Penilaian 1
Click here to load reader
-
Upload
kharistya-amaru -
Category
Healthcare
-
view
80 -
download
1
Transcript of Penilaian 1
PENILAIANPENILAIAN
Dilakukan dengan maksud agar penolong dapat menarik kesimpulan, apakah penderita tergolong suatu kasus ruda paksa (trauma, cedera) atau penyakit medis.
Langkah-langkah tindakan Langkah-langkah tindakan penilaian : penilaian :
I. Penilaian Keadaan
II. Penilaian dini
III. Pemeriksaan Fisik
IV. Riwayat Penderita
V. Pemeriksaan Berkala
VI. Pelaporan =>
I. Penilaian KeadaanI. Penilaian Keadaan
=> Tujuannya adalah utk memperoleh gambaran umum ttg apa yg sedang dihadapi
=> Hal yg harus diketahui dlm melakukan penilaian keadaan :
1. Bagaimana kondisi saat itu ?
2. Kemungkinan apa saja yg akan terjadi ?
3. Bagaimana mengatasinya ?
=>
1. Bagaimana kondisi saat itu ?1. Bagaimana kondisi saat itu ?Pertanyaan ini ditujukan utk menilai : Apa sebenarnya yg sdg dihadapi penolong ? Berapa jumlah penderita ? Bagaimana mekanisme kecelakaannya ? Amankah lingkungannya ? Apa saja yg bisa dimanfaatkan ?
Daftar pertanyaan ini dpt dikembangkan sesuai pengalaman penolong.
2. Kemungkinan apa saja yg 2. Kemungkinan apa saja yg akan terjadi ?akan terjadi ?
Pertanyaan ini memperingatkan bahwa masih ada kemungkinan peristiwa yg terjadi terus berlanjut dan menjadi berbahaya baik bagi masy. sekitar maupun bagi penolong sendiri.
Oleh karena itu penolong harus berusaha mengembangkan pengamatannya utk menemukan bahaya yg mungkin terjadi.
3. Bagaimana Mengatasinya ?3. Bagaimana Mengatasinya ? Penolong menentukan langkah-langkah dan
tindakan pengamanan (Safety Plan)
Penolong menentukan dukungan apa yg diperlukan termasuk cara-cara mengatasi keadaan secara sederhana dan cepat.
Misalnya :
- dengan memberikan data yg akurat pd saat meminta pertolongan
- memberikan rambu-rambu di TKP
INGAT !!!AMANKAN DIRI SENDIRI
TERLEBIH DAHULU !!
KESELAMATAN
PENOLONG NOMOR SATU
Secara umum tugas penolong saat Secara umum tugas penolong saat tiba di lokasi adalahtiba di lokasi adalah : :
Memastikan keselamatan penolong, penderita dan masy sekitar
Penolong memperkenalkan diri Menentukan keadaan umum kejadian
(mekanisme cedera) dan mulai melakukan penilaian dini penderita
Mengenali & mengatasi gangguan/cedera yg mengancam jiwa
Stabilkan penderita & teruskan pemantauan
Minta bantuan bila dianggap perlu.
Dalam bertugas penolong juga berkewajiban Dalam bertugas penolong juga berkewajiban mengumpulkan berbagai informasi, yg mengumpulkan berbagai informasi, yg diperoleh dari :diperoleh dari :
Kejadian itu sendiri Penderita (bila sadar) Keluarga atau saksi Mekanisme kejadian Perubahan bentuk yg nyata/cedera yg
jelas gejala atau tanda khas suatu cedera
atau penyakit.
II. Penilaian DiniII. Penilaian Dini => Pada tahap ini penolong harus mengenali dan
mengatasi keadaan yg mengancam nyawa.
1. Kesan Umum
2. Respons diperiksa
3. Membuka jalan napas (Airway)
4. Menilai Pernapasan (Breathing)
5. Menilai Sirkulasi Darah (Circulation)
6. Hubungi bantuan
=>
=> Langkah-langkah Penilaian Dini :
(KR-ABC)
1. Kesan Umum1. Kesan Umum Pd langkah ini penolong harus menentukan
apakah kasus yg dihadapi adalah kasus trauma atau kasus medis.
Kasus Trauma => kasus yg disebabkan oleh suatu ruda paksa. Mempunyai tanda-tanda yg jelas terlihat dan atau teraba.
misalnya : luka terbuka, memar, pth tulang dsb
Kasus Medis => kasus yg diderita seseorang tanpa ada riwayat ruda paksa.
misalnya : sesak napas, pingsan dsb.
2. Memeriksa Respons2. Memeriksa Respons Memeriksa respons adalah suatu cara
sederhana utk mendapatkan gambaran berat ringannya gangguan yg terjadi dlm otak.
Respons penderita dibagi menjadi 4 tingkat, yaitu :
- A = Awas - S = Suara - N = Nyeri - T = Tidak Respons
3. Membuka Jalan Napas 3. Membuka Jalan Napas (Airway)(Airway)
Cara menentukan keadaan jalan napas tergantung dari respons penderita :
a. Pasien dengan respons baik =>
- Perhatikan pd saat pasien berbicara
- Nilai juga apakah pasien dapat mengucapkan kalimat tanpa terputus
=>
b. Pasien tidak respons =>b. Pasien tidak respons =>
- Perlu tindakan segera utk memastikan jalan napas terbuka
- Bila tdk ada kecurigaan cedera spinal, gunakan teknik HTCL
4. Menilai Pernapasan 4. Menilai Pernapasan (Breathing)(Breathing)
- Lakukan setelah jalan napas dipastikan terbuka dan bersih
- Periksa dng cara Lihat, Dengar dan Rasakan
- Nilai pernapasan selama 3 – 5 detik
Penilaian pernapasan tidak terbatas pd ada tidaknya napas saja, tapi juga pd kualitas dari pernapasan itu sendiri.
5. Menilai sirkulasi darah5. Menilai sirkulasi darah Pemeriksaan dilakukan utk menilai apakah
jantung bekerja bekerja sebagaimana mestinya.
a. Penderita respons =>
- Periksa nadi Radial (pergelangan tangan) utk dewasa
- Periksa nadi Brakial (Bagian dalam lengan atas) utk bayi
Menilai Sirkulasi :
b. Penderita Tdk Respons =>
- Periksa nadi Karotis (leher) utk dewasa
- Pada bayi tetap pd nadi brakial
- Periksa 5 – 10 detik
- Bila tdk ada nadi, lakukan RJP
III. Pemeriksaan FisikIII. Pemeriksaan Fisik