Pengertian System Restore PC Windows

download Pengertian System Restore PC Windows

of 21

Transcript of Pengertian System Restore PC Windows

  • 7/25/2019 Pengertian System Restore PC Windows

    1/21

    Windows System RestoreMemahami System Restore PC Windows

    2/3/2016

    Kangtokkomputer.weebly.com

    kangtok

  • 7/25/2019 Pengertian System Restore PC Windows

    2/21

    2

    Bab 1

    Pengertian, Fungsi, dan Penggunaan System Restore Komputer Windows

    Dalam komputer berbasis sistem Windows, tersedia satu utility (tool) System Restore yang bermanfaat

    untuk memulihkan sistem Windows yang sedang bermasalah (error).

    Utility ini bukan hanya ditujukan untuk pengguna yang paham sistem Windows, tetapi pengguna yang

    kurang/tidak paham tentang Windows pun akan dengan mudah memanfaatkan-nya. Sehingga setiap

    pengguna komputer Windows perlu mengenal tool yang satu ini.

    Artikel ini terbagi dalam beberapa bab.

    1. Pengertian SYSTEM RESTORE Komputer Windows

    2. Menggunakan System Restore

    3.

    Menggunakan dan Membuat Restore Point

    4. Menggunakan System Restore dari Safe Mode Command Prompt

    5. Meng-aktifkan System Restore

    6.

    Meng-aktifkan/ Enable System Restore dari Registry Windows

    7.

    Meng-aktifkan System Restore dari GPEDIT.MSC

    Pengertian System Restore

    System Restoreadalah utility untuk mengembalikan konfigurasi (rekonfigurasi) sistem komputer ke bentuk

    konfigurasi yang telah berlaku sebelumnya. Ini merupakan salah satu fitur (utility) dalam OS Windows yang

    sangat berguna.

    Fungsi fitur System Restore ini agak mirip dengan fungsi pada opsi "Menggunakan Last Known Good

    Configuration" yang ada didalam Advance Startup Option Windows 7 dan XP (F8). Silahkan baca artikel

    lengkap nya.

    Proses restorasi oleh System Restore membutuhkan waktu rekonfigurasi yang relatif singkat, dengan

    ditambah restart sistem.

    Tidak ada software pihak-ketiga (third-party) yang mampu melakukan hal ini, terkecuali menggunakan

    software backup sistem dengan menggunakan file-backup yang sudah dibuat sebelumnya, yang biasanya

    memiliki file-size sangat besar, serta membutuhkan waktu restorasi yang cukup lama.

    http://kangtokkomputer.weebly.com/last-known-good-configuration.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/last-known-good-configuration.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/last-known-good-configuration.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/last-known-good-configuration.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/startup-option.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/startup-option.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/startup-option.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/last-known-good-configuration.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/last-known-good-configuration.html
  • 7/25/2019 Pengertian System Restore PC Windows

    3/21

    3

    Tujuan Menggunakan System Restore

    System Restoreakan sangat membantu apabila terjadi situasi dimana sistem gagal melakukan suatu fungsi

    tertentu, yang disebabkan adanya perubahan dalam registry Windows. Banyak hal bisa menjadipenyebabnya.

    Penyebab yang paling umum adalah perubahan (penambahan) file-registry setelah instalasi suatu program

    aplikasi. Situasi seperti ini sering ditandai dengan kegagalan Windows melakukan perintah atau fitur

    tertentu, atau munculnya suatu Pesan_Error, Warning_box, atau terjadinya kondisi Freze (hang), bahkan

    Crash (bluescreen).Silahkan membaca artikel tsb.

    Tidak mudah mencari penyebab mengapa timbul problem di atas. Dalam keadaan seperti ini, System

    Restorekadang bisa menjadi solusi cepat dan paling mudah. Bahkan untuk user yang tidak mengenal seluk-

    beluk sistem sekalipun.

    Dan ini sebaiknya dicoba, sebelum memutuskan menghubungi seorang teknisi komputer.

    Fitur dalam System Restore

    System Restore bisa di-akses dari Start_Menu-> Accessories-> System Tools-> System Restore.

    gambar-1. Dan tampilan awal (Win XP) adalah seperti gambar-2.

