PENGERTIAN DASAR PERPAJAKAN -...

17

Transcript of PENGERTIAN DASAR PERPAJAKAN -...

Page 1: PENGERTIAN DASAR PERPAJAKAN - elib.unikom.ac.idelib.unikom.ac.id/files/disk1/374/jbptunikompp-gdl-sitikurnia... · dipaksakan oleh kekuasaan publik dari penduduk ... menjalankan pemerintahan.

PENGERTIAN DASARPENGERTIAN DASARPERPAJAKANPERPAJAKAN

Page 2: PENGERTIAN DASAR PERPAJAKAN - elib.unikom.ac.idelib.unikom.ac.id/files/disk1/374/jbptunikompp-gdl-sitikurnia... · dipaksakan oleh kekuasaan publik dari penduduk ... menjalankan pemerintahan.

PENGERTIAN PAJAKPENGERTIAN PAJAK

PajakPajak

Ajeg pungutan teratur pada waktu tertentu

Pa-ajeg

pungutan teratur terhadap hasil bumi sebesar 40% yang dihasilkan petaniuntuk diserahkan kepada raja dan pengurus desa.Besar kecilnya bagian yang diserahkan tersebut berdasarkan adat kebiasaan.

Page 3: PENGERTIAN DASAR PERPAJAKAN - elib.unikom.ac.idelib.unikom.ac.id/files/disk1/374/jbptunikompp-gdl-sitikurnia... · dipaksakan oleh kekuasaan publik dari penduduk ... menjalankan pemerintahan.

Definisi pajak yang diberikan para ahli di bidang keuangan Negara,Definisi pajak yang diberikan para ahli di bidang keuangan Negara,ekonomi maupun hukum manca negaraekonomi maupun hukum manca negara

1. Edwin Robert Anderson Seligman,1. Edwin Robert Anderson Seligman,Tax is a compulsory contribution from the person, to the government toTax is a compulsory contribution from the person, to the government todefray the expenses the expenses incurred in the common interest of alldefray the expenses the expenses incurred in the common interest of allwithout reference to special benefits conferred.without reference to special benefits conferred.Banyak yang berkeberatan atasBanyak yang berkeberatan atas without referencewithout reference karena bagaimanapunkarena bagaimanapunjuga uangjuga uang--uang pajak tersebut digunakan untuk produksi barang danuang pajak tersebut digunakan untuk produksi barang danjasa, jadijasa, jadi benefitbenefit diberikan kepada masyarakat, hanya tidak mudahdiberikan kepada masyarakat, hanya tidak mudahjuga uangjuga uang--uang pajak tersebut digunakan untuk produksi barang danuang pajak tersebut digunakan untuk produksi barang danjasa, jadijasa, jadi benefitbenefit diberikan kepada masyarakat, hanya tidak mudahdiberikan kepada masyarakat, hanya tidak mudahditunjukkan apalagi secara perorangan.ditunjukkan apalagi secara perorangan.

2. Leroy Beaulieu,2. Leroy Beaulieu,L’ impot et la contribution, soit directe soit dissimulee, que la PuissanceL’ impot et la contribution, soit directe soit dissimulee, que la Puissancepublique exige des habitants ou des biens pur subvenir aux depenses dupublique exige des habitants ou des biens pur subvenir aux depenses dugouvernment.gouvernment.Pajak adalah bantuan, baik secara langsung maupun tidak yangPajak adalah bantuan, baik secara langsung maupun tidak yangdipaksakan oleh kekuasaan publik dari penduduk atau dari barang, untukdipaksakan oleh kekuasaan publik dari penduduk atau dari barang, untukmenutupi belanja pemerintah.menutupi belanja pemerintah.

Page 4: PENGERTIAN DASAR PERPAJAKAN - elib.unikom.ac.idelib.unikom.ac.id/files/disk1/374/jbptunikompp-gdl-sitikurnia... · dipaksakan oleh kekuasaan publik dari penduduk ... menjalankan pemerintahan.

3. Ray M. Sommerfeld, Hershel M. Anderson, dan Horace R. Brock :3. Ray M. Sommerfeld, Hershel M. Anderson, dan Horace R. Brock :any nonpenal yet compulsory transfer of resources from the private to the publicany nonpenal yet compulsory transfer of resources from the private to the publicsector, levied on the basis of predetermined criteria and without receipt of asector, levied on the basis of predetermined criteria and without receipt of aspecific benefit of equal value, in order to accomplish some of a nation’sspecific benefit of equal value, in order to accomplish some of a nation’seconomic and social objectiveseconomic and social objectivesPajak adalah suaatu pengalihan sumber dari sektor swasta ke sektor pemerintah,Pajak adalah suaatu pengalihan sumber dari sektor swasta ke sektor pemerintah,bukan akibat pelanggaran hukum, namun wajib dilaksanakan, berdasarkanbukan akibat pelanggaran hukum, namun wajib dilaksanakan, berdasarkanketentuan yang ditetapkan lebih dahulu, tanpa mendapat imbalan yang langsungketentuan yang ditetapkan lebih dahulu, tanpa mendapat imbalan yang langsungdan proporsional, agar pemerintah dapat melaksanakan tugasdan proporsional, agar pemerintah dapat melaksanakan tugas--tugasnya untuktugasnya untukmenjalankan pemerintahan.menjalankan pemerintahan.

