PENGEMBANGAN WEBSITE DINAMIS MENGGUNAKAN ASP.NET …

6
16 PENGEMBANGAN WEBSITE DINAMIS MENGGUNAKAN ASP.NET MVC DAN SQL SERVER DENGAN METODE RAD (STUDI KASUS: PT X) Fityan Aula Juyuspan 1 , Prihatin Oktivasari 2 1 Politeknik Negeri Jakarta Jl. Prof. Dr. G.A Siwabessy, Kampus Baru UI, Beji, Kukusan, Beji, Kota Depok, Jawa Barat, Indonesia. [email protected] 1 , [email protected] 2 Abstrak— Pembangunan website dinamis merupakan salah satu kebutuhan bagi beberapa perusahaan. Kebutuhan tersebut dapat berupa sebuah komunikasi dengan pelanggan, sebagai sarana informasi, promosi produk, statistic pengunjung, dan pengelolaan quotation. PT X merupakan sebuah perusahaan yang menjadikan website dinamis sebagai salah satu kebutuhan mereka. Website dinamis bertujuan untuk mengelola konten serta mempublikasikan promosi-promosi perusahaan sehingga mempermudah pengunjung dalam memahami dan berinteraksi aktif dengan perusahaan. Framework ASP.NET MVC merupakan salah satu metode yang dikembangkan oleh Microsoft yang digunakan untuk pembangunan website dinamis. Pada studi kasus ini bahasa pemrograman yang digunakan adalah C# dan menggunakan database SQL Server 2016. Tujuan dari pengembangan ini adalah untuk mengimplementasikan MVC Pattern, bundling and minification, cookie, AJAX (Asynchronous JavaScript and XML), dan Action Filter pada ASP.NET. Pengembangan tersebut menghasilkan website dinamis yang interaktif, menyediakan informasi dan layanan bagi pengunjung baru ataupun pelanggan dari perusahaan tersebut, serta dikembangkan dengan cepat (rapid) dengan menggunakan metode RAD. KeywordsASP.NET MVC, Website Dinamis, C#, MVC Pattern, Bundling and Minification. I. PENDAHULUAN Pada dunia perusahaan, terdapat beberapa kebutuhan- kebutuhan yang harus dipenuhi seperti, meningkatkan promosi produk-produk, mempermudah pengelolaan quotation, mempermudah akses artikel medis, mempermudah akses produk yang ditawarkan serta bagaimana cara pengunjung menghubungi perusahaan tersebut. Dalam rangka pemenuhan kebutuhan-kebutuhan tersebut, diperlukan suatu website dinamis yang dapat menjembatani antara perusahaan dengan pelanggannya. Sehingga, ketika pelanggan ingin mengetahui informasi tentang perusahaan, pelanggan akan dengan mudah mengaksesnya melalui website tersebut. Salah satu jenis implementasi teknologi dalam hal meningkatkan persaingan bisnis dan penjualan produk produk adalah dengan menggunakan website perusahaan untuk memasarkan berbagai macam produk atau jasa, baik dalam bentuk fisik maupun digital. Oleh karena itu, disarankan disamping promosi pada media sosial, bekerjasama dengan beberapa perusahaan terkait, perusahaan membangun website agar mendatangkan peluang lainnya. Framework ASP.NET MVC merupakan salah satu cara yang dapat digunakan untuk membangun website dinamis. Karena, arsitektur ini memiliki kelebihan yaitu SEO (Search Engine Optimizer) friendly [1]. Artinya arsitektur ini memiliki kelebihan dasar yaitu salah satunya dapat ter-index dengan mudah oleh search engine seperti Google, Yahoo, dan Bing. Website dinamis ini memiliki database yang dibuat dan dijalankan pada SQL Server 2016. Kemudian dikembangkan dengan menggunakan metode prototyping RAD. II. TINJAUAN PUSTAKA A. Visual Studio 2015 Visual Studio merupakan salah satu Integrated Development Environment (IDE) yang digunakan untuk mengembangkan dan membangun sebuah aplikasi atau software. IDE memudahkan dalam menulis code dan men-debug sebuah software. Microsoft Visual Studio merupakan salah satu contoh dari IDE yang di kembangkan oleh Microsoft. Visual Studio dapat digunakan untuk membangun program komputer yang berbasis Microsoft Windows seperti website, web application, web service, desktop, bahkan mobile apps. Visual Studio menyediakan berbagai macam bahasa pemrograman, seperti bahasa C#, C++, VB.NET, C, F#, Phython, Ruby, Node.js, dan lainnya. Visual Studio juga mendukung XML, HTML/XHTML, JavaScript, dan CSS. Akan tetapi, Visual Studio pun memiliki beberapa lisensi yang terbagi menjadi Community Edition yang merupakan versi gratis dari Visual Studio dan versi berbayar yaitu edisi Professional dan Enterprise. Visual studio juga memiliki versi untuk pelajar yaitu Express Edition dan dapat digunakan secara gratis oleh pelajar dengan persyaratan dan fitur tertentu.

