Pengobatan Kanker

download Pengobatan Kanker

of 14

Transcript of Pengobatan Kanker

Deskripsi Bagi wanita berumur 35-55 tahun harus waspada pada kanker jenis ini. Sebab kanker ini meyerang wanita dengan batas usia tersebut. Kanker leher rahim atau lebih dikenal kanker serviks merupakan tumor ganas yang tumbuh di dalam leher ramih (serviks) yang menempel pada puncak vagina. Hingga kini belum diketemukan penyebab pasti dari kanker ini. Namun ada beberapa pra-kondisi yang memungkinkan perempuan mengidap penyakit ini. Di antara faktor resiko itu antara lain; HPV (human papillomavirus) yang menular melalui hubungan seksual. Apalagi jika hubungan seksual tersebut dilakukan dengan berganti-ganti pasangan faktor resikonya semakin besar. Demikian pula merokok juga menjadi faktor yang menimbulkan kanker serviks. Faktor lain yakni DES (dietilstillbestrol) yang dipakai wanita hamil untuk menghindari keguguran. Gejala Apabila wanita menemukan beberapa gejala berikut pada dirinya, seperti; pendarahan vagina abnormal, saat menstruasi lebih lama dan mengeluarkan banyak darah, keputihan yang menetap, kemungkinan wanita tersebut mengidap kanker serviks. Pada stadium yang lebih lanjut bahkan ditemukan beberapa gejala, antara lain; nafsu makan berkurang drastis, dari vagina kelaur air kemih atau bahkan tinja, nyeri panggul, dan patah tulang. Pengobatan Meski sangat berbahaya, kanker serviks bisa disembuhkan dengan pembedahan, terapi penyinaran, kemoterapi, dan terapi biologis. Selain bisa disembihkan,kanker ini bisa dicegah dengan tidak melakukan hubungan seksual jika belum mencapai usia 18 tahun, tidak berganti berganti-ganti pasangan.

Setiap Perempuan beresiko terkena Kanker Serviks/Kanker Leher RahimDi Indonesia, setiap harinya 40-45 perempuan terdiagnosis kanker serviks dan 20-25 diantaranya meninggal karenanya Kanker serviks merupakan kanker tersering di Indonesia. Dampak yang dapat ditimbulkan kanker serviks pada perempuan sangat banyak, dikarenakan kasus kanker serviks terbanyak muncul pada saat perempuan berada dalam usia produktif yaitu antara 30-50 thn. (3-6) Dampak yang dapat timbul adalah: o Gangguan kualitas hidup : psikis, fisik dan kesehatan seksual. o Dampak sosial dan ekonomi (finansial). Pengaruh pada perawatan, pendidikan anak dan suasana kehidupan keluarga. Kanker serviks merupakan pertumbuhan dari suatu kelompok sel yang tidak normal pada serviks (leher rahim). Perubahan ini biasanya memakan waktu beberapa tahun sebelum berkembang menjadi kanker. Oleh sebab itu sebenarnya terdapat kesempatan yang cukup lama untuk mendeteksi apabila terjadi perubahan pada sel serviks melalui skrining (papsmear atau IVA) dan menanganinya sebelum menjadi kanker serviks.

