Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala...

27
Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi Pengusulan Kenaikan Pangkat dan Golongan berbasis Web (Studi Kasus : Badan Kepegawaian Daerah, Halmahera Utara) Laporan Skripsi Oleh : Vironix Lahi (672013229) Eko Sediyono (67003) PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA MARET 2017

Transcript of Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala...

Page 1: Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul, sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di

Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan

Aplikasi Pengusulan Kenaikan Pangkat dan Golongan

berbasis Web

(Studi Kasus : Badan Kepegawaian Daerah, Halmahera Utara)

Laporan Skripsi

Oleh :

Vironix Lahi (672013229)

Eko Sediyono (67003)

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI

UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA

SALATIGA

MARET 2017

Page 2: Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul, sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di
Page 3: Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul, sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di
Page 4: Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul, sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di
Page 5: Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul, sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di
Page 6: Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul, sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di

1

1. Pendahuluan

Undang-Undang Nomor 43 tahun 1999 tentang pokok-pokok kepegawaian

menyatakan bahwa Pegawai Negeri Sipil adalah setiap warga negara Republik

Indonesia yang telah memenuhi syarat yang ditentukan, diangkat oleh pejabat yang

berwenang dan diserahi tugas yang lainnya, digaji berdasarkan peraturan

perundang-undangan yang berlaku[1].

Kepegawaian Daerah Kabupaten Halmahera Utara merupakan salah satu

perangkat daerah yang melaksanakan Manajemen Pegawai Negeri Sipil (PNS)

Daerah dalam membantu tugas pokok Pejabat Pembina Kepegawaian Daerah[11].

Dalam era globalisasi ini perkembangan teknologi memegang andil yang

besar dalam kehidupan masyarakat. Maka dari itu, masyarakat harus memanfaatkan

perkembangan teknologi tersebut untuk mempermudah penyelesaian berbagai tugas

dan pekerjaan. Penggunaan Aplikasi web menjadi populer karena kemudahan

tersedianya untuk mengakses, kemampuan untuk memperbarui dan memelihara

aplikasi web tanpa harus mendistribusikan dan menginstalasi perangkat lunak pada

kemungkinan ribuan komputer merupakan alasan kunci popularitasnya.

Aplikasi Berbasis Web (web based applications) adalah aplikasi yang

dijalankan melalui web browser. Aplikasi berbasis web cukup sekali diinstal pada

web server dan dapat diakses dari manapun, selama terdapat koneksi ke server

menggunakan intranet atau internet)[2].

Dengan memberikan satu solusi terbaik bagi kebutuhan Pegawai, Aplikasi

Berbasis Web dibuat untuk membantu dan meningkatkan kinerja pegawai dalam

pengusulan kenaikan pangkat. Dengan proses yang lebih cepat dan lebih obyektif.

Dalam undang-undang tersebut tercantum proses promosi bagi pegawai yang

berprestasi dan demosi bagi pegawai yang prestasinya jelek. Adapun permasalahan

kepegawaian yang muncul di daerah antara lain proses promosi ditentukan

berdasarkan banyak indikator dokumen dan syarat-syarat lain yang terkesan sulit

dan lama, proses administrasi kepegawaian yang terkesan rumit, jumlah PNS yang

dilayani sebanyak 100 sampai 300 pegawai dalam setiap periode 1 April dan 1

Oktober setiap tahunnya dengan jumlah PNS sebanyak 3.418 jiwa. Proses

administrasi yang terkesan rumit dirasakan mulai dari mengurus kenaikan pangkat

yang masih bersifat manual dimana berkas untuk usulan kenaikan pangkat dibawa

langsung oleh pegawai dan diserahkan ke kepegawaian, kemudian badan

kepegawaian menyusun dan memeriksa kelengkapan persyaratan kenaikan pangkat

yaitu terdiri dari Daftar Hadir, DP3 dan SK terakhir (lama). Apabila dalam

pemeriksaan keadaan isi pada salah satu persyaratan masih ada yang belum

memenuhi standar kenaikan pangkat, maka proses kenaikan pangkat dibatalkan dan

diarsipkan. Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul,

sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di distribusikan berdasarkan

kepentingannya dalam satu hari menjadi lambat dan baru bisa diselesaikan dalam

waktu sekitar tiga hari sampai empat hari. Sehingga dirasa kurang efektif dan

menghambat proses penanganan surat. Oleh karena itu dengan adanya aplikasi

pengusulan kenaikan pangkat berbasis web ini di buat dengan tujuan untuk

meningkatkan kinerja pegawai dalam proses penanganan surat-surat sehingga tidak

sampai berlarut-larut dan lebih mempermudah pegawai untuk melakukan

pengusulan kenaikan pangkat.

Page 7: Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul, sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di

2

Melihat pentingnya penanganan berkas yang harus dilakukan oleh Dinas

Kepegawaian Daerah Kabupaten Halmahera Utara untuk menjamin kualitas

pelayanannya. Badan Kepegawaian Daerah merupakan instansi yang

menyelenggarakan tugas negara dibidang administrasi dan manajemen

kepegawaian di wilayah Provinsi Maluku Utara Kabupaten Halmahera Utara.

Sehingga diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dari para pegawai negeri sipil di

wilayah kerjanya.

Berdasarkan permasalahan yang telah dijabarkan tersebut, penulis tertarik

untuk melakukan penelitian dengan judul Peningkatan Kinerja Pegawai dengan

pembuatan aplikasi usulan kanaikan pangkat berbasis web pada Badan

Kepegawaian Daerah Kabupaten Halmahera Utara.

Rumusan masalah yang akan diselesaikan dalam penelitian ini adalah

bagaimana merancang Aplikasi Usulan Kenaikan Pangkat dan Golongan Berbasis

Web serta bagaimana meningkatkan kinerja pegawai (Studi kasus : Badan

Kepegawaian Daerah Kabupaten Halmahera Utara).

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan kinerja pegawai

dalam memproses usulan kenaikan pangkat Pegawai Negeri sipil di Pemerintah

Kabupaten Halmahera Utara, dimana seorang pegawai dapat melakukan usulan

kenaikan pangkat hanya dengan mengimputkan data pegawai dan memasukkan

semua berkas-berkas yang menjadi persyaratan kenaikan pangkat melalui aplikasi

berbasis web, tanpa harus membawa berkas-berkas tersebut ke instansi terkait serta

dapat mengurangi biaya yang di keluarkan untuk pengurusan usulan kenaikan

pangkat apabila dilihat dari segi geografisnya.

2. Tinjauan Pustaka

Penelitian yang dilakukan oleh Cahyani dan Ardana tentang Pengaruh

lingkungan kerja fisik, gaya kepemimpinan dan in-sentif finansial terhadap kinerja

pegawai non medis pada rumah sakit Balimed Denpasar.

Hasil penelitian bahwa penataan ruang yang tepat pada tempat kerja

berpengaruh terhadap kinerja karyawan yang diukur dengan indikator ruang gerak,

penataan peralatan kantor, pencahayaan, kebisingan. Dari hasil analisis regresi

didapat nilai t hitung variable lingkungan kerja fisik 2,595 dengan signifikansi

0,014. Karena nilai signifikansi < 0,05 maka H0 ditolak dan H1 diterima. Hal ini

menunjukkan ada pengaruh signifikan variable lingkungan kerja fisik terhadap

kinerja. Semakin baik lingkungan kerja maka semakin baik juga kinerja

pegawai[3].