4. Prof. Dr. P.J.A. Andriani4. Prof. Dr. P.J.A. AndrianiPajak adalah iuran kepada negara (yang dapat dipaksakan) yang terutang olehPajak adalah iuran kepada negara (yang dapat dipaksakan) yang terutang olehyang wajib membayarnya menurut peraturanyang wajib membayarnya menurut peraturan--peraturan dengan tidak mendapatperaturan dengan tidak mendapatPajak adalah iuran kepada negara (yang dapat dipaksakan) yang terutang olehPajak adalah iuran kepada negara (yang dapat dipaksakan) yang terutang olehyang wajib membayarnya menurut peraturanyang wajib membayarnya menurut peraturan--peraturan dengan tidak mendapatperaturan dengan tidak mendapatprestasi kembali, yang langsung dapat ditunjuk, dan yang gunanya adalah untukprestasi kembali, yang langsung dapat ditunjuk, dan yang gunanya adalah untukmembiayai pengeluaranmembiayai pengeluaran--pengeluaran umum berhubung dengan tugas negarapengeluaran umum berhubung dengan tugas negarauntuk menyelenggarakan pemerintahan.untuk menyelenggarakan pemerintahan.

5. Prof. Dr. Rochmat Soemitro SH,5. Prof. Dr. Rochmat Soemitro SH,Pajak adalah iuran rakyat kepada kas negara (peralihan kekayaan dari sektorPajak adalah iuran rakyat kepada kas negara (peralihan kekayaan dari sektorpartikulir ke sektor pemerintah) berdasarkan undangpartikulir ke sektor pemerintah) berdasarkan undang--undang (dapat dipaksakan)undang (dapat dipaksakan)dengan tiada mendapat jasa timbal (tegen prestasi), yang langsung dapatdengan tiada mendapat jasa timbal (tegen prestasi), yang langsung dapatditunjukkan dan digunakan untuk membiayai pengeluaran umum.ditunjukkan dan digunakan untuk membiayai pengeluaran umum.

Page 5: PENGERTIAN DASAR PERPAJAKAN - elib.unikom.ac.idelib.unikom.ac.id/files/disk1/374/jbptunikompp-gdl-sitikurnia... · dipaksakan oleh kekuasaan publik dari penduduk ... menjalankan pemerintahan.

CiriCiri--ciri atau unsur pokok yang terdapatciri atau unsur pokok yang terdapatpada pengertianpada pengertian pajakpajak

1. Pajak dipungut berdasarkan undang1. Pajak dipungut berdasarkan undang--undangundangyang memikul beban pajak adalah rakyat, masalahyang memikul beban pajak adalah rakyat, masalah tax basetax base dandan tax ratetax rate harus melaluiharus melaluipersetujuan rakyat yang diwakili oleh lembaga perwakilan rakyat. Hasil persetujuan tersebutpersetujuan rakyat yang diwakili oleh lembaga perwakilan rakyat. Hasil persetujuan tersebutdituangkan dalam suatu undangdituangkan dalam suatu undang--undang yang harus dipatuhi oleh setiap pihak yangundang yang harus dipatuhi oleh setiap pihak yangdikenakan kewajiban perpajakan.dikenakan kewajiban perpajakan.

2. P2. Pajak dapat dipaksakanajak dapat dipaksakanJika tidak dipenuhinya kewajiban perpajakan maka Wajib Pajak dapat dikenakan tindakanJika tidak dipenuhinya kewajiban perpajakan maka Wajib Pajak dapat dikenakan tindakanJika tidak dipenuhinya kewajiban perpajakan maka Wajib Pajak dapat dikenakan tindakanJika tidak dipenuhinya kewajiban perpajakan maka Wajib Pajak dapat dikenakan tindakanhukum oleh pemerintah berdasarkan undanghukum oleh pemerintah berdasarkan undang--undang.undang.Tindakan hukum atas pelanggaran peraturan perundangTindakan hukum atas pelanggaran peraturan perundang--undangan dapat dikenakan sanksiundangan dapat dikenakan sanksiadministrasi maupun sanksi pidana fiskal (UU no.16 tahun 2000).administrasi maupun sanksi pidana fiskal (UU no.16 tahun 2000).Sanksi administrasi merupakan sanksi yang ditujukan bagi Wajib Pajak yang terlambat atauSanksi administrasi merupakan sanksi yang ditujukan bagi Wajib Pajak yang terlambat atautidak menyampaikan Surat Pemberitahuan (SPT) Masa maupun Tahunan.tidak menyampaikan Surat Pemberitahuan (SPT) Masa maupun Tahunan.Tindak pidana fiskal merupakan tindak pidana atau perbuatan yang dilakukan wajib pajakTindak pidana fiskal merupakan tindak pidana atau perbuatan yang dilakukan wajib pajakyang oleh undangyang oleh undang--undang diancam pidana , karena melawan atau bertentangan denganundang diancam pidana , karena melawan atau bertentangan denganhukum, yang dapat merugikan masyarakat dan negara dilakukan dibidang perpajakan.hukum, yang dapat merugikan masyarakat dan negara dilakukan dibidang perpajakan.