Apakah itu kanker serviks? Kanker serviks atau kanker mulut rahim adalah kanker yang terjadi pada daerah leher rahim. Kanker serviks adalah jenis kanker yang paling sering dijumpai pada wanita setelah kanker payudara dan dapat menyebabkan kematian. Angka kejadiannya sekitar 74% dibandingkan kanker ginekologi lainnya. Data WHO tahun 2003 menyebutkan bahwa sekitar 500.000 wanita setiap tahunnya didiagnosa menderita kanker serviks, dan hampir 60% diantaranya meninggal dunia. Di Indonesia diperkirakan terjadi sekitar 40 kasus baru per harinya dan 50% diantaranya meninggal karena penyakit tersebut. Secara epidemiologi, kanker serviks cenderung timbul pada kelompok usia 33-55 tahun, tetapi dapat juga timbul pada usia yang lebih muda. Apa penyebab kanker serviks? Penyebab kanker serviks adalah virus HPV (human papilloma virus). Virus ini adalah sejenis virus yang menyerang manusia. Tipe virus ini banyak (lebih dari 100 tipe) dan sebagian besar tidak menimbulkan gejala yang terlihat dan akan hilang dengan sendirinya (self limiting). Infeksi HPV paling sering terjadi pada kelompok usia 18-28 tahun. Apa itu infeksi HPV dan bagaimana bisa menyebabkan kanker? Virus yang menginfeksi pada saat pertama kali tidak langsung muncul sebagai tumor/kanker. Infeksi pertama akan berkembang kearah kanker serviks tergantung dari jenis/tipe HPVnya, tipe resiko rendah atau resiko tinggi, yang akan menimbulkan kelainan lesi pra kanker. Lesi pada tipe resiko rendah (tipe 6 dan 11) hampir tidak beresiko menjadi kanker dan hanya menimbulkan kelainan yang disebut genital wart ( kutil pada kelamin). Pada infeksi HPV, lesi prakanker dapat regresi (sembuh sendiri karena system kekebalan tubuh alamiah), menetap atau progresif. Sebagian besar dapat regresi dalam waktu 1-2 tahun. Akan tetapi lesi yang menetap karena infeksi HPV resiko tinggi (tipe 16 dan 18) akan cenderung berkembang menjadi kanker (progresif) dalam waktu cepat ataupun lambat. Infeksi ini akan menyebabkan perubahan pada sel-sel serviks sehingga sel abnormal tumbuh lebih cepat tanpa terkontrol dan membentuk benjolan tumor. Resiko untuk terserang kanker: Setiap wanita yang pernah melakukan hubungan seksual mempunyai resiko terhadap kanker leher rahim. Sel-sel leher rahim mungkin mengalami perubahan sehingga sangat diperlukan melakukan Pap smear test secara teratur (baik yang telah ataupun yang belum pernah mendapatkan Pap smear test). Demikian juga bagi anda yang merokok kemungkinan untuk mendapatkan kanker leher rahim sangat besar. Apa yang harus anda lakukan untuk menghindari kanker leher rahim ? Yang pertama, jika anda pernah melakukan hubungan seksual anda harus melakukan Pap smear test secara teratur setiap dua tahun dan ini dilakukan sampai anda berusia 70 tahun. Hal yang ke tiga adalah tidak merokok. Tentulah anda akan merasa kuatir dan cemas, manakala anda mendapati bahwa hasil pemeriksaan Pap Smear anda abnormal. Apakah artinya jika Pap Smear anda abnormal. Hasil Pap Smear dikatakan abnormal jika sel-sel yang berasal dari leher rahim anda ketika diperiksa di bawah mikroskop akan memberikan penampakan yang berbeda dengan sel normal. Kejadian ini biasanya terjadi 1 dari 10 pemeriksaan Pap Smear. Beberapa faktor yang dapat memberikan indikasi diketemukannya penampakan Pap Smear yang abnormal adalah: Jika kasus ini menimpa anda sebaiknya anda datang lagi untuk pemeriksaan Pap Smear pada waktu yang akan ditentukan oleh dokter anda. Dengan memeriksa permukaan leher rahims, dokter akan menentukan penyebab abnormalitas dari selsel leher rahim seperti yang dinyatakan dalam pemeriksaan Pap Smear. Bagaimanakah dengan aktifitas seksual anda? Pada tahap ini, anda tidak perlu kuatir dengan aktifitas seksual anda. Anda tidak perlu absen melakukan aktifitas seksual hanya karena pemeriksaan Pap Smear anda positip, karena keadaan kanker atau pre-

