Pengetahuan Grounding

8
Standar Nasional Indonesia SNI 04-2000-1990 Kutub tanah tipe pelat untuk pentanahan perangkat telekomunikasi ICS 33.040.01 Badan Standardisasi Nasional

Transcript of Pengetahuan Grounding

Page 1: Pengetahuan Grounding

Standar Nasional Indonesia

SNI 04-2000-1990

Kutub tanah tipe pelat untuk pentanahan perangkat telekomunikasi

ICS 33.040.01

Badan Standardisasi Nasional

Page 2: Pengetahuan Grounding
Page 3: Pengetahuan Grounding

SNI 01-3908-2006

i

Daftar isi Daftar isi ...............................................................................................................................i

1 Ruang lingkup............................................................................................................. 1

2 Definisi........................................................................................................................ 1

3 Istilah .......................................................................................................................... 1

4 Klasifikasi ................................................................................................................... 1

5 Syarat bahan .............................................................................................................. 1

6 Syarat konstruksi ........................................................................................................ 1

7 Syarat mutu ................................................................................................................ 2

8 Cara pengambilan contoh........................................................................................... 2

9 Cara uji ....................................................................................................................... 2

10 Syarat lulus uji ............................................................................................................ 3

11 Syarat penandaan ...................................................................................................... 4

12 Cara pengemasan ...................................................................................................... 4

Page 4: Pengetahuan Grounding
Page 5: Pengetahuan Grounding

SNI 01-3908-2006

1 dari 4

Kutub tanah tipe pelat untuk pentanahan perangkat telekomunikasi 1 Ruang lingkup Standar ini meliputi definisi, istilah, klasifikasi, syarat bahan, syarat konstruksi, cara pengambilan contoh, cara uji, syarat lulus uji, syarat penandaan dan cara pengemasan kutub tanah tipe pelat untuk pertanahan perangkat telekomunikasi. 2 Definisi Tipe tanah tipe pelat yang dimaksud dalam standar ini adalah kutub tanah yang berbentuk pelat (balok tipis), sebagai komponen sistem pentanahan untuk perangkat telekomunikasi. 3 Istilah 3.1 kutub tanah kutub tanah adalah penghantar listrik yang ditanam dalam tanah dengan maksud memberi hubungan listrik dengan tanah. 3.2 hantaran tanah hantaran tanah adalah penghantar listrik yang menghubungkan kutub tanah dengan kutub terminal induk. 4 Klasifikasi 4.1 Pelat baja galvanis 4.2 Pelat tembaga 5 Syarat bahan 5.1 Pelat baja galvanis

5.2 Seng pelapis harus bermutu tinggi (99,95% HG Zinc.) 5.3 Pelat tembaga harus dari bahan tembaga bermutu tinggi (99,99%). 6 Syarat konstruksi 6.1 Ukuran kutub tanah pelat terbuat dari baja galvanis = 100 X 100 X 0,3 cm. dengan toleransi panjang + 2 cm.

6.2 Ukuran kutub tanah pelat terbuat dari tembaga = 100 X 100 X 0,2 cm, dengan toleransi panjang + 2 cm.

Page 6: Pengetahuan Grounding

SNI 01-3908-2006

2 dari 4

6.3 Sambungan antara kutub tanah pelat dengan hantaran tanah, dilakukan sebagai berikut: 6.3.1 Untuk pelat baja berlapis seng menggunakan las yang sesuai untuk pelat baja berlapis seng 6.3.2 Untuk pelat tembaga menggunakan las yang sesuai untuk tembaga. 6.4 Hantaran tanah terbuat dari kawat tembaga telanjang pilin (BCC), ukuran minimum 50 mm, khusus untuk kutub tanah pelat baja berlapis seng harus menggunakan kawat tembaga pilin berisolasi. 7 Syarat mutu 7.1 Sifat tampak Semua komponen harus bebas dari cacat fisik 7.2 Sifat fisik 7.2.1 Dimensi Semua dimensi yang tersebut pada syarat konstruksi harus dipenuhi 7.2.2 Tebal lapisan Tebal lapisan seng pada kutub tanah pelat baja galvanis, tidak boleh kurang dari 70 um. 7.3 Sifat kimia kutub tanah pelat harus tahan korosi

