pengertian dan jenis konektor pada power supply.docx

6
Pengertian , Fungsi dan Jenis konektor pada Power Supply 13 OKTOBER 2014 | IYANFP Power supply adalah perangkat keras yang berfungsi untuk menyuplai tegangan langsung kekomponen dalam casing yang membutuhkan tegangan, misalnya motherboard, hardisk, kipas, dll. Input power supply berupa arus bolak-balik (AC) sehingga power supplyharus mengubah tegangan AC menjadi DC (arus searah), karena hardware komputer hanya dapat beroperasi dengan arus DC. Power supply berupa kotak yang umumnya diletakan dibagian belakang atas casing. Besarnya listrik yang mampu ditangani power supply ditentukan oleh dayanya dan dihitung dengan satuan Watt. Fungsi Power Supply dalam komponen komputer sangat vital, karena power supply merupakan pembagi arus untuk semua perangkat khususnya motherboard. Power Supply berfungsi untuk mengubah

Transcript of pengertian dan jenis konektor pada power supply.docx

Page 1: pengertian dan jenis konektor pada power supply.docx

Pengertian , Fungsi dan Jenis konektor pada Power Supply13 OKTOBER 2014 | IYANFP

Power  supply  adalah perangkat keras yang berfungsi untuk

menyuplai  tegangan langsung kekomponen dalam casing yang

membutuhkan tegangan, misalnya motherboard, hardisk, kipas, dll. Input

power supply berupa arus bolak-balik (AC) sehingga power supplyharus

mengubah tegangan AC menjadi DC (arus searah), karena hardware

komputer hanya dapat beroperasi dengan arus DC. Power supply berupa

kotak yang umumnya diletakan dibagian belakang atas casing.

Besarnya listrik yang mampu ditangani power supply ditentukan oleh

dayanya dan dihitung dengan satuan Watt.

 

Fungsi Power Supply dalam komponen komputer sangat vital, karena

power supply merupakan pembagi arus untuk semua perangkat khususnya

motherboard. Power Supply berfungsi untuk mengubah tegangan dari arus

AC menjadi tegangan DC, itu di karenakan hardware di dalam komputer

hanya dapat beroperasi dengan arus DC.

Page 2: pengertian dan jenis konektor pada power supply.docx

Pengertian dari power supply adalah sebuah perangkat yang terdapat di

dalam CPU yang berfungsi untuk menyalurkan arus listrik ke berbagai

peralatan komputer. Fungsi power supply yang kurang baik/rusak dapat

menghasilkan tegangan DC  yang tidak rata dan banyak riaknya (ripple). Jika

digunakan dalam jangka waktu yang cukup lama akan menyebabkan

kerusakan pada komponen computer, misalnya Harddisk.

Cara kerja power supply tidaklah sesulit yang kita lihat, kita hanya

cukup menekan tombol power pada casing, yang terjadi adalah power

supply akan melakukan cek dan tes sebelum membiarkan sistem start. Jika

tes telah sukses, power supply mengirim sinyal khusus pada motherboard,

yang disebut power good.

Jenis-Jenis Power Supply yang terdapat pada kebanyakan komputer

sekarang ini terbagi menjadi dua jenis. Kedua jenis power supply tersebut

adalah Power Supply AT dan Power Supply ATX. Dari kedua jenis power

supply tersebut memiliki beberapa perbedaan dan fungsinya. Power supply

sendiri sejatinya adalah peragkat keras yang terdapat dalam CPU computer

yang berfungsi untuk mengatur daya atau tegangan yang dibutuhkan oleh

komponen-komponen yang terdapat pada peralatan komputer. Beberapa

comtoh komponen computer yang membutuhkan bantuan power supply

adalah kipas headsink, hardisk, CD room dan motherboard.

Contoh Gambar Jenis-Jenis Power Supply

1. Power supply AT

Power Supply AT merupakan jenis power supply yang tergolong lawas. Pada

masa kejayaannya, power supply jenis ini banyak digunakan oleh komputer

Pentium II dan juga Pentium III. Meskipun kini sangat jarang ditemui, namun

Power Supply AT sesungguhnya memiliki berbagai kelebihan. Power supply

jenis ini memiliki kabel power yang terhubung ke motherboard yang terbagi

menjadi dua, yaitu konektor P8 dan P9. Resiko kesalahan pemasangan

Page 3: pengertian dan jenis konektor pada power supply.docx

dengan menggunakan power supply jenis ini pun sangat sedikit, mengingat

untuk pemasangannya dibutuhkan ketelitian tinggi. Kesalahan yang biasa

terjadi saat pemasangan power supply adalah terbalik mengingat terdapat

dua konektor penghubung. Untuk pemasangan yang benar anda harus

memperhatikan kabel power warna hitam pada masing-masing konektor.

