Pengertian Thermometer Dan Satuan Thermometer

download Pengertian Thermometer Dan Satuan Thermometer

of 7

Transcript of Pengertian Thermometer Dan Satuan Thermometer

A. PENGERTIAN THERMOMETER DAN SATUAN THERMOMETER 1. Pengertian Thermometer a. Thermometer bola kering dan bola basah Thermometer bola kering Thermometer bola kering adalah suhu yang ditunjukkan dengan thermometer bulb biasa, dengan bulb dalam keadaan kering. Satuan untuk suhu ini biasa dalam Celcius, Kelvin, Fahrenheit. Seperti yang diketahui bahwa thermometer

menggunakan prinsip pemuaian zat cair dalam thermometer. Jika kita ingin mengukur suhu udara dengan thermometer biasa maka terjadi perpindahan kalor dari udara ke bulb thermometer. Karena mendapatkan kalor maka zat cair (misalkan: air raksa) yang ada di dalam thermometer mengalami pemuaian sehingga tinggi air raksa tersebut naik. Thermometer bola basah Thermometer bola basah adalah suhu bola basah. Sesuai dengan namanya wet bulb, suhu ini diukur dengan menggunakan thermometer yang bulbnya (bagian bawah thermometer) dilapisi dengan kain yang telah basah kemudian dialiri udara yang ingin diukur suhunya.Perpindahan kalor terjadi dari udara ke kain basah tersebut. Kalor dari udara akan digunakan untuk menguapkan air pada kain basah tersebut, setelah itu baru digunakan untuk memuaikan cairan yang ada dalam thermometer. b. Thermometer merkuri Termometer Merkuri adalah jenis termometer yang sering digunakan oleh masyarakat awam. Merkuri digunakan pada alat ukur suhu termometer karena koefisien muainya bisa terbilang konstan sehingga perubahan volume akibat kenaikan atau penurunan suhu hampir selalu sama.Alat ini terdiri dari pipa kapiler yang1

menggunakan material kaca dengan kandungan Merkuri di ujung bawah. Untuk tujuan pengukuran, pipa ini dibuat sedemikian rupa sehingga hampa udara. Jika temperatur meningkat, Merkuri akan mengembang naik ke arah atas pipa dan memberikan petunjuk tentang suhu di sekitar alat ukur sesuai dengan skala yang telah ditentukan. Skala suhu yang paling banyak dipakai di seluruh dunia adalah Skala Celcius dengan poin 0 untuk titik beku dan poin 100 untuk titik didih. c. Thermometer alkohol Termometer alkohol adalah termometer yang menggunkan alkohol sebagai media pengukur, yang merupakan alternatif dari termometer air raksa dengan fungsi yang sama. Tetapi tidak sama seperti air raksa dalam termometer kaca. Isi termometer alkohol tidak beracun dan akan menguap dengan cukup cepat. Ruang di bagian atas cairan merupakan campuran dari nitrogen dan uap dari cairan. Dengan meningkatnya suhu maka volumenya naik. Cairan yang digunakan dapat berupa etanol murni atau asetat isoamyl, tergantung pada produsen dan pekerjaan yang berhubungan dengan suhu. Karena termometer ini adalah transparan, maka cairan yang dibuat harus terlihat dengan penambahan pewarna merah atau biru. Thermometer ini hanya bisa mengukur suhu badan makhluk hidup (manusia dan hewan). Thermometer ini tidak bisa mengukur yang tinggi suhunya di atas 78 C. 2. Satuan Thermometer a. Celcius b. Fahrenheit c. Reamur d. Kelvin

2

B. INSTRUMENT PENGUKURAN DAN PRISIP KERJA

Selain air raksa, dapat juga digunakan alkohol untuk mengisi tabung termometer. Akan tetapi, alkohol tidak dapat mengukur temperatur yang tinggi karena titik didihnya 78C, namun alkohol dapat mengukur temperatur yang lebih rendah karena titik bekunya pada temperatur 144C. Jadi, termometer yang berisi alkohol baik untuk mengukur temperatur yang rendah, tetapi tidak dapat mengukur temperatur yang lebih tinggi. a. Thermometer bola basah Termometer bola basah digunakan untuk mengukur temperatur bola basah. ia mempunyai prinsip kerja sama dengan termometer bola kering (biasanya disebut termometer),tetapi penampung raksanya dibalut oleh kapas yang dicelupkan ke air, sehingga temperatur bola basah selalu lebih

