung rumah Nabi Muhammad saw. karena khawatir akan lari

5. Islam akan berkembang pesat di madinah/ yasrib

6. Ali bin Abi thalib

7. 12 Robiul awal

8. Masjid Nabawi

9. Ekonomi dan perdagangan

10. Cita-cita luhur nabi Muhammad saw untuk membangun masyarakat yang

berperadaban

Kriteria penilaian :

A. Jawaban benar x 1 = 10

B. Jawaban benar x 1 = 10

Skor perolehan

Nilai = X 100

Skor Maksimal

Lampiran 5 : Instrumen Penilaian (Aspek Ketrampilan)

a. Penilaian kelompok

Kelas/Semester : VII/Genap

Kompetensi Dasar : Meneladani perjuangan Nabi Muhammad saw. periode

Makkah.

Indikator : Bebab-sebab Rasulullah hijrah ke Madinah, Berita gembira

dari kota Yasrib, Perjalanan hijrah Rasulullah saw.

Page 121: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

106

Instrumen : Buatlah laporan/ resume tentang materi sejarah perjuangan

Nabi Muhammad saw. periode Madinah!

Teknik Penilaian : Proyek

Penilai : Guru

Rubrik penilaian

No. Instrumen Aspek Penilaian Jumlah

skor 1 2 3 4

1. Kedalaman materi V 25

2. Kesesuaian materi V 25

3. Kerapian V 25

4. Kelengkapan materi V 25

Jumlah Skor makasimal 100

Rumus =Skor Perolehan X 100

Skor Maksimal

Keterangan:

Aspek 1 : sangat sesuai, nilai: 25

Aspek 2 :sesuai, nilai: 20

Aspek 3: mendekati sesuai, nilai: 15

Aspek 4: tidak sesuai, nilai: 10

Page 122: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

107

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

SIKLUS II

Sekolah : SMP Negeri 2 Tuntang

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti

Kelas/Semester : VII/Genap

Materi Pokok : Sejarah Perjuangan Nabi Muhammad Periode Madinah

Alokasi Waktu : 1 Pertemuan (3 JP)

A. KOMPETENSI INTI

KI 1

KI 2

:

:

Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, peduli (toleransi,

gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif

dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan

keberadaannya

KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan

rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya

terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,

mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak

(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai

dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam

sudutpandang/teori.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN

KOMPETENSI

KD Indikator

1.12 Menghayati perjuangan nabi

Muhammad saw. periode

Madinah. Dalam menegakkan

risalah Allah swt.

1.12.1 Mengamati dan memberi

komentar gambar atau tayangan

yang terkait dengan perjuangan

nabi Muhammad Saw dalam

periode Madinah.

1.12.2 Menyimak dan membaca

penjelasan mengenai perjuangan

nabi Muhammad Saw dalam

periode Makkah.

2.12 Meneladani perjuangan Nabi

Muhammad saw. periode

Madinah.

2.12.1 Mengajukan pertanyaan

mengenai keadaan masyarakat

madinah sebelum datangnya

nabi Muhammad saw.

2.12.2 Mengajukan pertanyaan terkait

hijrahnya Nabi Muhammad saw.

Page 123: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

108

dan para sahabat ke madinah.

2.12.3 Mengumpukan data dan fakta

(waktu, tempat, peristiwa dan

tokoh) terkait dengan hijrahnya

Nabi Muhammad saw. dan para

sahabat ke madinah.

2.12.4 Mengumpukan informasi

mengenai hubungan antara

sahabat Muhajiri dan Ansor.

2.12.5 Mengumpukan informasi

mengenai hubungan antara kaum

muslimin dengan warga non-

muslim di madinah.

2.12.6 Mengumpulkan informasi

mengenai hubungan antara kaum

muslimin dengan orang-orag

kafir makkah.

3.12 Memahami sejarah

perjuangan Nabi Muhammad

saw. periode Madinah.

3.12.1 Mendiskusikan strategi dakwah

nabi Muhammad saw. periode

madinah.

3.12.2 Menghubungkan antara waktu,

tempat, peristiwa,dan tokoh,

dalam sejarah perjuangan Nabi

Muhammad saw. periode

madinah mulai

3.12.3 Mengolah informasi mengenai

hubungan antara sahabat

muhajirin dan ansor, kaum

muslimin dengan warga non-

muslim di madinah, dan kaum

muslimin

3.12.4 Merumuskan strategi dakwah

Nabi Muhammad saw. periode

Madinah.

4.12 Menyajikan strategi

perjuangan yang dilakukan

Nabi Muhammad saw.

Periode Madinah.

4.12.1 Menyajikan paparan mengenai

sejarah perjuangan nabi

Muhammad saw. periode

madinah

4.12.2 Menyajikan informasi

mengenai hubungan antara

sahabat muhajirin dan ansor,

kaum muslimin dengan warga

non-muslim di madinah, dan

kaum muslimin

4.12.3 Memaparkan strategi

perjuangan yang dilakukan nabi

Page 124: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

109

Muhammad saw. periode

madinah.

4.12.4 Menanggapi pertanyaan.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

Pertemuan kedua:

Peserta didik diharapkan:

Mampu menjelaskan setrategi dakwah Rasulullah saw di Madinah.

D. MATERI PEMBELAJARAN

Pertemuan kedua:

- strategi Dakwah Rasulullah saw di Madinah

Terlampir

E. METODE PEMBELAJARAN

a. Ceramah

b. Diskusi

c. Student Teams-Achievement Divisions

d. Penugasan

F. MEDIA DAN BAHAN

1. Media

a. Whiteboard/Blackboard

b. Buku/Lembar materi

2. Bahan

a. Pensil/Spidol

b. Lembar bahan diskusi dan LKS

c. Lembar penilaian

G. SUMBER BELAJAR

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Pendidikan Agama Islam

dan Budi Pekerti SMP/MTs Kelas VII (Buku Siswa) Jakarta:

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Pendidikan Agama Islam

dan Budi Pekerti SMP/MTs Kelas VII (Buku Guru) Jakarta:

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Internet.

Page 125: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

110

H. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Pertemuan kedua :

Kegiatan pembelajaran Waktu

Kegiatan Awal

a.Guru membuka pembelajaran dengan salam dan memandu

peserta didik untuk berdoa dilanjutkan membaca bacaan

sholat dengan lantang dan serempak penuh khidmat.

b.Guru memeriksa kesiapan peserta didik dengan memeriksa

kehadiran, kerapihan pakaian, tempat duduk dan

mengondisikan suasana pembelajaran yang menyenangkan.

c.Guru mengajak peserta didik menyanyikan lagu “padamu negeri”

d.Guru Memberi stimulus kepada peserta didik dengan

Mengajukan pertanyaan tentang sejarah perjuangan nabi

Muhammad di madinah yang dikemas dalam bentuk game.

e.Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai.

f.Guru menjelaskan secara singkat kegiatan-kegiatan pembelajaran

yang akan dilaksanakan.