Tindak pidana fiskal yang melawan atau bertentangan dengan hukum:Tindak pidana fiskal yang melawan atau bertentangan dengan hukum:a. alfa tidak menyampaikan SPT atau menyampaikan SPT dengan tidak benar,a. alfa tidak menyampaikan SPT atau menyampaikan SPT dengan tidak benar,b. sengaja tidak memenuhi kewajiban perpajakan yang berakibat merugikan negara,b. sengaja tidak memenuhi kewajiban perpajakan yang berakibat merugikan negara,c. pengulangan tindak pidanac. pengulangan tindak pidanad. Sangsi yang dapat dijatuhkan adalah hukuman pidana penjara.d. Sangsi yang dapat dijatuhkan adalah hukuman pidana penjara.

Page 6: PENGERTIAN DASAR PERPAJAKAN - elib.unikom.ac.idelib.unikom.ac.id/files/disk1/374/jbptunikompp-gdl-sitikurnia... · dipaksakan oleh kekuasaan publik dari penduduk ... menjalankan pemerintahan.

3. Diperuntukkan bagi keperluan pembiayaan umum pemerintah3. Diperuntukkan bagi keperluan pembiayaan umum pemerintahPemerintah dalam menjalankan fungsinya, seperti melaksanakan ketertiban,Pemerintah dalam menjalankan fungsinya, seperti melaksanakan ketertiban,mengusahakan kesejahteraan, melaksanakan fungsi pertahanan, dan fungsimengusahakan kesejahteraan, melaksanakan fungsi pertahanan, dan fungsipenegakan keadilan, membutuhkan dana untuk pembiayaannya. Dana yangpenegakan keadilan, membutuhkan dana untuk pembiayaannya. Dana yangdiperoleh dari rakyat dalam bentuk pajak digunakan untuk memenuhi biaya atasdiperoleh dari rakyat dalam bentuk pajak digunakan untuk memenuhi biaya atasfungsifungsi--fungsi yang harus dilakukan pemerintah tersebut.fungsi yang harus dilakukan pemerintah tersebut.

4. Tidak dapat ditunjukkannya kontraprestasi secara langsung4. Tidak dapat ditunjukkannya kontraprestasi secara langsungWajib Pajak tidak mendapatkan imbalan secara langsung dengan apa yang telahWajib Pajak tidak mendapatkan imbalan secara langsung dengan apa yang telahdibayarkannya pada pemerintah.dibayarkannya pada pemerintah.Wajib Pajak hanya dapat merasakan secara tidak langsung bentukWajib Pajak hanya dapat merasakan secara tidak langsung bentuk--bentukbentukkontraprestasi dari pemerintah. Seperti melihat banyak dibangunnya fasilitaskontraprestasi dari pemerintah. Seperti melihat banyak dibangunnya fasilitasumum dan prasarana yang dibiayai dari APBN atau APBD.umum dan prasarana yang dibiayai dari APBN atau APBD. Merasakan keamananMerasakan keamananumum dan prasarana yang dibiayai dari APBN atau APBD.umum dan prasarana yang dibiayai dari APBN atau APBD. Merasakan keamananMerasakan keamanandan stabilitas negara karena aparatur negara maupun prasarana dan saranadan stabilitas negara karena aparatur negara maupun prasarana dan saranapertahanan dan keamanan negara telah dibiayai dengan pajak.pertahanan dan keamanan negara telah dibiayai dengan pajak.

5. Berfungsi sebagai budgeter dan regulerend5. Berfungsi sebagai budgeter dan regulerendFungsi budgetair (anggaran), pajak berfungsi mengisi kas negara atau anggaranFungsi budgetair (anggaran), pajak berfungsi mengisi kas negara atau anggaranpendapatan negara, yang digunakan untuk keperluan pembiayaan umumpendapatan negara, yang digunakan untuk keperluan pembiayaan umumpemerintah baik rutin maupun untuk pembangunan.pemerintah baik rutin maupun untuk pembangunan.Fungsi regulerend adalah pajak berfungsi sebagai alat untuk mengatur atau alatFungsi regulerend adalah pajak berfungsi sebagai alat untuk mengatur atau alatuntuk melaksanakan kebijakan yang ditetapkan negara dalam bidang ekonomiuntuk melaksanakan kebijakan yang ditetapkan negara dalam bidang ekonomisosial untuk mencapai tujuan tertentu.sosial untuk mencapai tujuan tertentu.

