Penggolongan Biaya Menurut Supriyono

8/16/2019 Penggolongan Biaya Menurut Supriyono

1/7

PENGGOLONGAN BIAYA MENURUT SUPRIYONO

Biaya dalam suatu perusahaan merupakan suatu komponen yang sangat penting dalam menunjang pelaksanaan kegiatan dalam usaha mencapai tujuan.Tujuan itu dapat tercapai apabila biaya yang dikeluarkan sebagai bentuk suatu

pengorbanan oleh perusahaan yang bersangkutan telah diperhitungkan secaratepat. Dalam menentukan apakah suatu pengorbanan merupakan biaya atau tidak,maka terlebih dahulu harus dipahami pengertian tentang biaya antara lain :

Menurut Supriyono (1 : 1!" biaya adalah harga perolehan yang dikorbankanatau yang digunakan dalam rangka memperoleh penghasilan (re#enue" dan akandi pakai sebagai pengurang penghasilan.

Menurut Mulyadi (1 : $" dalam arti luas biaya adalah : pengorbanan sumber ekonomis, yang di ukur dalam satuan uang, yang terjadi atau yang kemungkinanakan terjadi untuk mencapai tujuan tertentu. Dalam arti sempit diartikan sebagai

pengorbanan sumber ekonomi untuk memperoleh akti#a yang di sebut denganistilah harga pokok, atau dalam pengertian lain biaya merupakan bagian dari harga

pokok yang dikorbankan di dalam suatu usaha untuk memperoleh penghasilan.

Dari pengertian di atas, %alaupun nampak ada perbedaan namun pada dasarnya

memiliki persamaan yaitu biaya adalah pengorbanan ekonomis, yang di ukur dengan nilai uang untuk memperoleh barang atau jasa.

&engklasi'ikasian biaya atau penggolongan biaya dilakukan sesuai dengan tujuan biaya itu sendiri. ntuk tujuan yang berbeda, diperlukan cara penggolongan biayayang berbeda pula.

Berkaitan dengan hal tersebut di atas, Supriyono dalam buku )kuntansi Biaya : pengumpulan biaya dan penentuan harga pokok (1 : 1$" menggolongkan biayasebagai berikut :

1. &enggolongan biaya sesuai dengan 'ungsi pokok dari kegiatan*akti#itas perusahaan. )tas dasar 'ungsi pokok dari kegiatan atau akti#itas perusahaan, biayadapat dikelompokkan menjadi :

a. +ungsi produksi, yaitu semua biaya yang berhubungan dengan 'ungsi produksiatau kegiatan pengolahan bahan baku menjadi produk selesai yang siap untuk di

jual.

b. +ungsi pemasaran, yaitu 'ungsi yang berhubungan dengan kejadian penjualan produk selesai yang siap untuk di jual dengan cara memuaskan pembeli dan dapatmemperoleh laba sesuai yang diinginkan perusahaan sampai dengan pengumpulan

kas dan hasil penjualan.


2/7

c. )dministrasi dan umum adalah 'ungsi yang berhubungan dengan kegiatan penentuan kebijakan, pengarahan dan penga%asan kegiatan perusahaan secarakeseluruhan agar dapat berhasil guna (e'ekti'" dan berdaya guna (e'isien".

d. +ungsi keuangan, yaitu 'ungsi yang berhubungan dengan kegiatan keuanganatau penyediaan dana yang diperlukan perusahaan.

. &enggolongan biaya sesuai dengan periode akuntansi di mana biaya akandibebankan untuk dapat menggolongkan pengeluaran (e-penditures" akan

berhubungan dengan kapan pengeluaran tersebut akan menjadi biaya.

&enggolongan pengeluaran tersebut adalah sebagai berikut :

a. &engeluaran Modal ( apital /-penditures" yaitu pengeluaran yang akan dapatmemberikan man'aat (bene'it" pada beberapa periode akuntansi atau pengeluaranyang akan datang. &ada saat terjadinya pengeluaran ini dikapitalisasi ke dalamharga perolehan aktual, dan diperlakukan sebagai biaya pada periode akuntansiyang menikmati man'aatnya.

b. &engeluaran &enghasilan (0e#enue /-penditures" yaitu pengeluaran yang akanmemberikan man'aat hanya pada periode akuntansi di mana pengeluaran terjadi.mumnya pada saat terjadinya pengeluaran langsung diperlakukan ke dalam

biaya, atau tidak dikapitalisasi sebagai akti#a.

. &enggolongan biaya sesuai dengan tendensi perubahannya terhadap akti#itasatau kegiatan #olume.