    Gambar 1Akses System Restore dari Start Menu.

    http://kangtokkomputer.weebly.com/blue-screen.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/blue-screen.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/booting-error.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/booting-error.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/booting-error.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/blue-screen.html
  • 7/25/2019 Pengertian System Restore PC Windows

    4/21

    4

    Gambar 2 - Tampilan awal System Restore Windows XP

    System Restore ini tersimpan dalam folder C:\Windows\System32\Restore\rstrui.exe, lihat

    gambar-3.

    Gambar 3 - Lokasi/path pada Windows XP

  • 7/25/2019 Pengertian System Restore PC Windows

    5/21

    5

    System Restore menyimpan catatan konfigurasi sistem didalam folder System Volume Information

    (default-hidden).

    System Restore bisa dijalankan jika Windows bisa loading ke Normal-mode atau Safe-mode. Jika

    Windows sama sekali tidak bisa loading, maka System Restore tidak akan bisa berfungsi.

    System Restore bisa digunakan jika sebelumnya fitur ini sudah diaktifkan serta ada Restore Point

    yang sudah dibuat. Tentang pengertian Restore Point silahkan membaca artikel Membuat Restore

    Point Windows 7 dan XP.

    System Restore akan membuat Restore Point secara otomatis jika terjadi perubahan registry

    misalnya saat kita menginstal suatu program aplikasi, atau disaat Windows melakukan update

    system (Auto_update). Tetapi disini saya menyarankan, sebelum membuat suatu perubahan pada

    sistem (atau registry), buatlah lebih dulu satu Restore Point secara manual (untuk berjaga-jaga).

    Baca artikel Membuat Restore Point.

    System Restore bisa membuat suatu Restore Point baru kapanpun user menghendaki.

    System Restore juga bisa di-jadualkan (scheduled) oleh user, kapan harus membuat sebuah Restore

    Point baru. Ada juga software 3'rd partyuntuk keperluan ini.

    System Restore pun juga dapat dijalankan dari Windows mode minimal (safe), misalnya seperti Safe

    Mode with Command Prompt. Ini sangat berguna jika sistem sedang mengalami masalah untuk

    masuk ke Windows Normal mode. Baca artikelSystem Restore dari Safe Mode Command Prompt.

    System Restore tidak akan menghapus data file/dokumen milik user. Tetapi program aplikasi yang

    diinstal setelah tanggal suatu Restore Point, akan terhapus jika Restore Point tsb digunakan. Bacaartikel Menggunakan System Restore Windows 7-XP. Untuk pengguna Windows 8 silahkan baca

    artikelMenjalankan System Restore Windows 8.

    Catatan:

    Sering terjadi, ada teknisi yang menyarankan untuk mematikan System Restore. Apapun

    alasannya, ini adalah tindakan (menurut saya) yang sangat keliru. Sebab disaat sistem Windows

    mengalami gagal loading disebabkan berubahnya konfigurasi sistem (misalnya setelah instal atau

    uninstalprogram aplikasiatau driver, atau oleh sebab lain), maka tidak ada lagi yang bisa dilakukan

    oleh user untuk retrace(kembali) ke konfigurasi sebelumnya (yang normal).

    http://kangtokkomputer.weebly.com/sifat-safe-mode.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/sifat-safe-mode.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/sifat-safe-mode.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/system-restore-dari-safe-mode-command-prompt.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/system-restore-dari-safe-mode-command-prompt.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/system-restore-dari-safe-mode-command-prompt.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/menggunakan-system-restore.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/menggunakan-system-restore.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/menjalankan-system-restore-windows-8.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/menjalankan-system-restore-windows-8.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/menjalankan-system-restore-windows-8.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/menjalankan-system-restore-windows-8.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/menggunakan-system-restore.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/system-restore-dari-safe-mode-command-prompt.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/sifat-safe-mode.html
  • 7/25/2019 Pengertian System Restore PC Windows

    6/21

    6

    Bab 2

    Membuat Restore Point pada Windows 7

    Pengertian Restore Point

    Restore Pointadalah sebuah catatan konfigurasi sistempc, dinyatakan dalam bentuk tanggal saat catatan

    tersebut dibuat (oleh sistem/User). Catatan ini bisa digunakan untuk memanggil kembali (recall) suatu

    konfigurasi sistem yang lalu, untuk digunakan kembali.

