Pengengembangan klaster Industri

26
2. Strategi Pengembangan Klaster Industri Tinjauan praktis : Dari konsep menuju implementasi Andi Akmal Amnur [email protected] www. smisec_ina.com PT.Timas Planindo Dinamica Jakarta

description

 

Transcript of Pengengembangan klaster Industri

Page 1: Pengengembangan klaster Industri

LOGO

2. Strategi PengembanganKlaster Industri

2. Strategi PengembanganKlaster Industri

Tinjauan praktis : Dari konsep menuju implementasi

Andi Akmal [email protected]. smisec_ina.com

PT.Timas Planindo Dinamica Jakarta

www. smisec_ina.com

Page 2: Pengengembangan klaster Industri

Tahapan Pengembangan Klaster

• Inovasi, R & D• Financial Intermediary

Tahap Pengembangan

Tahap Operasional

Tahap Sosialisasi & Kolaborasi

• Financial Intermediary• Cluster Networking

• Aliansi strategis• Infrastruktur Solid dan Dinamis• Pertumbuhan dan Nilai tambah

• Pemahaman bersama• Kolaborasi

2

Tahap Sosialisasi & Kolaborasi

Tahap Diagnosis

• Visi dan Misi Klaster• Dokumen Rencana Aksi

By :Andi Akmal Amnur

Page 3: Pengengembangan klaster Industri

Tahapan Pengembangan Progress PICTahapan Pengembangan Progress PIC

Tahap Diagnosis Sudah dilaksanakantahun 2005 - 2006

Driven (Government )Cluster Facilitator Consultant

Tahap Sosialisasi dan Kolaborasi

Sudah dilaksanakan AglomerasiWorking GroupCluster Facilitator Consultant

3

Tahap Operasional Sudah dilaksanakan dan masih dilaksanakan

AglomerasiWorking Group

Tahap pengembangan dan pendewasaan

Sedang dilaksanakan AglomerasiWorking Group

By :Andi Akmal Amnur

Page 4: Pengengembangan klaster Industri

Keberhasilan Klaster dibangun olehKolaborasi beberapa faktor.

Rencana Aksi sbg Dok. ProtokolPengembangan

Faktor Penentu Keberhasilan,Implementasi Rencana Aksi

Keberhasilan Keberhasilan Pengembangan Pengembangan

KlasterKlaster

4

Sumber Daya ManusiaStakeholder dan Pelaku Rencana Aksi

By :Andi Akmal Amnur

Page 5: Pengengembangan klaster Industri

Substansi Dalam DokumenPengembangan Klaster *

1 2 3 41

• Analisa Kebijakan• Definisi Industri• Analisiskompetensi.

• Analisis kebutuhanindustri.

• Analisis perananlembaga R&D, Diklat

2

• Posisi Industri• Pendefinisian ttgsasaran, RA. pengembangan.

• Stakeholder• Komunikasi danInformasi.

• Kelembagaan• Pembiayaan

3

• PengembanganKomunikasi danInformasi.

• Pola training• Pola Aliansistrategis.

• Konsep Pemasaran

4

• Cluster Networking• Internasionalisasi

5

Rencana TahapDiagnosis

lembaga R&D, Diklat

• Kelembagaan• Pembiayaan

Rencana Tahap Sosialisasi

Rencana TahapOperasional

Rencana TahapPengembangan

* Cluster Management Guide – Guidelines for Development and Management of Cluster Initiatives.CLOE – Europe Union 2004

Page 6: Pengengembangan klaster Industri

80% 75% 65% 50% 45% 40% 35%

100

90Faktor Kritis (Pilar Utama)

Faktor Penunjang yang menentukan

Faktor Penentu KeberhasilanPengembangan Klaster *

90

80

70

60

50

40

Pen

ingk

atan

bas

is

keah

lian

dan

keca

kapa

n

Ket

erlib

atan

Per

usah

aan

(Pilar Utama) yang menentukan

6

30

20

10

0

Pat

ners

hip

dan

A

glom

eras

i

Pen

ingk

atan

bas

is

keah

lian

dan

keca

kapa

n

Inov

asi d

an R

& D

Ket

erlib

atan

Per

usah

aan

/ In

dust

ri B

esar

Per

cepa

tan

Per

tum

buan

E

ntre

pren

eurs

hip

Equ

ip In

fras

trct

ures

Acc

ess

Fin

acia

l

*) A Practical Guide to Cluster Development – Department of Trade and Industry UK – Ecotec R&C

By :Andi Akmal Amnur

Page 7: Pengengembangan klaster Industri

LOGO

BEBERAPA INDUSTRI YANG DIKEMBANGAN DENGAN PENDEKATAN KLASTER

(Experiences)(Experiences)

Page 8: Pengengembangan klaster Industri

Klaster Industri Alas Kaki (Dit. Industri Aneka – ILMTA, 2005)

1. Entry Point.- Peningkatan Keterampilan SDM (skill and entrepreneurship) padaIKM, sebagai bagian dari Spend off industri Inti.IKM, sebagai bagian dari Spend off industri Inti.

