Penilaian Diri Afektif

13
REVISI INSTRUMEN PENILAIAN AFEKTIF (PENILAIAN DIRI) DALAM PEMBELAJARAN FISIKA KELAS X KOMPETENSI DASAR 3.8 Disusun Oleh : 1. Eva Yulita Sari K2312024 2. Luluk Mar’ah S. K2312038 3. Usman Abdillah K2312074

description

berikut disajikan contoh penilaian diri. masih perlu pembenaran di dalamnya. terimakasih

Transcript of Penilaian Diri Afektif

Page 1: Penilaian Diri Afektif

REVISI

INSTRUMEN PENILAIAN AFEKTIF (PENILAIAN DIRI)

DALAM PEMBELAJARAN FISIKA KELAS X

KOMPETENSI DASAR 3.8

Disusun Oleh :

1. Eva Yulita Sari K2312024

2. Luluk Mar’ah S. K2312038

3. Usman Abdillah K2312074

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

2015

Page 2: Penilaian Diri Afektif

INSTRUMEN PENILAIAN AFEKTIF (PENILAIAN DIRI) DENGAN TEKNIK OBSERVASI

Satuan Pendidikan : SMA

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas / Semester : X / 2

Tujuan : Menjelaskan konsep Asas Black

Metode :Eksperimen – Diskusi

Kompetensi Inti :

KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

KI 2: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong,

kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai

bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan

lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam

pergaulan dunia.

KI 3: Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan

rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan

wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan

kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai

dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah

KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan

pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan

metoda sesuai kaidah keilmuan

Kompetensi Dasar :

KD 1.1 Bertambah keimanannya dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam dan

jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya

KD 1.2 Menyadari kebesaran Tuhan yang mengatur karakteristik fenomena gerak, fluida, kalor dan

optik

KD 2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun;

hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam

aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan dan

berdiskusi

Page 3: Penilaian Diri Afektif

KD 2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud

implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan

KD 3.8 Menganalisis pengaruh kalor dan perpindahan kalor pada kehidupan sehari-hari

KD 4.8 Merencanakan dan melaksanakan percobaan untuk menyelidiki karakteristik termal suatu

bahan, terutama kapasitas dan konduktivitas kalor

Tujuan : Menilai sikap Saya selama proses pembelajaran yang berlangsung pada materi Asas

Black menggunakan metode eksperimen – diskusi

Model :Problem Based Learning (PBL)

Pendekatan : Saintifik

Page 4: Penilaian Diri Afektif

TEKNIK OBSERVASI

I. Penilaian Diri

Penilaian diri merupakan teknik penilaian dengan cara meminta peserta didik untuk mengemukakan

kelebihan dan kekurangan dirinya dalam konteks pencapaian kompetensi. Instrumen yang digunakan

berupa lembar penilaian diri menggunakan daftar cek atau skala penilaian (rating scale) yang disertai

rubrik.

Skala penilaian dapat disusun dalam bentuk skala Likert atau skala semantic differential. Skala

Likert adalah skala yang dapat dipergunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang

atau sekelompok orang mengenai suatu gejala atau fenomena. Sedangkan skala semantic differential

yaitu skala untuk mengukur sikap, tetapi bentuknya bukan pilihan ganda maupun checklist, tetapi

tersusun dalam satu garis kontinum di mana jawaban yang sangat positif terletak dibagian kanan garis,

dan jawaban yang sangat negatif terletak di bagian kiri garis, atau sebaliknya.

Data yang diperoleh melalui pengukuran dengan skala semantic differential adalah data interval. Skala

bentuk ini biasanya digunakan untuk mengukur sikap atau karakteristik tertentu yang dimiliki

seseorang.

Kriteria penyusunan lembar penilaian diri:

1) Pertanyaan tentang pendapat, tanggapan dan sikap, misal : sikap responden terhadap sesuatu hal.

2) Gunakan kata-kata yang sederhana dan mudah dimengerti oleh responden.