    System Restore hanya bisa dijalankan jika di dalamnya sudah ada setidaknya satu Restore Point yang

    tersedia. Jika belum ada, maka kita tidak dapat memanfaatkan System Restore.

    Tujuan Membuat Restore Point

    1. Agar dapat memanfaatkan (menjalankan) fungsi System Restore jika sedang mengalami suatu

    problem komputer.

    2. Agar komputer memiliki backup konfigurasi sistem yang bisa dipanggil kembalidengan mudah dan

    cepat (recall).

    3. Mem-backup konfigurasi sistem disaat akan melakukan suatu perubahan registry atau merubah

    setting konfigurasi pada komputer. Sehingga bila terjadi kegagalan karena perubahan tsb., maka

    sistem bisa dikembalikan ke konfigurasi awal dengan mudah.

    Cara membuka System Restore Windows 7 : Start-> All Programs -> Accessories-> System Tools-> System

    Restore.

    Gambar 4 - Tampilan awal pada Windows 7

  • 7/25/2019 Pengertian System Restore PC Windows

    7/21

    7

    Cara Membuat Restore Point

    Jika Restore Point belum pernah dibuat, maka akan muncul Gambar-4 di atas. Pesan ini menunjukkan

    bahwa System Protection(yang menangani System Restore Windows 7) belum Aktif.

    Pada keadaan tersebut kita belum bisa melakukan/menjalankan System Restore karena belum tersediaRestore Point.

    Untuk membuat Restore Point, sekaligus meng-aktifkan System Protection, klik text-link [System

    Protection] gambar-4.

    Selanjutnya akan muncul jendela System Properties-> buka tab System Protectionseperti gambar-5

    dibawah ini.

    Gambar 5 -

    Untuk mulai membuat sebuah Restore Pointbaru, klik tombol [Create...]

    Akan muncul text box seperti gambar-6a di bawah, kita bisa memberi nama untuk Restore Point

    yang akan dibuat dengan meng-ketikkan suatu nama pada text box yang tersedia.

    Selanjutnya klik tombol [Create]. Tunggu beberapa saat, sementara Restore Point sedang dibuat.

    Waktu yang dibutuhkan tergantung pada seberapa "padat" isi harddisk (partisi C:\) yang digunakan.

  • 7/25/2019 Pengertian System Restore PC Windows

    8/21

    8

    Gambar 6 -

    Setelah pembuatan Restore Point selesai, akan muncul pesan seperti gambar-6b.

    Klik tombol [Close], dan sekarang System Restore sudah memiliki Restore Pointyang baru.

    Selanjutnya Restore Point ini bisa digunakan untuk mengembalikan sistem PC yang mengalami error.

    Bab 3

    Cara Menggunakan System Restore Windows 7

    Menggunakan System Restore

    Setelah bisa membuat Restore Point, sekarang adalah bagaimana cara menggunakan System Restore dengan

    memanfaatkan Restore Pointyang ada. Gambar-gambar berikut adalah dalam platform Windows 7.

    Jalankan System Restore dari Start -> All Programs -> Accessories -> System Tools -> System

    Restore. Maka akan muncul tampilan awal seperti gambar-7dibawah ini. Selanjutnya klik tombol

    [Next].

    Muncul jendela daftar/list Restore Point yang sudah ada (pernah dibuat), lengkap dengan tanggal ,

    dan jam pembuatannya, serta nama Restore Point (jika dibuat secara manual oleh User). Lihat

    gambar-8.

  • 7/25/2019 Pengertian System Restore PC Windows

    9/21

    9

    Gambar 7 - Gambar 8 -

    Pilih satu Restore Point yang dikehendaki untuk mengembalikan konfigurasi sistem seperti

    konfigurasi pada tanggal Restore Point tsb.

    Untuk tujuan mengatasi suatu problem yang sedang terjadi, pilihlah Restore Point yang bertanggal

    paling baru. Jika Restore Point tanggal tsb. ternyata gagal mengatasi problem yang ada, ulangi

    proses untuk memilih tanggal sebelumnya.

    Singkatnya, jika banyak Restore Point yang tersedia (pernah dibuat), selalu pilih mulai dari tanggal

    yang paling baru.

    Jika dikehendaki, setelah pilih satu Restore Point, dapat dilihat programatau driverapa yang akan

    terpengaruh (hilang atau tidak bisa dijalankan) jika menggunakan suatu Restore Point dengan

    tanggal tertentu. Caranya, klik tombol [Scan for affected programs], dan akan muncul gambar-9.

