Pengertian Motor Induksi

download Pengertian Motor Induksi

of 9

Transcript of Pengertian Motor Induksi

  • 8/16/2019 Pengertian Motor Induksi

    1/9

    BAB II

    ISI

    A.  Definisi Motor Induksi

    Motor induksi merupakan motor listrik arus bolak balik (ac) yang paling luas

    digunakan. Penamaannya berasal dari kenyataan bahwa motor ini bekerja

    berdasarkan induksi medan magnet stator ke statornya, dimana arus rotor motor ini

    bukan diperoleh dari sumber tertentu, tetapi merupakan arus yang terinduksi

    sebagai akibat adanya perbedaan relatif antara putaran rotor dengan medan putar

    (rotating magnetic eld) yang dihasilkan oleh arus stator.

    Motor induksi sangat banyak digunakan di dalam kehidupan sehari-hari baik

    di industri maupun di rumah tangga. Motor induksi yang umum dipakai adalah

    motor induksi -fase dan motor induksi !-fase. Motor induksi -fase dioperasikan

    pada sistem tenaga -fase dan banyak digunakan di dalam berbagai bidangindustri, sedangkan motor induksi !-fase dioperasikan pada sistem tenaga !-fase

    yang banyak digunakan terutama pada penggunaan untuk peralatan rumah tangga

    seperti kipas angin, lemari es, pompa air, mesin cuci dan sebagainya karena motor

    induksi !-fase mempunyai daya keluaran yang rendah.

    "elitan stator yang dihubungkan dengan suatu sumber tegangan tiga fasa

    akan menghasilkan medan magnet yang berputar dengan kecepatan sinkron (ns #

    !$%f&$p). Medan putar pada stator tersebut akan memotong konduktor-konduktor

    pada rotor, sehingga terinduksi arus' dan sesuai dengan ukum ent*, rotor pun

    akan ikut berputar mengikuti medan putar stator.

    Perbedaan putaran relati+e antara stator dan rotor disebut slip.

    "ertambahnya beban, akan memperbesar kopel motor, yang oleh karenanya akan

    memperbesar pula arus induksi pada rotor, sehingga slip antara medan putar stator

    dan putaran rotor pun akan bertambah besar. adi , bila beban motor bertambah,

    putaran rotor cenderung menurun.

    ". onstruksi Motor nduksi

    Motor induksi pada dasarnya mempunyai bagian penting sebagai berikut.

    !. /tator 0 Merupakan bagian yang diam dan mempunyai kumparan yang dapatmenginduksikan medan elektromagnetik kepada kumparan rotornya.

    $. 1elah 0 Merupakan celah udara0 2empat berpindahnya energi dari startor ke rotor.

    . 3otor 0 Merupakan bagian yang bergerak akibat adanya induksi magnet dari

    kumparan stator yang diinduksikan kepada kumparan rotor.

    Page $

  • 8/16/2019 Pengertian Motor Induksi

    2/9

    onstruksi stator motor induksi pada dasarnya terdiri dari bagian-bagian sebagai

    berikut.

    !. 3umah stator (rangka stator) dari besi tuang.

    $. nti stator dari besi lunak atau baja silikon.

    . 4lur, bahannya sama dengan inti, dimana alur ini merupakan tempat meletakkan

    belitan (kumparan stator).

    5. "elitan (kumparan) stator dari tembaga.

    3angka stator motor induksi didisain dengan baik dengan empat tujuan yaitu0

    !. Menutupi inti dan kumparannya.

    $. Melindungi bagian-bagian mesin yang bergerak dari kontak langsung dengan

    manusia dan dari goresan yang disebabkan oleh gangguan objek atau gangguan

    udara terbuka (cuaca luar).

    . Menyalurkan torsi ke bagian peralatan pendukung mesin dan oleh karena itu

    stator didisain untuk tahan terhadap gaya putar dan goncangan.

    5. "erguna sebagai sarana rumahan +entilasi udara sehingga pendinginan lebih

    efektif.