15

menit

Kegiatan Inti

a.Mengamati

1) Peserta didik memperhatikan penjelasan guru tentang strategi

dakwah nabi muhammad saw periode madinah (guru

menjalaskan garis besarnya).

2) Menyimak dan membaca penjelasan materi mengenai strategi

dakwah Nabi Muhammad Saw. periode Madinah

b.Menanya 1) Peserta didik mengungkapkan pendapat atau bertanya hal-hal

mengenai materi dakwah Rasulullah di madinah yang sudah

dijelaskan guru.

2) Guru memberikan tes/ kuis kepada setiap peserta didik secara

individual sehingga akan diperoleh skor awal. Yang diawali

mengatur tempat duduk peserta didik terlebih dahulu.

3) Guru membagi peserta didik dalam beberapa kelompok (setiap

kelompok terdiri atas 4-5 orang dengan kemampuan yang

berbeda)

4) Guru membagikan lembar kerja kelompok (LKK) yang berisi

pertanyaan seputar dakwah Rasulullah di madinah.

c.Menalar

1) Peserta didik mendiskusikan dan mengelompokkan data dan

informasi tentang materi sejarah dakwah Rasulullah di

madinah.

2) Peserta didik diberikan waktu beberapa menit untuk

memahami materi diskusi kemudian bertanggung jawab

membantu anggota kelompoknya yang belum memahami

bahan diskusi.

d.Mengasosiasi 1) Guru mengadakan kuis untuk yang sesi kedua.

95

menit

Page 126: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

111

2) Setiap kelompok/tim berdiskusi membuat pertanyaan lemparan

kepada tim/kelompok lain.

3) Setiap kelompok mengumpulkan informasi yang didapat,

selanjutnya mencatat dan merangkum informasi yang mereka

dapatkan dari hasil diskusi.

e.Mengkomunikasikan 1) Guru memberikan konfirmasi terhadap hasil kerja masing-

masing tim.

2) Guru memberikan umpan baik dan penguatan dalam bentuk

lisan, tulisan, maupun hadiah terhadap tim/kelompok yang

berhasil mendapat skor tertinggi.

3) Guru memberikan perhatian kepada peserta didik, lebih khusus

yang kurang aktif atau belum berpertisipasi aktif dalam tim.

Kegiatan Akhir

a.Peserta didik dibawah bimbingan guru, menyimpulkan hasil

pembelajaran.

b.Bersama-sama melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang

telah dilaksanakan.

c.Besama-sama menutup pelajaran dengan berdo‟a.

10

menit

I. PENILAIAN

1.Sikap spiritual

a. Teknik Penilaian : Penilaian diri

b. Bentuk Instrumen :Lembar penilaian diri

c. Kisi-kisi :

No. Sikap/nilai Butir

Instrumen

1 Meyakini perjuangan nabi Muhammad saw Terlampir

2 Meyakini nilai perjuangannabi Muhammad

saw. Terlampir

3 Meyakini Nabi Muhammad saw utusan Allah

SWT Terlampir

Instrumen: Terlampir

2.Sikap sosial

a. Teknik Penilaian : Penilaian Antar Teman

b. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian

c. Kisi-kisi:

No. Sikap/nilai Butir Instrumen

1 Mengerjakan tugas sekolah dengan disiplin

dan tanggung jawab. Terlampir

2 Tidak mudah putusasa dalam belajar. Terlampir

3 Tidak menyela perkataan. Terlampir

Instrumen: Terlampir

Page 127: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

112

3.Pengetahuan

a. Teknik Penilaian :Tes Tertulis

b. Bentuk Instrumen : Lembar penilaian tes tertulis

c. Kisi-kisi :

No. Indikator Butir Instrumen

1 Menjelaskan strategi dakwah Rasul di

Madinah Terlampir

2 Menjelaskan isi perjanjian Hudaibiyah

Terlampir

3 Menjelaskan tanggapan penduduk Madinah

ketika Rasul tiba di sana. Terlampir

Instrumen: Terlampir

Page 128: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

113

LAMPIRAN-LAMPIRAN:

Lampiran 1 : Materi Pembelajaran

SEJARAH PERJUANGAN NABI MUHAMMAD PERIODE MAKKAH

D. Dakwah Rasulullah saw di Madinah.

Setelah sampai di Madinah, Nabi Muhammad saw. mulai membuat

program kerja dan melaksanakannya seperti yaitu membangun masjid,

mempersaudarakan antara Muhajirin dan Ansar, dan membuat perjanjian

dengan penduduk Madinah.

Langkah pertama, membangun masjid. Pembangunan masjid segera dimulai

dan seluruh umat Islam ikut ambil bagian sehingga berdiri sebuah masjid

berdinding bata, berkayu batang kurma, dan beratap daun kurma.

Masjid yang dibangun Rasulullah saw. bersama-sama kaum Muhajirin

dan Ansar tidak hanya berfungsi untuk Shalat semata, akan tetapi untuk

seluruh kegiatan Nabi di Madinah. Di antara fungsi masjid pada zaman Nabi

adalah sebagai tempat mempersatukan umat, bermusyawarah tentang

perkembangan Islam, mengkaji ilmu agama, bahkan sebagai pusat

pemerintahan setelah Rasulullah dipilih sebagai pemimpin di Madinah.

Seluruh aktivitas masyarakat Madinah dipusatkan di masjid. Itulah

fungsi masjid yang sebenarnya sudah dibangun oleh Rasulullah saw.

Bagaimana dengan masjid sekarang? Apakah hanya berfungsi sebagai tempat

Shalat belaka? Kalian harus bisa memfungsikan masjid di tempat tinggal

kalian, termasuk masjid sekolah sebagaimana fungsi masjid pada zaman Nabi

Muhammad saw.

Langkah berikut Nabi Muhammad saw. adalah mempersaudarakan

antara orang-orang Muhajirin dengan Ansar. Muhajirin adalah orang yang

hijrah dari Mekah ke Madinah, sedangkan Ansar adalah orang Madinah yang

menyambut kedatangan kaum Muhajirin. Setiap orang Ansar mengakui orang

Muhajirin sebagai saudaranya sendiri. Mereka mempersilakan saudaranya

tinggal di rumah dan memanfaatkan segala fasilitas yang ada di rumah

tersebut. Di antara para sahabat yang dipersaudarakan adalah:

Langkah ini mendapat simpati seluruh lapisan masyarakat Madinah. Orang-

orang Muhajirin merasa nyaman dan tenteram, meskipun bukan tinggal di

rumah sendiri. Mereka melakukan kegiatan dan interaksi dengan penduduk

Madinah dan saling menolong sehingga suasana Madinah menjadi indah dan

menyenangkan.

Selanjutnya, Nabi Muhammad saw. merumuskan piagam yang

berlaku bagi seluruh kaum muslimin dan orang-orang nonmuslim di

Madinah, yang kemudian disebut “Piagam Madinah”. Adapun isi piagam

Madinah antara lain:

Page 129: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

114

Kaum Yahudi bersama kaum muslimin wajib turut serta dalam peperangan.