Transcript of PENGEMBANGAN WEBSITE DINAMIS MENGGUNAKAN ASP.NET …

Page 1: PENGEMBANGAN WEBSITE DINAMIS MENGGUNAKAN ASP.NET …

16

PENGEMBANGAN WEBSITE DINAMIS MENGGUNAKAN ASP.NET MVC DANSQL SERVER DENGAN METODE RAD (STUDI KASUS: PT X)

Fityan Aula Juyuspan1, Prihatin Oktivasari2

1 Politeknik Negeri JakartaJl. Prof. Dr. G.A Siwabessy, Kampus Baru UI, Beji, Kukusan, Beji, Kota Depok, Jawa Barat, Indonesia.

[email protected], [email protected]

Abstrak— Pembangunan website dinamis merupakan salah satu kebutuhan bagi beberapa perusahaan.Kebutuhan tersebut dapat berupa sebuah komunikasi dengan pelanggan, sebagai sarana informasi,promosi produk, statistic pengunjung, dan pengelolaan quotation. PT X merupakan sebuah perusahaanyang menjadikan website dinamis sebagai salah satu kebutuhan mereka. Website dinamis bertujuan untukmengelola konten serta mempublikasikan promosi-promosi perusahaan sehingga mempermudahpengunjung dalam memahami dan berinteraksi aktif dengan perusahaan. Framework ASP.NET MVCmerupakan salah satu metode yang dikembangkan oleh Microsoft yang digunakan untuk pembangunanwebsite dinamis. Pada studi kasus ini bahasa pemrograman yang digunakan adalah C# dan menggunakandatabase SQL Server 2016. Tujuan dari pengembangan ini adalah untuk mengimplementasikan MVCPattern, bundling and minification, cookie, AJAX (Asynchronous JavaScript and XML), dan Action Filterpada ASP.NET. Pengembangan tersebut menghasilkan website dinamis yang interaktif, menyediakaninformasi dan layanan bagi pengunjung baru ataupun pelanggan dari perusahaan tersebut, sertadikembangkan dengan cepat (rapid) dengan menggunakan metode RAD.

Keywords— ASP.NET MVC, Website Dinamis, C#, MVC Pattern, Bundling and Minification.

I. PENDAHULUAN

Pada dunia perusahaan, terdapat beberapa kebutuhan-kebutuhan yang harus dipenuhi seperti, meningkatkanpromosi produk-produk, mempermudah pengelolaanquotation, mempermudah akses artikel medis,mempermudah akses produk yang ditawarkan sertabagaimana cara pengunjung menghubungi perusahaantersebut.