Page 7: PENGERTIAN DASAR PERPAJAKAN - elib.unikom.ac.idelib.unikom.ac.id/files/disk1/374/jbptunikompp-gdl-sitikurnia... · dipaksakan oleh kekuasaan publik dari penduduk ... menjalankan pemerintahan.

FUNGSI PAJAKFUNGSI PAJAKFUNGSI BUDGETAIR fungsi utama pajak, atau fungsi fiskal

pajak dipergunakan sebagai alat untuk memasukkan dana secaraoptimal ke kas negara berdasarkan undang-undang perpajakan

Untuk membiayai tugas-tugas rutin negara dan membiayaipelaksanaan pembangunan nasional.

FUNGSI REGULERENT Fungsi tambahan

pajak merupakan alat kebijakan pemerintah untukmencapai tujuan tertentu.

pajak dimaksudkan pula sebagai usaha pemerintah untuk ikutandil dalam hal mengatur dan bilamana perlu mengubahsusunan pendapatan dan kekayaan dalam sektor swasta

Page 8: PENGERTIAN DASAR PERPAJAKAN - elib.unikom.ac.idelib.unikom.ac.id/files/disk1/374/jbptunikompp-gdl-sitikurnia... · dipaksakan oleh kekuasaan publik dari penduduk ... menjalankan pemerintahan.

FaktorFaktor--faktor yang mempengaruhi dan menentukan optimalisasifaktor yang mempengaruhi dan menentukan optimalisasipemasukan dana ke kas Negara melalui pemungutan pajak :pemasukan dana ke kas Negara melalui pemungutan pajak :

1. Kejelasan dan kepastian peraturan perundang1. Kejelasan dan kepastian peraturan perundang--undangan perpajakanundangan perpajakanUndangUndang--undang yang jelas, sederhana, mudah dimengerti akan memberiundang yang jelas, sederhana, mudah dimengerti akan memberipenafsiran yang sama bagi wajib pajak dan fiskus, tidak ada salah interprestasi,penafsiran yang sama bagi wajib pajak dan fiskus, tidak ada salah interprestasi,akan menimbulkan motivasi pemenuhan kewajiban perpajakan sebagaimanaakan menimbulkan motivasi pemenuhan kewajiban perpajakan sebagaimanamestinya, hal ini akan memperlancar penerimaan negara dari sektor pajak.mestinya, hal ini akan memperlancar penerimaan negara dari sektor pajak.Kesadaran dan kepatuhan pemenuhan kewajiban perpajakan akan terbentukKesadaran dan kepatuhan pemenuhan kewajiban perpajakan akan terbentukdengan peraturan yang tidak berbelitdengan peraturan yang tidak berbelit--belit.belit.

2. Tingkat intelektual masyarakat2. Tingkat intelektual masyarakat2. Tingkat intelektual masyarakat2. Tingkat intelektual masyarakatDengan tingkat intelektual yang cukup baik :Dengan tingkat intelektual yang cukup baik :-- makin mudah bagi wajib pajak untuk memahami peraturan perundangmakin mudah bagi wajib pajak untuk memahami peraturan perundang--undangan perpajakan yang berlaku.undangan perpajakan yang berlaku.-- Wajib pajak dapat melaksanakan administrasi perpajakan, seperti menghitungWajib pajak dapat melaksanakan administrasi perpajakan, seperti menghitungpajak terutang atau mengisi Surat Pemberitahuanpajak terutang atau mengisi Surat Pemberitahuan-- dapat memahami bahwa dengan tidak memenuhi peraturan maka akandapat memahami bahwa dengan tidak memenuhi peraturan maka akanmenerima sanksi baik sanksi administrasi maupun pidana fiskal. Maka akanmenerima sanksi baik sanksi administrasi maupun pidana fiskal. Maka akandiwujudkan masyarakat yang sadar pajak dan mau memenuhi kewajibandiwujudkan masyarakat yang sadar pajak dan mau memenuhi kewajibanperpajakannya.perpajakannya.

Page 9: PENGERTIAN DASAR PERPAJAKAN - elib.unikom.ac.idelib.unikom.ac.id/files/disk1/374/jbptunikompp-gdl-sitikurnia... · dipaksakan oleh kekuasaan publik dari penduduk ... menjalankan pemerintahan.