2. Prioritas Pengembangan.- Peningkatan Kapabilitas Lembaga Diklat dan Vocational Training- Pengembangan modul dan kurikulum training- Melibatkan Lembaga Keuangan (bank)

3. External Agents- Lembaga Dispro , Universitas dan PT

8

- Lembaga Dispro , Universitas dan PT- Pemerintah sebagai driven pada mekanisme pasar

4. Fokus Pengembangan- Sepatu sport dan sepatu kasual

Page 9: Pengengembangan klaster Industri

Klaster Industri Mesin Peralatan Listrik(Dit. Industri Mesin – ILMTA, 2005)

1. VissiPengembangan Industri Mesin Peralatan Listrik Nasional sebagaipenunjang PLTU skala kecil 8 MW, yang berkawatitas international dankomplenter dengan industri mesin peralatan listrik di dunia.

2. PLN sebagai Champion

3. 5 Agenda Besar

9

3. 5 Agenda Besar- Deregulasi- Strukturisasi Pembiayaan- Technology barrier - Trust pada Produksi Nasional- Peningkatan kompetensi jaringan pemasok (baja nasional)

Page 10: Pengengembangan klaster Industri

10

Page 11: Pengengembangan klaster Industri

Thailand Automotive Cluster

11

Page 12: Pengengembangan klaster Industri

Substansi Dokumen Rencana Aksi

• Substansi Dokumen Rencana Aksi Tahap Diagnosis

No Komponen yang harus ada dalam dokumen

Status

1 Analisa terhadap kebijakan ekonomi dan kebijakan pengembangan klaster yang berjalan.

5

2 Diskripsi terhadap definisi Industri yang berhubungan dengan pengembangan klaster industri alas kaki

3

12

industri alas kaki3 Analisis terhadap perusahaan-perusahaan

klaster yang meliputi SWOT analysis, rantai nilai dan kompetensi inti.

5

4 Analisis terhadap kebutuhan industri dalam klaster

1

5 Analisis terhadap peranan lembaga Riset dan Pengembangan, Diklat, Perguruan Tinggi dan Vocational Training.

5

Page 13: Pengengembangan klaster Industri

No Komponen yang harus ada dalam Status

• Substansi Dokumen Rencana Aksi Tahap Kolaborasi

No Komponen yang harus ada dalam dokumen

Status

1 Analisa Posisi Strategi Industri Alas Kaki baik domestic, regional maupun global

1

2 Pendefinisian secara jelas tentang sasaran, program dan aktifitas pengembangan klaster industri alas kaki.

1

3 Pendefinisian secara jelas tentang tanggung jawab pihak-pihak yang terlibat

3

4 Pembentukan tim atau committee yang 5

13

4 Pembentukan tim atau committee yang bertugas , meliputi job description , action plan dan pelaporan.

5

5 Strategi dan pola proses informasi dan komunikasi dalam klaster

1

6 Keberadaan lembaga penasehat klaster ( cluster advisory board )

3

7 Pembiayaan pengembangan klaster, sumber dana dan pertanggung jawaban

1

Page 14: Pengengembangan klaster Industri

No Komponen yang harus ada dalam dokumen Status

1 Pengembangan komunikasi dan informasi Pengembangan pola komunikasi

3

• Substansi Dokumen Rencana Aksi Tahap Operasional

Pengembangan pola komunikasi Kunjangan kepada perusahaan secara regular Kegiatan –kegiatan Penerbitan bulletin atau infomasi komunikasi lain

Data base tentang klaster

Homepage, internet, and intranet.

2 Pengembangan pola Pelatihan dan training: Pelatihan pada vocational training Workshops dan seminars Kunjungan atau studi banding para karyawan Balajar dari perusahaan lain (Inter company learning

1

3 Pengembangan Aliansi stragegis: Memfasilitasi dan mendukung proyek-proyek kerjasama didalam

3

14

Memfasilitasi dan mendukung proyek-proyek kerjasama didalam klaster (Initiation and support of co-operation project)

Membangun kerjasama dengan lembaga Diklat, Litbang, dan institusi lainnya.