    "erdasarkan bentuk konstruksi rotornya, maka motor induksi dapat dibagi menjadi

    dua jenis .

    !. Motor induksi dengan rotor sangkar (s6uirrel cage).

    $. Motor induksi dengan rotor belitan (wound rotor)

    a) 3angka /tator

     b) 3otor "elitan

     c) 3otor /angkar

    7iantara stator dan rotor terdapat celah udara yang merupakan ruangan antara

    stator dan rotor. Pada celah udara ini lewat 8uks induksi stator yang memotong

    kumparan rotor sehingga meyebabkan rotor berputar. 1elah udara yang terdapatantara stator dan rotor diatur sedemikian rupa sehingga didapatkan hasil kerja

    motor yang optimum. "ila celah udara antara stator dan rotor terlalu besar akan

    mengakibatkan esiensi motor induksi rendah, sebaliknya bila jarak antara celah

    terlalu kecil&sempit akan menimbulkan kesukaran mekanis pada mesin.

    Motor induksi terdiri atas dua bagian utama yaitu rotor dan stator. 4da dua jenis

    rotor yaitu rotor sangkar dan rotor belitan. /tator dibuat dari sejumlah stampings

    Page

  • 8/16/2019 Pengertian Motor Induksi

    3/9

    dengan slots untuk membawa gulungan tiga fase. 9ulungan ini dilingkarkan untuk

    sejumlah kutub yang tertentu.

    /tator merupakan bagian yang diam dari motor induksi tiga fasa, pada bagian

    stator terdapat beberapa slot yang merupakan tempat kawat (konduktor) dari tiga

    kumparan tiga fasa yang disebut kumparan stator, yang masing-masing kumparanmendapatkan suplai arus tiga fasa, maka pada kumparan tersebut segera timbul

    medan putar. 7engan adanya medan magnet putar pada kumparan stator akan

    mengakibatkan rotor berputar, hal ini terjadi karena adanya induksi magnet dengan

    kecepatan putar rotor sinkron dan kecepatan putar stator

    4da dua macam jenis 3otor pada motor induksi yaitu rotor sangkar dan rotor

    belitan. 3otor sangkar (s6uirrel cage rotor)' kawat rotor terdiri dari batang-batang

    tembaga yang berat, aluminium atau alloy yang dimasukkan ke dalam inti rotor.

    Masing-masing ujung kawat dihubungkan singkat dengan :end-ring;.

    Motor induksi dengan rotor belitan mempunyai rotor dengan belitan kumparan tiga

    fasa sama seperti kumparan stator. umparan stator dan rotor juga mempunyai

     jumlah kutub yang sama. Penambahan tahanan luar sampai harga tertentu, dapat

    membuat kopel mula mencapai harga kopel maksimmnya. opel mula yang besar

    memang diperlukan pada saat start. Motor induksi jenis ini memungkinkan

    penambahan (pengaturan) tahanan luar. 2ahanan luar yang dapat diatur ini

    dihubungkan ke rotor melalui cincin. /elain untuk menghasilkan kopel mula yang

    besar, tahanan luar dapat diperlukan untuk membatasi arus mula yang besar pada

    saat start. 7isamping itu dengan mengubah < ubah tahanan luar, kecepatan motor

    dapat diatur.

    C. Pinsip Kerja Motor Induksi Tiga Fasa

    Perputaran motor pada mesin arus bolak < balik ditimbulkan oleh adanya medan

    putar (8uks yang berputar) yang dihasilkan dalam kumparan statornya. Medan

    putar ini terjadi apabila kumparan stator dihubungkan dalam fasa banyak umumnya

    fasa . hubungan dapat berupa hubungan bintang atau delta.