3. Kualitas petugas pajak (intelektual, keterampilan, integritas, moral tinggi)3. Kualitas petugas pajak (intelektual, keterampilan, integritas, moral tinggi)Kualitas petugas pajak sangat menentukan efektivitas undangKualitas petugas pajak sangat menentukan efektivitas undang--undang danundang danperaturan perpajakan. Petugas pajak memiliki reputasi yang baik sepanjang yangperaturan perpajakan. Petugas pajak memiliki reputasi yang baik sepanjang yangmenyangkut kecakapan teknis, efisien, dan efektif dalam hal kecepatan, tepat danmenyangkut kecakapan teknis, efisien, dan efektif dalam hal kecepatan, tepat dankeputusan yang adil.keputusan yang adil.Petugas pajak yang berhubungan dengan masyarakat pembayar pajak harusPetugas pajak yang berhubungan dengan masyarakat pembayar pajak harusmemiliki intelektualitas tinggi, terlatih baik, digaji baik, dan bermoral tinggi.memiliki intelektualitas tinggi, terlatih baik, digaji baik, dan bermoral tinggi.Petugas pajak harus berkompeten di bidangnya, dapat menggali obyekPetugas pajak harus berkompeten di bidangnya, dapat menggali obyek--obyekobyekpajak yang menurut undangpajak yang menurut undang--undang harus dikenakan pajak, tidak begitu sajaundang harus dikenakan pajak, tidak begitu sajamempercayai keterangan dan laporan keuangan Wajib Pajak.mempercayai keterangan dan laporan keuangan Wajib Pajak.

4. Sistem administrasi perpajakan yang tepat4. Sistem administrasi perpajakan yang tepatAdministrasi perpajakan hendaklah merupakan prioritas tertinggi karenaAdministrasi perpajakan hendaklah merupakan prioritas tertinggi karenaAdministrasi perpajakan hendaklah merupakan prioritas tertinggi karenaAdministrasi perpajakan hendaklah merupakan prioritas tertinggi karenakemampuan pemerintah untuk menjalankan fungsinya secara efektif bergantungkemampuan pemerintah untuk menjalankan fungsinya secara efektif bergantungkepada jumlah uang yang dapat diperolehnya melalui pemungutan pajak.kepada jumlah uang yang dapat diperolehnya melalui pemungutan pajak.Sistem administrasi memegang peran penting. UnitSistem administrasi memegang peran penting. Unit--unit penting sebagai kunciunit penting sebagai kuncistrategis dalam organisasi pengadministrasian (Kantor Pelayanan Pajak) sebagaistrategis dalam organisasi pengadministrasian (Kantor Pelayanan Pajak) sebagaioperating armsoperating arms dari pemerintah harus memiliki sistem administasi pajak yangdari pemerintah harus memiliki sistem administasi pajak yangtepat. Sistem Informasi Pajak yang terintegrasi dengan menggunakan Intranettepat. Sistem Informasi Pajak yang terintegrasi dengan menggunakan Intranetakan lebih memudahkan konfirmasi antar unit kunci strategis (KPP) dan jugaakan lebih memudahkan konfirmasi antar unit kunci strategis (KPP) dan jugauntuk memudahkan Wajib Pajak yang melakukan restitusi, dalam hal penerimaanuntuk memudahkan Wajib Pajak yang melakukan restitusi, dalam hal penerimaanjawaban konfirmasi.jawaban konfirmasi.

Page 10: PENGERTIAN DASAR PERPAJAKAN - elib.unikom.ac.idelib.unikom.ac.id/files/disk1/374/jbptunikompp-gdl-sitikurnia... · dipaksakan oleh kekuasaan publik dari penduduk ... menjalankan pemerintahan.

Fungsi regulerend padaFungsi regulerend pada Tax ReformTax Reform Tahun 2000Tahun 2000

1. pasal 5 UU No.18 tahun 2000 tentang Pajak Pertambahan Nilai1. pasal 5 UU No.18 tahun 2000 tentang Pajak Pertambahan Nilai

Disamping mengenakan Pajak Pertambahan Nilai maka ada beberapa BarangDisamping mengenakan Pajak Pertambahan Nilai maka ada beberapa BarangKena Pajak yang dikenakan juga Pajak Atas Barang Mewah.Kena Pajak yang dikenakan juga Pajak Atas Barang Mewah.

Pertimbangan yang mendasari peraturan tersebut adalah bahwaPertimbangan yang mendasari peraturan tersebut adalah bahwa-- perlunya keseimbangan pembebanan pajak antara konsumen yangperlunya keseimbangan pembebanan pajak antara konsumen yangberpenghasilan rendah dengan konsumen yang berpenghasilan tinggiberpenghasilan rendah dengan konsumen yang berpenghasilan tinggi-- perlu adanya pengendalian pola konsumsi atas Barang Kena Pajak yangperlu adanya pengendalian pola konsumsi atas Barang Kena Pajak yangtergolong Mewahtergolong Mewahtergolong Mewahtergolong Mewah-- perlu adanya perlindungan terhadap produsen kecil atau tradisionalperlu adanya perlindungan terhadap produsen kecil atau tradisional-- perlu untuk mengamankan penerimaan negara.perlu untuk mengamankan penerimaan negara.

