PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM

12
PENGELOLAAN SUMBER PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM DAYA ALAM

description

PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM. DAN IMPLIKASINYA. SUMBERDAYA ALAM MENURUT KETERSEDIAANNYA. - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM

Page 1: PENGELOLAAN SUMBER  DAYA ALAM

PENGELOLAAN SUMBER PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAMDAYA ALAM

Page 2: PENGELOLAAN SUMBER  DAYA ALAM

SUMBERDAYA ALAM MENURUT SUMBERDAYA ALAM MENURUT KETERSEDIAANNYAKETERSEDIAANNYA

Sumberdaya alam yang tak dapat diperbaharui atau tak dapat pulih (stock resources), diartikan sebagai sumberdaya alam yang tersedia dalam jumlah , dan kualitas yang tetap pada tempat dan waktu tertentu.

Sumberdaya alam yang dapat diperbaharui atau dapat pulih (flow resources), merupakan sumberdaya alam yang selalu berubah jumlahnya.

Sumberdaya yang mempunyai sifat gabungan antara yang dapat diperbaharui dan yang tidak dapat diperbaharui.

Page 3: PENGELOLAAN SUMBER  DAYA ALAM

Sumberdaya Alam yang Tidak Pulih

Sebenarnya kalau ditelaah lebih mendalam seharusnya tidak ada sumberdaya alam yang tidak pulih, namun permasalahannya proses pemulihan dari masing-masing sumberdaya alam mengalami waktu yang berbeda.

Golongan yang tidak bisa didaur ulang

Contoh dari jenis sumberdaya alam ini adalah: batu bara, minyak, dan gas alam

Golongan yang bisa didaur ulang

Contoh dari jenis sumberdaya alam ini adalah: logam

Page 4: PENGELOLAAN SUMBER  DAYA ALAM

Sumberdaya Alam yang Dapat Pulih.

Sumberdaya alam yang digolongkan pada jenis ini mempunyai sifat bisa habis dalam jangka pendek tetapi bisa diganti secara cepat pula melalui proses alam contohnya seperti pohon-pohon di hutan, persediaan air tanah, udara segar, dan lain-lain.

Sumberdaya Alam yang Mempunyai Sifat Gabungan

Dalam pembahasan sumberdaya alam yang ada dalam golongan ini dibedakan menjadi dua macam yaitu: sumberdaya alam biologis dan sumberdaya alam tanah.

Sumberdaya alam biologis merupakan sumberdaya alam yang dihasilkan melalui proses biologis atau lebih dikenal dengan proses perkembangbiakan.

Sumberdaya alam tanah ini menggambarkan sumberdaya alam yang mempunyai sifat golongan antara sifat sumberdaya alam yang bisa diperbaharui, dan sumberdaya alam yang tidak bisa diperbaharui.

Page 5: PENGELOLAAN SUMBER  DAYA ALAM

Sumberdaya alam ini kalau dilihat dari proses produksinya tergolong pada sumberdaya alam yang bisa diperbaharui

Namun sumberdaya alam ini bisa menjadi sumberdaya alam yang tidak bisa diperbaharui karena sebab: pertamapertama, , daya dukung lingkungan yang sudah tidak bisa menjaga kelangsungan sumberdaya alam ini.keduakedua,, yang menyebabkan sumberdaya alam ini tidak bisa diperbaharui adalah pengeksploitasian yang jauh melebihi ambang batas kemampuan proses reproduksi sumberdaya alam tersebut

Page 6: PENGELOLAAN SUMBER  DAYA ALAM

Tanah kalau dilihat dari kesuburannya dapat digolongkan pada sumberdaya alam yang dapat diperbaharui.

Sumberdaya alam tanah bisa menjadi sumberdaya yang tidak dapat diperbaharui jika kita lihat dari sisi fungsi tanah, misalnya fungsi tanah sebagai lahan pertanian.

Fungsi tanah sebagai lahan pertanian bisa saja tidak bisa diperbaharui ketika sumberdaya alam tanah tersebut beralih fungsi menjadi pusat perbelanjaan, jalan raya, tempat pemukiman dan tempat sarana dan prasarana lainnya.

Page 7: PENGELOLAAN SUMBER  DAYA ALAM

SUMBERDAYA ALAM MENURUT SUMBERDAYA ALAM MENURUT KEPEMILIKANNYAKEPEMILIKANNYA

Sumberdaya Alam Milik Pribadi (Private Property Resources)

Sumberdaya Alam Milik Umum (Common Property

Page 8: PENGELOLAAN SUMBER  DAYA ALAM

MILIK UMUM…..“common property is no one property and no one

property is every one property”

Sumberdaya alam milik umum biasanya cenderung dieksploitasi secara besar-besaran atau mengalami “deplisi”.

Anggapan setiap orang terhadap sumberdaya alam ini adalah apabila seseorang tidak mengambil sumberdaya alam itu, maka orang lain akan mengambilnya.