Kaum Yahudi dari Bani Auf diperlakukan sama kaum muslimin.

Kaum Yahudi tetap dengan Agama Yahudi mereka, dan demikian pula dengan kaum muslimin.

Semua kaum Yahudi dari semua suku dan kabilah di Madinah diberlakukan sama dengan kaum Yahudi Bani Auf.

Kaum Yahudi dan muslimin harus saling tolong menolong dalam memerangi atau menghadapi musuh.

Kaum Yahudi dan muslimin harus senantiasa saling berbuat

kebajikan dan saling mengingatkan ketika terjadi penganiayaan

atau kezaliman.

Kota Madinah dipertahankan bersama dari serangan pihak luar.

Semua penduduk Madinah dijamin keselamatanya kecuali bagi yang berbuat jahat

Perlu diketahui, bahwa di Madinah tidak hanya orang-orang Islam

saja yang tinggal, tetapi di sana terdapat pula orang-orang nonmuslim.

Agar terjadi hubungan yang harmonis, saling menghormati, toleransi, dan

menjaga lingkungan di Madinah, maka harus ada kesepakatan bersama.

Piagam inilah yang oleh Ibnu Hisyam disebut sebagai undang-undang

dasar negara dan pemerintahan Islam yang pertama. Isinya mencakup,

antara lain, perikemanusiaan, keadilan sosial, toleransi beragama, dan

gotong royong.

Dengan program-program cerdas yang dilakukan Nabi Muhammad

saw., Madinah menjadi daerah yang sangat maju baik peradaban maupun

kebudayaannya sehingga terkenalah dengan sebutan al-Madinah al-

Munawarah (kota yang bercahaya).

Lampiran 2 : Instrumen Penilaian (Aspek Sikap Spiritual)

Nama Siswa

Kelas / Semester

:

:

..........................................

VII / Genap

TeknikPenilaian : Penilaiandiri.

Penilai : Lembar penilaian diri

NO PERNYATAAN

PILIHAN JAWABAN

SKOR Sangat

Setuju Setuju

Ragu-

Ragu

Tidak

Setuju

1 Meyakini perjuangan nabi

Muhammad saw

2 Meyakini nilai perjuangannabi

Muhammad saw.

3 Meyakini Nabi Muhammad

saw utusan Allah SWT

Page 130: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

115

JUMLAH SKOR

KETERANGAN NILAI NILAI AKHIR

Sangat Setuju

Setuju

Ragu-Ragu

Tidak Setuju

= Skor 4

= Skor 3

= Skor 2

= Skor 1

Skor yang diperoleh

------------------------- X 100

= ---------

Skormaksimal

Lampiran 3 : Instrumen Penilaian (Aspek Sikap Sosial)

Nama Siswa yang dinilai

Kelas / Semester

:

:

..........................................

VII / Genap

TeknikPenilaian : Penilaian antar teman .

Petunjuk:

d. Dibuat kelompokdengananggotamasing-masing4-5 orang

e. Tiap-tiapkelompokberdiskusiuntukmenilaisetiapanggotakelompok lain

f. Membuatrekappenilaianuntuktiap-tiapPesertadidik

NO PERNYATAAN

PILIHAN JAWABAN

SKOR Selalu Sering

Kadang-

Kadang

TidakP

ernah

1 Mengerjakan tugas sekolah

dengan disiplin dan tanggung

jawab.

2 Tidak mudah putusasa dalam

belajar.

3 Tidak menyela perkataan.

JUMLAH SKOR

KETERANGAN NILAI NILAI AKHIR

Selalu

Sering

Kadang-

kadang

Tidak pernah

= Skor 4

= Skor 3

= Skor 2

= Skor 1

Skor yang diperoleh

------------------------- X 100

= ---------

Skormaksimal

Page 131: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

116

Lampiran 4 : Instrumen Penilaian (Aspek Pengetahuan)

Kelas/ Semester : VII/ Genap

Kompetensi Dasar : Memahami sejarah perjuangan Nabi Muhammad saw.

periode Madinah.

Indikator : Strategi Dakwah Rasulullah saw di Madinah

Teknik Penilaian : Tes Tertulis

Penilai : Guru

Soal

A. Berilah tanda silang (X) pada jawaban yang paling benar!

1. Perpindahan Nabi Muhammad dari Mekah ke Madinah disebut …

A. Dakwah

B. Hijrah

C. Jihad

D. Jinayah

2. Setibanya di Madinah, Rasulullah mendirikan masjid di Madinah yaitu …

A. Masjid Nabawi

B. Masjidil Haram

C. Masjid Quba

D. Masjidil Aksa

3. Rasulullah saw. membangun kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan

....

A. Pendidikan dan peperangan

B. Perjalanan dan penelitian

C. Dakwah dan jihad

D. Ekonomi dan perdagangan

4. Berikut hal yang tidak dilakukan oleh Nabi Muhammad sewaktu hijrah di

Madinah

A. Membangun Masjid Nabawi

B. Memerangi kaum Yahudi dan Nasrani di Madinah

C. Mempersaudarakan kaum Muhajirin dan Ansar

D. Mengadakan perjanjian damai dengan membentuk piagam Madinah

5. Sikap yang diajarkan oleh Rasulullah dalam kegiatan perdagangan adalah

A. Kejujuran

B. Mencari untung

C. Kebersihan

D. Keberhasilan

6. Berikut sahabat yang sukses dalam kegiatan ekonominya ketika di

Madinah, kecuali …

A. Abu Bakar As-Sidik

B. Umar bin Khattab

C. Abdullah bin Saba‟

D. Abdurahman bin Auf

7. Penggantian Nama kota Yasrib menjadi Madinah mengandung makna …

Page 132: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

117

A. Cita-cita luhur nabi Muhammad saw untuk membangun masyarakat

yang berperadaban

B. Cita-cita Nabi Muhammad yang merupakan nazar karena telah terbebas

dari kaum Quraisy

C. Keinginan para sahabat untuk mengganti nama tersebut

D. Sekadar mengganti nama agar lebih mudah dikenal.

8. Salah satu sistem ekonomi yang diajarkan oleh Rasulullah saw., adalah …

A. Muslimah

B. Riba

C. Pemerataan

D. Syirkah

9. Bentuk kerjasama ekonomi dalam perdagangan disebut …

A. Muzaraah

B. Syirkah

C. Mukhabarah

D. Muzaraah

10. Penduduk Madinah yang menolong umat Islam yang berhijrah ke

Madinah disebut kaum …

A. Muhajirin

B. Hawariyin

C. Ansar

D. Musyrik

B. Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar!

1. Mengapa nabi Muhammad melakukan hijrah?

2. Ketika pertama kali sampai di Madinah, apakah yang dilakukan

Rasulullah?