Yang dimaksud dengan Barang Kena Pajak yang tergolong Mewah dalam hal iniYang dimaksud dengan Barang Kena Pajak yang tergolong Mewah dalam hal iniadalahadalah-- bahwa barang tersebut bukan merupakan barang kebutuhan pokokbahwa barang tersebut bukan merupakan barang kebutuhan pokok-- barang tersebut dikonsumsi oleh masyarakat tertentubarang tersebut dikonsumsi oleh masyarakat tertentu-- pada umumnya barang tersebut dikonsumsi oleh masyarakat berpenghasilanpada umumnya barang tersebut dikonsumsi oleh masyarakat berpenghasilantinggitinggi-- barang tersebut dikonsumsi untuk menunjukkan statusbarang tersebut dikonsumsi untuk menunjukkan status-- apabila dikonsumsi dapat merusak kesehatan dan moral masyarakat, sertaapabila dikonsumsi dapat merusak kesehatan dan moral masyarakat, sertamengganggu ketertiban masyarakat, serta mengganggu ketertiban masyarakat,mengganggu ketertiban masyarakat, serta mengganggu ketertiban masyarakat,seperti minuman beralkoholseperti minuman beralkohol

Page 11: PENGERTIAN DASAR PERPAJAKAN - elib.unikom.ac.idelib.unikom.ac.id/files/disk1/374/jbptunikompp-gdl-sitikurnia... · dipaksakan oleh kekuasaan publik dari penduduk ... menjalankan pemerintahan.

2. pasal 16B UU No.18 tahun 2000 tentang Pajak Pertambahan Nilai2. pasal 16B UU No.18 tahun 2000 tentang Pajak Pertambahan Nilai

Dengan Peraturan Pemerintah dapat ditetapkan bahwa pajak terutang tidak dipungut sebagianDengan Peraturan Pemerintah dapat ditetapkan bahwa pajak terutang tidak dipungut sebagianatau seluruhnya baik untuk sementara waktu atau selamanya, atau dibebaskan dariatau seluruhnya baik untuk sementara waktu atau selamanya, atau dibebaskan daripengenaan pajak untuk:pengenaan pajak untuk:a. kegiatan di kawasan tertentu atau tempat tertentu di dalam daerah Pabean.a. kegiatan di kawasan tertentu atau tempat tertentu di dalam daerah Pabean.b. Penyerahan Barang Kena Pajak tertentu atau penyerahan Jasa Kena Pajak tertentub. Penyerahan Barang Kena Pajak tertentu atau penyerahan Jasa Kena Pajak tertentuc. Impor Barang kena Pajak tertentuc. Impor Barang kena Pajak tertentud. Pemanfaatan Barang Kena Pajak tidak berwujud tertentu dari Luar Daerah Pabean di dalamd. Pemanfaatan Barang Kena Pajak tidak berwujud tertentu dari Luar Daerah Pabean di dalamDaerah PabeanDaerah Pabeane. Pemanfaatan Jasa kena Pajak tertentu dari luar Daerah Pabean di dalam Daerah Pabeane. Pemanfaatan Jasa kena Pajak tertentu dari luar Daerah Pabean di dalam Daerah Pabean

Tujuan diberikannya kemudahan untuk memberikan fasilitas perpajakan yang benarTujuan diberikannya kemudahan untuk memberikan fasilitas perpajakan yang benar--benarbenardiperlukan terutama untuk berhasilnya sektordiperlukan terutama untuk berhasilnya sektor--sektor kegiatan ekonomi yang berprioritas tinggisektor kegiatan ekonomi yang berprioritas tinggidalam skala nasional, mendorong perkembangan dunia usaha dan meningkatkan daya saing,dalam skala nasional, mendorong perkembangan dunia usaha dan meningkatkan daya saing,dalam skala nasional, mendorong perkembangan dunia usaha dan meningkatkan daya saing,dalam skala nasional, mendorong perkembangan dunia usaha dan meningkatkan daya saing,mendukung pertahanan nasional, serta memperlancar pembangunan nasional.mendukung pertahanan nasional, serta memperlancar pembangunan nasional.