Subudi dalam penelitiannya mengenai Pengaruh Displin Kerja, Gaya

Kepemimpinan dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada Hotel

Matahari Terbit Bali Tanjung Benoa Nusa Dua Bali. Penelitian ini dilakukan untuk

mengetahui pengaruh disiplin kerja, gaya kepemimpinan, dan motivasi kerja

terhadap kinerja karyawan baik secara simultan maupun parsial, dan untuk

mengetahui variabel yang bepengaruh paling dominan terhadap kinerja karyawan

pada Hotel Matahari Terbit Bali. Teknik analisis data yang digunakan adalah

análisis factor dan analisis regresi linier berganda. Hasil analisis menunjukkan

bahwa variabel disiplin kerja, gaya kepemimpinan, dan motivasi kerja berpengaruh

signifikan secara simultan dan parsial terhadap kinerja karyawan. Variabel gaya

Page 8: Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul, sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di

3

kepemimpinan menjadi variabel yang berpengaruh paling dominan terhadap kinerja

karyawan karena berdasarkan perhitungan analisis Standardized Coefficients Beta

memiliki nilai terbesar[4].

I Nyoman Yoeka Diputra Y dan Ni Wayan Mujiati dalam penelitiannya

mengenai Pengaruh Kompensasi, Kepemimpinan dan lingkungan kerja terhadap

kinerja karyawan pada Hotel Griya Santrian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa

secara simultan variabel kepemimpinan, kompensasi, lingkungan kerja,

berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Secara parsial variabel

kepemimpinan, variabel kompensasi, dan variabel lingkungan kerja berpengaruh

signifikan terhadap kinerja karyawan pada Hotel Griya Santrian, Sanur. Variabel

kepemimpinan merupakan variabel yang memberikan pengaruh dominan terhadap

kinerja karyawan pada Hotel Griya Santrian, Sanur[5].

Safrizal , Musnadi Said , Chan Syafruddin dalam penelitiannya mengenai

Pengaruh Budaya Kerja, Kemampuan dan Komitmen Pegawai Terhadap Kinerja

Pegawai serta Dampaknya pada Kinerja Dinas Pertambangan dan Energi Aceh.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya kerja, kemampuan pegawai dan

komitmen pegawai berpengaruh secara parsial dan simultan terhadap kinerja

pegawai dan juga terhadap kinerja Dinas Pertambangan dan Energi Aceh. Untuk

mengetahuai pengaruh budaya kerja, kemampuan pegawai dan komitmen pegawai

terhadap kinerja Dinas Pertambangan dan Energi Aceh, baik secara parsial maupun

simultan, baik secara langsung maupun tidak langsung (melalui kinerja pegawai).

Penelitian ini dilakukan terhadap 92 orang pegawai Dinas Pertambangan dan

Energi Aceh menggunakan teknik sampling acak (random sampling)[6].

Priranda Widara Ananta dan Sri Winiarti dalam penelitiannya tentang Sistem

Pendukung Keputusan dalam Penilaian Kinerja Pegawai untuk Kenaikan Jabatan

Pegawai Menggunakan Metode GAP Kompetensi. Hasil penelitian sistem

Pendukung keputusan yang dapat menghitung tingkat kelayakan pegawai untuk

menempati suatu jabatan tertentu dan dapat memberikan manfaat dalam

pengambilan keputusan untuk penilaian kinerja pegawai[7].

Penelitian ini bertujuan untuk melakukan peningkatan kinerja pegawai dalam

usulan kenaikan pankat dengan menggunakan aplikasi berbasis web. Indikator yang

digunakan menghasilkan kinerja yang berkualitas, melaksanakan pekerjaan dengan

tepat waktu, target yang ditetapkan tercapai. Pembahasan di dalamnya mengenai

bagaimana merancang aplikasi usulan kenaikan pangkat dan golongan berbasis

web. Aplikasi ini memberikan kemudahan kepada pegawai badan kepegawaian

daerah dalam melakukan program kerja usulan pangkat dan golongan pegewai

negeri sipil daerah.

Administrasi kepegawaian pada dasarnya adalah proses yang paling dasar

dalam pengumpulan informasi yang berhubungan dengan sistem kepegawaian

dimana hal ini dilakukan dengan pengumpulan informasi yang berhubungan dengan

kelengkapan atau perlengkapan dari administrasi umum yang berhubungan dengan

seorang personal[8].

Pangkat adalah kedudukan yang menunjukkan tingkat seorang pegawai

negeri sipil berdasarkan jabatannya dalam rangkaian susunan kepegawaian dan

digunakan sebagai dasar penggajian. Sedangkan kenaikan pangkat adalah

penghargaan yang diberikan atas prestasi kerja dan pengabdian pegawai negeri sipil

Page 9: Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul, sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di

4

terhadap Negara. Kenaikan pangkat dilaksanakan berdasarkan sistem kenaikan

pangkat reguler dan sistem kenaikan pangkat pilihan. Kenaikan pangkat reguler

adalah penghargaan yang diberikan kepada pegawai negeri sipil yang telah

memenuhi syarat yang ditentukan tanpa terikat pada jabatan. Kenaikan pangkat

pilihan adalah kepercayaan dan penghargaan yang diberikan kepada pegawai negeri

sipil atas prestasinya yang tinggi[9].

Sistem pendukung keputusan merupakan penggabungan sumber – sumber

kecerdasan individu dengan kemampuan komponen untuk memperbaiki kualitas

keputusan. Sistem pendukung keputusan juga merupakan sistem informasi berbasis

komputer untuk manajemen pengambilan keputusan yang menangani masalah –

masalah semi struktur[10].

3. Metode dan Perancangan Sistem

Penelitian ini dilakukan dan diselesaikan melalui 4 tahapan penelitian yaitu :

1) Analisis kebutuhan dan pengumpulan data. 2) Perancangan sistem. 3) Pembuatan

aplikasi. 4) Implementasi dan pengujian sistem serta analisis hasil pengujian.

Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam penelitian ini dapat dilihat pada Gambar 1.

Gambar 1. Tahapan Penelitian

Berdasarkan Gambar 1 dapat dijelaskan bahwa tahapan penelitian yang

dilakukan adalah sebagai berikut : Tahap pertama yaitu analisis dan pengumpulan

data dimana peneliti melakukan wawancara dengan Pak Frans D. E. Thio selaku

pegawai pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Halmahera Utara tentang

aplikasi yang akan dibuat. Tahap kedua dilakukan perancangan sistem meliputi

perancangan UML, perancangan database dan perancangan tampilan Aplikasi

Usulan Kenaikan Pangkat dan Golongan menggunakan metode Prototype, dan pada

tahap ketiga dilakukan pembuatan aplikasi. Sedangkan tahap keempat dilakukan

pengujian sistem.

Sistem Usulan Kenaikan Pangkat yang sedang berjalan pada Badan

Kepegawaian Daerah Kabupaten Halmahera Utara dapat dilihat pada Gambar 2.