3. Dua kaum yang dipersaudarakan oleh Rasulullah saw adalah?

4. Sebutkan 2 fungsi masjid pada masa Rasulullah!

5. Kaum yang hijrah dari makkah ke madinah adalah ?

6. Nabi Muhammad saw. merumuskan piagam yang berlaku bagi seluruh

kaum muslimin dan orang-orang nonmuslim di Madinah yaitu?

7. Saat hijrah ke madinah Abu Bakar as-Syidiq dipersaudarakan dengan?

8. Agar terjadi hubungan yang harmonis, saling menghormati, toleransi, dan

menjaga lingkungan di Madinah, maka Ibnu Hasyim membuat piagam

yang disebut?

9. Bagaimana tanggapan masyarakat madinah dengan kedatangan

Rasulullah berserta rombongan ke Madinah?

10. Pada masa Rasulullah saw, semua aktivitas masyarakat Madinah terpusat

di....?

Page 133: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

118

Kunci jawaban

Soal A

1. B 6. C

2. A 7. A

3. D 8. C

4. B 9. B

5. A 10. C

Soal B

1. Perintah Allah, ada ancaman dari kair quraysi.

2. membangun masjid, mempersaudarakan antara Muhajirin dan Ansar, dan

membuat perjanjian dengan penduduk Madinah

3. Kaum Ansar dan Muhajirin

4. sebagai tempat mempersatukan umat, bermusyawarah tentang

perkembangan Islam

5. Muhajirin

6. Piagam madinah

7. Bilal bin Rabbah

8. Undang-undang dasar negara dan pemerintahan islam

9. Bahagia/ sangat senang

10. Masjid

Kriteria penilaian :

J. Jawaban benar x 1 = 10

K. Jawaban benar x 1 = 10

Skor Perolehan

Nilai = X 100

Skor Maksimal (20)

Page 134: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

119

Lampiran 5 : Instrumen Penilaian (Aspek Ketrampilan)

Penilaian kelompok

Kelas/Semester : VII/Genap

Kompetensi Dasar : Memahami sejarah perjuangan Nabi Muhammad saw. periode

Madinah.

Indikator : Strategi Dakwah Rasulullah saw di Madinah

Instrumen : Buatlah laporan/ resume tentang materi dakwah Rasulullah

saw di Madinah!

Teknik Penilaian : Proyek

Penilai : Guru

Rubrik penilaian

No. Instrumen Aspek Penilaian Jumlah

skor 1 2 3 4

1. Kedalaman materi V 25

2. Kesesuaian materi V 25

3. Kerapian V 25

4. Kelengkapan materi V 25

Jumlah Skor makasimal 100

Rumus =Skor Perolehan X 100

Skor Maksimal

Keterangan: Aspek 1 : sangat sesuai, nilai: 25

Aspek 2 :sesuai, nilai: 20

Aspek 3: mendekati sesuai, nilai: 15

Aspek 4: tidak sesuai, nilai: 10

Page 135: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

120

Lampiran 7

Page 136: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

121

Page 137: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

122

Page 138: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

123

Page 139: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

124

LEMBAR PENGAMATAN GURU SIKLUS I

NO ASPEK YANG

DINILAI

SKALA

PARTISIPASI

CATATAN SARAN

SB B C K

KEGIATAN AWAL

1 Guru membuka

pembelajaran dengan

salam.

V

2 Guru mengajak peserta

didik berdoa sebelum

pembelajaran dimulai.

V Suara guru

kurang lantang

Volume suara

lebih di

lantangkan

3 Guru mengajak peserta

didik membaca bacaan

sholat.

V Guru kurang

memperhatikan

bacaan dari

peserta didik

Memperhatika

n makharijul

huruf bacaan

dari peserta

didik

4 Guru memeriksa

kehadiran peserta didik.

V

5 Guru memeriksa

kerapihan pakaian peserta

didik

V

6 Guru memeriksa kerapian

tempat duduk peserta

didik.

V

7 Guru mengondisikan

suasana pembelajaran

yang menyenangkan

V

8 Guru mengajak peserta

didik menyanyikan lagu

“Indonesia Raya”

V

9 Guru Mengajukan

pertanyaan tentang sejarah

perjuangan nabi

Muhammad di madinah.

Untuk merangsang

pemahaman peserta didik.

V pertanyaan

masih sedikit

Hendaknya

jumlah

pertanyaan

ditambah

10 Guru menyampaikan

kompetensi yang akan

dicapai.

V

11 Guru menjelaskan secara

singkat kegiatan-kegiatan

pembelajaran yang akan

dilaksanakan.

V Penyampaian

terlalu cepat

Mengatur

intonasi dalam

menyampaiann

ya

KEGIATAN INTI

Lampiran 8

Page 140: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

125

1 Guru menjalaskan garis

besar dari materi sejarah

perjuangan nabi

muhammad saw periode

madinah.

V

2 Guru menayangkan video

peristiwa hijrahnya nabi

Muhammad ke madinah.

V

3 Guru memintak Peserta

didik mengamati tayangan

yang terkait dengan

hijrahnya nabi

Muhammad ke madinah.

V

4 Guru menyuruh Peserta

didik bertanya hal-hal

mengenai materi sejarah

perjuangan nabi

muhammad di madinah.

V

5 Guru memberikan tes/

kuis kepada setiap peserta

didik secara individual

sehingga akan diperoleh

skor awal

V Bentuk soal

masih satu tipe

Membuat soal

lebih dari satu

tipe

6 Guru membagi peserta

didik dalam beberapa

kelompok (setiap

kelompok terdiri atas 4-5

orang dengan kemampuan

yang berbeda)

V

7 Guru membagikan

lembar kerja peserta

didik (LKS) yang berisi

pertanyaan seputar

sejarah perjuangan nabi

muhammad saw periode

madinah.

V

8 Guru menyuruh Peserta

didik berdiskusikan untuk

mencari informasi tentang

materi sejarah perjuangan

nabi muhammad saw

periode madinah.

V Dalam

memantau

jalannya diskusi

guru hanya

memantau dari

meja guru

Guru

berkeliling

untuk

menghampiri

kelompok

satu-persatu

9 Guru memberikan waktu

beberapa menit kepada

peserta didik untuk

memahami materi.

V Kurang tegas

dalam memberi

waktu diskusi

Menberikan

ketegasan

waktu diskusi

Page 141: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

126

10 Guru menyuruh Peserta

didik membantu anggota

kelompoknya yang belum

memahami bahan diskusi.

V

11 Setiap kelompok/tim

berdiskusi membuat

pertanyaan lemparan

kepada tim/kelompok lain.

Untuk kuis yang kedua.

V

12 Guru memberi point bagi

kelompok yang bisa

menjawab pertanyaan.

V

13 Guru menyuruh Peserta

didikbersama anggota

kelompok mengumpulkan

informasi.

V

14 Guru memintak Setiap

kelompok mencatat

informasi yang didapatkan

dari hasil diskusi tersebut.

V

15 Guru memberikan

konfirmasi terhadap hasil

kerja masing-masing

tim/kelompok.

V Suara kurang

keras

Volume suara

dikeraskn

16 Guru memberikan umpan

balik dalam bentuk lisan.