kanker yang anda derita tidak mungkin ditularkan kepada suami anda. Pengobatan/Penyembuhan dengan Tahitian Noni Juice Kandungan Proxeronine Tahitian Noni Juice bekerja pada tingkat selular. Proxeronine meningkatkan struktur selular yang di hancurkan oleh kanker. Selain Proxeronine riset terhadap Tahitian Noni Juice yang telah dilakukan di laboratoriumlaboratorium menegaskan kemampuan Tahitian Noni Juice untuk melawan kanker. Dalam suatu penelitian, empat orang ilmuwan dari Jepang menyuntikkan sel ras (sel yang menjadi pemicu bagi pertumbuhan yang merusak) dengan substansi yang disebut damnacanthal yang ditemukan dalam Tahitian Noni Juice. Mereka mengobservasi bahwa pemberian damnachantal ternyata menghambat reproduksi sel ras secara signifikan. Damnachantal adalah suatu substansi didalam Tahitian Noni Juice yang bekerja sebagai agen anti kanker. Dalam Riset tersebut juga membuktikan bahwa Tahitian Noni Juice merangsang tubuh untuk mereproduksi element-element yang melawan kanker seperti nitrix oxide, interleukin (mediator sistem imunitas yang dibuat oleh dan mempengaruhi limfosit-red), interferon (sitokin yang mencegah terjadinya super infeksi oleh virus lain red), faktor nekrosis tumor, lipopolisakarida dan sel-sel pembunuh alami. Dipercaya juga bahwa Tahitian Noni Juice mempunyai fungsi pencegahan dan perlindungan terhadap kanker pada tahap inisisasi, yang merupakan fase pertama pada pembentukan kanker. Penelitian lain yang dilakukan oleh Mian-Ying Wang, M.D. di Fakultas Kedokteran Universitas Illionis, Rockford, menunjukan bahwa tikus yang diberikan 10% Tahitian Noni Juice selama seminggu dan kemudian disuntukan sel DMBA (agen penyebab kanker) , mempunyai bercak tambahan DNA (suatu tes untuk melihat keabnormalan DNA) yang secara signifikan lebih sedikit di bandingkan dengan tikus yang juga disuntukan DMBA namun hanya diberi air. Semakin sedikit jumlah bercak tambahan DNA, semakin tinggi perlindungan terhadap kanker. Tikus yang diberi Tahitian Noni Juice mempunyai 50% bercak DNA lebih sedikit di paru-paru, 60% lebih sedikit di jantung, 70% lebih sedikit di lever, dan 90% lebih sedikit di ginjal. Tahitian Noni Juice telah terbukti memiliki kemampuan anti oksidan. Hal ini berarti dapat mengikat radikal bebas yang terdapat dalam tubuh. Radikal bebas dapat merusak sel dan membentuk sel kanker. Banyak yang berpendapat bahwa aktifitas anti oksidan adalah fungsi penting dari Tahitian Noni Juice dan salah satu alasan mengapa begitu banyak orang sukses dalam melawan kanker dengan Tahitian Noni Juice. Dari 27.000 pengguna Tahitian Noni Juice dalam survey Dr. Neil Solomon 2.365 orang menderita berbagai jenis kanker. Dari jumlah ini 60% dari mereka berhasil mengalami kemajuan kesehatan yang luar biasa. Dosis penggunaan Tahitian Noni Juice untuk Terapi Kanker : jumlah konsumsi rata-rata dari 64% responden yang mengalami kemajuan kesehatan adalah 105 cc setiap hari. Dalam riset Dr.Neil Solomon juga menemukan RESEP NONI yang telah digunakan oleh para pasien penderita kanker untuk meningkatkan energi tubuh mereka secara maksimal. Resep ini datang dari rekan sejawat dari profesional media, Orlando Pile, M.D. Resepnya sebagai berikut: 1 Liter Tahitian Noni Juice perhari selama 4 hari pertama ( 60cc di minum setiap 1 jam ) Liter Tahitian Noni Juice perhari selama 4 hari berikutnya ( 60cc di minum setiap 2 jam ) 240 cc Tahitian Noni Juice sehari selama 30 hari berikutnya ( 40cc di minum setiap 4 jam )

105 cc untuk selanjutnya. ( 30cc di minum 3 kali dalam 1 hari dengan dosis 35 cc pada malamnya)

pengobatan alternatif kanker servicPosted on December 30, 2010 by admin

Ini salah satu reaksi pengobatan alternatif kanker servicSetelah minum jelly gamat reaksi hari ke-1 darah masih keluar,hr ke-2 darah tidak lagi keluar,kencing,buang air besar normal,badan fit bebas dari kanker servic

Volume : 320 ml , Harga 171.000,-

Solusi pengobatan kanker servic dengan jelly gamatMENURUT PENELITIA PARA AHLI KANDUNGAN ZAT PADA EKSTRAK TERIPANG GOLD G DIANTARANYA : Mukopolisakarida atau Glycosaminoglycan Acid # (GAGs) Meningkatkan sistem kekebalan tubuh, anti kanker dan anti tumor. # Mencegah inflamasi dan mengurangi rasa sakit, mempercepat penyembuhan luka. # Mengurangi kadar gula darah dan kekentalan darah, mencegah penggumpalan darah, mengendalikan lemak darah, mengurangi trigliserida dan kolesterol. # Mencegah penuaan dini. # Anti virus dan anti radioaktif. TESTIMONI : N a U m Alamat Keluhan Jenis Produk : Gold-G m u : a r : Kanker : Lilis : Sujati 44 Susanto tahun Lampung Cerviks

Pada tanggal 14 Juni 2005 terjadi pendarahan hebat yang menyebabkan HB saya turun sampai di bawah 7 (HB wanita normal: 12-14). dalam keadaan sadar pun darah segar tetap keluar, kemudian dokter kandungan menganjurkan untuk disinar kemo tetapi saya tidak mau terapi sinar. Sebelumnya saya sudah mengkonsumsi obat Sinshe yang terkenal di Jakarta. Namun setelah minum obat Sinshe selama 3 bulan reaksinya tetap keluar darah setiap hari, mata bengkak, buang air kecil susah. Kemudian saya berhenti minum obat Sinshe dan dilanjutkan dengan obat herbal tapi masih juga keluar darah setiap harinya. Saat kejadian tanggal 14 Juni 2005 itu teman saya membawakan Jelly Gamat Gold-G untuk diminum 33 sendok makan setiap harinya. Hari pertama, reaksinya darah masih keluar kemudian hari kedua sudah tidak keluar darah lagi. Sekarang kencing normal, buang air besar normal, badan terasa fit sekali walaupun saya kerja/bergerak sekali-kali tidak ada lagi darah yang keluar. Sampai sekarang saya terus mengkonsumsi Jelly Gamat Gold-G.untuk pemesanan klik disini