    Gambar 9 -

    Tunggu sesaat sementara System Restore melakukan scan untuk mencari program & driver yang

    diinstal setelah tanggal Restore Point yang dipilih. Program & driver tsb.akan hilang dan tidak bisa

    diakses atau dijalankan lagi.

    Semua personal dokumen tidak akan ada yang hilang, jadi hanya program aplikasi & driver saja yang

    akan hilang.

  • 7/25/2019 Pengertian System Restore PC Windows

    10/21

    10

    Setelah scanning selesai akan muncul gambar-10, yang berisi daftar program yang akan hilang (jika

    ada).

    Mungkin program yang pernah di-uninstal akan muncul kembali, tetapi tidak bisa digunakan (hanya

    icon/shortcut).

    Gambar 10 -

    Gambar 11 -

    Kembali ke gambar-8, setelah memilih satu Restore Point, selanjutnya klik tombol [Next], dan akan

    disusul munculnya jendela konfirmasi seperti gambar-11.

    Setelah yakin dengan apa yang dipilih, klik tombol [Finish], dan silahkan tunggu sementara sedang

    dilakukan restorasi sistemke konfigurasi seperti tanggal Restore Point yang telah dipilih.

    Ketika proses restorasiselesai dan berhasil, maka sistem akan minta Restart, dan komputer akan me

    loading Windows dengan menggunakan konfigurasi dari Restore Point yang sudah dipilih

    sebelumnya.

    Tetapi jika proses restorasi gagal (disebabkan Restore Point yang korup/rusak), sistem akan

    memberitahu bahwa proses restorasi gagal, dan harus memilih Restore Point lain (jika ada).

  • 7/25/2019 Pengertian System Restore PC Windows

    11/21

    11

    Bab 4

    Menjalankan System Restore

    dari Windows Safe Mode with Command Prompt

    Ada kalanya Windows tidak bisa loading dalam mode normal (Windows Normal Mode). Layar monitor

    menampilkan "kegelapan", hitam-pekat alias tidak ada tampilan apapun. Mengapa bisa demikian ? Terlepas

    dari kemungkinan kerusakan pada hardware-utama (RAM, processor, mainboard, PSU), maka problem

    diatas lebih banyak disebabkan oleh terjadinya perubahan pada konfigurasi sistem Windows yang tidak

    dapat diterima oleh sistem komputer ybs.

    Penyebab Perubahan Konfigurasi Windows

    Ada beberapa penyebab berubahnya konfigurasi sistem, a.l

    1. proses instal (atau uninstal) suatu progam aplikasi, dan setelah restart ternyata Windows gagal

    loading.

    2. sistem komputer ter-infeksi malware (Virus, Adaware dll.).

    3.

    perubahan file registry yang disengaja (oleh user), misalnya dalam tweaking (modifikasi) pada file

    registry maupun pada file sistem Windows.

    Itu semua dapat menyebabkan komputer mengalami booting failure(gagal booting) atau tidak bisa loading

    sama sekali.

    Mengatasi Kegagalan Windows Normal Mode

    Cara paling tepat dalam mengatasi kegagalan Windows pada Normal Mode adalah seperti dibawah ini.

    Tetapi sebelumnya, saya menyarankan untuk menggunakan fasilitas (menu)Last Known Good Configuration

    terlebih dulu.

    Jika Windows gagal loading secara normal, maka cara yang paling logis adalah mencoba masuk ke

    Windows Mode Minimal (SafeBoot_Option), dan memilih salah satu opsi (menu) yang tersedia.

    Caranya silahkan bacaArtikel Advanced Startup Option. Sayangnya pada kasus perubahan

    konfigurasi yang parah, pilihan Windows Safe Modepun kadang juga gagal. Pilihan terakhir adalah

    masuk ke Windows melaluiSafe Mode Command Prompt.

    Setelah berhasil masuk ke Safe Mode Command Prompt, gunakan System Restore agar Windows

    menggunakan konfigurasi yang tersimpan dalam salah satu Restore Pointtertentu.