3) Usahakan pertanyaan yang jelas dan khusus

4) Hindarkan pertanyaan yang mempunyai lebih dari satu pengertian

5) Hindarkan pertanyaan yang mengandung sugesti

6) Pertanyaan harus berlaku bagi semua responden

II. SKALA PENILAIAN

Prinsip skala sikap Likert: menentukan lokasi kedudukan seseorang dlm suatu kontinum sikap suatu

objek sikap, mulai dari sangat negatif sd sangat positif. Umumnya terdiri dari 5 pilihan, namun untuk

menghindari kecenderungan memilih jawaban netral kemudian dianjurkan disajikan dlm 4 pilihan.

III. Teori Penilaian Afektif

Ranah afektif berkenaan dengan sikap (attitude), apresiasi (appreciation), dan motivasi

(motivation) Saya dalam kegiatan belajar mengajar. Kartwohl & Bloom (Dimyati & Mudjiono, 1994;

Syambasri Munaf, 2001) membagi ranah afektif menjadi lima aspek, yaitu :

1. Receiving (Penerimaan)

Merupakan tingkat afektif yang terendah, meliputi penerimaan secara pasif terhadap suatu

masalah, situasi, gejala, nilai dan keyakinan. Misalnya mendengarkan dengan seksama

penjelasan guru energi dan panas.

2. Responding (Jawaban)

Page 5: Penilaian Diri Afektif

Merupakan bagian afektif yang meliputi keinginan dan kesenangan menanggapi atau

merealisasikan sesuatu sesuai dengan nilai – nilai yang dianut masyarakat. Misalnya

menyerahkan laporan praktikum / tugas tepat waktu.

3. Valuing (Penilaian)

Mengacu pada nilai dan kepercayaan terhadap gejala atau stimulus tertentu. Reaksi – reaksi yang

dapat muncul seperti menerima, menolak atau tidak menghiraukan. Misalnya menunjukkan rasa

tanggung jawab terhadap alat-alat laboratorium yang dipakai waktu praktikum dan bersikap jujur

dalam kegiatan pembelajaran.

4. Organization (Organisasi)

Meliputi konseptualisasi nilai – nilai menjadi satu sistem nilai. Sikap – sikap yang membuat

lebih konsisten dapat menimbulkan konflik - konflik internal dan membentuk suatu sistem nilai

internal. Sikap yang ditunjukkan misalnya mampu menimbang akibat positif dan negatifnya

tentang kemajuan sains terhadap kehidupan umat manusia.

5. Characterization (Karakteristik)

Merupakan keterpaduan semua sistem nilai yang telah dimiliki seseorang yang mempengaruhi

pola kepribadian dan tingkah lakunya. Misalnya bersedia mengubah pendapat jika ditunjukkan

bukti - bukti yang tidak mendukung pendapatnya.