    4da beberapa prinsip kerja motor induksi0

     4pabila sumber tegangan fasa dipasang pada kumparan medan (stator),

    timbullah medan putar dengan kecepatan rpm dengan fs # frekuensi stator (/tatorline fre6uency) atau frekuensi jala-jala dan p # jumlah kutub pada motor. Medan

    stator tersebut akan memotong batang konduktor pada rotor. 4kibatnya pda

    kumparan jangkar (rotor) timbul tegangan induksi (ggl). arena kumparan jangkar

    merupakan kumparan tertutup, ggl (=) akan menghasilkan arus (). 4danya arus ()

    didalam medan magnet menimbulkan gaya (>) pada rotor. "ila kopel mula yng

    dihasilkan oleh gaya (>) pada rotor besar akan memikul kopel beban, rotor akan

    Page 5

  • 8/16/2019 Pengertian Motor Induksi

    4/9

    berputar searah dengan medan putar stator. /eperti telah dijelaskan sebelumnya

    bahwa tegangan induksi timbul karena terpotongnya batang konduktor (rotor) oleh

    medan putar stator. 4rtinya agar tegangan terinduksi diperlukan adanya perbedaan

    relatif antara kecepatan medan stator dengan kecepatan berputar rotor (nr).

    Perbedaan kecepatan disebut slip (/) dinyatakan dengan bila tegangan tidak akan

    terinduksi dan arus tidak mengalir pada kumparan jangkar rotor, dengan demikiantidak dihasilkan kopel. opel motor akan ditimbulkan apabila lebih kecil dari . 7ilihat

    dari cara kerjanya, motor induksi disebut juga sebagai motor tak serempak atau

    asinkron.

    D. Prinsip Kerja Motor Induksi

    Motor induksi bekerja berdasarkan induksi elektromagnetik dari kumparan stator

    kepada kumparan rotornya. 9aris-garis gaya 8uks yang diinduksikan dari kumparan

    stator akan memotong kumparan rotornya sehingga timbul emf (ggl) atau tegangan

    induksi dan karena penghantar (kumparan) rotor merupakan rangkaian yang

    tertutup, maka akan mengalir arus pada kumparan rotor. Penghantar (kumparan)rotor yang dialiri arus ini berada dalam garis gaya 8uks yang berasal dari kumparan

    stator sehingga kumparan rotor akan mengalami gaya orent* yang menimbulkan

    torsi yang cenderung menggerakkan rotor sesuai dengan arah pergerakan medan

    induksi stator. Pada rangka stator terdapat kumparan stator yang ditempatkan pada

    slot-slotnya yang dililitkan pada sejumlah kutup tertentu. umlah kutup ini

    menentukan kecepatan berputarnya medan stator yang terjadi yang diinduksikan

    ke rotornya. Makin besar jumlah kutup akan mengakibatkan makin kecilnya

    kecepatan putar medan stator dan sebaliknya. ecepatan berputarnya medan putar

    ini disebut kecepatan sinkron.

    E. Rangkaian ekivalen

    Medan Putar

    /ebelum kita membahas bagaimana rotating magnetic eld (medan putar)

    menyebabkan sebuah motor berputar, marilah kita tinjau bagaimana medan putar

    ini dihasilkan. 9ambar berikut menunjukkan sebuah stator tiga fasa dengan suplai

    arus bolak balik tiga fasa pula

    "elitan stator terhubung wye (?). 7ua belitan pada masing-masing fasa dililitkan

    dalam arah yang sama. /epanjang waktu, medan magnet yang dihasilkan oleh

    setiap fasa akan tergantung kepada arus yang mengalir melalui fasa tersebut. ikaarus listrik yang melalui fasa tersebut adalah nol (*ero), maka medan magnet yang

    dihasilkan akan nol pula. ika arus mengalir dengan harga maksimum, maka medan

    magnet berada pada harga maksimum pula. arena arus yang mengalir pada

    system tiga fasa mempunyai perbedaan !$%o, maka medan magnet yang

    dihasilkan juga akan mempunyai perbedaan sudut sebesar !$%o pula.

    Page @

  • 8/16/2019 Pengertian Motor Induksi

    5/9

    etiga medan magnet yang dihasilkan akan membentuk satu medan, yang akan

    beraksi terhadap rotor. Antuk motor induksi, sebuah medan magnet diinduksikan

    kepada rotor sesuai dengan polaritas medan magnet pada stator. arenanya, begitu

    medan magnet stator berputar, maka rotor juga berputar agar bersesuaian dengan

    medan magnet stator.

