PENGKAJIAN + NCP ALMAHDULILLAH 2003

33
ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS PADA ANAK PRA SEKOLAH TK WIDURI BANYUMANIK Untuk memenuhi Tugas Komprehensif II Dosen Pembimbing : Rita Hadi Widyastuti, M.Kep, Sp.Kom Oleh : Kelompok 6 Ninda Marina 22020111130074 Muri Murdiana A 22020111120009 Ida Novitasari 22020111130100 Herningtyas K 22020111130081 Rakhmatika Isnaeni 22020111130069 Agnes Agustina H 22020111140111 Siskha L 22020111130076 Dewi Sanyati 22020111140115 Susi Susanti 22020111140116 PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN JURUSAN ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

description

jjjjj

Transcript of PENGKAJIAN + NCP ALMAHDULILLAH 2003

ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS

PADA ANAK PRA SEKOLAH TK WIDURI BANYUMANIK

Untuk memenuhi Tugas Komprehensif II

Dosen Pembimbing : Rita Hadi Widyastuti, M.Kep, Sp.Kom

Oleh :

Kelompok 6

Ninda Marina

22020111130074

Muri Murdiana A22020111120009

Ida Novitasari

22020111130100

Herningtyas K

22020111130081

Rakhmatika Isnaeni22020111130069

Agnes Agustina H22020111140111

Siskha L

22020111130076

Dewi Sanyati

22020111140115

Susi Susanti

22020111140116PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

JURUSAN ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS DIPONEGORO

2015

BAB I

ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS

PADA ANAK PRA SEKOLAH TK WIDURI BANYUMANIK I. PENGKAJIANHari/tanggal : Rabu, 11 Maret 2015Waktu

: Pukul 09.30 WIB Tempat

: TK Widuri BanyumanikA. Data Demografi Nama TK: TK Widuri BanyumanikBatas Wilayah:1. Timur: Jalan Raya

2. Selatan: Rumah Warga

3. Barat: Rumah Warga

4. Utara: Jalan masuk perumahan

B. Data Sosial 1. Distribusi Frekuensi Siswa/i Berdasarkan UsiaDiagram 1.1. Distribusi Frekuensi Data Sosial Berdasarkan Usia Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40).

Berdasarkan diagram 1.1 menunjukkan bahwa data pengkajian usia siswa/i di TK Widuri Banyumanik sebanyak 58% (23 siswa) berusia 5 tahun. 2. Distribusi Frekuensi Jumlah Siswa/i Berdasarkan Jenis Kelamin

Diagram 1.2. Distribusi Frekuensi Data Sosial Berdasarkan Jenis Kelamin Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40).

Berdasarkan diagram 1.2 menunjukkan bahwa data pengkajian jenis kelamin siswa/i di TK Widuri Banyumanik sama rata yaitu sebanyak 50% (20 siswa) laki-laki dan 50% (20 siswi) perempuan.3. Distribusi Frekuensi Siswa/i Berdasarkan Agama Diagram 1.3. Distribusi Frekuensi Data Sosial Berdasarkan Agama Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40).

Berdasarkan diagram 1.3 menunjukkan bawah data pengkajian agama siswa/i TK Widuri Banyumanik sebanyak 67% (27 siswa) beragama Islam.

4. Distribusi Frekuensi Pekerjaan Orang Tua Siswa/iDiagram 1.4. Distribusi Frekuensi Pekerjaan Orangtua Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)Berdasarkan diagram 1.4 menunjukkan bahwa pekerjaan terbanyak orangtua siswa/i TK Banyumanik adalah pegawai swasta yaitu 75% (30 orang dari 40 orang).

5. Distribusi Frekuensi Pendapatan Orang TuaDiagram 1.5. Distribusi Frekuensi Data Sosial Berdasarkan Pendapatan Orang Tua Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Berdasarkan diagram 1.5 menunjukkan jumlah pendapatan orangtua siswa/i TK Widuri Banyumanik adalah pendapatan >Rp 1.450.00,00 yaitu 62,5 % (25 orang dari 40 orang).

6. Distribusi Frekuensi Pendidikan Orang TuaDiagram 1.6. Distribusi Frekuensi Data Sosial Berdasarkan Pendidikan Orang Tua Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40).

Berdasarkan diagram 1.6 menunjukkan pendidikan terakhir terbanyak adalah SMA/ sederajat yaitu 65% (26 orang dari 40 orang).C. Pediatric Quality of Life Distribusi Frekuensi Kualitas HidupDiagram 1.7. Distribusi Frekuensi Kualitas Hidup Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40).

Berdasarkan diagram 1.7 menunjukkan bahwa siswa-siswi di TK Widuri Banyumanik memiliki kualitas hidup biasa-biasa saja sebanyak 8 siswa (20%), kualitas hidup baik 24 siswa (60%), dan kualitas hidup sangat baik 8 siswa (20%). D. Data Epidemiologi

1. Penyakit Gigi

a. Distribusi Anak yang Mengalami Penyakit GigiDiagram 1.8. Distribusi Frekuensi Data Epidemiologi Anak yang Mengalami Penyakit Gigi pada Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40).