Dalam rangka pemenuhan kebutuhan-kebutuhantersebut, diperlukan suatu website dinamis yang dapatmenjembatani antara perusahaan dengan pelanggannya.Sehingga, ketika pelanggan ingin mengetahui informasitentang perusahaan, pelanggan akan dengan mudahmengaksesnya melalui website tersebut. Salah satu jenisimplementasi teknologi dalam hal meningkatkanpersaingan bisnis dan penjualan produk produk adalahdengan menggunakan website perusahaan untukmemasarkan berbagai macam produk atau jasa, baikdalam bentuk fisik maupun digital. Oleh karena itu,disarankan disamping promosi pada media sosial,bekerjasama dengan beberapa perusahaan terkait,perusahaan membangun website agar mendatangkanpeluang lainnya.

Framework ASP.NET MVC merupakan salah satu carayang dapat digunakan untuk membangun website dinamis.Karena, arsitektur ini memiliki kelebihan yaitu SEO(Search Engine Optimizer) friendly [1]. Artinya arsitekturini memiliki kelebihan dasar yaitu salah satunya dapatter-index dengan mudah oleh search engine seperti

Google, Yahoo, dan Bing. Website dinamis ini memilikidatabase yang dibuat dan dijalankan pada SQL Server2016. Kemudian dikembangkan dengan menggunakanmetode prototyping RAD.

II. TINJAUAN PUSTAKAA. Visual Studio 2015

Visual Studio merupakan salah satu IntegratedDevelopment Environment (IDE) yang digunakan untukmengembangkan dan membangun sebuah aplikasi atausoftware. IDE memudahkan dalam menulis code danmen-debug sebuah software. Microsoft Visual Studiomerupakan salah satu contoh dari IDE yang dikembangkan oleh Microsoft. Visual Studio dapatdigunakan untuk membangun program komputer yangberbasis Microsoft Windows seperti website, webapplication, web service, desktop, bahkan mobile apps.Visual Studio menyediakan berbagai macam bahasapemrograman, seperti bahasa C#, C++, VB.NET, C, F#,Phython, Ruby, Node.js, dan lainnya. Visual Studio jugamendukung XML, HTML/XHTML, JavaScript, dan CSS.Akan tetapi, Visual Studio pun memiliki beberapa lisensiyang terbagi menjadi Community Edition yangmerupakan versi gratis dari Visual Studio dan versiberbayar yaitu edisi Professional dan Enterprise. Visualstudio juga memiliki versi untuk pelajar yaitu ExpressEdition dan dapat digunakan secara gratis oleh pelajardengan persyaratan dan fitur tertentu.

Page 2: PENGEMBANGAN WEBSITE DINAMIS MENGGUNAKAN ASP.NET …

InfoTekJar (Jurnal Nasional Informatika dan Teknologi Jaringan) e-ISSN : 2540-7600Vol 2, No 1, September 2017 p-ISSN : 2540-7597

17

B. SQL Server 2016SQL Server adalah Relational Database Management

System (RDBMS) yang dikembangkan oleh Microsoft.SQL Server 2016 hanya dapat digunakan pada arsitekturprocessor 64bit [2].

C. Bahasa Pemrograman C#C# merupakan bahasa berorientasi objek yang elegan

dan aman yang memungkinkan pengembang untukmembangun berbagai aplikasi yang aman dan kuat yangberoperasi pada .NET Framework [3]. Bahasapemrograman ini telah digunakan oleh para pengembanguntuk membangun aplikasi berbasis website dinamis,desktop, bahkan mobile. Bahasa pemrograman ini jugamendukung teknologi cloud service seperti WindowsCommunication Foundation (WCF), ASP.NET Core, danlain sebagainya. Sedangkan .Net Framework itu sendiriadalah platform pengembangan yang digunakan untukmembangun aplikasi berbasis Windows, Windows Phone,Windows Server, dan Microsoft Azure. Sehingga, dalampembuatan suatu aplikasi ataupun website, bahasapemrograman C# sudah dirancang untuk cocokdengan .Net Framework.