Analisis kebutuhan dan pengumpulan data

Perancangan sistem meliputu Perancangan UML, Perancangan database, Perancangan Tampilan

Pembuatan Aplikasi

Implementasi dan pengujian sistem serta analisis hasil pengujian

Page 10: Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul, sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di

5

Gambar 2 Sistem Kenaikan Pangkat yang sedang berjalan

Gambar 2 menunjukan sistem Usulan Kenaikan Pangkat yang sedang berjalan

pada Badan Kepegawaian Daerah Halmahera Utara. Awalnya, Pegawai

memberikan Data Pegawai, daftar hadir (DH), dan DP3 kepada Subbag

Kepegawaian. Subbag Kepegawaian menginventariskan atau melakukan

pemberkasan persyaratan kenaikan pangkat Reguler dari data pegawai yang akan

naik pangkat, dengan menyusun dan memeriksa kelengkapan persyaratan kenaikan

pangkat yaitu terdiri dari Daftar Hadir, DP3 dan SK terakhir (lama). Apabila dalam

pemeriksaan keadaan isi pada salah satu persyaratan masih ada yang belum

memenuhi standar kenaikan pangkat, maka proses kenaikan pangkat dibatalkan dan

diarsipkan. Apabila semua persyaratan terpenuhi, proses kenaikan pangkat

dilanjutkan dengan dibuatkannya surat usulan kenaikan pangkat. Subbag

Kepegawaian membuatkan Surat Usulan Kenaikan Pangkat, lalu diserahkan ke

Kepala Bagian Umum. Kepala Bagian Umum menandatangani Surat Usulan

Kenaikan Pangkat lalu dikembalikan lagi ke Subbag Kepegawaian. Kemudian

kelengkapan persyaratan kenaikan pangkat dan Surat Usulan Kenaikan Pangkat

tersebut diserahkan ke Bagian Mutasi untuk dilakukan pengkajian, apabila

persyaratan masih ada kekurangan maka persyaratan tersebut dikembalikan pada

subbag kepegawaian dan disimpan sebagai arsip. Dan apabila semua persyaratan

lengkap maka akan dibuatkannya Nota Persetujuan Teknis Kenaikan Pangkat. Nota

Persetujuan Teknis Kenaikan Pangkat diserahkan ke Subbag Kepegawaian dan

persyaratannya disimpan di Bagian Mutasi sebagai arsip. Subbag Kepegawaian

membuatkan Surat Keputusan Kenaikan Pangkat yang diserahkan ke Kepala

Pegawai Memasukkan persyaratan ( data

pegawai, Daftar Hadir, DP3, SK terakhir)

subbag Kepegawaian melakukan

Verifikasi berkas persyaratan

berkas

diarsipkan

berkas tidak Lengkap

subbag Kepegawaian

membuat SUKP

SUKP diserahkan ke kepala bagian

umum untuk ditandatangani

SUKP sudah ditandatangani

Persyaratan & SUKP

diserakan ke Bagian Mutasi

Bagian Mutasi melakukan

pengkajian berkas Persyaratan

berkas tidak lengkap

dibuatkan nota persetujuan

teknis kenaikan pangkat

Lengkap

Nota persetujuan teknis kenaikan pangkat

dimasukkan ke subbag kepegawaian

subbag kepegawaian membuat

SKKP

SKKP diserahkan ke Kanreg

untuk ditandatangani

SKKP dikembalikan ke subbag

kepegawaian untuk difotocopy rangkap 5SKKP Asli diberikan kepegawai yang

bersangkutan

berkas Lengkap

Page 11: Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul, sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di

6

Kantor Regional untuk ditandatangani. Surat Keputusan Kenaikan Pangkat tersebut

diserahkan kembali ke Subbag Kepegawaian untuk difotocopy menjadi rangkap 5

dan diberikan berdasarkan tembusan yang tercantum (Pada SKKP), sedangkan

Surat Keputusan Kenaikan Pangkat (SKKP) yang asli diserahkan ke pegawai yang

bersangkutan.

Metode perancangan sistem yang akan digunakan dalam merancang aplikasi

Usulan Kenaikan Pangkat dan Golongan berbasis Web beserta proses pemodelan

sistemnya, seperti : Use case Diagram, Activity Diagram, Class Diagram dari

aplikasi tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah Prototype Model.

Prototype model adalah salah satu metode pengembangan perangkat lunak

yang dibuat dengan pendekatan aspek desain, fungsi dan user-interface. Penentuan

tujuan umum dilakukan oleh developer dan user untuk mengetahui gambaran dan

kebutuhan pada perangkat lunak yang akan dibangun. Prototype merupakan bentuk

dasar atau model awal dari suatu sistem atau subsistem (Pressman, 2002). Bagan

mengenai prototype model dapat dilihat pada Gambar 3.

Gambar 3 Bagan Prototype Model (Pressman, 2001)[2]

Tahap-tahap dalam prototype model adalah sebagai berikut :

Pada tahap Listen to Customer ini diakukan wawancara dengan bapak Frans

D. E. Thio selaku pegawai pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Halmahera

Utara mengenai apa saja yang akan dibutuhkan dalam membangun sebuah aplikasi

Usulan Kenaikan Pangkat dan Golongan berbasis web, adapun kebutuhan dari

perangkat lunak dan perangkat keras meliputi :

- Perangkat Lunak (software)

Notepad++, web server, web browser, operating system windows 7,8,10.

- Perangkat Keras (hardware)

Laptop/ PC

Setelah analisis kebutuhan dan informasi untuk membangun aplikasi Usulan

Kenaikan Pangkat dan Golongan, langkah selanjutnya adalah Build membangun

perancangan sistem dengan menggunakan UML (Unified Modelling Language)

mengenai sistem yang akan dibangun. Rancangan yan telah dibuat kemudian

diterjemahkan kedalam bahasa PHP.

Tahap Customer Test ini dilakukan untuk melihat prototyping yang dihasilkan

sudah sesuai dengan yang diharapkan oleh bapak Frans D. E. Thio atau belum.

Apabila belum sesuai dengan kebutuhan maka kembali ke proses awal yaitu

pengumpulan kebutuhan dan membangun prototyping kemudian melakukan

evaluasi kembali terhadap aplikasi yang sudah diperbaharui sampai prototype

sesuai dengan apa yang diharapkan dan sistem siap digunakan.

Page 12: Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul, sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di

7

tambah data pegawai

edit data pegawai

detail data pegawai

delete data pegawai

registrasi awal

lihat persyaratan

lihat status_pangkat

lihat daftar pangkat

lihat dasar hukum

Pemohon

input usulan pangkat

login

mengolah data pegawai

kelola jenis kepangkatan

mengolah data pangkat

mengolah dasar hukum

Admin mengolah data pemohon

delete jenis kepangkatan

detail jenis kepangkatan

tambah jenis kepangkatan

edit data pangkat

tambah data pangkat

edit status pemohon

delete data pemohon

detail data pemohon

tambah dasar hukum

edit dasar hukumdelete dasar hukum

insert data pegawai

<<extend>>

<<extend>>

<<extend>>

<<extend>>

<<extend>>

<<extend>>

<<extend>> <<extend>><<extend>>

<<extend>> <<extend>>

<<extend>>

<<extend>>

<<extend>>

<<extend>>

tambah data pegawai

edit data pegawai

detail data pegawai

delete data pegawai

registrasi awal

lihat persyaratan

lihat status_pangkat

lihat daftar pangkat

lihat dasar hukum

Pemohon

input usulan pangkat

login

mengolah data pegawai

kelola jenis kepangkatan

mengolah data pangkat

mengolah dasar hukum

Adminmengolah data pemohon

delete jenis kepangkatan

detail jenis kepangkatan

tambah jenis kepangkatan

edit data pangkat

tambah data pangkat

edit status pemohon

delete data pemohon

detail data pemohon

tambah dasar hukum

edit dasar hukumdelete dasar hukum

insert data pegawai

<<extend>>

<<extend>>

<<extend>>

<<extend>>

<<extend>>

<<extend>>

<<extend>> <<extend>><<extend>>

<<extend>><<extend>>

<<extend>>

<<extend>>

<<extend>>

<<extend>>

Sistem yang dirancang merupakan sistem Usulan Kenaikan Pangkat dan

Golongan berbasis web yang bertujuan untuk membantu Badan Kepegawaian

Daerah Kabupaten Halmahera Utara guna meningkatkan kinerja pegawai.