    Keuntungan Menggunakan Command Prompt

    Bekerja menggunakan (DOS) command promptmemiliki beberapa keuntungan :

    http://kangtokkomputer.weebly.com/last-known-good-configuration.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/last-known-good-configuration.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/last-known-good-configuration.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/startup-option.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/startup-option.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/startup-option.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/safe-mode-with-command-prompt.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/safe-mode-with-command-prompt.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/safe-mode-with-command-prompt.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/safe-mode-with-command-prompt.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/startup-option.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/last-known-good-configuration.html
  • 7/25/2019 Pengertian System Restore PC Windows

    12/21

    12

    User bisa memberikan perintah pada Windows tanpa menggunakan shortcut (icon) yang saat itu

    sedang tidak bisa diakses. Dengan kata lain, dalam command prompt, perintah diberikan hanya

    menggunakan keyboard, sedangkan mousetidak bisa digunakan disini.

    Dalam kasus infeksi malware, menangani problem menggunakan command prompt (DOS prompt)

    adalah cara paling efektif. Sebab pada umumnya, malware akan "colaps" pada lingkungan DOS.

    Sehingga proses perbaikan bisa berjalan lancar tanpa gangguan aktifitas malware.

    Dalam Windows mode-minimal ini, sebagian besar fiturWindows, berarti juga resource-pc(RAM &

    processor) tidak digunakan oleh Windows, sehingga proses komputasi akan berjalan lebih cepat.

    Untuk keluardari lingkungan mode Safe (Safe Mode) dan kembali ke mode Normal, cukup dengan

    me Restartkomputer.

    Cara Menggunakan System Restore dari Safe Mode Command Prompt

    1. Restart komputer, dilanjutkan masuk ke Safe Mode Command Prompt.

    2.

    Log On sebagaiAdministratoratau User dengan "level administrator".

    3. Pada jendela (console) command prompt (gambar-1&2) ketikkan sbb. :

    4. Untuk Windows 7 ketik : rstrui.exe dan tekan [Enter].

    5.

    Untuk Windows XP ketik : %systemroot%/system32/restore/rstrui.exe dan tekan [Enter].

    6.

    Jendela interface System Restore akan tampil, dan silahkan lakukan System Restore, untuk

    mengembalikan sistem ke konfigurasi sebelum terjadi masalah.

    7.

    Setelah selesai, restartkomputer, dan berdoalahagar semuanya kembali normal.

    8.

    Jika ternyata gagal, ulangi prosesnya, dan pilih Restore Point yang lain ( biasanya dalam System

    Restore terdapat beberapa Restore Point).

    Ingat :

    Penggunaan System Restore bisa membuat kehilangan personal setting tertentu, atau kehilangan

    program aplikasi yang di-instal pada tanggal setelah tanggal Restore Point yang dipilih (termasuk

    update Microsoft/hot file).

    Sebelum memutuskan menggunakan System Restore, cobalah dahulu menggunakan System File

    Checker (SFC),untuk memperbaiki kerusakan file-sistem Windows.

    Pada gambar di bawah ini, bisa dilihat perbedaan bentuk console command prompt level Administrator

    (gambar-12 atas) dan yang bukan-levelAdministrator (gambar-12 bawah).

    http://kangtokkomputer.weebly.com/system-file-checker.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/system-file-checker.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/system-file-checker.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/system-file-checker.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/system-file-checker.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/system-file-checker.html
  • 7/25/2019 Pengertian System Restore PC Windows

    13/21

    13

    Gambar 12 - atas: level Administrator - bawah: level BUKAN Administrator.

    Bab 5

    Cara Mengaktifkan (enable) System Restore Windows XP/7

    Jika System Restoredalam kondisi disable (tidak aktif), maka akan muncul pemberitahuan bahwa System

    Restore tidak aktif, seperti Gambar-13-pada Win XP, atau Gambar-14 pada Win 7.

    Gambar 13 -

    Gambar 14 -

  • 7/25/2019 Pengertian System Restore PC Windows

    14/21

  • 7/25/2019 Pengertian System Restore PC Windows

    15/21

    15

    4. Jika ingin men-disableSystem Restorepada drive/partisi tertentu selain [C:],

    1. klik drive/partisi tsb.- contoh adalah [D:], selanjutnya

    2. klik tombol Settings,

    3.

    muncul Gambar-17, beri checkmate pada Turn off System Restore on this drives.

    4. Klik tombol OK.

    5. Muncul Gambar-18 . Yang menunjukkan status setiap drive :

    1. drive C:- Monitoring(System Restore aktifdi partisi C:).