Page 6: Penilaian Diri Afektif

IV. Kisi-kisi

NO DIMENSI INDIKATOR NO SOAL YANG MENGUKUR

KOGNISI AFEKSI KONASI

+ - + - + -

1. Rasa

Tanggung

Jawab

a. Datang tepat waktu

b. Memakai seragam

c. Mematuhi petunjuk guru

d. Menjaga suasana kondusif

e. Mengikuti praktikum sesuai langkah

f. Menyelesaikan eksperimen pada waktunya

g. Membersihkan alat dan tempat praktikum

h. Tidak Mengembalikan alat ke tempat semula

1

2

8

10

14

15

5

13

2. Ingin tahu a. Antusias terhadap eksperimen yang akan dilakukan

b. Aktif bertanya pada guru 25

4

3. Objektif a. Antusias terhadap hasil eksperimen yang dipresentasikan 16

4. Percaya diri a. Aktif selama eksperimen berlangsung

b. Berani mengemukakan pendapat saat diskusi 17

9

5. Terbuka a. Melaporkan data hasil praktikum apa adanya

b. Mendengarkan siswa lain saat presentasi

c. Menerima pendapat siswa lain

d. Menerima pembenaran dari guru

18

20

22

23

6. Komunikasi

efektif

a. Bekerja secara individual

b. Tidak Mampu mengelola kelompok eksperimen

11

12

Page 7: Penilaian Diri Afektif

7. Berpikir

kritis

a. Menanggapi prasyarat konsep yang disampaikan guru

b. Menjawab pertanyaan yang diajukan guru

c. Mengungkapkan hipotesis eksperimen

d. Menunjukkan penerapan Asas Black dalam kehidupan sehari-hari

e. Tidak Menanggapi pendapat siswa lain dari sudut isi pendapatnya

f. Tidak Mengajukan diri untuk ikut menyimpulkan hasil pembelajaran

3

6

19

21

24

7

Page 8: Penilaian Diri Afektif

V. Lembar Instrumen

NAMA :

KELAS/ NO. ABSEN :

MATERI :

Petunjuk pengisian :

1. Cermatilah setiap pernyataan dibawah ini!

2. Jawablah dengan jujur sesuai dengan kondisi Anda!

3. Berilah tanda centang (√) pada kolom skala penilaian yang Anda pilih!

4. Kriteria pengisian skala penilaian:

4 = SELALU, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan

3 = SERING, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan

2 = KADANG, apabila kadang-kadang melakukan seuai pernyataan dan sering tidak melakukan

1 = TIDAK PERNAH, apabila tidak pernah melakukan sesuai pernyataan

Tahap Dimensi

No Pernyataan / Pertanyaan Skala Penilaian

1 2 3 4

I. Pendahuluan Rasa Tanggung Jawab 1 Saya datang tepat waktu mengikuti praktikum Asas Black

2 Saya memakai seragam sesuai tata tertib dan rapi

Berpikir Kritis 3 Saya menanggapi prasyarat konsep yang disampaikan oleh guru

II. Inti

Mengamati Ingin Tahu 4 Saya antusias terhadap eksperimen yang dilakukan

Rasa Tanggung Jawab 5 Saya mematuhi informasi petunjuk eksperimen yang diberikan guru

Menanya Komunikasi Efektif 6 Saya menjawab pertanyaan yang diajukan guru

Berpikir Kritis 7 Saya tidak mengungkapkan hipotesis sebelum eksperimen

Mencoba Rasa Tanggung Jawab 8 Saya menjaga suasana kondusif saat eksperimen

Komunikasi efektif 9 Saya bersikap aktif selama ekperimen berlangsung

Page 9: Penilaian Diri Afektif

Rasa Tanggung Jawab 10 Saya mengikuti praktikum sesuai dengan langkah yang ditetapkan

Objektif 11 Saya bekerja secara individual dalam kerja kelompok

Komunikasi Efektif 12 Saya tidak mampu mengelola kelompok eksperimen dan memusatkan

perhatian

Rasa Tanggung Jawab

13 Saya dapat menyelesaikan eksperimen pada waktunya

14 Saya membersihkan alat dan tempat yang digunakan untuk praktikum

15 Saya tidak mengembalikan alat praktikum ke tempat semula

Mengasosiasi Ingin Tahu 16 Saya menunjukkan sikap antusias terhadap hasil eksperimen yang

dipresentasikan

Percaya Diri 17 Saya berani mengemukakan pendapat saat berdiskusi

Terbuka 18 Saya melaporkan data hasil eksperimen apa adanya

Berpikir Krittis 19 Saya menunjukkan penerapan Asas Black dalam kehidupan sehari-hari

Ingin Tahu 20 Saya mendengarkan saat siswa lain mempresentasikan hasil

eksperimen

Objektif 21 Saya tidak menanggapi pendapat siswa lain dari sudut isi pendapat

saya

Terbuka 22 Saya menerima pendapat praktikan lain secara lapang dada

Terbuka 23 Saya menerima pembenaran yang diberikan guru tentang materi Asas

Black

III.Penutup Berpikir Kritis 24 Saya tidak mengajukan diri untuk ikut menyimpulkan hasil

pembelajaran

Ingin Tahu 25 Saya aktif bertanya dengan guru saat guru membuka sesi pertanyaan