V

17 Guru memberikan umpan

balik dalam bentuk

tulisan.

V

18 Guru memberi hadiah

terhadap tim/kelompok

yang berhasil mendapat

skor tertinggi.

V

19 Guru memberikan

motivasi kepada peserta

didik yang kurang aktif

dalam tim.

V Masih banyak

peserta didik

yang kurang

aktif

Memberikan

perhatian

kepada peserta

didik yang

kurang aktif

KEGIATAN AKHIR

1 Guru membimbing peserta

didik, menyimpulkan hasil

pembelajaran secara

demokratis.

V Dalam upaya

menyimpulkan

hasil belajar

kurang

maksimal

Menitak

peserta didik

tetap fokus

pada

pembelajaran

2 Bersama-sama melakukan

refleksi terhadap

V Refleksi tidak

terlaksana

Mengatur

waktu

Page 142: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

127

Keterangan :

Sangat baik : (SB)

Baik : (B)

Cukup : (C)

Kurang : (K)

Tuntang, 03 April 2018

Pengamat

Muhammad Chuzaini

NIM. 111-14-235

pembelajaran yang telah

dilaksanakan.

karena waktu

pembelajaran

sudah hampir

habis

pembelajaran

yang sebaik-

baiknya.

3 Guru memberikan

tugas/PR untuk dikerjakan

peserta didik secara

individu dan dibahas pada

pertemuan berikutnya.

V Banyak peserta

didik yang

belum jelas

sama tugas nya.

Menulis tugas

di papan tulis,

jadi peserta

didik langsung

paham tugas

yang di

berikan guru

4 Besama-sama menutup

pelajaran dengan berdo‟a.

V

Page 143: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

128

LEMBAR PENGAMATAN PESERTA DIDIK SIKLUS I

N

O

ASPEK YANG

DINILAI

SKALA

PARTISIPASI

CATATAN SARAN

SB B C K

KEGIATAN AWAL

1 Peserta didik menjawab

salam

V

2 Peserta didik berdoa

sebelum pembelajaran

dimulai.

V Masih ada

peserta didik

yang tidak ikut

membaca doa

Memintak

peserta didik

yg tidak ikut

baca, untuk

membaca

sendiri dengan

suara yg

lantang

3 peserta didik membaca

bacaan sholat.

V Peserta didik

membacanya

terlalu cepat

Peserta didik

dimintak untuk

membacanya

dengan

serempak

4 Peserta didik berpakaian

rapi

V

5 Tempat duduk peserta

didik rapi

V

6 Peserta didik mengikuti

Guru mengondisikan

suasana pembelajaran

yang menyenangkan

V

7 peserta didik menyanyikan

lagu “Indonesia Raya”

V

8 Peserta didik menjawab

pertanyaan tentang sejarah

perjuangan nabi

Muhammad di madinah.

Untuk merangsang

pemahaman peserta didik.

V Hanya beberapa

peserta didik yg

aktif menjawab

Bisa dibuat

game,

sehingga

peserta didik

lebih aktif

9 Peserta didik menyimak

guru menyampaikan

kompetensi yang akan

dicapai.

V

10 Peserta didik

memperhatikan Guru

menjelaskan secara

singkat kegiatan-kegiatan

pembelajaran yang akan

V Peserta didik

kurang cepat

dalam

memahami

rencana kegiatan

Penyampaian

hendaknya

dengan

sejelas-

jelasnya

Page 144: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

129

dilaksanakan. pembelajaran

KEGIATAN INTI

1 Peserta didik

memperhatikan Guru

menjalaskan garis besar

dari materi sejarah

perjuangan nabi

muhammad saw periode

madinah.

V

2 Peserta didik

memperhatikan

penjelasan guru tentang

sejarah perjuangan nabi

muhammad saw periode

madinah.

V

3 Peserta didik mengamati

tayangan yang terkait

dengan hijrahnya nabi

Muhammad ke madinah.

V

4 Peserta didik bertanya hal-

hal mengenai materi

sejarah perjuangan nabi

muhammad di madinah.

V Peserta didik

yang bertanya

masih sedikit

Memberi

waktu lebih

agar peserta

didik banyak

yang bertanya

5 Peserta didik menjawab

tes/ kuis secara individual

sehingga akan diperoleh

skor awal

V Peserta didik

masih tengak-

tengok saat

pengerjaan soal

Diatur posisi

duduk dari

peserta didik

6 peserta didik

mengelompok (setiap

kelompok terdiri atas 4-5

orang dengan kemampuan

yang berbeda)

V

7 Peserta didik menerima

lembar kerja peserta

didik (LKS) yang berisi

pertanyaan seputar

sejarah perjuangan nabi

muhammad saw periode

madinah.

V

8 Peserta didik

berdiskusikan untuk

mencari informasi tentang

materi sejarah perjuangan

nabi muhammad saw

periode madinah.

V Masih ada

anggota yang

kurang aktif

dalam proses

diskusi

Membagi

tugas setiap

anggota dalam

kelompok

Page 145: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

130

9 Peserta didik diberikan

waktu beberapa menit

untuk memahami materi.

V Belum

memanfaatkan

waktu diskusi

dgn baik

Menberikan

ketegasan

waktu diskusi

10 Peserta didik membantu

anggota kelompoknya

yang belum memahami

bahan diskusi.

V Proses

penyampaiannya

belum

maksimal,

masih ada yang

bercanda

Memberi

tanggungjawab

peserta didik

untuk

membantu

anggota

kelompok

yang belum

paham dgn

materi

11 Setiap kelompok/tim

berdiskusi membuat

pertanyaan lemparan

kepada tim/kelompok lain.

Untuk kuis yang kedua.

V Yang membuat

soal pertanyaan

hanya beberapa

orang

Menugasi

setiap anggota

kelompok

membuat

pertanyaan

12 Peserta didik yang

menjawab pertanyaan

dengan benar akan

mendapat poin untuk

timnya.

V Peserta didik

gaduh, antar

kelompok saling

berebut untuk

menjawab

Memimpin dan

mengatur

jalannya kuis.

13 Peserta didikbersama

anggota kelompok

mengumpulkan informasi.

V

14 Setiap kelompok mencatat

informasi yang didapatkan

dari hasil diskusi tersebut.

V Membutuhkan

waktu yang

lama

Memberi

waktu batas

akhir

15 Peserta didik mendapat

umpan balik guru dalam

bentuk lisan.

V

16 Peserta didik mendapat

umpan balik guru dalam

bentuk tertulis.

V

17 Peserta didik mendapat

hadiah.

V

18 Peserta didik kurang aktif

dalam tim mendapatkan

motivasi guru yang.

V

KEGIATAN AKHIR

1 Peserta didik dibawah

bimbingan guru, menyimpulkan hasil

pembelajaran secara

V Peserta banyak

yang sibuk sendiri.