3

rendah dari temperatur bola kering. Hal ini disebabkan oleh kapas basah yang membalut penampung air.Air akan selalu lebih dingin dari temperatur ruangan, karena air di ruangan selalu menguap sehingga lebih dingin. Air menguap karena ada perbedaan tekanan antara tekanan air dan tekanan uap air di udara di ruangan (disebut tekanan parsial). b. Thermometer merkuri Termometer Merkuri pertama kali dibuat oleh Daniel G. Fahrenheit. Peralatan sensor panas ini menggunakan bahan Merkuri dan pipa kaca dengan skala Celsius dan Fahrenheit untuk mengukur suhu. Pada tahun 1742 Anders Celsius mempublikasikan sebuah buku berjudul Penemuan Skala Temperatur Celsius yang diantara isinya menjelaskan metoda kalibrasi alat termometer seperti dibawah ini: 1. Letakkan silinder termometer di air yang sedang mencair dan tandai poin termometer disaat seluruh air tersebut berwujud cair seluruhnya. Poin ini adalah poin titik beku air. 2. Dengan cara yang sama, tandai poin termometer disaat seluruh air tersebut mendidih seluruhnya saat dipanaskan. 3. Bagi panjang dari dua poin diatas menjadi seratus bagian yang sama. Sampai saat ini tiga poin kalibrasi diatas masih digunakan untuk mencari rata-rata skala Celsius pada Termometer Merkuri. Poin-poin tersebut tidak dapat dijadikan metoda kalibrasi yang akurat karena titik didih dan titik beku air berbeda-beda seiring beda tekanan. Cara Kerja : 1. Sebelum terjadi perubahan suhu, volume Merkuri berada pada kondisi awal. 2. Perubahan suhu lingkungan di sekitar termometer direspon Merkuri dengan perubahan volume.

4

3. Volume merkuri akan mengembang jika suhu meningkat dan akan menyusut jika suhu menurun. 4. Skala pada termometer akan menunjukkan nilai suhu sesuai keadaan lingkungan. c. Thermometer alkohol Termometer alkohol adalah termometer yang menggunkan alkohol sebagai media pengukur, yang merupakan alternatif dari termometer air raksa dengan fungsi yang sama. Tetapi tidak sama seperti air raksa dalam termometer kaca. Isi termometer alkohol tidak beracun dan akan menguap dengan cukup cepat. Ruang di bagian atas cairan merupakan campuran dari nitrogen dan uap dari cairan. Dengan meningkatnya suhu maka volumenya naik. Cairan yang digunakan dapat berupa etanol murni atau asetat isoamyl, tergantung pada produsen dan pekerjaan yang

berhubungan dengan suhu. Karena termometer ini adalah transparan, maka cairan yang dibuat harus terlihat dengan penambahan pewarna merah atau biru. Thermometer ini hanya bisa mengukur suhu badan makhluk hidup (manusia dan hewan). Thermometer ini tidak bisa mengukur yang tinggi suhunya di atas 78 C. Cara Kerja : 1. Sebelum terjadi perubahan suhu, volume Alkohol berada pada kondisi awal. 2. Perubahan suhu lingkungan di sekitar termometer direspon Alkohol dengan perubahan volume. 3. Volume Alkohol akan mengembang jika suhu meningkat dan akan menyusut jika suhu menurun. 4. Skala pada termometer akan menunjukkan nilai suhu sesuai keadaan lingkungan.

5

C. APLIKASI DAN HASIL 1. Lokasi : Laboratorium Kimia 2. Waktu : 08.30 11.00 3. Hasil Thermometer Air Raksa Suhu panas Didalam ruangan Laboratorium Kimia Diluar ruangan Laboratorium Kimia Thermometer Alkohol Suhu panas Didalam ruangan Laboratorium Kimia Diluar ruangan Laboratorium Kimia Thermometer Basah Kering Didalam ruangan Laboratorium Kimia Diluar ruangan Laboratorium Kimia : a. b. c. Suhu basah Suhu Kering Kelembaban : 26 : 28 : 85 : 45 : 27 : 29 : 44 : 27 : 29

Thermometer Basah Kering a. b. c. Suhu basah Suhu Kering Kelembaban : 27 : 28 : 92

6

D. KESIMPULAN Thermometer bola kering adalah suhu yang ditunjukkan dengan thermometer bulb biasa, dengan bulb dalam keadaan kering. Satuan untuk suhu ini biasa dalam Celcius, Kelvin, Fahrenheit Thermometer bola basah adalah suhu bola basah. Sesuai dengan namanya wet bulb, suhu ini diukur dengan menggunakan thermometer yang bulbnya (bagian bawah thermometer) dilapisi dengan kain yang telah basah kemudian dialiri udara yang ingin diukur suhunya. Termometer Merkuri adalah jenis termometer yang sering digunakan oleh masyarakat awam. Merkuri digunakan pada alat ukur suhu termometer karena koefisien muainya bisa terbilang konstan sehingga perubahan volume akibat kenaikan atau penurunan suhu hampir selalu sama.Alat ini terdiri dari pipa kapiler yang menggunakan material kaca dengan kandungan Merkuri di ujung bawah. Termometer alkohol adalah termometer yang menggunkan alkohol sebagai media pengukur, yang merupakan alternatif dari termometer air raksa dengan fungsi yang sama. Tetapi tidak sama seperti air raksa dalam termometer kaca.

7