Pengertian Masyarakat Mandani

8
A. Pengertian Masyarakat Madani (Civil Society) Istilah masyarakat madani sebenarnya hanya salah satu di antara beberapa istilah lain yang sering kali digunakan oranng dalam penerjemahan ke bahasa Indonesia. Di samping masyarakat madani, paranan kata lainnya yang sering digunakan adalah masyarakat warga atau masyarakat kewargaan, masyarakat sipil, masyarakat beradab, atau masyarakat berbudaya. Kata madani sendiri berasal dari dan terjadi dengan pengertian estimologi dengan masyarakat Madinah, yang kemudian menjadi ibu kota pertama pemerintahan muslim. Dalam banyak hal, pengertian masyarakat madani adalah masyarakat dimana anggotanya terdiri dari berbagai kelompok masyarakat yang berbeda etnis,agama,dan budaya. Akan tetapi, masyarakat tersebut dapat hidup dan bekerja sama secara damai, serta tiap anggota menghormati dan tunduk pada hukkum dan pemerintahan. Dalam masyarakat tersebut tidak dikenal privilege bagi kelompok masyarakat tertentu, baik birokra, militer, atau pun kelompok partai tertentu. Menurut Mohammad A.S. Hikam, Civil Society, adalah wilayah kehidupan sosial yang terorganisasi dan bercirikan sukarela, keswasembadaan, keswadayaan, kemandirian yang tinggi berhadapan dengan negara, dan terikat dengan norma atau hukum yang berlaku. Menurut Lary Diamond Civil Society adalah kehidupan sosial terorganisasi yang terbuka, sukarela, lahir secara mandiri, berswadaya, otonom dari negara, terikat pada hukum. Contohnya adalah : a) Perkumpulan/jaringan perdagangan. b) Perkumpulan keagamaan, suku, budaya yang membela hak kolektif, kepercayaan. c) Yayasan penyelenggara pendidikan, asosiasi penerbitan

description

masyarakat

Transcript of Pengertian Masyarakat Mandani

Page 1: Pengertian Masyarakat Mandani

A.Pengertian Masyarakat Madani (Civil Society)

Istilah masyarakat madani sebenarnya hanya salah satu di antara beberapa istilah lain yang sering kali digunakan oranng dalam penerjemahan ke bahasa Indonesia. Di samping masyarakat madani, paranan kata lainnya yang sering digunakan adalah masyarakat warga atau masyarakat kewargaan, masyarakat sipil, masyarakat beradab, atau masyarakat berbudaya. Kata madani sendiri berasal dari dan terjadi dengan pengertian estimologi dengan masyarakat Madinah, yang kemudian menjadi ibu kota pertama pemerintahan muslim.

Dalam banyak hal, pengertian masyarakat madani adalah masyarakat dimana anggotanya terdiri dari berbagai kelompok masyarakat yang berbeda etnis,agama,dan budaya. Akan tetapi, masyarakat tersebut dapat hidup dan bekerja sama secara damai, serta tiap anggota menghormati dan tunduk pada hukkum dan pemerintahan. Dalam masyarakat tersebut tidak dikenal privilege bagi kelompok masyarakat tertentu, baik birokra, militer, atau pun kelompok partai tertentu.

Menurut   Mohammad A.S. Hikam, Civil Society, adalah wilayah kehidupan sosial yang terorganisasi dan bercirikan sukarela, keswasembadaan, keswadayaan, kemandirian yang tinggi berhadapan dengan negara, dan terikat dengan norma atau hukum yang berlaku.

Menurut Lary Diamond Civil Society adalah kehidupan sosial terorganisasi yang terbuka, sukarela, lahir secara mandiri, berswadaya, otonom dari negara, terikat pada hukum.  Contohnya adalah :

a) Perkumpulan/jaringan perdagangan.b) Perkumpulan keagamaan, suku, budaya yang membela hak kolektif,

kepercayaan.c) Yayasan penyelenggara pendidikan, asosiasi penerbitand) Gerakan perlindungan konsumen, seperti perlindungan perempuan,

perlindungan etnis   minoritas, perlindungan kaum cacat, korban diskriminasi.

Menurut   Patrick Civil society atau masyarakat madani adalah jaringan kerja yang komplek dan organisasi-organisasi yang dibentuk secara sukarela, yang berbeda dari lembaga-lembaga negara yang resmi, bertindak secara mandiri atau dalam bekerjasama dengan lembaga-lembaga negara.