Diagram 1.8 menunjukkan sebanyak 70% (28 orang dari 40 siswa/i) terdapat caries gigi dan 67,5% (27 orang dari 40 siswa/i) terdapat karang gigi.b. Distribusi frekuensi lamanya siswa/i mengalami penyakit gigi

Diagram 1.9. Distribusi Frekuensi Lamanya Siswa yang Mengalami Penyakit Gigi pada TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Berdasarkan diagram 1.9 menunjukkan bahwa sebanyak 18 siswa mengalami penyakit gigi selama < dari 3 tahun. 2. Kebersihan Diri

a. Distribusi Siswa/i Mengenai Kebersihan Diri

Diagram 1.10. Distribusi Frekuensi Data Epidemiologi Anak Kebersihan Diri pada Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40

Berdasarkan diagram 1.10 menunjukkan hasil pemeriksaan kebersihan diri bahwa siswa-siswi di TK Widuri Banyumanik yaitu yang memiliki rambut bersih 37 siswa (92,5%), rambut kotor dan kusam 5 siswa (12,5%), rambut hitam 21 siswa (52,5%), rambut merah 19 siswa (47,5%), kulit kepala bersih 40 siswa (100%), Sekret pada hidung 4 orang (10%), serumen pada telinga 4 siswa (10%), kulit lembab 40 siswa (100%), kuku panjang 13 siswa (32,5%).E. Data Perilaku dan Lingkungan Perilaku Beresiko1. Penyakit Gigi

a. Distribusi Kebiasaan Siswa/i yang Mengkonsumsi Makanan dan Minuman Manis

Diagram 1.11. Distribusi Kebiasaan Mengkonsumsi Makanan dan Minuman Manis pada Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40).Berdasarkan diagram 1.11 menunjukkan makanan dan minuman manis yang sering dikonsumsi anak menurut orangtua siswa/i TK Widuri Banyumanik. Sebanyak 65% (26 orang dari 40 orang) menjawab anaknya suka mengonsumsi cokelat, sebanyak 55% (22 orang dari 40 orang) menjawab anaknya suka mengonsumsi permen, 78% (28 orang dari 40 orang) menjawab anaknya suka mengonsumsi ice cream, 85% (34 orang dari 40 orang) menjawab anaknya suka mengonsumsi susu, 10% (4 orang dari 40 orang) menjawab anaknya suka mengonsumsi sirup, 62,5% (25 orang dari 40 orang) menjawab anaknya suka mengonsumsi teh manis, dan 5% (2 orang dari 40 orang) menjawab anaknya suka mengonsumsi minuman lainnya.

b. Distribusi Frekuensi Siswa/i Mengkonsumsi Makanan dan Minuman ManisDiagram 1.12. Distribusi Frekuensi Mengkonsumsi Makanan dan Minuman pada Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Berdasarkan diagram 1.12 menunjukkan frekuensi mengkonsumsi makanan dan minuman manis pada siswa/i TK Widuri Banyumanik Semarang menurut orangtua terbanyak adalah 1x/ hari yaitu 62,5% (25 orang dari 40 orang).

c. Distribusi Frekuensi Siswa/i Konsultasi ke Dokter Gigi Diagram 1.13. Distribusi Frekuensi Konsultasi ke Dokter Gigi pada Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)Berdasarkan diagram 1.13 menunjukkan frekuensi anak konsultasi ke dokter gigi menurut orangtua siswa/i TK Widuri Banyumanik Semarang adalah ketika sakit yaitu 42,5% (17 orang dari 40 orang).

d. Distribusi Jenis Pasta Gigi yang Digunakan Siswa/i

Diagram 1.14. Distribusi Jenis Pasta Gigi yang Digunakan Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Berdasarkan diagram 1.14 menunjukan jenis pasta gigi terbanyak yang digunakan siswa/i TK Widuri Banyumanik Semarang adalah pasta gigi khusus anak yaitu 87,5% (35 orang dari 40 orang).

e. Distribusi Tempat Pemeriksaan Gigi Siswa/iDiagram 1.15. Distribusi Tempat Pemeriksaan Gigi Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Berdasarkan diagram 1.15 menunjukkan tempat memeriksakan gigi anak terbanyak adalah ke dokter yaitu 40% (16 orang dari 40 orang) dan ke Puskesmas yaitu 37,5% (15 orang dari 40 orang).

f. Distribusi Obat yang Diberikan kepada Anak Ketika Sakit Diagram 1.16. Distribusi Pemakaian Obat yang Diberikan kepada Anak Ketika Sait pada Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Berdasarkan diagram 1.16 menunjukkan jenis obat yang diberikan kepada anak saat sakit gigi terbanyak adalah obat dari dokter yaitu 72,5% (29 orang dari 40 orang).

g. Distribusi Frekuensi Ganti Sikat Gigi Diagram 1.17. Distribusi Frekuensi Ganti Sikat Gigi pada Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Berdasarkan diagram 1.17 menunjukkan frekuensi mengganti sikat gigi terbanyak adalah saat rusak yaitu 47,5% (19 orang dari 40 orang).2. Kebersihan Diri

a. Distribusi Frekuensi Kebersihan Diri Siswa/i dalam SehariDiagram 1.18. Distribusi Frekuensi Kebersihan Diri dalam sehari pada Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Berdasarkan diagram 1.18 menunjukkan bahwa frekuensi mandi siswa/i sebanyak 39 siswa yang mandi 2 kali dalam sehari dan sebanyak 27 siswa yang mengganti baju 2 kali dalam sehari. b. Distribusi Frekuensi Membersihkan Rambut dan Kuku dalam SemingguDiagram 1.19. Distribusi Frekuensi Membersihkan Rambut dan Kuku dalam seminggu pada Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Berdasarkan diagram 1.19 Menunjukkan bahwa frekuensi membersihkan kuku dan rambut pada siswa/i TK Widuri Banyumanik sebanyak 21 siswa membersihkan kuku 2 kali dalam seminggu dan sebanyak 20 siswa membersihkan rambut 2 kali dalam seminggu. c. Distribusi Frekuensi Penggunaan dan Jenis Sabun saat Mandi Diagram 1.20. Distribusi Frekuensi Penggunaan dan Jenis Sabun saat Mandi pada Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Berdasarkan diagram 1.20 Menunjukkan bahwa jenis sabun yang digunakan oleh siswa/i TK Widuri adalah sebanyak 22 siswa menggunakan sabun batang dan 35 menggunakan sabun sama dengan orang tua. d. Distribusi Frekuensi Penggunaan Sampo Berdasarkan Jenis Sampo Diagram 1.21. Distribusi Frekuensi Penggunaan Sampo Berdasarkan Jenis Sampo pada Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Berdasarkan diagram 1.21 menunjukkan bahwa jenis shampo yang digunakan siswa/i TK Widuri Banyumanik adalah sebanyak 34 siswa menggunakan shampo khusus anak-anak.