1.apa itu kanker servic ?Artikel kesehatan kali ini berbicara tentang Kanker Serviks. Kanker Serviks (Cervical Cancer) atau kanker mulut rahim? memang bukan nama yang asing. Terutama bagi kaum wanita merupakan momok paling mengerikan. Berikut 13 fakta tentang kanker serviks yang wajib kita ketahui : Kenali dah cegah yuk !Kanker serviks adalah penyakit kanker yang terjadi pada daerah leher rahim. Yaitu daerah pada organ reproduksi wanita yang merupakan pintu masuk ke arah rahim. Letaknya antara rahim (uterus) dengan liang senggama wanita (vagina).Kanker ini 99,7% disebabkan oleh human papilloma virus (HPV) onkogenik, yang menyerang leher rahim. Berawal terjadi pada leher rahim,

apabila telah memasuki tahap lanjut, kanker ini bisa menyebar ke organ-organ lain di seluruh tubuh penderita. 2. Sebeberapa bahaya penyakit kanker serviks ini? Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan, saat ini penyakit kanker serviks menempati peringkat teratas di antara berbagai jenis kanker yang menyebabkan kematian pada perempuan di dunia. Di Indonesia, setiap tahun terdeteksi lebih dari 15.000 kasus kanker serviksSekitar 8000 kasus di antaranya berakhir dengan kematian. Menurut WHO, Indonesia merupakan negara dengan jumlah penderita kanker serviks yang tertinggi di dunia. Mengapa bisa begitu berbahaya? Pasalnya, kanker serviks muncul seperti musuh dalam selimut. Sulit sekali dideteksi hingga penyakit telah mencapai stadium lanjut. 3. Apa sebenarnya penyebab kanker serviks ini?Pertama, kanker serviks disebabkan oleh virus HPV (Human Papilloma Virus). Virus ini memiliki lebih dari 100 tipe, di mana sebagian besar di antaranya tidak berbahaya dan akan lenyap dengan sendirinya. Jenis virus HPV yang menyebabkan kanker serviks dan paling fatal.Akibatnya adalah virus HPV tipe 16 dan 18.Kedua, selain disebabkan oleh virus HPV, sel-sel abnormal pada leher rahim juga bisa tumbuh akibat paparan radiasi atau pencemaran bahan kimia yang terjadi dalam jangka waktu cukup lama. 4. Bagaimana cara penularan kanker serviks ?Penularan virus HPV bisa terjadi melalui hubungan seksual, terutama yang dilakukan dengan berganti-ganti pasangan. Penularan virus ini dapat terjadi baik dengan cara transmisi melalui organ genital ke organ genital, oral ke genital, maupun secara manual ke genitalKarenanya, penggunaan kondom saat melakukan hubungan intim tidak terlalu berpengaruh mencegah penularan virus HPV. Sebab, tak hanya menular melalui cairan, virus ini bisa berpindah melalui sentuhan kulit. Henah lo, mangkanya jangan jajan yaa. 5. Yuk kenali apa saja gejala kanker serviks ini? Pada tahap awal, penyakit ini tidak menimbulkan gejala yang mudah diamati. Itu sebabnya, Anda yang sudah aktif secara seksual amat dianjurkan untuk melakukan tes pap smear setiap dua tahun sekali. Gejala fisik serangan penyakit ini pada umumnya hanya dirasakan oleh penderita kanker stadium lanjut. Gejala kanker serviks tingkat lanjut : * munculnya rasa sakit dan perdarahan saat berhubungan intim (contact bleeding). * keputihan yang berlebihan dan tidak normal. * perdarahan di luar siklus menstruasi. * penurunan berat badan drastis. * Apabila kanker sudah menyebar ke panggul, maka pasien akan menderita keluhan nyeri punggung * juga hambatan dalam berkemih, serta pembesaran ginjal. 6. Berapa lama masa pertumbuhan kanker serviks ini? Masa preinvasif (pertumbuhan sel-sel abnormal sebelum menjadi keganasan) penyakit ini terbilang cukup lama, sehingga penderita yang berhasil mendeteksinya sejak dini dapat melakukan berbagai langkah untuk mengatasinya.Infeksi menetap akan menyebabkan pertumbuhan sel abnormal yang akhirnya dapat mengarah pada perkembangan kanker. Perkembangan ini memakan waktu antara 5-20 tahun, mulai dari tahap infeksi, lesi pra-kanker hingga positif menjadi kanker serviks.