8 Cara pengambilan contoh 8.1 Pengambilan contoh dapat dilakukan ditempat produksi atau ditempat lain

berdasarkan persetujuan yang berkepentingan 8.2 Pengambilan contoh harus mencerminkan keadaan sesungguhnya dan mewakili

kelompok dari jenis yang sama 8.3 Jumlah contoh ynag diperlukan 8.3.1 Untuk uji jenis (J) Contoh (prototype) yang diperlukan adalah lima lembar lengkap dengan hantaran tanah dari setiap klasifikasi 8.3.2 Untuk uji contoh (C) Contoh yang diperlukan adalah sesuai dengan standar cara pengambilan contoh benda uji standar postel no. 50/POSTEL/86 8.3.3 Untuk uji rutin (R) Contoh yang diperlukan adalah sesuai dengan norma yang berlaku dipabrik 9 Cara uji

Page 7: Pengetahuan Grounding

SNI 01-3908-2006

3 dari 4

9.1 Sifat tampak Contoh diuji dengan mata normal, harus tidak menampilkan cacat fisik yang tampak 9.2 Sifat fisik 9.2.1 pengukuran semua dimensi panjang harus dilakukan dengan alat ukur yang sesuai 9.2.2 pengukuran ketebalan lapisan boleh dilakukan secara kimia atau alat ukur yang

dapat dibaca secara langsung. 9.3 Sifat kimia Ketahanan korosi diuji sesuai SII 0494-81 (Cara uji tahan korosi dipercepat dengan semprot kabut garam asam asetat-garam langsung) 9.4 Taraf uji 9.4.1 Pengujian jenis (J) Pengujian jenis tiap komponen dilakukan setiap lima tahun sekali, untuk menentukan apakah syarat-syarat yang ditentukan dalam standar ini dapat dipenuhi 9.4.2 Pengujian contoh (C) Pengujian contoh yang dilaksanakan terhadap contoh-contoh yang diambil dari satu kelompok kutub tanah pelat, yang dimaksudkan untuk menentukan apakah kelompok tersebut mempunyai sifat-sifat yang sama untuk jenis tersebut. Pengujian ini terutama dalam rangka serah terima barang 9.4.3 Pengujian rutin (R) Pengujian rutin dilaksanakan di pabrik selama proses produksi dan terhadap hasil jadi 9.5 Macam pengujian Pengujan yang diperlukan dirangkumkan dengan daftar berikut :

No Macam uji Syarat mutu Cara uji Taraf uji

1 Sifat tampak 7.1 9.1 J. C. R

2 Sifat Fisik 7.2 9.2 J. C. R

3 Sifat Kimia 7.3 9.3 J.C 10 Syarat lulus uji 10.1 Pengujian jenis (J) Hasil pembuatan kutub tanah pelat dinyatakan lulus uji jenis apabila semua contoh (protoype) memenuhi ketentuan-ketentuan dalam standar ini 10.2 Pengujian contoh (C)

Page 8: Pengetahuan Grounding

SNI 01-3908-2006

4 dari 4

Satu kelompok kutub tanah pelat dinyatakan lulus uji contoh apabila tidak ada kegagalan dalam pengujian sesuai dengan ketentuan-ketentuan standar ini 10.3 Pengujian rutin (R) Syarat lulus uji rutin adalah sesuai norma pabrik 11 Syarat penandaan Pada setiap lembar kutub tanah pelat harus diberi kode yang sukar dihapus meliputi pengenal pabrik, dua angka terakhir tahun dan dua angka untuk bulan pembuatan, dicantumkan sekitar 30 cm dari sisi sambungan hantaran tanahnya 12 Cara pengemasan 12.1 Setiap 10 lembar kutub tanah pelat disusun dan diikat dengan tali kawat 12.2 Setiap 10 ikatan kutub tanah pelat yang dimaksud 12.1, dikemas dengan kerangka kayu dan diberi label dengan tanda sesuai butir 11 standar ini