Pasangkan tepat pada tengah-tegah sambungan untuk menghindari

konsleting. Untuk mematikan Power Supply AT, anda harus menekan tombol

power secara langsung mengingat power supply jenis ini terhubung secara

langsung ke chasing computer.

2. Power Supply ATX

Power supply ATX memiliki tampilan yang lebih simpel dibandingkan power

supply sebelumnya. Untuk jenis power supply satu ini kabel konektor dengan

motherboard sudah menjadi satu dengan jumlah total 20 PIN. Oleh karena

itu, Power Supply ATX sering juga disebut dengan ATX 20 PIN. Untuk

pemasangannya sendiri, power supply jenis ini tergolong sangat mudah. Hal

tersebut mengingat jika terjadi kesalahan dalam pemasangan maka port

pada motherboard dengan konektor tidak akan menyatu. Hindari pemaksaan

saat pemasangan karena dapat menebabkan kerusakan baik pada port

maupun pada konektor.

Kelebihan dari Power Supply ATX dibandingkan dengan AT adalah pada

tombol powernya. Untuk ATX 20 PIN sendiri sudah dilengkapi dengan auto

shutdown yang berfungsi mematikan power supply ketika computer

dimatikan. Sehingga kita tidak perlu susah payah untuk menekan tombol

power seperti pada Power Supply AT. Dari jenis-jeins power supply diatas,

Power Supply ATX menjadi primadona untuk power supply saat ini. Hal

tersebut terbukti dari banyaknya pengguna komputer yang memilih untuk

menggunakan power supply yang satu ini.

Power Supply ATX mempunyai bermacam-macam konektor yang mempunyai

nilai tegangan dan fungsi yang berbeda-beda pula.

Jenis-jenis konektor  pada Power Supply ATX :

1. Konektor 20/24 pin ATX Motherboard

Page 4: pengertian dan jenis konektor pada power supply.docx

Konektor yang berjumlah 20-24 pin ini digunakan untuk memberi daya

langsung ke motherboard. Biasanya untuk motherboard versi lama

menggunakan konektor yang berjumlah 20 pin. Sedangkan untuk

motherboard yang terbaru sudah mulai menggunakan konektor berjumlah 24

pin. Antara konektor 20 pin dan 24 pin tidak ada bedanya. Sebenarnya

konektor 24 pin ini merupakan konektor 20 pin yang ditambah dengan

konektor 4pin. Keduanya ini bisa digabungkan dan dilepas, untuk

menyesuaikan keadaan pada motherboard.

2. ATX 4 pin connector

Konektor ini digunakan sebagai pemberi tegangan untuk processor. Konektor

ini sudah mulai dipakai sejak processor kelas pentium IV hingga yang terbaru

saat ini. Jadi pada pentium IV kebawah, konektor ini tidak perlu digunakan

lagi.

3. 4 Pin Peripherial Power Connector / Molex

Connector

Konektor ini ini digunakan untuk memberi tegangan terhadap berbagai

hardware seperti harddisk, CD/DVD ROM, dan kipas casing.

Page 5: pengertian dan jenis konektor pada power supply.docx

4. SATA Power Connector

Digunakan untuk memberi tagangan terhadap hardware yang menggunakan

port SATA seperti Harddisk SATA, dan juga CD/DVD ROM SATA. Konektor ini

juga digunakan untuk mensupply tegangan untuk komponen hardware yang

menggunakan interface SATA seperti Hardisk SATA dan CD/DVD ROM

SATA.Konektor ini memiliki 3 tegangan, yaitu +3,3V, +5V, dan +12V.

5. Floppy Drive Connector / Berg Connector

Konektor ini khusus digunakan untuk Floppy Drive atau pun external audio

card. Karena penggunaan Floopy Drive sekarang sangat jarang, maka

konektor ini jarang digunakan.

6.  6 pin PCI-E connector

Konektor jenis ini digunakan untuk memberikan daya tambahan pada

perangkat VGA card atau kartu grafis yang berjenis PCI Express karena VGA

Card jenis PCI-E membutuhkan daya yang lebih dibandingkan dengan VGA

jenis lainnya.

Warna kabel pada power supply berbeda-beda , karena setiap kabel

mempunyai tegangan dan fungsi yang berbeda-beda. Berikut adalah nilai

tegangan untuk masing-masing warna:

Merah  = +5 Volt

Page 6: pengertian dan jenis konektor pada power supply.docx

Kuning = +12 Volt

Orange = +3,3 Volt untuk RAM dan slot PCI

Ungu    = +5 Volt sebagai power standby untuk motherboard

Putih    = -5 Volt

Biru      = -12 Volt

Itulah sedikit tentang Power Supply dan Jenis-jenis Konecktor power supply.

Semoga dapat menambah pengetahuan anda akan dunia kompter mengenay

Power Supply ini. Thanks !!!!!:)