D. Prototype Model

Gbr 1 Prototype Flow

Pada siklus pembangunan sistem (System DevelopmentLife Cycle [SDLC]), ada beberapa model yang dapatdigunakan untuk membangun sistem perangkat lunak.Model tersebut dapat digunakan dengan kondisi-kondisitertentu. Prototype model digunakan ketika client tidakbegitu yakin dengan syarat-syarat (requirements) yangdiperlukan dalam kebutuhan pengerjaan suatu proyek,sehingga dengan model ini client dapat merubah sesuaikebutuhan ketika interface tidak sesuai.

Prototyping disebut juga Rapid AplicationDevelopment (RAD) karena menyederhanakan danmempercepat desain sistem [4]. Kemudian model inidapat mengurangi kemungkinan kesalah pahaman daripenafsiran kebutuhan sistem karena calon penggunaberinteraksi langsung dengan pengembang tentangkesesuaian dari rancangan pembangunan sistem tersebut.

Model prototype memiliki enam tahap yaitu tahappertama mengumpulkan data-data yang dibutuhkanselama pengembangan dan harapan pengguna untukaplikasi yang akan dikembangkan, kemudian melakukanperancangan secara cepat, lalu hasil dari rancangan

tersebut akan dievaluasi oleh perancang, pengguna danakan terus berulang sampai menemui titik hasil (refineprototype) lalu ketika hasil sudah sesuai, prototype siapmenjadi produk dan akan dikembangkan dengan prosesselanjutnya.

E. Rapid Application DevelopmentMetode RAD merupakan pengembangan suatu sistem

informasi dalam waktu yang relatif singkat [5]. MetodeRAD sangat sesuai untuk perusahaan sejenis usaha kecilmenengah [6]. Dengan menggunakan metodologi ini,prototype akan dibuat untuk menggambarkan suatuproduk. Metodologi ini melibatkan pengguna dalampengembangannya sehingga dapat meningkatkankepuasan dalam penggunaan sistem [7]. Alasannya,mengganti requirements pada saat pengembangandibolehkan mengingat metodologi ini menggunakanprototype dan jika prototype telah sesuai maka hasil iniakan dilanjutkan ke tahap pengembangan selanjutnya.

F. Model View Controller (MVC)

Gbr 2 MVC Pattern

Arsitektur MVC digunakan untuk membagi-bagipengerjaan aplikasi menjadi bagian kecil yaitu dibagimenjadi model, view, dan controller [8]. Dengan demikianproses pengerjaan menjadi lebih fokus karena pengembangmengerjakan aplikasi tersebut secara terpisah (terbagi atasfront-end dan back-end) serta proses maintenance menjadilebih fleksibel.

Business Layer (Model) memiliki peran untukmerepresentasikan keadaan pada aspek-aspek tertentu,maksudnya model mengimplementasikan logic untuk datadomain pada aplikasi, sebagai contoh ketika dalampengembangan membuat suatu objek Pegawai yangterdiri dari atribut seperti Nama Pegawai, AlamatPegawai dan lain sebagainya. Model juga memiliki peranlain yaitu memproses data seperti koneksi database,querying database, dan mengimplementasikan businessrules [9]. Data pada lapisan logic ini dapat digunakanuntuk diakses (pass data) dari controller ke view.Kemudian Display Layer (View) dapat menggunakanmodel untuk menampilkan data pada sebuah halaman.

Display Layer (View) adalah data yang dipresentasikansecara grafis terlepas dari pemrosesan real data [10]. Padalapisan inilah komponen-komponen User Interface (UI)seperti textbox, dropdown, button, dan lain sebagainyadigunakan untuk berinteraksi dengan pengguna.

Page 3: PENGEMBANGAN WEBSITE DINAMIS MENGGUNAKAN ASP.NET …

InfoTekJar (Jurnal Nasional Informatika dan Teknologi Jaringan) e-ISSN : 2540-7600Vol 2, No 1, September 2017 p-ISSN : 2540-7597

18

Input Control (Controller) memiliki peran untukmenerima input dari pengguna yang kemudian akanmenjadi action. Contohnya ketika pengguna berpindahdari satu halaman ke halaman yang lainnya, penggunasecara tidak langsung akan memberi input dari viewkepada suatu controller lalu controller akan menampilkanhalaman yang diminta. Sementara controller bertindaksebagai kordinator antara view dan model.