Perancangan sistem akan digambarkan melalui UML (Unified Modelling

Language). Use case diagram menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari

sebuah sistem, sehingga user atau pengguna sistem paham dan mengerti mengenai

kegunaan sistem yang akan dibangun. Use case diagram membantu menjelaskan

“apa” yang diperbuat sistem, bukan “bagaimana” sistem berbuat dan

mempresentasikan interaksi antara aktor dengan sistem. Aktor adalah sebuah entitas

manusia atau mesin yang berinteraksi dengan sistem untuk melakukan pekerjaan

tertentu. Use case yang digunakan dalam Usulan Kenaikan Pangkat dan Golongan

dapat dilihat pada Gambar 4.

Gambar 4 Use Case Diagram

Gambar 4 menunjukan bahwa pemohon dapat melakukan kegiatan seperti

registrasi awal, melihat persyaratan, melihat status pangkat, melihat daftar pangkat,

melihat dasar hukum, dan pemohon dapat mengimputkan data untuk usulan

pangkat sedangkan untuk admin dapat melakukan kegiatan seperti mengolah data

pemohon(edit status pemohon,hapus data pemohon, melihat detail data pemohon

serta menambahkan data valid ke data pegawai), mengolah data pegawai(tambah

data pegawai, edit data pegawai, melihat detail data pegawai dan menghapus data

pegawai), mengolah data jenis kepangkatan sekaligus didalamnya persyaratan

(tambah jenis kepangkatan, hapus jenis kepangkatan, dan edit persyaratan),

mengolah data pangkat (tambah data pangkat, dan edit data pangkat), dan mengolah

data dasar hukum (tambah data dasar hukum, edit data dasar hukum, dan hapus data

dasar hukum).

Activitiy diagram menggambarkan berbagai alur aktivitas dalam sistem yang

sedang dirancang, bagaimana masing-masing alur dimulai, decision yang terjadi,

dan bagaimana diakhiri. Activity diagram dibuat berdasarkan satu atau lebih use

case.

Page 13: Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul, sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di

8

login

input data usulan

pangkat

pilih menu

status pangkat

logout

menampilkan

halaman utama

menampilkan

halaman pemohon

menampilkan

halaman pemohon

menampilkan halaman

status pangkat

data berhasil

ditambahkan

databaseaplikasipemohon

pilih menu

administrator

login

pilih menu kelola

pemohon

download berkas

persyaratan

update status

pemohon

detail data

pemohon

data fix

insert data

pegawai

menampilkan

halaman utama

menampilkan halaman

administrator

menampilkan halaman

data pemohon

menampilkan halaman

update status

menampilkan detail

data pemohon

menampilkan

data fix

menampilkan halaman

data pemohon

status berubah

data berhasil

ditambahkan

berkas lengkap

berkas kurang lengkap

databaseaplikasiadmin

Gambar 5 Activity Diagram Usul Pangkat

Gambar 5 menunjukan activity diagram dari usul pangkat, dimana pada awal

berjalannya aplikasi pemohon masuk ke halaman utama. Halaman utama terdapat

menu alur usul pangkat, tentang aplikasi, pelayanan, tanya jawab, daftar

kepangkatan dan administrator. Pada halaman utama juga terdapat tombol untuk

melihat dasar hukum, tombol daftar untuk melakukan registrasi pegawai untuk

mendapatkan username dan password, dan tombol cek untuk mengecek data

pegawai berdasarkan nomor induk pegawai yang di inputkan. Pemohon

melakukukan login dengan memasukkan username dan password yang sudah di

daftarkan maka sistem melakukan request username dan password apabila

username dan password yang diinputkan salah maka akan ada pemberitahuan

username dan password salah silahkan coba lagi, jika berhasil maka pemohon akan

diarahkan ke halaman pemohon. Pemohon melakukan input data untuk usul

pangkat setelah data berhasil ditambahkan pemohon memilih menu status pangkat

untuk melihat data status pangkat, pemohon harus logout untuk keluar dari halaman

pemohon dan kembali ke halaman utama.

Gambar 6 Activity Diagram Kelola Data Pemohon

Page 14: Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul, sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di

9

Gambar 6 menunjukan activity diagram dari kelola data pemohon, dimana

pada awal berjalannya aplikasi admin masuk ke halaman utama. Pada halaman

utama admin memilih menu administrator untuk masuk ke halaman login

administrator, admin melakukan login dengan memasukkan username dan

password, jika username dan password yang dimasukkan salah maka akan ada

pemberitahuan username dan password tidak terdeteksi, jika berhasil maka akan

diarahkan ke halaman administrator. Halaman utama administrator terdapat menu

kelola data pemohon, akun pemohon, beranda pemohon, jenis kepangkatan, tentang

aplikasi gambar slider, dasar hukum, data pegawai, admin, data kepangkatan, dan

menu lihat pengunjung. Admin memilih menu kelola data pemohon untuk masuk

ke halaman data pemohon, pada halaman data pemohon admin melakukan

download berkas persyaratan yang sudah diupload oleh pegawai dan memverifikasi

persyaratan, jika persyaratan tidak lengkap maka admin melakukan edit staus untuk

pemberitahuan kepada pegawai dan jika persyaratan lengkap admin memilih dan

klik tombol detail maka akan diarahkan ke halaman detail data. Pada halaman detail

data admin memilih dan klik tombol data fix untuk menginputkan data ke data

pegawai.

Class Diagram mendeskripsikan objek-objek yang terlibat dalam sistem dan

hubungan-hubungan di antara class. Class adalah sebuah spesifikasi sebuah objek

dan merupakan inti dari pengembangan dan desain berorientasi objek. Class

menggambarkan keadaan (atribut/properti) suatu sistem, sekaligus menawarkan

layanan untuk memanipulasi keadaan tersebut (metode/fungsi). Class Diagram

Usulan Kenaikan Pangkat dan Golongan dapat dilihat pada Gambar 7.

Gambar 7 Class Diagram

Setelah peracancangan sistem dengan menggunakan UML selesai dilakukan,

langkah selanjutnya adalah membuat database. Perancangan berupa tabel-tabel

yang diperlukan oleh sistem, karena tabel adalah salah satu komponen yang penting

dalam membangun sebuah database. Struktur pembuatan tabel adalah sebagai

berikut.