e. Distribusi Frekuensi Perilaku Cuci Tangan dan Konsultasi ke DokterDiagram 1.22. Distribusi Frekuensi Data Perilaku Cuci Tangan Sebelum dan Sesudah Makan dan Konsultasi ke Dokter pada Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Berdasarkan diagram 1.22 menunjukkan bahwa perilaku siswa/i yang cuci tangan sebelum dan sesudah sebanyak 35 siswa menjawab ya dan yang rutin berkonsultasi rutin ke dokter sebanyak 35 siswa menjawab tidak.F. Data Edukasi dan Organisasi Fase Predisposisi a. Distribusi Frekuensi Pengetahuan Tentang Penyakit Gigi dan Kebersihan Diri pada Siswa/iDiargam 1.23. Distribusi Frekuensi Terkait Pengetahuan Tentang Penyakit Gigi dan Kebersihan Diri Pada Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Berdasarkan diagram 1.23 menunjukkan bahwa pengetahuan siswa tentang penyakit gigi sebanyak 31 siswa berpengetahuan baik dan pengetahuan tentang kebersihan diri sebanyak 29 siswa berpengetahuan baik, ditunjukkan dengan dapat menjawab > 11 pertanyaan secara benar dari 20 pertanyaan tentang penyakit gigi dan kebersihan diri.

Fase Enabling

1. Penyakit Gigi

a. Distribusi Penyediaan Alat Gosok Gigi di RumahDiagram 1.24. Distribusi Penyediaan Alat Gosok Gigi di Rumah Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Berdasarkan diagram 1.24 menunjukkan 100% (40 orang) orangtua siswa/i TK Widuri Banyumanik Semarang menyediakan alat gosok gigi di rumah.

b. Distribusi waktu pemberian pelajaran gosok gigiDiagram 1.25. Distribusi Waktu Pemberian Pelajaran Gosok Gigi Kepada Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Berdasarkan diagram 1.25 menunjukkan waktu pemberian pelajaran gosok gigi di rumah terbanyak adalah setiap hari yaitu 95% (36 orang dari 40 orang).

2. Kebersihan Diri

a. Distribusi Aturan Mengenai Kebersihan DiriDiagram 1.26. Distribusi Aturan Mengenai Kebersihan Diri di TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40).

Berdasarkan diagram 1.26 distribusi aturan mengenai kebersihan diri di TK Widuri Banyumanik adalah sebanyak 95% (38 orang) yaitu memberlakukan aturan kebersihan diri dalam keluarga.

b. Distribusi Ketersediaan Alat Kebersihan Diri di Rumah Diagram 1.27. Distribusi Ketersediaan Alat Kebersihan Diri di Rumah Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Berdasarkan diagram 1.27 distribusi ketersediaan alat kebersihan diri di rumah siswa/i TK Widuri Banyumanik menunjukkan sebanyak 100% (40 orang tua) menyediakan alat kebersihan diri.c. Distribusi Orang Tua Mengajarkan Cara Melakukan Kebersihan DiriDiagram 1.28. Distribusi Orangtua Mengajarkan Cara Melakukan Kebersihan Diri Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Berdasarkan diagram 1.28 Distribusi orang tua terbanyak mengajarkan cara melakukan kebersihan diri di TK Widuri Banyumanik menunjukkan sebanyak 100% (40 orang tua) yaitu mengajarkan mengajarkan cara melakukan kebersihan diri.

d. Distribusi Frekuensi Orangtua Memberikan Pelajaran Diagram 1.29. Distribusi Frekuensi Orangtua Memberikan Pelajaran tentang Kebersihan Diri pada Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Berdasarkan diagram 1.29 distribusi waktu orang tua terbanyak memberikan pelajaran mengenai kebersihan diri di TK Widuri Banyumanik menunjukkan 80% (32 orang tua) yaitu mengajarkan kebersihan diri setiap hari.Fase Reinforcinga. Distribusi Pemberian Hadiah untuk Siswa/i dari OrangtuaDiagram 1.30. Distribusi Pemberian Hadiah untuk Siswa/i TK Widuri Banyumanik dari Orangtua, Maret 2015 (n=40)

Berdasarkan diagram 1.30 distribusi hadiah terbanyak yang diberikan orang tua kepada siswa/i ketika melakukan kebersihan diri di TK Widuri Banyumanik Semarang menunjukkan sebanyak 95% (38 orang tua) yaitu berupa memberikan pujian pada siswa/i.

b. Distribusi Dukungan Orangtua Diagram 1.31. Distribusi Dukungan Orangtua Kepada Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Berdasarkan diagram 1.31 distribusi dukungan terbanyak dari orang tua kepada siswa/i di TK Widuri Banyumanik Semarang menunjukkan sebanyak 85% (34 orang tua) yaitu memberi dukungan memberikan dukungan berupa mengingatkan melakukan kebersihan diri.

G. Data Administrasi dan Organisasi 1. Distribusi Kepemilikan Jaminan Kesehatan Diagram 1.32. Distribusi Kepemilikan Jaminan Kesehatan pada Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Berdasarkan diagram 1.32 menunjukkan sebanyak 62,5% (25 orang dari 40 orang) memiliki jaminan kesehatan.

