Pengukuran Skala, Realibilitas, dan Validitas
-
Upload
jesica-grace -
Category
Education
-
view
364 -
download
15
Transcript of Pengukuran Skala, Realibilitas, dan Validitas
CHAPTER 7PENGUKURAN : SKALA,
REALIBILITAS, & VALIDITAS
KELOMPOK 2
1. DEA JOVITA / 140421465
2. KITTY VISKA / 140421468
3. STEFANIA KALISTA JENYFFER / 140421477
4. JESICA GRACE UTOMO / 140421664
DAFTAR ISI
CH. 7
SKALA
PERINGKAT
SKALA
RANKING
SKALA
DIMENSI SKALA
INTERNASIONAL
KETEPATAN PENGUKURAN
KEANDALAN
PENGUKURAN SKALA
REFLEKTIF VS FORMATIF
APA ITU SKALA ?
Skala adalah sebuah alat atau mekanisme yang oleh individu digunakan untuk membedakan satu variabel dengan variabel lainnya pada suatu yang menarik dipelajari.
4 jenis skala
Skala Nominal
Skala Ordinal
Skala Interval
Skala Rasio
4 JENIS SKALA
SKALA NOMINALAngka yang diberikan hanya sebagai label saja.Contoh : Pria = 1, wanita = 2Warna bunga mawar : putih, kuning, dan merah
SKALA ORDINALAngka mengandung pengertian tingkatan.Contoh :Tidak setuju = 1, setuju = 2, sangat setuju = 3Skor 1 menunjukkan lebih rendah dari skor 2 dan skor 3
SKALA INTERVALAngka mengandung sifat ordinal dan mempunyai jarak atau interval (tidak ada nol mutlak)Contoh :1. Sangat panas : 81-100 C2. Panas : 51-80 C3. Hangat : 20-50 C
SKALA RASIOAngka mempunyai nilai nol absolut dan dapat dibandingkan seperti rasio dan presentaseContoh :Umur, waktu, kecepatan, dan jumlah mahasiswa yang hadir dalam satu pekan
TINJAUAN SKALA
JENIS SKALA PERBEDAAN
NOMINAL Lebih kepada perbedaan klasifikasi
ORDINAL Menekankan pada informasi tambahan
INTERVAL Selain mengurutkan namun juga memberi informasi perbedaan variabel
SKALA Memberikan informasi mengenai proporsi suatu variabel dalam penelitian yang dilakukan
Sifat Pokok
Skala Perbedaan Urutan JarakTitik Awal
Khas
Ukuran
Tendensi
Sentral
Ukuran
Dispersi
Beberapa Uji
Signifikansi
Nominal Ya Tidak Tidak Tidak Modus - X2
Ordinal Ya Ya Tidak Tidak MedianKisaran semi
antarkuartil
Korelasi
urutan
tingkatan
Interval Ya Ya Ya TidakMean
Aritmatik
Standar
deviasi,
varians,
koefisien
variansi
t,F
Rasio Ya Ya Ya Ya
Mean
Aritmatik
atau
geometrik
Standar
deviasi atau
varians atau
koefisien
variansi
t,F
PERINGKAT SKALA
1. Skala Dikotomi2. Skala Kategori3. Skala Diferensial Semantik4. Skala Numerikal5. Skala Peringkat Terperinci6. Skala Likert7. Skala Peringkat Jumlah Konstan atau Tetap8. Skala Stapel9. Skala Peringkat Grafik10. Skala Konsenus11. Skala Lainnya
1. SKALA DIKOTOMI, digunakan untuk memperoleh respons dari
responden dengan memberikan jawaban ya atau tidak.
Question
Do you own a car ? Yes No
CONTOH :
2. SKALA KATEGORI, digunakan untuk memperoleh respon tunggal dari responden atas pilihan respon yang disediakan.
CONTOH :
Di Indonesia, di manakah merupakan pulau tempat anda tinggal ?
____ Sumatera
____ Jawa
____ Kalimantan
____ Sulawesi
____ Papua
3. SKALA DIFERENSIAL SEMANTIK, skala diferensial semantik, digunakan untuk memperoleh respon terhadap objek tertentu dengan melakukan plotted untuk mendapatkan ide responden.
CONTOH :
Responsive __ __ __ __ __ Unresponsive
Beautiful __ __ __ __ __ Ugly
Courageous __ __ __ __ __ Timid
4. SKALA NUMERIKAL, digunakan untuk memperoleh respon dengan memberikan skala berupa angka dengan kata sifat berkutub kedua ujungnya.
CONTOH :
Seberapa puas anda dengan pelayanan yang kami berikan ?
Puas 5 4 3 2 1 Tidak Puas
5. SKALA PERINGKAT TERPERINCI, digunakan untuk dengan dasar skala numerical dengan titik panduan sesuai dengan keperluan dalam penelitian.
1 2 3 4 5
Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju Tidak Tahu Setuju Sangat Setuju
Saya akan mengganti pekerjaan saya dalam waktu 1-2 tahun lagi _________
Saya akan senang jika diberikan tugas atau tantangan baru _________
Saya akan setia pada organisasi tempat saya bekerja _________
6. SKALA LIKERT, didesain untuk menelaah seberapa kuat subjek setuju atau tidak setuju dengan pernyataan pada skala 5 titik.