G. ASP NET MVCASP.NET MVC adalah arsitektur yang digunakan

untuk mengembangkan website dinamis. Untukmengembangkan website berbasis arsitektur inimembutuhkan versi Microsoft .NET Framework 3.5 ataulebih tinggi. Bahkan website yang dikembangkanmenggunakan ASP.NET MVC memiliki kelebihan sepertiSEO (Search Engine Optimizer) friendly [1]. Artinyaarsitektur ini memiliki kelebihan dasar yaitu salah satunyadapat di-index dengan mudah oleh search engine sepertiGoogle, Yahoo, dan Bing. ASP.NET dikembangkan olehMicrosoft yang di-release pertama kali pada Januari 2002dan berlisensi open source. Framework ini dibangunmenggunakan CLR (Common Language Runtime) dandapat menulis code untuk ASP.NET menggunakan bahasapemrograman berbasis .NET seperti C# dan Visual Basic.

H. Razor View SyntaxRazor view syntax digunakan untuk membuat template

dan konten berbasis Windows web servers sepertiASP.NET MVC. Syntax ini mempermudah dalam prosespembuatan website dinamis. Razor mengkombinasikanantara code dan konten dalam suatu syntax [11]. Padagambar 3 merupakan contoh dari razor view syntax:

Gbr 3 Razor Syntax Example

I. Action FilterAction Filter adalah atribut yang digunakan untuk

mengeksekusi sebuah method pada sebuah controller atauseluruh controller. Pada Microsoft ASP.NET MVC,Action Filter dapat dibuat secara custom dan tersedia padaframework ASP.NET MVC itu sendiri seperti HandleError, Authorize Attribute, Anti Forgery Token, OutputCache dan lain sebagainya. Kode pada Action Filter dapatdieksekusi pada situasi-situasi tertentu, seperti pada saatsebelum controller action dieksekusi, setelah controlleraction dieksekusi, sebelum action result dieksekusi, dansetelah action result dieksekusi [12]. Action filter juga

dapat digunakan untuk lokalisasi pada suatu method,dengan demikian method tersebut dapat dieksekusi padacontroller tertentu dengan situasi tertentu.

J. Bundling and MinificationBundling and Minification merupakan dua teknik yang

dapat digunakan pada ASP.NET 4.5. Denganmenggunakan teknik ini, ukuran (size) pada file assetsseperti CSS dan JavaScript dapat dikurangi danmengoptimalkan waktu pemuatan suatu page dikarenakanadanya pengurangan permintaan pada server. Teknik inidapat digunakan dengan cara menggunakanSystem.Web.Optimization dan WebGrease.

Jika didefinisikan secara terpisah, bundling merupakanfitur yang ada pada ASP.NET 4.5 yang memudahkandalam pengintegrasian file CSS maupun JavaScript.Semakin sedikit file berarti semakin sedikit pula HTTPrequest dan performa mengalami peningkatan ketikahalaman dimuat pertama kali [13].

Sedangkan minification merupakan fitur yangdigunakan untuk optimisasi kode, seperti menghapusspasi yang tidak perlu, menghapus komentar, danmengganti nama variable menjadi satu karakter [13].

K. CookieCookie merupakan teks yang pendek yang ditulis oleh

web server pada perangkat yang digunakan (sepertilaptop dan smartphone) ketika browser mengakses sebuahwebsite yang menggunakan cookie. Cookie digunakanuntuk mengidentifikasikan sebuah pengguna, artinyapengguna yang pernah berkunjung ke website tertentuakan diidentifikasikan kembali oleh website tersebutuntuk keperluan statistik atau keperluan lainnya. Cookiemerupakan salah satu cara yang digunakan untukmengatur keadaan (state) dari permintaan pengguna(client request) terhadap suatu website [14].