&engolongan biaya sesuai dengan tendensi perubahannya terhadap akti#itasterutama untuk tujuan perencanaan dan pengendalian biaya serta pengambilankeputusan. Tendensi perubahannya terhadap akti#itas dapat dikelompokkanmenjadi :

a. Biaya tetap

Biaya tetap memiliki karakteristik sebagai berikut :

1. Biaya yang jumlah totalnya tetap konstan tidak dipengaruhi oleh perubahan#olume kegiatan atau akti#itas sampai dengan tingkatan tertentu.

. &ada biaya tetap, biaya satuan (unit cost" akan berubah berbanding terbalik dengan perubahan #olume penjualan, semakin tinggi #olume kegiatan semakinrendah biaya satuan, semakin rendah #olume kegiatan semakin tinggi biayasatuan.

b. Biaya #ariabel

Biaya #ariabel memiliki karakteristik sebagai berikut :

1. Biaya yang jumlah totalnya akan berubah secara sebanding (proporsional"dengan perubahan #olume kegiatan, semakin besar #olume kegiatan semakin


3/7

tinggi jumlah total biaya #ariabel, semakin rendah #olume kegiatan semakinrendah jumlah biaya #ariabel.

. &ada biaya #ariabel, biaya satuan tidak dipengaruhi oleh #olume kegiatan, jadi

biaya semakin konstan.

c. Biaya semi #ariabel

Biaya semi #ariabel memiliki karakteristik sebagai berikut :

1. Biaya yang jumlah totalnya akan berubah sesuai dengan perubahan #olume

kegiatan, akan tetapi si'at perubahannya tidak sebanding. Semakin tinggi #olumekegiatan semakin besar jumlah biaya total, semakin rendah #olume kegiatansemakin rendah biaya, tetapi perubahannya tidak sebanding.

. &ada biaya semi #ariabel, biaya satuan akan berubah terbalik dihubungkandengan perubahan #olume kegiatan tetapi si'atnya tidak sebanding. Sampaidengan tingkatan kegiatan tertentu semakin tinggi #olume kegiatan semakinrendah biaya satuan, semakin rendah #olume kegiatan semakin tinggi biayasatuan.

2. &enggolongan biaya sesuai dengan obyek atau pusat biaya yang dibiayai

Di dalam perusahaan obyek atau pusat biaya dapat dihubungkan dengan produk yang dihasilkan, departemen3departemen yang ada dalam pabrik, daerah

pemasaran, bagian3bagian dalam organisasi yang lain, bahkan indi#idu.

&enggolongan biaya atas dasar obyek atau pusat biaya, biaya dapat dibagi menjadi:

a. Biaya langsung (Direct cost"

Biaya langsung adalah biaya yang terjadinya atau man'aatnya dapat dide'inisikankepada obyek atau pusat biaya tertentu.

b. Biaya tidak langsung (4ndirect cost"

Biaya tidak langsung adalah biaya yang terjadinya atau man'aatnya tidak dapatdide'inisikan pada obyek atau pusat biaya tertentu, atau biaya yang man'aatnyadinikmati oleh beberapa obyek atau pusat biaya.

5. &enggolongan biaya untuk pengendalian biaya

ntuk pengendalian in'ormasi biaya yang ditunjukkan kepada manajemendikelompokkan ke dalam :

a. Biaya terkendali ( ontrollable cost"


4/7

Biaya terkendali adalah biaya yang secara langsung dapat dipengaruhi olehseorang pimpinan*jabatan pemimpin tertentu dalam jangka %aktu tertentu.

b. Biaya tak terkendali ( ncontrollable cost"

Biaya tidak terkendali adalah biaya yang tidak dapat dipengaruhi oleh seorang pemimpin*jabatan tertentu berdasarkan %e%enang yang dia miliki atau tidak dapatdipengaruhi oleh seorang pejabat dalam %aktu tertentu.

!. &enggolongan biaya sesuai dengan tujuan pengambilan keputusan

ntuk tujuan pengambilan keputusan oleh manajemen maka biaya dapatdikelompokkan menjadi :

a. Biaya rele#an (0ele#ant cost"

Biaya rele#an adalah biaya yang akan mempengaruhi pengambilan keputusan,oleh karena itu biaya tersebut harus diperhitungkan di dalam pengambilankeputusan.

b. Biaya tidak rele#an (4rrele#ant cost"

Biaya yang tidak rele#an adalah biaya yang tidak mempengaruhi pengambilankeputusan, oleh karena itu biaya ini tidak perlu diperhitungkan ataudipertimbangkan dalam proses pengambilan keputusan.

&enggolongan biaya atas dasar tendensi perubahan terhadap akti#itas tertentusangat penting dalam proses perencanaan laba. Biaya ini dikelompokkan menjadi biaya tetap, biaya #ariabel dan biaya semi #ariabel. ntuk kepentingan analisis break e#en, biaya semi #ariabel akan di analisis lebih lanjut ke dalam biaya tetapdan biaya #ariabel.