Page 15: Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul, sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di

10

Tabel pemohon berfungsi untuk menyimpan informasi pemohon yang

terdapat pada sistem. Struktur tabel pemohon dapat dilihat pada Tabel 1 Tabel 1 Pemohon

Field Type Null Extra Action

id Integer(11) AUTO_INCREMENT Perimary

nama Varchar(50)

email Varchar(30)

username Varchar(20)

password Varchar(20)

instansi Text

telepon Varchar(15)

nip Varchar(20)

Tabel admin berfungsi untuk menyimpan informasi admin yang terdapat pada

sistem. Struktur tabel admin dapat dilihat pada Tabel 2 Tabel 2 admin

Field Type Null Extra Action

id Integer(11) AUTO_INCREMENT Perimary

nama Varchar(50)

username Varchar(20)

password Varchar(20)

Tabel pengajuan berfungsi untuk menyimpan informasi data pemohon yang

melalukan pengajuan usulan kenaikan pangkat dan golongan yang terdapat pada

sistem. Struktur tabel pengajuan dapat dilihat pada Tabel 3 Tabel 3 Pengajuan

Field Type Null Extra Action

id Integer(11) AUTO_INCREMENT Perimary

no_register Varchar(50)

nip Varchar(20)

nama Varchar(50)

email Varchar(50)

instansi Varchar(150)

tmt Varchar(20)

tahun_masa_kerja Varchar(10)

bulan_masa_kerja Varchar(10)

jabatan Text

tmt_jabatan Varchar(20)

gol_ruang Varchar(10)

gol_ruang1 Varchar(10)

jenis Text

tanggal_upload Varchar(100)

status Varchar(50)

tanggal_update Varchar(100)

reg Varchar(50)

telpon Varchar(15)

keteangan Text

berkas Varchar(100)

ttl Varchar(100)

pendidikan Varchar(20)

Tabel pangkat berfungsi untuk menyimpan informasi kepangkatan yang

terdapat pada sistem. Struktur tabel pangkat dapat dilihat pada Tabel 4

Page 16: Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul, sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di

11

Tabel 4 Pangkat

Field Type Null Extra Action

Id Integer(11) AUTO_INCREMENT Perimary

pangkat Varchar(30)

Golongan_ruang Varchar(10)

Tabel pegawai berfungsi untuk menyimpan informasi data pegawai yang

terdapat pada sistem. Struktur tabel pegawai dapat dilihat pada Tabel 5 Tabel 5 Pegawai

Field Type Null Extra Action

Id Integer(11) AUTO_INCREMENT Perimary

Nip Varchar(20)

Nama Varchar(50)

instansi Text

Tmt Varchar(20)

tahun_masa_kerja Varchar(10)

bulan_masa_kerja Varchar(10)

Jabatan Text

tmt_jabatan Varchar(20)

gol_ruang1 Varchar(10)

Jenis Text

Berkas Text

pendidikan Varchar(10)

Ttl Text

Catatan Text

Tebel jenis kepangkatan dan persyaratan berfungsi untuk menyimpan informasi

jenis kepangkatan dan persyaratan yang terdapat pada sistem. Struktur tabel jenis

kepangkatan dan persyaratan dapat dilihat pada Tabel 6 Tabel 6 Jenis Kepangkatan dan Persyaratan

Field Type Null Extra Action

Id Integer(11) AUTO_INCREMENT Perimary

Jenis Text

persyaratan Text

Tabel dasar hukum berfungsi untuk menyimpan informasi dasar hukum yang

terdapat pada sistem. Struktur tabel dasar hukum dapat dilihat pada Tabel 7 Tabel 7 Dasar Hukum

Field Type Null Extra Action

Id Integer(11) AUTO_INCREMENT Perimary

nama_berkas Varchar(300)

dasar_hukum Text

Perancangan antar muka (user interface) merupakan rancang bangun dari

interaksi pemohon dengan sistem. Perancangan ini dapat berupa input maupun

output data untuk menampilkan informasi kepada pemohon. Antar muka yang

dirancang bersifat user friendly dengan tujuan agar pemohon dapat menggunakan

sistem yang telah dibuat dengan nyaman dan mudah.

Halaman utama merupakan halaman yang pertama kali diakses oleh

pemohon sebelum melakukan aktivitas lainnya. Pada halaman ini, pemohon dapat

melihat data- data sesuai dengan menu yang ada pada halaman utama, pada

Page 17: Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul, sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di

12

halaman utama ini pemohon harus memasukkan username dan password dengan

benar, jika sesuai maka user akan diarahkan ke halaman pemohon. Jika username

dan password yang dimasukkan oleh pemohon tidak sesuai dengan data yang ada di

database maka pemohon akan diarahkan kembali ke halaman utama. Tampilan

halaman utama dapat dilihat pada Gambar 8.

Gambar 8 Halaman Utama

Gambar 8 merupakan rancangan antar muka Aplikasi Usulan Kenaikan

Pangkat dan Golongan yang akan dibuat secara garis besar terdiri atas empat bagian

yaitunya bagian header, bagian menu bagian footer dan bagian konten yang mana

masing masing bagian menampilkan informasi yang berbeda. Bagian Header

merupakan bagian judul aplikasi, bagian footer merupakan bagian yang berisi

informasi pemilik aplikasi, bagian menu merupakan bagian yang posisinya berdiri

atau vertikal dan bagian konten merupakan bagian utama dari aplikasi yang

digunakan untuk menampilkan semua informasi yang dihasilkan dari link menu dan

tombol. Jika salah satu menu atau tombol diklik, maka konten informasi

lengkapnya akan ditampilkan pada bagian ini.

4. Hasil dan Pembahasan

Penelitian ini membahas aplikasi web yang diimpelementasikan dengan

menggunakan browser. Aplikasi web yang dibangun ditujukan kepada user atau

pemohon untuk usulan pangkat, serta ditujukan kepada admin untuk mengelola data

pemohon, data pegawai, data kepangkatan, data dasar hukum, dan data persyaratan.

Aplikasi usulan kenaikan pangkat dan golongan berbasis web adalah aplikasi yang

menggunakan bahasa pemrograman PHP (Hypertext Preprocessor) dalam

perancangannya dan digunakan pada web browser.

4.1. Implementasi Sistem

Pada tahap implementasi dilakukan uji coba sistem dengan Badan

Kepegawaian Daerah Kabupaten Halmahera Utara dalam hal ini Bpk. Frans D. E.

Thio.

Header

Slider Menu

Footer

Username

Password

Login

Daftar

Page 18: Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul, sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di

13

Gambar 9 Halaman Utama

Gambar 9 merupakan halaman utama pada aplikasi usulan kenaikan pangkat

dan golongan yang pertama kali tampil ketika aplikasi dijalankan. Pada halaman

utama aplikasi usulan kenaikan pangkat dan golongan ini terdapat beberapa

halaman yang saling berhubungan melalui menu, menu yang ada pada halaman

utama yaitu menu alur usul pangkat, menu sekilas aplikasi, menu pelayanan, menu

tanya jawab, menu daftar kepangkatan dan menu administrator. Selain itu juga pada

halaman utama terdapat beberapa tombol yakni tombol cek yang berfungsi untuk

melihat profil pegawai sesuai dengan nip yang diinputkan, tombol dasar hukum

yang berfungsi untuk melihat menampilkan dasar hukum, tombol daftar yang

berfungsi untuk menampilkan form registrasi pegawai untuk mendapatkan

username dan password yang akan dipakai untuk login dan terakhir ada tombol

login pegawai yeng berfungsi untuk masuk ke halaman pegawai atau pemohon

yang akan mengusulkan naik pangkat.

Gambar 10 Form Registrasi

Gambar 10 merupakan form registrasi yang akan diisi oleh pemohon untuk

mendapatkan usernam dan password yang mana username dan password tersebut

akan di pakai agar pemohon dapat login untuk masuk ke halaman pemohon.

Page 19: Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul, sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di

14

Gambar 11 Form Login Pegawai

Gambar 11 merupakan form login yang ada pada halaman utama, form

login ini berfungsi untuk mengarahkan pemohon atau pegawai kehalaman pemohon

dengan memasukkan username dan password. Setiap pemohon atau pegawai yang

akan usul pangkat dan golongan harus login terlebih dahulu.