    Pada sepanjang waktu, medan magnet dari masing-masing fasa bergabung untuk

    menghasilkan medan magnet yang posisinya bergeser hingga beberapa derajat.

    Pada akhir satu siklus arus bolak balik, medan magnet tersebut telah bergeser

    hingga B%o, atau satu putaran. 7an karena rotor juga mempunyai medan magnet

    berlawanan arah yang diinduksikan kepadanya, rotor juga akan berputar hingga

    satu putaran. Penjelasan mengenai ini dapat dilihat pada gambar selanjutnya.

    Putaran medan magnet dijelaskan pada gambar di bawah dengan CmenghentikanD

    medan tersebut pada enam posisi. 2iga posisi ditandai dengan inter+al B%o pada

    gelombang sinus yang mewakili arus yang mengalir pada tiga fasa 4,", dan 1. ika

    arus mengalir dalam suatu fasa adalah positif, medan magnet akan menimbulkankutub utara pada kutub stator yang ditandai dengan 4;, ";, dan 1;.

    Pada posisi 2!, arus pada fasa 1 berada pada harga positif maksimumnya.

    Pada saat yang sama, arus pada fasa 4 dan " berada pada separuh harga negati+e

    maksimumnya. Medan magnet yang dihasilkan terbentuk secara +ertical dengan

    arah ke bawah, dengan kekuatan medan maksimum terjadi sepanjang fasa 1,

    antara kutub 1 (utara) dengan 1; (selatan). Medan magnet ini dibantu oleh medan-

    medan yang lebih lemah yang dihasilkan sepanjang fasa 4 dan ", dengan kutub-

    kutub 4; dan "; menjadi kutub-kutub utara dan kutub-kutub 4 dan " menjadi kutub-

    kutub selatan.

    Pada posisi 2$, gelombang sinus arus telah berotasi sebanyak B%o listrik.

    Pada posisi ini, arus dalam fasa 4 telah naik hingga harga negati+e maksimumnya.

    4rus pada fasa " mempunya arah yang berlawanan dan berada pada separuh harga

    maksimum positifnya. "egitu pula arus pada fasa 1 telah turun hingga separuh dari

    harga maksimum positifnya. Medan magnet yang dihasilkan terbentuk ke kiri arah

    bawah, dengan kekuatan medan maksimum sepanjang fasa 4, antara kutub-kutub

    4; (utara) dan 4 (selatan). Medan magnet ini dibantu oleh medan-medan yang lebih

    lemah yang timbul sepanjang fasa " dan 1, dengan kutub-kutub " dan 1 menjadi

    kutub-kutub utara dan kutub-kutub "; dan 1; menjadi kutub-kutub selatan. 7i sini

    terlihat bahwa medan magnet pada stator motor secara sik telah berputar

    sebanyak B%o.

    Pada posisi 2, gelombang sinus arus berputar lagi B%o listrik dari posisi

    sebelumnya hingga total rotasi pada posisi ini sebesar !$% o listrik. Pada posisi ini,

    arus dalam fasa " telah naik hingga mencapai harga positif maksimumnya. 4rus

    pada fasa 4 telah turun hingga separuh dari harga negati+e maksimumnya,

    sementara arus pada fasa 1 telah berbalik arah dan berada pada separuh harga

    Page B

  • 8/16/2019 Pengertian Motor Induksi

    6/9

    negati+e maksimumnya pula. Medan magnet yang dihasilkan mengarah ke atas kiri,

    dengan kekuatan medan maksimum sepanjang fasa ", antara kutub " (utara) dan

    "; (selatan). Medan magnet ini dibantu oleh medan-medan yang lebih lemah

    sepanjang fasa 4 dan 1, dengan kutub-kutub 4; dan 1; menjadi kutub-kutub utara

    dan kutub-kutub 4 dan 1 menjadi kutub-kutub selatan. /ehingga terlihat di sini

    bahwa medan magnet pada stator telah berputar B%o lagi dengan total putaransebesar !$%o.