2. Distribusi Biaya Pemeriksaan Gigi Diagram 1.33. Distribusi Biaya Pemeriksaan Gigi pada Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Berdasarkan diagram 1.33 menunjukkan biaya periksa gigi anak terbanyak adalah Rp 50.000,00 yaitu 32,5% (13 orang dari 40 orang).H. Hasil Wawancara dan Observasi 1. Data Epidemiologi Hasil Musyawarah Sekolah I, Kepala Sekolah membenarkan adanya karies gigi pada siswa/i-nya, iya mbak disini sebagian besar anak-anak punya karies dan gigi berlubang. Umur anak-anak disini kan rata-rata 5-6 tahun, anak-anak belum terbiasa untuk gosok gigi dan suka makan yang manis-manis sehingga banyak yang mengalami karies gigi mbak. Hampir semua anak punya karies gigi, kira-kira ya 80% lah yang punya karies gigi. Jadi anak-anak sebelum masuk ke TK ini sudah punya karies gigi bahkan ada yang giginya udah habis. Kalau sakit gigi sampai dibawa ke rumah sakit gitu nggak ada sih mbak. Kemaren ada 2 anak yang sakit gigi tapi dibawa ke dokter yang buka praktik sudah sembuh jadi nggak sampai dibawa ke rumah sakit. Kalau anak yang lain cuma karies aja, justru mereka nggak masuk sekolah karena hujan karena beberapa anak rumahnya jauh dari sekolah.2. Data Administrasi dan kebijakan

Kepala sekolah berkata Ada mbak, ada program dari Puskesmas setiap sebulan sekali yaitu pemeriksaan berat badan, tinggi badan, dan pemeriksaan gigi. Biasanya program dari Puskesmas itu setiap 24 mbak. Setiap tanggal 24 biasanya ada kegiatan menggosok gigi bersama, jadi anak-anak disuruh bawa sikat gigi sendiri dari rumah terus dari pihak Puskesmasnya ngajari caranya sikat gigi. Biasanya anak-anak pada seneng kalau ada program sikat gigi gitu mbak soale nggak dapet pelajaran lagi. Kalau program Puskesmas seperti cabut gigi, pembagian alat gosok gigi nggak ada mbak, paling ya itu sih pemeriksaan gigi. Hambatannya biasanya anak-anak itu kadang lupa nggak bawa sikat gigi, jadi kan nggak semua pada ikut mraktikin sikat gigi cuma beberapa yang anak yang bawa sikat gigi. Sama itu sih mbak, kurangnya pengawasan orang tua buat ngingetin anak gosok gigi kalau pas dirumah. Guru berkata, Ada, dari Puskesmas, 1 bulan sekali. Pihak puskesmas hanya melakukan pemeriksaan yaitu ditimbang, di ukur tinggi badan, pemeriksaan gigi, telinga, mata dan mulut. Tapi dari kami juga setiap 1 minggu sekali memeriksa kebersihan diri anak-anak seperti kebersihan kuku.Summary Asuhan Keperawatan Komunitas

NoData FokusDiagnosa KeperawatanTUJUANPRIORITAS MASALAHNICRENCANA TINDAKAN

1. a. SOSIAL

DO:

Angket

Berdasarkan diagram 1.1 menunjukkan bahwa data pengkajian usia siswa/i di TK Widuri sebanyak 58% (23 siswa) berusia 5 tahun.

b. Epidemiologi:

DS:

Hasil Musyawarah Sekolah I, Kepala Sekolah membenarkan adanya karies gigi pada siswa/i-nya, iya mbak disini sebagian besar anak-anak punya karies dan gigi berlubang sekitar 80% lah.. Umur anak-anak disini kan rata-rata 5-6 tahun, anak-anak belum terbiasa untuk gosok gigi dan suka makan yang manis-manis sehingga banyak yang mengalami karies gigi mbak.DO:

Angket

1) Berdasarkan diagram 1.9 menunjukkan bahwa sebanyak 70% (28 siswa) mempunyai karies gigi dan 30% (12 siswa) tidak mempunyai karies gigi.

2) Berdasarkan diagram 1.10 menunjukkan bahwa sebanyak 18 siswa mengalami penyakit gigi selama < dari 3 tahun.

c. Perilaku dan lingkungan:

DS: -

DO:

Angket

1) Berdasarkan diagram 1.12 menunjukkan makanan dan minuman manis yang sering dikonsumsi anak menurut orangtua siswa/i TK Widuri sebanyak 65% (26 orang) mengonsumsi cokelat, sebanyak 55% (22 orang) suka permen, 78% (28 orang) suka ice cream, 85% (34 orang) suka susu, 10% (4 orang) suka sirup, 62,5% (25 orang) suka teh manis dan 5% (2 orang) suka mengonsumsi minuman lainnya.

2) Berdasarkan diagram 1.13 menunjukkan frekuensi mengkonsumsi makanan dan minuman manis 1x hari menurut orangtua adalah sebanyak 62,5% (25 orang).

3) Berdasarkan diagram 1.15 menunjukkan jenis pasta gigi terbanyak yang digunakan siswa/i TK Widuri Banyumanik adalah pasta gigi khusus anak sebanyak 87,5% (35 orang).

4) Berdasarkan diagram 1.19 menunjukkan frekuensi mengganti sikat gigi terbanyak adalah saat rusak yaitu 47,5% (19 orang dari 40 orang).

5) Berdasarkan diagram 1.14 menunjukkan frekuensi anak konsultasi ke dokter gigi menurut orangtua siswa/i TK Widuri Banyumanik Semarang adalah ketika sakit yaitu 42,5% (17 orang)

d. Edukasi dan organisasi:

DS:

Wawancara

Kepala sekolah mengatakan bahwa Dari pihak sekolahan mengadakan program sikat gigi bersama pada minggu ke-empat setiap bulannya. Sekolah juga bekerja sama dengan pihak puskesmas padangsari untuk pemeriksaan gigi pada anak dan tinggi badan, biasanya sebulan sekali dan kadang tidak rutin. DO:

Angket

1) Berdasarkan diagram 1.25 menunjukkan bahwa 22,5% siswa tidak tahu mengenai penyakit gigi dan 77,5% siswa mengetahui tentang penyakit gigi.2) Berdasarkan diagram 1.27 menunjukkan waktu pemberian pelajaran gosok gigi di rumah terbanyak adalah setiap hari yaitu 95% (36 orang).

e. Administrasi dan kebijakan:

DS:

Wawancara

1) Kepala sekolah berkata. Ada mbak, ada program dari Puskesmas setiap sebulan sekali yaitu pemeriksaan berat badan, tinggi badan, dan pemeriksaan gigi. Biasanya program dari Puskesmas itu setiap 24 mbak. Setiap tanggal 24 biasanya ada kegiatan menggosok gigi bersama, jadi anak-anak disuruh bawa sikat gigi sendiri dari rumah terus dari pihak Puskesmasnya ngajari caranya sikat gigi.