Page 2: Pengertian Masyarakat Mandani

B.Ciri – Ciri Masyarakat Madani Secara Umum :

1. Kepentingan warga negara lebih di utamakan dari pada kepentingan negara atau penguasa,sehingga antara kelompok masyarakat dapat hidup berdampingan secara damai tanpa membedakan ras,etnis,aadama keturunan dan pandangan poltik lainnya ,serta timbul sikap saling menghormati.

2. Warga negara dapat dengan bebas memilih wakil-wakilnya dalam pemilihan umum yang bebas,rahasia,jujur,dan adil guna membentuk pemerintah yang demokratis.

3. Dalam penyelengaaraan pemerintah selalu dipelihara 3 aspek;yaitu kesejahteraan,keadilan,dan kelestarian,yang memungkinkan dibangunnya perdamaian abadi.

4. Didalam pemerintahan dan kehidupan masyarakat,hak-hak manusia diakui dan dilindungi sehingga kesewenangan penguasa tidak akan terjadi.

Ciri pokok masyarakat madani menurut Prof. DR. A.S. Hikam, yaitu sebagai berikut :

a.     Kesukarelaan

Artinya suatu masyarakat madani bukanlah suatu masyarakat paksaan atau karena Indoktrinisasi. Keanggotaan masyarakat madani adalah keanggotaan dari pribadi yang bebas dan bertanggung jawab yang kuat karena diikat oleh keinginan bersama untuk mewujudakan keinginan tersebut.

b. Keswasembadaan

Seperti yang kita lihat keanggotaan yang sukarela untuk hidup bersama,tentunya tidak akan menggantungkan kehidupan kepada orang lain. Dia tidak tergantung pada Negara juga tidak tergantung pada lembaga-lembaga atau organisasi lain. Setiap

Page 3: Pengertian Masyarakat Mandani

anggota memiliki harga diri yang tinggi, yang percaya kepada kemampuan untuk berdiri sendiri bahkan untuk membantu orang lain yang kekurangan. Keanggotaan yang penuh percaya diri tersebut adalah anggota yang bertanggung jawab terhadap diri sendiri dan terhadap masyarakat.

c. Kemandirian

Berkaitan dengan ciri di atas, para anggota masyarakat madani adalah manusiamanusia yuang percaya diri, sehingga tidak bergantung kepada pemerintah orang lain termasuk Negara.

d. Keterkaitan pada nilai-nilai hukum yang disepakati bersama. Hal ini berarti suatu masyarakat madani adalah suatu masyarakat yang berdasarkan hukum dan bukan Negara kekuasaan. Hal-hal tersebut diantaranya : a. Kebhinekaan masyarakat, dimana kelompok masyarakat yang ada saling hidup berdampingan, tolong menolong, saling menghargai, dan dapat hidup dengan damai b. Terselanggaranya kehidupan yang demokratis baik dalam kehidupan bermasyarakat maupun berbangsa, dimana hak-hak warga Negara diakui dan dilindungi baik oleh aparat maupun masyarakat sendiri c. Bahwa untuk memelihara tata dalam masyarakat maka hukum dan keadilan perlu dijungjung tinggi baik oleh masyarakat maupun oleh pemerintah. d. Untuk mewujudkan suasana tentram dalam kehidupan bermasyarakat maka hak- hak warga Negara perlu diakui dan dilindungi baik oleh pemerintah maupun oleh masyarakat. 

Page 4: Pengertian Masyarakat Mandani

C.Demokratisasi Menuju Masyarakat Madani

Dalam Kenyataan terdapat keterkaitan yang erat antara penghargaan HAM, civil society, dan demokrasi. Pada awal abad ke 21 ini, demokratisasi penghargaan Ham menggejala hampir di seluruh belahan dunia. Rezim – rezim Diktator diruntuhkan oleh gerakan rakyat yang menuntut pemerintah berbasis kerakyatan yang lebih demokratis dan memperhatikan hak – hak rakyat. Kejadian ini dapat kita jumpai terutama di Negara – Negara berkembang , baik di Amerika Latin, Asia , maupun Afrika.