Skema kegiatan-kegiatan kerjasama Dukungan terhadap terbentuknya kerjasama (Co-operation support)

4 Pengembangan konsep pemasaran Pengembangan produk unggulan daerah. Brosure, informasi tentang bahan baku, produk, gambar-gambar dari

produk. Iklan-iklan tentang produk, keunggulan produk pada media-media

nasional. Mengukur kekuatan merk atau produk dari image konsumen Mengikuti pameran, kunjungan dan presentasi pada perusahaan

pembeli yang besar.

5

Page 15: Pengengembangan klaster Industri

• Substansi Dokumen Rencana Aksi Tahap Pengembangan

No Komponen yang harus ada dalam dokumen

Status

1 Membangun jaringan dengan klaster lain (cluster networking

3

2 Akses terhadap even international, infomasi trend dunia, model dan sebagainya

4

3 Keikut sertaan dalam kegiatan-kegiatan internasional

5

15

internasional

Page 16: Pengengembangan klaster Industri

Kegiatan Pengembangan

1. Pembentukan Aglomerasi dan relationship2. Peningkatan keahlian dan kecakapan3. Pengembangan R&D dan Inovasi3. Pengembangan R&D dan Inovasi4. Pengembangan Pada Faktor Penunjang

16

Page 17: Pengengembangan klaster Industri

80% 75% 65% 50% 45% 40% 35%

100

90

Vital Sign Pengembangan Klaster

90

80

70

60

50

40

Pen

ingk

atan

bas

is

keah

lian

dan

keca

kapa

n

Ket

erlib

atan

Per

usah

aan

Ent

repr

eneu

rshi

p

Equ

ip In

fras

trct

ures

Vital sign

17

30

20

10

0

Pat

ners

hip

dan

A

glom

eras

i

Pen

ingk

atan

bas

is

keah

lian

dan

keca

kapa

n

Inov

asi d

an R

& D

Ket

erlib

atan

Per

usah

aan

/ Ind

ustr

i Bes

ar

Per

cepa

tan

Per

tum

buan

E

ntre

pren

eurs

hip

Equ

ip In

fras

trct

ures

Acc

ess

Fin

acia

l

Progres

By :Andi Akmal AmnurSumber : Evaluasi Klaster Industri Alas Kaki di Jawa Barat

Page 18: Pengengembangan klaster Industri

Visi :Meningkatkan produktifitas industri alas kaki khususnya sepatu casual dengan membangun keterikatan antara sesama faktor produksii termasuk lembaga keuangan,

Visi Pengembangan Klaster

sesama faktor produksii termasuk lembaga keuangan, dan meningkatkan kompetensi serta keahlian(teknik dan manajemen ) pengusaha, termasuk membangun patnership dengan Industri Kecil Menengah (IKM) , serta adanya keterlibatan pemerintah baik tingkatKabupaten / Kota, Propinsi dan Pusat,untuk mengembangkan regulasi dan iklim usaha yang berdedikasi untuk pengembangan industri alas kakidi Jawa Timur khsususnya dan Indonesia umumnya.

Upaya-upaya• Peningkatan produktifitas• Mengembangkan keahlian

baik teknik maupun managemen.

18

di Jawa Timur khsususnya dan Indonesia umumnya. managemen.• Pengembangan

Entrepreneuship• Pengembangan lembaga

Pendidikan dan Latihan, Vocational Training

• Affirmative actions ( keberpihakan)

• Pengembangan pasar, Sumber : Diagnosis Klaster Industri Alas Kaki Jawa Timur

Page 19: Pengengembangan klaster Industri

1. Tingkat pemahaman stakeholder terhadap rencana aksi : 80%

2 Kemampuan atau kapabilitas SdM dalam melaksanakan rencana aksi : 80%

Faktor aktor terhadap keberhasilan

2 Kemampuan atau kapabilitas SdM dalam melaksanakan rencana aksi : 80%

3. Pelaksanaan rencana aksi baik bersifat structural, anggaran dan organisasi pelaksana. 60%

4. Perubahan factor-faktor yang sangat berpengaruh secara signifikanbaik pada tataran ekonomi makro, kebijakan financial, 60% kerjasama internasional, termasuk perubahan politik.