DO

Angket

1) Berdasarkan diagram 1.35 menunjukkan sebanyak 62,5% (25 orang) memiliki jaminan kesehatan.

2) Berdasarkan diagram 1.36 menunjukkan biaya periksa gigi anak terbanyak adalah Rp 50.000,00 yaitu 32,5% (13 orang).Perilaku Kesehatan Berisiko : Kerusakan gigi berhubungan dengan kurang pengetahuan mengenai kesehatan gigi, oral hygiene yang tidak efektif, kebiasaan mengkonsumsi manis. Jangka pendek:

Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 5 hari dengan 2 kali pertemuan (1 jam/ pertemuan) diharapkan:

1. Seluruh siswa/i mampu menyebutkan 3 dari 4 gejala dan penyebab karies gigi dengan baik dan benar.

2. Seluruh siswa/i mampu mendemonstrasikan menggosok gigi yang baik dan benar dengan cara menyikat gigi dari atas ke bawah dan memutar.

3. Seluruh siswa/i mampu menyebutkan 3 dari 5 makanan dan 2 dari 3 minuman yang dapat menyebabkan karies gigi.

Jangka menengah :

Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 6 bulan diharapkan perilaku anak dalam mencegah kerusakan gigi tercapai dengan kriteria hasil :

1. Seluruh siswa/i membawa bekal air minum (air putih) dari rumah.

2. Jumlah anak yang mengganti sikat gigi setiap 6 bulan sekali meningkat dari 19 menjadi 30 anak.

Jangka panjang:

Dalam kurun waktu lebih dari 6 bulan diharapkan kerusakan gigi berkurang dengan kriteria hasil: 1. Siswa yang mengalami karies gigi dari 28 siswa menjadi 40 siswa.2. Tidak ada siswa yang mengalami pembengkakan gusi atau sakit gigi.

Populasi yang mengalami masalah sebanyak 70% jadi nilai untuk A adalah 10. 5604

5510

5614

Teaching Group

a. Koordinasi dengan pihak sekolah mengenai program yang akan dilakukan di TK

penggunaan pasta gigi rasa apel kepada siswa/i TK Widuri

Promosi kesehatan tentang buah- buahan yang mengandung vitamin, serat, mineral dan air yang dapat melancarkan debris pada gigi (misal: pepaya, semangka, jambu biji)

b. Koordinasi dengan sumber-sumber daya yang dekat (puskesmas Padangsari Banyumanik) untuk melakukan pemeriksaan gigi secara rutin.

c. Tentukan dukungan administrasi dengan pihak sekolah mengenai program rutin gosok gigi bersama setiap satu minggu sekali dan penempelan poster cara gosok gigi yang benar disetiap kelas.

d. Sediakan lingkungan belajar yang kondusif.

e. Sertakan orangtua dalam peningkatan perilaku menggosok gigi siswa/i TK Widuri Banyumanik.

Health Education

a. Identifikasi faktor internal dan eksternal yang mungkin dapat meningkatkan atau mengurangi perilaku kesehatan.

b. Identifikasi karakteristik dari anak-anak yang bisa mempengaruhi pemilihan strategi pendidikan kesehatan.

c. Gunakan strategi story telling untuk melakukan pendidikan kesehatan pada anak-anak.

Teaching: Precribe Diet

a. Berikan apresiasi tingkat pengetahuan siswa mengenai makanan yang baik untuk gigi.

b. Bantu siswa/i mengidentifikasi makanan kesukaan anak dan menentukan makanan yang baik untuk kesehatan gigi.

2.a. Sosial

DO:

1) Berdasarkan diagram 1.8 menunjukkan bahwa siswa-siswi di TK Widuri Banyumanik memiliki kualitas hidup biasa-biasa saja sebanyak 8 siswa (20%), kualitas hidup baik 24 siswa (60%), dan kualitas hidup sangat baik 8 siswa (20%).

b. Epidemiologi

DS:

Wawancara

Hasil Musyawarah Sekolah I, Guru berkata masalah yag biasanya muncul itu lho tentang kebersihan diri anak-anak, kan namanya juga masi anak-anak jadi belum tau pentingnya menjaga kebersihan dirinya sendiri. Anak-anak jarang yang izin karena sakit, paling karena hujan dan sebagian memang rumahnya ada yang jauh.DO:

Px Fisik :

1) Berdasarkan diagram 1.11 menunjukkan hasil pemeriksaan kebersihan diri bahwa siswa-siswi di TK Widuri Banyumanik yaitu rambut kotor dan kusam 5 siswa (12,5%), sekret pada hidung 4 orang (10%), serumen pada telinga 4 siswa (10%).c. Perilaku dan lingkungan

DS: -

DO:

Angket

1) Berdasarkan diagram 1.20 Menunjukkan bahwa frekuensi mandi siswa/i sebanyak 39 siswa yang mandi 2 kali dalam sehari dan sebanyak 27 siswa yang mengganti baju 2 kali dalam sehari.

2) Berdasarkan diagram 1.22 Menunjukkan bahwa jenis sabun yang digunakan oleh siswa/i TK Widuri adalah sebanyak 22 siswa menggunakan sabun batang dan 35 siswa menggunakan sabun sama dengan orang tua.

3) Berdasarkan diagram 1.24 menunjukkan bahwa perilaku siswa/i yang cuci tangan sebelum dan sesudah sebanyak 35 siswa menjawab ya.

