Peninggalan Pada Masa Kerajaan Islam

18

Transcript of Peninggalan Pada Masa Kerajaan Islam

Page 1: Peninggalan Pada Masa Kerajaan Islam
Page 2: Peninggalan Pada Masa Kerajaan Islam

KELOMPOK 4

PENINGGALAN KEBUDAYAAN PADA MASAKERAJAAN-KERAJAAN ISLAM DI INDONESIA

MAPEL: SEJARAH INDONESIAKELOMPOK :MAULIDATUL HASANAH :NILLY :RATIH

GURU PEMBIMBING: SAPARI, M.Pd

Page 3: Peninggalan Pada Masa Kerajaan Islam

PENINGGALAN KEBUDAYAAN PADA MASA KERAJAAN –

KERAJAAN ISLAM DI INDONESIA

YAITU…..

Page 4: Peninggalan Pada Masa Kerajaan Islam

ARSITEKTUR KALIGRAFI

SENI SASTRA

Page 5: Peninggalan Pada Masa Kerajaan Islam

ARSITEKTUR

Arsitektur Islam dapat ditelusuri keadaan suatu

masyarakat Muslim, situasi kemasyarakatannya,

pemahaman keagamaannya, di saat dan tempat di mana karya

arsitektur masjid tersebut berada. Arsitektur islam sebagai

benda bentukan dengan sendirinya akan bisa menuntun pada penjelasan tentang pola perilaku, kehendak, keinginan,

dan gagasan keagamaan masyarakat Muslim di sekeliling

bangunan islam tersebut

Page 6: Peninggalan Pada Masa Kerajaan Islam

Semakin banyak tampilan elemen bangunan diperhaikan akan semakin

banyak diperoleh isyarat darinya. Sedemikian sehingga dapat disusun rangkaian peristiwa demi peristiwa

dibaliknya. Di akhir susunan tersebut dapat diperoleh gambaraan utuh kehidupan masyarakat di balik penampilan karya

arsitekturnya

Page 7: Peninggalan Pada Masa Kerajaan Islam

CONTOH:1

Page 8: Peninggalan Pada Masa Kerajaan Islam

2

Page 9: Peninggalan Pada Masa Kerajaan Islam

Kaligrafi, dari bahasa yunani : καλλι "keindahan" + γραφος "menulis" ) adalah seni menulis dengan indah dengan pena sebagai hiasan

KALIGRAFI

Page 10: Peninggalan Pada Masa Kerajaan Islam

Kaligrafi peninngalan islam

Page 11: Peninggalan Pada Masa Kerajaan Islam

Seni sastra• Perkembangan Kerajaan-kerajaan Islam yang ada di Nusantara

meninggalkan karya berupa bangunan seperti masjid dan makam, serta karya seni. Peninggalan Islam dapat juga kita temui dalam bentuk karya seni seperti seni ukir, seni pahat, seni pertunjukan, seni lukis, dan seni sastra. Peninggalan Islam yang dapat kita saksikan merupakan perpaduan antara kebudayaan Islam dan kebudayaan setempat. Karya sastra yang dihasilkan cukup beragam. Para seniman muslim menghasilkan beberapa karya sastra antara lain berupa syair, hikayat, suluk, babad, dan kitab-kitab.

• Seni ukir dan seni pahat ini dapat kita dijumpai pada masjid-masjid. Seni pertunjukan berupa rebana dan tarian, misalnya tarian Seudati dari Aceh. Salah satu peninggalan Islam yang cukup menarik dalam seni tulis ialah kaligrafi. Kaligrafi adalah menggambar dengan menggunakan huruf-huruf arab. Kaligrafi dapat ditemukan pada makam Malik As-Saleh dari Samudra Pasai. Itulah beberapa peninggalan kerajaan Islam yang berbentuk seni. Pada tulisan ini akan dibahas mengenai peninggalan kerajaan Islam yang berbentuk karya sastra saja.

Page 12: Peninggalan Pada Masa Kerajaan Islam

Hikayat

Hikayat adalah karya sastra yang berisi cerita atau dongeng yang sering dikaitkan dengan tokoh sejarah. Hikayat-hikayat peninggalan kerajaan Islam mendapat pengaruh dari Arab, Persia, India, dan lain-lain. Kebanyakan hikayat-hikayat ini pada awalnya berisi dakwah kepada masyarakat atau ajakan kepada umat Islam supaya memperkuat keimanannya. Dalam hikayat bernapas Islam di Nusantara, biasanya tokoh-tokoh pahlawan tersebut dikisahkan memperjuangkan kedaulatan suatu daerah.