Obat Herbal Jali Untuk Kanker Mulut Rahim

i Rate This Menurut para pakar kesehatan selain dari makanan yang mengandung zat karsinogenik (pemicu kanker), tumor dan kanker pada pencernaan juga disebabkan karena kurang olahraga dan faktor riwayat keturunan. Selama ini tindakan untuk mengatasi tumor dan kanker adalah dengan pengobatan dan terapi modern. Contohnya saja obat-obatan yang cukup mahal harganya, radiasi juga kemoterapi. Di samping itu ada pula obat-obatan tradisional yang bisa dimanfaatkan untuk menekan perkembangan dari tumor tersebut. Salah satu tanaman obat yang dinilai mampu mencegah perkembangan tumor pencernaan adalah jali (Coix lachryma jobi L atau Coix agrestis Lour). Tanaman ini kerap tumbuh liar di samping selokan atau sungai. Perbanyakannya menggunakan biji. Berdaun pita dengan permukaan daum berbulu, jali seperti rumpunan tebu atau rumput-rumputan yang tingginya sekitar 1-2 meter. Bulir bijinya beruntai bulatbulat dengan kulit yang keras. Warna bijinya hijau yang pada saat matang berwarna agak gelap, Di beberapa daerah tanaman ini dikenal dengan nama singkoru batu, hanjeli, kemangge, bukehang atau kaselore. Biji-bijinya sering kali digunakan sebagai mainan atau dibentuk untaian kalung leher oleh anak-anak pedesaan. Ternyata jali mengandung bahan kimia yang sudah lama diketahui oleh para ahli farmasi di berbagai negara. Pada bijinya yang terasa manis dan agak dingin terdapat kandungan protein, lemak, karbohidrat, vitamin B1, asam amino, coixol, coixenolide dan coicin. Secara farmakologis, biji jali memperkuat limpa dan paru meningkatkan daya tahan tubuh, bersifat sitostatika, menghilangkan lembab, peluruh kencing, anti radang, mengeluarkan nanah, anti toksin dan menyembuhkan bisul. Biji jali juga mengganggu pertumbuhan sel kanker pada tingkat metafase. Di samping itu bagian ini juga mampu meningkatkan fungsi korteks adrenal dan menambah imunitas sel serta fungsi hormonal. Bagian lain yang kerap digunakan untuk pengobatan adalah daun dan akar. Pada daunnya terdapat alkaloid. Sedangkan pada akar terdapat coixol, asam pamitate, asam stearat, stigmasiterol,betha dan gama-stosterol, potassium chlorida, glukosa, asam amino, tajin, phytin dan vitamin B1. Akarnya ternyata juga terasa manis dan dingin. Dari sisi farmakologis akar jali menguatkan limpa, peluruh kencing, anti radang, mematikan serangga dan anti toksin. Berdasarkan inventaris tanaman

obat Depkes penggunaan akarnya untuk obat dilakukan dengan cara direbus. Akarnya sebanyak 15-30 gram direbus dengan empat gelas air hingga tersisa dua gelas air rebusannya. Air itu diminum dua kali sehari sebanyak satu gelas. Ramuan ini digunakan untuk mengobati infeksi batu saluran kencing, kecing bernanah, bengkak, beriberi, keputihan (leucorrhea), tak datang haid, sakit kuning (jaundice), cacingan (ascariasis), mengatasi sakit pada usus buntu dan radang usus (enteritis) kronis. Penyakit lainnya yang bisa diatasi rebusan akar jali adalah rematik seperti sakit otot (mialgia), sakit tulang (ostalgia) dan sakit sendi (arthralgia). Untuk mengobati radang paru, demam dan batuk sesak, akar yang direbus lebih sedikit yang digunakan. Lalu dicampur madu dan diminum sehari tiga kali. Untuk mencegah dan mengatasi tumor saluran pencernaan, kanker paru dan kanker mulut rahim (cervix) digunakan bijinya. Yakni biji kering sebanyak 15-60 gram direbus dalam enam gelas air sehingga tersisa dua gelas air rebusan. Air tersebut diminum dua kali sehari sebanyak satu gelas. Ramuan ini juga bisa dimanfaatkan untuk mengobati abses paru, kutil (warts) dan eksim.

Operasi kanker leher rahim Pertimbangan operasi pada kanker leher rahim biasanya pada stadium I dan II dengan melakukan histerektomi (pengangkatan rahim). jika kanker leher rahim telah menyebar ke organ lain (metastasis) maka operasi tidak dilakukan tapi hanya dilakukan kemoterapi atau radioterapi. Pencegahan dan deteksi dini sangatlah penting sebab jika kanker di temukan pada saat stadium dini maka harapan hidup lebih lama dibandingkan dengan kanker yang memasuki stadium lanjut. Adapun pengobatan KMR adalah dengan kemoterapi, radioterapi hingga pembedahan. Obat tradisional kanker leher rahim Obat tradisional yang banyak di gunakan untuk mengobati kanker leher rahim adalah keladi tikus, temu putih, temu mangga, mahkota dewa, kulit manggis dan buah mengkudu. Umumnya penggunaan obat herbal untuk mengobati kanker leher rahim menunjukkan perbaikan positif dan meningkatkan kualitas hidup pada penderita kanker leher rahim. Selain itu sebagian besar mengalami kesembuhan setelah menggunakan obat tradisional atau herbal.