Observasi:

1) Berdasarkan diagram 1.22 didapatkan hasil bahwa 87,5% (35 siswa) sudah memiliki kebiasaan cuci tangan namun belum sesuai dengan 6 langkah cuci tangan

2) 100 % siswa TK A bisa memperagakan cara mencuci tangan tapi belum benar3) Sudah tersdia Fasilitas mencuci tangan. d. Edukasi dan Organisasi

DS:

DO:

Angket

1) Berdasarkan diagram 1.25 menunjukkan bahwa pengetahuan siswa tentang kebersihan diri sebanyak 72,5% (29 siswa) berpengetahuan baik, ditunjukkan dengan dapat menjawab > 11 pertanyaan secara benar dari 20 pertanyaan tentang kebersihan diri.

2) Berdasarkan diagram 1.29 distribusi ketersediaan alat kebersihan diri di rumah siswa/i TK Widuri Banyumanik menunjukkan sebanyak 100% (40 orang tua) menyediakan alat kebersihan diri.

e. Administrasi dan Kebijakan

Wawancara:

Wawancara dengan pihak sekolah didapatkan hasil bahwa:

1) Guru berkata Ada, dari Puskesmas, 1 bulan sekali. Pihak puskesmas hanya melakukan pemeriksaan yaitu ditimbang, di ukur tinggi badan, pemeriksaan gigi, telinga, mata dan mulut. Tapi dari kami juga setiap 1 minggu sekali memeriksa kebersihan diri anak-anak seperti kebersihan kuku.

Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan: PHBS (kebersihan diri) pada siswa TK Widuri b.d hambatan kognitif (kurangnya pengetahuan)Jangka pendek:

Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 4 minggu dengan 2 kali pertemuan (1 jam/pertemuan) diharapkan:

a. 80% dari 40 siswa TK Widuri mampu menyebutkan manfaat menjaga kebersihan rambut, memotong kuku, membersihkan telinga, hidung dan cuci tangan.

b. 80% dari 40 siswa TK Widuri mampu men demonstrasikan mencuci tangan 7 langkah.

Jangka menengah :

a. Setelah di lakukan tindakan keperawatan selama 6 bulan diharapkan perilaku anak dalam pelaksanaan perilaku pola hidup sehat tercapai dengan kriteria hasil:

b. 95% dari 40 siswa TK Widuri membawa bekal air minum (air putih) dari rumah.c. 95% siswa TK Widuri mampu melakukan cuci tangan dengan 7 langkah.d. 80% dari 40 siswa TK Widuri dapat menjaga kebersihan diri dengan tampil bersih.Jangka panjang:

Dalam kurun waktu lebih dari 6 bulan diharapkan penerapan PHBS meningkat dengan kriteria hasil: a. 10% dari 40 siswa TK Widuri yang ijin karena sakit.5604

5510

Teaching Group

a. Koordinasi dengan pihak sekolah mengenai program yang akan dilakukan di TK

Mengajarkan cara cuci tangan yang benar kepada siswa/i TK Widuri

b. Koordinasi dengan sumber-sumber daya yang dekat (puskesmas Padangsari Banyumanik) untuk melakukan pemeriksaan Personal Hygiene

c. Tentukan dukungan administrasi dengan pihak sekolah dengan penempelan poster cara cuci tangan yang benar disetiap kelas.

d. Sediakan lingkungan belajar yang kondusif .

e. Sertakan orangtua dalam peningkatan perilaku cuci tangan yang benar untuk siswa/i TK Widuri Banyumanik.

Health Education

a. Identifikasi faktor internal dan eksternal yang mungkin dapat meningkatkan atau mengurangi perilaku kesehatan personal hygiene.b. Identifikasi karakteristik dari anak-anak yang bisa mempengaruhi pemilihan strategi pendidikan kesehatan persnonal Higyenec. Gunakan strategi story telling untuk melakukan pendidikan kesehatan pada anak-anak tentang personal hygiene.

EMBED Excel.Chart.8 \s

EMBED Excel.Chart.8 \s

EMBED Excel.Chart.8 \s

EMBED Excel.Chart.8 \s

EMBED Excel.Chart.8 \s

EMBED Excel.Chart.8 \s

EMBED Excel.Chart.8 \s

EMBED Excel.Chart.8 \s

EMBED Excel.Chart.8 \s

EMBED Excel.Chart.8 \s

EMBED Excel.Chart.8 \s

EMBED Excel.Chart.8 \s

EMBED Excel.Chart.8 \s

EMBED Excel.Chart.8 \s

_1488130979.xlsChart1

15195

Setiap Bulan

Saat Rusak

Lainnya

Diagram 1.17Frekuensi Mengganti Sikat Gigi pada Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Sheet1

Setiap BulanSaat RusakLainnya

Frekuensi Mengganti Sikat Gigi15195

_1488131028.xlsChart1

0

0

8

24

8

Diagram 1.7Kualitas Hidup Siswa/i TK Widuri Banyumanik,Maret 2015 (n=40)

Sheet1

Sangat burukBurukBiasa-biasa sajaBaikSangat Baik

008248

_1488131058.xlsChart1

20

20

Jenis Kelamin

Diagram 1.2Usia Siswa/i TK Widuri Banyumanik,Maret 2015 (n=40)

Sheet1

Jenis Kelamin

Laki-laki20

Perempuan20

3rd Qtr1.4

4th Qtr1.2

_1488131062.xlsChart1

3

23

14

Usia

Diagram 1.1Usia Siswa/i TK Widuri Banyumanik,Maret 2015 (n=40)

Sheet1

UsiaColumn1

4 Tahun3

5 Tahun23

6 Tahun14

4th Qtr1.2

_1488131051.xlsChart1

130711

IRT

Swasta

Wiraswasta

PNS

Guru

Diagram 1.4Pekerjaan Orang Tua Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Sheet1

IRTSwastaWiraswastaPNSGuru

Pekerjaan130711

_1488131055.xlsChart1

27

3

10

Agama

Diagram 1.3Agama Siswa/i TK Widuri Banyumanik,Maret 2015 (n=40)

Sheet1

Agama

Islam27

Katolik3

Kristen10

4th Qtr1.2

_1488131043.xlsChart1

1525

< Rp 1.450.000,00

> Rp 1.450.000,00

Diagram 1.5Pendapatan Orang Tua Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Sheet1

< Rp 1.450.000,00> Rp 1.450.000,00

Pendapatan1525

To resize chart data range, drag lower right corner of range.