Kemudahan perpajakan yang diatur dalam pasal ini diberikan terbatas untuk:Kemudahan perpajakan yang diatur dalam pasal ini diberikan terbatas untuk:-- mendorong ekspor yang merupakan prioritas nasional di Kawasan Berikat dan Entreportmendorong ekspor yang merupakan prioritas nasional di Kawasan Berikat dan EntreportProduksi untuk tujuan ekspor (EPTE) atau untuk pengembangan wilayah lain dalam DaerahProduksi untuk tujuan ekspor (EPTE) atau untuk pengembangan wilayah lain dalam DaerahPabean yang dibentuk khusus untuk maksud tersebutPabean yang dibentuk khusus untuk maksud tersebut-- menampung kemungkinan perjanjian dengan negara atau negara lain dalam bidangmenampung kemungkinan perjanjian dengan negara atau negara lain dalam bidangperdagangan dan investasiperdagangan dan investasi-- mendorong peningkatan kesehatan masyarakat melalui pengadaan vaksinmendorong peningkatan kesehatan masyarakat melalui pengadaan vaksin--vaksin yangvaksin yangdiperlukan dalam rangka Program Imunisasi Nasionaldiperlukan dalam rangka Program Imunisasi Nasional

Page 12: PENGERTIAN DASAR PERPAJAKAN - elib.unikom.ac.idelib.unikom.ac.id/files/disk1/374/jbptunikompp-gdl-sitikurnia... · dipaksakan oleh kekuasaan publik dari penduduk ... menjalankan pemerintahan.

3. pasal 16C UU No.18 Tahun 2000 tentang Pajak Pertambahan Nilai,3. pasal 16C UU No.18 Tahun 2000 tentang Pajak Pertambahan Nilai,

Kegiatan membangun sendiri yang dilakukan tidak dalam kegiatan usahaKegiatan membangun sendiri yang dilakukan tidak dalam kegiatan usahaatau pekerjaannya dikenakan Pajak Pertambahan Nilai denganatau pekerjaannya dikenakan Pajak Pertambahan Nilai denganpertimbangan untuk mencegah terjadinya penghindaran pengenaan Pajakpertimbangan untuk mencegah terjadinya penghindaran pengenaan PajakPertambahan Nilai.Pertambahan Nilai.

Untuk melindungi masyarakat yang berpenghasilan rendah dari pengenaanUntuk melindungi masyarakat yang berpenghasilan rendah dari pengenaanPajak Pertambahan Nilai atas kegiatan membangun sendiri, maka diaturPajak Pertambahan Nilai atas kegiatan membangun sendiri, maka diaturbatasan kegiatan membangun sendiri dengan Keputusan Menteribatasan kegiatan membangun sendiri dengan Keputusan MenteriKeuangan.Keuangan.

Syarat kegiatan membangun sendiri dikenakan PPN adalahSyarat kegiatan membangun sendiri dikenakan PPN adalahdilakukan tidak dalam kegiatan usaha atau pekerjaandilakukan tidak dalam kegiatan usaha atau pekerjaanyang dibangun adalah bangunan untuk tempat tinggal tidak termasukyang dibangun adalah bangunan untuk tempat tinggal tidak termasukfasilitas penunjang, jika untuk tempat usaha maka termasuk semua fasilitasfasilitas penunjang, jika untuk tempat usaha maka termasuk semua fasilitaspenunjangpenunjangluas bangunan 200m2 atau lebihluas bangunan 200m2 atau lebihbangunan bersifat permanenbangunan bersifat permanen

Page 13: PENGERTIAN DASAR PERPAJAKAN - elib.unikom.ac.idelib.unikom.ac.id/files/disk1/374/jbptunikompp-gdl-sitikurnia... · dipaksakan oleh kekuasaan publik dari penduduk ... menjalankan pemerintahan.

4. pasal 31A UU No.17 tahun 20004. pasal 31A UU No.17 tahun 2000 tentang Pajak Penghasilantentang Pajak Penghasilan..

Kepada Wajib pajak yang melakukan penanaman modal di bidangKepada Wajib pajak yang melakukan penanaman modal di bidang--bidang usaha tertentu dan atau di daerahbidang usaha tertentu dan atau di daerah--daerah tertentu dapat diberikandaerah tertentu dapat diberikanfasilitas perpajakan dalam bentuk :fasilitas perpajakan dalam bentuk :

–– pengurangan penghasilan netto paling tinggi 30% dari jumlah penanamanpengurangan penghasilan netto paling tinggi 30% dari jumlah penanamanyang dilakukanyang dilakukan

–– penyusutan dan amortisasi yang dipercepatpenyusutan dan amortisasi yang dipercepat–– kompensasi kerugian yang lebih lama tetapi tidak lebih dari 10 tahunkompensasi kerugian yang lebih lama tetapi tidak lebih dari 10 tahun

pengenaan pajak penghasilan atas dividen sebesar 10% kecuali apabilapengenaan pajak penghasilan atas dividen sebesar 10% kecuali apabilatarif menurut perjanjian perpajakan yang berlaku menetapkan lebihtarif menurut perjanjian perpajakan yang berlaku menetapkan lebihtarif menurut perjanjian perpajakan yang berlaku menetapkan lebihtarif menurut perjanjian perpajakan yang berlaku menetapkan lebihrendah.rendah.