    Pada posisi 25, gelombang sinus arus telah berotasi sebanyak !E% derajat

    listrik dari titik 2! sehingga hubungan antara arus-arus fasa adalah indentik dengan

    posisi 2! kecuali bahwa polaritasnya telah berbalik. arena fasa 1 kembali pada

    harga maksimum, medan magnet yang dihasilkan sepanjang fasa 1 kembali berada

    pada harga maksimum, medan magnet yang dihasilkan sepanjang fasa 1 akan

    memiliki kekuatan medan maksimum. Meskipun demikian, dengan arus yang

    mengalir dalam arah yang berlawanan pada fasa 1, medan magnet yang timbul

    mempunyai arah ke atas antara kutub 1; (utara) dan 1 (selatan). 2erlihat bahwa

    medan magnet sekarang telah berotasi secara sik sebanyak !E%o dari posisi

    awalnya.

    Pada posisi 2@, fasa 4 berada pada harga positif maksimumnya, yang

    menghasilkan medan magnet ke arah atas sebelah kanan. embali, medan magnet

    secara sik telah berputar B%o dari titik sebelumnya sehingga total rotasi sebanyak

    $5%o. Pada titik 2B, fasa " berada pada harga maksimum negati+e yang

    menghasilkan medan magnet ke arah bawah sebelah kanan. Medan magnet pun

    telah berotasi sebesar B%o dari titik 2@ sehingga total rotas adalah %%o.

    4khirnya, pada titik 2F, arus kembali ke polaritas dan nilai yang sama seperti

    pada Posisi 2!. arenanya, medan magnet yang dihasilkan pada posisi ini akanidentik dengan pada posisi 2!. 7ari pembahasan ini, terlihat bahwa untuk satu

    putaran penuh gelombang sinus listrik (B%o), medan magnet yang timbul pada

    stator sebuah motor juga berotasi satu putaran penuh (B%o). /ehingga, dengan

    menerapkan tiga-fasa 41 kepada tigfa belitan yang terpisah secara simetris sekitar

    stator, medan putar (rotating magnetic eld) juga timbul.

    SLIP

     ika arus bolak balik dikenakan pada belitan stator dari sebuah motor induksi,

    sebuah medan putar timbul. Medan putar ini memotong batang rotor dan

    menginduksikan arus kepada rotor. 4rah aliran arus ini dapat ditentukan denganmenggunakan aturan tangan kiri untuk generator.

    4rus yang diinduksikan ini akan menghasilkan medan magnet di sekitar

    penghantar rotor, berlawanan polaritas dari medan stator, yang akan mengejar

    medan magnet pada stator. arena medan pada stator terus menerus berputar,

    rotor tidak pernah dapat menyamakan posisi dengannya alias selalu tertinggal dan

    Page F

  • 8/16/2019 Pengertian Motor Induksi

    7/9

    karenanya akan terus mengikuti putaran medan pada stator sebagaimana

    ditunjukkan pada gambar di bawah ini.r

    7ari penjelasan di atas, terlihat bahwa rotor pada motor induksi tidak pernah

    dapat berputar dengan kecepatan yang sama dengan kecepatan medan putar. ika

    kecepatan rotor sama dengan keceparan medan putar stator, maka tidak ada gerakrelatif antara keduanya, dan tidak akan ada induksi =M> kepada rotor. 2anpa induksi

    =M> ini, tidak akan ada interaksi medan yang diperlukan untuk menimbulkan gerak.

    3otor, karenanya ahrus berputar dengan kecepatan yang lebih rendah dari

    kecepatan medan putar stator jika gerak relatif tersebut harus ada antara

    keduanya.

    Persentase perbedaan antara kecepatan rotor dan kecepatan medan putar

    disebut dengan slip. /emakin kecil slip, semakin dekat pula kecepatan rotor dengan

    kecepatan medan putar. Persen slip dapat dicari menggunakan =6uation (!$-!).

    dimana

    G/# kecepatan sinkron (rpm) G3# kecepatan rotor (rpm)

    ecepatan medan putar atau kecepatan sinkron dari suatu motor dapat dicari

    dengan menggunakan =6uation (!$-$).