Diberi

ketegasan berupa

hukuman pada

Page 146: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

131

Keterangan :

Sangat baik : (SB)

Baik : (B)

Cukup : (C)

Kurang : (K)

Tuntang, 03 April 2018

Pengamat

Muhammad Chuzaini

NIM. 111-14-235

demokratis. peserta didik

yg tidak

memperhatikn

guru

2 Bersama-sama melakukan

refleksi terhadap

pembelajaran yang telah

dilaksanakan.

V Refleksi tidak

terlaksana

karena waktu

pembelajaran

sudah hampir

habis

Mengatur

waktu

pembelajaran

yang sebaik-

baiknya.

3 Peserta didik mendapat

tugas/PR untuk dikerjakan

secara individu dan

dibahas pada pertemuan

berikutnya.

V Banyak peserta

didik yang

belum jelas

sama tugas nya.

Menulis tugas

di papan tulis,

jadi peserta

didik langsung

paham tugas

yang di

berikan guru

4 Besama-sama menutup

pelajaran dengan berdo‟a.

V

Page 147: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

132

LEMBAR PENGAMATAN GURU PADA SIKLUS II

NO ASPEK YANG DINILAI SKALA PARTISIPASI

SB B C K

KEGIATAN AWAL

1 Guru membuka pembelajaran dengan

salam.

V

2 Guru mengajak peserta didik berdoa

dengan suara yang lantang sebelum

pembelajaran dimulai.

V

3 Guru Memintak peserta didik yg tidak ikut

baca, untuk membaca sendiri dengan suara

yg lantang

V

4 Guru mengajak peserta didik membaca

bacaan sholat dgn memperhatikan

makhorijul hurufnya

V

5 Guru memeriksa kehadiran peserta didik. V

6 Guru memeriksa kerapihan pakaian peserta

didik

V

7 Guru memeriksa kerapian tempat duduk

peserta didik.

V

8 Guru mengondisikan suasana pembelajaran

yang menyenangkan

V

9 Guru mengajak peserta didik menyanyikan

lagu “padamu negeri”

V

10 Guru Mengajukan berbagai macam bentuk

pertanyaan tentang sejarah perjuangan nabi

Muhammad di madinah. Untuk

merangsang pemahaman peserta didik.

V

11 Guru Mengajukan pertanyaan dikemas

dalam bentuk game.

V

12 Guru menyampaikan kompetensi yang

akan dicapai.

V

13 Guru menjelaskan secara singkat kegiatan-

kegiatan pembelajaran yang akan

dilaksanakan dgn intonasi pengucapan

yang sejelas-jelasnya

V

KEGIATAN INTI

1 Guru menjalaskan garis besar dari materi

strategi dakwah Nabi Muhammad Saw.

periode Madinah.

V

2 Guru memberi waktu peserta didik

bertanya hal-hal mengenai materi dakwah

Rasulullah di madinah yang sudah

V

Page 148: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

133

dijelaskan guru.

3 Guru memberikan tes/ kuis dengan

berbagai macam tipe soal kepada peserta

didik secara individual sehingga akan

diperoleh skor awal

V

4 Mengatur tempat duduk peserta didik

sebelum kuis dilaksanakan

V

5 Guru membagi peserta didik dalam

beberapa kelompok (setiap kelompok

terdiri atas 4-5 orang dengan kemampuan

yang berbeda)

V

6 Guru membagikan lembar kerja

kelompok (LKK) yang berisi pertanyaan

seputar dakwah Rasulullah di madinah

V

7 Saat diskusi berlangsung guru berkeliling

dengan menghampiri kelompok satu

persatu

V

8 Membagi tugas setiap anggota kelompok V

9 Guru memitak Setiap kelompok/tim

berdiskusi dengan menugasi setiap anggota

kelompok membuat pertanyaan lemparan

kepada tim/kelompok lain. Untuk kuis

yang kedua.

V

10 Guru mengatur jalannya kuis yang kedua. V

11 Guru memintak Peserta didik bersama

anggota kelompok mengumpulkan

informasi.

V

12 Guru menyuruh Setiap kelompok mencatat

informasi yang didapatkan dari hasil

diskusi tersebut.

V

13 Guru memberikan konfirmasi terhadap

hasil kerja masing-masing tim/kelompok.

V

14 Guru memberikan umpan balik dalam

bentuk lisan.

V

15 Guru memberikan umpan balik dalam

bentuk tulisan.

V

16 Guru memberi hadiah terhadap

tim/kelompok yang berhasil mendapat skor

tertinggi.

V

17 Guru Memberikan perhatian kepada

peserta didik lebih khusus yg kurang aktif

dalam tim.

V

KEGIATAN AKHIR

Page 149: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

134

1 Sebelum menyimpulkan hasil

pembelajaran guru memintak peserta didik

tetap fokus pada pembelajaran

V

2 Guru memberi ketegasan berupa hukuman

pada peserta didik yg tidak memperhatikn

pembelajaran

V

3 Melakukan refleksi terhadap pembelajaran

yang telah dilaksanakan.

V

4 Guru memberikan tugas/PR tertulis untuk

dikerjakan peserta didik secara individu.

V

5 Menulis tugas/PR di papan tulis V

6 Besama-sama menutup pelajaran dengan

berdo‟a.

V

Keterangan :

Sangat baik : (SB)

Baik : (B)

Cukup : (C)

Kurang : (K)

Tuntang, 10 April 2018

Pengamat

Muhammad Chuzaini

NIM. 111-14-235

Catatan :

Berdasarkan hasil pengamatan pembelajaran pada siklus II, peneliti memperoleh

informasi sebagai berikut:

1) Guru berhasil dalam meningkatkan perhatian dan keaktifan peserta didik

dalam proses pembelajaran, hal ini terlihat dari antusias peserta didik dalam

mengikuti kegiatan pembelajaran dengan metode student teams achievement

divisions (STAD).

Page 150: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

135

2) Kekurangan yang terjadi pada pembelajaran siklus I bisa teratasi pada

pembelajaran siklus II.

3) Pada pembelajaran siklus II terjadi peningkatan ketuntasan belajar peserta

didik.

Page 151: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

136

LEMBAR PENGAMATAN PESERTA DIDIK PADA SIKLUS II

NO ASPEK YANG DINILAI SKALA PARTISIPASI

SB B C K

KEGIATAN AWAL

1 Peserta didik menjawab salam. V

2 Peserta didik berdoa dengan suara yang

lantang sebelum pembelajaran dimulai.

V

3 Peserta didik yg tidak ikut baca, untuk

membaca sendiri dengan suara yg lantang

V

4 Peserta didik membaca bacaan sholat sesuai

dgn makhorijul hurufnya

V

5 Peserta didik membaca bacaan shalat dgn

serempak.

V

6 Peserta didik berpakaian rapi V

7 Peserta didik mengatur kerapian tempat

duduk

V

8 Peserta didik menyanyikan lagu “padamu

negeri”

V

9 Peserta didik menjawab berbagai macam

pertanyaan guru tentang sejarah perjuangan

nabi Muhammad di madinah.