19

Page 20: Pengengembangan klaster Industri

Rencana Aksi tindak lanjut disusun dengan melibatkan stakeholderTriple Helix : Stakeholder Utama

PemerintahPemerintah

IntelektualIntelektual

Triple Helix : Stakeholder Utama

20

BisnisBisnis

By :Andi Akmal Amnur

Page 21: Pengengembangan klaster Industri

• Ruang Ilmu pengetahuan• Ruang inovasi

Kolaborasi Triple Helix

• Ruang inovasi• Ruang konsesus

Intelektual (cendikiawan)Mengembangkan kreatifitas, skill and talent pada sumber daya manusia

Bisnis

21

BisnisTransformasi teknologi, skill and talent kedalam peningkatan daya saing industri

PemerintahProgram fasilitasi, iklim usaha, insentif dan driven pada pertumbuhan dan pengembangan klaster

By :Andi Akmal Amnur

Page 22: Pengengembangan klaster Industri

Pasar

Industri Inti

Evolusi Perkembangan Klaster di Jawa Timur

Tahun 2006Tahap Sosialisasi

Pengrajin / Industri

IFSC

APRISINDO

PEMPROP

Institusi Pendukung

Industri BesarIndustri BesarBrandedBranded

2 IB2 IB

I K MI K M10 IKM10 IKM

22

Pengrajin / Industri Rumah tangga

10 Kel.

Industri Kulit Industri Lem Shoe last

PEMPROP

Industri Pemasok

By :Andi Akmal Amnur

Page 23: Pengengembangan klaster Industri

ITSIndustri Inti

Institusi PendukungPasar Eksport Pasar Domestik

IFSC

Dep

t. K

euan

gan

BK

PM

Pengrajin / Industri Rumah tangga

> 200 Kel.

APRISINDO

PEMPROP

UBAYA

ATK

APKI

Infa

stru

ktu

r E

kon

om

i

Dep

t.Per

daga

ngan

Dep

t. K

euan

gan

Industri BesarIndustri BesarBrandedBranded

14 IB14 IB

I K M> 40 IKM

23

> 200 Kel.

Industri Kulit14 Industri

Industri Lem4 Industri

Shoe last4 Industri

Industri Pemasok

BANK JATIM

BALAI DIKLAT

BANK MANDIRI

CSR / PKBL BUMN

Dep

t.Per

indu

stria

n

Komponen4 Industri

By :Andi Akmal Amnur

Page 24: Pengengembangan klaster Industri

Jaringan Pemasok

Industri Kulit

Lem

Industri Inti

Industri Besar

Industri Besar

Mitra – Spin off

Jaringan Distribusi

Keagenan Besar

Distributor Menengah

2

34

4

3

5

3

34

2 2

Peta Kekuatan Relationship dan Dedikasi Dalam Klaster

Accessories

Shoe last

Industri Besar

Mitra – Spin offRetail -Kecil4

4

32

3

3

Pen

du

kun

g

Bank dan LK

IFSC

ITS

Penyuluh

Infrastru

ktur E

Ko

no

mi

Energi / ListrikInvestasi

SaranaKebijakan

52

2

2

2

2

4

4 22

2

241 2 3 4 5

Pen

du

kun

g

IFSC

Universitas

BDIKLAT

Penyuluh

Fasilitator

Publikasi

Infrastru

ktur E

Ko

no

mi

Jalan / Trans’

Pasar / Show R

Promosi / Media

R&D Inovasi

Eksport/Import

Eko.Finansial

Buruk Sekali Buruk Sedang Baik Baik Sekali

2

By :Andi Akmal Amnur

Sumber : Evaluasi Klaster Ind usti Alas Kaki di Jawa Timur

Page 25: Pengengembangan klaster Industri

Entry pointDriven Pemerintah

•Perizinan•Kebijakan Investasi •Infrastruktur•Ketenaga kerjaan• Keamanan

Entry Point Pelaksanaan Rencana Aksi

Industri Kulit(LIK Magetan)

Perbaiki Perform Industri terutama QCD

Skim Kredit

Industri Kulit jadi kuat QCD

INDUSTRI BESAR

INDUSTRI BESAR

Investasi /Modal Kerja

• Keamanan

IKM IKM

IKMIKM IKM

Produk

Spin off

PASAR:DLM NEGERI

EKSPOR

PASAR:DLM NEGERI

EKSPOR

• Perizinan• Fasilitas Ekspor• Harmonisasi Tarif• Promosi • Pengawasan illegal impor• Sarana / pasar / show

Supply BB

25

IFSCIFSC

ITS

UNBAYA

Bangun kerjasama

Entry pointDriven Pemerintah

Bank /LKBank /LK

Skim Kredit

Penguatan

IKMIKM IKM

IKM

DIKLATPelatihan :• Teknik• Manajemen

Entry pointDriven Pemerintah

IKM jadi kuat QCDIKM bertumbuh

Entry pointDriven Pemerintah

Page 26: Pengengembangan klaster Industri

LOGO

Andi Akmal AmnurAndi Akmal AmnurPT.Timas Planindo DinamicaEmail : [email protected]