    2. drive D:- Turn off(System Restore tidak aktifdi partisi D:).

    Gambar 17 -

    Gambar 18 -

    Cara meng-Enable System Restore Windows 7

    1. Ketika munculpemberitahuanseperti - Gambar-14 di atas, klik tombol Cancel.

    2.

    Untuk meng aktifkan System Restore Windows 7,

    1.

    klik Startklik kanan Computerpilih Properties. Akan muncul

    2.

    layar Computer PropertiesGambar-19, klik System Protection.

    3.

    Muncul layar System Propertiesdengan tab System Protection- Gambar-20.

    1. Tampak bahwa statusSystem Restoretidak aktif pada semua drive atau partisi HDD.

    2. Untuk meng-aktifkan System Restore, klik pada drive [C:],

    3.

    klik tombol Configure,

  • 7/25/2019 Pengertian System Restore PC Windows

    16/21

    16

    Gambar 19 -

    Gambar 20 -

    4. Muncul layar System Protection for Local Disk (C:)Gambar-21.

    1.

    Pilih opsi Restore system settings and previous versions of files.

    2.

    Klik tombol Apply, klik tombol OK.

    3. Note : Jika ingin mengaktifkan System Restore pada drive atau partisi lainnya, klik

    drive/partisimis. D:, dan ulangi langkah diatas.

    5.

    Selanjutnya muncul layar System PropertiesGambar-22.

    1. Tampak bahwa status System Protection (System Restore) telah On untuk drive [C:].

    Sedangkan status drive lainnya masih Off- tidak aktif.

    Gambar 21 - Gambar 22 -

  • 7/25/2019 Pengertian System Restore PC Windows

    17/21

    17

    6. Untuk membuat Restore Point, klik drive C:- Gambar-22.

    1. Klik tombol Create.

    2. Muncul layar Create a restore pointGambar-23.

    3.

    ketik Namauntuk Restore Pointtsb., klik tombol Create.

    4. Tunggu sampai prosesnya selesaiGambar-24.

    5. Setelah pembuatan Restore Pointselesai, muncul pemberitahuanGambar-25.

    Gambar 23 -

    Gambar 24 -

    Gambar 25 -

    7.

    Untuk memeriksa bahwa Restore Pointtelah berhasil dibuat,

    1. masuk ke System Restore(Start Program Accessories System Tools System Restore).

    2. Restore Point yang telah dibuat akan muncul seperti - Gambar-26.

    3. Klik tombol Cancel untuk menutup layar tsb. karena kita hanya ingin memeriksa

    keberadaan Restore Pointsaja.

    Gambar 26 -

  • 7/25/2019 Pengertian System Restore PC Windows

    18/21

    18

    8.

    Jika semua langkah diatas gagal, cobalah Meng-aktifkan System Restore dari GPEDIT.MSC seperti

    Bab-6 berikut ini.

    Bab 6

    Cara Enable (aktifkan) System Restore Dari GPEDIT.MSC

    Jika pada saat akan menggunakan System Restoreternyata muncul pemberitahuan bahwa System Restore

    telah di-disable oleh Administrator (System Restore has disabled by your Administrator), maka bisa diatasi

    dengan meng-aktifkannya (enable) dari Group Policy Editor - atau gpedit.msc.

    Perubahan seperti ini bisa terjadi karena memang benar telah dilakukan oleh seorangAdministrator IT, atau

    bisa juga terjadi karena infeksimalware.Jadi sebaiknya sebelum melakukan langkah dibawah ini, pastikan

    bahwa sistem bersih dari infeksi malware. Lakukanscan virus dengan benar.

    Cara Aktifkan System Restore dari Gpedit.msc

    1. Bersihkan komputer dari infeksi malware,

    1.

    gunakanantivirus yang baikdan up to date.

    2.

    Klik Start, ketik gpedit.msc, tekan Enter.

    3. Klik Computer Configuration- Administrative Templates - System - System Restore. Gambar-27.

    Gambar 27 -

    http://kangtokkomputer.weebly.com/pengertian-malware.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/pengertian-malware.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/pengertian-malware.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/menghapus-virus.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/menghapus-virus.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/menghapus-virus.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/memilih-antivirus.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/memilih-antivirus.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/memilih-antivirus.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/memilih-antivirus.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/menghapus-virus.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/pengertian-malware.html
  • 7/25/2019 Pengertian System Restore PC Windows

    19/21

    19

    4. Klik ganda Turn off Configuration,

    1. pilih Not configured.