Gambar 12 Halaman Pemohon

Gambar 12 merupakan yang diarahkan setelah pemohon berhasil melakukan

login. Pada halaman pemohon ini terdapat beberapa menu dan juga tombol yaitu

menu persyaratan, menu usul pangkat, menu status pangkat dan menu dasar hukum,

serta tombol logout dan tombol ganti password.

Gambar 13 Form Usul Pangkat

Page 20: Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul, sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di

15

Gambar 13 merupakan form usul pangkat yang diarahkan setelah pemohon

memilih menu usul pangkat. Pada form usul pangkat ini pemohon diharuskan untuk

mengisi data dengan lengkap serta mengupload berkas persyaratan yang sudah

disiapkan dalam satu folder yang sudah dikompres kedalam bentuk ZIP atau RAR.

Gambar 14 Halaman Administrator

Gambar 14 merupakan halaman administrator pada aplikasi usulan kenaikan

pangkat dan golongan yang pertama kali tampil ketika admin berhasil login. Pada

halaman administrator aplikasi usulan kenaikan pangkat dan golongan ini terdapat

beberapa halaman yang saling berhubungan melalui menu, menu yang ada pada

halaman administrator yaitu menu kelola pemohon, menu akun pemohon, menu

beranda pemohon, menu jenis kepangkatan, menu tentang aplikasi, menu gambar

slider, menu dasar hukum, menu data pegawai, menu admin, menu data

kepangkatan dan menu lihat pengunjung. Selain itu juga pada halaman

administrator terdapat tombol logout yang berfungsi untuk keluar dari halaman

administrator dan kembali ke halaman utama. Pada halaman administrator ini

admin memilih menu kelola pemohon untuk mengelola data usulan pangkat dan

golongan, admin akan melakukan download berkas yang sudah dikirim oleh

pemohon untuk diverifikasi apakah berkas persyaratan sudah lengkap atau belum,

jika berkas persyaratan belum atau sudah lengkap maka admin akan melakukan

update status untuk menginfokan kepada pemohon.

Gambar 15 Form Update status

Gambar 15 merupakan form update status pemohon. Pada form ini terdapat

pilihan staus yaitu proses verifikasi berkas, berkas kurang lengkap, berkas lengkap

dan diproses, dan SK sudah dibuat. Admin akan memilih sesuai dengan berkas

yang telah diverifikasi dengan memberikan keterangan.

Page 21: Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul, sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di

16

Gambar 16 Form Update Data Fix

Gambar 16 merupakan form update data fix yang akan tampil ketika admin

memilih dan klik tombol detail data maka akan di arahkan kehalaman detail data.

Pada halaman detail data admin mengklik tombil data fix maka akan diarahkan ke

form update data fix. Pada form ini admin akan mengedit data sesuai usulan

pemohon.

4.2. Kinerja

Berdasarkan pasal 12 ayat (2) Undang-undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang

Perubahan Atas Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974, tentang Pokok-Pokok

Kepegawaian, dinyatakan bahwa untuk mewujudkan penyelenggaraan tugas

pemerintahan dan pembangunan diperlukan Pegawai Negeri Sipil yang profesional,

bertanggungjawab, jujur dan adil melalui pembinaan yang dilaksanakan

berdasarkan sistem prestasi kerja dan sistem karier yang dititik beratkan pada

sistem prestasi kerja. Selanjutnya pasal 20 dinyatakan bahwa untuk menjamin

obyektifitas dalam mempertimbangkan pengangkatan dalam jabatan dan kenaikan

pangkat diadakan penilaian prestasi kerja.

Melaksanakan amanat pasal 12 dan pasal 20 tersebut, Penilaian Prestasi Kerja

Pegawai Negeri Sipil dilaksanakan untuk mengevaluasi kinerja individu Pegawai

Negeri Sipil, yang dapat memberi petunjuk bagi manajemen dalam rangka

mengevaluasi kinerja unit dan kinerja organisasi. Hasil penilaian prestasi kerja

Pegawai Negeri Sipil dimanfaatkan sebagai dasar pertimbangan penetapan

keputusan kebijakan pengelolaan karier Pegawai Negeri Sipil, yang berkaitan

dengan :

Bidang Pekerjaan, penilaian prestasi kerja Pegawai Negeri Sipil dimanfaatkan

sebagai dasar pertimbangan dalam kebijakan perencanaan kuantitas dan kualitas

sumber daya manusia Pegawai Negeri Sipil, serta kegiatan perancangan pekerjaan

Pegawai Negeri Sipil dalam organisasi (job design).

Bidang Pengangkatan dan Penempatan, penilaian prestasi kerja Pegawai

Negeri Sipil dimanfaatkan sebagai dasar pertimbangan dalam proses rekrutmen,

seleksi dan penempatan Pegawai Negeri Sipil dalam jabatan, sesuai dengan

kompetensi dan prestasi kerjanya.

Bidang Pengembangan, penilaian prestasi kerja Pegawai Negeri Sipil

dimanfaatkan sebagai dasar pertimbangan pengembangan karier dan

pengembangan kemampuan serta keterampilan Pegawai Negeri Sipil yang

berkaitan dengan pola karier dan program diklat organisasi.

Page 22: Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul, sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di

17

Bidang Penghargaan, penilaian prestasi kerja Pegawai Negeri Sipil

dimanfaatkan sebagai dasar pertimbangan pemberian penghargaan dengan berbasis

prestasi kerja seperti kenaikan pangkat, kenaikan gaji atau tunjangan prestasi kerja,

promosi atau kompensasi lainnya (performance related pay).

Penilaian prestasi kerja Pegawai Negeri Sipil secara sistemik penekanannya

pada pengukuran tingkat capaian Sasaran Kerja Pegawai atau tingkat capaian hasil

kerja (output) yang telah direncanakan dan disepakati antara Pejabat Penilai dengan

Pegawai Negeri Sipil yang dinilai sebagai kontrak prestasi kerja.

Untuk mencapai obyektifitas penilaian prestasi kerja Pegawai Negeri Sipil,

diperlukan parameter penilaian sebagai ukuran dan standar penilaian hasil kerja

yang nyata dan terukur dari tingkat capaian Sasaran Kerja Pegawai. Oleh karena itu

penilaian prestasi kerja secara sistemik menggabungkan antara penetapan Sasaran

Kerja Pegawai dengan penilaian proses pelaksanaan pekerjaan yang tercermin

dalam perilaku kerja produktif, hasilnya direkomendasikan untuk dasar

pertimbangan tindakan pembinaan dan pengembangan karier Pegawai Negeri Sipil

yang dinilai.

4.3. Penilaian Prestasi Kerja Pegawai Negeri Sipil

Penilaian capaian Sasaran Kerja Pegawai Negeri Sipil diukur dengan

membandingkan antara realisasi dengan target dari aspek kuantitas, kualitas,

waktu dan dapat disertai biaya sebagai berikut :

Penilaian capaian SKP diukur dari aspek kuantitas dilakukan dengan

membandingkan antara Realisasi Output (RO) dengan Target Output (TO)

dikalikan 100. Hasil dari penghitungan ini dapat diartikan bahwa semakin tinggi

realisasi output dari target output yang direncanakan, menunjukkan tingkat prestasi

kerja yang semakin baik atau sebaliknya semakin rendah realisasi output dari target

output yang direncanakan, menunjukkan tingkat prestasi kerja yang semakin buruk.