_1488131035.xlsChart1

10262038

SD

SMP

SMA/Sederajat

D I

D II

D III

S I

Diagram 1.6Pendidikan Terakhir Orang Tua Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Sheet1

SDSMPSMA/SederajatD ID IID IIIS I

Pendidikan Terakhir10262038

_1488131009.xlsChart1

2622283404252

Cokelat

Permen

Ice Cream

Susu

Soda

Sirup

Teh Manis

Lainnya

Diagram 1.11Makanan dan Minuman Manis yang sering Dikonsumsi Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Sheet1

CokelatPermenIce CreamSusuSodaSirupTeh ManisLainnya

Makanan dan Minuman Manis2622283404252

To resize chart data range, drag lower right corner of range.

_1488131019.xlsChart1

18

12

8

Siswa Mengalami Karies Gigi

Diagram 1.9Siswa/i yang Mengalami Karies Gigi di TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Sheet1

Siswa Mengalami Karies GigiSeries 2Series 3

< 3 Tahun182.42

3-4 Tahun124.42

> 4 Tahun81.83

Category 44.52.85

_1488131025.xlsChart1

422721228272455402

Bau Mulut

Gigi Bersih

Gigi Putih

Gigi Kekuningan

Gigi Hitam

Caries Gigi

Karang Gigi

Gigi Berlubang

Gigi Goyah

Gigi Sakit saat Mengunyah

Leher Gigi tidak Kelihatan

Luka/ Sariawan

Diagram 1.8Pemeriksaan Gigi Siswa/i TK Widuri Banyumanik,Maret 2015 (n=40)

Sheet1

Bau MulutGigi BersihGigi PutihGigi KekuninganGigi HitamCaries GigiKarang GigiGigi BerlubangGigi GoyahGigi Sakit saat MengunyahLeher Gigi tidak KelihatanLuka/ Sariawan

Pemeriksaan Gigi422721228272455402

_1488131016.xlsChart1

37502119400000044040131100

Rambut Bersih

Rambut Kotor dan Kusam

Kutu

Rambut Hitam

Rambut Merah

Kulit Kepala Bersih

Ketombe

Kebotakan

Luka di Kepala

Secret pada Mata

Mata Merah

Secret pada Hidung

Serumen pada Telinga

Luka di telinga

Kulit Lembab/ Halus

Kuku Panjang

Kuku Kotor

Kelainan pada Kulit

Kelainan Bentuk Tubuh

Diagram 1.10Pemeriksaan Kebersihan Diri Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Sheet1

Rambut BersihRambut Kotor dan KusamKutuRambut HitamRambut MerahKulit Kepala BersihKetombeKebotakanLuka di KepalaSecret pada MataMata MerahSecret pada HidungSerumen pada TelingaLuka di telingaKulit Lembab/ HalusKuku PanjangKuku KotorKelainan pada KulitKelainan Bentuk Tubuh

Pemeriksaan Kebersihan Diri37502119400000044040131100

Category 22.54.42

Category 33.51.83

Category 44.52.85

To resize chart data range, drag lower right corner of range.

_1488130991.xlsChart1

355

Khusus Anak

Dewasa

Diagram 1.14Jenis Pasta Gigi yang Digunakan5 Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Sheet1

Khusus AnakDewasaColumn1

Jenis Pasta Gigi355

Category 22.54.42

Category 33.51.83

Category 44.52.85

To resize chart data range, drag lower right corner of range.

_1488131003.xlsChart1

2593

1 x/ hari

1 x/ minggu

Lainnya

Diagram 1.12Frekuensi Makan dan Minum Manis Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Sheet1

1 x/ hari1 x/ mingguLainnya

Frekuensi Makan dan Minum2593

_1488130997.xlsChart1

1617214

1x/ bulan

1x/ 6 bulan

Ketika Sakit

Lainnya

Tidak Pernah

Diagram 1.13Frekuensi Konsultasi ke Dokter Gigi pada Siswa/i TK Widuri Banyumanik,Maret 2015 (n=40)

Sheet1

1x/ bulan1x/ 6 bulanKetika SakitLainnyaTidak Pernah

Frekuensi Konsultasi1617214

_1488130982.xlsChart1

6296

Obat Warung

Obat dari Dokter

Tidak Pernah

Diagram 1.16Obat yang Diberikan ketika Sakit Gigi pada Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Sheet1

Obat WarungObat dari DokterTidak Pernah

Obat yang diberikan kepada anak6296

_1488130988.xlsChart1

1615318

Dokter

Puskesmas

Klinik

Rumah Sakit

Tidak Pernah

Diagram 1.15Tempat Pemeriksaan Gigi Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Sheet1

DokterPuskesmasKlinikRumah SakitTidak Pernah

Tempat Pemeriksaan Gigi Anak1615318

_1488130968.xlsChart1

34

6

Jenis Shampo

Diagram 1.21Jenis Sampo yang Digunakan Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Sheet1

Jenis ShampoSeries 2Series 3

Anak-anak342.42

Dewasa64.42

Category 33.51.83

Category 44.52.85

_1488130973.xlsChart1

164

2120

216

00

10

M'bersihkan Kuku

M'bersihkan Rambut

Diagram 1.19Kebersihan Kuku dan Rambut Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Sheet1

M'bersihkan KukuM'bersihkan RambutSeries 3

1 Kali1642

2 Kali21202

3 Kali2163

> 3 Kali005

Tidak10

_1488130976.xlsChart1

00

3927

113

00

Mandi

Ganti Baju

Diagram 1.18Kebersihan Diri Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Sheet1