Kanker Serviks Rontok dengan Keladi Tikus!Dikirim olehAdmin pada Wednesday, December 9, 2009 Leave a Comment Keputihan dulu, kanker mulut rahim 2 tahun kemudian. Begitulah pengalaman Suheni. Perempuan guru berusia 40 tahun itu limbung. Saya bingung dan putus asa. Kok bisa terserang kanker, ujar

Suheni. Kanker mulut rahim stadium II B. Itulah vonis dokter Rumahsakit dr Sardjito, Yogyakarta. Diagnosis dokter pada pertengahan Agustus 2006 itu bagai godam besar menghantam kepala Suheni. Sel kanker itu datang dengan isyarat keputihan dan rasa nyeri pada perut bagian bawah. Dua tahun lamanya sejak 2004, ia mengalami fluor albus alias keputihan. Untuk menjinakkan sel ganas yang menyerang rahim, Suheni menjalani 6 kali kemoterapi dan 25 kali penyinaran. Selain membunuh sel kanker, efek terapi itu menyebabkan Suheni letih, lesu, nafsu makan berkurang, dan sering mengantuk. Tak heran, kalau ia tidak bergairah untuk mengajar di sekolah. Setelah terapi, sel kanker memang dorman beberapa saat. Namun, 10 bulan berselang sel kanker itu kembali mengganas. Suheni pun harus menjalani terapi lagi. Walau 6 kali dikemoterapi, sel kanker tetap bercokol di serviks alias mulut rahim. Padahal, sekali kemoterapi ia mengeluarkan ongkos Rp7juta. Belum lagi biaya 25 kali penyinaran yang mencapai Rp12-juta. Selain itu ia mesti bolak-balik Kutoarjo-Yogyakarta sejauh 100 km setiap kali kemoterapi. Keputihan Demi kesembuhan, ibu tiga anak itu juga harus rela tubuhnya diinfus sebagai jalan masuk obat-obat antikanker. Ia juga rutin mengkonsumsi beragam multivitamin. Namun, penderitaan akibat kanker tak kunjung reda. Menurut dr Sidi Aritjahja, dokter di Yogyakarta, kanker mulut rahim ditandai dengan keputihan yang lama dan pendarahan saat berhubungan seksual. Penderita biasanya tak menyadari kanker menyambangi serviks. Sebab, sel kanker butuh waktu lama untuk berkembang, 10-20 tahun. Keputihan yang diderita berwarna coklat kemerahan dan bau. Pasien kanker mulut rahim, stadium lanjut kerap kali mengalami pendarahan pada vagina. Penderita pun merasakan nyeri pada perut bagian bawah atau kram panggul, sakit saat berurine dan berhubungan seksual, serta keluar cairan putih encer. Menurut penelitian Globocan, International Agency for Research on Cancer (IARC), di Indonesia pada 2002 ditemukan 41 kasus dan 20 kematian per hari gara-gara kanker serviks. Kanker ganas itu disebabkan oleh infeksi human papiloma virus (HPV) yang tertular melalui kontak seksual. Selain itu kebiasaan merokok pada perempuan juga menjadi pemicu kanker mulut rahim. Dengan kemoterapi, ternyata kanker serviks muncul lagi seperti terjadi pada Suheni. Oleh karena itu ia menuruti saran kerabat agar mengkonsumsi ekstrak keladi tikus. Pada November 2008, Suheni mengkonsumsi ekstrak keladi tikus dan rumput mutiara masing-masing 2 kapsul 3 kali sehari. Tubuh terasa fit, kata kelahiran 11 Januari 1969 itu. Ketekunan Suheni tak sia-sia karena 4 bulan setelah rutin mengkonsumsi keladi tikus dan rumput mutiara, ia sembuh. Pemeriksaan laboratorium terakhir pada Februari 2009 menunjukkan sel kanker yang bercokol di mulut rahimnya hilang. Sekarang ia tetap mengkonsumsi herbal itu 1 kapsul sehari, Untuk menjaga agar kanker mulut rahim tak kambuh lagi, katanya. Antikanker Sembuhnya Suheni dari kanker bukan kebetulan. Keladi tikus memang terkenal sebagai antikanker. Rubiyantoro, herbalis dari Kampoeng Herba, Bekasi, Jawa Barat, mengatakan bahwa keladi tikus membantu melawan kanker. Tanaman itu juga mencegah timbulnya kanker setelah pasien menjalani operasi. Khasiat lain sebagai penghilang efek buruk kemoterapi seperti rambut rontok. Mereka yang menjalani kemoterapi dan mengkonsumsi keladi tikus secara teratur terbukti nafsu makannya kembali, rambut tidak mudah rontok, dan rasa sakit di badan berkurang. Menurut Wahyu Suprapto, dosen Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, sifat antikanker keladi tikus karena kemampuan memblokir perkembangan sel-sel kanker dan tumor. Itu sejalan dengan