    2. jika opsi Not configuredternyata telah terpilih,

    1.

    ubah menjadi Enabled, lalu klik Apply.

    2. Kemudian pilih kembali Not configured, dan klik Apply.

    3. Note:

    1. Jika untuk Turn off configuration di-set Enabled, maka pilihan konfigurasi System

    Restore akan menghilang.

    2. Jika untuk Turn off configuration di-set Disabled, maka interface konfigurasi tetap

    (dipaksa) muncul tetapi tombol Createtidak akan aktif (abu-abu).

    3. Jika untuk Turn off configurationdi-set Not configured, maka interface konfigurasi

    System Restore akan tersedia, dan user bisa melakukan konfigurasi pada System

    Restore.

    5.

    Keluar dari layar Group Policy Editor.

    6. Jika mengaktifkan System Restore dari gpedit.msc ini tidak berhasil, cobalah untuk meng-enable

    System Restoredari RegistryWindows.

    Bab 7

    Cara Enable (aktifkan) System Restore Dari Registry Windows

    Barangkali, jika semua cara ternyata gagal, ini merupakan cara terakhiruntuk mengaktifkan System Restore

    yang tidak aktif (selain install ulang Windows).

    Penting.

    Registry adalah bagian dari Windows yang sangat penting, kesalahan dalam meng-edit registry bisa berakibat

    Windows tidak bisa ber-operasi sama sekali !

    Meng-aktifkan System Restore dari Registry Windows XP

    1.

    Buka Registry Editor Windows XP. Caranya : dari Start Menu-> Run-> ketik regedit-> tekan Enter.

    Lebih lengkap tentang hal ini bisa dibaca dalam artikelRegistry Editor.

    http://kangtokkomputer.weebly.com/registry-editor-regedit.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/registry-editor-regedit.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/registry-editor-regedit.htmlhttp://kangtokkomputer.weebly.com/registry-editor-regedit.html
  • 7/25/2019 Pengertian System Restore PC Windows

    20/21

    20

    2.

    Navigasi ke string (folder) registry ini :

    HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\WindowsNT\CurrentVersion\SystemRestore.

    3.

    Pada lajur -kanan (Topic area), lihat value Name DisableSR kalau pada nilai Data = 0x00000001

    (1), ganti angka 1-> 0(nol), caranya klik-kanan [DisableSR]Modify.

    4.

    Setelah selesai meng-edit registry, tutuplah Registry Editor, lalu restart PC dan berikutnya periksa

    apakah System Restore telah berfungsi-aktif.

    Catatan :

    Jika value DisableSR ternyata hilang/tidak ada :

    1.

    Klik [SystemRestore]- EditNew- DWORD value, lalu beri nama [DisableSR].

    2. Selanjutnya, klik-kanan [DisableSR] - Modify, isikan angka 0 (Nol).

    Meng-aktifkan System Restore dari Registry Windows 7

    1.

    Buka Registry EditorWindows 7.

    2.

    Navigasi ke string (folder) registry ini- lihat Gambar-28

    HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\WindowsNT\CurrentVersion\SystemRestore\Setu

    p_Last.

    Gambar 28 -

    3. Pada lajur -kanan (Topic area), lihat value Name Generalize_DisableSR kalau pada nilai Data =

    0x00000001 (1), ganti angka 1-> 0 (nol), caranya klik-kanan [Generalize_DisableSR]Modify.

  • 7/25/2019 Pengertian System Restore PC Windows

    21/21

    21

    Setelah selesai meng-edit registry, tutuplah Registry Editor, lalu restartPC dan berikutnya periksa

    apakah System Restore telah berfungsi-aktif.

    Catatan :

    Jika value Generalize_DisableSR ternyata hilang/tidak ada :

    1. Klik [Setup_Last]- EditNew - DWORD value, lalu beri nama [Generalize_DisableSR].

    2.

    Selanjutnya, klik-kanan [Generalize_DisableSR] - Modify, isikan angka 0 (Nol).

    ** Tempat belajar memahami sistem komputer Windows adalah di web/blog [kangtokkomputer].