     2or6ue

     2or6ue motor induksi 41 tergantung kepada kekuatan medan rotor dan stator yang

    saling berinteraksi dan hubungan fasa antara keduanya. 2or6ue dapat dihitung

    dengan =6uation (!$-).

    /elama operasi normal, , , dan cos adalah konstan, sehingga tor6ue berbanding

    lurus dengan arus rotor. 4rus rotor meningkat dengan proporsi yang sama dengan

    slip. Perubahan tor6ue terhadap slip menunjukkan bahwa begitu slip naik dari nol

    hingga

  • 8/16/2019 Pengertian Motor Induksi

    8/9

    motor pada kecepatan konstan, biasanya antara % < !%H. 9ambar berikut

    menunjukkan karakteristik 2or6ue terhadap slip.

    F. Motor Satu Fasa

     ika dua belitan stator dengan impedansi yang tidak sama dipisahkan sejauh I%

    derajat listrik dan terhubung secara parallel ke sumber satu fasa, medan yang

    dihasilkan akan tampak berputar. ni disebut dengan pemisahan fasa (phase

    splitting).

    Pada motor fasa terpisah (split-phase motor), dipergunakanlah lilitan starting untuk

    penyalaan. "elitan ini mempunyai resistansi yang lebih tinggi dan reaktansi yang

    lebih rendah dari belitan utama. ika tegangan yang sama J2 dikenakan pada

    belitan starting dan utama, arus pada belitan utama (M) tertinggal dibelakang arus

    pada belitan starting (/). /udut antara kedua belitan mempunyai beda fasa yang

    cukup untuk menimbulkan medan putar untuk menghasilkan tor6ue awal (starting

    tor6ue). etika motor mencapai F% hingga E%H dari kecepatan sinkron, saklar

    sentrifugal pada sumbu motor membuka dan melepaskan belitan starting. Motor

    satu fasa biasanya digunakan untuk aplikasi kecil seperti peralatan rumah tangga

    (contoh mesin pompa).

    G. Motor Sinkron

    Motor sinkron serupa dengan motor induksi pada mana keduanya mempunyai

    belitan stator yang menghasilkan medan putar. 2idak seperti motor induksi, motor

    sinkron dieksitasi oleh sebuah sumber tegangan dc di luar mesin dan karenanya

    membutuhkan slip ring dan sikat (brush) untuk memberikan arus kepada rotor. Pada

    motor sinkron, rotor terkunci dengan medan putar dan berputar dengan kecepatan

    sinkron. ika motor sinkron dibebani ke titik dimana rotor ditarik keluar dari

    keserempakannya dengan medan putar, maka tidak ada tor6ue yang dihasilkan,

    dan motor akan berhenti. Motor sinkron bukanlah self-starting motor karena tor6ue

    hanya akan muncul ketika motor bekerja pada kecepatan sinkron' karenanya motor

    memerlukan peralatan untuk membawanya kepada kecepatan sinkron.

    Motor sinkron menggunakan rotor belitan. enis ini mempunyai kumparan yang

    ditempatkan pada slot rotor. /lip ring dan sikat digunakan untuk mensuplai arus

    kepada rotor.

    . Pen!alaan Motor Sinkron

    /ebuah motor sinkron dapat dinyalakan oleh sebuah motor dc pada satu sumbu.

    etika motor mencapai kecepatan sinkron, arus 41 diberikan kepada belitan stator.

    Motor dc saat ini berfungsi sebagai generator dc dan memberikan eksitasi medan

    dc kepada rotor. "eban sekarang boleh diberikan kepada motor sinkron. Motor

    sinkron seringkali dinyalakan dengan menggunakan belitan sangkar tupai (s6uirrel-

    cage) yang dipasang di hadapan kutub rotor. Motor kemudian dinyalakan seperti

    Page I

  • 8/16/2019 Pengertian Motor Induksi

    9/9

    halnya motor induksi hingga mencapai