1

Page 13: Peninggalan Pada Masa Kerajaan Islam

Syair• Syair menjadi media penyebaran Islam bukan saja di

Nusantara, tapi hampir di seluruh dunia. Syair-syair peninggalan sejarah Islam di Indonesia antara lain: 

• Syair Perahu, karya Hamzah Fansuri yang hidup di Aceh masa pemerintahan Sulthan Alaiddin Riayat Syah Sayidil Mukamil (1589-1604 M). Syair ini berisi pengajaran tentang adab.

• Syair Kompeni Walanda, yang di dalamnya berisi riwayat Nabi.• Syair Perang Banjarmasin, diperkirakan ditulis abad ke-16.

Kendati di dalamnya berisi beberapa pokok ajaran Islam, namun syair yang tidak diketahui pengarangnya ini dipastikan pro-Belanda, sebab teks pembukanya berisi pujian atas pemerintahan Belanda. Syair ini juga mendiskreditkan Pangeran Hidayatullah sementara di mata rakyat, beliau adalah patriot.

• Syair Siak Sri Indrapura yang berisi silsilah raja-raja Siak.• Syair Ikan Terubuk, syair anonim yang berupa kisah fiksi berisi

kisah-kisah dengan muatan adab dan tuntunan perilaku beragama.

2

Page 14: Peninggalan Pada Masa Kerajaan Islam

sulukSuluk adalah karya sastra yang berisi tentang tasawuf

mengenai keesaan dan keberadaan Allah SWT. Suluk dan tembang gubahan Sunan Bonang ditulis pada daun lontar. Sunan Bonang banyak menggubah sastra berbentuk suluk atau tembang tamsil, antara lain Suluk Wijil. Suluk adalah karya sastra yang berisi tentang ilmu tasawuf. Dia juga menggubah tembang Tombo Ati (Obat Hati) yang kini masih sering dinyanyikan orang. Beberapa suluk yang lain adalah :

• Suluk Sukarsa, berisi ajaran tentang hakikat kepemimpinan.

• Suluk Syarab al Asyiqin, karya Hamzah Fansuri yang berisi ajaran wahdat al-wujud, dan tahap-tahap pencapaian makrifat.

• Suluk Malang Sumirang, ditulis oleh Sunan Panggung dari Demak, sekitar tahun 1520. Berisi kritikan terhadap Sultan Demak, dan ajaran Sunan Panggung dianggap sesat.

3

Page 15: Peninggalan Pada Masa Kerajaan Islam

Sastra dalam bentuk Kitab• Beberapa kitab peninggalan sejarah Islam, antara lain:

Kitab Manik Maya, ditulis pada 1740 oleh Raden Mas Ngabei Ronggo, berisi sejarah perkembangan Islam di Pulau Jawa.

• Kitab Sasana-Sunu, digubah pada 1798 oleh Raden Tumenggung Sastranegara, berisi ajaran tentang tata cara hidup Islam, dan ajaran meneladani Rasulullah.

• Kitab Nitisastra, digubah pada abad ke-15, tidak diketahui penulisnya. Berisi ajaran moral dan pandangan hidup berupa kebijaksanaan.

• Kitab Nitisruti, berisi ajaran tentang filsafat dan moral. Tidak diketahui penulisnya.

• Kitab Sastra Gending, karya Sultan Agung yang memuat ajaran filsafat dan kebajikan.

4

Page 16: Peninggalan Pada Masa Kerajaan Islam

Babad• Babad adalah cerita sejarah tetapi banyak bercampur

dengan mitos dan kepercayaan masyarakat yang kadang tidak masuk akal. Peninggalan Islam berupa babad antara lain:

• Babad Tanah Jawi, ditulis oleh Carik Braja pada 1788 atas perintah Sunan Paku Buwono III. Babad ini berisi silsilah raja-raja dari zaman Mataram Hindu hingga Mataram Islam.

• Babad Sejarah Melayu (Salawat Ussalatin).• Babad Raja-Raja Riau, yang berisi tentang silsilah raja-raja

Riau yang bercorak Islam.• Babad Demak, berisi kisah Raden Patah mendirikan Kerajaan

Demak.• Babad Cirebon, berisi kisah Pangeran Cakrabuwana

membangun kota Cirebon dan membangun perkampungan Muslim.

• Babad Gianti, diperkirakan ditulis pada 1803, membahas fenomena-fenomena politik Pulau Jawa sekitar 1741 - 1757.

5

Page 17: Peninggalan Pada Masa Kerajaan Islam

SUMBER:

• www.indonesia-haritage.net• www.academia.edu• www.dasborpariwisata.blogspot.com

Page 18: Peninggalan Pada Masa Kerajaan Islam