Page 9: PENGELOLAAN SUMBER  DAYA ALAM

SUMBERDAYA ALAM MENURUT SUMBERDAYA ALAM MENURUT KEPEMILIKANNYAKEPEMILIKANNYA

Penggolongan lain daripada sumberdaya alam adalah menurut pengelolanya. Penggolongan sumberdaya alam menurut pengelolanya ditentukan atas dasar siapa yang mengelola sumberdaya alam tersebut.

Berdasarkan pengelolanya sumberdaya alam dapat digolongkan menjadi dua yaitu sumberdaya alam yang dikelola oleh pemerintah dan sumberdaya alam yang dikelola oleh pihak swasta.

Page 10: PENGELOLAAN SUMBER  DAYA ALAM

SUMBERDAYA ALAM MENURUT SUMBERDAYA ALAM MENURUT TERBENTUKNYATERBENTUKNYA

Meskipun penggolongan sumberdaya alam menurut terbentuknya masih banyak dijadikan perdebatan dikalangan para ahli, tapi penggolongan sumberdaya alam menurut terbentuknya ini bisa dijadikan bahan acuan berfikir untuk menentukan perencanaan pengelolaan sumberdaya alam khususnya sumberdaya alam yang dapat diperbaharui.

Meskipun penggolongan sumberdaya alam menurut terbentuknya masih banyak dijadikan perdebatan dikalangan para ahli, tapi penggolongan sumberdaya alam menurut terbentuknya ini bisa dijadikan bahan acuan berfikir untuk menentukan perencanaan pengelolaan sumberdaya alam khususnya sumberdaya alam yang dapat diperbaharui.

Sumberdaya alam menurut terbentuknya dapat digolongkan kedalam sumberdaya alam primer dan sumberdaya alam sekunder. Pengelompokan ini masih sangat bersifat obyektif atau masih sangat tergantung kepada darimana sudut pandang seseorang dalam melihat sumberdaya alam ini.Menurut terbentuknya yang dimaksud sumberdaya alam sekunder merupakan sumberdaya alam yang terbentuk atau keberadaannya karena sumberdaya primer.

misalkan tumbuh-tumbuhan dapat dianggap sebagai sumberdaya alam sekunder apabila dihubungkan denga curah hujan, karena tumbuhan akan terganggu kelangsungan hidupnya tanpa ada curah hujan sebagai sumberdaya alam primer.

Page 11: PENGELOLAAN SUMBER  DAYA ALAM

JENIS SUMBERDAYA ALAM KAITANNYA JENIS SUMBERDAYA ALAM KAITANNYA DENGAN PENERIMAAN DAN BIAYADENGAN PENERIMAAN DAN BIAYA

kalau dilihat dari cara pandang ekonomi konsep habis akan berbeda, karena bisa saja sumberdaya secara fisik masih ada, namun secara ekonomis sumberdaya tersebut sudah habis. Atau dengan kata lain cara pandang secara fisik berbeda dengan cara pandang ekonomis. Tolak ukur dari pandangan ekonomi terhadap sumberdaya alam

adalah penerimaan dan biaya yang dikeluarkan untuk peroses pengambilan sumberdaya alam.

Tolak ukur dari pandangan ekonomi terhadap sumberdaya alam adalah penerimaan dan biaya yang dikeluarkan untuk peroses pengambilan sumberdaya alam.

Page 12: PENGELOLAAN SUMBER  DAYA ALAM

Faktor-faktor yang mempengaruhi penerimaan dan biaya Faktor-faktor yang mempengaruhi penerimaan dan biaya dari pegelolaan sumberdaya alam yang utama adalah dari pegelolaan sumberdaya alam yang utama adalah

keinginan manusia dan perubahan teknologi.keinginan manusia dan perubahan teknologi.

Keinginan atau selera manusia terhadap penggunaan sumberdaya alam akan mempengaruhi nilai ekonomis sumberdaya alam. Karena sumberdaya alam akan berguna secara ekonomis jika sumberdaya tersebut bisa digunakan oleh manusia. Artinya semakin tinggi minat atau selera manusia terhadap suatu sumberdaya alam berarti semakin tinggi permintaan terhadap sumberdaya tersebut, sehingga pada gilirannya akan menyebabkan tingginya harga sumberdaya alam. Jika harga sumberdaya alam tersebut tinggi maka penerimaan dari pengelolaan sumberdaya alam tersebut lebih tinggi dari biaya yang dikeluarkan.

Peran teknologi terhadap sumberdaya alam biasanya

dalam hal penemuan dan pengolahan sumberdaya alam. Dengan adanya teknologi akan

menurunkan biaya proses pengolahan sumberdaya alam,

sehingga penerimaan dari pengelolaan sumberdaya alam tersebut lebih tinggi dari biaya pengelolaannya. Jadi semakin

tinggi teknologi maka akan semakin memperpanjang umur sumberdaya alam (tidak cepat

habis) dari cara pandang ekonomi.