MandiGanti BajuSeries 3

1 Kali002

2 Kali39272

3 Kali1133

> 3 Kali005

_1488130971.xlsChart1

18

22

5

35

Penggunaan dan Jenis Sabun

Diagram 1.20Penggunaan dan Jenis Sabun pada Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Sheet1

Penggunaan dan Jenis SabunSeries 2Series 3

Sabun Cair182.42

Sabun Batang224.42

Sabun Sendiri51.83

Sabun Bersama352.85

_1488130957.xlsChart1

36151

Setiap Hari

< 1 tahun

1-3 tahun

> 3 tahun

Diagram 1.25Waktu Pemberian Pelajaran Gosok Gigi di Rumah pada Siswa/i TK Widuri Banyumanik,Maret 2015 (n=40)

Sheet1

Setiap Hari< 1 tahun1-3 tahun> 3 tahun

Waktu Pemberian Pelajaran Gosok Gigi di Rumah36151

_1488130962.xlsChart1

3129

911

Penyakit Gigi

Kebersihan Diri

Diagram 1.23Pengetahuan Pentakit Gigi dan Kebersihan Diri Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Sheet1

Penyakit GigiKebersihan DiriSeries 3

Baik31292

Buruk9112

Category 33.51.83

Category 44.52.85

_1488130965.xlsChart1

355

535

Cuci Tangan

Konsultasi Dokter

Diagram 1.22Cuci Tangan dan konsultasi Dokter pada Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Sheet1

Cuci TanganKonsultasi DokterSeries 3

Ya3552

Tidak5352

Category 33.51.83

Category 44.52.85

_1488130960.xlsChart1

400

Ya

Tidak

Diagram 1.24Penyediaan Alat Gosok Gigi di Rumah Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Sheet1

YaTidakSeries 3

Penyediaan Alat Gosok Gigi di Rumah4002

Category 22.54.42

Category 33.51.83

Category 44.52.85

To resize chart data range, drag lower right corner of range.

_1488130940.xlsChart1

3273

Setiap Hari

Anak Usia 1-3 th

Anak Usia > 3 th

Diagram 1.29Waktu Orang Tua Memberikan Pelajaran Kebersihan Diri pada Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Sheet1

Setiap HariAnak Usia 1-3 thAnak Usia > 3 th

Waktu Orang Tua Memeberikan Pelajaran Kebersihan Diri3273

Category 22.54.42

Category 33.51.83

Category 44.52.85

To resize chart data range, drag lower right corner of range.

_1488130949.xlsChart1

40404040403

Sabun Mandi

Sampo

Pasta Gigi

Sikat Gigi

Gunting Kuku

Lainnya

Diagram 1.27Ketersediaan Alat Kebersihan Diri di Rumah Siswa/i TK Widuri Banyumanik,Maret 2015 (n=40)

Sheet1

Sabun MandiSampoPasta GigiSikat GigiGunting KukuLainnya

Ketersediaan Alat Kebersihan Diri di Rumah40404040403

Category 22.54.42

Category 33.51.83

Category 44.52.85

To resize chart data range, drag lower right corner of range.

_1488130954.xlsChart1

382

Ya

Tidak

Diagram 1.26Aturan Kebersihan Diri dalam Keluarga Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Sheet1

YaTidakSeries 3

Aturan Kebersihan Diri dalam Keluarga3822

Category 22.54.42

Category 33.51.83

Category 44.52.85

To resize chart data range, drag lower right corner of range.

_1488130946.xlsChart1

40404040

Mandi

Keramas

Cara Berpakaian

Cara Memotong Kuku

Diagram 1.28Orang Tua Mengajarkan Cara Melakukan Kebersihan Diri pada Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Sheet1

MandiKeramasCara BerpakaianCara Memotong Kuku

Orang Tua Mengajarkan Cara Melakukan Kebersihan Diri40404040

Category 22.54.42

Category 33.51.83

Category 44.52.85

To resize chart data range, drag lower right corner of range.

_1488130931.xlsChart1

332834

Penyediaan alat kebersihan diri

Pemberian pengetahuan kebersihan diri

Mengingatkan melakukan kebersihan diri

Diagram 1.31Dukungan Orang Tua Kepada Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Sheet1

Penyediaan alat kebersihan diriPemberian pengetahuan kebersihan diriMengingatkan melakukan kebersihan diri

Dukungan Orang Tua Kepada Anak332834

Category 22.54.42

Category 33.51.83

Category 44.52.85

To resize chart data range, drag lower right corner of range.

_1488130937.xlsChart1

383111

Pujian

Barang

Uang

Lainnya

Tidak Pernah

Diagram 1.30Hadiah Orang Tua kepada Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Sheet1

PujianBarangUangLainnyaTidak Pernah

Hadaih Orang Tua Kepada Anak383111

Category 22.54.42

Category 33.51.83

Category 44.52.85

To resize chart data range, drag lower right corner of range.

_1488130926.xlsChart1

25151910

Ya

Tdak

BPJS

Asuransi Lainnya

Diagram 1.32Kepemilikan Jaminan Kesehatan Orang Tua Siswa/i TK Widuri Banyumanik, Maret 2015 (n=40)

Sheet1

YaTdakBPJSAsuransi Lainnya

Kepemilikan Jaminan Kesehatan25151910

Category 22.54.42

Category 33.51.83

Category 44.52.85

To resize chart data range, drag lower right corner of range.

_1488130923.xlsChart1

13400

Rp 50.000,00 - Rp 100.000,00

Rp 100.000,00 - Rp 200.000,00

Rp 300.000,00 - Rp 500.000,00

> Rp 500.000,00

Diagram 1.33Biaya Periksa Gigi Siswa/i TK WiduriBanyumanik, Maret 2015 (n=40)

Sheet1

Rp 50.000,00 - Rp 100.000,00Rp 100.000,00 - Rp 200.000,00Rp 300.000,00 - Rp 500.000,00> Rp 500.000,00

Biaya Periksa Gigi Anak13400

Category 22.54.42

Category 33.51.83

Category 44.52.85

To resize chart data range, drag lower right corner of range.