L. AJAXDengan menggunakan AJAX pada pengembangan suatu

website dinamis, maka JavaScript yang ada pada sebuahhalaman website tersebut dapat berkomunikasi langsung keserver menggunakan objek JavaScript XMLHttpRequest.Dengan objek ini, kode JavaScript dapat mengakses datadi server tanpa harus memuat halaman website sepenuhnya[15]. AJAX menggunakan XHTML untukmempresentasikan data pada lapisan view danmenggunakan DOM (Document Object Model) untukmemanipulasi object pada HTML secara dinamis.

Page 4: PENGEMBANGAN WEBSITE DINAMIS MENGGUNAKAN ASP.NET …

InfoTekJar (Jurnal Nasional Informatika dan Teknologi Jaringan) e-ISSN : 2540-7600Vol 2, No 1, September 2017 p-ISSN : 2540-7597

19

III. METODE PENELITIAN

A. Pengumpulan DataPengumpulan data dilakukan melalui wawancara

langsung dengan stakeholder. Wawancara berisi tentangpertanyaan-pertanyaan terkait dengan pengembanganseperti menanyakan visi dan misi, produk apasajakah yangakan ditawarkan atau ditampilkan pada website, jenisartikel apasajakah yang akan dipublikasikan, dan fitur apasajakah yang akan digunakan pada website yang akandibangun. Pemodelan yang digunakan saat pembangunanwebsite adalah RAD. Karena dalam pembangunanmemerlukan komunikasi dengan beberapa stakeholderuntuk memastikan bahwa User Interface (UI) dan fitur-fiturnya telah sesuai dengan permintaan. Kemudian darisisi pengembang, pemodelan ini dapat membuat timbekerja secara parallel mengingat arsitektur MVCmemiliki keunggulan untuk melakukan hal tersebut itu.Setelah proses tersebut selesai, pengembangmengumpulkan sampel artikel dan produk yang akan ditampilkan untuk keperluan tahap pengembanganselanjutnya.

B. Analisa dan PerancanganPrototype dibuat menggunakan Adobe Photoshop CC

2015 dengan fitur Artboard untuk keperluan perancanganwebsite. Kemudian hasil dari UI tersebut diunggah diwww.invisionapp.com sehingga prototype tersebut dapatdiakses dan direvisi oleh stakeholder. Lalu secarabersama-sama melakukan penentuan jadwal yang akanberguna untuk kepentingan pembangunan website.Kemudian bekerja secara parallel yaitu bagian front-enddan back-end bekerja bersama-sama dengan mengacupada prototype yang telah disetujui.

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Usecase DiagramUsecase diagram digunakan untuk menggambarkan

interaksi antara pengguna sistem (role) dan sistem itusendiri untuk mendapatkan hasil tertentu. Padapengembangan website di PT. X, terdapat fitur-fiturtertentu yang dikerjakan. Fitur-fitur tersebut digambarkandalam use case dan dapat dilihat pada gambar 4.

Gbr 4 PT. X Usecase Diagram

B. Perancangan DatabaseHasil dari tahap pengumpulan data, akan dijadikan

sebuah entitas yang akan digunakan untuk pembuatantabel-tabel database. Dalam perancangan database dansebelum pembuatan tabel-tabel, pengembang akan lebihmudah jika membuat Entity Relationship Diagram (ERD)terlebih dahulu. Pembuatan ERD ini akan memudahkanpengembang dalam merancang entitas yang akanberhubungan satu sama lainnya. Dalam studi kasus inidapat dilihat pada gambar 5 hasil dari pembuatan ERDdari website PT. X.

Kemudian, ERD akan diterjemahkan dalam bentukquery yang nantinya akan digunakan untuk pembuatantabel database pada SQL Server 2016. Sebelum membuattabel-tabel yang diperlukan, pengembang diharuskanuntuk membuat database terlebih dahulu. Pada gambar 6terlihat query yang digunakan dalam pembuatan databasebaru.