penelitian Choon-Sheen Lai, periset dari Pusat Penelitan Obat, Universitas Sains Malaysia. Hasil penelitian Choon membuktikan keladi tikus Typhonium flagelliforme mampu menghambat pertumbuhan sel kanker dan menginduksi apoptosis. Menurut Choon nilai IC50-konsentrasi yang menyebabkan kematian 50% populasi sel uji- ekstrak heksan dan diklorometana (DCM) keladi tikus berturut-turut adalah 53,89 g/ml dan 15,43 g/ml. Itu artinya hanya dengan dosis 53,89 g/ml dan 15,43 g/ml ekstrak heksan dan DCM keladi tikus mampu menghambat 50% pertumbuhan sel kanker. Selain itu penelitian Peni Indrayudha, dari Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Surakarta, Jawa Tengah, membuktikan keampuhan keladi tikus menghambat perkembangan sel kanker karena mengandung Ribosom Inactivating Proteins (RIPs). RIPs merupakan protein toksik yang mampu menghambat sintesis protein. Itu karena RIPs dapat memotong RNA dan DNA superkoil untai ganda menjadi nick circular-lingkaran semu-dan linier. Bila sintesis protein terhambat maka otomatis perkembangan sel kanker juga terhambat. Peni menginkubasi 3 l DNA plasmid dengan ekstrak daun Typhonium flagelliforme. Konsentrasi protein yang terkandung dalam ekstrak bervariasi; 10 mg/l, 20 mg/l, 30 mg/l, 40 mg/l, dan 50 mg/l. Hasilnya pada konsentrasi protein 10 mg/l DNA plasmid terpotong membentuk nick circular. Sedangkan pada konsentrasi 20-50 mg/l DNA terpotong menjadi bentuk linier. Dengan sifat antikanker itulah keladi tikus dapat menaklukkan kanker yang diderita Suheni.

Keladi Tikus Plus @60 kapsPemesanan kapsul Keladitikus plus isi 60 kaps/btl bisa melalui SMS dengan cara mengetik: ORDER (spasi) JUMLAH (spasi) NAMA (spasi) ALAMAT KIRIM lalu kirim ke 0817 610 558, untuk Jawa Bebas Ongkir, Luar Jawa dikenai tambahan biaya kirim Rp 15.000,-/paket Jumlah:1

Rp75,000.00

KANKER LEHER RAHIM (Karsinoma Serviks Uteri)KANKER LEHER RAHIM (Karsinoma Serviks Uteri) Merupakan kanker yang paling banyak terjadi pada wanita Indonesia. Secara umum, kanker leher rahim (serviks) dibagi dua, yaitu kanker serviks preinvasif atau stadium awal dan kanker serviks invasif yang telah menyebar ke jaringan lain. Jika kanker serviks preinvasif tidak diobati akan berkembang menjadi kanker serviks invasif yang sulit disembuhkan. Penyebab Diduga disebabkan oleh sejenis human papilloma virus (HPV) yang menular melalui hubungan

seksual. Berikut ini faktor risiko yang dapat meningkatkan terjadinya kanker serviks. 1. Berhubungan seksual pada usia muda (kurang dari 20 tahun) dan sering berganti pasangan seks atau berhubungan dengan pria yang sering jajan. 2. Kehamilan berulang kali (sering melahirkan) serta infeksi virus dan bakteri pada serviks. 3. Tablet kontrasepsi yang digunakan lebih dari 4 tahun. Gejala dan tanda-tanda 1. Pada stadium dini, sering tidak menunjukkan gejala yang khas. 2. Pada fase invasif menyebabkan pendarahan di luar masa haid, sakit dan pendarahan setelah bersenggama, nyeri di daerah panggul, tidak nafsu makan, serta berat badan turun. Pencegahan 1. Hindari hubungan seks di usia muda dan tidak berganti-ganti pasangan. 2. Lakukan paps mear setahun sekali (bagi wanita yang telah berhubungan seks). Pengobatan herbal Resep 1 60 g temu putih segar (20 g kering) 5 g buah mahkota dewa kering 30 g rumput mutiara kering 30gtumbuhan leunca kering a. Cuci bersih semua bahan, rebus dengan 1000 cc air hingga tersisa 400 cc, lalu saring. b. Minum 200 cc 2 kali sehari (resep ini juga dapat digunakan untuk kanker lainnya). Resep2 60 g rumput lidah ular kering (bae hua she she cao) 30 g ban zhi lian (herba Scutellariae barbatae) 60 g temu putih segar 30 g jombang kering (pu gong ying) a. Cuci bersih semua bahan, rebus dengan 1.000 cc air hingga tersisa 400 cc, lalu saring. b. Minum 2 kali sehari. Catatan: Pilih salah satu resep dan lakukan secara teratur. Disarankan tetap konsultasi ke dokter. Rumput lidah ular (bae hua she she cao) dan ban zhi lian (herba Scutellariae barbatae) dapar dibeli di toko obat Tionghoa.