1. Biaya tetap

Biaya tetap adalah biaya yang jumlah totalnya tetap dalam kisar perubahan#olume kegiatan tertentu. Menurut Mulyadi (1 : 567" menyatakan biaya tetapdalam hubungannya untuk perencanaan dan penga%asan biaya, biaya tetap

dibedakan menjadi8 ommitted 'i-ed cost

8 Discretionary 'i-ed cost

ommitted 'i-ed cost adalah biaya yang tetap dikeluarkan, yang tidak dapatdikurangi guna mempertahankan kemampuan perusahaan di dalam memenuhitujuan3tujuan jangka panjang. ontoh : committed 'i-ed cost adalah biayadepresiasi, pajak bumi dan bangunan, se%a, asuransi dan gaji karya%an utama.9ebijakan menjadi committed 'i-ed cost terutama dipengaruhi oleh rencanakegiatan jangka panjang.


5/7

Discretionary 'i-ed cost adalah biaya yang timbul dari keputusan penyediaananggaran secara berkala (biasanya tahunan" yang secara langsung mencerminkankebijakan manajemen puncak mengenai jumlah maksimum biaya yang dii inkanuntuk dikeluarkan, dan yang tidak dapat menggambarkan hubungan yangoptimum antara masukan dengan keluaran (yang di ukur dengan #olume

penjualan, jasa atau produk". ontoh : discretionary 'i-ed cost adalah biaya risetdan pengembangan, biaya iklan, biaya promosi penjualan, biaya program latihankarya%an, biaya konsultan.

. Biaya ;ariabel

Biaya #ariabel adalah biaya yang jumlah totalnya berubah sebanding dengan perubahan #olume kegiatan. ontohnya adalah biaya bahan baku dan biaya tenagakerja langsung. ntuk tujuan perencanaan dan penga%asan, biaya #ariabeldibedakan menjadi :

8 /ngineered #ariabel cost

8 Discretionary cost

/ngineered #ariabel cost adalah biaya yang memiliki hubungan 'isik tertentudengan ukuran kegiatan tertentu atau biaya yang antara masukan dan keluarannyamempunyai hubungan yang erat dan nyata. ontohnya : biaya bahan baku.

Discretionary #ariabel cost adalah biaya3biaya yang jumlah totalnya sebandingdengan perubahan #olume kegiatan sebagai akibat kebijakan*keputusanmanajemen. ontohnya : biaya iklan yang ditetapkan oleh manajemen.

. Biaya semi #ariabel

Biaya semi #ariabel adalah biaya yang memiliki unsur tetap dan #ariabel didalamnya. nsur biaya tetap merupakan jumlah biaya minimum untuk menyediakan jasa sedangkan unsur #ariabel merupakan bagian dari biaya semi#ariabel yang dipengaruhi oleh perubahan #olume kegiatan.

Biaya semi #ariabel memiliki unsur biaya tetap dan biaya #ariabel. ntuk memisahkan biaya semi #ariabel ke dalam elemen biaya tetap dan biaya #ariabel,ada dua pendekatan yang digunakan yaitu :

a. &endekatan analisis ()nalytical approach"

Dalam pendekatan ini diadakan kerjasama antara bagian teknik dengan bagian penyusunan anggaran untuk mengadakan penyelidikan terhadap tiap3tiap kegiatanatau pekerjaan, untuk menentukan perlu tidaknya suatu biaya, jumlah biaya pada

berbagai kegiatan untuk pekerjaan tertentu, metode pelaksanaan pekerjaan yang paling e'isien, dan jumlah biaya yang bersangkutan dengan pelaksanaan pekerjaantersebut pada berbagai tingkat kegiatan.

b. &endekatan historis (


6/7

&endekatan ini mencoba menentukan 'ungsi biaya dengan cara menganalisistingkah laku biaya yang terjadi di masa lalu dalam hubungannya dengan #olumekegiatan. Dalam pendekatan historis, data biaya selama beberapa periodedikumpulkan dan di hitung biaya tetap dan biaya #ariabelnya denganmenggunakan metode tertentu.

)da tiga metode yang dapat digunakan yaitu :

1. Metode Biaya Terjaga (Stand by ost Method"

Metode ini mencoba menghitung beberapa biaya yang harus tetap dikeluarkanandaikata perusahaan di tutup untuk sementara, jadi produknya sama dengan nol.Biaya ini di sebut biaya terjaga, dan biaya terjaga ini merupakan bagian yangtetap.

. Metode Titik Tertinggi dan Terendah (


7/7

C)M) : )

Penggolongan Biaya Menurut Supriyono

Documents

Transcript of Penggolongan Biaya Menurut Supriyono