Gbr 5 Create new Database

Kemudian ketika database telah dibuat, barulah querydari tabel-tabel tersebut di-execute. Sehingga databasetersebut berisi tabel-tabel yang diperlukan untukselanjutnya akan diakses saat pengembangan websitedinamis dengan ASP.NET MVC.

C. Implementasi Bundling and MinificationDapat dilihat implementasi dari bundling yang

diterapkan pada website PT. X pada gambar 7 yangdiamati melalui fitur inspect element yang tersedia padagoogle chrome browser.

Page 5: PENGEMBANGAN WEBSITE DINAMIS MENGGUNAKAN ASP.NET …

InfoTekJar (Jurnal Nasional Informatika dan Teknologi Jaringan) e-ISSN : 2540-7600Vol 2, No 1, September 2017 p-ISSN : 2540-7597

20

Gbr 6 Bundling

Sedangkan implementasi dari minification dapat dilihatpada gambar 8 yang diamati melalui fitur inspect elementyang tersedia pada google chrome browser.

Gbr 7 Minification

Pada gambar 8 terlihat bahwa minificationmemadatkan JavaScript/CSS. Sehingga ukuruan dari filetersebut akan menjadi lebih kecil

D. Implementasi CookieImplementasi cookie pada PT. X menggunakan action

filter. Sehingga, action filter cookie dapat digunakankembali pada method lainnya. Pada gambar 9menunjukan bahwa method cookie dapat digunakankembali pada method lainnya.

Gbr 8 Action Filter Cookie

Ketika pengguna mengakses suatu laman pada websitepertama kali, maka cookie akan otomatis membacapengguna tersebut sebagai pengguna baru pada website.Sehingga, ketika pengguna tersebut mengunjungi websitekembali, maka website akan mencatat aktivitas kunjungandari pengguna tersebut sehingga perusahaan memilikiinformasi tentang statistic dari pengunjung. Gambar 10adalah implementasi dari cookie yang menunjukan bahwapengguna tersebut dapat dikenali ketika melakukankunjungan kembali pada laman tertentu.

Gbr 9 Cookie Operation

Cookie _me akan menandai setiap pengunjung yangmengunjungi setiap halaman website. Cookie ini akanmenandai pengunjung jika pengunjung mengunjungiwebsite pertama kali dan memiliki masa berlaku selama10 tahun dan akan kadaluarsa jika sudah melebihi darimasa berlaku. Sedangkan cookie ai_session memilikifungsi sebagai penanda batas waktu seorang pengunjungselama 10 menit dan akan mencatat aktivitas yangdilakukan pengunjung setiap 10 menit. Contohnya ketikapengunjung mengunjungi halaman X selama 1 menitkemudian pengunjung berpindah ke halaman Y dan diamselama 9 menit maka perusahaan memiliki informasibahwa pengunjung selama waktu 10 menit di hari tertentumengunjungi 2 halaman.

E. Implementasi AJAXImplementasi AJAX yang digunakan dalam

pembangunan website PT. X tidak diterapkan secaramenyeluruh melainkan hanya beberapa keperluan sajaseperti ketika pengunjung memilih produk danmenghapus produk dari halaman product details danquotation list. Kemudian ketika pengunjung memilihprovinsi dan kota ketika ingin memasukan data untuksubmit quotation dan contact us. Berdasarkan rinciantersebut, penggunaan AJAX sangat diperlukan mengingathasil dari permintaan data harus real-time dan tanpapengunjung memuat kembali halaman. Selain itu, AJAXdigunakan untuk menampilkan pesan status seperti “Datasuccessfully removed from quotation list” atau “Datasuccessfully added to quotation list”. Pada gambar 11dan 12 merupakan contoh implementasi dari AJAX padasaat pemilihan provinsi dan kota.

Page 6: PENGEMBANGAN WEBSITE DINAMIS MENGGUNAKAN ASP.NET …

InfoTekJar (Jurnal Nasional Informatika dan Teknologi Jaringan) e-ISSN : 2540-7600Vol 2, No 1, September 2017 p-ISSN : 2540-7597

21

Gbr 10 Select Province

Ketika pengguna memilih provinsi maka pada kotakmerah pada gambar 11 akan muncul list kota pada suatuprovinsi seperti pada gambar 12.