Strongly disagree Disagree Neither agree or disagree
Agree Strongly agree
1 2 3 4 5
Strongly disagree
Disagree Neither agree or disagree
Agree Stronglyagree
My work is very interesting
1 2 3 4 5
I’m not engrossed in my work all day
1 2 3 4 5
Life without my work would be dull
1 2 3 4 5
7. SKALA PERINGKAT JUMLAH KONSTAN ATAU TETAP, didesain
dimana responden diminta untuk mendistribusikan sejumlah poin yang diberikan ke berbagai item seperti dalam contoh di bawah. skala jumlah konstan atau tetap (fixed or constan sum scale) lebih bersifat skala ordinal (ordinal scale).CONTOH :
In choosing a toilet soap, indicated the importance you attach to each of the following five aspects by allotting points for each to total 100 in all
Fragrance __
Color __
Shape __
Size __
Texture of lather __
________________________
Total points 100
8. SKALA STAPEL, secara simultan mengukur arah dan intensitas
sikap terhadap item yang dipelajari.
+3 +3 +3
+2 +2 +2
+1 +1 +1
ADOPTING MODERN TECHNOLOGY
PRODUCT INNOVATION INTERPERSONAL SKILLS
-1 -1 -1
-2 -2 -2
-3 -3 -3
9. SKALA PERINGKAT GRAFIK, memberikan gambaran grafis yang
membantu responden untuk menunjukkan pada skala peringkat grafik (graphic rating scale) jawaban mereka untuk pertanyaan tertentu
10. SKALA KONSENSUS, dibuat berdasarkan konsensus, di mana panel juri memilih item tertentu, mengukur konsep yang menurut mereka relevan.
11. SKALA LAINNYA, ada juga beberapa metode penskalaan yang sudah sangat maju atau rumit (advance) seperti penskalaan multidimensional (multidimensional scaling), di mana objek, orang, atau kedua-duanya, diskalakan secara visual, dan dilakukan analisis gabungan (conjoint).
RANKING SKALA
Ranking skala digunakan untuk mengungkap preferensi antara dua atau lebih objek atau item tetapi mungkin tidak memberi petunjuk yang pasti mengenai jawaban yang dicari.
Metode ranking skala :
1. Perbandingan Berpasangan, digunakan ketika di antara sejumlah kecil objek, responden diminta untuk memilih antara dua objek pada satu waktu.
2. Pilihan yang Diharuskan, memungkinkan responden untuk merangking objek secara relative satu sama lain, di antara alternative yang disedikan.
3. Skala Komparatif, memberikan standar untuk menilai sikap terhadap objek, kejadian, atau situasi saat penelitian dilaksanakan.
DIMENSI SKALA INTERNASIONAL
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa orang-orang dari berbagai negara berbeda dalam hal kecenderungan mereka untuk menggunakan ekstrem dari skala rating dan untuk merespon dengan cara yang diinginkan. Temuan ini menggambarkan bahwa menganalisis dan menafsirkan data yang dikumpulkan di beberapa negara merupakan suatu usaha yang sangat menantang.
KETEPATAN PENGUKURAN
Ketepatan pengukuran dapat dilakukan dengan menggunakan analisis item terhadap respon atas pertanyaan yang mengungkap variabel dam kemudian keandalan dan validitas ukuran.
Analisis Item
Analisis item dilakukan untuk melihat apakah item dalam instrument memang sudah seharusnya berada dalam instrument atau tidak untuk membedakan subjek yang total skornya tinggi dan yang rendah.
VALIDITAS
Validitas adalah adanya pendalaman persoalan otentisitas hubungan sebab dan akibat dan generalisasinya untuk lingkungan eksternal. Ada beberapa jenis uji validitas yang digunakan untuk menguji ketepatan yakni:
• validitas isi yaitu memastikan bahwa pengukuran memasukkan sekumpulan item yang memadai dan mewakili dalam mengungkap konsep;
• validitas berdasarkan kriteria yaitu terpenuhi jika pengukuran membedakan individu menurut suatu kriteria yang diharapkan diprediksi;
• validitas konsep yaitu menunjukkan seberapa baik hasil yang diperoleh dar penggunaan ukuran cocok dengan teori yang mendasari desain tes. Hal tersebut dapat dinilai melalui validitas konvergen dan validitas diskriminan.
KEANDALAN
Keandalan memperlihatkan penelitian bebas dari kesalahan sehingga menjamin pengukuran yang konsisten lintas waktu dan lintas beragam item dalam instrument. Keandalan suatu pengukuran merupakan indikasi mengenai stabilitas dan konsistensi di mana instrument mengurup konsep dengan menekankan pada:
1. Stabilitas pengukuran, yakni kemampuan suatu pengukuran untuk tetap sama sepanjang waktu meskipun terdapat kondisi yang tidak dapat dikontrol.
2. Keandalan tes ulang, yakni diperoleh dnegan pengulangan ukuran yang sama pada kesempatan kedua.
3. Keandalan bentuk pararel, yakni diperoleh jika respons terhadap dua tes serupa yang mengungkap ide yang sama menunjukkan korelasi yang tinggi.
4. Konsistensi ukuran internal, merupakan indikasi homogenitas item dalam ukuran yang mengungkap ide.
5. Keandalan Konsistensi Antar-Item, merupakan pengujian konsistensi jawaban responden atas semua item yan diukut.
6. Keandalan Belah Dua, mencerminkan korelasi antara dua bagian instrument.
PENGUKURAN SKALA REFLEKTIF VS FORMATIF
Dalam skala reflektif, item (keseluruhan item) diharapkan untuk dapat terkorelasi. Skala formatif digunakan ketika membangun pandangan yang jelas indikatornya. Skala yang berisi item yang tidak selalu berhubungan disebut skala formatif.
Terimakasih !