Penghitungan capaian SKP berdasarkan aspek kuantitas, dengan rumus :

Aspek Kuantitas = RO / TO x 100 (1)

Penilaian capaian SKP diukur dari aspek kualitas dilakukan dengan

membandingkan antara Realisasi Kualitas (RK) dengan Target Kualitas (TK)

dikalikan 100. Hasil dari penghitungan ini dapat diartikan bahwa semakin tinggi

realisasi kualitas dari target kualitas yang direncanakan, menunjukkan tingkat

prestasi kerja yang semakin baik, atau sebaliknya semakin rendah realisasi kualitas

dari target kualitas yang direncanakan menunjukkan tingkat prestasi kerja yang

semakin buruk.

Penghitungan capaian SKP berdasarkan aspek kualitas,dengan rumus :

Aspek Kualitas = RK / TK x 100 (2)

Penilaian Prestasi Kerja Pegawai (PPKP) merupakan kegiatan penilaian

kontrak kerja melalui perbandingan antara target dengan realisasi kerja. PPKP

paling sedikit meliputi aspek Kuantitas, Kualitas, dan Waktu, sesuai dengan

karakteristik, sifat, dan jenis kegiatan pada masing-masing unit kerja. PPKP aspek

biaya dapat dilakukan, apabila dari karakteristik, sifat, dan jenis kegiatan tugas

jabatan membutuhkan anggaran dalam penyelesaiannya.

Kriteria penilaian PPKP dinyatakan dengan angka dan sebutan, sebagai berikut:

Page 23: Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul, sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di

18

a. 91 - ke atas : sangat baik

b. 76 – 90 : baik

c. 61 – 75 : cukup

d. 51 – 60 : kurang

e. 50 – ke bawah : buruk.

Besaran nilai PPKP, merupakan hasil perhitungan penjumlahan secara

komulatif antara SKP dan Nilai Perilaku, yang hasilnya bisa di atas nilai 100

(seratus).

5. Lampiran

1. Daftar Kenaikan Pangkat Pegawai Negeri Sipil Lingkup Pemerintah

Kabupaten Halmahera Utara

2. Penilaian Prestasi Kerja Pegawai Negeri Sipil Dinas Kependudukan dan

Catatan Sipil Halmahera Utara

3. Hasil Wawancara uji coba Aplikasi

6. Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan pada halaman sebelumnya, yang mencakup data-

data pembuatan laporan skripsi dengan judul Peningkatan Kinerja Pegawai dengan

Pembuatan Aplikasi Usulan Kenaikan Pangkat dan Golongan, serta sekaligus

menjawab rumusan masalah pada Bab I, maka dapat diambil kesimpulan bahwa

pembuatan Aplikasi usulan kenaikan pangkat dan golongan berbasis web dapat

dibuat menggunakan bahasa pemrograman PHP atau Hypertext Preprocessor.

Untuk meningkatkan kinerja pegawai maka diperlukan pencapaian Sasaran

Kerja Pegawai (SKP). Sasaran kerja pegawai memuat uraian kegiatan tugas jabatan

dan target yang harus dicapai dalam kurun waktu penilaian yang bersifat nyata dan

dapat diukur.

7. Pustaka [1] Kusuma. M.D. 2013. Kinerja Pegawai Negeri Sipil (PNS)di Kantor Badan

Kepegawaian Daerah Kabupaten Kutai Timur. eJournal Administrasi Negara,

Volume 1, Nomor 4: 1392, http://ejournal.an.fisip-unmul.ac.id/site/wp-

content/uploads/2013/11/Isi%20Jurnal%20BAru%20NEW%20(11-13-13-07-29-

39).pdf. Diakses Tanggal 12 Februari 2016.

[2] Pressman, Roger S., 2001,Software Engineering a Practitioner’s Approach. New

York : McGraw-Hill Higher Education

[3] Cahyani, N. & Ardana, K. 2013. Pengaruh ling-kungan kerja fisik, gaya

kepemimpinan dan in-sentif finansial terhadap kinerja pegawai non medis pada

rumah sakit Balimed Denpasar. E-Jurnal Manajemen Universitas Udayana, 2(4),

423-435.

[4] Utama Putra dan Subudi. 2012, Pengaruh Displin Kerja, Gaya Kepemimpinan dan

Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada Hotel Matahari Terbit Bali

Tanjung Benoa Nusa Dua Bali. Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia Fakultas

Ekonomi Universitas Udayana. Hal: 810-811,

http://ojs.unud.ac.id/index.php/manajemen/article/download/5428/4384. Diakses

Tanggal 1 Maret 2017.

Page 24: Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul, sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di

19

[5] Diputra, I.N.Y,Mujiati, N.W.2016, Pengaruh Kompensasi, Kepemimpinan dan

Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan pada Hotel Griya Santrian. E-Jurnal

Manajemen Unud, Vol. 5, No. 4 : 2393,

ojs.unud.ac.id/index.php/Manajemen/article/download/18103/13199. Diakses

Tanggal 1 Maret 2017

[6] Safrizal , Said,N. & Syafruddin,N.2014, Pengaruh Budaya Kerja, Kemampuan dan

Komitmen Pegawai Terhadap Kinerja Pegawai serta Dampaknya pada Kinerja Dinas

Pertambangan dan Energi Aceh. Jurnal Manajemen, Volume 3, No. 2 ,

http://prodipps.unsyiah.ac.id/Jurnalmm/images/Jurnal/vol.3/vol.3.no.2/6.44.53.Safri

zal.pdf. Diakses Tanggal 1 Maret 2017

[7] Winiarti,S., Ananta,P.W., 2013, Sistem Pendukung Keputusan dalam Penilaian

Kinerja Pegawai untuk Kenaikan Jabatan Pegawai Menggunakan Metode GAP

Kompetensi. Jurnal Sarjana Teknik Informatika, Volume 1 Nomor 2,

http://journal.uad.ac.id/index.php/JSTIF/article/view/2581. Diakses Tanggal 1 Maret

2017

[8] Kurniawan,I.G.S, Kesiman,M.W.A, & Darmawiguna,I.G.M., 2013. Pengembangan

Sistem Informasi Administrasi Kepegawaian Undiksha Berbasis Web. Volume 2,

Nomor 5, http://pti.undiksha.ac.id/karmapati/vol2no5/8.pdf. Diakses Tangal 30

Januari 2016.

[9] Hardiyanti. A. 2011. Implementasi Sistem Iinformasi Kenaikan Pangkat Dosen dan

Pegawai di Uin Suska Riau,1-2, http://repository.uin-

suska.ac.id/410/1/2011_201178.pdf. Diakses Tanggal 12 Februari 2016.

[10] Wahyudi,Y. , Suwarni, & Andayani., 2013, Sistem Pendukung Keputusan

Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam Jabatan Struktural pada Badan

Kepegawaian Daerah Provinsi Bengkulu. Jurnal Media Infotama, Vol.9, No.1,

jurnal.unived.ac.id/index.php/jmi/article/download/32/30. Diakses Tanggal 1 Maret

2017.