V

10 Peserta didik memperhatikan penjelasan guru

mengenai kompetensi yang akan dicapai.

V

11 Peserta didik memperhatikan penjelasan guru

mengenai kegiatan-kegiatan pembelajaran

yang akan dilaksanakan

V

KEGIATAN INTI

1 Peserta didik memperhatikan penjelasan

guru tentang strategi dakwah Nabi

Muhammad Saw. periode Madinah

V

2 Peserta didik menjawab tes/ kuis secara

individual sehingga akan diperoleh skor

awal

V

3 Peserta didik diberi waktu bertanya hal-hal

mengenai materi dakwah Rasulullah di

madinah yang sudah dijelaskan guru.

V

4 peserta didik mengelompok (setiap kelompok

terdiri atas 4-5 orang dengan kemampuan

yang berbeda)

V

5 Peserta didik menerima lembar kerja peserta

didik (LKS) yang berisi pertanyaan seputar

sejarah perjuangan nabi muhammad saw

periode madinah.

V

Page 152: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

137

6 Peserta didik berdiskusikan untuk mencari

informasi tentang materi sejarah perjuangan

nabi muhammad saw periode madinah.

V

7 Peserta didik diberikan waktu untuk

memahami materi dengan batas waktu yang

sudah ditentukan

V

8 Peserta didik membantu anggota

kelompoknya yang belum memahami bahan

diskusi dengan memberi tanggung jawab

setiap anggota kelompok

V

9 Setiap kelompok/tim berdiskusi dengan

menugasi sitiap anggota kelompok membuat

pertanyaan lemparan kepada tim/kelompok

lain. Untuk kuis yang kedua.

V

10 Peserta didik yang menjawab pertanyaan

dengan benar akan mendapat poin untuk

timnya.

V

11 Peserta didikbersama anggota kelompok

mengumpulkan informasi.

V

12 Setiap kelompok mencatat informasi yang

didapatkan dari hasil diskusi tersebut.

V

13 Peserta didik mendapat umpan balik guru

dalam bentuk lisan.

V

14 Peserta didik mendapat umpan balik guru

dalam bentuk tertulis.

V

15 Peserta didik mendapat hadiah. V

16 Peserta didik kurang aktif dalam tim

mendapatkan motivasi guru.

V

17 Peserta didik kurang aktif dalam tim

mendapatkan perhatian khusus dari guru.

V

KEGIATAN AKHIR

1 Peserta didik tetap fokus pada pembelajaran

sebelum menyimpulkan pembelajaran

V

2 Peserta didik yg tidak memperhatikn

pembelajaran mendapat hukuman dari guru

V

3 Peserta didik mendapat tugas/PR tertulis

untuk dikerjakan secara individu.

V

4 Besama-sama menutup pelajaran dengan

berdo‟a.

V

Page 153: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

138

Keterangan :

Sangat baik : (SB)

Baik : (B)

Cukup : (C)

Kurang : (K)

Tuntang, 10 April 2018

Pengamat

Muhammad Chuzaini

NIM. 111-14-235

Catatan :

Berdasarkan hasil pengamatan pembelajaran pada siklus II, peneliti memperoleh

informasi sebagai berikut:

1. Peserta didik mengalami peningkatan prestasi dalam proses pembelajaran.

2. Peserta didik antusias dalam mengikuti kegiatan pembelajaran dengan metode

student teams achievement divisions (STAD).

3. Peserta didik lebih kreatif dalam memecahkan masalah secara individu

maupun kelompok.

4. Pada siklus II proses pembelajaran berjalan dengan baik, serta terjadi

peningkatan ketuntasan belajar peserta didik.

Page 154: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

139

DOKUMENTASI

Foto SMP Negeri 2 Tuntang

Foto Kegiatan Pembelajaran Siklus I Dan Siklus Ii

Lampiran 9

Page 155: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

140

Page 156: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

141

DAFTAR NILAI SURAT KETERANGAN KEGIATAN

(SKK)

Nama : Muhammad Chuzaini

NIM : 111-14-235

Jurusan : Pendidikan Agama Islam (PAI)

Fakultas : Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

Dosen PA : Suwardi, M.Pd.

NO NAMA KEGIATAN TANGGAL JABATAN NILAI

1. OPAK STAIN SALATIGA

2014 tema “Aktualisasi gerakan

mahasiswa yang beretika,

disiplin dan berfikir terbuka” di

selenggarakan oleh Dema

STAIN Salatiga.

18-19

Agustus

2014

Peserta

3

2. OPAK JURUSAN TARBIYAH

STAIN SALATIGA 2014

“Aktualisasi pendidikan karakter

sebagai pembentik generasi yang

religius, educative, dan

humanis” di selenggarakan oleh

HMJ Tarbiyah STAIN Salatiga.

20-21

Agustus

2014

Peserta

3

3. Orientasi Dasar Keislaman

(ODK) “Pemahaman Islam

rahmatan lil‟alamin sebagai

langkah awal menjadi

mahasiswa berkarakter”di

selenggarakan oleh Ittaqo dan

21 Agustus

2014

Peserta

2

Lampiran 10

Page 157: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

142

LDK DA STAIN Salatiga.

4. Workshop Entrepreneurship

“Menanamkan nilai-nilai jiwa

kewirausahaan mahasiswa yang

kreatif dan inovatif”di

selenggarakan oleh SSC dan

KASEI STAIN Salatiga.

22 Agustus

2014

Peserta

2

5. Achievement Motivation

Training (AMT) “Dengan AMT

semangat menyongsong

prestasi” di selenggarakan oleh

JQH dan CEC STAIN Salatiga.

23 Agustus

2014

Peserta

2

6. Library User Education

(Pendidikan Pemustaka) di

selenggarakan oleh UPT

Perpustakan STAIN Salatiga.

28 Agustus

2014

Peserta

2

7. IBTIDA‟ LDK Darul Amal 2014

“Ikat bingkai cinta dalam titian

dakwah menuju insan kamil” di

selenggarakan oleh LDK Darul

Amal STAIN Salatiga.

18-19

Oktober

2014

Peserta

3

8. Sarasehan dan Donor Darah

“Berkarya sesuai potensi”di

selenggarakan oleh IMM Kota

Salatiga.