PENYEMBUHAN PENYAKIT KANKER Segala puji selalu kita tunjukan semata kepada alloh agar kita ingat bahwa semua pertolongan hanya datang dari Alloh Maha Penyembuh.Shalawat dan salam atasjunjungan

kita Nabi Muhammad SAW beserta keluarga . Sebelumnya ada beberapa hal yang harus kita sadari bersama tentang kanker ini: 1. Penyakit kanker terjadi setelah proses yang lama didalam tubuh oleh karenanya pengobatan jangan tergesa-gesa,harus sabar supaya mendapat hasil yang maksimal 2. Sel-sel kanker adalah sel yang tumbuh dengan cepat sehingga abnormal,dan kanker tidak normal maka sel tersebut daya tahan hidupnya juga pendek/cepat mati. 3. kenapa ada sel kanker ? Adalah karena adanya gangguan dala diri kita ,misalnya ,stres,berkepanjangan,dendam,iri hati dan lain-lain gangguan dari luar ,misalnya makanan yang tidak baik,bahan pengawet,pestisida,bahan kimia tambahan,polusi udara dan asaf rokok, infeksi kronis yang lama kelamaan mempengaruhi pertumbuhan sel-sel kanker dan akhirnya menjadi kanker. 4. penderita sakit kanker mengalami penurunan daya tahan yang luar biasa,oleh karena itu pengobatannya harus memperhatikan kondisi pasien karena kalau tidak maka pengobatan justru akan mempercepat kematian. 5. lakukan tetap dalam pengawasan dokter Berdasarkan 5 hal prinsip diatas maka disarankan pengobatannya sebagai berikut: Menata pikiran dan hati dengan cara membersihkan hati dari penyakit-

penyakit hati,dan meyakini pertolongan Alloh,seta terapi al Qur'an mengatur masukan makanan yang halal dan thayyib, Minum air putih yang banyak ,karena salah satu penyebab penyakit kanker adalah kekurangan cairan.Minumlah air putih saja dengan jumlah minimal 30 cc/kg berat badan /hari pada keadaan udara tidak panas dengan aktivitas sedang.Jika udara panas tambahkan 25%,dan jika berolahraga tambahkan ekstra 25%lagi hindari minum kopi. Obat yang bisa digunakan :

1. Minumlah 1/2 sendok teh bubuk kunyit putih dilarutkan dalam 1 cangkir

air hangat + 1 sendok makan madu murni. 2. 2 sendok makan madu,+ 100 cc perasan jeruk manis + 200 cc air hangat + sedikit garam dapur,diaduk rata kemudian di minum. 3. Minumlah 1 gelas jus tomat maupun jus wortel bergantian selang sehari. 4. Lakukan pembekaman dengan yang sudah ahlinya 5. DI griya sehat bisa di dapati obat racikan para dokter yang sudah berpengalaman . LV kapsul

Komposisi : Tapak dara Temu putih dan Lain-lain Khasiat : Tapak dara mengandung vinkristin dan vinblastin dua zat aktif khemoterapi, keduanya sangat baik untuk pengobatan kanker terutama kanker reproduksi wanita dan kanker kelenjar getah bening . Sementara temu putih memiliki khasiat sebagai anti oksidan yang membantu menetralkan radikal bebas . LV kapsul dipakai untuk pengobatan kanker kelenjar getah bening, kanker rahim, kista dan kanker indung telur . LX kapsul Komposisi : Benalu kapuk Benalu jambu Benalu teh Lain-lain sampai Khasiat : Benalu adalah tanaman yang memiliki khasiat anti kanker. Penggunaan kombinasi 3 jenis benalu diyakini akan meminimalkan efek samping dan memperluas khasiat . Cocok untuk kanker payudara, kanker hati maupun kanker tumor dan kista . Dalam pengalaman penggunaan kmobinasi LV dan LX akan memaksimalkan

efek anti kanker . Dosis : 3 kali sehari @ 1 2 kapsul Perhatian : Pengobatan kanker sangat sulit, oleh karena itu dianjurkan sebelum pengobatan pasien dikonsultasikan dulu ke dokter untuk memastikan tingkat keparahannya dan kemungkinan responsnya terhadap khemo terapi . LP kapsul Komposisi : Temulawak dan Lain-lain Khasiat : Memperbaiki fungsi hati dengan menjadi hepatoprotektor dan membantu memperbaiki kerusakan sel hati . Juga mengobati perlemakan hati . Dosis : 3 kali sehari @ 1-2 kapsul Perhatian : Beberapa pasien mengeluh mual jika minum obat ini namun ini hanya akan berlangsung 1-3 hari saja yaitu ketika terjadi detoksifikasi atas gangguan hati, jika diteruskan akan membaik