[11] Wirasta, W. & Febriansyah, I. (2014). Perancangan sistem Informasi Penyewaan

Alat-alat Peserta Berbasis Web di Narda Pesta. Jurnal LPKIA, Vol.1 No.1, http://e-

journal.lpkia.ac.id/files/students/essays/journals/334.pdf. Diakses Tanggal 18

Februari 2017

Page 25: Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul, sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di

20

Lampiran 1

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 196912041991052001 Widarningsih Semarang 04-12-1969 SPG 1989 IV/a 01-04-2012 IV/b 01-10-2016 20 01-04-2010 Guru PembinaKec. Tobelo

Selatan

2 196006131988011003 Wempi Eteke Maluku Utara 13-06-1960 SPMA 1984 IV/a 01-04-2012 IV/b 01-10-2016 27 12-05-2011 SekretarisDinas Kelautan

dan Perikanan

3 196312311988031301 Pawara Marasing Toraja 31-12-1963S-1 Pertanian

Agrobisnis2005 IV/a 01-04-2012 IV/b 01-10-2016 27 25-05-2010 Sekretaris

Badan

Penyuluhan dan

Ketahanan

4 196506031986121002 Bahri Dode Kao 03-06-1965SMEA Tata

Niaga1985 III/d 01-10-2009 IV/a 01-10-2016 26 30-02-2017 Sekretaris Satpol PP

5 197210302003121004 Achmad Hudjali Nurlete Ambon 30-10-1972S-1 Perikanan

Laut2003 III/d 01-10-2012 IV/a 01-10-2016 12

Kabid. Sumber

Daya Laut,

Pesisir & Pulau-

Pulau Kecil

Dinas Kelautan

dan Perikanan

6 197108022005012011 Adeltje Tidore Ambon 02-08-1971

S-1 Bahasa

dan Sastra

Indonesia

2000 III/d 01-04-2012 IV/a 01-10-2016 11 01-04-2010Guru Dewasa

Tingkat. I

Dinas

Pendidikan,

Pemuda dan

Olahraga

7 196305311997031002 Fredo Uktolseja Ternate 31-05-1963S-2 Magister

Science/Sains2011 III/d 01-04-2009 IV/a 01-10-2016 21 01-09-2009

Inspektur

Pembantu

Wilayah II

Inspektorat

8 198108162006042021 Fahria Taher Ternate 16-08-1981S-1 Kesehatan

Masyarakat2011 III/d 01-10-2014 IV/a 01-10-2016 20 01-10-2014

Epidemiolog

Kesehatan

Muda

Puskesmas

Malifut

9 197910162009031001 Sonny Rawung Manado 16-10-1979

S-1

Kedokteran

Umum

2005 III/d 01-10-2014 IV/a 01-10-2016 7 01-03-2009 Dokter MudaPuskesmas Kupa-

kupa

10 197706032003121010 Ansarudin Buton 03-06-1977S-1 Pertanian

Perikanan2000 III/d 01-10-2012 IV/a 01-10-2016 12 19-01-2009

Kabid.

Pengawasan

Dan

Konservasi

Dinas Kelautan

dan Perikanan

DAFTAR KENAIKAN PANGKAT PEGAWAI NEGERI SIPIL

LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN HALMAHERA UTARA

Masa

KerjaUnit KerjaTMT/JabatanGolongan

Ruang/TMT

Golongan

Ruang/TMT

NO NIP/Nama Tempat/Tgl. LahirPendidikan

Terakhir/Tahun

Lama Baru

Page 26: Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul, sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di

21

Lampiran 2

Badan Kepegawaian Daerah, Pendidikan dan Pelatihan JANGKA WAKTU PENILAIAN

Kabupaten Halmahera Utara BULAN : Januari s/d Desember 2014

1.

JUMLAH

52,20

Angka Sebutan

83 (Baik)

83 (Baik)

83 (Baik)

83 (Baik)

83 (Baik)

83 (Baik)

498

83 (Baik)

33,20

85

(Baik)

8. Nilai rata – rata

9. Nilai Perilaku Kerja (83 x 40%)

NILAI PRESTASI KERJA

4.

6. Kepemimpinan

d.      Jabatan/Pekerjaan Kepala Badan

e.      Unit Organisasi BKD, Pendidikan dan Pelatihan Kab. Halmahera Utara

UNSUR YANG DINILAI

a. Sasaran Kerja Pegawai (SKP) (87,00 x 60%)

b. Perilaku

Kerja

Penilaian

Aspek

1. Orientasi Pelayanan

2. Integritas

3. Komitmen

4. Disiplin

5. Kerjasama

7. Jumlah

e.      Unit Organisasi BKD, Pendidikan dan Pelatihan Kab. Halmahera Utara

3. ATASAN PEJABAT PENILAI

a.      N a m a Drs. TONNY KAPPUW

b.      N I P 197208171992031011

c.      Pangkat, Golongan ruang, TMT Pembina Tk.I, IV/b

2. PEJABAT PENILAI

a.      N a m a CAROLINA COSTANSA LEWERISSA, SM.HK

b.      N I P 195911011986032009

c.      Pangkat, Golongan ruang, TMT Penata Tk.I, III/d

d.      Jabatan/Pekerjaan Kepala Bidang Mutasi dan Kepangkatan

c.      Pangkat, Golongan ruang, TMT Penata Muda Tk.I, III/b

d.      Jabatan/Pekerjaan Kasubid Pensiun dan Kesejahteraan Pegawai

e.      Unit Organisasi BKD, Pendidikan dan Pelatihan Kab. Halmahera Utara

b.      N I P 196906242003121006

PENILAIAN PRESTASI KERJA

PEGAWAI NEGERI SIPIL

YANG DINILAI

a.      N a m a YOGI E. HOHAKAY, SE

Page 27: Peningkatan Kinerja Pegawai dengan Pembuatan Aplikasi ......Persyaratan pengurusan yang kadangkala sulit dipahami oleh pengusul, sehingga berkas yang bisa selesai ditangani dan di

22

Lampiran 3 : Hasil Wawancara uji coba aplikasi

Judul : Peningkatan Kinerja Pegawai dengan pembuatan Aplikasi Usulan

Kenaikan Pangkat/gologan berbasis WEB

Peneliti : Vironix Lahi

NIM : 672013229

Wawancara dengan Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Halmahera Utara :

Narasumber : FRANS D. E. THIO

NIP : 198110312006041017

No. Telphon : 0823 4414 3444

Email : [email protected]

Peneliti : Setelah mencoba aplikasi usulan kenaikan pangkat ini, apakah aplikasi

ini dapat membantu dalam proses usulan kenaikan pangkat ?

Narasumber : Aplikasi yang di buat sudah sangat membantu dan memuaskan dalam

artian lebih mempermudah pegawai yang bersangkutan untuk usul

pangkat tanpa harus menyita terlalu banyak waktu untuk usulan

kanaikan pangkat

Peneliti : Apa permasalahan yang sering terjadi dalam proses usulan kenaikan

pangkat sebelum menggunakan aplikasi ini ?

Narasumber : Permasalahan yang sering di alami pada usulan pangkat itu, masih

banyak pegawai yang notabennya malas untuk pengurusan kenaikan

pangkat di karenakan masih bersifat manual

Peneliti : Setelah melakukan uji coba aplikasi ini, apakah dapat mempermudah

atau meringankan kerja Badan Kepegawian Daerah (BKD) dalam

mengolah data usulan kenaikan pangkat ?

Narasumber : Dengan aplikasi ini lebih mempermudah badan kepegawaian daerah

untuk mengetahui berapa banyak dan kapan saatnya untuk pegawai

mengusulkan naik pangkat tanpa harus membongkar lagi berkas-berkas

pegawai yang begitu banyak hanya untuk melihat waktu pegawai kapan

untuk usulan kenaikan pangkat

Tambahan dari Badan Kepegawaian Daerah :

1. Merubah warna tampilan (sudah di rubah sesuai keinginan)

2. Menambahkan fungsi untuk dapat melihat jumlah pegawai (sudah di buat dan sudah

di coba)

3. Sangat berharap aplikasi dapat segera digunakan