Gbr 11 Select City

V. KESIMPULAN

Pengembangan website dinamis merupakan salah satukebutuhan bagi beberapa perusahaan. Pada studi kasusyang diangkat pada jurnal ini (PT X) merupakan salahsatu contoh perusahaan yang membutuhkan websitedinamis sebagai jembatan antara perusahaan danpelanggannya. Pengunjung baru ataupun pelanggan darisuatu perusahaan, dibuat mudah dalam mengaksesinformasi dan layanan yang disediakan oleh perusahaanpada website dinamis. Oleh karena itu, pengembanganwebsite dengan mengimplementasikan metode-metodetertentu seperti cookie, AJAX, action filter, database, danpemilihan pattern seperti MVC akan membuat websitedinamis lebih functional dari segi pengembangan danpengunjung serta membuat website lebih interaktif danmemiliki performa yang lebih baik dalam monitoringstatistik pengunjung dan fungsi permintaan quotation.

UCAPAN TERIMA KASIH

Terima kasih disampaikan kepada RisanuriHidayat yang telah meluangkan waktu untukmembuat template ini. Dan terimakasih sekaliuntuk tim editor dan semua yang berkontribusipada jurnal ini.

REFERENSI[1] Mistri, Mijal. 2014. ASP.NET MVC with Derivative Patterns and

Its Comparative Study. International Journal of Information andComputing Technology. 0976-5999.

[2] MSDN. 2017, Januari. Requirements for Installing SQL Server2016. https://msdn.microsoft.com/en-us/library/ms143506(v=sql.130).aspx [26 Februari 2017]

[3] MSDN. 2015, Juli. Introduction to the C# Language and the .NETFramework. https://msdn.microsoft.com/en-us/library/z1zx9t92.aspx [26 Februari 2017]

[4] Perkasa, Muhammad Dhika. 2015. Pengembagnan SistemKeuangan AZZAHRA Salon dan SPA Muslimah. Skripsi.Universitas Islam Sunan Kalijaga Yogyakarta.

[5] Kosasi, Sandy. 2015, Oktober. Penerapan Rapid ApplicationDevelopment Dalam Sistem Perniagaaan Elektronik Furniture.Citec Journal Vol.2 No. 4, 24604259.

[6] Ziman, I., 2011. RAD Applied in the Context of InvestmentBanking Trading Systems Development, Informatica Economică,Vol. 15, No. 4, hal 134146.

[7] Lee, S. 2012. Test Cases Design for Software DatabaseProvisioning Development. International Journal of AdvancedScience and Technology. Vol. 49, Dec, hal 95-104.

[8] Qureshi, M. Rizwan Jameel dan Sabir, Fatima. 2013. AComparison of Model View Controller and Model ViewPresenter. Sci.Int, 1013-5316.

[9] Pressman, R. S. 2010. Software Engineering. Boston: McGraw Hill.[10] Sommerville, I. 2011. Software Engineering. Boston: Pearson.[11] Chadwick, Jess. 2011. Programming Razor: Tools for Templates

in ASP.NET MVC or WebMatrix. Sebastopol: O’Reilly Media,Inc.

[12] Walther, Stephen. 2010. ASP.NET MVC Framework Unleashed.Pearson Education, Inc.

[13] Anderson, Rick. 2012. Bundling and Minification.https://www.asp.net/mvc/overview/performance/bundling-and-minification. [12 Desember 2016]

[14] Singh, Rahul Rajat. 2012. A Beginner’s Guide for Understandingand Implementing Cookies in ASP.NET. https://goo.gl/ksXmZe[12 Desember 2016]

[15] Khanna, SamratVivekanand Omprakash dan Mistry, Mijal. 2012.Impact of AJAX in Web Applications. International Journal ofAdvanced Engineering Technology, 0976-3945.