Demi terbentuknya civil society yang kuat dibutuhkan pemerintahan Negara yang benar – benar demokratis dan taat pada peraturan perundangan atau hukum yang berlaku. Selain itu, kebijakan politik yang ditetapkan harus berorientasi pada pemberdayaan masyarakat secara umum dan merata. Dari unsur rakyat/masyarakat dituntut untuk memenuhi syarat – syarat, antara lain adanya pemahaman yang sama, keyakinan yang saling percaya, satu hati dan saling tergantung, serta kesamaan pandangan tentang tujuan dan misi. Syarat – syarat tersebut sebagai berikut :

a. Pemahaman yang sama (One Standard)Pada tingkat awal diperlukan pemahaman bersama dikalangan

masyarakat, tentang apa dan bagaimana karakteristik masyarakat madani. Paling tidak secara konsepsional prinsip-prinsip dasar masyarakat madani harus dipahami secara bersama, sehingga relatif semua masyarakat dapat memahami apa yang digariskan dalam prinsip-prinsip dasar masyarakat madani tersebut.

Masyarakat harus memahami lebih dahulu bagaimana mekanisme sistem yang terdapat dalam masyarakat madanai itu dalam dinamika kehidupan masyarakat. Dengan pemahaman konsep, relatif akan menjadi lebih mudah bagi masyarakat untuk  melangkah menuju masyarakat

Page 5: Pengertian Masyarakat Mandani

madani. Karena itu sosialisasi tentang sistem masyarakat tersebut perlu dilaksanakan dengan memanfaatkan berbagai kesempatan yang ada.

b. Keyakinan (Confidence) dan Saling Percaya (Social Trust)Perlu menumbuhkan dan mengkondisikan keyakinan dikalangan

masyarakat bahwa masyarakat madani adalah bentuk masyarakat yang ideal, masyarakat pilihan yang terbaik dalam mewujudkan suatu sistem sosial yang dicita-citakan. Dengan keyakinan yang tumbuh dikalangan masyarakat proses untuk menuju masyarakat madani dapat dilakukan. Seiring dengan itu harus perlu ditumbuh kembangkan rasa saling percaya di kalangan masyarakat. Penanaman rasa saling percaya sangat diperlukan karena dalam sejarah orde baru telah menanamkan rasa curiga dalam kehidupan masyarakat pada awal kekuasaanya. Rasa kuatir akan adanya gangguan stabilitas dan pembangunan nasional maka pada awal pemerintahan Orde Baru “semua orang dicurigai”. Untuk mewujudkan cita-cita bersama yaitu membangun masyarakat madani rasa saling percaya antara komponen yang terdapat dalam masyarakat dengan baik. Rasa saling percaya antara lain dapat ditumbuhkan dengan meningkatkan rasa keadilan dan kejujuran dalam berbagai aspek kehidupan.

c. Satu hati dan Saling TergantungApabila telah terbentuk saling percaya dikalangan masyarakat tahap

berikutnya diperlukan juga kondisi kesepakatan, satu hati dan kebersamaan dalam menentukan arah kehidupan yang dicita-citakan. Untuk itu, refleksi dari kondisi kesepakatan, satu hati dan kebersamaan akan tergambar dengan semakin menguatnya rasa saling tergantung (interdependency) antara individu dengan kelompok dalam masyarakat. Dengan keadaan seperti itu, tingkat saling membutuhkan antara berbagai segmen masyarakat akan menjadi bagian terpenting dari moral kehidupan masyarakat dan akan menjamind. Kesamaan Pandangan tentang Tujuan dan Misi

Jika kondisi kesepakatan, satu hati dan kebersamaan sudah tertanam dalam kehidupan masyarakat, maka kesamaan pandangan baik mengenai tujuan dan misi menjadi lebih mudah untuk dapat diwujudkan. Karena semua lapisan segmen masyarakat ingin mewujudkan cita-cita yang sama dalam kehidupan m,asyarakat. Perbedaan-perbedaan yang ada dalam kehidupan masyarakat tentu tidak dapat dinafikan begitu saja. Tetapi perbedaan itu bukan untuk diarahkan menjadi satu yang bersifat Uniformity (keseagaman) atau Sameness (klesamaan), tetapi dalam wujud Unity (kesatuan) dan Onenees (satu kesamaan). Perbedaan

Page 6: Pengertian Masyarakat Mandani

tersebut juga menjadi kekayaan pluralisme dalam kehidupan masyarakat yang dicita-citakan bersama.

Tugas KewarganegaraanPerjanjian Internasional

Page 7: Pengertian Masyarakat Mandani

Oleh :

Mira Pellu Mira Wadu Muhamad Deka Saputra Nanda Do Lalu

Kelas : XI IPA 3Kelompok : 8