27 Oktober

2014

Peserta

2

9. Kajian Intensif Mahasiswa

“Fenomena Islam di Salatiga” di

selenggarakan oleh Fathir ar

Rasyid IAIN Salatiga

28

November

2014

Peserta

2

10. Seminar Sesorah Bahasa Jawa 07 Mei 2015 Panitia 2

Page 158: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

143

“Aktualisasi dakwah dalam

membentuk generasi yang

bertaqwa, berilmu, dan

berakhlak mulia”di

selenggarakan oleh Fathir ar

Rasyid IAIN Salatiga

11. Training Kepribadian IAIN

Salatiga

19 Mei 2015 Peserta 2

12. Training Kader Dakwah 1 LDK

Fathir ar Rasyid 2015 “Bersama

melangkah, menggapai

aktualisasi dakwah

kontemporer” di selenggarakan

oleh LDK Fathir ar Rasyid IAIN

Salatiga

6-7 Juni

2015

Peserta

3

13. Public Hearing “Meniti langkah

baru IAIN salatiga, Siapkah kita

menjadi IAIN?” di

selenggarakan oleh SEMA IAIN

Salatiga

13 Juni 2015 Peserta

2

14. SK panitia kegiatan lomba

pildacil anak panti asuhan dan

santri TPQ se Salatiga

02 Juli 2015 Panitia

3

15. GARDIKA VII LDK Fathir ar

Rasyid IAIN Salatiga

“Bersihkan hati di bulan suci

untuk meraih cinta Illahi” di

selenggarakan oleh Fathir ar

Rasyid IAIN Salatiga

05 Juli 2015 Panitia

3

16. IBTIDA‟ LDK Fathir ar Rasyid 3-4 Oktober Panitia 3

Page 159: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

144

2015 “Ikat hati, bina diri,

sangsong teladan sejati” di

selenggarakan oleh Fathir ar

Rasyid IAIN Salatiga

2015

17. Seminar Pengembangan

Kepeloporan Pemuda “Menjadi

pemuda yang kreatif, inovatif

dan mandiri” di selenggarakan

oleh LPS Insani Madani Salatiga

20 Desember

2015

Peserta

2

18. Seminar Nasional “Hak gender

kaum difabel dalam perspektif

sosiologi dan hukum Islam

Himpunan Mahasiswa Jurusan

Ahwal Al-Syakhshiyyah” di

selenggarakan oleh HMJ Ahwal

Al-Syakhshiyyah IAIN Salatiga

24 Desember

2015

Peserta

8

19. Training Kader Dakwah 2 LDK

Fathir ar Rasyid 2015 “Bersama

melangkah, menggapai

aktualisasi dakwah

kontemporer” di selenggarakan

oleh LDK Fathir ar Rasyid IAIN

Salatiga

14

November

2015

Peserta

2

20. Seminar Nasional “Muslimah

Sejati Bertabur Inspirasi” di

selenggarakan oleh LDK Fathir

ar Rasyid IAIN Salatiga

29

November

2015

Panitia

8

21 SK pengurus LDK Fathir ar

Rasyid IAIN Salatiga masa bakti

2016

14 Maret

2016

Pengurus

4

Page 160: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

145

22. Seminar Nasional “Esensi

Dakwah Kontemporer” di

selenggarakan oleh LDK Fathir

ar Rasyid IAIN Salatiga

21 Mei 2016 Panitia

8

23. Sosialisasi Regulasi Terkait

Kerukunan Umat Beragama

Kepada Mahasiswa di

selenggarakan oleh FKUB Pusat

KEMENTRIAN AGAMA RI

30 Mei 2016 Peserta

2

24. Seminar Nasional “Analisis

metode imsakiyah yang

berkembang di Indonesia” di

selenggarakan oleh DEMA

Fakultas Syariah IAIN Salatiga

02 Juni 2016 Peserta

8

25. Pesantran Ramadhan SMP

Negeri 9 Salatiga di

selenggarakan oleh SMP Negeri

9 Salatiga

14 Juni 2016 Pembimbing

3

26. FUADAH BERSHOLAWAT

“Perkokoh harmoni NKRI dan

kehidupan beragama dengan

sholawat dan konservasi

budaya” di selenggarakan oleh

DEMA FUADAH IAIN Salatiga

15 Oktober

2016

Peserta

2

27. Seminar Nasional

Edupreneurship “Strategi

marketing kunci sukses

wirausaha” di selenggarakan

13

November

2016

Peserta

8

28. Praktikum mata kuliah

kewirausahaan (Mahasiswa

14 Desember

2016

Peserta 2

Page 161: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

146

jurusan PAI, PGMI dan PGRA)

“Keren itu mahasiswa kreatif,

inovatif, mandiri dan berani

berwirausaha”.

29. Diskusi Mahasiswa “aktualisasi

mahasiswa dalam menggapai asa

di Negara Plural” di

selenggarakan oleh UKI

STAINU Temanggung

04Febuari

2017

Peserta

2

30. Training Kader Dakwah 1 LDK

Fathir ar Rasyid 2017

”Mencetak kader dakwah yang

berkarakter Rabbani demi

mewujudkan generasi unggul” di

selenggarakan oleh LDK Fathir

ar Rasyid IAIN Salatiga

8-9 April

2017

Panitia

3

31. Workshop manajemen dakwah

LDK Fathir ar Rasyid

“Fastabiqul Khairat” di

selenggarakan oleh LDK Fathir

ar Rasyid IAIN Salatiga

28 April

2017

Peserta

2

32. Pesantren kilat ramadhan SMK

Negeri 1 Tengaran “Indahnya

ramadhan dengan ilmu” di

selenggarakan oleh SMK Negeri

1 Tengaran

29-30 Mei

2017

Pemateri

4

33. Peningkatan karakter iman dan

taqwa SMP Negeri 8 Salatiga di

selenggarakan oleh SMP Negeri

8 Salatiga

10-13 Juni

2017

Pemateri

4

Page 162: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

147

34. National achievement

motivasion training “cerdas

akademik militan dalam

organisasi” di selenggarakan

oleh LDK Fathir ar Rasyid IAIN

Salatiga

30

September

2017

Panitia

3

35. IBTIDA‟ LDK Fathir ar Rasyid

2017 “kontekstualisasi ukhuwah

islamiyah dalam bingkai

dakwah” di selenggarakan oleh

LDK Fathir ar Rasyid IAIN

Salatiga

4-5

November

2017

Panitia

3

36. Seminar nasional pasar modal

syari‟ah “peluang mahasiswa

dalam berinvestasi menuju

kemandirian ekonomi” di

selenggarakan oleh DEMA

Fakultas Syari‟ah IAIN Salatiga

08

November

2017

Peserta

8

37. Seminar nasional “Reaktualisasi

cantik dhohir dan batin dalam

kacamata Islam” di

selenggarakan oleh LDK Fathir

ar Rasyid IAIN Salatiga

18

November

2017

Panitia

8

38. Training Kader Dakwah 2 LDK

Fathir ar Rasyid 2017

“membentuk kader dakwah

cerdas, berkarakter dan siap

berkontribusi di masyarakat” di

selenggarakan oleh LDK Fathir

ar Rasyid IAIN Salatiga

1-2

Desember

2017

Panitia

3

Page 163: PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI SEJARAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4570/1/SKRIPSI.pdf · VIII ABSTRAK Chuzaini, Muhammad. 2018. Peningkatan Pretasi Belajar

148

39. Sosialisasi empat pilar MPR RI

di selenggarakan oleh MPR RI

16 Juli 2017 Peserta 8

40. SK pengurus pimpinan ranting

Gerakan Pemuda ANSOR

kauman kecamatan kemusu

masa khidmat 2018-2020

05 Febuari

2018

Pengurus

4

Total 148