Tujuan diberikannya kemudahan pajak ini adalah untuk mendorongTujuan diberikannya kemudahan pajak ini adalah untuk mendorongkegiatan investasi langsung di Indonesia baik melalui penanaman modalkegiatan investasi langsung di Indonesia baik melalui penanaman modalasing maupun penanaman modal dalam negeri di bidangasing maupun penanaman modal dalam negeri di bidang--bidang usahabidang usahatertentu dan daerahtertentu dan daerah--daerah tertentu yang mendapat prioritas tinggi dalamdaerah tertentu yang mendapat prioritas tinggi dalamskala nasional, khususnya penggalakan ekspor.skala nasional, khususnya penggalakan ekspor.

Selain itu kemudahan pajak juga diberikan untuk mendorongSelain itu kemudahan pajak juga diberikan untuk mendorongpengembangan daerah terpencil, seperti yang banyak terdapat dipengembangan daerah terpencil, seperti yang banyak terdapat dikawasan Timur Indonesia, dalam rangka pemerataan pembangunan.kawasan Timur Indonesia, dalam rangka pemerataan pembangunan.

Page 14: PENGERTIAN DASAR PERPAJAKAN - elib.unikom.ac.idelib.unikom.ac.id/files/disk1/374/jbptunikompp-gdl-sitikurnia... · dipaksakan oleh kekuasaan publik dari penduduk ... menjalankan pemerintahan.

ASAS PEMUNGUTAN PAJAKASAS PEMUNGUTAN PAJAK

Asas Domisili

Asas Sumber

Pengenaan pajak tergantung padatempat tinggal (domisili) Wajib Pajak.

Cara pemungutan pajak yang bergantungAsas Sumber

Asas Kebangsaan

Cara pemungutan pajak yang bergantungpada sumber dimana obyek pajak diperoleh.

Cara yang berdasarkan kebangsaanmenghubungkan pengenaan pajakdengan kebangsaan dari suatu negara.

Page 15: PENGERTIAN DASAR PERPAJAKAN - elib.unikom.ac.idelib.unikom.ac.id/files/disk1/374/jbptunikompp-gdl-sitikurnia... · dipaksakan oleh kekuasaan publik dari penduduk ... menjalankan pemerintahan.

CARA PEMUNGUTAN PAJAKCARA PEMUNGUTAN PAJAK

Sistem Fiktif

Sistem Nyata

Penghitungan pajak terutang dengansuatu anggapan

Sistem Nyata

Sistem Campuran

mendasarkan pengenaan pajak padapenghasilan yang sungguh-sungguh diperolehdalam setiap tahun pajak

mendasarkan pengenaan pajaknya ataskedua stelsel diatas, yaitu nyata dan fiktif

Page 16: PENGERTIAN DASAR PERPAJAKAN - elib.unikom.ac.idelib.unikom.ac.id/files/disk1/374/jbptunikompp-gdl-sitikurnia... · dipaksakan oleh kekuasaan publik dari penduduk ... menjalankan pemerintahan.

JENIS PUNGUTAN DI INDONESIAJENIS PUNGUTAN DI INDONESIA

Pajak Pusat

Pajak Daerah

pemungutannya dilaksanakan oleh pemerintah pusatPPh, PPN, PBB, BM, BPHTB

pungutan wajib atas orang pribadi atau Badan yang dilakukan olehpemerintah daerah tanpa kontraprestai secara langsung yang seimbang

DT I : Kend bmotorBea Balik NamaPemanfaatan air tanah

DT II : Pajak Hotel & restaurantPajak Hiburan, Reklame

Restribusi Daerah

Penerimaan Bukan Pajak

Bea dan Cukai

pungutan daerah sebagai pembayaran atas jasa atau pemberianizin tertentu yang khusus disediakan dan atau diberikan olehpemerintah daerah untuk kepentingan orang pribadi atau badan.

penerimaan jasa giro, sisa anggaran pembangunan & rutinRoyalti di bidang perikanan, kehutanan dan pertambanganDividen, pembagian laba,Penerimaan dari pelayanan pemerintah : pendidikan, kesehatanDenda, sanksi, pelelanganHibah dari dalam dan luar negeri

Page 17: PENGERTIAN DASAR PERPAJAKAN - elib.unikom.ac.idelib.unikom.ac.id/files/disk1/374/jbptunikompp-gdl-sitikurnia... · dipaksakan oleh kekuasaan publik dari penduduk ... menjalankan pemerintahan.

PENGGOLONGAN JENIS PAJAKPENGGOLONGAN JENIS PAJAK

Pajak Langsung Pajak Tidak Langsung

Pajak Subyektif Pajak Obyektif

Pajak Pusat Pajak Daerah